Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    1/38

    TIDAK BISA BUANG AIR KECIL

    Laki-laki, 65 tahun datang berobat ke Poliklinik Bedah dengan keluhan tidak bias kencingsejak 1 hari yang lalu, meskipun merasa sangat ingin kencing. Sebelumnya ri ayat L!"S# Lower Urinary Tract Syndrome $ seperti hesistensi, nokturia, urgensi, %rekuensi, terminaldribbling sering dirasakan sebelumnya. &PSS # International Prostate Symptom Score $ '()dan Skor kualitas hidup #*oL$ '5. Pada pemeriksaan %isik didapatkan region supra pubik bulging dan pada pemeriksaan colok dubur didapatkan prostate membesar. +leh dokter yangmemeriksanya dianjurkan untuk dipasang kateter urin dan dilakukan pemeriksaan B +-& P

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    2/38

    /"/ S!L&"

    1 "erminal dribbling 0 keluarnya sisa urin beberapa detik setelah pasien berkemih2esistensi 0 esulitan mengeluarkan urin, karena ada tekanan pada uretra

    ( B +-& P 0 /lat pencitraan untuk mengetahui adanya kelainan abdomen #B +$3emasukkan 4at kontras untuk mengetahui adanya sumbatan pada saluran kemihatas ba ah syarat0 L 7 ormal , !reum reatinin ormal #& P$

    8 &PSS 0Salah satu system skoring untuk menentukan derajat prostat5 okturia 0 Buang air kecil yang sangat sering pada malam hari6 9olok :ubur 0 3emasukkan jari yang sudah menggunakan handscone ; Biasanya

    sudah dibersihkan gel, untuk mengetahui pembesaran lobus prostat< !rgensi 0 3iksi sulit ditahan.= rekuensi 0>umlah banyaknya seseorang untuk berkemih

    P?@"/ A//1 enapa didapatkan neglo suprapubik bulging pada pemeriksaan %isik

    3engapa dokter menganjurkan pemasangan kateter( /pa yang menyebabkan pasien tidak bisa kencing

    8 /pa pemeriksaan penunjang lainnya5 3engapa pasien mengalami nokturia6 actor @esiko< :iagnosis= 3engapa ada ri ayat L!"SC 3aksud nilai #PSS ' () ; ceol ' 5 1) Berapa nilai normal &PSS ; 9?+L 11 Bagaimana talaksana1 /pa yang menyebabkan prostat membesar pada pemeriksaan colok dubur1( /pa yang didapatkan dari pemeriksaan B + D & P18 Bagaimana pandangaan islam dalam pemeriksaan saluran kemih lakiE

    15 omplik

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    3/38

    >/F/B/1 "erjadi pembesaran prostat menekan ! region suprapubik bulging

    !ntuk memperlancar jalan urin( arena pembesaran prostat menyumbat at uretra tidak bisa kencing8 PS/#Prostat Spesi%ic /ntigen$ pembesaran prostat

    ungsi ginjaloto polus abdomen

    P.:arah melihat pengikatan testosterone!ro%lo metriSistoskopi memasukan alat le at kandung kemih uretra mengetahui pembesaran kelenjar prostat

    5 !retra tersumbat 3.detrusor elemahan 3.detrusor okturna bekerja lebihkeras

    6 D2ormon :2"-usia semakin tua 3.detrusor melemah # ' 5)$-@as kulit hitam G lebih banyak , /sia lebih sedikit-7enetik kromosom no 1, sindrom metabolik-7aya hidup sindrom metabolic

    minum kopi malam hari # $< BP2 H :: 0 9/ Prostat, prostatitis, &S ,Batu != Sama kaya 1,(,5C &PSS 0 )-< @ingan1) &PSS 0 =-1C Sedang

    &PSS 0 =-1C Sedang11 -"era4osin #I , adrenergic $

    -Pemasangan ateter -Pembedahan

    1 "estosteron :"2 t androgen hyperplasia prostat ?n4im 5 I reduktase

    1( 7ambaran pine-tree ; %ish hook 18 2arus didampingi # eluarga muhrim ,pera at $15 -hydronephrosis

    -&S -Batu Sal. emih-@etensi !rin-Pnemonia-?jakulasi @etrograde

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    4/38

    HIPOTESA

    2ormon,!sia,@as,7enetik,7aya 2idup

    Pembesaran Prostat 0 3enyumbat !retra,3enekan esika urinaria

    2esistensi, !rgensi, okturia #L!"S$

    /gama #2arus didampingi$ P P.Penunjang

    - @egio suprapubik bulging PS/, ungsi 7injal,dll- 9olok dubur B +-& P dengan gambaran pine

    tree

    BP2 omplikasi 02ydronephrosis,dll

    :: 0 9/,Batu,&S

    + armako Pembedahan /@3/ + #"iraso4in$ # ateter$

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    5/38

    S/S/@/ B?L/>/@

    L+.1 3emahami dan 3enjelaskan /natomi elenjar Prostat1.13emahami dan 3enjelaskan /natomi 3akroskopis elenjar Prostat1. 3emahami dan 3enjelaskan /natomi 3ikroskopis elenjar Prostat

    L+. 3emahami dan 3enjelaskan isiologi Prostat

    L&.( 3emahami dan 3enjelaskan BP2(.1 3emahami dan 3enjelaskan :e%inisi BP2(. 3emahami dan 3enjelaskan ?tiologi BP2(.( 3emahami dan 3enjelaskan ?pidemiologi BP2

    (.8 3emahami dan 3enjelaskan lasi%ikasi BP2(.5 3emahami dan 3enjelaskan Patogenesis dan Pato%isiologi BP2(.6 3emahami dan 3enjelaskan 3ani%estasi linis BP2(.< 3emahami dan 3enjelaskan :iagnosis dan :iagnosis banding BP2(.= 3emahami dan 3enjelaskan Penatalaksanaan BP2(.C 3emahami dan 3enjelaskan omplikasi BP2(.1) 3emahami dan 3enjelaskan Pencegahan BP2(.11 3emahami dan 3enjelaskan Prognosis BP2

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    6/38

    L& 8 3emahami dan 3enjelaskan Pandangan &slam "erhadap Pemeriksaan La an >enis

    LO.1 Memahami dan Menjelas an Ana!"mi Kelenja# P#"s!a!

    1.1Memahami dan Menjelas an Ana!"mi Ma #"s "$is Kelenja# P#"s!a!

    • :e%inisi0 bagian sistem reproduksi yang mengelilingi urethrae, kelenjar berbentuk konusterbalik yang dilapisi oleh kapsul %ibromuskuler, yang terletak di sebelah in%erior Jesikurinaria, mengelilingi bagian proksimal uretra #uretra pars prostatika$ dan beradadisebelah anterior rektum

    • Bentuk0 oJoid, ujung caudal disebut0 /peG prostata, bersandar pada serabut-serabutmediaK 3. leJator ani dan 3. leJator prostata.

    • !kuran0 sebesar buah kenari dengan berat normal pada orang de asa kurang lebih )gram, dengan jarak basis ke apeG kurang lebih ( cm, lebar yang paling jauh 8 cm dengantebal ,5 cm.

    3engeluarkan semen yang memba a sperma.• "erletak cranial dari trigonum urogenitale, antara Jesica urinaria #caudal$ dengan

    diaphragma urogenitalis.• Sintopi0

    anan dan kiri terdapat tepi bebas m. leJator ani:orsal terdapat rectum #pars ampullaris$ dan m. pubococcygeus

    entral terdapat spatium preJesicale #caJum @e4tii$ yang memisahkannya dari symphys pubica.?Gtraperitoneal #tidak dibungkus peritoneum$

    • 3elingkari urethare pars prostatica.•

    /da basis prostatae dan apeG prostatae terletak di atas sphincter urethrae eGterna !.acies anterior, posterior, dan %acies in%erolaterales.

