64

Click here to load reader

Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA DI JATIM PARK

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

i

IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK

MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA

DI JATIM PARK

LAPORAN PRAKTIKUM LAPANG

Disusun guna memenuhi tugas mata kuliahTaksonomi Hewan

Oleh :

AHMAD MAULUDIN SOHIH

NIM 121810401024

JURUSAN BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS JEMBER

2014

Page 2: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan hidayah-Nya

yang telah diberikan kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan Laporan

Praktikum Lapang Taksnomi Hewan yang berjudul “Identifikasi Beberapa

Hewan dalam KelompokMamalia, Amphibi, Reptile, Aves, Pisces, dan

Seranggadi Jatim Park” ini sesuai dengan yang direncanakan.

Penyusunan Laporan Praktikum Lapang ini digunakan untuk melengkapi

standard ketuntasan penilaian mata kuliah Taksonomi Hewan.Penulis menyadari

bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan Laporan Praktikum Lapang ini.

Oleh karena itu, semua bentuk saran dan kritik senantiasa penulis harapkan bagi

kesempurnaan Laporan Praktikum Lapang ini.

Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak-pihak yang

memberikan bantuan baik secara langsung maupun tidak langsung selama proses

penyusunan Laporan Praktikum Lapang ini.

Akhirnya, penulis berharap semoga penyusunan Laporan Praktikum

Lapang ini banyak membawa manfaat bagi pihak-pihak yang terkait.

Jember,Desember 2013

Ahmad Mauludin Sohih

NIM 121810401024

Page 3: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

iii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

KATA PENGANTAR .................................................................................... ii

DAFTAR ISI ................................................................................................... iii

BAB 1. PENDAHULUAN ............................................................................ 1

1.1 Latar Belakang ................................................................................. 1

1.2 Tujuan ............................................................................................... 1

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA ................................................................... 2

2.1 Deskripsi Wilayah Jatim Park .......................................................... 2

2.2 Hewan Avertebrata .......................................................................... 4

2.3 Hewan Vertebrata ............................................................................ 5

BAB 3. METODE ........................................................................................... 7

3.1 Waktu dan Tempat ........................................................................... 7

3.2 Alat dan Bahan ................................................................................. 7

3.3 Cara Kerja ........................................................................................ 7

BAB 4. HASIL PENGAMATAN ................................................................. 8

4.1 Klasifikasi dan Diskripsi Mamalia ................................................... 8

4.2 Klasifikasi dan Diskripsi Amphibia ................................................. 21

4.3 Klasifikasi dan Diksripsi Reptilia ..................................................... 28

4.4 Klasifikasi dan Diskripsi Aves ......................................................... 37

Page 4: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

iv

4.5 Klasifikasi dan Diskripsi Pisces ....................................................... 46

4.6 Klasifikasi dan Diskripsi Serangga .................................................. 52

BAB 5. PENUTUP ......................................................................................... 58

5.1 Kesimpulan ...................................................................................... 58

5.2 Saran ................................................................................................ 58

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 59

Page 5: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

1

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Jatim Park 2 merupakan tempat rekreasi dan juga dapat digunakan untuk

pendidikan yang terdapat di Kota Batu, Jawa Timur. Obyek wisata ini berada

sekitar 20 km barat Kota Malang yang secara Geografi terletak pada Latitude

7053'21.8 S Longitude 112

031'41.1" E. Selain itu Jatim park 2 ini terdapat

wahana seperti museum satwa, yaitu museum yang berisikan hewan – hewan

yang telah diawetkan. Hewan – hewan ini diambil dari seluruh penjuru dunia.

Selain itu juga terdapat taman Sacret Zoo. Seperti kebun binatang disini

terdapat pula hewan – hewan dari penjuru dunia yang mewakili dari setiap

taksa. Hewan – hewan yang terdapat di Sacret zoo adalah hewan – hewan

yang masih hidup.

Jatim Park 2 memiliki tingkat edukasi tinggi dan kelengkapan satwa,

dengan keadaan demikian maka praktikum lapang mata kuliah Taksonomi

hewan ini dilakuakan di Jatim Park 2. Selain itu proses pengamatan dan

identifikasi lebih mudah bila dilakukan di Jatim Park 2, karena hewan –

hewann ya sudah tetap berada di tempatnya. Lain halnya bila dilakukan di

hutan, maka akan mengalami kesulitan dalam pengambilan datanya.

Maka dari itu dibuatlah laporan hasil praktikum lapang mata kuliah

taksonomi hewan ini. Semoga dengan dibuatnya laporan ini dapat membawa

manfaat baik untuk penulis sendiri maupun pembaca serta pihak – pihak yang

terkait.

1.2 Tujuan

Tujuan kegiatan studi lapangan di Jatim Park 2 ini antara lain agar

mahasiswa dapat mengamati, mempelajari dan mengklasifikasi berbagai jenis

organisme, khususnya hewan, yang terdapat di beberapa ekosistem di dunia

dengan melihat hewan yang telah dipelihara yang berasal dari berbagai

penjuru dunia baik dalam kondisi masih hidup (Secret Zoo), maupun dalam

kondisi sudah diawetkan didalam museum Satwa Jatim Park 2.

Page 6: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

2

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Deskripsi Wilayah Jatim Park

Sumber : http ://earth.google.com

Jatim Park adalah sebuah tempat rekreasi dan taman belajar yang terdapat

di Kota Batu, Jawa Timur. Obyek wisata ini berada sekitar 20 km barat Kota

Malang, dan kini menjadi salah satu icon wisata Jawa Timur. Obyek wisata ini

memiliki 36 wahana, diantaranya kolam renang raksasa (dengan latar

belakang patung Ken Dedes, Ken Arok, dan Mpu Gandring), spinning coaster,

dan drop zone. Wahana pendidikan yang menjadi pusat perhatian diantaranya

adalah Volcano dan Galeri Nusantara yang juga terdapat tanaman agro,

diorama binatang langka, dan miniatur candi-candi.

Jatim Park 1 dinobatkan sebagai juara 1 katerogi wisata buatan berskala besar

tingkat nasional yang dianugerahkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,

Mari Elka Pangestu.

Jawa Timur Park 2 atau yang disingkat Jatim Park 2 adalah sebuah wahana

wisata yang terletak di Kota Batu, letaknya dekat dengan Jatim Park 1 dan

Wahana Malam Batu Night Spectacular (BNS). Tepatnya di Jl. Oro-Oro

Ombo No.9 Kota Batu, yang bisa ditempuh selama 2 jam perjalanan dari Kota

Surabaya.

Page 7: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

3

Wahana wisata yang berdiri di tanah seluas 14 hektar ini terdiri dari 3

bagian utama, yaitu Batu Secret Zoo, Museum Satwa, dan Tree Hotel. Batu

Secret Zoo adalah bagian utama wahana Jatim Park 2 ini. Yaitu berupa kebun

binatang mini namun memiliki koleksi satwa yang lumayan banyak, baik

satwa asli Indonesia maupun satwa yang didatangkan dari luar negeri.

Di Secret Zoo ini sobat bisa melihat berbagai satwa unik, seperti monyet

terkecil di dunia, kura-kura dan tikus terbesar di dunia. Di bagian Reptil

Garden di dalam kebun binatang ini kita bisa melihat beberapa jenis binatang

melata seperti buaya dan ular. Di sisi luarnya terdapat wahana akuarium yang

menampilkan beberapa spesies ikan baik air tawar maupun air laut. Di Secret

Zoo kita juga bisa menjumpai berbagai jenis burung di Wahana Savannah.

Selain itu juga ada harimau dan singa putih.

Selain berbagai satwa, di Batu Secret Zoo terdapat beberapa permainan

yang bisa dicoba di wahana Happy Land dan Fantasy Land, yang sangat cocok

buat putra- putri sobat. Di area ini kita bisa berfoto dengan patung Gorila serta

kapal Nabi Nuh. Terdapat juga kolam renang di Batu Secret Zoo ini.

Di Secret Zoo ini sobat bisa melihat berbagai satwa unik, seperti monyet

terkecil di dunia, kura-kura dan tikus terbesar di dunia. Di bagian Reptil

Garden di dalam kebun binatang ini kita bisa melihat beberapa jenis binatang

melata seperti buaya dan ular. Di sisi luarnya terdapat wahana akuarium yang

menampilkan beberapa spesies ikan baik air tawar maupun air laut. Di Secret

Zoo kita juga bisa menjumpai berbagai jenis burung di Wahana Savannah.

Selain itu juga ada harimau dan singa putih.

Selain berbagai satwa, di Batu Secret Zoo terdapat beberapa permainan

yang bisa dicoba di wahana Happy Land dan Fantasy Land, yang sangat cocok

buat putra- putri sobat. Di area ini kita bisa berfoto dengan patung Gorila serta

kapal Nabi Nuh. Terdapat juga kolam renang di Batu Secret Zoo ini.

Bagian terakhir yaitu Tree Inn Hotel atau Hotel Pohon. Hotel ini memiliki

bentuk bangunan yang sangat unik seperti sebuah pohon raksasa. Sehingga

tamu yang menginap di hotel ini seakan-akan seperti menginap di dalam

pohon raksasa itu 1

1http://www.jawatimurpark2.com/ [ 1 Januari 2014 ].

