View
96
Download
3
Category
Preview:
Citation preview
1.1 Pasar Properti Komersial
1.1.1 Kawasan Industri Di Jabobeka (Jakarta, Bogor, Bekasi, Karawang)
Terdapat beberapa kawasan industri yang tersebar di empat kota yang terhubung secara
langsung oleh jalur transportasi antara lain sebagai berikut:
Tabel
Kawasan Industri Di Jakarta, Bogor, Bekasi dan Karawang
Sumber : Indonesia Industrial Estate Directory 2012, BKPM
kawasan industri yang berada di DKI Jakarta dengan luas lahan industri 1089.2 Ha,
yang tersebar di tiga wilayah antara lain Cilandak, Pulogadung, Cilincing.
kawasan industri yang tersebar di Bekasi – Bogor dengan luas lahan Industri 6933
Ha, yang tersebar di Cikarang, Cibitung, Lemahabang, Marunda, sentul, Citeureup.
kawasan industri yang tersebar di Karawang dengan luas lahan industri 5390 Ha,
yang tersebar du Kalihurip, Teluk Jambe.
Nama Kawasan Industri Lokasi Luas Lahan (Ha) Tenant
Cilandak Commercial Estate (CCE) Cilandak 11.2 92
Jakarta Ind Estate Pulogadung (JIEP) Pulogadung 500 302
Nusantara Bounded zone (KBN) Cilincing 578 124
1089.2 518
Bekasi International Ind Estate (BIIE) Cikarang 200 105
East Jakarta Ind Park (EJIP) Lemahabang, Bekasi 320 102
Greenland International Ind City (GIIC) Bekasi 1000 na
JABABEKA Ind Estate-Cikarang (JIEC) Cikarang, Bekasi 1840 1500
Gobel Industrial Park (KIG) Cibitung 54 14
Indonesia China Integrated Industrial Park (KITIC) Bekasi 200 na
Lippo Cikarang (LC) Cikarang, Bekasi 1000 650
Marunda Centre (MC) Marunda, Bekasi 540 100
MM 2100 Ind Town (MM2100BFIE) Cibitung, Bekasi 300 125
MM 2100 Ind Town (MM2100MMID) Cibitung, Bekasi 1200 396
Patria Manunggal Ind Estate (PMIE) Bekasi 39 na
Sentul Industrial Park (KIS) Sentul, Bogor 100 48
Cibinong Centre Ind Estate (CCIE) Citeureup, Bogor 140 24
6933 3064
kota Bukit Indah City (KBIIC) Kalihurip, Karawang 1300 48
Bukit Indah Land Park Kalihurip, Karawang 700 29
Daya Kencanasia Ind Park ( DKIP) teluk Jambe, Karawang 150 na
Karawang International Ind City (KIIC) Karawang Barat 1200 101
Mitrakarawang Industrial Park (KIM) Karawang Timur 500 31
Kujang Ind Estate (KIE) Kalihurip, Karawang 140 16
Suryacipta City of Industri (SCI) Karawang Timur 1400 75
5390 300
13,412.2 3,882
Total
Total
Total
Total Area
Jakarta
Bekasi - Bogor
Karawang
1.1.2 Supply Lahan Industri di Jabobeka
Pasokan lahan industri pada tiga tahun terakhir bila dilihat dari pertumbuhan stok lahan yang
tersedia terus mengalami pergerakan naik, walapun pertumbuhan tersebut tidak terlalu
tinggi dengan rata-rata pertumbuhan per tahun yang berfariasi.
Gambar
Grafik Supply Lahan Industri Di Jabobeka
Sumber : Bank Indonesia, Diolah KJPP DSR 2014
Sejak tahun 2011 pertumbuhan pasokan lahan industri di 4 lokasi tersebut terus mengalami
peningkatan, pada triwulan 1 tahun 2012 stok lahan industri bertambah sebesar 67 Ha dan
mengalami pertumbuhan kembali pada Triwulan 3 Tahun 2012 sebesar 200 Ha, namun
pada tahun 2013 hingga tahun 2014 belum terjadi penambahan lahan kawasan industri.