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    7/38

    • Permukaan cranialnya disebut basis prostata, dinding prostatnya merupakan lanjutan daridinding 9ollum Jesicae tanpa batas yang jelas.

    • Bagian Jentral prostat, di%iksasi oleh Ligamentum pubo prostatica mediale.• Permukaan dorsal disentuh oleh asa de%erentia dan Jesiculae seminalis dan terpisah dar

    membrana prostaticoperitoneale #:enonJillier$ dan %ascia rectalis.• Pada prostat de asa, masih dapat dibedakan lobus lateralis kanan dan kiri yang menonjol

    yang saling dihubungkan oleh jaringan musculo %ibrous disebut &sthmus.• Biasanya pada prostat, di daerah uJula pada bibir posterior collum Jesicae terjadi

    pembesaran prostat yang oleh para klinisi dianggap sebagai0 2ipertro%i median lobe.

    3enurut strukturnya dibagi0

    • elenjar 5)• +tot polos 5• >aringan ikat %ibrotik 5

    Prostat terdiri dari lima lobus0

    1 Lobus anterior"erletak di depan urethrae pars prostatica!nsur kelenjar tidak berkembang?mbriologi0 berasal dari dinding depan!rethra pars prostaticaLobus lateral deGtra dan sinistraPaling berkembang menjadi benign prostat hyperplasia"erletak sebelah lateral dari urethrae pars prostatica

    ( Lobus posteriorBerkembang dari dinding dorsal urethraLobus posterior ini yang teraba pada rectal toucher, bila membesar menjadi carsinoma prostataBagian prostat yang berhadapan dengan rectum"erletak di ba ah muara ductus ejakulatorius

    8 Lobus mediaSinonim0 lobus medianusBerkembang dari dinding posterior urethra pars prostatica"erketak di atas ductus ejakulatoriusSering menjadi BP2

    Prostat dapat diraba secara rectal melalui anus dengan menekan dinding pars ampularisrecti ke Jentral, bila terjadi carcinoma prostat, terjadi pembesaran prostat terutama pada lobu posterior yang dapat teraba dengan recetal toucher.

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    8/38

    http0 training.seer.cancer.goJ images prostate prostate.jpg

    http0 r jms.rutgers.edu surgery urology media images (rd )Aear )3odules 3odule1 ProstateM rontalMSection.jpg

    2ubungan 0

    • e superior0 basis prostatae berhubungan dengan collum Jesicae. +tot polos prostataterusmelanjut tanpa terputus dengan otot polos collum Jesicae. !rethra masuk padabagiantengah basis prostatae

    • e in%erior0 apeG prostatae terletak pada %acies superior diaphragma urogenitale.!rethrmeninggalkan prostate tepat diatas apeG pada %acies anterior.

    • e anterior0 %acies anterior prostatae berbatasan dengan symphysis pubica, dipisahkanoleh lemak ekstraperitoneal yang terdapat di dalam spatium retropubicum #caJum@et4iuSelubung %ibrosa prostata dihubungkan dengan aspek postrior os pubis oleh ligamenta puboprostatica. Ligamenta ini terletak di samping kanan dan kiri linea mediana dan

    merupakan penebalan %ascia pelJis.

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    9/38

    • e posterior0 %acies posterior prostatae berhubungan erat dengan %acies antrerior ampurecti dan dipisahkan dari rectum oleh septum rectoJesicae #%ascia :enonJillier$. Septumini dibentuk pada masa janin oleh %usi dinding ujung ba ah eGcaJatio retroJesicalis peritonealis, yang semula meluas ke ba ah sampai ke corpus peritoneal.

    • e lateral0 %acies lateralis prostatae di%iksasi oleh serabut anterior musculus leJator an pada saat serabut ini berjalan ke posterior dari pubis.Pendarahan prostat oleh cabang dari arteri Jesikalis in%erior, /rteri pudenda interna, dan

    /rteri rectalis #hemoroidalis$ media. :arah Jena prostat dialirkan kedalam %leksus Jena periprostatika yang berhubungan dengan Jena dorsalis penis, kemudian dialirkan ke Jenailiaka interna yang juga berhubungan dengan pleksus Jena presakral. +leh karena strukturinilah sering dijumpai metastase karsinoma prostat secara hematogen ke tulang pelJis danJertebra lumbalis.

    Persara%an kelenjar prostat sama dengan persara%an kandung kemih bagian in%erior ya%leksus sara% simpatis dan parasimpatis. Pleksus prostatikus menerima masukan serabut

    parasimpatis dari korda spinalis S -8 dan simpatik dari nerJus hipogastrikus #"1)-L $.Stimulasi parasimpatik meningkatnkan sekresi kelenjar pada epitel prostat, sedangkanrangsangan simpatik menyebabkan pengeluaran cairan prostat ke dalam uterta posterior,seperti pada saat ejakulasi. Sistem simpatik memberikan inerJasi pada otot polos pristat,kapsula prostat, dan leher buli-buli. :i tempat tersebut banyak terdapat reseptor adrenergic.@angsangan simpatik menyebabkan dipertahankannya tonus otot polos tersebut.

    /liran lim%e dari kelenjar prostat membentuk pleGus di peri prostat yangkemudian bersatuntuk membentuk beberapa pembuluh utama, yang menuju ke kelenjar lim%e iliaca interna iliaca eksterna, obturatoria dan sakral.

    1.%Memahami dan Menjelas an Ana!"mi Mi #"s "$is Kelenja# P#"s!a!Prostat merupakan kumpulan ()-5) kelenjar tubuloalJeolar bercabang yang saluran

    keluarnya bermuara ke dalam urethra pars prostatica. Prostat mengeluarkan cairan prostat dmenyimpannya untuk dikeluarkan pada saat ejakulasi. Secara umumnya, kalenjar prostatterbentuk dari glandular %ibromaskuler dan juga stroma, di mana, prostat berbentuk piramid berada di dasar musculo%ascial pelJis dimana dan dikelilingi oleh selaput tipis dari jaringanikat.

    Prostat dikelilingi oleh kapsula %ibroelastis yang kaya akan otot polos. apsula inimemancarkan septa yang menembus kelenjar. Stroma yang sangat kaya akan %ibromuskulerterbentuk mengelilingi kelenjar. Lamina basalis tidak nyata dan sel-sel epitel terletak padasuatu lapisan jaringan penyambung yang banyak otot polos, jala-jala serabut elastin padat dakapiler-kapiler darah. ?pitelnya mungkin kubis atau malahan berlapis tetapi pada sebagian besar tempat adalah toraks, disertai sedikit sel-sel basal. Sel-selnya mensekresi protein. Sel-ini memiliki akti%itas %os%atase asam yang besar. eistime aan ini dipertahankan padakarsinoma prostat yang ditandai oleh adanya en4im dalam konsentrasi tinggi dalam tumor dadalam darah. os%atase asam serum diukur tidak hanya pada diagnosis tetapi juga untukmengikuti penderita dengan tumor tersebut.

    Bagian-bagian kelenjar terbenam di dalam stroma padat yang di bagian tepi berlanjut padsimpai. Stromanya juga %ibroelastik dan mengandung sejumlah berkas serat otot. /lJeoli dantubuli kelenjar sangat tidak teratur dan sangat beragam bentuk dan ukurannya. /lJeoli dantubuli bercabang berkali-kali, keduanya memiliki lumen yang lebar. Lamina basal kurang jeldan epitel sangat berlipat-lipat. >enis epitelnya selapis atau bertingkat dan berJariasi dari

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    10/38

    silindris sampai kubis rendah, tergantung pada status endokrin dan kegiatan kelenjar.Sitoplasma banyak mengandung butir sekret dan butir lipid. Saluran keluar mempunyai lumeyang tidak teratur dan mirip tubuli sekretoris yang kecil.

