Validitas Dan Reliabilitas Dalam Penelitian Kualitatif

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/19/2019 Validitas Dan Reliabilitas Dalam Penelitian Kualitatif

    1/7

     VALIDITAS DAN RELIABILITAS DALAM

    PENELITIAN KUALITATIF

    VALIDITAS DAN RELIABILITAS DALAM PENELITIAN KUALITATIF

    A.  LATAR BELAKANG

    Suatu eksperimen mempunyai kontribusi yang berarti bagi pengembangan pengetahuan,

    dimana dalam eksperimen kita mengetahui apa yang teradi dengan alan kita melakukan

    suatu penelitian atas apa yang kita umpai dan apa yang kita dengan tentang issue! issue yang

     berkembang dalam masyarakat maupun tentang apa yang kita lihat dalam "enomologi!

    "enomologi yang teradi dalam masyarakat, misalnya tentang issue pendidikan yang

     berkembang dalam masyarakat bah#a sekolahan yang berbasis islam setara $Ts dan $Asekarang tidak menamin si anak berkelakuan akhla%ul karimah, seperti apa yang didengung!

    dengungkan orang!orang dahulu yang terbukti lulusan $Ts&$A mempunyai akhlak yang

     baik dan bisa mengai. Selanutnya untuk mengui benar atau tidaknya issue yang

     berkembang dalam masyarakat tersebut kita haruslah melakukan suatu penelitian atau

    instrumen. $embuktikan benar atau tidaknya hal yang harus kita lakukan adalah

     pengumpulan data!data dari sekolah tertentu yang berbasis islam tentang bagaimana perilaku

    sianak dalam pergaulan sehari!hari misalnya dengan orang tua, teman sebaya terlebih ketika

    sianak bergaul dengan la#an enis apakah masih bisa terkontrol apa tidak. Tetapi untuk 

    melakukan hal tersebut tidaklah mudah, dalam penelitian kita haruslah mendapatkan datayang sebenar!benarnya '(alid), kita harus men*atat apa yang sesungguhnya kita lihat dalam

    lapangan dan tidak memanipulasi demi kepentingan tertentu, karena data!data tersebut sering

    kali diadikan a*uan dalam penelitian!penelitian selanutnya. Selain dari pada itu data dalam

     penelitian, haruslah memperhatiakan reliabilitasnya yaitu berkenaan tentang deraat

    konsistensi dan stabilitas data atau temuan . suatu data dinyatakan reliabel apabila dua atau

    lebih peneliti dalam obek yang sama menghasilkan data yang sama atau peneliti yang sama

    dalam #aktu yang berbeda menghasilkan data yang sama atau sekelompok data bila dibagi

    menadi dua kelompok menunukkan data yang tidak berbeda. Kalau peneliti satu

    menemukan dalam suatu obek ber#arna merah, peneliti yang lain uga demikian,misalnyadalam kualitati" antara peneliti satu dengan peneliti lain memperoleh kesamaan data. Tetapi

     bagaimana kita dapat mengetahui keakuratan dan kekonsistenan dari data!data tersebut+,

    untuk itu dalam makalah kami akan membahas tentang (aliditas dan reliabiltas dalam

     penelitian kualitati" dan bagaimana *ara memgui (aliditas dan relibilitas dan korelasi antara

    (aliditas dan reliabilitas dalam penelitian kualitati".

    B.  R$SAN $ASALA-

    .  Bagaimana Kriteria Keabsahan /ata+

    0.  Bagaimana 1ara 2enguian 3aliditas dan Reliabilitas /alam 2enelitian Kualitati"+

  • 8/19/2019 Validitas Dan Reliabilitas Dalam Penelitian Kualitatif

    2/7

    1.  2E$BA-ASAN $ASALA-

    Sebelum membahas kriteria keabsahan data, alangkah baiknya ika kita mengetahui apa itu

    (aliditas dan reliabilitas,untuk itu kami pemakalah men*oba memaparkan apa itu (aliditas

    dan reliabilitas dari beberapa re"erensi.