Sebagai gambaran rata-rata pertumbuhan pasokan lahan industri pada 5 tahun terakhir
hanya berkisar 1.23 % atau ± 48 Ha penambahan Pasokan lahan per tahun.
Gambar
Penjualan Lahan Industri Di Jabobeka
Sumber : Bank Indonesia, Diolah KJPP DSR 2014
TW 1 TW 2 TW 3 TW 4 TW 1 TW 2 TW 3 TW 4 TW 1 TW 2 TW 3 TW 4
Supply (Ha) 6.504 6.504 6.504 6.504 6.571 6.571 6.771 6.771 6.771 6.771 6.771 6.771
Growth Supply 5% 0% 0% 0% 1% 0% 3% 0% 0% 0% 0% 0%
0%
1%
2%
3%
4%
5%
6%
6.350
6.400
6.450
6.500
6.550
6.600
6.650
6.700
6.750
6.800
TW 1 TW 2 TW 3 TW 4 TW 1 TW 2 TW 3 TW 4 TW 1 TW 2 TW 3 TW 4
Supply (Ha) 6.504 6.504 6.504 6.504 6.571 6.571 6.771 6.771 6.771 6.771 6.771 6.771
Growth Supply 5% 0% 0% 0% 1% 0% 3% 0% 0% 0% 0% 0%
0%
1%
2%
3%
4%
5%
6%
6.350
6.400
6.450
6.500
6.550
6.600
6.650
6.700
6.750
6.800
2011 2012 2013
TW 1 TW 2 TW 3 TW 4 TW 1 TW 2 TW 3 TW 4 TW 1 TW 2 TW 3 TW 4
Supply (Ha) 6.504 6.504 6.504 6.504 6.571 6.571 6.771 6.771 6.771 6.771 6.771 6.771
Growth Supply 5% 0% 0% 0% 1% 0% 3% 0% 0% 0% 0% 0%
0%
1%
2%
3%
4%
5%
6%
6.350
6.400
6.450
6.500
6.550
6.600
6.650
6.700
6.750
6.800
1.03%0.83%
1.24%
3.04%
0.00%
2009 2010 2011 2012 2013
Supply (%)
TW 1 TW 2 TW 3 TW 4 TW 1 TW 2 TW 3 TW 4 TW 1 TW 2 TW 3 TW 4
Tingkat Penjualan (%) 69.49 72.38 72.75 73.24 74.55 75.17 75.03 77.50 79.03 81.20 82.65 82.75
Growth Penjualan -3.4% 4.2% 0.5% 0.7% 1.8% 0.8% -0.2% 3.3% 2.0% 2.7% 1.8% 0.1%
-4.0%
-2.0%
0.0%
2.0%
4.0%
6.0%
60.00%
65.00%
70.00%
75.00%
80.00%
85.00%
TW 1 TW 2 TW 3 TW 4 TW 1 TW 2 TW 3 TW 4 TW 1 TW 2 TW 3 TW 4
Tingkat Penjualan (%) 69.49 72.38 72.75 73.24 74.55 75.17 75.03 77.50 79.03 81.20 82.65 82.75
Growth Penjualan -3.4% 4.2% 0.5% 0.7% 1.8% 0.8% -0.2% 3.3% 2.0% 2.7% 1.8% 0.1%
-4.0%
-2.0%
0.0%
2.0%
4.0%
6.0%
60.00%
65.00%
70.00%
75.00%
80.00%
85.00%
TW 1 TW 2 TW 3 TW 4 TW 1 TW 2 TW 3 TW 4 TW 1 TW 2 TW 3 TW 4
Tingkat Penjualan (%) 69.49 72.38 72.75 73.24 74.55 75.17 75.03 77.50 79.03 81.20 82.65 82.75
Growth Penjualan -3.4% 4.2% 0.5% 0.7% 1.8% 0.8% -0.2% 3.3% 2.0% 2.7% 1.8% 0.1%
-4.0%
-2.0%
0.0%
2.0%
4.0%
6.0%
60.00%
65.00%
70.00%
75.00%
80.00%
85.00%
2011 2012 2013
Tingkat penjualan lahan industri pada tahun 2011 dapat dilihat, terus mengalami
peningkatan sejak Triwulan 1 sampai dengan Triwulan 4, dan pada tahun 2012 sempat
menagalami penurunan tingkat penjualan pada Triwulan 3 dikarenakan kenaikan Upah
Minimum Provinsi (UMP), namum peningkatan penjualan kembali pulih pada Triwulan
berikutnya hingga tahun 2013.