    Sekret prostat merupakan cairan seperti susu, bersi%at agak alkali, kaya dengan en4im

    proteolitik, terutama %ibrinolisin yang membantu pencairan semen. Sekret juga mengandunsejumlah besar %os%atase asam. Pada sajian, sekret terlihat sebagaimassa granular yangasido%ilik. Seringkali mengandung badan-badan bulat atau bulat telur disebut konkremen prostat #korpora amilasea$ yang merupakan kondensasi sekret yang mungkin mengalami perkapuran.

    "elah ditemukan lima daerah 4ona tertentu yang berbeda secara histologi maupun biologyaitu0

    1 Nona /nterior atau entral0 Sesuai dengan lobus anterior, tidak punya kelenjar, terdiri atasstroma %ibromuskular. Nona ini meliputi sepertiga kelenjar prostat.Nona Peri%er0 Sesuai dengan lobus lateral dan posterior, meliputi

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    11/38

    elenjar prostat menyekresi cairan encer, seperti susu, yang mengandung ion sitrat,kalsium, dan ion %os%at, en4im pembeku, dan pro%ibrinolisis. Selama pengisian, sampaikelenjar prostat berkontraksi sejalan dengan kontraksi Jas de%erens sehingga cairan encerseperti susu yang dikeluarkan oleh kelenjar prostat menambah lebih banyak lagi jumlahsemen. Si%at yang sedikit basa dari cairan prostat mungkin penting untuk suatu keberhasilan%ertilisasi oJum, karena cairan Jas de%erens relati% asam akibat adanya asam sitrat dan hasakhir metabolisme sperma, dan sebagai akibatnya, akan menghambar %ertilisasi sperma.Sekret Jagina juga bersi%at asam #ph (.5D8$. Sperma tidak dapat bergerak optumal sampai sekitarnya meningkat kiraDkira 6D6.5 sehingga merupakan suatu kemungkinan bah a cairan prostat menetralkan si%at asam dari cairan lainnya setelah ejakulasi dan juga meningkatkanmoyilitas dan %ertilisasi sperma.

    elenjar prostat secara relati% tetap kecil sepanjang masa kanakDkanak dan mulai tumbu pada masa pubertas di ba ah rangsangan testosteron. elenjar ini mencapai ukuran hampirtetap pada usia ) tahun dan tetap dalam ukuran itu sampai pada usia kiraDkira 5) tahun.Pada aktu tersebut, beberapa orang kelenjarnya mulai berinJolusi, bersamaan dengan penurunan pembentukan testosteron oleh testis. Sekali kelenjar prostat terjadi, selDselkarsinogen biasanya dirangsang untuk tumbuh lebih cepat oleh testosteron, dan diambatdengan pengangkatan testis, sehingga testosteron tidak dapat dibentuk lagi.

    LO.( Memahami dan Menjelas an BPH

    (.1. Memahami dan Menjelas an De)inisi BPH

    Benign Prostate 2yperplasia adalah nama yang biasa digunakan untuk kelainan jinak umumdari prostat, ketika meluas, mengakibatkan berbagai tingkat obstruksi saluran kemih, kadangkadang membutuhkan interJensi bedah. &stilah hiperplasia nodular, seperti yangdiusulkan oleh 3oore dalam studi klasiknya, adalah sebutan yang lebih tepat. Penyakit inimerupakan pembesaran nodular kelenjar yang disebabkan oleh hiperplasia dari keduakelenjar dan komponen stromanya.

    (.% Memahami dan Menjelas an E!i"l"'i BPH

    Saat ini, tidak ada konsensus tentang etiologi BP2. /da banyak pendapat, seperti perubahan %ungsi urodinamik karena meningkatnya uretra angulasi prostat. Beberapa telahmengidenti%ikasi peristi a molekuler, seperti peningkatan stress oksidati%, kerusakan iskemakibat gangguan pembuluh darah, hilangnya regulator negati% kontrol siklus sel, atau perubahan kadar hormon terkait usia. amun, sebagian besar postulasi etiologi mengarah ke peradangan prostat sebagai inisiator BP2. 3eskipun masih belum ada kesepakatan apakah peradangan hanyalah sebuah kejadian paralel atau penyebab langsung, beberapa dalam penelitian telah menemukan hubungan yang signi%ikan antara peradangan dan BP2

    aktor @esiko 0

    :alam penelitian terakhir, pengaruh makanan terhadap pembesaran prostat telah menjadikontroJersi. 3enurut sebuah studi yang menganalisis data dari kelompok plasebo dalam

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    12/38

    Prostate Cancer Prevention Trial #P9P"$, yang terda%tar 1=.==) pria berusia lebih dari 5)tahun, tingginya konsumsi daging merah dan diet tinggi lemak dapat meningkatkan risikoBP2, dan tingginya konsumsi sayuran dikaitkan dengan penurunan risiko BP2. Lycopenedan suplemen dengan Jitamin : bisa menurunkan risiko pembesaran prostat, tetapi Jitamin

    9, Jitamin ?, dan selenium dilaporkan tidak ada hubungannya dengan BP2. /ktiJitas %isik juga terbukti mengurangi kemungkinan pembesaran prostat dan Lower Urinary TractSymptom #L!"S$. :alam meta-analisis yang terda%tar 8(.)=( pasien laki-laki, intensitaslatihan itu terkait dengan pengurangan risiko pembesaran prostat. Sebuah korelasi negati%antara asupan alkohol dan pembesaran prostat telah ditunjukkan dalam banyak studi penelitian

    Pria yang mengkonsumsi alkohol secara sedang memiliki risiko () lebih kecilkemungkinan terjadi gejala BP2, 8) lebih kecil kemungkinan untuk mengalamitransurethral resection prostate , dan ) lebih kecil kemungkinan mengalami gejala

    nokturia. amun, dalam meta-analisis dari 1C studi terakhir, menggabungkan 1 ).)C1 pasien, pria yang mengkonsumsi (5 gram atau lebih alkohol per hari dapat menurunkan risikBP2 sebesar (5 tetapi peningkatan risiko L!"S dibandingkan dengan pria yang tidakmengkonsumsi alcohol

    (.( Memahami dan Menjelas an E$idemi"l"'i BPH

    Pembesaran prostat dianggap sebagai bagian dari proses pertambahan usia, seperti halnyarambut yang memutih. +leh karena itulah dengan meningkatnya usia harapan hidup,meningkat pula preJalensi BP2.Office of Health Economic &nggris telah mengeluarkan proyeksi preJalensi BP2 bergejala di &nggris dan Fales beberapa tahun ke depan. Pasien BP bergejala yang berjumlah sekitar =).))) pada tahun 1CC1, diperkirakan akan meningkatmenjadi satu setengah kalinya pada tahun )(1.

    Bukti histologis adanya benign prostatic hyperplasia#BP2$ dapat diketemukan pada sebagia besar pria, bila mereka dapat hidup cukup lama. amun demikian, tidak semua pasien BP2 berkembang menjadi BP2 yang bergejala #symptomatic BP2$. PreJalensi BP2 yang bergejala pada pria berusia 8)-8C tahun mencapai hampir 15 . /ngka ini meningkat dengan bertambahnya usia, sehingga pada usia 5)-5C tahun preJalensinya mencapai hampir 5 , da pada usia 6) yahun mencapai angka sekitar 8( . /ngka kejadian BP2 di &ndonesia yang pasti belum pernah diteliti, tetapi sebagai gambaran hospital preJalence di dua rumah sakit besar d>akarta yaitu @S93 dan Sumber aras selama ( tahun #1CC8-1CC

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    13/38

    gram.!kuran dari pembesaran kelenjar prostat dapat menentukan derajat rectal yaitu sebagai berikut 0

    • :erajat + 0 !kuran pembesaran prostat )-1 cm

    :erajat & 0 !kuran pembesaran prostat 1- cm• :erajat && 0 !kuran pembesaran prostat -( cm

    • :erajat &&& 0 !kuran pembesaran prostat (-8 cm

    • :erajat & 0 !kuran pembesaran prostat lebih dari 8 cm

    7ejala BP2 tidak selalu sesuai dengan derajat rectal, kadang-kadang dengan rectal touchertidak teraba menonjol tetapi telah ada gejala, hal ini dapat terjadi bila bagian yang membesaradalah lobus medialis dan lobus lateralis. Pada derajat ini klien mengeluh jika B/ tidaksampai tuntas dan puas, pancaran urine lemah, harus mengedan saat B/ , nocturia tetapi belum ada sisa urine.

