Upload
arissa
View
117
Download
9
Embed Size (px)
DESCRIPTION
KERJASAMA Lembaga Penelitian dan Pengembangan Pendidikan (LP3) UMY Partnership For Government Reform In Indonesia (PGRI). WORKSHOP SOSIALISASI PROGRAM ANTI KORUPSI PELUNCURAN BUKU KORUPSI DALAM PERSPEKTIF AGAMA-AGAMA. Panduan Untuk Pemuka Umat Drs. H. Yunahar Ilyas, Lc., M.Ag. - PowerPoint PPT Presentation
Citation preview
WORKSHOP SOSIALISASI PROGRAM ANTI KORUPSIPELUNCURAN BUKU
KORUPSI DALAM PERSPEKTIF AGAMA-AGAMA
Rabu, 29 September 200418.30-21.00 WIB
di Gedung PP MuhammadiyahJl. Cik Di Tiro No. 23
YOGYAKARTA
KERJASAMALembaga Penelitian dan Pengembangan Pendidikan (LP3) UMY
Partnership For Government Reform In Indonesia (PGRI)
Pembicara mewakili JULIUS KARDINAL DARMAATMADJAKonferensi Waligereja IndonesiaDR. J. PUJASUMARTA, Pr
Panduan Untuk Pemuka UmatDrs. H. Yunahar Ilyas, Lc., M.Ag.
H. Zainal Arifin Thoha, S.AgDr. Hary Susanto, SJ
Pdt. Darsono Eko Noegroho, M.ThDrs. I Wayan Sumerta, MT
Sapardi, S.Ag., M. Hum
SILATURAHMI DI VATIKANDALAM PERSPEKTIF AGAMA-AGAMA“War is always a defeat for humanity.
It is also a tragedy for religion”(Vatican, 20 February 2003)
KONSILI VATIKAN II Kegembiraan dan harapan,duka dan kecemasan orang-orang zaman sekarang,
terutama kaum miskin dan siapa saja yang menderita,merupakan
kegembiraan dan harapan,duka dan kecemasan para murid Kristus juga.
(Konstitusi Pastoral tentang Gereja di Dunia Dewasa Ini, GS: 1)
Prof. Dr. Syafi’ie Ma’arif Ketua Muhammadiyah
bertemu dengan Paus Johannes Paulus II
didampingi olehJulius Kardinal Darmaatmadja
KORUPSIINDONESIA
Refleksi
Studi
Penegasan Arah
Teologi-teologi
Ilmu-ilmu Sosial
INDONESIA
BARU
Realisasi
Transfo
rmas
i
DALAM PERSPEKTIF
AGAMA-AGAMA
PANDUAN
BUSUR ANAK PANAHDALAM PERUT IKAN
IIIAMANAH
Rekomendasi
ISLAMKATOLIK
KRISTENHINDU
Diskusi
Diskusi
Diskusi
IHATI NURANI
IIKEJUJURAN
VETOS KERJA
VIKEADILAN
IVSOLIDARITAS
Diskusi
BUDDHA
KEPRIHATINAN BANGSA INDONESIA KEPRIHATINAN GEREJAKEPRIHATINAN BANGSA INDONESIA KEPRIHATINAN GEREJA
Akibat ketidakadilan struktural
KORUPSI:KORUPSI:KEPRIHATINAN BANGSAKEPRIHATINAN BANGSAKEPRIHATINAN GEREJAKEPRIHATINAN GEREJA
Lord Acton: “Power tends to corrupt,and absolute power corrupts absolutely!”“Sangat disayangkan kalau otonomi daerah yang seharusnya mendukungdesentralisasi kekuasaan, justru disalahgunakan untuk menebarkansentralisasi kekuasaan pada penguasa-penguasa setempat.Bila kekuasaan itu disalahgunakan untuk kepentingan diri,korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) serta merta merajalela pula ke seluruh negeri.”(Lh. Nota Pastoral DKP KAS, Menghayati Iman dalam Arus-Arus Besar Zaman Ini, 2002,hal. 17)
Budiarto Shambazy:
AMBOI! Ternyata selama periode 1999-2004,praktik korupsi, kolusi dan nepotisme atau KKNmencapai Rp. 167 trilyun. Angka tersebut hampir sama dengan setengah Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2003 yang nilainya Rp. 350 trilyun
Dlm. KOMPAS, Sabtu, 25 September 2004, hal. 11.