    3aliditas adalah deraat ketepatan antara data yang terdapat di lapangan dan data yangdilaporkan oleh peneliti. Kalau dalam obek penelitian terdapat #arna merah, peneliti akan

    melaporkan #arna merah. Kalau dalam obek penelitian para pega#ai bekera dengan keras,

     peneliti melaporkan bah#a pega#ai bekera dengan keras. Bila peneliti membuat laporan

    yang tidak sesuai dengan apa yang teradi pada obek, data tersebut dapat dinyatakan tidak 

    (alid.45

    Terdapat dua ma*am (aliditas penelitian, yaitu (aliditas internal dan (aliditas eksternal.

    .  3aliditas internal berkenaan dengan deraat akurasi antar desain penelitian dan hasil yang

    di*apai. Kalau desain penelitian diran*ang untuk meneliti etos kera pega#ai, data yang

    diperoleh seharusnya adalah data yang akurat tentang etos kera pega#ai. 2enelitian menaditidak (alid ika yang ditemukan adalah moti(asi kera pega#ai.

    0.  3aliditas eksternal berkenaan dengan deraat akurasi, dapat atau tidaknya hasil penelitian

    digeneralisasikan atau diterapkan pada populasi tempat sampel tersebut diambil. Bila sampel

     penelitian representati", instrumen penelitian (alid dan reliabel, *ara mengumpulkan dan

    menganalisis data benar, penelitian akan memiliki (aliditas eksternal yang tinggi.405

    /alam penelitian kuantitati", untuk mendapatkan data yang (alid dan reliabel, yang diui

    (aliditas dan reliabilitasnya adalah instrumen penelitian, sedangkan dalam penelitian

    kualitati" yang diui adalah datanya. 6leh karena itu, kuantitati" lebih menekankan pada aspek reliabilitas, sedangkan penelitian kualitati" lebih pada aspek (aliditas.

    /alam penelitian kualitati", temuan atau data dapat dinyatakan (alid apabila tidak ada

     perbedaan antara yang dilaporkan peneliti dan yang sesungguhnya teradi pada obek yang

    diteliti. Akan tetapi, perlu diketahui bah#a kebenaran realitas data menurut penelitian

    kualitati" tidak bersi"at tunggal, tetapi amak dan bergantung kepada konstruksi manusia,

    dibentuk dalam diri seseorang sebagai hasil proses mental dalam setiap indi(idu dengan

     berbagai latar belakangnya. 6leh keran itu, bila terdapat sepuluh peneliti dengan latar 

     belakang yang berbeda meneliti obek yang sama akan didapatkan sepuluh temuan dan

    semuanya dinyatakan (alid ika yang ditemukan tidak berbeda dengan yang sesungguhnyayang terdapat pada obek yang diteliti.

    Reliabilitas berkenaan dengan deraat konsistensi dan stabilitas data atau temuan. /alam

     pandangan positi(istik 'kuantitati"), suatu data dinyatakan reliabel apabila dua atau lebih

     peneliti dalam obek yang sama menghasilkan data yang sama atau peneliti yang sama dalam

    #aktu yang berbeda menghasilkan data yang sama atau sekelompok data bila dibagi menadi

    dua kelompok menunukkan data yang tidak berbeda. Kalau peneliti satu menemukan dalam

    suatu obek ber#arna merah, peneliti yang lain uga demikian 475.

    a.  Kriteria Keabsahan Data

    http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2948374067081788233#_ftn1http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2948374067081788233#_ftn2http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2948374067081788233#_ftn3http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2948374067081788233#_ftn2http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2948374067081788233#_ftn3http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2948374067081788233#_ftn1

  • 8/19/2019 Validitas Dan Reliabilitas Dalam Penelitian Kualitatif

    3/7

    ntuk menetapkan keabsahan data diperlukan teknik pemeriksaan 'penguian). 2elaksanaan

    tekhnik pemeriksaan didasarkan atas seumlah kriteria tertentu. Ada empat kriteria yang

    digunakan yaitu deraat keper*ayaan' *redibility), keteralihan 'trans"erability),

    kebergantungan 'dependability) dan kepastian '*on"irmability).