    B :erajat linik

    :erajat klinik berdasarkan kepada residual urine yang terjadi. lien disuruh B/ sampaiselesai dan puas, kemudian dilakukan katerisasi. !rine yang keluar dari kateter disebut sisaurine atau residual urine. @esidual urine dibagi beberapa derajat yaitu sebagai berikut0

    • ormal sisa urine adalah nol

    • :erajat & sisa urine )-5) ml

    • :erajat && sisa urine 5)-1)) ml• :erajat &&& sisa urine 1))-15) ml

    • :erajat & telah terjadi retensi total atau klien tidak dapat B/ sama sekali.

    Bila kandung kemih telah penuh dan klien merasa kesakitan, maka urine akan keluar secaramenetes dan periodik, hal ini disebut +Jer lo &ncontinencia. Pada derajat ini telah terdapasisa urine sehingga dapat terjadi in%eksi atau cystitis, nocturia semakin bertambah dan kadakadang terjadi hematuria.

    9 :erajat &ntra esikal:erajat ini dapat ditentukan dengan mempergunakan %oto rontgen atau cystogram, panendoscopy. Bila lobus medialis mele ati muara uretra, berarti telah sampai pada stadiumtida derajat intra Jesikal. 7ejala yang timbul pada stadium ini adalah sisa urine sudahmencapai 5)-15) ml, kemungkinan terjadi in%eksi semakin hebat ditandai dengan peningkatsuhu tubuh, menggigil dan nyeri di daerah pinggang serta kemungkinan telah terjadi pyelitisdan trabekulasi bertambah.

    : :erajat &ntra !retral

    :erajat ini dapat ditentukan dengan menggunakan panendoscopy untuk melihat sampaiseberapa jauh lobus lateralis menonjol keluar lumen uretra. Pada stadium ini telah terjadiretensio urine total.

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    14/38

    lasi%ikasi :erajat untuk menentukan terapi 0

    :erajat 1 0 Belum memerlukan pembedahan,cukup dengan terapi konseJati%

    :erajat 0 :ianjurkan untuk melakukan reseksi endoskopi melalui uretra #"!@P$,tapi masihBisa mencoba terapi konserJati%

    :erajat ( 0 melakukan pembedahan #"!@P$

    :erajat 8 0 pemasangan kateter sistostomi untuk membebaskan dari retensi urin total.!ntukterapi de%initiJe pada derajat 8 adalah "!@P dan pembedahan terbuka

    (.+ Memahami dan Menjelas an Pa!"'enesis dan Pa!")isi"l"'i BPH

    Pa!"'enesis

    Beberapa hipotesis yang diduga sebagai penyebab timbulnya BP2 adalah0a. "eori Dihidrotestosteron

    !ntuk pertumbuhan sel kelenjar prostat sangat dibutuhkan suatu metabolit androgen yaitudihidrotestosteron atau :2". Dihidrotestosteron dihasilkan dari reaksi perubahan testosterondi dalam sel prostat oleh en4im!"redu#tase dengan bantuan koen4im /:P2.

    Dihidrotestosteron yang telah berikatan dengan reseptor androgen #@/$ membentuk komplek:2"-@/ pada inti sel dan selanjutnya terjadi sintesis protein $rowth factor yang menstimulasi pertumbuhan sel prostat #Purnomo, )1 $. Perubahan testosteron menjadidihidrotestosteronoleh en4im !"redu#tase%

    &'DPH &'DP

    Testosteron Dihidrotestosteron

    !"redu#tase

    Pada berbagai penelitian dikatakan bah a kadar :2" pada BP2 tidak jauh berbeda dengankadarnya pada prostat normal, hanya saja pada BP2, aktiJitas en4im 5I-reduktase dan jumlah reseptor androgen lebih banyak pada BP2. 2al ini menyebabkan sel prostat padaBP2 lebih sensiti% terhadap :2" sehingga replikasi sel lebih banyak terjadi dibandingkandengan prostat normal .

    b. "eori etidakseimbangan ?strogen dan "estosteron

    Pada usia yang semakin tua, kadar testosteron menurun, sedangkan kadar estrogen relati%tetap sehingga perbandingan antara estrogen dan testosteron relati% meningkat. "elahdiketahui bah a estrogen di dalam prostat berperan dalam terjadinya proli%erasi sel-sel pros

    terhadap rangsangan hormon androgen, meningkatkan jumlah reseptor androgen, danmenurunkan jumlah kematian sel-sel prostat #apoptosis$. 3eskipun rangsangan terbentukny

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    15/38

    sel-sel baru akiba rangsangan testosteron menurun, tetapi sel-sel prostat yang telah adamempunyai umur yang lebih panjang sehingga masa prostat menjadi lebih besar

    c. "eori &nteraksi Stroma dan ?pitel

    :i%erensiasi dan pertumbuhan sel epitel prostat secara tidak langsung dikontrol oleh sel-selstroma melalui suatu mediator #gro th %actor$ tertentu. Setelah sel-sel stroma mendapatkanstimulasi dari :2" dan estradiol, sel-sel stroma mensintesis gro th %actor yang selanjutnyamempengaruhi sel-sel epitel secara parakrin. Stimulasi itu menyebabkan terjadinya proli%ersel-sel epitel maupun sel stroma #Purnomo, )1 $.

    d. Berkurangnya ematian Sel Prostat

    Program kematian sel #apoptosis$ pada sel prostat adalah mekanisme %isiologi untukmempertahankan homeostasis kelenjar prostat. Pada apoptosis terjadi kondensasi dan%ragmentasi sel yang selanjutnya sel- sel yang mengalami apoptosis akan di%agositosis olesel-sel di sekitarnya kemudian didegradasi oleh en4im

    Pada jaringan normal, terdapat keseimbangan antara laju proli%erasi sel dengan kematian sePada saat terjadi pertumbuhan prostat sampai pada prostat de asa, penambahan jumlah sel-s prostat baru dengan yang mati dalam keadaan seimbang. Berkurangnya jumlah sel-sel prostayang mengalami apoptosis menyebabkan pertambahan massa

    prostat. Sampai sekarang belum dapat diterangkan secara pasti %aktor- %aktor yangmenghambat proses apoptosis. :iduga hormon androgen berperan dalam menghambat proseskematian sel karena setelah dilakukan kastrasi, terjadi peningkatan aktiJitas kematian selkelenjar prostat. ?strogen diduga mampu memperpanjang usia sel-sel prostat, sedangkan%aktor pertumbuhan "7 -O berperan dalam proses apoptosis

    e. "eori Sel Stem

    !ntuk mengganti sel-sel yang telah mengalami apotosis, selalu dibentuk sel-sel baru. :idalam kelenjar prostat dikenal suatu sel stem, yaitu suatu sel yang mempunyai kemampua berproli%erasi sangat ekstensi%. ehidupan sel ini sangat tergantung pada keberadaan hormandrogen, sehingga jika hormon ini kadarnya menurun seperti yang terjadi pada kastrasi,menyebabkan terjadinya apoptosis. "erjadinya proli%erasi sel-sel pada BP2 dipostulasikansebagai ketidaktepatnya aktiJitas sel stem sehingga terjadi produksi yang berlebihan selstroma maupun sel kelenjar

