PERMASALAHAN

SOSIAL

S O S I OL O G I

ADISTYA DIGNA SALSABILA XI IIS 1 / 2SMA TARUNA NUSANTARA MAGELANG

IPS PEMINATAN

MASALAH SOSIALSuatu fenomena yang memiliki berbagai

dimensi

Vincent N. ParrilloUnsur masalah sosial :1. Bertahan pada periode tertentu2. Menyebabkan kerugian fisik3. Pelanggaran terhadap nilai – nilai4. Menimbulkan pemecahan

A. KEMISKINANKRITERIA KEMISKINAN1. MENURUT PARA AHLIEdi suharto-ketidak mampuan memenuhi kebutuhan konsumsi dasar-ketiadaan akses-tak ada jaminan masa depan-kerentanan-rendah SDA dan SDM-tak terlibat kegiatan sosial-cacat mental-ketidak beruntungan sosial

2. EMIL SALIM- Tidak memiliki faktor produksi- Tak mungkin punya faktor produksi- Pendidikan rendah- Sulit mengakses fasilitas pendidikan dll- Pengangguran3. FRANK ELLISKekurangan sumber daya yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup dan meningkatkan kesejahteraan kelompok orang4. PARSUADI SUPARLANKemiskinan merupakan standar tingkat hidup yang rendah5. SJAHRIRKebutuhan dasar fisik ( basic physical needs )= bahan makanan , perumahan dllKebutuhan budaya dasar ( basic cultural needs ) = jamsos , waktu luang , rekreasi

2.KRITERIA BAPPENAS (Badan Perencana Pembangunan Nasional )Kemiskinan merupakan kondisi dimana seseorang atau kelompok ,

laki- laki maupun perempuan tidak terpenuhi hak dasarnya untuk mempertahankan hidup yang lebih bermartabat

3. KRITERIA BPS ( Badan Pusat Statistik )Kemiskinan merupakan ketidakmampuan dari sisi ekonomi untuk

memenuhi kebutuhan dasar makanan dan bukan makanan yang diukur dari sisi pengeluaran

4. KRITERIA BANK DUNIA- Ketidak mampuan dalam pemenuhan kebutuhan hidup mendasar- Terbatasnya akses untuk layanan umum - Rendahnya kepemilikan faktor produksi- Ketiadaan jaminan masa depan- Kesulitan meningkatkan taraf hidup

FAKTOR – FAKTOR PENYEBAB KEMISKINAN1. KARAKTERISTIK WILAYAH ( keterpencilan )2. KARAKTERISTIK MASYARAKAT 3. KARAKTERISTIK RUMAH TANGGA DAN INDIVIDU• Demografis• Ekonomi • sosial

BENTUK – BENTUK KEMISKINANA. DIMENSI1. Kemiskinan akibat globalisasi = persaingan bebas2. Kemiskinan terkait pembangunan = belu meratanya

pembangunan suatu daerah3. Kemiskinan sosial = kaum tertentu akibat

diskriminasi4. Kemiskinan konsekuensial = dampak dari masalah-

masalah

B. BERDASARKAN JUMLAH PENYANDANG1. KEMISKINAN MASSADialami secara massal oleh penduduk suatu wilayah atau kawasan tertentu2. KEMISKINAN NON-MASSADialami oleh segelintir orang saja

C. BERDASARKAN PENYEBABNYA1.Kemiskinan ALAMIAH = daya lingkungan tidak memadai 2. kemiskinan STRUKTURAL = lemahnya suatu sistem dalam masyarakat3. Kemiskinan KULTURAL = merosotnya moral

KONDISI AKTUAL KEMISKINAN DI INDONESIAPada akhir tahun 2012 , pendapatan rata – rata /

perkapita para penduduk negara indonesia berada di bawah garis kemiskinan . Yang menandakan masyarakat indonesia masih menduduki posisi dengan GDP menengah kebawah .

