16

Gaya dan Bernyanyi Lagu Daerah

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Teknik gaya dan bernyanyi lagu daerah

Citation preview

Page 1: Gaya dan Bernyanyi Lagu Daerah
Page 2: Gaya dan Bernyanyi Lagu Daerah

Gaya dan Bernyanyi

Lagu Daerah

Disusun Oleh :

Audya Shifa A. (05)

Eva Rosita (09)

Fatihah Jihar A. (14)

Rahmanisa Datu K. (29)

Saskia Sabrina Putri (32)

Tsamara Zalva Nabila (35)

Page 3: Gaya dan Bernyanyi Lagu Daerah

Lagu-Lagu DI Daerah

Kedudukan dan Fungsi Musik atau Lagu di Daerah

Indonesia

Teknik dan Gaya Bernyanyi

Latihan Bernyanyi Lagu Daerah Secara Unisono

Bab 3

SENI

MUSIK

Page 4: Gaya dan Bernyanyi Lagu Daerah

• Menyanyi merupakan aktivitas yang sering

dilakukan oleh manusia.

• Melalui aktivitas ini manusia dapat

mengungkapkan perasaan melalui nada

dan irama serta kata-kata. Ada yang

dilakukan secara unisono tetapi ada juga

yang dilakukan dengan membentuk vokal

group.

Page 5: Gaya dan Bernyanyi Lagu Daerah

• Biasanya terdiri dari 3 sampai 12 orang yang menyanyikan

lebih dari satu suara.

Vokal Grup

Page 6: Gaya dan Bernyanyi Lagu Daerah

Kedudukan dan Fungsi Musik dalam Tradisi

Masyarakat Indonesia

Sarana Upacara Adat

Musik Pengiring Tari

Media Bermain

Media Penerangan

Page 7: Gaya dan Bernyanyi Lagu Daerah

1. Sarana Upacara Adat

Di berbagai daerah di Indonesia bunyi-bunyian

tertentu dianggap memiliki kekuatan yang dapat

mendukung kegiatan magis. Inilah sebabnya musik

terlibat dalam berbagai upacara adat.

Upacara Seren Taun yang menggunakan

angklung

Ritual Marapu yang menggunakan bunyi-

bunyian

Page 8: Gaya dan Bernyanyi Lagu Daerah

2. Musik

Pengiring

Tari

Irama musik dapat

berpengaruh pada

perasaan seseorang

untuk melakukan

gerakan-gerakan

indah dalam tari.

Contohnya tari Kecak (Bali),

tari Pakarena

(Sulawesi), tari Mandalika

(Nusa Tenggara Barat),

tari Ngaseuk (Jawa Timur),

tari Mengaup (Jambi), tari

Mansorandat (Papua), dan

lain-lain.Tarian yang menggunakan irama

musik tradisional

Page 9: Gaya dan Bernyanyi Lagu Daerah

3. Media Bermain

Lagu-lagu rakyat (folksongs) yang

tumbuh subur di daerah pedesaan banyak

digunakan sebagai media bermain anak-

anak. Contoh : Lagu Cublak-Cublak

Suweng dari Jawa Tengah, Ampar-Ampar

Pisang dari Kalimantan, Ambil-ambilan

dari Jawa Barat, Tanduk Majeng dari

Madura, Sang Bangau dan Pok Ame-Ame

dari Betawi.

Page 10: Gaya dan Bernyanyi Lagu Daerah

4. Media Penerangan

Lagu-lagu

dalam iklan

layanan

masyarakat

merupakan contoh

fungsi musik

sebagai media

penerangan.

Contoh : Lagu Keluarga

Berencana, Pemilu, Musik

Qasidah, Terbangan, dan

Zipin dengan syair lagu

dari Al Quran Al-qur’an.

Page 11: Gaya dan Bernyanyi Lagu Daerah
Page 12: Gaya dan Bernyanyi Lagu Daerah

Teknik dan Gaya Bernyanyi

dalam Musik Tradisi

Sunda

Mamaos tembang yang

telah lama dikenal jauh

sebelum Indonesia merdeka.

Jawa

Pesindhén, atau

sindhén

sebutan bagi perempuan yang

bernyanyi mengiringi gamelan, umumnyasebagai penyanyi

satu-satunya.

Page 13: Gaya dan Bernyanyi Lagu Daerah

Bernyanyi secara

Unisono

Bernyanyi satu suara seperti menyanyikan melodi suatu

lagu.

Page 14: Gaya dan Bernyanyi Lagu Daerah

Setelah mengetahui hal-hal mengenai musik di

daerah, kita sebagai generasi penerus bangsa

harus berusaha untuk menghargai dan

mencintai musik-musik di daerah tersebut. Agar

kelak budaya bangsa kita tetap lestari.

Page 15: Gaya dan Bernyanyi Lagu Daerah

Ada Pertanyaan???

Page 16: Gaya dan Bernyanyi Lagu Daerah