25

prokrastinasi akademik

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: prokrastinasi akademik
Page 2: prokrastinasi akademik

PROKRASTINASI AKADEMIK

Oleh :Khusnul Khotimah

Komara Yusuf1 A / BK

Page 3: prokrastinasi akademik

Prokrastinasi yang dalam bahasa Inggris disebut procrastination berasal dari kata bahasa Latin procrastinare.

Kata procrastinare merupakan dua akar kata yang dibentuk dari awalan pro yang berarti mendorong maju atau bergerak maju, dan akhiran crastinus yang berarti keputusan hari esok. Jadi, secara harfiah, prokrastinasi berarti menangguhkan atau menunda sampai hari berikutnya (DeSimone dalam Ferrari dkk., 1995: 4).

1. Pengertian Prokrastinasi

Page 4: prokrastinasi akademik

Adapun menurut istilah, dalam bahasa Inggris kata procrastinate - kata kerja dari procrastination - berarti “to avoid starting an activity without any reason” Artinya, prokrastinasi adalah menghindari aktivitas tanpa alasan. (Hornby & Ruse, 1990: 494). Sementara itu, Solomon & Rothblum (1984: 503)

mengatakan: “Procrastination, the act of needlessly delaying tasks to the point of experiencing subjective discomfort, is an all-too-familiar problem”. Pernyataan ini menjelaskan bahwa suatu penundaan dikatakan sebagai prokrastinasi apabila penundaan itu dilakukan pada tugas yang penting, dilakukan berulang-ulang secara sengaja, menimbulkan perasaan tidak nyaman, serta secara subyektif dirasakan oleh seorang prokrastinator.

Page 5: prokrastinasi akademik

Pengertian Prokrastinasi Akademik

Bertolak dari berbagai definisi yang telah diuraikan di atas, secara umum dapat di pahami bahwa Prokrastinasi Akademik adalah suatu penundaan tugas formal yang dilakukan secara sengaja dan berulang-ulang, dengan melakukan aktivitas lain yang tidak diperlukan dalam pengerjaan tugas akademik (lebih mengutamakan pekerjaan rumah dari pada tugas akademik). Penundaan tersebut bersifat disfungsional, yaitu penundaan yang dilakukan pada tugas yang penting, penundaan tersebut tidak bertujuan, dan bisa menimbulkan akibat yang negatif.

Page 6: prokrastinasi akademik

BERDASARKAN TUJUAN DAN

MANFAAT PENUNDAAN

PROKRASTINASI DIBEDAKAN

MENJADI DUA :

Disfunctional Procrastination

Functional Procrastination

Page 7: prokrastinasi akademik

Disfunctional Procrastination Suatu penundaan yang tidak bertujuan

dan merugikan

Functional ProcrastinationSuatu penundaan yang disertai alasan yang kuat, mempunyai tujuan pasti sehingga tidak merugikan, bahkan berguna untuk melakukan suatu upaya konstruktif agar suatu tugas dapat diselesaikan dengan baik.

Page 8: prokrastinasi akademik

2. FAKTOR PENYEBAB PROKRASTINASI

Stell Wyk, (2004) mengemukakan empat teori prokrastinasi, yaitu:

1. Anxiety, Fear of failure, PerfectionismMenurut teori anxiety, fear of failure, perfectionism, seseorang melakukan prokrastinasi terhadap tugas karena takut dan stress. Konsekuensinya adalah seseorang yang rentan terhadap stress cenderung mengalami proktrastinasi.

2. Self HandicappingMenurut teori ‘Self Handicapping’, seseorang mengalami prokrastinasi ketika menempatkan hambatan sebagai penghalang dari kinerja terbaik. Motivasi ‘self handicapping’ adalah untuk mempertahankan harga diri dengan mencari alasan-alasan eksternal.