1.1.2 Demand Lahan Industri di Jabobeka
Permintaan lahan industri terus mengalami peningkatan, meskipun peningkatan akan
permintaan lahan industri tersebut masih tergolong stabil.
Gambar
Grafik Demand Lahan Industri Di Jabobeka
Sumber : Bank Indonesia, Diolah KJPP DSR 2014
Mengingat terbatasnya lahan industri tersebut, dapat di ketahui dari perkembangan
permintaan yang terjadi selama 3 (tiga) tahun terakhir tersebut, antara lain selama tahun
2011 sempat terjadi penurunan prmintaan pada periode Triwulan 4 tahun 2010 ke Triwulan
1 Tahun 2011, dan setelah periode tersebut kondisi stabil kembali, dan terjadi penurunan
permintaan kembali pada Triwulan 4 Tahun 2011 ke Triwulan 1 Tahun 2012 sama pada
kodisi awal tahun 2011, penurunan tersebut sebesar -0,7% dan pertengahan Triwulan 3
Tahun 2012 kondisi tersebut terjadi karena pada masa tersebut permintaan kenaikan Upah
Minimum Provinsi (UMP) memberikan dampak yang cukup segnifikan bagi permintaan akan
pasokan lahan industri. Pada Triwulan 1 sampai dengan Triwulan 4 Tahun 2013 permintaan
lahan industry terlihat stabil, walaupun diwarnai dengan kenikan harga dolar terhadap rupiah
TW 1 TW 2 TW 3 TW 4 TW 1 TW 2 TW 3 TW 4 TW 1 TW 2 TW 3 TW 4
Demand (%) 65.54% 65.76% 65.99% 66.21% 65.77% 66.04% 63.92% 65.65% 65.91% 66.18% 66.45% 66.71%
Growth Demand -4.4% 0.3% 0.3% 0.3% -0.7% 0.4% -3.2% 2.7% 0.4% 0.4% 0.4% 0.4%
-5.0%
-4.0%
-3.0%
-2.0%
-1.0%
0.0%
1.0%
2.0%
3.0%
4.0%
62.50%
63.00%
63.50%
64.00%
64.50%
65.00%
65.50%
66.00%
66.50%
67.00%
TW 1 TW 2 TW 3 TW 4 TW 1 TW 2 TW 3 TW 4 TW 1 TW 2 TW 3 TW 4
Demand (%) 65.54% 65.76% 65.99% 66.21% 65.77% 66.04% 63.92% 65.65% 65.91% 66.18% 66.45% 66.71%
Growth Demand -4.4% 0.3% 0.3% 0.3% -0.7% 0.4% -3.2% 2.7% 0.4% 0.4% 0.4% 0.4%
-5.0%
-4.0%
-3.0%
-2.0%
-1.0%
0.0%
1.0%
2.0%
3.0%
4.0%
62.50%
63.00%
63.50%
64.00%
64.50%
65.00%
65.50%
66.00%
66.50%
67.00%
2011 2012 2013
TW 1 TW 2 TW 3 TW 4 TW 1 TW 2 TW 3 TW 4 TW 1 TW 2 TW 3 TW 4
Demand (%) 65.54% 65.76% 65.99% 66.21% 65.77% 66.04% 63.92% 65.65% 65.91% 66.18% 66.45% 66.71%
Growth Demand -4.4% 0.3% 0.3% 0.3% -0.7% 0.4% -3.2% 2.7% 0.4% 0.4% 0.4% 0.4%
-5.0%
-4.0%
-3.0%
-2.0%
-1.0%
0.0%
1.0%
2.0%
3.0%
4.0%
62.50%
63.00%
63.50%
64.00%
64.50%
65.00%
65.50%
66.00%
66.50%
67.00%
1.1.3 Perkembangan Kawasan Industri Kota Bukit Indah City
Kota Bukit Indah Industrial City merupakan salah satu
kawasan industri yang tumbuh dan berkembang di
provinsi Jawa Barat. Kawasan Industri yang berlokasi
di kawasan Industri Indotaisei sektor 1A Blok B
Kalihurip Cikampek ini memiliki areal lahan seluas
1300 Ha. Jarak tempuh kawasan industri Bukit Indah
Industrial Park dari dan menuju bandara Soekarno
Hatta adalah 95 km, sementara jarak tempuh kawasan
industri Bukit Indah Industrial Park dari dan menuju pelabuhan Tanjung Priok adalah 75 km.