Page 8: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

4

2.2 Hewan Avertebrata

Hewan Avertebrata merupakan hewan dari subfilum dari filum Chordata.

Hewan Avertebrata adalah hewan yang tidak bertulang belakang, serta

memiliki struktur morfologi dan anatomi lebih sederhana dibandingkan

dengan kelompok hewan bertulang belakang, juga sistem pencernaan,

pernapasan dan peredaran darah lebih sederhana dibandingkan hewan

Avertebrata.

Filum-filum hewan Avertebrata :

a. Filum protozoa

Protozoa merupakan hewan bersel satu yang hidup di dalam air, protozoa

memakan tumbuhan dan hewan, frotozoa berkembang biak secara reproduksi

unseksual atau vegetatif dengan cara membelah diri dan dengan cara generatif

konjugasi.

b. Filum porifera (hewan berpori)

Porifera merupakan hewan air dan hidup di laut bentuk tubuh seperti

tumbuhan yang melekat pada suatu dasar laut, jadi porifera dapat berpindah

tempat dengan bebas, tubuh porifera seperti tabung yang memiliki banyak pori

(lubang kecil pada sisinya dan mempunyai rongga di bagian dalam) porifera

dapat berkembang biak dengan cara generatif dan vegetative, yaitu dalam

bentuk polip dan medusa.

c. Filum coelentrata (hewan berongga)

Coelentrata berasal dari kata coilos (berongga) dan entron (usus)

coelentrata mempunyai dua macam bentuk yakni bentuk pasif yang menempel

pada suatu substrat dan yang bergerak bebas.

d. Filum platyhelminthes (cacing pipih)

Kata platyhelminthes berasal dari bahasa Yunani, kata plays (pipih) dan

hemlines (cacing). Platyhelminthes adalah yang mempunyai pipih. Hewan

golongan ini mempunyai tubuh simetris bilateral, (kedua sisi sama), tubuh

Page 9: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

5

lunak dan tidak bersegmen (ruas) tetapi tidak mempunyai peredaran darah.

Contohnya adalah cacing hati.

e. Filum Mollusca (hewan lunak)

Sesuai dengan namanya, hewan lunak mempunyai tubuh lunak yang

dilindungi oleh cangkang dari bahan kalsium (kapur) mollusca bersifat

hermoporit, mempunyai sistem pencernaan, sistem pernapasan, dan sistem

pengeluaran. Contohnya adalah siput.

f. Filum enchinodermata (hewan berkulit duri)

Kata di atas berasal dari bahasa Yunani echimos (landak) dan derma

(kulit) semua hewan yang termasuk filum echinodermata biasanya hidup di

laut, bentuk tubuhnya simetris radial (sisi tubuh melingkar sama). Mempunyai

sistem ameudakral (sistem pompa air). Rangka dalam berkapur dan memiliki

banyak duri yang menonjol. Contohnya adalah tripang

g. Filum Arthropoda

Filum ini mempunyai Jumlah species yang paling besar dibandingkan

filum-filum lain. Tubuh dan kaki beruasa-ruas dan simetris bilateral, rangka

luar mengandung zat kimia. Arthropoda mempunyai peredaran darah, tetapi

darahnya tidak berwarna, pertumbuhannya lama mengalami metamorfosis

(perubahan bentuk), contohnya adalah insecta2

2.3 Hewan Vertebrata

Hewan Vertebrata merupakan kelompok hewan dari filum chordata.

Hewan vertebrata dikelompokkan dalam sub-filum Vertebrata, dibawah filum

Chordata. Hewan vertebrata adalah hewan bertulang belakang. Tulang

belakang ini merupakan rangka dalam atau endoskeleton. Hewan vertebrata

berukuran lebih besar dibandingkan dengan hewan invertebrata. Kebanyakan

hewan vertebrata memiliki sistem saraf yang lebih baik, yang membuat mereka

lebih pintar, Mausia juga termasuk Vertebrata.

2http://blogs.unpad.ac.id/suryadi/2011/04/03/hewan-Avertebrata/ [1 Januari 2014 ].

Page 10: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

6

Karakteristik vertebrata antara lain: simetri bilateral, segmentasi tubuh,

sistem pencernaan lengkap, sistem peredaran darah tertutup, dan memiliki

endoskeleton atau bertulang belakang. Hewan-hewan yang termasuk dalam

kelompok vertebrata dibagi atas 5 kelas:

Pisces : Contohnya ikan.

Reptilia : Contohnya seperti buaya, kadal, ular, penyu, dan kura-kura

Mamalia : Merupakan binatang menyusui seperti kucing, macan, harimau,

singa, jerapah, dan lain – lain.

Amfibia : Contohnya pada katak dan kodok

Aves :Contohnya ayam, bebek, entok, burung, dan burung – burung

lainnya.3

3 ebookily.org/ppt/shlomo-sand

Page 11: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

7

BAB 3. METODE

3.1 Waktu dan Tempat

Waktu dilakasanakan Praktikum Lapang mata kuliah Taksonomi Hewan

ini dilakukan pada tanggal 14 Desember 2013. Dan tempat dilaksanakan

praktikum ini adalah di Jatim Park

3.2 Alat dan Bahan

Adapun Alat yang dibutuhkan dalam praktikum lapang ini yaitu, kamera,

table pengamatan, dan teropong. Sedangkan bahan yang digunakan adalah

beberapa spesies yang dimuseumkan dan yang hidup yaitu, Panthera tigris

sumatrae, Panthera onca, Simia sciureus, Saguinus oedipus, Macrochelys

temminckii, Litoria caerulea, Tiliqua scincoides scincoides, Python

reticulatus, Elaphe guttata, Varanus komodoensis, Phasianus colchicus,

Colinus virginianus, Aratinga Solstitialis, Casuarius bennetti, Barbodes

Schwanenfeldii, Centropristis striata, Scomberomorus cavalla, Graellsia

isabellae, Necroscia annulipes, Deroplatys lobata,

3.3 Cara Kerja

Adapun cara kerja yang dilakukan pertama kali mempersiapkan alat dan

bahan, kemudian dilakukan pengamatan dan pencatatan hal – hal yang

penting untuk identifikasi, kemudian dilakukan pengambilan gambar

menggunakan kamera, selanjutnya diklasifikasikan hewan – hewan yang

ditemukan, dicocokkan dengan literatur, kemudian di deskripsikan.

Page 12: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

8

BAB 4. HASIL PENGAMATAN

4.1 Klasifikasi dan Diskripsi Mamalia

Mamalia merupakan kelompok hewan yang menyusui karena memilki

kelenjar air susu. untuk mewakili kelas mamalia disini spesiesnya yang

didapatkan di jatim park adalah :

Panthera tigris sumatrae

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto Literatur

Sumber: http://upload.wikimedia.orgwikipediacommonsee9Panthera_tigris_sumatrae_(Sumatran_Tiger).jpg

Page 13: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

9

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Kelas Mammalia

Ordo Carnivora

Family Felidae

Genus Panthera tigris

Spesies Panthera tigris sumatrae

Deskripsi dari Jatim Park

Deskripsi dari Jatim Park.

Panthera tigris sumatrae merupakan harimau sumatra yang termasuk

satwa langka yang juga merupakan satu - satunya subspesies harimau yang masih

dipunyai indonesia setelah dua saudaranya Harimau Bali ( Panthera tigris

sondaica) yang dinyatakan punah. Kucing langka ini mampu hidup dimanapun,

dari hutan dataran rendah sampai hutan pegunungan, dan tinggal dibanyak tempat

yang dilindungi. Saat ini diperkirakan berkisar kurang dari 400 - 500 ekor yang

Page 14: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

10

masih tersisa di alam. Keberadaannya hiingga saat ini semakin menghawatirkan.

Pengrusakan habitat adalah ancaman terbesar terhadap populasi harimau sSumatra

saat ini. Harimau Sumatra adalah subspesies harimau terkecil didunia, Belang

harimau Sumatra lebih tipis daripada subspesies harimau lainnya, Harimau

Sumatra juga mampu berenang dan memanjat pohon ketika memburu mangsanya.

Harimau Sumatra juga gemar makan durian.

