Upload
edysusanto
View
18.723
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
RANSUM ITIK PETELURBERBASIS BAHAN BAKU LOKAL
OLEH :EDY SUSANTO,S.Pt
(DOSEN FAKULTAS PETERNAKAN UNISLA)
PENTING NYA PAKAN ??
• mencapai 70-80% dari total biaya produksi.• Penyediaan pakan yang tidak sesuai dengan
jumlah dan kualitas yang dibutuhkan itik menyebabkan : – Laju pertumbuhan terhambat– menimbulkan penyakit – Akibatnya produksi yang dihasilkan tidak sesuai
dengan harapan
PERMASALAHAN
• HARGA PAKAN RELATIF MAHAL : Ut. Pabrikan• JUMLAH DAN KUALITAS BELUM SESUAI
KEBUTUHAN TERNAK ITIK• BELUM BANYAK PENGETAHUAN TENTANG
ALTERNATIF PAKAN BERBASIS LOKAL• BELUM BANYAK PENGETAHUAN TENTANG
FORMULASI RANSUM ITIK
KEBUTUHAN NUTRISI ITIK PETELUR NO KOMPONEN FUNGSI KEBUTUHAN
1. AIR Melarutkan, pemecahan dan pengangkutan metabolisme. Selain sebagai minum juga membasahai kepala
Adlibitum (tersedia secukupnya)
2. protein Pertumbuhan, mengganti jaringan yang mati, pembentukan anti bodi
16 – 18%
3. Energi Sumber ATP (penggerak dan pemroduksi)
2700 K.Kal/Kg
4. Vitamin dan mineral
Pembantu (katalis) proses metabolisme, membentuk kerangka tulang, kerabang
sedikit
Ca (kalsium)/zat kapur
Produksi dan ketebalan kerabang 3,0%
P (Phospor) Nafsu makan dan pertumbuhan, produksi dan berat telur
0,6%
Mg, K, Zn, Fe, I, Mn, Mo, Se, Co, Cl
Kebutuhan sangat sedikit, bisa disediakan dari : garam (0,2 – 0,5%) dan premix (0,25 – 0,5%)
FUNGSI BAHAN PAKANNO FUNGSI BAHAN JENIS BAHAN
1. Sumber Energi Dedak padi, jagung giling, tepung singkong, polar, nasi aking/karak, roti afkir dan mie afkir
2. Sumber Protein Ikan rucah, cangkang udang, keong-keongan, ampas tahu, bungkil kelapa, tepung ikan, bekicot
BAHAN PAKAN BERBASIS LOKALNO JENIS BAHAN PROTEIN ENERGI CARA PEMBERIAN
1. Dedak padi 9-12% 2400 Kkal/Kg
Penggunaan maksimal 75% Ransum , agak dibasahi (memudahkan konsumsi), direbus dahulu (untuk meningkatkan daya cerna dan menghindari penyakit)
2. Gaplek singkong 2% 3200 Kkal/Kg
Penggunaan maksimal 30% ransum,Pengulitan, perendaman dan pengeringan dapat mengurangi sianida
3. Bekocot segar 15% 2700 Kkal/Kg
Penggunaan maksimal 15%, diberikan tanpak kulit (rumah bekicot)
4. Tepung bekicot 52% 2700 Kkal/Kg
Penggunaan maksimal 20% Ransum , agak dibasahi (memudahkan konsumsi), direbus dahulu (untuk menghilangkan zat anti nutrisidan meningkatkan daya cerna)
LANJUTAN.......NO JENIS BAHAN PROTEIN ENERGI CARA PEMBERIAN
5. Keong Emas 25-30% 2.500 Kkal/Kg
Pemberian dalam bentuk segar dapat berpengaruh negatif (penurunan produksi karena zat antinutrisi dalam lendir), harus direbus 15-20 menit, ditepungkan
6. Cangkang Udang (kepala dan kulit)
50%, Ca(11%), P(1,95%)
- Penggunaan maksimal 30%, dikeringkan lalu digiling (tepung), lalu dibasahi lagi jika akan dikonsumsi
7. Ikan Rucah 64% 3122 Kkal/Kg
Penggunaan maksimal 20%, akan saling melengkapi jika diberikan bersama cangkang udang. Lebih baik dibuat menjadi tepung. (NB : pengalaman di Jabar bahwa ikan rucah dan cangkang udang digiling + air, kemudian dicampur dengan dedak lalu di berikan ke itik petelur)
Lanjutan..• PAKAN ALTERNATIF LAIN :
ECENG GONDOK : Banyak tersedia sebagai tanaman pengganggu, dan belum banyak dimanfaatkan.Disukai itik dalam bentuk segar, dengan dipotong-potong lebih dahulu, penggunaan secara terus menerus dan proporsi dalam ransum belum banyak dilakukan penelitian secara ilmiah
ALTERNATIF RANSUM ITIK PETELUR