INDONESIA TERPURUKKARENA PRAKTEK KKN MENGGURITA
HAMPIR DALAM SEGALA SEGI KEHIDUPAN BANGSA
Juru bicara F-PPP Zain Badjeber (Sabtu, 25/09/2004) pada Sidang MPR/DPRdi Jakarta:,
1970-an : Bung Hatta mensinyalir korupsi di Indonesia menjadi budaya;
1980-an : Prof. Sumitro Djojohadikusumo mengungkapkan APBN mengalami kebocoran hingga 30%;
2004 : BPK melaporkan temuan berindikasi KKN sebesar Rp. 166.532.05 milyard? (trilyun!), dan 62.70 juga dolar AS.
Dlm. Bernas Jogya, Minggu, 26 September 2004, hal. 1
DAFTAR ISIDALAM PERSPEKTIF IMAN KATOLIK
Dr. Hary Susanto, SJ
BAGIAN PERTAMA HATI NURANIKONFLIK SUARA HATI DALAM TINDAKAN KORUPSI 19- 24
BAGIAN KEDUA KEJUJURANKEJUJURAN 67- 74
BAGIAN KETIGA AMANAHTANGGUNGJAWAB PARA PEKERJAKEBUN ANGGUR “MANA BUAHNYA” 115-120
BAGIAN KEEMPAT HARTAKELEKATAN PADA HARTA: PENGHALANG KESELAMATAN ABADI 167-171
BAGIAN KELIMA ETOS KERJAMEMBANGUN ETOS KERJA LAWSAN MENTAL “NRABAS’ 213-217
BAGIAN KEENAM KEADILANKORUPSI DAN KEADILAN 263-268
KELEKATAN PADA HARTA: PENGHALANG KESELAMATAN ABADI
KELEKATAN PADA HARTA:PENGHALANG KESELAMATAN ABADIOleh Dr. Hary Susanto, SJ, (Cf. Op. cit., hal. 167-171)
Terhadap pameran rumah mewah dan kekayaan seorang kaya, pertapa itu menjawab,
“Sungguh luar biasa! Belum pernah saya melihat tempat tinggal seindah ini.Hanya sayang, ada satu lubang yang jadi penghalang segala keindahan ini.”
“Itu lubang kubur. Suatu ketika bapak harus masuk lubang itu. Dan seluruh rumah tempat tinggal dan harta bapak terpaksa harus ditinggalkan, karena tidak bisa dibawa.”
Lukas 12: 6-21 Kisah tentang seorang kaya yang menumpuk harta
tidak sedia berbagi kekayaannya.
“Hai engkau orang bodoh, pada malam ini juga jiwamu akan diambil dari padamu,dan apa yang telah kausediakan, untuk siapakah itu nanti?Demikianlah jadinya dengan orang yang mengumpulkan harta bagi dirinya sendiri,Jikalau ia tidak kaya di hadapan AllahOrang seperti itu mati dua kali:
1. mati dalam hidup karena hidup sendirian (idiotes), 2. dia mati karena harus meninggalkan hidup ini.
IBU TERESA DARI CALCUTTA
“Saya hanya ingin membantuagar orang kaya membantu yang miskin dan yang miskin membantu yang kaya. Yang kaya membantu yang miskinagar bisa keluar dari kemiskinan mereka. Dan yang miskin membantu yang kaya agar bisa keluar dari materialisme dan egoisme mereka.”
“Apa gunanya seorang memperolehseluruh dunia tetapi kehilangan jiwanya?
Dan apakah yang dapat diberikannyasebagai ganti jiwanya?”