Deskripsi Literatur

Harimau Sumatera mempunyai warna paling gelap diantara semua

subspesies harimau lainnya, pola hitamnya berukuran lebar dan jaraknya rapat

kadang kala dempet. Belang harimau sumatra lebih tipis daripada subspesies

harimau lain. Subspesies ini juga punya lebih banyak janggut serta surai

dibandingkan subspesies lain, terutama harimau jantan. Terdapat selaput di sela-

sela jarinya yang menjadikan mereka mampu berenang. Harimau sumatera

umumnya beraktifitas dimalam hari. Harimau Sumatera bukan jenis satwa yang

biasa tinggal berkelompok melainkan jenis satwa soliter, yaitu satwa yang

sebagian besar waktunya hidup menyendiri, kecuali selama musim kawin atau

memelihara anak. Panjang Harimau Sumatera jantan dapat mencapai 2,2 – 2,8

meter, sedangkan betina 2,15 – 2,3 meter. Tinggi diukur dari kaki ke tengkuk rata-

rata adalah 75 cm, tetapi ada juga yang mencapai antara 80 – 95 cm, dan berat 130

– 255 kg. Hewan ini mempunyai bulu sepanjang 8 – 11 mm, surai pada Harimau

Sumatera jantan berukuran 11 – 13 cm. Bulu di dagu, pipi, dan belakang kepala

lebih pendek. Panjang ekor sekitar 65 – 95 cm. 4

Deskripsi sendiri

Panthera tigris sumatrae memiliki ukuran tubuh pada jantan mencapai 2,2

- 2,8 meter, sedangkan pada betina 2,15-2,3 meter. Tinggi diukur dari kaki ke

tengkuk rata-rata adalah 75 cm, tetapi ada juga yang mencapai antara 80 – 95 cm,

dan berat 130 – 255 kg. Hewan ini mempunyai bulu sepanjang 8 – 11 mm, surai

pada Harimau Sumatera jantan berukuran 11 – 13 cm, panjang ekornya adalah

sekitar 65 - 95 cm. Memiliki warna tubuh kuning keorenan, putih pada rambut

4 http://www.iucnredlist.org/details/15966/0

Page 15: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

11

bagian abdomen, dan loreng - loreng pada seluruh tubuhnya termasuk pada

wajahnya. menapak dan cakarnya tidak dapat ditarik kembali, tidak mempunyai

tanduk, memiliki ciri khas tubuhnya berloreng - loreng. seperti kucing bentuk

tubuhnya. tipe mengaung, merupakan pemangsa yang ganas.

Panthera onca

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto Literatur

Sumber : httpwww.vivanatura.orgPanthera_oncaPh1.jpg

Page 16: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

12

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Kelas Mammalia

Ordo Carnivora

Family Felidae

Genus Panthera tigris

Spesies Panthera tigris onca

Deskripsi dari Jatim Park

Panthera Onca ini merupakan kucing terbesar dibelahan bumi barat dan

kucing terbesar ketiga didunia setelah singa dan macan. ini juga merupakan salah

satu dari empat kucing mengaum. panjang tubuh yaitu sekitar 4 dan 6 kaki dan

ekornya adalah sekitar 3 inchi.

Deskripsi Literatur

Panthera onca adalah kucing terbesar di Amerika dan merupakan predator

yang tangguh. Nama jaguar berasal dari Indian yaitu ‘yaguara', yang berarti

hewan yang membunuh mangsanya dengan satu kali terkaman, jaguar memiliki

kepala besar, moncong yang lebar, dan rahang yang kuat. Kucing yang luar biasa

ini memiliki bintik-bintik gelap, dibagian tubuhnya ada yang berwarna cokelat

keemasan ada yang berambut kuning, yang dan pada bagian pipi, tenggorokan dan

bawah berwarna putih. Jaguar juga sering disebut 'kumbang hitam' di Amerika.

Page 17: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

13

Jaguar memilki ukuran yang bervariasi di berbagai daerah, namun menurut studi

genetika menunjukkan bahwa tidak ada subspecies pada jaguar. Jaguar ditemukan

di daerah hutan Amazon Basin umumnya ukurannya disana lebih kecil dan

berwarna lebih gelap dari yang ditemukan di daerah diluar hutan.

Secara umum panjang jaguar dari kepala sampai badan yaitu 112 – 241

cm, tinggi bahunya sekitar 45-75 cm dan berat tubuh pada jaguar jantan yaitu 54 –

158 kg, sedangkan berat tubuh jaguar betina yaitu 36 – 85 kg. 5

Deskripsi sendiri

Panthera onca memiliki ukuran tubuh dengan tinggi bahu 45 - 75 cm, dan

berat badan jaguar jantan adalah 54-158 kg, sedangkan pada betina yaitu 36-85

kg. Dapat mengaung, dapat memanjat, tubuhnya berwarna kuning- orange, lebih

dominan berwarna orange, berwarna putih pada bagian abdomennya, berwarna

hitam pada tutl - tutulnya, ada yang coklat. jaguar diseluruh tubuhnya terdapat

warna berbintil - bintil ini merupakan ciri khas dari jaguar, cakar pada jaguar tidak

dapat kembali karena digunakan untuk terkaman saat menerkam musuh maupun

berlari. tidak mempunyai tanduk, mempunya daun telinga, mempunyai kelenjar

air susu. hidupnya di hutan, sering tidur diatas pohon, makanannya adalah daging.

hewam mamalia kecil, insecta, aves

5 http://www.arkive.org/jaguar/panthera-onca/ [1 Januari 2014 ]

Page 18: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

14

Simia sciureus

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto Literatur

Sumber : http://www.veeriku.tartu.ee-ppensasquirrel-monkey.jpg

Page 19: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

15

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Kelas Mammalia

Ordo Primates

Family Cepidae

Genus Simia

Spesies Simia sciureus

Deskripsi dari Jatim Park

Squirrel monkey dengan nama ilmiahnya Simia sciureus ini tersebar di

Amerika Selatan dan Amerika Tengah, Habitatnya dihutan hujan tropis, dan hutan

kering tropis. Sqirerel monkey makanannya adalah buah, serangga, bunga, nektar

dan telur. hewan ini reproduksinya dengan cara melahirkan bayi tunggal setelah 6

bulan usia kehamilan. Squirrel monkey ini memiliki kelebihan yaitu sangat baik

dalam pendakian dan lompatan diantara cabang pohon. Squirrel monkey memiliki

Page 20: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

16

ekor yang panjang bahkan lebih panjang dari tubuhnya yang berfungsi sebagai

penyeimbangan yang sangat baik, tetapi ekornya tidak dapat digunakan untuk

pegangan pada dahan pohon. Squirrel monkey memilki suara peringatan khusus

yang menunjukkan adanya predator yang berbahaya.

Simia sciureus memiliki tingkat resiko rendah dalam status konservasi.

Deskripsi Literatur

Monyet tupai dengan nama ilmiah Simia sciureus panjang tubuhnya dapat

mencapai 12, 5 inchi , dan panjang ekornya ekor sekitar 16 inci . Mereka memiliki

tubuh yang ramping , lentur, memilki rambut yang menutupi tubuhnya seperti

mantel berwarna abu – abu, dan warna rambut kakinya berwarna kuning cerah.

Ekornya Simia sciureus tidak dapat digunakan untuk memegang pada dahan

pohon, namun mereka memegang pohon dengan menggunakan tangan dan

kakinya. Mereka memilki jumlah gigi sebanyak 36 gigi , pada Simia sciureus

memilki gigi taring atas yang besar. Simia sciureus memiliki kuku bukan cakar ,

dan mereka termasuk primate kecil. Mereka adalah yang terkecil dari keluarga

Primata Cebidae. Simia sciureus memilki massa dengan rata – rata 925 g.

Reproduksi Simia sciureus Dalam kelompok mereka sendiri , monyet tupai yang

promiscuous ( Eimerl, 1965 ).

Deskripsi Sendiri

Simia sciureus panjang tubuhnya 12,5 inchi, dan panjang ekornya kurang

lebih 16 inchi. bentuk tubuhnya seperti kera, memiliki jumlah gigi sebanyak 36

gigi, memiliki gigi taring bagian atas yang besar, tidak bertanduk, memiliki

kelenjar air susu, memiliki daun telinga, warna tubuhnya coklat, putih, dan hitam,

moncongnya berwarna hitam, wajahnya dan tubuhnya rambut - rambutnya tertata

dengan rapi, hidup berkelompok, sangat ahli bila memanjat, makanannya adalah

Page 21: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

17

buah - buahan, daging. ekornya tidak dapat digunakan untuk memegang ranting,

bila marah berbahaya.

Saguinus oedipus

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto Literatur

Sumber: http://wwwdelivery.superstock.comWI2234201PreviewCompSuperStock_4201-46324.jpg

Page 22: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

18

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Kelas Mammalia

Ordo Primates

Family Callitrichidae

Genus Saguinus

Spesies Saguinus Oedipus

Deskripsi dari Jatim Park

Page 23: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

19

Saguinus oedipus penyebarannya ada di colombia, habitatnya di Hutan

hujan tropis dan hutan sekunder, makanannya adalah buah - buahan dan serangga.

Reproduksinya dengan cara melahirkan kembar non- identik dua kali saguinus

oedipus memiliki kelebihan yaitu mempunyai 38 suara yang berbeda yang luar

biasa dan mampu mengekspresikan rasa ingin tahu, takut, cemas, main - main,

peringatan, kegembiraan ke dalam panggilan. Cottontop Tamarin hidup secara

berkelompok. satu kelompok berkisar 1 - 19 individu, namun yang paling umum

adalah 3 - 9 individu. Cottonton Tamarin atau Saguinus oedipus ini menggunakan

tanda aroma untuk mendifinisikan wilayah mereka.

Saguinus Oedipus memilki tingkat status konservasi dengan terancam punah,

maka pelestariannya dibutuhkan.

