Upload
fmm16
View
143
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
good luck
Citation preview
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
X-MIA I
KAMI AKAN MENJELASKAN TENTANG:
1. Pengertian Hak Asasi Manusia2. Contoh Pelanggaran Hak Asasi
Manusia3. Upaya Pemajuan HAM4. Dasar Hukum5. Upaya Pemerintah dalam Menegakkan
HAM6. Partisipasi Masyarakat dalam Upaya
Penegakkan HAM Sebagai Warga Negara
7. Interpretasi Singkat Ayat-Ayat HAM
X-MIA I
Apa itu Hak Asasi Manusia?
HAK ASASI MANUSIA
A. Menurut para ahli:
Menurut John Locke:
Hak Asasi Manusia adalah hak-hak yang diberikan langsung oleh tuhan yang maha pencipta sebagai hak yang dikodrati.
Menurut Prof. Mr. Koentjoro Poerbaproto:
Hak Asasi Manusia adalah hak yang dimiliki manusia menurut kodratnya, yang tidak dapat dipisahkan dari hakikatnya. Sehingga sifatnya Suci.
Menurut G.J. Wolhots:
Hak-hak asasi manusia adalah sejulah hak yang melekat dan berakar pada tabiat setiap pribadi manusia, bersifat kemanusiaan.
Jadi, berdasarkan teori dari para ahli dapat disimpulkan, bahwa:
Hak Asasi Manusia adalah Hak yang melekat pada diri manusia sejak
diciptakan oleh Yang Maha Kuasasebagai hak kodrati.
B. Contoh Pelanggaran HAM
1. Kerusuhan Tanjung Priok, yang terjadi tanggal 12 September 1984 yang menewaskan 24 orang, 36 orang luka berat, dan 19 orang luka ringan
2. Pelanggaran HAM di daerah konflik yang di beri status Daerah Operasi Militer (DOM) di Aceh terhadap penduduk sipil yang berupa penyiksaan penganiaan dan pemerkosaan.
3. Penembakan mahasiswa Universitas Trisakti yang menewaskan 5 orang pada tanggal 12 Mei 1998.
Contoh gambar:
C. UPAYA PEMAJUAN HAM DI INDONESIA
Periode Tahun 1945-1950
Pemikiran HAM pada periode awal kemerdekaan masih
menekankan pada hak untuk merdeka, hak
kebebasan untuk berserikat melalui organisasi politik
Periode Tahun 1950-1959
Periode ini dikenal dengan sebutan demokarasi
parlementer. Pemikiran HAM pada periode ini
mendapatkan momentum yang sangat
membanggakan, karena suasana kebebasan yang
menjadi domokrasi liberal dan perlementer
mendapatkan tempat di kalangan elit politik
D. DASAR HUKUM HAM
1. Pengaturan HAM dalam Konstitusi Negara
a) Undang-Undang Dasar Tahun 1945 :
1) Pasal 27 ayat (1) dan (2)
2) Pasal 28
3) Pasal 29 ayat (2)
b) Konstitusi Republik Indonesia Serikat (RIS)
Tahun 1949 :
1) Pasal 7 ayat (1), (2), (3), dan (4)
2) Pasal 8
3) Pasal 9 ayat (1) dan (2)
c) Undang-Undang Dasar Sementara (UUDS)
1950 :
1) Pasal 19
2) Pasal 20
3) Pasal 21
d) Undang-Undang Dasar (UUD) Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 :
1) Pasal 28 A
2) Pasal 28 B ayat (1) dan (2)
3) Pasal 28 C ayat (1) dan (2)
Bunyinya Tentang
2. Pengaturan HAM dalam Ketetapan MPR
3. Pengaturan HAM dalam UUD
a) UU nomor 5 Tahun 1998
b) UU nomor 9 Tahun 1998
c) UU nomor 8 Tahun 1999
Sound
4. Pengaturan HAM dalam Peraturan Pemeintah dan
Keputusan Presiden:
a) Perpu Nomor 1 Tahun 1999 tentang Pengadilan
HAM
b) Kepres Nomor 181 Tahun 1998 tentang
Pendirian Komisi Nasional Penghapusan
Kekerasan Terhadap Wanita.
c) Kepres Nomor 50 Tahun 1993 tentang Komnas
HAM.