Kota Bukit Indah dikembangkan oleh dua pengembang, yaitu PT Besland Pertiwi dan PT
Pembangunan Indotaisei Indah. PT Besland Pertiwi berkonsentrasi pada penyewaan
Bangunan Pabrik Standard, sedangkan PT Indotaisei Indah Pembangunan berkonsentrasi
pada penjualan lahan industri.
Gambar
Masterplan Kota Bukit Indah Industri karawang
Sumber : Web Kota Bukit Indah, 2013
Berdasarkan master plan pengembangan kawasan industri tersebut, lahan yang akan di
kembangkan sebesar 2000 Ha, atau lebih bear 700 Ha dari lahan yang ada sekarang.
Utilitas dan Infrastruktur
- Kelistrikan
Pasokan listrik di kelola oleh PT. Tatajabar Sejahtera
Rencana kapasitas masa depan : 250 Megawatts
Kapasitas yang ada : 60 Megawatts
Voltage : Kurang dari 200 KVA : 380 Volt
Lebih dari 200 KVA : 20 Kv
Siklus : 50 Hz
- Gas Alam (Natural Gas)
Ketersedian Gas Alam di Kota Bukit Indah, di sediakan oleh perusahaan umum gas
negara (PGN).
- Telekomunikasi
Sambungan telepon dapat diperoleh langsung dari PT Telkom , STO Kota Bukit Indah -
Sektor N di Kota Bukit Indah.
- Air
Air disalurkan dari Jatiluhur Lake melalui Tarum Timur Canal , dirawat untuk tujuan
industri dan didistribusikan oleh PT . Bukit Indah Tirta Alam
Rencana kapasitas masa depan : 60.000 m3/hari
pasokan yang ada : 21.000 m3/hari ( tahap 1 )
Tekanan air : 1-2 bar
Kualitas Standar : menurut Keputusan Menteri Kesehatan RI
Nomor 416/MENKES/PER/IX/1990
- Pengolahaan Air Limbah
Kapasitas Instalasi Pengolahan Air Limbah masa depan : 28.000 m3/hari .
Kapasitas pengolahan Air Limbah pabrik yang ada : 5.800 m3/hari ( tahap 1 ) .
Sistem Tratment : Treatment Biologi dengan Cyclic Sequential Lumpur
Aktif ( CSAS ) proses .
Fasilitas-fasilitas lain sebagai penunjang kawasan industry antara lain:
Pengamanan Api
Pengamanan Petir
Kontrol Polusi
Jalan Lingkungan
Management Lahan
Service Fasilitas
Harga Sewa
Factory Type
Land Area (sqm)
Bldg Area (sqm)
Land Rental (USD/Sqm/
month)
Bldg rental (USD/sqm/
month)
Monthly Rental (USD)
Service Charge
(IDR/sqm land/month)
Monthly Service Charge (IDR)
ST 1 1,710 1,717 1.25 4.00 9,005.50 1400 2,394,000
ST 2 5,060 2,386 1.25 4.00 15,869.00 1400 7,084,000
ST 3 11,625 7,173 1.25 4.00 43,223.25 1400 16,275,000
ST 4 810 1,090 1.25 4.00 5,372.50 1400 1,134,000
ST 5 640 603 1.25 5.00 3,815.00 1400 896,000
Sumber : General Information Kota Bukit Indah 2014
Recommended