Upload
paul-prabowo
View
247
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
PHOTOGRAPHY AND THE IGNATIAN SPIRITUALITY (II)
KONTEMPLASI WAJAH ILAHI DALAM
HIDUP INSANI: SEBUAH REFLEKSI
Paul Prabowo, S.J.
-
1
PHOTOGRAPHY AND THE IGNATIAN SPIRITUALITY (II)
”Biarlah kemuliaan Allah terpancar” demikianlah judul
buku yang ditulis oleh P. G. Van Breemen, S.J. Aku tertarik dengan salah satu bagian di dalam buku itu yang mengungkapkan bagaimana rasa syukur, sebagai sikap positif atas hidup adalah peluang gembira menemukan Allah dalam segala hal. Siapa pun suka berada bersama yang tahu apa artinya “bersyukur”, tentu tidak hanya di bibir namun suatu ungkapan yang lahir dari batin sehingga memungkinkan jiwa untuk memujiNya (LR. 23). Allah sungguh memandang kita semua dengan penuh cinta. Siapa pun kita Allah memandang secara pribadi, memanggil dengan nama kita. Bahkan, Tuhan lebih dapat menerima dan mencintai manusia lebih dari kita sendiri menerima dan mencintai diri kita. (LR. 75)
Cinta Tuhan menyempurnakan diri kita, menerima
kerapuhan kita, mengampuninya dan mengarahkan itu dalam perutusan (mission). Pengampunan dan cinta mendalam Tuhan mengubah seseorang menjadi rasul. Ready to be sent! Kita semua tentu dipanggil dan diundang untuk melaksanakan kehendak-karyaNya dalam hidup kita di dunia. Kita bukanlah freelancer, pilihan dan keputusan karya Allah berasal dari Allah sendiri. Biarlah kemuliaan Allah terpancar dalam hidup diri dan kesaksian hidup kita sehari-hari.
Maka, pertanyaan yang kerap perlu diajukan dalam refleksi dan hidup dengan “persembahan harian” ini adalah: “Tuhan, apa yang Kau kehendaki untuk kulakukan hari ini?” Dengan demikian, kita senantiasa terarah dan mendekat pada kehendak Tuhan sendiri, bukan ‘menyetir’ Pencipta dengan self-love, self-will, self-interest kita sendiri sebagai manusia. Ad Maiorem Dei Gloriam.
“Seek God in all things and we shall find God by our side” [St. Peter Claver]
BERJUMPA
DENGAN
WAJAH ILAHI
[Bagaimana Anda
menemukan Tuhan di
tengah dunia ini? Apakah
Anda menemukanNya
dalam alam ciptaan, di
tempat ibadah, indahnya
suatu karya seni,
pengetahuan, atau juga
dalam kehidupan sehari-
hari yang penuh
tegangan dan kejutan?
Finding God in all things!
Ungkapan itu sering kita
dengar dan betapa
Tuhan sungguh dapat
dirasakan kehadiranNya
dan ditemukan dalam
segala.
Berbagai momen
manusiawi, peristiwa
harian, bahkan
perjumpaan dengan
‘wajah’ Yang Lain menjadi
kesempatan merasakan
Dia yang transenden
sekaligus dekat dengan
kita, hidup dan eksistensi
manusia. Misteri Wajah
Ilahi dalam hidup sehari-
hari.]