Deskripsi literatur

Habitat Saguinus Oedipus berada di hutan tropis, hutan terbuka. Mereka

peka terhadap setiap perubahan pada habitat mereka. Saguinus Oedipus dapat

dibedakan dari anggota lain pada genusnya dengan ciri khas memiliki rambut

putih di kepalanya dari tengkuk sampai ke bahu. Wajahnya berwarna hitam,

bagian tangan dan kakinya dari ujung sampai setengah bagian abdomen berwarna

putih, dan pungggungnya rambutnya sampai setengah dari abdomen secara lateral

berwarna hitam, kecoklatan. Simetri tubuhnya simetri bilateral endotermik,

memilki berat 250 – 380 g.

Deskripsi Sendiri

Saguinus oedipus memiliki berat badan 250 - 380 g. tampak seperti kera,

juga tampak seperti tupa, memiliki warna coklat pada bagian rambut punggung.

wajahnya moncong, kaki dan tangannya tertutupi rambut berwarna putih, diatas

kepala sampai ke leher belakang tampak rambut tebal lurus berwarna putih yang

menjadi ciri khasnya. memiliki ekor yang panjang melebihi panjang tubuhnya,

Page 24: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

20

makanannya buah - buahan, serangga, dan hewan - hewan berukuran kecil. suka

memanjat, memiliki daun telinga, tidak memiliki tanduk, daun telinganya

menghadap kedepan.

Page 25: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

21

4.2 Klasifikasi dan Diskripsi Amphibia

Macrochelys temminckii

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto Literatur

Sumber : http://cdn2.arkive.orgmediaD5D5F33221-50E3-4F15-A23F-

B694A7A60A8EPresentation.LargeAlligator-snapping-turtle.jpg

Page 26: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

22

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Kelas Reptilia

Ordo Testudines

Family Chelydridae

Genus Macrochelys

Spesies Macrochelys temminckii

Deskripsi dari Jatim Park

Aligator Snapping Turtle memiliki nama latin Macrochelys temminckii , adalah

kura – kura air tawar terbesar di Amerika, pada umumnya mendiami danau dan

sungau dari Amerika. Alligator Snaping Turtle sanggup berendam selama tiga

jam. Biasanya hanya betina bersarang dan juga bertani ke lahan terbuka. Bagian

dalam mulut disamarkan, dan memiliki berbentuk seperti ulat (“ berbentuk seperti

cacing ”) embel – embel diujung lidah digunakan untuk memancing ikan.

Alligator Snaping Turtle berburu dengan diam tak bergerak di dalam air dengan

Page 27: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

23

mulut terbuka luas. Lidah berbentuk ulat meniru gerakan cacing, memikat mangsa

kemulut. Mulut kemudian ditutup dengan kecepatan yang luar biasa dan kekuatan,

menyelesaikan serangan itu. Aligator Snaping Turtle ini memiliki satus

konservasinya yaitu Rentan.

Deskripsi Literatur

Merupakan salah satu kura-kura air tawar terbesar di dunia, kura - kura

Alligator Snapping dengan nama latin Macrochelys temminckii adalah spesies

prasejarah yang tampak dengan reputasi sebagai dinosaurus dari dunia penyu.

Cangkangnya bagian atas bergerigi ( carapace ) , Memiliki kepala yang besar dan

kuat , dan mulutnya sepeti berbentuk paruh yang tebal , meiliki kulit bersisik dan

cakar yang besar, Semua bagiannya menampakkan tampilan primitif dan ini

yang membedakannya dari kura – kura air tawar lainnya. Cangkangnya seperti

pada punggung buaya dan karena hal ini sama seperti penamaannya.

Cangkangnya bagian atas biasanya banyak terdapat ganggang sehingga berwarna

hijau. Memiliki ekor yang panjangnya hampir sama dengan cangkangnya.

Memiliki nama lain yaitu Chelonura temminckii. Memiliki ukuran panjangnya

hingga 80 cm dan beratnya menjacapi 113 kg.

Ciri Khas : mulutnya yang seperti paruh yang keras, dan cangkangnya yang mirip

dengan punggung alligator.6

Deskripsi Sendiri

Macrochelys temminckii panjangnya hingga 80 cm, dan beratnya dapat

mencapai 113, mempunyai cangkang seperti kura - kura pada umumnya, memiliki

warna hitam, kecoklatan, dan berwarna hijau karena punggungnya terdapat alga.

6 http://www.arkive.org/alligator-snapping-turtle/macrochelys-temminckii/image-G24753.html

Page 28: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

24

memiliki rahang yang lebar mirip dengan paruh yang tebal, makanannya ikan dan

hewan kecil lainnya terutama yang berada didalam air. memiliki ciri khas pada

cangkangnya yang seoperti duri yang berada di punggungnya aligator. memiliki

sisik pada wajah dan tungkainya. Mempunyai ekor, kulitya yang licin,

cangkangnya keras, pada sela – sela tungkainya terdapat selaput renang, memiliki

jari berjumlah 5 pada tungkai depan (tangan) dan memiliki kuku yang tajam. Pada

tungkai belakang (kaki), memiliki jumlah jari 4 dan memiliki kuku yang tajam

dan agak panjang.

Litoria caerulea

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto Literatur

Sumber : http://wetlandinfo.ehp.qld.gov.auwetlandsspeciesphotolitoria-caerulea.common-green-

treefrog.litocaer005.jpg

Page 29: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

25

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Kelas Amphibia

Ordo Anura

Family -

Genus Litoria

Spesies Litoria caerulea

Deskripsi dari Jatim Park

( Pihak Jatim Park tidak mendeskripsikan katak ini )

Deskripsi Literatur

Panjang tubuh katak dewasa jantan mencapai 7 cm, sedangkan katak

betina panjang tubuhnya mencapai 11,5 cm. Bagian dorsal tubuhnya berwarna

hijau zamrud dengan bintik-bintik agak keputihan atau keemasan tersebar dari sisi

mulut hingga belakang dan bagian ujung tungkai. Bagian ventral tubuhnya

Page 30: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

26

cenderung berwarna putih susu. Bantalan kaki katak ini cenderung lebih besar.

Matanya memiliki kornea berwarna hitam horizontal, sedangkan beberapa

anggota dari suku Hylidae lain sebagian besar vertikal. Pada bagian kulit terdapat

kutikula yang berfungsi untuk mempertahankan kelembaban tubuhnya. Kulit pada

bagian tenggorokan katak jantan lebih tipis dan berkeriput karena memiliki

kantung suara yang digunakan saat musim kawin tiba, kantung tersebut berwarna

abu-abu. Sedangkan kulit pada bagian tenggorokan dan bagian tubuh lain pada

katak betina lebih tebal seperti berlemak.

Perilaku

Katak ini aktif pada siang dan juga malam hari (tidak menentu, tergantung

keadaan lingkungannya). Pada saat musim kemarau, katak akan bersembunyi di

lubang-lubang tanah, kayu lapuk dan bebatuan serta melumuri lubang tersebut

dengan lender untuk mempertahankan kelembaban tempet persembunyiannya.

Reproduksi

Kematangan seksual katak jantan maupun betina kira-kira setelah berumur

2-3 bulan. Musim kawin katak ini terjadi saat musim hujan. Saat musim-musim

tersebut katak jantan akan bersuara untuk menarik jenis betina. Selanjutnya

mereka akan berpindah ke daerah yang dekat dengan daerah perairan tawar. Katak

betina akan menghasilkan 150-300 butir telur yang akan menetas setelah berumur

3 hari. katak tersebut setelah menetas akan mulai bermetamorfosis hingga

tubuhnya terbentuk seperti katak dewasa membutuhkan waktu sampai 2 minggu.

Pakan

Katak ini merupakan jenis hewan pemakan berbagai jenis serangga (Insektivora),

seperti jangkrik, kecoak, kupu, ngengat, nyamuk dan beberapa jenis serangga lain.

Habitat

Katak ini mempunyai kemampuan yang tinggi untuk beradaptasi dengan

lingkungannya. Tubuhnya mampu mengontrol evaporasi sesuai dengan keadaan

Page 31: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

27

lingkungan. Kemampuan tersebut dapat terlihat dari permukaan kulitnya. Katak

ini lebih suka daerah yang lembab dan basah, seperti hutan hujan.

Deskripsi Sendiri

Litoria caerulea memiliki panjang tubuh pada jantan dapat mencapai 7

cm, pada betina panjang tubuhnya dapat mencapai 11,6 cm. habitatnya pada

daerah yang lembab dan basah. kulitnya halus, dan tidak terdapat tonjolan pada

punggungnya yang pada rana. dan juga tidak terdapat bintil bintil pada tubuhnya,

matanya bulat horisontal pada pupilnya, tidak memiliki daun telinga, namun

mempunya membran tympani, tidak mempunya kelenjar paratoid, berwarna hijau

muda dan putih pada bagian tubuh ventral, kepalanya tidak terlalu moncong

kedepan.