(Mat 16:26; Mrk 8:36; Lk 9:25)
Harta adalah sarana untuk hidup bersama,
untuk saling berkomunikasiantar manusia,
untuk saling menolong. Harta adalah sarana
untuk keselamatan abadi.
08. Kita memerlukan pemimpin yang mengukur kemajuan bangsa tidak hanya dengan ukuran pertumbuhan ekonomi. Kita memilih pemimpin yang memiliki komitmen untuk secara signifikan mengurangi jumlah orang-orang miskin;untuk mengurangi jumlah orang yang menganggur dengan menciptakan lapangan kerja; pemimpin yang mempunyai kesungguhan untuk memerangi perusakan lingkungan; dan pemimpin yang memiliki keberanian untuk membasmi korupsi dan menghukum koruptor.
Semuanya ini harus diukur secara kuantitatif.
“PILIHAN ANDA SANGAT MENENTUKAN” SAPAAN PASTORAL KONFERENSI WALIGEREJA INDONESIA
MENJELANG PEMILIHANPRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN
Konferensi Waligereja Indonesia, 7 Mei 2004
J. Kardinal Darmaatmadja Mgr. I. Suharyo Ketua Sekretaris Jendral
PROGRAM KERJAREALITAS
MASYARAKAT
Kemiskinan
Pembodohan
Pengangguran
Perusakan lingkungan
Korupsi
Budaya kekerasan (adu-domba, stigmatisasi, marginalisasi, viktimisasi)
USULAN PARTISIPASI GEREJA
mengurangi jumlah orang-orangmiskin secara signifikan
menyelenggarakan sistem pendidikanyang mencerdaskan
mengurangi jumlah orang yang menganggurdengan menciptakan lapangan kerja
memerangi kerusakan lingkungan dengankesungguhan
berani memberantas korupsi danmenghukum koruptor
membebaskan masyarakat dari budayakekerasan yang dilakukan negara
menjadi sahabat merekayang kecil, lemah, miskin dan tersingkir (KLMT);
sekolah bermutu: competence,conscience, compassion
pemberdayaan masyarakat;bursa tenaga kerja;
eko-pastoral melestarikankeutuhan ciptaan
gerakan moral: transparancy,accountability
gerakan “active nonviolence”advokasi, swa-belapemberdayaan korbankonflik
REALITAS MASYARAKAT
Ketidakadilan
Mentalitas:Pendek ingatan,rindu “rasa aman”
USULAN PARTISIPASI GEREJA
Menegakkan keadilan tanpa melupakankebenaran,
Pepatah “Orang bertongkat pun tidak tersandung pada batu yang sama untukkedua kalinya”
Kami mengajak Anda semua untuk meneruskan PENDIDIKAN POLITIK: mengawal, mendampingi, mengingatkan, dan menuntut mereka yang kita pilih
agar tetap berusaha mewujudkan keadilan sosial bagi semua.
Nota Pastoral KWI: “Keadilan Sosial bagi Semua”ditindaklanjuti sebagai PR.
Melaksanakan fungsi profetis, visioner dan strategis“Think globally, act locally!”
Semuanya ini harus diukur secara kuantitatif.
PROGRAM KERJA
GERAKAN BERSAMAANTIKORUPSI
BAGAIMANAMEMBANGUN
KREDIBILITAS?
PEKERJAAN KITA BERSAMA
Pergeseran paradigma dari nafsu ‘to have more’ menuju kesadaran ‘to be more’
“Melik nggendhong lali!”
Manajemen harta benda:Transparancy : tembus pandang Accountability : tanggung-gugatCredibility : dapat dipercaya
DR. J. PUJASUMARTA, PrJl. Pandanaran 13SEMARANG 50244Tel. 024.8312276HP. 08164887373
Kedaulatan Rakyat, Kamis 30 September 2004Th. LX No. 4, hal. 24
Adi SuriptaHindu
Nathan SetiabudiAdi
Protestan
Bikhu Panyavaro
TheraBuddha
HS DillonDirektur
Eksekutif PGR
Syafe’i MaarifMuhammadiyah
Masdar F Mas’udi
NU
J. PujasumartaKatolik