7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
1/24
Anatomi dan Fisiologi Ginjal
Kelompok 1
Indah Puspa Pratiwi
Aida Fitria Qisti
Beta Sonya Andini
E. Nuraeni
Feby Arie Dwi Putri
Hinggit Sugiarto
Muhamad HaryadiRessabela Putri R
Sefti Nuraeni
Yuliyanita
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
2/24
Pengertian Sistem Perkemihan
Sistem perkemihan atau sistem urinaria,
adalah suatu sistem dimana terjadinya
proses penyaringan darah sehingga darahbebas dari zat-zat yang tidak
dipergunakan oleh tubuh dan menyerap
zat-zat yang masih di pergunakan olehtubuh
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
3/24
Struktur dan Fungsi Urinaria
(Ginjal, Ureter, KandungKemih, dan Uretra)
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
4/24
Struktur Ginjal
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
5/24
Fungsi Ginjal
Menyaring/Membersihkan Darah
Mengatur Volume Darah
Mendaur Ulang Air, Mineral, Glukosa, dan Gizi Mengatur Keseimbangan Kandungan Kimia
Darah
Menjaga Darah agar Tidak Terlalu Asam Penghasil Hormon
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
6/24
Uret
er
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
7/24
Kandung Kemih (VESICA URINARIA)
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
8/24
Uretra
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
9/24
Mekanisme Ginjal dan Pengaturan
Volume Darah dan Cairan
Ekstraselular, Kalium, Kalsium,Fosfat, dan Magnesium
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
10/24
Mekanisme Kontrol Volume Cairan
Tubuh
Kestabilan cairan tubuh yang relatif sangat
mengagumkan karena adanya pertukaran
cairan dan zat terlarut yang terus menerus
dengan lingkungan eksternal. Adanya asupan
cairan yang sangat bervariasi yang harus
disesuaikan dengan pengeluaran yang
sebanding dari tubuh untuk mencegahpenurunan atau peningkatan volume cairan
tubuh (Guyton dan Hall, 2006).
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
11/24
Keseimbangan Elektrolit
Di dalam tubuh manusia, terdapat beberapa
cairan elektrolit, diantaranya:
A. Natrium
Pengaturan natrium dalam tubuh terjadi
terutama melalui ekskresi natrium oleh ginjal
bukannya melalui asupan natrium.
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
12/24
B. Kalium
Pengaturan kadar kalium darah dikendalikan oleh
aldosteron. Hormon lain yang menstimulasi asupan
selular terhadap kalium adalah insulin dan epinefrin.
C. Kalsium dan fosfat
Pengaturan konsentrasi kalsium dalam CES danplasma darah terutama dilakukan melalui mekanisme
hormonal.
D. Magnesium
Fungsi magnesium: aktivitas enzim, neurokimia dan
eksitabilitas otot. Magnesium diatur oleh ginjal.
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
13/24
Pengaturan Keseimbangan Asam-Basa
Keseluruhan mekanisme eksresi urine asam ataubasa oleh ginjal adalah sebagai berikut :
Sejumlah besar HCO3-difiltrasi secara terus
menerus ke dalam tubulus, bila HCO3
-ini
dieksresikan ke dalam urine, akan menghilangkan
basa dari darah. Sejumlah besar H+juga
disekkresikan ke dalam lumen tubulus oleh sel
epitel tubulus, sehingga menghilangkan asam daridarah.
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
14/24
Kompartemen Cairan Tubuh
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
15/24
Cairan intraseluler (CIS)
Cairan intraseluler (CIS) mengacu
pada cairan dalam milyaran sel
tubuh. Kurang lebih dua pertigacairan tubuh, adalah cairan
intraseluler
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
16/24
Cairan ekstraseluler (CES)
Cairan ekstraseluler (CES) yang terdiri dari
seluruh cairan tubuh di luar sel. Mengandung
sepertiga air tubuh.
Cairan ekstraseluler terdiri dari kompartemen
penting, antara lain:
a. Cairan intertisial
b. Plasma darah adalah bagian cair dari darah
dan mencapai seperempat CES.
c. Cairan transeluler
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
17/24
Pembentukan Urin Oleh Ginjal
Terdapat 3 hal penting yang
berhubungan dengan proses
pembentukan urin, yaitu : Filtrasi (Penyaringan)
Reabsorbsi (Penyerapan Kembali)
Augmentasi (pengeluaran)
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
18/24
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
19/24
Pengaturan Osmolaritas Cairan
Ekstraselular Dan Konsentrasi Natrium
Pengaturan osmolaritas cairan ekstrasel
berhubungan erat dengan konsentrasi
natrium karena natrium merupakan ionterbanyak dalam ruang ekstrasel. Secara
normal, konsentrasi natrium plasma
diatur dalam batas yang kecil 140 sampai145 mEq/L dengan konsentrasi rata-rata
sekitar 142 mEq/L.
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
20/24
Miksi
Miksi adalah proses pengosongan kandung kemih.Proses ini terdiri dari 2 langkah utama:
(1) Kandung kemih secara progresif terisi sampaitegangan di dindingnya meningkat di atas nilai
ambang,yang kemudian mencetuskan langkahkedua;
(2) Timbul refleks saraf yang di sebut refleks miksi(reflek berkemih) yang berusaha mengosongkan
kandung kemih atau, jika ini gagal, setidak-tidaknyamenimbulkan kesadaran akan keinginan untukberkemih.
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
21/24
Diuretik
Diuretik adalah zat yang meningkatkan
laju pengeluaran volume urin
Diuretik disebabkan oleh 2 macammekanisme yaitu :
1. Diuretik air
2. Diuretik osmotik
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
22/24
Tanda-Tanda Normal System Urinaria
Jumlahnya rata-rata 1-2 liter sehari, tetapi beda-beda sesuai jumlah cairan yang dimasukan.
Warnanyabening oranye pucat tanpa endapan,
tetapi adakalanya jenjot lendir tipis tanpakterapung di dalamnya.
Baunyatajam.
Reaksinya sedikit asam terhadap lakmus dengan
pH rata-rata 6.
Berat jenisberkisat dari 1010 sampai 1025.
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
23/24
Komposisi urine normal
Jumlah persen air dan benda padat dalam urine
adalah seperti berikut:
Air
Ureum
Asam urat
Kretin Elektrolit atau garam
7/13/2019 Anatomi Dan Fisiologi Ginjal
24/24
Terima Kasih