View
49
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
JENIS DAN EFEK NARKOBA
NAPZA
NARKOTIKA
PSIKOTROPIKAZAT ADIKTIF
1. Heroin MorfinKodein
Methampetamindll
2. HeroinKodein, dll
3. EcstasySedativa Transkuiliser, dll
4. MethamphetaminAmphetamin, dll
5. Oxycodon, dll
6. LSD, dll
bahanefek kerja
cara meng-gunakan
bentuk
1. Bubuk2. Pasta3. Pil4. Kristal5. Gas6. Kertas
NAPZA
1. GanjaCandu CocainaJamurKaktusTembakauPinangSirih, dll
2. AmphetaminKodeinLem, dll
bahanefek kerja
cara meng-gunakan
bentuk
1. Natural2. Sintetis
NAPZA
1. OpiumMorfinKodein
2. KafeinKokainEcstasyTembakau
3. LSDMeskalinGanja
bahanefek kerja
cara meng-gunakan
bentuk
1. Merangsang SSP2. Menurunkan SSP3. Mengacaukan SSP
NAPZA
1.AlkoholEcstasySedativaLSD,dll
2.HeroinMorfin,dll
3.KodeinHeroinMorfin,dll
4.Metamphetamin KokainGanja,dll
bahanefek kerja
cara meng-gunakan
bentuk
1. Oral2. Injeksi3. Ditaruh di luka4. Sniffed / inhaled
NAPZA
Jenis NAPZA
dibagi berdasarkanUndang-UndangEfeknya terhadap Susunan Syaraf
PusatYang terdapat di masyarakat serta
akibat pemakaiannya Penggunaan dalam Bidang Medik
NARKOTIKA
Penggolongan
Golongan I : digunakan untuk tujuan ilmu
pengetahuan, tidak ditujukan untuk terapi potensi sangat tinggi menimbulkan
ketergantungan, Contoh: heroin/putauw, kokain,
ganja
Golongan II: berkhasiat pengobatan, sebagai
pilihan terakhir digunakan dalam terapi atau
pengembangan ilmu pengetahuan potensi tinggi mengakibatkan
ketergantungan Contoh: morfin, petidin
Golongan III: berkhasiat pengobatan banyak digunakan dalam terapi atau
pengembangan ilmu pengetahuan potensi ringan mengakibatkan
ketergantungan Contoh: kodein
Narkotika yang sering disalahgunakan:
Opiat : morfin, heroin (putauw), petidin, candu, dan lain-lainGanja atau kanabis, mariyuana, hashisKokain, yaitu serbuk kokain
Heroin, putauw
Click icon to add clip art
Click icon to add clip art
Kokain
Ganja, hashis, kanabis
PSIKOTROPIKA
Penggolongan:
GOLONGAN I: digunakan untuk kepentingan ilmu
pengetahuan tidak digunakan dalam terapi potensi amat kuat mengakibatkan
ketergantungan. Contoh: ekstasi, shabu
GOLONGAN II: tujuan ilmu pengetahuan berkhasiat pengobatan, dapat
digunakan dalam terapi, potensi kuat mengakibatkan
ketergantungan. Contoh: amfetamin, metilfenidat
atau ritalin
GOLONGAN III : berkhasiat pengobatan dan banyak
digunakan dalam terapi tujuan ilmu pengetahuan potensi sedang mengakibatkan
ketergantungan Contoh: fenobarbital, flunitrazepam
GOLONGAN IV berkhasiat pengobatan dan sangat luas
digunakan dalam terapi untuk tujuan ilmu pengetahuan potensi ringan mengakibatkan
ketergantungan Contoh: diazepam, bromazepam,
fenobarbital, klonazepam, klordiazepoxide, nitrazepam, seperti pil BK, pil Koplo, Rohipnol, Dumolid, Mogadon
ZAT ADIKTIF LAIN
bahan/zat yang berpengaruh psikoaktif selain yang disebut Narkotika dan Psikotropika, meliputi:
Alkohol Keppres No. 3 tahun 1997 tentang
Pengawasan dan Pengendalian Minuman Beralkohol.
mengandung etanol (etil alkohol), menekan susunan syaraf pusat.
Merupakan gaya hidup atau bagian dari budaya.
3 golongan minuman beralkohol
A : etanol 1-5%, (Bir)B : etanol 5-20%, (Jenis-jenis minuman anggur) C : etanol 20-45%, (Wiski, Vodka, TKW, Manson House, Johny Walker, Kamput)
Jenis alkohol lain metanol:
spiritus desinfektan, zat pelarut atau pembersih
disalahgunakan berakibat fatal meskipun dalam konsentrasi rendah.
Inhalansia (gas yang dihirup) Solven (zat pelarut) mudah menguap senyawa organik (benzil alkohol), terdapat pada:
barang keperluan rumah tangga, kantor pelumas mesin,
sering disalah gunakan
Contoh: Lem, tiner, penghapus cat kuku, bensin.
Tembakau Pemakaian sangat luas di masyarakat. Kadar nikotin yang bisa diserap oleh
tubuh per batangnya 1-3 mg. Dosis letal: 60 mg nikotin sekali pakai.
Pemakaian ROKOK dan ALKOHOL terutama pada remaja, pintu masuk penyalahgunaan NAPZA
Kafeinzat stimulansiadapat menimbulkan ketergantungan
jika dikonsumsi melebihi 100 mg /hari atau lebih dari dua cangkir kopi
ketergantungan psikologis. Minuman energi sering kali
menambahkan kafein dalam komposisinya.
Dampak dari penyalahgunaan Napza
1. Fisik2. Psikologik3. Sos-ek
1.Fisik
Gangguan :• Sistem saraf• Jantung • Pembuluh darah• Kulit• Paru• Darah• Pencernaan• Otot dan tulang
Lain-lain:• Hepatitis• kematian
1.Psikologik
• Depresi• Paranoid• Ingin bunuh
diri
Gejala:1. Intoksikasi2. Toleransi3. Putus obat4. ketergantung
an
1.Sos-ek
1. Aspek kesehatan2. Aspek sosial
psikologis3. Aspek keamanan4. Aspek ekonomi
Recommended