    PATO&ISIOLOGI

    Pembesaran prostat menyebabkan penyempitan lumen uretra prostatika dan menghambataliran urin. eadaan ini menyebabkan peningkatan tekanan intraJesikal. !ntuk dapatmengeluarkan urine, buli-buli harus berkontraksi lebih kuat guna mela an tahanan itu.

    ontraksi yang terus menerus ini menyebabkan perubahan anatomi buli-buli berupa hipertrootot detrusor, trabekulasi, terbentuknya selula, sakula, dan diJertikel buli-buli. Perubahanstruktur pada buli-buli tersebut, oleh pasien dirasakan sebagai keluhan pada saluran kemihsebelah ba ah atau L!"S yang dahulu dikenal dengan gejala prostatismus

    "ekanan intraJesikal yang tinggi diteruskan ke seluruh bagian buli-buli tidak terkecuali padakedua muara ureter. "ekanan pada kedua muara ureter ini dapat menimbulkan aliran balik uri

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    16/38

    dari buli-buli ke ureter atau terjadi re%luks Jesikoureter. eadaan ini jika berlangsung terusakan mengakibatkan hidroureter, hidrone%rosis, bahkan akhirnya dapat jatuh ke dalam gagaginjal.

    +bstruksi pada leher kandung kemih mengakibatkan berkurangnya atau tidak adanya aliran

    kemih, dan ini memerlukan interJensi untuk membuka jalan keluar urin. 3etode yangmungkin adalah prostatektomi parsial,Transurethral (esection of Prostate #"!@P$ atau insisi prostatektomi terbuka, untuk mengangkat jaringan periuretral hiperplasia insisi transuretralmelalui serat otot leher kandung kemih untuk memperbesar jalan keluar urin, dilatasi balo pada prostat untuk memperbesar lumen uretra, dan terapi antiandrogen untuk membuatatro%i kelenjar prostat

    (., Memahami dan Menjelas an Mani)es!asi Klinis BPH

    7ejala hiperplasia prostat dapat menimbulkan keluhan pada saluran kemih maupun keluhan dluar saluran kemih.

    1 7ejala pada saluran kemih0

    • 7ejala pada saluran kemih bagian atas

    yeri pinggang, demam #in%eksi$, hidrone%rosis.

    • 7ejala pada saluran kemih bagian ba ah

    eluhan pada saluran kemih sebelah ba ah # L!"S $ terdiri atas gejala obstrukti% dan gejalairitati%. 7ejalaobstrukti% disebabkan oleh karena penyempitan !retra pars prostatika karenadidesak oleh prostat yang membesar dan kegagalan otot detrusor untuk berkontraksi cukupkuat dan atau cukup lama sehingga kontraksi terputus-putus.

    7ejala obstrukti% ialah 0

    o 2arus menunggu pada permulaan miksi # Hesistancy $

    o Pancaran miksi yang lemah #)ea# stream $

    o 3iksi terputus # Intermittency $

    o 3enetes pada akhir miksi #Terminal dri**lin$ $

    o @asa belum puas sehabis miksi #Sensation of Incomplete +ladder Emptyin$ $

    3ani%estasi klinis berupa obstruksi pada penderita hipeplasia prostat masih tergantung tiga%aktor, yaitu 0

    o olume kelenjar periuretral

    o ?lastisitas leher Jesika, otot polos prostat dan kapsul prostat

    o ekuatan kontraksi otot detrusor

    "idak semua prostat yang membesar akan menimbulkan gejala obstruksi, sehingga meskipunJolume kelenjar periurethral sudah membesar dan elastisitas leher Jesika, otot polos prostat

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    17/38

    dan kapsul prostat menurun, tetapi apabila masih dikompensasi dengan kenaikan dayakontraksi otot detrusor maka gejala obstruksi belum dirasakan.

    7ejala iritati% disebabkan oleh karena pengosongan Jesica urinaria yang tidak sempurna padsaat miksi atau disebabkan oleh hipersensitiJitas otot detrusor karena pembesaran prostat

    menyebabkan rangsangan pada Jesica, sehingga Jesica sering berkontraksi meskipun belum penuh. 7ejala iritati%ialah 0

    o Bertambahnya %rekuensi miksi # ,re-uency $

    o okturia

    o 3iksi sulit ditahan #Ur$ency $

    o :isuria # yeri pada aktu miksi$

    7ejala-gejala tersebut di atas sering disebut sindroma prostatismus. Secara klinis derajat bera

    gejala prostatismus itu dibagi menjadi 0o 7rade &0 7ejala prostatismus sisa kencing Q'

    o 7rade &&0 7ejala prostatismus sisa kencing ' 5) ml

    o 7rade &&&0 @etensi urin dengan sudah ada gangguan saluran kemih bagian atas sisa urin ' 15) ml

    !ntuk menilai tingkat keparahan dari keluhan pada saluran kemih sebelah ba ah, F2+menganjurkan klasi%ikasi untuk menentukan berat gangguan miksi yang disebut Skor&nternasional 7ejala Prostat atau &PSS # International Prostatic Symptom Score $. Sistemskoring &PSS terdiri atas tujuh pertanyaan yang berhubungan dengan keluhan miksi #L!"S$dan satu pertanyaan yang berhubungan dengan kualitas hidup pasien. Setiap pertanyaan yang berhubungan dengan keluhan miksi diberi nilai ) sampai dengan 5, sedangkan keluhan yangmenyangkut kualitas hidup pasien diberi nilai dari 1 hingga

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    18/38

    o 3assa prostat tiba-tiba membesar, yaitu setelah melakukan aktiJitas seksual ataumengalami in%eksi prostat akut.

    o Setelah mengkonsumsi obat-obatan yang dapat menurunkan kontraksi otot detrusoratau yang dapat mempersempit leher Jesica urinaria, antara lain0 golongan

    antikolinergik atau al%a adrenergik.7ejala di luar saluran kemih 0

    eluhan pada penyakit hernia hemoroid sering mengikuti penyakit hipertropi prostat."imbulnya kedua penyakit ini karena sering mengejan pada saat miksi sehinggamengakibatkan peningkatan tekanan intra abdominal. Benigna Prostat 2ipertropi selalu terjad pada orang tua, tetapi tak selalu disertai gejala-gejala klinik, hal ini terjadi karena dua halyaitu0

    o Penyempitan uretra yang menyebabkan kesulitan berkemih.

    o @etensi urin dalam kandung kemih menyebabkan dilatasi kandung kemih, hipertrokandung kemih dan cystitis #2idayat, ))C$.

    /dapun gejala dan tanda yang tampak pada pasien dengan Benigna Prostat 2ipertro%i0

    o @etensi urin #urine tertahan di kandung kemih, sehingga urin tidak bisa keluar$.

    o urangnya atau lemahnya pancaran kencing.

    o 3iksi yang tidak puas.

    o rekuensi kencing bertambah terutama malam hari #nocturia$.

    o Pada malam hari miksi harus mengejan.

    o "erasa panas, nyeri atau sekitar aktu miksi #disuria$.

    o 3assa pada abdomen bagian ba ah.

    o 2ematuria #adanya darah dalam urin$.

    o !rgency #dorongan yang mendesak dan mendadak untuk mengeluarkan urin$.

    o esulitan menga ali dan mengakhiri miksi.

    o olik renal #kerusakan renal, sehingga renal tidak dapat ber%ungsi$.

    o Berat badan turun.

    o /nemia, kadang-kadang tanpa sebab yang diketahui.

    o Pasien sama sekali tidak dapat berkemih sehingga harus dikeluarkan dengankateter. arena urin selalu terisi dalam kandung kemih, maka mudah sekali terjadicystitis dan selaputnya merusak ginjal.