Page 9: prokrastinasi akademik

3.RebelliousnessMenurut literatur klinis, penentangan (rebelliousness), permusuhan (hostility) dan ketikdaksetujuan (disagreeableness) merupakan motivasi utama untuk prokrastinasi. Seseorang orang yang memiliki ciri kepribadian seperti ini memandang bahwa tuntutan eksternal merupakan sesuatu yang mengancam sehingga perlu dijauhi.

4. Discounted Expectancy TheoryBerdasarkan ‘discounted expectancy theory’, seseorang akan melakukan terlebih dahulu sesuatu yang lebih menyenangkan atau tujuan yang lebih dekat. Konsekuensinya seseorang cenderung prokrastinasi terhadap tugas-tugas yang sulit.

Page 10: prokrastinasi akademik

KNAUS (1993) MENGEMUKAKAN SEMBILAN FAKTOR YANG MENYEBABKAN MAHASISWA MENGALAMI PROKRASTINASI, YAITU:

1) MANAJEMEN WAKTU YANG BURUK2) KESULITAN KONSENTRASI3) TAKUT DAN CEMAS4) KEYAKINAN TAK RASIONAL 5) MASALAH PRIBADI6) KEJENUHAN7) HARAPAN TAK REALISTIS8) PERFEKSIONIS9) TAKUT GAGAL

Page 11: prokrastinasi akademik

SOLOMON & ROTHBLUM (1984) MENGEMUKAKAN BEBERAPA FAKTOR YANG BERKORELASI DENGAN

PROKRASTINASI AKADEMIK

manajemen waktu yang buruk lokus kendali diri Perfeksionis takut gagal menghindari tugas

Page 12: prokrastinasi akademik

3. Jenis-Jenis Tugas Pada Prokrastinasi AkademikLay, Knish, dan Zannata (1992)

mengemukakan perilaku khususyang berkontribusi terhadap

Prokrastinasi mahasiswa yaitu : A. Kurangnya latihan atau persiapan B. Kurangnya usahaC. Tidak sesuainya dengan kinerja,

khususnya dalam persiapan

Page 13: prokrastinasi akademik

Macam-macam prokrastinasi akademik menurut para ahli:

Prokrastinasi akademikAdalah penundaan pada tugas formal yang berhubungan dengan tugas akademik secara keseluruhan.

Prokrastinasi non akademik Adalah penundaan tugas sehari-hari, misalnya tugas rumah tangga, tugas sosial, tugas kantor, dan sebagainya.   

Page 14: prokrastinasi akademik

Prokrastinasi Akademik terdiri dari enam unsur

Tugas mengarangmeliputi : penundaan melaksanakan tugas menulis makalah, laporan atau tugas mengarang lainnya

Belajar menghadapi ujianmeliputi : penundaan belajar ketika menghadapi ujian tengah semester, akhir semester atau kuis

Membacameliputi : membaca buku, jurnal, referensi yang berkaitan dengan tugas akademik

Page 15: prokrastinasi akademik

Tugas administratifmeliputi : menyalin catatan kuliah, mendaftarkan diri dalam presensi, daftar praktikum

Menghadiri pertemuanmeliputi : penundaan atau keterlambatan menghadiri kuliah, praktikum, dan lain-lain

Kinerja akademik secara keseluruhanmeliputi : menunda kewajiban mengerjakan atau menyelesaikan tugas-tugas akademik secara keseluruhan

Page 16: prokrastinasi akademik

4. Ciri-ciri Prokrastinasi Akademik

Menurut Burka & Yuen (1983: 16), seorang prokrastinator memiliki karakteristik-karakteristik tertentu, yang disebut sebagai “kode prokrastinasi”, yaitu :Kurang percaya diriPerfeksionisTingkah laku menghindari

Page 17: prokrastinasi akademik

Ferrari dkk., (1995: 16) mengatakan bahwa sebagai suatu perilaku penundaan, prokrastinasi akademik dapat termanifestasikan dalam indikator tertentu yang dapat diukur dan diamati ciri-cirinya

Penundaan untuk memulai maupun menyelesaikan kerja pada tugas yang dihadapi

Keterlambatan dalam mengerjakan tugasKesenjangan waktu antara rencana dan

kinerja aktualMelakukan aktivitas lain yang lebih

menyenangkan dari pada melakukan tugas yang harus dikerjakan

Page 18: prokrastinasi akademik

5. Teori-teori tentang Prokrastinasi Akademik

PsikodinamikaPenganut psikodinamika beranggapan bahwa pengalaman masa kanak-kanak akan mempengaruhi perkembangan proses kognitif seseorang ketika dewasa, terutama trauma.

