View
221
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
7/26/2019 Bikos Fk Umy
1/5
Solusio plasenta
Definisi :
- Solusio plasenta adalah terlepasnya plasenta yang letaknya normal pada korpus uteri
sebelum janin lahir.
- berlaku pada kehamilan dengan masa gestasi di atas 22 minggu atau berat janin di atas
500 gr.
Klasifikasi:
Menurut derajat lepasnya plasenta:
1) Solusio plasenta partsialis.
Bila hanya sebagian plasenta terlepas dari tempat perlekatannya.
2) Solusio plasenta totalis.
Bila seluruh plasenta sudah terlepas dari tempat perlekatannya.
3) rolapsus plasenta.
Bila plasenta turun ke ba!ah dan dapat teraba pada pemeriksaan dalam.
Menurut derajatnya solusio plasenta dibagi menjadi:
1) Solusio plasenta ringan.
"uptur sinus marginalis atau terlepasnya sebagian ke#il plasenta yang tidak berdarah
banyak akan menyebabkan perdarahan per$aginam ber!arna kehitaman dan sedikit. erut
terasa agak sakit atau terus menerus agak tegang. Bagian janin masih mudah diraba.
2) Solusio plasenta sedang.
lasenta telah lepas lebih dari seperempat. %anda dan gejala dapat timbul perlahan atau
mendadak dengan gejala sakit terus menerus lalu perdarahan per$aginam. &inding uterus
teraba tegang.
3) Solusio plasenta berat.
lasenta telah lepas dari dua pertiga permukaan. enderita sho#k.
Etiologi :
Belum diketahui dengan jelas.
- umur ibu yang tua'
- multiparitas'
1
7/26/2019 Bikos Fk Umy
2/5
- penyakit hipertensi menahun'
- preeklamsia'
- trauma'
- tali pusat pendek'
- tekanan pada $ena ka$a in(erior dan
- de(isiensi asam (olik
Patogenesis:
erdarahan ke dalam desidua basalis
terbelah dan meninggalkan lapisan tipis
yang melekat pada miometrium)
terbentuk hematoma desidual
pelepasan' kompresi
enghan#uran plasenta yang berdekatan dengan bagian tersebut
S*+,S-* +S/%
"uptur pembuluh arteri spiralis desidua menyebabkan hematoma retroplasenta yang akan
memutuskan lebih banyak pembuluh darah' hingga pelepasan plasenta makin luas dan
men#apai tepi plasenta. arena uterus tetap berdistensi dengan adanya janin' uterus tidak
mampu berkontraksi optimal untuk menekan pembuluh darah tersebut. Selanjutnya darah
yang mengalir keluar dapat melepaskan selaput ketuban.
Manifestasi Klinis:
namnesis : - erdarahan biasanya pada trimester ketiga'
- perdarahan per$aginam ber!arna kehitaman yang sedikit
sekali
- tanpa rasa nyeri sampai dengan yang disertai nyeri perut.
emeriksaan (isik : - %anda $ital normal sampai menunjukkan tanda syok.
2
7/26/2019 Bikos Fk Umy
3/5
emeriksaan obstetri : - yeri tekan uterus dan tegang'
- bagianbagian janin sukar dinilai'
- denyut jantung janin sulit dinilai atau tidak ada'
- air ketuban ber!arna kemerahan karena ter#ampur darah.
Pemeriksaan Penunjang:
- emeriksaan laboratorium darah :
emoglobin' hematokrit' trombosit' !aktu perdarahan' elkektrolit plasma.
- 4ardiotokogra(i
untuk menilai kesejahteraan janin.
- ,S
untuk menilai letak plasenta' usia gestasi dan keadaan janin.
Komplikasi:
a. +angsung immediate)
- erdarahan.
- -n(eksi.
- /mboli dan syok obstetri#.
b. %idak langsung delayed)
- 4ou$elair uterus' sehingga kontraksi tak baik menyebabkan perdarahan post
partum.
- ipo(ibrinogenamia dengan perdarahan post partum.
- ekrosis korteks renalis' menyebabkan anuria dan uremia.
- erusakankerusakan organ seperti hati' hipo(isis.
3
7/26/2019 Bikos Fk Umy
4/5
Penatalaksanaan:
Penanganan Solusio Plasenta
Syok Tidak Syok
1. Infus cairan
2. Oksigen
Infus cairan
Rujuk ke rumah sakit
atasi syok Janin hidup Janin mati
Janin hidup Janin mati S 1. Pecahkan ketu!an.
2. Infus Oksitosin.
". Partus per#aginam
dalam $ jam
%ila kemajuan partus
tidak memuaskan dan
perdarahan !anyak&
lakukan S
SPem!ukaan
' $ cm
S
Pem!ukaan ' $ cm
1. Pecahkan ketu!an.2. Infus oksitosin
4
7/26/2019 Bikos Fk Umy
5/5
5
Recommended