Page 32: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

28

4.3 Klasifikasi dan Deksripsi Reptilia

(Eastern Blue-tongued Lizard) Tiliqua scincoides scincoides

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto Literatur

Sumber : http://calphotos.berkeley.edu/imgs/512x768/0000_0000/0811/0014.jpeg

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Kelas Reptillia

Ordo Squamata

Family Scincidae

Genus Tiliqua

Spesies Tiliqua scincoides scincoides

Page 33: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

29

Deskripsi dari Jatim Park

Pihak Jatim Park 2 tidak mendiskripsikan Tiliqua scincoides scincoides atau

Eastern Blue-tongued Lizard

Deskripsi dari Literatur

Tiliqua scincoides scincoides ditandai dengan lidahnya yang berwarna biru

yang digunakan dalam pertahanan diri ketika merasa terancam (Cogger dan

Zweifel, 1998). Kulit relatif halus, dilindungi oleh sisik tumpang tindih dengan

penampilan seperti ikan. Pewarnaan tubuh adalah bahwa dari sisi ventral keabu-

abuan, dan kepala menjadi cokelat pucat dengan sisi dorsal (punggung) yang

memiliki garis horizontal atau bercak gelap coklat dan krim.yang muda, dapat

memiliki lebih banyak jenis pewarnaan yang membantu mereka menjadi samar.

pewarnaan ini akan hilang seiring dengan pertumbuhan. susunan tubuh secara

umum dianggap kuat dengan kaki yang relatif pendek. dan Zweifel, 1998). Cara

bergeraknya adalah sedikit meliuk karena memiliki kaki yang pendek (Obst,

1998). Kaki depan bersih tanpa flek2 hitam. Beberapa ciri lainnya adalah kepala

berbentuk lancip dan panjang. terdapat stripe hitam tebal di kepala, di samping

mata, garis horisontal di badan tebal, ekornya gendut dan pendek tubuh berbentuk

sedikit gepeng, dengan sifat penghuni tanah / terrestrial. Massa rata – rata Tiliqua

scincoides scincoides yang sudah dewasa adalah 493 gram, dengan panjang 33

cm. sedangkan yang baru lahir dapat memiliki berat rata – rata 14 gram, dengan

panjang sekitar seukuran telapak tangan orang dewasa.

Deskripsi Sendiri

Tiliqua scincoides scincoides memiliki berat badan rata - rata 493 gram,

dengan panjang 33 cm, saat baru lahir beratnya rata - rata 14 gram, habitatnya di

Page 34: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

30

semak - semak, dihutan, dipohon. bentuknya seperti kadal, memiliki warna putih

kecoklatan, terdapat warna coklat pada tubuhnya yang berbelang - belang sampai

ke ekor, tubuhnya tertutup sisik, memiliki lidah berwarna hitam, warna pupil mata

hitam, matanya berwarna kuning, mempunya tungkai yang kecil. makanannya

hewan - hewan kecil. tidak mempunyai daun telinga, mempunya lubang untuk

saluran pendengaran. bentuk pupilnya bulat.

Python reticulatus (Super Tiger Python)

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto Literatur

Sumber:http://3.bp.blogspot.com/_4VXrkZe4WmU/TGvYPQ4TAlI/AAAAAAAAHas/xnB8D6ePrDc/s400/

Albino+Tiger+Reticulated+Python.jpg

Page 35: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

31

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Kelas Reptillia

Ordo Squamata

Family Pythonidae

Genus Python

Spesies Python reticulatus

Deskripsi dari Jatim Park

Python reticulatus (Super Tiger Python) habitatnya di Hutan, dan padang

rumut penyebarannya di Asia, Meksiko, dan Filipina. Python reticulatus

perkembangannya dapat mencapai ukuran sepanjang 8 – 10 M. dan makanannya

Python reticulatus adalah hewan mamalia, dan Aves.

Deskripsi dari Literatur

Python reticulatus ini mudah dikenali karena umumnya bertubuh besar,

warnanya unik menyerupai batik yang berkembang dan terutama keluarga sanca

(Pythonidae) relatif mudah dibedakan dari ular-ular lain dengan melihat sisik-sisik

dorsalnya yang lebih dari 45 deret dan sisik-sisik ventralnya yang lebih sempit

dari lebar sisi bawah tubuhnya. Di Indonesia barat, khususnya Sumatera,

Kalimantan dan Semenanjung Malaya ada 5 (lima) spesies yaitu 3 (tiga) spesies

bertubuh gendut pendek yakni kelompok ular Sanca Darah (Python curtus, Python

brongersmai dan Python breitensteini). Sedangkan dua spesies yang lainnya

bertubuh relatif panjang, pejal berotot yaitu Python molurus (Sanca Bodo) dan

Page 36: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

32

Python reticulatus (Sanca Batik), di mana kedua-duanya menyebar dari Asia

hingga Sunda Besar, termasuk Jawa. Python molurus memiliki pola kembangan

yang berbeda dari Python reticulatus, terutama dengan adanya pola V besar

berwarna gelap di atas kepalanya. Sanca kembang memiliki pola lingkaran-

lingkaran besar berbentuk jala (reticula, jala), tersusun dari warna-warna hitam,

kecoklatan, kuning dan putih di sepanjang sisi dorsal tubuhnya. Satu garis hitam

tipis berjalan di atas kepala dari moncong hingga tengkuk, menyerupai garis

tengah yang membagi dua kanan kiri kepala secara simetris dan masing-masing

satu garis hitam lain yang lebih tebal berada di tiap sisi kepala, melewati mata ke

belakang. Sisik-sisik dorsal (punggung) tersusun dalam 70-80 deret, sisik-sisik

ventral (perut) sebanyak 297-332 buah, dari bawah leher hingga ke anus, sisik

subkaudal (sisi bawah ekor) 75-102 pasang. Perisai rostral (sisik di ujung

moncong) dan empat perisai supralabial (sisik-sisik di bibir atas) terdepan

memiliki lubang sensorik panas (heat sensor pits) yang dalam (Mark, 2007 ).

Deskripsi Sendiri

Python reticulatus memiliki panjang 8 - 10 meter. Bukan merupaan ular

berbisa. matanya berwarna merah, tubuhnya berwarma kuning cerah, terdapat

warna putih pula, tubuhnya terdapat sisik, habitatnya di rumput, di Hutan.

merupakan karnivora, menangkap mangsanya dengan melilitkan badannya yang

dapat menghancurkan tulang - tulang musuhnya jika musuhnya agak besar. Sisik-

sisik dorsal (punggung) tersusun dalam 70-80 deret, sisik-sisik ventral (perut)

sebanyak 297-332 buah, dari bawah leher hingga ke anus, sisik subkaudal (sisi

bawah ekor) 75-102 pasang.

Page 37: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

33

(Albino Candy Cane Kingsnake) Elaphe guttata

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto Literatur

Sumber : http://www.leapinglizardsreptileshop.com/snakes/mexicanmt.jpg

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Kelas Reptillia

Ordo Squamata

Family Colubridae

Genus Elaphe

Spesies Elaphe guttata

Page 38: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

34

Memiliki nama lain Pantherophis guttanus, coluber guttanus

Deskripsi dari Jatim Park

Elaphe guttata ini habitatnya di hutan hujan, dan hutan semak – semak.

Penyebarannya Elaphe guttata ini di New Jersey Tengah, Texas, Lousiana.

Makanannya Elaphe guttata adalah burung, tikus, mamalia kecil.

Perkembangannya Elaphe guttata dapat mencapai 1 – 1,8 m.

Deskripsi Literatur

Elaphe guttata Rata-rata ukuran pada ular dewasa adalah 18 - 44 inci

(45,7-111,7 cm), Memiliki warna orange, hitam, putih dan coklat. Perut biasanya

pola kotak-kotak hitam dan putih, Bagian bawah ekor memiliki 2 garis - garis

hitam. Terdapat di Sungai Mississippi dan utara ke selatan New Jersey.

Habitatnya Elaphe guttata Umumnya Rawa, pemukiman, di hutan, di dahan –

dahan pohon. 7

Deskripsi Sendiri

Elaphe guttata memiliki panjang 1 sampai 1,8 m. merupakan ular berbisa,

memiliki warna merah, hitam, putih,pada tubuhnya serta cincin - cincin yang

membentuk belang - belang pada tubuhnya. bagian tubuh ventral berwarna kuning

keputihan. belang belang seperti ular weling, kepala bagian dorsal berwarna

hitam, seluruh tubuhnya ditutupi sisik. Merupakan hewan pemakan daging,

melumpuhkan mangsanya dengan racunnya.

7 http://www.flmnh.ufl.edu/herpetology/fl-guide/pantherophisguttatus.htm

Page 39: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

35

Komodo Dragon ( Varanus komodoensis )

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto Literatur

Sumber:http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/8/81/Komodo_dragon_Varanus_komodoen

sis_Ragunan_Zoo_2.JPG/800px-Komodo_dragon_Varanus_komodoensis_Ragunan_Zoo_2.JPG

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Kelas Reptillia

Ordo Squamata

Family Varanidae

Genus Varanus

Spesies Varanus komodoensis

Page 40: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

36

Deskripsi dari Jatim Park

Pihak Jatim Park tidak memberikan deskripsi pada Varanus komodoensis

Deskripsi dari Literatur

Habitat Varanus komodoensis secara alami hanya ditemui di Indonesia, di

pulau Komodo, Flores dan Rinca dan beberapa pulau lainnya di Nusa Tenggara.