      2enerapan kriteriumderaat keper*ayaan pada dasarnya menggantikan konsep (aliditasinternal dari nonkualitati". Kriterium ini ber"ungsi8 2ertama melaksanakan inkuri sedemikian

    rupa sehingga tingkat keper*ayaan penemuannya dapat di*apai9 Kedua, mempertunukkan

    deraat keper*ayaan hasil!hasil penemuan dengan alan pembuktian oleh peneliti pada

    kenyataan ganda yang sedang diteliti.

      Kriterium keteralihan berbeda dengan (aliditas eksternal dari nonkualitati". Konsep

    (aliditas itu menyatakan bah#a generalisasi suatu penemuan dapat berlaku atau diterapkan

     pada semua konteks dalam populasi yang sama atas dasar penemuan ynag diperoleh pada

    sampel yang se*ara representati" me#akili populasi itu.

      Keteralihan sebagai persoalan yaag empiris bergantung pada kesamaan antara konteks pengirim dan penerima. ntuk melakukan pengalihan tersebut seorang peneliti hendaknya

    hendaknya men*ari dan mengumpulkan keadian empiris tentang tentang kesamaan konteks.

    /engan demikian peneliti bertanggung a#abuntuk menyediakan data deskripti" se*ukupnya

     ika ia ingin membuat keputusan tentang pengalihan tersebut. ntuk keperluan itu peneliti

    harus melakukan penelitian ke*il untuk memastikan usaha mem(eri"ikasi tersebut.

      Kriterum kebergantungan merupakan substitusi istilah reliabilitas dalam penelitian

    yang nonkualitati". 2ada *ara nonkualitati", reliabilitas ditunukkan denagan alan

    mengadakan replikasi studi. :ika dua atau beberapa kali diadakan pengulangan suatu studi

    dalam suatu kondisi yang sama dan hasilnya se*ara esensial sama, maka dikatakanreliabilitasnya ter*apai. Tetapi persoalannya bagaimana men*ari kondisi yang benar!benar 

    sama. /isamping itu teradi pula ketidakper*ayaan pada instrumen penelitian. -al ini benar 

    sama denagn penelitian alamiah yang mengandalkan oraang sebagai instrumen. $ungkin

    karena keletihan atau karena keterbatasan mengingat sehingga membuat kesalahan. Namun

    kekeliruan yang dibuat orang demikian elas tidak mengubah keutuhan kenyataan yang

    distudi, uga tidak mengubahadanya desain yang mun*ul dari data,dan bersamaan dengan hal

    itu tidak pula mengubah pandangan dan hipotesis kera yang bermun*ulan.

      Kriterium kepastian bersal dari konsep ;obekti"itas

  • 8/19/2019 Validitas Dan Reliabilitas Dalam Penelitian Kualitatif

    4/7

      :ika nonkualitati" menekankan pada ?orang< maka pengertian alamiah menghendaki

    agar penekanan bukan pada orangnya,melainkan pada data. /engan demikian

    kebergantungan itu bukan lagi terletak pada orangnya, melainkan pada datnya itu sendiri.4@5

    b.  Cara Pengujian Vai!itas !an Reiabiitas Daa" Peneitian Kuaitati# 

    .  Per$ajangan Kei%utsertaan

      Artinya peneliti kembali ke lapangan, melakukan pengamatan, melakukan #a#an*ara

    dengan sumber data, baik yang pernah ditemui maupun yang baru ditemui. /engan

     perpanangan pengamatan ini, hubungan peneliti dengan narasumber akan semakin terbentuk 

    dan semakin akrab, semakin terbuka, saling memper*ayai sehingga tidak ada in"ormasi yang

    disembunyikan lagi.

    2ada tahap a#al memasuki lapangan, peneliti masih dianggap orang asing, masih di*urigaisehingga in"ormasi yang diberikan belum lengkap, tidak mendalam, dan mungkin masih

     banyak yang dirahasiakan. /engan perpanangan pengamatan ini, peneliti menge*ek kembali

    apakah data yang diberikan selama ini merupakan data yang sudah benar atau tidak. Bila data

    yang telah diperoleh selama ini setelah di*ek kembali pada sumber data asli atau sumber data

    lain tidak benar, peneliti melakukan pengamatan lagi se*ara lebih luas dan mendalam

    sehingga diperoleh data yang pasti kebenarannya. Lamanya perpanangan pengamatan ini

    dilakukan sangat bergantung kepada kedalaman, keluasan, dan kepastian data.