E. Upaya Pemerintah dalam Menegakkan HAM
1. Membentuk Komisi Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), yang berfungsi sebagailembaga pengkajian, penyuluhan,pemantauan, dan mediasi HAM
2. Membuat Produk hukum yang mengaturmengenai HAM, untuk menjamin kepastianhukum dalam proses penegakkan HAM.
3. Membentuk pengadilan HAM, untuk memeriksa dan memutus perkara pelanggaran HAM yang berat, termasuk yang dilakukan di luar teritorial wilayah Negara Republik Indonesia oleh warga negara Indonesia.
F. Partisipasi Masyarakat dalam Upaya
Penegakkan HAM Sebagai Warga Negara:
Menolak dengan tegas setiap terjadinya pelanggaran HAM
Mendukung dengan tetap bersikap kritis terhadap upaya penegakkan HAM.
G. INTERPRETASI SINGKAT
AYAT-AYAT HAM
1. Hak hidup, keselamatan diri, memperoleh
perlindungan diri, kehormatan dan harta benda, Al-
Maidah ayat 32 :
“ Oleh Karena itu kami tetapkan (suatu hukum) bagi Bani
Israil, bahwa: barangsiapa yang membunuh seorang
manusia, bukan Karena orang itu (membunuh) orang lain,
atau bukan Karena membuat kerusakan dimuka bumi,
Maka seakan-akan dia Telah membunuh manusia
seluruhnya. dan barangsiapa yang memelihara kehidupan
seorang manusia, Maka seolah-olah dia Telah memelihara
kehidupan manusia semuanya. dan Sesungguhnya Telah
datang kepada mereka rasul-rasul kami dengan
(membawa) keterangan-keterangan yang jelas, Kemudian
banyak diantara mereka sesudah itu sungguh-sungguh
melampaui batas dalam berbuat kerusakan dimuka bumi
2. Hak Kebebasan Beragama, Surat Al-Baqarah ayat
256 :
“ Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam);
Sesungguhnya Telah jelas jalan yang benar daripada
jalan yang sesat. Karena itu barangsiapa yang ingkar
kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, Maka
Sesungguhnya ia Telah berpegang kepada buhul tali
yang amat Kuat yang tidak akan putus. dan Allah Maha
mendengar lagi Maha Mengetahui “. (Al-Baqarah : 256)
3. Hak Atas keadilan, Surat An-Nahl Ayat 90 :
“ Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku
adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum
kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji,
kemungkaran dan permusuhan. dia memberi
pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil
pelajaran “. (An-Nahl : 90)
4. Hak Persamaan ( Equality ), Surat Al-Hujurat Ayat
13 :
“ Hai manusia, Sesungguhnya kami menciptakan kamu
5. Hak Memperoleh Kemerdekaan Berfikir, Berpendapat, dan Hak Memperoleh Pendidikan danPengajaran, Surat Al-A`raf ayat 179, An-Nisa ayat148, At-Taubah ayat 122 :
“ Dan Sesungguhnya kami jadikan untuk (isi nerakaJahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, merekamempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untukmemahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyaimata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat(tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyaitelinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar(ayat-ayat Allah). mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. mereka Itulah orang-orang yang lalai “ (Al-A’raf : 179)
“ Dan (bagi) orang-orang yang menerima (mematuhi) seruan Tuhannya dan mendirikan shalat, sedang urusanmereka (diputuskan) dengan musyawarat antaramereka; dan mereka menafkahkan sebagian dari rezkiyang kami berikan kepada mereka “. (As-Syura : 38)
“ Tidak sepatutnya bagi mukminin itu pergi semuanya(ke medan perang). Mengapa tidak pergi dari tiap-tiapgolongan di antara mereka beberapa orang untuk
6. Hak Kepemilikan, Surat Al-Baqarah Ayat 188
:
“ Dan janganlah sebagian kamu memakan
harta sebagian yang lain di antara kamu dengan
jalan yang bathil dan (janganlah) kamu
membawa (urusan) harta itu kepada hakim,
supaya kamu dapat memakan sebahagian
daripada harta benda orang lain itu dengan
(jalan berbuat) dosa, padahal kamu Mengetahui
“. (Al-Baqarah : 188)
7. Hak Memperoleh Pekerjaan Yang Layak,
Surat Al-Mulk Ayat 15 :
“ Dialah yang menjadikan bumi itu mudah bagi
kamu, Maka berjalanlah di segala penjurunya
dan makanlah sebahagian dari rezki-Nya. dan
Hanya kepada-Nya-lah kamu (kembali setelah)
WASSALAMU’ALAIKUM WR. WB.