    7ejala generalisata juga mungkin tampak, termasuk keletihan, anoreksia, mual dan muntah,dan rasa tidak nyaman pada epigastrik.

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    19/38

    Secara klinik derajat berat, dibagi menjadi 8 gradiasi, yaitu0

    o :erajat 10 /pabila ditemukan keluhan prostatismus, pada :@? #colok dubur$ditemukan penonjolan prostat dan sisa urine kurang dari 5) ml.

    o :erajat 0 :itemukan tanda dan gejala seperti pada derajat 1, prostat lebih menonjol, batas atas masih teraba dan sisa urine lebih dari 5) ml tetapi kurang dari 1)) ml.

    o :erajat (0 Seperti derajat , hanya batas atas prostat tidak teraba lagi dan sisa urinlebih dari 1)) ml.

    o :erajat 80 /pabila sudah terjadi retensi total.

    (.- Memahami dan Menjelas an Dia'n"sis dan Dia'n"sis Bandin'

    Peme#i saan &isi Pemeriksaan colok dubur dapat memberikan gambaran tentang keadaan tonus spingter anre%lek bulbo caJernosus, mukosa rektum, adanya kelainan lain seperti benjolan di dalamrektum dan tentu saja teraba prostat. Pada perabaan prostat harus diperhatikan 0

    1 onsistensi prostat #pada hiperplasia prostat konsistensinya kenyal$

    /dakah asimetris

    ( /dakah nodul pada prostate

    8 /pakah batas atas dapat diraba

    5 Sulcus medianus prostate

    6 /dakah krepitasi

    9olok dubur pada hiperplasia prostat menunjukkan prostat teraba membesar, konsistensi prostat kenyal seperti meraba ujung hidung, permukaan rata, lobus kanan dan kiri simetritidak didapatkan nodul, dan menonjol ke dalam rektum. Semakin berat derajat hiperplasi prostat, batas atas semakin sulit untuk diraba. Sedangkan pada carcinoma prostat,konsistensi prostat keras dan atau teraba nodul dan diantara lobus prostat tidak simetris.Sedangkan pada batu prostat akan teraba krepitasi.

    Pemeriksaan %isik apabila sudah terjadi kelainan pada traktus urinaria bagian atas kadankadang ginjal dapat teraba dan apabila sudah terjadi pielone%ritis akan disertai sakit pinggang dan nyeri ketok pada pinggang. esica urinaria dapat teraba apabila sudahterjadi retensi total, daerah inguinal harus mulai diperhatikan untuk mengetahui adanyahernia. 7enitalia eksterna harus pula diperiksa untuk melihat adanya kemungkinan sebabyang lain yang dapat menyebabkan gangguan miksi seperti batu di %ossa naJikularis atauuretra anterior, %ibrosis daerah uretra, %imosis, condiloma di daerah meatus.

    Pada pemeriksaan abdomen ditemukan kandung kencing yang terisi penuh dan terabamasa kistus di daerah supra sim%isis akibat retensio urin dan kadang terdapat nyeri tekansupra sim%isis.

    K#i!e#ia Pem esa#an P#"s!a!

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    20/38

    !ntuk menentukan kriteria prostat yang membesar dapat dilakukan dengan beberapa cara,diantaranya adalah 0

    1 @ektal grading

    Berdasarkan penonjolan p1rostat ke dalam rektum 0

    derajat 1 0 penonjolan )-1 cm ke dalam rektum

    derajat 0 penonjolan 1- cm ke dalam rektum

    derajat ( 0 penonjolan -( cm ke dalam rektum

    derajat 8 0 penonjolan ' ( cm ke dalam rektum

    Berdasarkan jumlah residual urine

    derajat 1 0 Q 5) ml

    derajat 0 5)-1)) ml

    derajat ( 0 '1)) ml

    derajat 8 0 retensi urin total

    ( &ntra Jesikal grading

    derajat 1 0 prostat menonjol pada bladder inlet

    derajat 0 prostat menonjol diantara bladder inlet dengan muara ureter

    derajat ( 0 prostat menonjol sampai muara ureter

    derajat 8 0 prostat menonjol mele ati muara ureter

    8 Berdasarkan pembesaran kedua lobus lateralis yang terlihat pada uretroskopi 0

    derajat 1 0 kissing 1 cm

    derajat 0 kissing cm

    derajat ( 0 kissing ( cm

    derajat 8 0 kissing '( cm=

    Peme#i saan Pen/njan'

    a. ?ndapan !rin

    !ntuk memeriksa unsur-unsur pada endapan urin ini diperlukan pemeriksaan sedimenurin. Pemeriksaan tersebut merupakan salah satu dari tiga jenis pemeriksaan rutin urinyaitu pemeriksaan makroskopis, pemeriksaan miskroskopis #pemeriksaan sedimen$ dan pemeriksaan kimia urin. Pada pemeriksaan makroskopis yang diperiksa adalahJolume, arna, kejernihan, berat jenis, bau dan p2 urin. Pemeriksaan kimia urin dipakaiuntuk pemeriksaan p2, protein, glukosa, keton, bilirubin, darah, urobilinogen dan

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    21/38

    nitrit .Aang dimaksud dengan pemeriksaan mikroskopik urin yaitu pemeriksaan sedimenurin. &ni penting untuk mengetahui adanya kelainan pada ginjal dan saluran kemihserta berat ringannya penyakit. Pada BP2 sendiri, unsur sedimen yang paling banyakterdapat antara lain adalah eritrosit, leukosit, dan bakteri. eberadaan dari endapan urin inmengiritasi dan dapat menyebabkan luka pada dinding kandung kemih sehinggamenyebabkan terjadinya perdarahan mukosa. 2al ini lebih lanjut terlihat pada terjadinyahematuria makros #darah pada urin$. "erkumpulnya endapan urin yang lebih banyak dapmenyebabkan obstruksi aliran kemih sehingga lama kelamaan menjadi tidak dapatmengeluarkan urin sama sekali

    b. !rinalisis

    Pemeriksaan urinalisis dapat mengungkapkan adanya leukosituria dan hematuria. +eni$n Prostate Hyperplasia yang sudah menimbulkan komplikasi in%eksi saluran kemih, batu buli-buli atau penyakit lain yang menimbulkan keluhan miksi, yaitu0 karsinoma buli-buliinsitu atau striktur uretra, pada pemeriksaan urinalisis menunjukkan adanya kelainan.

    !ntuk itu pada kecurigaan adanya in%eksi saluran kemih perlu dilakukan pemeriksaankultur urin, dan kalau terdapat kecurigaan adanya karsinoma buli-buli perludilakukan pemeriksaan sitologi urin. Pada pasien BP2 yang sudah mengalami retensi urindan telah memakai kateter, pemeriksaan urinalisis tidak banyak man%aatnya karenaseringkali telah ada leukosituria maupun eritostiruria akibat pemasangan kateter

    c. Pemeriksaan ungsi 7injal

    +bstruksi intraJesika akibat BP2 menyebabkan gangguan pada traktus urinarius ba ah ataupun bagian atas. :ikatakan bah a gagal ginjal akibat BP2 terjadi sebanyak(R() dengan rata-rata 1(,6 . 7agal ginjal menyebabkan resiko terjadinya komplikasi pasca bedah # 5 $ lebih sering dibandingkan dengan tanpa disertai gagal ginjal #1< $,dan mortalitas menjadi enam kali lebih banyak. Pasien L!"S yang diperiksaultrasonogra%i didapatkan dilatasi sistem pelJikalis

    ),= jika kadar kreatinin serum normal dan sebanyak 1=,C jika terdapat kelainan kadarkreatinin serum. +leh karena itu pemeriksaan %aal ginjal ini berguna sebagai petunjuk perlu tidaknya melakukan pemeriksaan pencitraan pada saluran kemih bagian atas #&/!&