Hidup di padang rumput kering terbuka, hutan sabana, dan hutan tropis dataran

rendah. Panjang tubuhnya mencapai 3,1 meter dan beratnya mencapai 165 kg.

hewan ini merupakan jenis biawak terbesar di dunia. Hewan ini memiliki panjang

ekor yang hampir sama dari panjang tubuhnya. Memiliki gigi yang seperti gerigi,

panjangnya sekitar 2,5 cm. Komodo memiliki lidah yang panjang, berwarna

kuning dan bercabang. Komodo jantan ukuran tubuhnya lebih besar daripada

komodo betina, dengan warna kulit dari abu-abu gelap sampai merah menyala

(umumnya hanya sedikit), sementara komodo betina lebih berwarna hijau buah

zaitun, dan memiliki warna kuning (hanya sedikit) pada tenggorokannya.Komodo

muda memiliki warna lebih menarik, yaitu warna kuning, hijau dan putih dengan

warna dasar hitam.8

Deskripsi Sendiri

Varanus komodoensis memiliki berat mencapai 165 kg, dengan panjang

tubuhnya 3,1 meter. panjang ekornya hampir sama dengan panjang tubuhnya,

8 http://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/11702/E08mch.pdf?sequence=2

Page 41: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

37

memiliki lidah yang panjang, bentuk tubuhnya seperti kadal, pada komodo jantan

ukurannya lebih besar bila dibandingkan dengan komodo betina, memiliki gigi

yang seperti gerigi panjangnya 2,5 cm. berasal dari pulau komodo, hewan

pemakan daging, terdapat cakar pada jari - jarinya. dapat membahayakan bagi

manusia, memiliki mulut yang lebar bila membuka mulutnya. tidak memiliki daun

telinga, tidak mempunyai hidung, namun mempunya lubang pada moncongnya

berfungsi seperti organ pembau, lehernya terlihat dengan jelas, kulitnya punuh

akan mikroba, Varanus komodoensis terdapat banyak dipulau komodo indonesia.

4.4 Klasifikasi dan Diskripsi Aves

Phasianus colchicus

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto Literatur

Page 42: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

38

Sumber:http://wildpro.twycrosszoo.org/S/0AvGallif/phasianidae/phasianus/phasianus_colchicus/Phasi

anus_colchicus_DT.jpg

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Kelas Aves

Ordo Galliformes

Family Phasianidae

Genus Phasianinae

Spesies Phasianinae colchicus

Deskripsi dari Jatim Park

Common Pheasant dengan nama latin Phasianus colchicus ini adalah

burung di keluarga Phasianidae dan telah dikenalkan secara luas di tempat lain

sebagai gamebird, karena sering diburu pada musim perburuan. Ciri - ciri khusus

yang lazim adalah bentuk cincin putih melingkar dileher burung ini.

Deskripsi dari Literatur

Phasianus colchicus adalah burung yang tubuhnya berbentuk seperti buah

pir. Phasianus colchicus memiliki kepala yang kecil dan panjang, ekor yang tipis.

Phasianus colchicus seksualnya adalah dimorfis. Pada Phasianus colchicus

jantan lebih berwarna dan lebih besar ukuran tubuhnya bila dibandingkan dengan

Phasianus colchicus betina. Bulu pada tubuhnya Phasianus colchicus jantan

Page 43: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

39

berwarna warni sedangkan pada yang betina bulunya kurang berwarna. Phasianus

colchicus memiliki berat rata – rata 1263 g .9

Deskripsi Sendiri

Phasianus colchicus memiliki berat rata - rata 1263 g. bentuk paruhnya

paruh pemakan biji - bijian, bertelur, memiliki warna orange, merah, hitam, putih,

kuning, dan bintil - bintil hitam pada bagian sayap bahu, dan leher setelah warna

hitam. ada pula yang bervariasi. untuk jantan lebih berwarna - warni daripada

yang betina. wajahnya berwarna merah. memiliki cir khas pada lehernya bulunya

ada yang seperti membentuk cincin dilihat dari segi warna, biasanya bulu yang

terbentuk seperti cinciin melingkari lehernya berwarnap putih. selain itu ciri

khasnya yaitu bulu ekornya tipis dan nampak silindris, sehingga seperti tabung,

makanannya biji. mempunya sayap, waktu masih kecil bulunya belum terlalu

berwarna - warni. tidak mempunya selaput renang pada sela - sela digitinya.tipe

kaki pencakar.

( Northern Bobwhite ) Colinus virginianus

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

9 http://animaldiversity.ummz.umich.edu/accounts/Phasianus_colchicus/

Page 44: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

40

Foto dari Literatur

Sumber : httpportfolio.jeffwendorff.comimgs1v5p937307099-3.jpg

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Kelas Aves

Ordo Galliformes

Family Odontophoridae

Genus Colinus

Spesies Colinus virginianus

Deskripsi dari Jatim Park

Page 45: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

41

Northern Bobwhite dengan nama latin colinus virgianus memiliki berat

rata – rata 140 – 170 g. Habitatnya sebagian besar di pohon jenis pinus, kayu

keras, kayu, dan rumput – rumputan.

Deskripsi dari Literatur

Colinus virginianus merupakan burung kecil yang sering diburu, dikenal

sebagai burung yang lincah “Bob-bob White” pada saat musim semi dan musim

panas. Colinus virginianus merupakan burung puyuh utama yang di buru di

daerah bagian Iowa. Hanya di bagian daerah Iowa saja burung puyuh ini biasa

bergerombol dan bertengger diatas ranting, dimana terdapat di Iowa bagian utara.

Lokasi dimana burung puyuh ini biasa bertengger bisa menentukan bagaimana

pola burung tersebut biasa berada bergerombol. Colinus virginianus sekarang

hanya bisa ditemukan didaerah Iowa bagian selatan. Sangat beruntung sekali Iowa

bagian selatan bisa di manfaatkan oleh burung puyuh ini sebagai habitatnya

meskipun habitatnya setiap tahun terus berkurang dan lahan-lahan pertanian pun

terus bertambah ( Tutiwidjastuti, 2011 )

Deskripsi Sendiri

Colinus virginianus memiliki berat rata - rata 140 - 170 g. bentuk

paruhnya merupakan tipe paruh pemakan biji, memiliki sayap,memiliki warna

coklat, pada wajahnya ada warna putih, warna hitam, ada warna kuning juga pada

tubuhnya. Tipe kakinya merupakan tipe bertengger passerine yaitu 3 jari kedepan

dan satu jari kebelakang. Tidak memiliki selaput renang pada sela – sela digitinya.

Tipe kaki pencakar.

Page 46: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

42

(Sun Conure) Aratinga Solstitialis

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto Literatur

Sumber:http://www.free-pet-wallpapers.com/free-pet-wallpapers/free-pet-desktop-

backgrounds/511468265.jpg

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Kelas Aves

Ordo Galliformes

Family Odontophoridae

Genus Colinus

Spesies Colinus virginianus

Page 47: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

43

Deskkripsi dari Jatim Park

Aratinga Solstitialis ini berasal dari Amerika Selatan.

Deskkripsi dari Literatur

Aratinga Solstitialis memiliki warna tubuh utama kuning, kuning orange, selain

itu pada bagian tubuhnya yang lain bulunya ada yang berwarna merah, biru, dan

hijau. Termasuk burung pemakan buah. Aratinga Solstitialis memiliki ukuran

lebar sayap yaitu 30 cm. dan berat tubuhnya antara 120 – 130 g. Aratinga

Solstitialis memiliki lebar sayap sekitar 146 – 162 cm.10

Deskripsi Sendiri

Aratinga Solstitialis memiliki berat tubuh 120 – 130 g. tipe paruh pemakan buah

yaitu paruh tajam, kuat berkait. Paruh bagian atas bersendi pada tengkorak. Tipe

kaki bertengger zygodactila yaitu 2 jari ke muka dan 2 jari ke belakang. Matanya

berwarna hitam dan berbentuk bulat pada pupilnya. Paruhnya berwarna hitam,

sayapnya berwarna kuning pada bagian sayap tersier dan sayap primer berwarna

hijau, warna bulu pada wajah bagian lateral sampai bagian ventral tubuh berwarna

merah ke orange, ada pula yang berwarna kuning bulunya pada bagian ventral,

disekitar matanya dikeliling bulu yang membulat berwarna putih, bulu pada

bagian kepala dorsal sampai badan berwarna kuning. Ciri khasnya juga dapat

menirukan ucapan atau kata seseorang bila dilatih.