BehaviorismePenganut aliran Behaviorisme beranggapan bahwa perilaku prokrastinasi akademik muncul akibat proses pembelajaran

Behavioral Kognitif Ellis dan Knaus (dalam Tuckman, 2002: 1) memberikan penjelasan tentang prokrastinasi akademik dari sudut pandang Cognitive-Behavioral. Menurutnya, prokrastinasi akademik terjadi karena adanya keyakinan irrasional yang dimiliki oleh seseorang

Page 19: prokrastinasi akademik

Menurut Gufron (2003), faktor-faktor yang mempengaruhi prokrastinasi akademik, yaitu :

- Faktor eksternal, yaitu faktor dari dalam diri individu yang meliputi kondisi fisik dan psikologis.- Faktor eksternal, yaitu gaya pengasuhan orang tua dan lingkungan yang kondusif.

6. Dampak Prokrastinasi Akademik

Page 20: prokrastinasi akademik

Dari literatur yang ada, konsekuensi prokrastinasi akademik, yaitu :

prestasi rendahtingginya tingkat ketidakhadiran

kuliah/bolosrendahnya kehadiran dan putus

sekolah

Page 21: prokrastinasi akademik

7. PENANGANAN PROKRASTINASI AKADEMIK

Dengan menggunakan Terapi kognitif-perilaku. Tujuan utama terapi kognitif-perilaku adalah meningkatkan kesadaran individu terhadap keyakinan irasional menjadi keyakinan yang lebih akurat, adaptif, dan berbasis realitas. Hasilnya adalah berkurangnya simplifikasi berpikiran secara berlebihan, harapan tidak realistik, dan toleransi terhadap frustasi.

Page 22: prokrastinasi akademik

Boice (1996) mengemukakan sepuluh prinsip dasar efikasi diri untuk membantu prokrastinator, yaitu: Bersikap tenang dan sabar sebelum menulis, Sebelum merasa siap menulis, kumpulkan informasi, susun dan

buat kerangka gagasan, Rinci tugas ke dalam aktivitas harian, Berhenti dan lakukan istirahat ketika diperlukan, Seimbangkan antara kerangka gagasan dengan kerja actual, Cermati pikiran dan kebiasaan negatif selama mengerjakan tugas, Kelola emosi selama bekerja dengan cara menghindari sikap

tergesa-gesa dan supervisial, Hindari melibatkan emosi yang terlalu berlebihan dalam pekerjaan, Ijinkan orang lain mengkritisi hasil pekerjaan, dan Hindari upaya menghamburkan energi, seperti bekerja sampai

kelelahan dan tidak toleran terhadap kritik.

Page 23: prokrastinasi akademik

Burka dan Yuen (1983) juga mengemukakan beberapa saran untuk mengatasi prokrastinasi, yaitu:

1) Visualisasikan kemajuan, 2) Optimalkan potensi sukses, 3) Tetapkan batas waktu penuntasan kerja, 4) Mulailah bekerja sebelum ‘feeling in the mood’, 5) Hindari melakukan rasionalisasi, 6) Fokuskan satu kegiatan dalam satu waktu, 7) Hadapi dengan hambatan awal dalam bekerja, 8) Jika diperlukan bersikap lah fleksibel terhadap tujuan, 9) Kurangi kebutuhan akan kesempurnaan, dan 10) Berikan penghargaan atas kemajuan yang dicapai 

Page 24: prokrastinasi akademik

ANY QUESTIONS ???

Page 25: prokrastinasi akademik

Thanks for your attention