    ))($.

    d. Pemeriksaan Prostate Specific 'nti$en

    Prostate Specific 'nti$en #PS/$ disintesis oleh sel epitel kelenjar prostat dan bersi%at

    organ spesi%ik tetapi bukan kanker spesi%ik. Serum PS/ dapat dipakai untuk mengetahu perjalanan penyakit dari BP2, dalam hal ini jika kadar PS/ tinggi berarti pertumbuhanJolume prostat lebih cepat, keluhan akibat BP2 atau laju pancaran urin lebih buruk, danlebih mudah terjadinya retensi urin akut. Pertumbuhan Jolume kelenjar prostat dapatdiprediksikan berdasarkan kadar PS/. Semakin tinggi kadar PS/ makin cepat laju pertumbuhan prostat. Laju pertumbuhan Jolume prostat rata-rata setiap tahun pada kadarPS/ ), R1,( ng dl laju adalah ),< mL tahun, sedangkan pada kadar PS/ 1,8R(, ng dlsebesar ,1 mL tahun, dan kadar PS/ (,(RC,C ng dl adalah (,( mL tahun. adar PS/ didalam serum dapat mengalami peningkatan pada peradangan, setelah manipulasi pada prostat #biopsi prostat atau "!@P$, pada retensi urin akut, kateterisasi, keganasan prostatdan usia yang makin tua .

    e. !ro%lometri

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    22/38

    !ro%lometri adalah pencatatan tentang pancaran urin selama proses miksi secaraelektronik. Pemeriksaan ini ditujukan untuk mendeteksi gejala obstruksi saluran kemih bagia ba ah yang tidak inJasi%. :ari uro%lometri dapat diperoleh in%ormasi mengenai Jolume mi pancaran maksimum #*maG$, pancaran rata-rata #*aJe$, aktu yang dibutuhkan untukmencapai pancaran maksimum, dan lama pancaran. ilai *maG dipengaruhi oleh0 usia, jumlah urin yang dikemihkan, serta terdapat Jariasi indiJidual yang cukup besar. +leh karenaitu hasil uro%lometri menjadi bermakna jika Jolume urin #'15) mL$ dan diperiksa berulangkali pada kesempatan yang berbeda. Spesi%isitas dan nilai prediksi positi% *maG untukmenentukan # Direct +ladder Outlet O*struction #B++$ harus diukur beberapa kali. !ntukmenilai ada tidaknya B++ sebaiknya dilakukan pengukuran pancaran urin 8 kali

    %. !ltrasonogra%i #!S7$

    3erupakan penggunaan gelombang suara %rekuensi sangat tinggi atau ultrasonik #(,5R5 324yang dihasilkan oleh kristal pie4o-elektrik pada transduser untuk membantu diagnosis. Aangdigunakan dalam bidang kedokteran antara 1R1) 324.

    7elombang tersebut berjalan mele ati tubuh dan dipantulkan kembali secara berJariasi,tergantung pada jenis jaringan yang terkena gelombang. :engan transduser yang sama, selainmengirimkan suara, juga menerima suara yang dipantulkan dan mengubah sinyal menjadi arlistrik, yang kemudian diproses menjadi gambar skala abu-abu. 9itra yang bergerakdidapatkan saat transduser digerakkan pada tubuh. Potongan-potongan dapat diperoleh pada setiap bidang dan kemudian ditampilkan pada monitor. "ulang dan udara merupakankonduktor suara yang buruk, sehingga tidak dapat diJisualisasikan dengan baik, sedangkancairan mempunyai kemampuan menghantarkan suara dengan baik. Pada pemeriksaan !S7kelenjar prostat, 4ona sentral dan peri%er prostat terlihat abu-abu muda sampai gelaphomogen. Sedangkan 4ona transisional yang terletak lebih anterior terlihat hipoekogenik

    heterogen. eheterogenan dan kehipoekogenikan tergantung dari Jariasi jumlah sel stromaldan epitelial kelenjar .Nona transisional biasanya merupakan 5 bagian pada prostat laki- lakmuda. /kan tetapi dapat menjadi C) bagian prostat pada pasien BP2. :engan meningkatnyaukuran 4ona transisional, 4ona peri%er dan sentral prostat menjadi tertekan ke belakang.Selain itu, 4ona transisional yang membesar juga melebar ke arah distal sehinggamenyebabkanoverhan$in$ apeG 4ona peri%er. 2al tersebut dapat dilihat melalui "@!S.Selain itu, melalui "/!S, dapat dilihat terdapat pembesaran lobus median prostat ke arahintra-Jesikal #protrusi$ dan gambaran residu urin dalam jumlah banyak #'8) cc$ #2apsari,

    )1)$.

    g. 2istopatologi

    Pemeriksaan histopatologi merupakan suatu cara yang dilakukan untuk melihat perubahametabolisme dari perubahan jaringan yang terjadi. Pemeriksaan ini sangat penting dalamkaitan diagnosis penyakit karena salah satu pertimbangan dalam penegakan diagnosis adalahmelalui hasil pengamatan terhadap jaringan yang diduga terganggu

    :iagnosis Banding

    elemahan detrusor kandung kemih

    .an$$uan neurolo$i#

    a kelainan medula spinalis

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    23/38

    b. neuropatia diabetes mellitus

    c. pasca bedah radikal di pelJis

    d. %armakologik

    andung kemih neuropati, disebabkan oleh 0a kelainan neurologik

    b neuropati peri%er

    c diabetes mellitus

    d alkoholisme

    e %armakologik #obat penenang, penghambat al%a dan parasimpatolitik$

    +bstruksi %ungsional 0a dis-sinergi detrusor-s%ingter terganggunya koordinasi antara kontraksi detrusor deng

    relaksasi s%ingter

    b ketidakstabilan detrusor

    ekakuan leher kandung kemih 0%ibrosis

    @esistensi uretra yang meningkat disebabkan oleh 0

    a hiperplasia prostat jinak atau ganas

    b kelainan yang menyumbatkan uretrac uretralitiasis

    d uretritis akut atau kronik

    e striktur uretra

    Prostatitis akut atau kronis

    (.0 Memahami dan Menjelas an Ta!ala sana BPH"ujuan utama penatalaksanaan terhadap pasien BP2 adalah perbaikan kualitas hidup."erapi paling akhir yang dilakukan adalah operasi. &ndikasi absolut dilakukan operasi adalah0

    • @etensi urin berulang #berat$, yaitu retensi urin yang gagal dengan pemasangankateter urin sedikitnya satu kali.

    • &n%eksi saluran kencing berulang.

    • 7ross hematuria berulang.

    • Batu buli-buli.

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    24/38

    • &nsu%isiensi ginjal.

    • :iJertikula buli-buli.

    "abel 1. Pilihan "atalaksana BP2

    / )atchful waitin$

    )atchful waitin$ merupakan penatalaksanaan pilihan untuk pasien BP2 dengan symptomscore ringan #)-

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    25/38

    Sembilan puluh lima persen simpel prostatektomi dapat dilakukan melalui endoskopi.!mumnya dilakukan dengan anastesi spinal dan dira at di rumah sakit selama 1- hari.Perbaikan symptom score dan aliran urin dengan "!@P lebih tinggi dan bersi%at inJasi%minimal. @isiko "!@P adalah antara lain ejakulasi retrograde #

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    26/38

    Balon dilator prostat ditempatkan dengan kateter khusus yang dapat melebarkan %ossa prostatika dan leher buli- buli.Lebih e%ekti% pada prostat yang ukurannya kecil#Q8)'($."eknik ini jarang digunakan sekarang ini.