10 http://www.iaate.org/companion-parrots/51-content/resource-center/202-sun-conure-fact-sheet

Page 48: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

44

Dwarf cassowary (Casuarius bennetti )

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto Literatur

Sumber : http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/b/b1/Casuarius_casuarius_-_double-

wattled_cassowary.jpg/668px-Casuarius_casuarius_-_double-wattled_cassowary.jpg

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Kelas Aves

Ordo Casuariiformes

Family Casuariidae

Genus Casuarius

Spesies Casuarius bennetti

Page 49: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

45

Deskripsi dari Jatim Park

Dwarf Cassowary dengan nama ilmiah Casuarius bennetti memiliki pelindung

kepala ( Seperti tanduk ) yang berfungsi seperti helm. Melindungi kepala dari

bahaya kecelakaan saat dia melewati semak – semak berduri. Casuarius bennetti

berasal dari New Guinea.

Deskripsi dari Literatur

Habitat dari Casuarius bennetti adalah hutan hujan daratan rendah sampai

ketinggian 500 M. Casuarius bennetti ini memiliki tinggi 1,5 M dan bertubuh

besar, tinggi, terdapat tutup kepala (helm) yang sempit, terdapat Gelambir

terbelah dua atau terdapat dua gelambir dan tergantung dibagian leher. Secara

etimologi nama genus berasal dari nama melayu (ke)suari. Persarangan Casuarius

bennetti ini bertelur sebanyak 3-5 telur berwarna kehijauan yang diletakkan

dilantai hutan. Makanan Casuarius bennetti adalah jatuhan buah – buahan,

invertebrate, dan bangkai. Casuarius bennetti memiliki status konservasi yang

rawan, sehingga Casuarius bennetti ini dilindungi oleh undang – undang

Indonesia. Penyebarannya secara global di Seram, Papua, dan Australia.11

Deskripsi Sendiri

Casuarius bennetti memiliki tinggi sampai 1,5 meter. Memiliki pelindung

kepala yang sempit berwarna hitam keabu – abuan. Memiliki bulu warna biru

11 http://www.bapesdalh.papua.go.id/fckimage/file/Kasuari%20%20gelabir%20ganda.pdf

Page 50: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

46

seperti rambut yang tertata rapi dari bagian kepala sampai leher, bulu pada badan

termodifikasi seperti rambut, dan berwarna hitam sampai paha, setelah itu tungkai

inferiornya ditutupi oleh sisik pada tarso meta tarsusnya. Paruhnya tipe pemakan

serangga, tapi dapat pula digunakan untuk memakan biji. Makanannya serangga,

bangkai , buah – buahan. Tipe kakinya adalah tipe pelari.

4.5 Klasifikasi dan Diskripsi Pisces

Tinfoil Barb (Barbodes Schwanenfeldii)

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto Literatur

Sumber : http://www.tier-fotos.eu/1024/brassenbarbe-barbodes-schwanenfeldii-am-2592010-7501.jpg

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Page 51: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

47

Kelas Pisces

Ordo Cyprinidae

Family Cyprinidae

Genus Barbodes

Spesies Barbodes Schwanenfeldii

Deskripsi Sendiri

Black Sea Bass (Centropristis striata)

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto dari Leteratur

Sumber : http://thumbnails.illustrationsource.com/huge.101.507077.JPG

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Page 52: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

48

Kelas Pisces

Ordo Percinoformes

Family Serranidae

Genus Centropristis

Spesies Centropristis striata

Deskripsi dari Jatim Park

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Black Sea Bass dengan nama ilmiah Centropristis striata hidup di karang

dasar laut Teluk Atlantik Selatan. Hermafrodit, Centropristis striata bila bertelur

mencapai 30.000 – 500.000 tergantung besar ikan. Centropristis striata dapat

hidup hingga 20 tahun. Panjang maksimum kurang lebih 60 cm dan berat

mencapai 6 kg. Centropristis striata memakan apa saja yang tersedia, tetapi lebih

memilih kepiting, udang, cacing, ikan kecil, dan kerang.

Deskripsi dari Literatur

Centropristis striata berwarna hitam abu-abu sampai coklat kehitaman,

pada sisi abdomen warnanya tampak sedikit pucat. Warna – warna ini ada yang

berbelang – belang ataupun berbintik – bintik keputihan. Terdapat sirip punggung

yang menonjol, memiliki tubuh yang cukup gemuk yaitu mencapai tiga kali lebar

tubuhnya. Kepala besar dan pada mulut dengan rahang bawah yang menonjol di

Page 53: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

49

luar bibir bagian atas. Berat badannya mencapai 8 kilogram dan panjangnya dapat

mencapai 24 inchi.12

Diskripsi Sendiri

Centropristis striata memiliki berat badan yang sampai 8 kilogram dengan

panjang mencapai 24 inchi, memiliki tipe sirip ekor homoserkal yaitu columna

vertebralis bila tampak dari luar simitris namun dari dalam agak membelok dan

spina neuralisnya mengecil, sedang spina haemalis memanjang.pada sirip ekor

atas terdapat tonjolan yang lebih panjang dari sirip ekor lainnya, ini merupakan

ciri khasnya, berwarna putih perak agak kekuning – kuninigan pucat.bertulang

sejati.

Spanish Mackerel (Scomberomorus cavalla)

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto Literatur

12

http://www.maine.gov/dmr/recreational/anglerguide/doyouknowyourcatch/documents/blackseabass.pdf

Page 54: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

50

Sumber :http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/1/12/Sccav_u0.gif/250px-Sccav_u0.gif

Sumber : http://www.robertosozzani.it/TC/images/king.JPG

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Kelas Pisces

Ordo Perciformes

Family Scombridae

Genus Scomberomorus

Spesies Scomberomorus cavalla

Deskripsi dari Jatim Park

King Mackerel dengan nama ilmiah Scomberomorus cavalla memiliki berat

maksimum sekitar 75-90 kg. Ditemukan didaerah tropis dan sub-tropis termasuk

perairan terbuka Teluk Meksiko dan Samudra Atlantik. Makanan berupa cumi-

cumi, sarden, dan ikan.

Page 55: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

51

Deskripsi Literatur

Scomberomorus cavalla memiliki Duri punggung (Keseluruhan (total)) : 12 - 18;

duri punggung lunak (Keseluruhan (total)): 15-18; Duri dubur 0; Sirip dubur

lunak: 16 - 20; vertebrata, bertulang belakang: 41 - 43. Proses Interpelvic kecil

dan bifida. Swim absen kandung kemih. Tubuh seluruhnya ditutupi dengan sisik.

merupakan ikan bertulang sejati (Collette, 1983 ).

Deskripsi Sendiri

Scomberomorus cavalla memiliki berat yang dapat mencapau 75-90 kg. memiliki

sirip punggung 1 dan sirip punggung 2 dan diantara sirip caudal dan sirip

punggung 2 terdapat seperti sirip yang membentuk duri, tipe sirip caudalnya

adalah diphyserkal yaitu columna vertebralis lurus kearah ujung cauda, dan cauda

terbagi simetris dari luar dan dalam karena spina neuralis dan spina haemalis sama

panjang, serta pada Scomberomorus cavalla ini spina neuralis dan spina haemalis

lebih panjang. matanya berbentuk bulat, moncongnya agak panjang, makanannya

adalah cumi - cumi, kepiting, ikan - ikan kecil. tubuhnya berwarna putih perak.

Page 56: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

52

4.6 Klasifikasi dan Diskripsi Serangga

Graellsia isabellae

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto Literatur

Male Female

Sumber : http://www.silkmoths.bizland.com/phisamselfm.jpg (male)

Sumber : http://www.silkmoths.bizland.com/phisamselff.jpg (Female)

Page 57: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

53

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Kelas Insecta

Ordo Lepidoptera

Family Saturniidae

Genus Graellsia

Spesies Graellsia isabellae

Deskripsi dari Jatim Park

( Tidak terdapat Diskripsi pada Graellsia isabellae di Jatim Park ).

Deskripsi dari Literatur

Graellsia isabellae ini memiliki Lebar sayap 65 – 100 mm. Habitatnya

biasanya di Hutan pohon pinus dewasa dengan ketinggian 500 – 1800 meter,

nocturnal, dapat beradaptasi di suhu panas, dan dapat hidup di suhu 50

C. tapi

paling lama kondisi seperti ini dapat bertahan selama 2 jam. Graellsia isabellae

tinggal di batang atau cabang – cabang pohon.13

Deskripsi Sendiri

Graellsia isabellae merupakan anggotan dari kelompok insecta. memiliki

lebar sayap 65 - 100 mm.memiliki 2 sayap bagian atas dan bawah, sayap pada

jantan tepinya berwarna merah dan pertulangan sayap berwarna merah, sayapnya

berwarna kuning kehijauan, sedangkan pada betina sayapnya sama berwarna

kuning kehijauan namun pada tepi sayap berwarna kuningg gelap. memiliki

antena, pada jantan memiliki antena yang pinggirnya seperi sayap, sedangkan

pada betina antenanya mirip seperti antenna insecta lainnya berbentuk silindris.