Sebanyak 28,59 juta jiwa penduduk berada di posisi angka kemiskinan . Sehingga penurunan kemiskinan naik pada tahun – tahun berikutnya ( 2011 = 28,07 juta jiwa )

PROGRAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN OLEH PEMERINTAH DENGAN UPAYA :1.PKH ( Program Keluarga Harapan )2.BSM ( Program Bantuan Siswa Miskin )3.JAMKESMAS ( jaminan kesehatan masyarakat )4.RASKIN ( program beras untuk Keluarga Miskin

)5.PNPM ( Program nasional pemberdayaan

masyarakat1) Pengembangan masyarakt2) Bantuan langsung masyarakat3) Peningkatan kapasitas pemerintahan dan pelaku

lokal4) Bantuan pengelolaan dan pengembangan program5) Program kredit usaha rakyat ( KUR )6) Program kartu perlindungan sosial ( KPS )

B. KRIMINALITASEMILE DURKHEIMKriminalitas adalah suatu perbuatan yang

dianggap sebagai kejahatan , melanggar aturan atau hukum yang berlaku dalam masyarakat.

BPSPerbuatan seseorang yang dapat diancam

hukuman berdasarkan KUHP serta undang – undan dan aturan yang berlaku di indonesia

TEORI-TEORI KRIMINALITAS 1. Teori biologi kriminal2. Teori psikologi kriminal3. Teori sosiologi kriminal

teori AnomieDimana suatu individu mengalami keterpaksaan dan melakukan hal yang membuatnya dapat memenuhi kebutuhan dengan cara menyimpang.

Teori differential associationBersumber pada pergaulan yang berbeda , perbedan budaya .

Teori kontrolTidak adanya lembaga sosial sebagai pengendali. Sumber pengendalian diri seperti kasih sayang , tanggung jawab , partisipasi , keyakinan ,

Teori labelling ( cap ) Seseorang yang dicap bisa menetralisir dengan cara- Penyangkalan tanggung jawab- Penyangkalan cedera- Penyangkalan terhadap korban- Mengutuk balik pengutuk- Mengangkat tinggi nilai kesetiaan

BENTUK – BENTUK KRIMINALITAS1. Kejahatan tanpa korban ( crime without victim ) contoh :

berjudi dan narkoba2. Kejahatan terorganisasi contoh : perjudian gelap dan

penjualan barang hasil kejahatan3. Kejahatan terorganisasi transnasional contoh : penyeludupan

sejata , pencucian uang , perdagangan manusia lintas negara

4. Kejahatan kerah putih contoh : korupsi5. Kejahatan perusahaan contoh : kejahatan terhadap buruh atau

karyawan6. Voelent offenses ( kekerasan terhadap orang lain ) dan property

offenses ( kejahatan menyangkut hak milik orang lain )

KESENJANGAN SOSIAL EKONOMIKesenjangan sosial ekonomi Ketimpangan dimana terjadinya perbedaan tingkat sosial

maupun ekonomi dalam suatu kelompok terhadap kelompok lain .

Kesejangan sosial ekonomi terlihat nyata pula ketika ada kelompok masyarakat yang hidup dalam kerentanan dan ketiadaan jaminan masa depan karena penghasilan yang diperoleh hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari- hari dan sama sekali tak tersisa untuk ditabung .

UPAYA MENANGGULANGI KESENJANGAN SOSIAL EKONOMI

1. Melakukan program untuk pemenuhan kebutuhan warga miskin

2. Memberdayakan UMKMK3. Menerapkan kebijakan yang bertujuan

mengikis jarak sosial antar warga- pelaksanaan pesta rakyat-pembangunan taman kota-pembangunan rumah sakit tanpa kelas

4. Memberantas korupsi

KETIDAKADILAN DI INDONESIAMorris ginsbergPRINSIP POKOK1. Distribusi hak

terkait kebahagian dan kesejahteraan pada anggota masyarakat sesui kebutuhan2. Setara3. Memperbaiki keseimbangan4. Menghindari kesewenang- wenangan

UPAYA MENANGGULANGI KETIDAKADILANDalam KELUARGA1. Orang tua berlaku adil2. Orang tua tidak membeda-bedakan dalam mencurahkan

kasih sayang3. Memberi kesempatan setara pada tiap anak – anaknya untuk

mengaksutualisasikan diri anak tsb

Dalam SEKOLAH4. Menyisipkan pesan pesan saat pembelajaran kepada murid

murid5. Memperlakukan peserta didik dengan prinsip universalisme6. Peserta didik tidak diperlakukan berbeda

TERIMAKASIH