    (. Memahami dan Menjelas an K"m$li asi BPH

    • Perdarahan

    • Pembentukan bekuan

    • +bstruksi kateter

    • :is%ungsi seksual tergantung pembedahan

    • Stasis urin

    • &S

    • Batu ginjal

    • "rabekulasi dinding kandung kemih

    • 2ipertro%i m.detrusor

    • andung kemih diJertikula dan saccules

    • Stenosis uretra

    • 2idrone%rosis

    • Paradoks #oJer%lo $ inkontinensia

    • 7agal ginjal aku atau gagal ginjal kronis

    • /kut postobstructiJe diuresis

    (.12 Memahami dan Menjelas an Pen3e'ahan BPH

    1 BP2 dapat dicegah secara dini dengan obat-obatan anti pembentukan :2"#Proscar dan /Jodart$.

    Lakukan perubahan gaya hidup dengan cara mengurangi makanan yang kaya akanlemak he an, dan meningkatkan makanan yang kaya akan lycopene #dalam tomat$,selenium #dalam makanan laut$, Jitamin ?, iso%laJonoid #dalam produk kedelai$

    ( 3akan sedikitnya 5 porsi buah dan sayuran sehari

    8 Pertahankan berat badan ideal

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    27/38

    5 2indari merokok

    6 >angan minum setelah jam tujuh malam

    < !payakan agar kandung seni tidak penuh #kencing dalam posisi duduk lebih e%ekti%daripada berdiri$

    = 2indari penggunaan obat-obatan anti hidung buntu #akan mempersulit kencing$

    C 2indari kedinginan

    1) Berolahraga secara teratur sesuai umur dan kondisi tubuh.

    (.11 Memahami dan Menjelas an P#"'n"sis BPH

    3enurut Biro o dan @ahardjo prognosis BP2 adalah0

    1 "ergantung dari lokasi, lama dan kerapatan retensi.

    eparahan obstruksi yang lamanya < hari dapat menyebabkan kerusakan ginjal. >ikakeparahan obstruksi diperiksa dalam dua minggu, maka akan diketahui sejauh manatingkat keparahannya. >ika obstruksi keparahannya lebih dari tiga minggu maka akanlebih dari 5) %ungsi ginjal hilang.

    ( Prognosis yang lebih buruk ketika obstruksi komplikasi disertai dengan in%eksi.

    8 !mumnya prognosis lebih bagus dengan pengobatan untuk retensi urine.

    LO *.Memahami dan Menjelas an Pandan'an Islam dalam Peme#i saan !e#hada$La4an 5enis

    :i antara keindahan syariat &slam, yaitu ditetapkannya larangan mengumbar aurat dan perintah untuk menjaga pandangan mata kepada obyek yang tidak diperbolehkan, lantaran perbuatan itu hanya akan mencelakakan diri dan agamanya.Larangan melihat aurat, tidak

    hanya untuk yang berla an jenis, akan tetapi &slam pun menetapkan larangan melihat auratsesama jenis, baik antara lelaki dengan lelaki lainnya, maupun antara sesama anita.

    :isebutkan dalam sebuah hadits0

    T UV WX YZ[ \U] _̂ ` ̂ Z Û T WV WX YZ[ X W W f̀ ̂ ̂ ^ ̂ ^ Y ^ ̂ U ` ^̂ qYW[ Y ̂ qYU [ _̂ W] ̂ Ŷ U Û v ` ̂wx] U z̀ WZ [̀ { |U ̂} Û v U ̀v U~ •̂ ̀X YZ[ U€ ` ̂v `^\ÛX `~ Ẑ [̀ \U] _̂ ` ̂ Z Û \ŴX `~ Ẑ [̀ ^ ^

    /rtinya0 :ari ‚/bdir-@ahman bin /bi Saƒid al- hudri, dari ayahnya, bah asanya abiShallallahu „alaihi a sallam bersabda0 …>anganlah seorang lelaki melihat kepada aurat lel#yang lain$, dan janganlah seorang anita melihat kepada aurat anita #yang lain$ . †2@3uslim‡

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    28/38

    &mam an- a a i rahimahullah mengatakan, di antara kandungan hadits ini, yaitu larangan bagi seorang lelaki melihat aurat lelaki #lainnya$ dan anita melihat aurat anita #lainnya$.kalangan ulama, larangan ini tidak diperselisihkan.Sedangkan lelaki melihat aurat anita, atasebaliknya anita melihat aurat lelaki, maka berdasarkan &jma„, perbuatan seperti inimerupakan perkara yang diharamkan.@asulullah mengarahkan dengan penyebutan laranganseorang lelaki melihat aurat lelaki lainnya, yang berarti lelaki yang melihat aurat anita maklebih tidak dibolehkan.:emikian sekilas prinsip pergaulan dengan la an jenis yang telahditetapkan &slam."ujuannya, ialah demi kebaikan yang sebesar-besarnya.

    3enurut Syekh amil, dokter pria boleh menangani pengobatan la an jenis jika dalamkeadaan darurat dan tidak ada dokter anita yang mampu mengobatinya. :emikian halnyadengan hukum melihat aurat pasien la an jenis, baik bagi dokter pria maupun anita.>ikadalam kondisi terpaksa, boleh dilakukan selama untuk kepentingan medis.Persoalan ini jugatelah dibahas dalam kajian hukum &slam klasik di kalangan ulama ma4hab.3ereka sepakathukum pengobatan la an jenis diperbolehkan, begitu pula hukum menyentuh salah satuanggota tubuh, termasuk melihat atau memegang kemaluan pasien.

    3enurut ulama 2ana%i, melihat kemaluan pasien la an jenis diperbolehkan dalam kondisidarurat, seperti dikha atirkan kondisi pasien memburuk atau munculnya penyakit yang diluar prediksi. Pada saat yang sama, tidak terdapat dokter dari golongan yang sama, baik perempuan maupun laki-laki.

    Secara umum, para ulama memberlakukan beberapa syarat pengobatan oleh la an jenis,yaitu0

    1 Syarat pertama ialah tidak didapati dokter dari golongan yang sama, baik pria maupunanita, atau memang ada dokter hanya saja tidak memiliki kompetensi menangani

    penyakit tersebut.

    Syarat kedua, dikha atirkan penyakit akan lebih parah ataupun terjadi hal-hal yangtidak diinginkan bila tidak segera ditangani sekalipun oleh la an jenis, sebagaimanasyarat yang berlaku di ma4hab 2ana%i.

    ( Syarat ketiga, hendaknya dokter yang bersangkutan seorang 3uslim selama masihterdapat dokter 3uslim yang mumpuni. 3enurut ma4hab Sya%iˆi, bila keahlian dankemampuan dokter non-3uslim lebih baik dibandingkan dokter 3uslim, bolehhukumnya berobat ke dokter tersebut.

    8 Syarat yang keempat ialah terbebas dari potensi munculnya %itnah. Syarat ini hanya

    dikemukakan oleh sebagian ulama ma4hab Sya%iˆi.Sedangkan, menurut ma4hab lain3aliki misalnya, syarat tersebut tidak berlaku.Lantaran kondisi terpaksa, baik terbebasdari %itnah maupun tidak, tetap diperbolehkan berobat pada la an jenis.

    5 Syarat yang kelima, saat pemeriksaan atau pengobatan, hendaknya pasien perempuanditemani oleh muhrimnya.

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    29/38

    Da)!a# P/s!a a

    /!/ practice guidelines committee. ))(. /!/ guideline on management o% benign prostatichyperplasia # ))($. 9hapter 10 diagnosis and treatment recommendations. > !rol 1akarta, ?79 0 ))8

    "anagho ?/, 3c/ninch >F. ))=, p (8=. Benign Prostatic 2yperplasia. &n0 Smithˆs 7eneral!rology. 1akarta.

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    30/38

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    31/38

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    32/38

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    33/38

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    34/38

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    35/38

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    36/38

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    37/38

  • 8/17/2019 Wrap Up Pbl Skenario 3 Urin

    38/38