Graellsia isabellae tergolong dapat melakukan metamorfosis sempurna. pada

13 http://www.boldsystems.org/index.php/Taxbrowser_Taxonpage?taxid=122735

Page 58: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

54

badannya terdapat rambut - rambut, berwarna kuning, baik pada jantan maupun

pada betinanya

Necroscia annulipes

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto Literatur

Sumber : http://pr-tropic.com/gallerie2/plog-content/thumbs/malaysia-2010/malaysia/large/51-

_mg_3503.jpg

Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Kelas Insecta

Ordo Phasmatodea

Family Diapheromeridea

Genus Necroscia

Spesies Necroscia annulipes

Page 59: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

55

Deskripsi dari Jatim Park

Ditemukan di Malaysia. ( Selanjutnya tidak terdapat deskripsi pada

Necroscia annulipes di Jatim Park. )

Deskripsi dari Literatur

Necroscia annulipes pada betina memiliki ukuran sepanjang 9 cm. sangat

berwarna – warni, terutama berwarna cerah kuning- kehijauan, dan terdapat garis

– garis hitam di atas tubuhnya. Semua sayapnya dapat digunakan untuk terbang.

Sayap belakang berwarna pink cerah, akan terlihat bila saat sayap di tampakkan.

Pada Necroscia annulipes jantan ukurannya sekitar 6,5 cm. dan memiliki antenna

yang panjang, juga terdapat warna yang berwarna – warni pula pada Necroscia

annulipes jantan terutama berwarna cerah kuning-kehijauan. Sayap belakang juga

berwarna pink.14

Deskripsi Sendiri

Necroscia annulipes memiliki panjang pada jantan ukurannya 6,5 cm. memiliki

sayap yang kaku pada bagian anterior dan berwarna hijau, sedangkan sayap

membran berwarna pink, dan lebih lebar. memiliki antena yang panjang, bentuk

tubuhnya ramping seperti capung. pada sayap membran juga terdapat

pertulangannya.badannya berwarna coklat, ini akan tampak bila sayap

direntangkan, sedangkan bila dalam keadaan istirahat atau tidak merentangkan

sayapnya maka tubuh seakan - akan berwarna hijau karena tertutup oleh sayap

yang kaku. memiliki ekor yang panjnag, kepala yang pendek, kakinya berwarna

kuning dan berbelang - belang hitam. pada bagian dorsal terdapat warna hitam

yang berbentuk tanda arah, dan ara ini menunjuk kearah posterior. mempunyai

kaki berjumlah 3 pasang. kakinya panjang dan berbentuk silindris.

14 http://phasmida.speciesfile.org/Common/basic/Taxa.aspx?TaxonNameID=1203001

Page 60: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

56

Deroplatys lobata

Koleksi Foto diambil dari Jatim Park

Foto dari Literatur

1. Sumber : http://www.phasmidsincyberspace.com/Pictures/DeroplatysLobata3.jpg

2. Sumber : http://thefabweb.com/wp-content/uploads/2012/01/A-Deroplatys-Lobata-600x513.png

3. Klasifikasi

Kerjaan Animalia

Filum Chordata

Kelas Insecta

Ordo Mantidea

Family Mantidae

Genus Deroplatys

Spesies Deroplatys lobata

1 2

Page 61: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

57

Deskripsi dari Jatim Park

(Tidak dideskripsikan oleh pihak jatim park spesies Deroplatys lobata. Spesies ini

berasal dari Malaysia).

Deskripsi dari Literatur

Deroplatys lobata ini meniru daun-daun kering. Pada Betina panjangnya sekitar

65 mm sampai 70 mm dan pada laki-laki panjangnya sekitar 45 mm. panjang

Nimfa instar 1 yaitu sampai 15 mm dan panjangnya pada 2 nimfa instar sekitar

21mm. Memiliki warna abu – abu berbintil – bintil warna hitam. Mereka juga

memiliki sebuah prothorax luas yang tampak robek dan kusut seperti daun. Pada

Deroplatys lobata betina memiliki perisai yang ukurannya lebih luas daripada

pada Jantan pada Deroplatys lobata Jantan memiliki bentuk tubuh yang langsing

dan perisai yang berbentuk berlian.15

Deskripsi Sendiri

Deroplatys lobata memiliki panjang 65 mm sampai 70 mm pada Deroplatys

lobata betina dan pada jantan panjangnya kurang lebih 45 mm. Memiliki ciri khas

tubuhnya yang berbentuk daun kering, tampak kusut dan kering, tampak seperti

adanya pertulangan daun bila tampak pada bagian dorsal. selain itu berwarna

coklat kusam. memiliki 3 pasang kaki, pada kaki bagian depan segmen pertama

terdapat duri - duri berwarna putih bila dilihat dari arah ventral dan bila dilihat

dari arah dorsal berwarna coklat. memiliki mata dan antenna yang kecil seperti

benang. bila dilihat dari arah ventral tampak ada warna orange pada badannya dan

kakinya, tapi ada juga yang berwarna coklat. badannya utamanya ramping.

kakinya loreng - loreng coklat dan hitam lemah.

15 http://www2.wlu.edu/x23903.xml

Page 62: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

58

BAB 5. PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Adapun kesimpulannya dari Praktikum Lapang ini yaitu hewan yang

diamati dan diidentifikasi yaitu tergolong kelomok hewan Chordata dengan

subfilum Avertebrata dan Vertebrata. Pada Avertebrata yang diidentifikasi

adalah insecta. Sedangkan pada Vertebrata yang diamati dan diidentifikasi

pada Praktikum lapang mata kuliah Taksonomi Hewan ini adalah kelas

Mammalia, Kelas Amphibi, Kelas Reptilia, Kelas Aves, dan Kelas Pisces.

5.2 Saran

Adapun saran untuk laporan praktikum lapang ini setiap peserta

diharapkan dapat membawa kamera masing – masing. Dan pengisian data

identifikasi seharusnya dilakukan di Jatim Park agar cepat terselesaikan. Serta

perlu kelengkapan pada informasi untuk data hasil pengamatan.

Page 63: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

59

DAFTAR PUSTAKA

Collette, B.B. and C.E. Nauen. 1983. FAO Species Catalogue. Vol. 2. Scombrids

of the world. An annotated and illustrated catalogue of tunas,

mackerels, bonitos and related species known to date. Rome: FAO.

FAO Fish. Synop

Eimerl, S. and I. DeVore. 1965. The Primates. New York : Time Life Books.

http://cdn2.arkive.orgmediaD5D5F33221-50E3-4F15-A23F-

B694A7A60A8EPresentation.LargeAlligator-snapping-turtle.jpg/ [31

Desember 2013].

http://phasmida.speciesfile.org/Common/basic/Taxa.aspx?TaxonNameID=120300

1 [4 Januari 2014 ].

http://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/11702/E08mch.pdf?sequen

ce=2 [5 Januari 2014].

http://thumbnails.illustrationsource.com/huge.101.507077.JPG [ 3 Januari 2014].

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/b/b1/Casuarius_casuarius

_-_double-wattled_cassowary.jpg/668px-Casuarius_casuarius_-

_double-wattled_cassowary.jpg [ 2 Januari 2014].

http://upload.wikimedia.orgwikipediacommonsee9Panthera_tigris_sumatrae_(Su

matran_Tiger).jpg [1 januari 2014 ]

http://wetlandinfo.ehp.qld.gov.auwetlandsspeciesphotolitoria-caerulea.common-

green-treefrog.litocaer005.jpg/[ 31 Desember 2013 ].

http://www.arkive.org/alligator-snapping-turtle/macrochelys-temminckii/image-

G24753.html/ [ 31 Desember 2013 ].

http://www.arkive.org/jaguar/panthera-onca/ [1 Januari 2014 ]

http://www.bapesdalh.papua.go.id/fckimage/file/Kasuari%20%20gelabir%20gand

a.pdf [ 2 Januari 2014].

Page 64: Praktikum lapang IDENTIFIKASI BEBERAPA HEWAN DALAM KELOMPOK  MAMALIA, AMPHIBI, REPTILIA, AVES, PISCES, DAN SERANGGA  DI JATIM PARK

60

http://www.free-pet-wallpapers.com/free-pet-wallpapers/free-pet-desktop-

backgrounds/511468265.jpg [ 2 Januari 2014].

http://www.jawatimurpark2.com/ [ 1 Januari 2014 ].

http://www.leapinglizardsreptileshop.com/snakes/mexicanmt.jpg [1 Januari 2014]

http://www.maine.gov/dmr/recreational/anglerguide/doyouknowyourcatch/docum

ents/blackseabass.pdf [ 3 Januari 2014].

http://www.robertosozzani.it/TC/images/king.JPG [ 3 Januari 2014].

http://www.silkmoths.bizland.com/phisamselff.jpg [ 4 Januari 2014].

http://www.silkmoths.bizland.com/phisamselfm.jpg [ 4 Januari 2014].

http://www.tier-fotos.eu/1024/brassenbarbe-barbodes-schwanenfeldii-am-

2592010-7501.jpg [2 Januari 2014].

http://www.veeriku.tartu.ee-ppensasquirrel-monkey.jpg [31 Desember 2014 ]

http://www2.wlu.edu/x23903.xml [ 4 Januari 2014].

Mark O'Shea. 2007. BOAS and PYTHONS of the world. Australia: New Holland

Publishers

Tutiwidjastuti.2011.http://blogs.unpad.ac.id/tutiwidjastuti/2011/04/27/puyuh-

pedaging/#more-66 [2 Januari 2014].