    0.  Kete%unan Penga"at

     Berarti melakukan pengamatan se*ara lebih *ermat dan berkesinambungan. /engan *ara

    tersebut, kepastian data dan urutan peristi#a akan dapat direkam  se*ara pasti dan sistematis.

    $eningkatkan ketekunan ibarat menge*ek soal!soal atau makalah yang dikerakan, ada yang

    salah atau tidak. /engan meningkatkan ketekunan itu, peneliti dapat melakukan penge*ekan

    kembali apakah data yang telah ditemukan itu salah atau tidak. Selain itu, peneliti uga dapat

    mendeskripsi data se*ara akurat dan sistematis.Kekurangtekunan pengamatan terletak pada

     pengamatan terhadap pokok persoalan yang dilakukan se*ara terlalu a#al. -al itu mungkin

    dapat disebabkan oleh tekanan subyek atau sponsor atau barangkali uga karenaketidaktoleransian subyek, atau sebaliknya peneliti terlalu *epat mengarahkan "okus

     penelitiannya #alaupuntampaknya belum patut dilakukan demikian. 2ersoalan itu bisa teradi

     pada situasi ketika subyek berdusta, menipu, atau berpura!pura, sedangkan peneliti sudah

    seak a#al mengarahkan "okusnya, padahal barangkali belum #aktunya berbuat demikian.

    7.  Trianguasi

    /alam penguian kredibilitas ini diartikan sebagai penge*ekan data dari berbagai sumber 

    dengan berbagai *ara dan berbagai #aktu. /engan demikian, triangulasi terdiri atas

    triangulasi sumber, triangulasi teknik pengumpulan data, waktu dan teori.

    http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2948374067081788233#_ftn4http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2948374067081788233#_ftn4http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2948374067081788233#_ftn4

  • 8/19/2019 Validitas Dan Reliabilitas Dalam Penelitian Kualitatif

    5/7

    Triangulasi sumber  dilakukan dengan *ara menge*ek data yang diperoleh melalui beberapa

    sumber. /ata yang diperoleh dari beberapa sumber tersebut dideskripsikan, dikategorikan,

    dan akhirnya diminta kesepakatan (member check) untuk mendapatkan kesimpulan.

    Triangulasi teknik dilakukan dengan *ara menge*ek data pada sumber yang sama dengan

    teknik yang berbeda.Triangulasi waktu berkaitan dengan kee"ekti"an #aktu. /ata yang dikumpulkan dengan

    teknik #a#an*ara di pagi hari pada saat narasumber masih segar dan belum banyak masalah

    akan memberikan data yang (alid sehingga lebih kredibel.

    Triangulasi teori menurut Linkoln dan Guba '=8 7>), berdasarkan anggapan bah#a

    "akta tertentu tidak dapat diperiksa deraat keper*ayaannya dengan satu atau lebih teori. /i

     pihak lain, 2aton '=>8 70>) berpendapat lain, yaitu bah#a hal itu dapat dilaksanakan dan

    hal itu dinamakannya penelasan banding 'Ri(al eCsplanations).

    @.  2emeriksaan Sea#at $elalui /iskusi

    Teknik ini dilakukan dengan *ara mengekspos hasil sementara atau hasil yang diperolehdalam bentuk diskusi analitik denga rekan!rekan sea#at. Teknik ini mengandung beberapa

    maksud sebagai salah satu teknik pemeriksaan keabsahan data.

    2ertama, untuk membuat agar peneliti tetap mempertahankan sikap terbuka dan keuuran.

    Kedua, diskusi denga se#aat ini memberikan suatu kesempatan a#al yang baik untuk 

    mulai menaaki dan mengui hipotesis yang mun*ul dari pemikiran peneliti.

    D.  Analisi Kasus Negati" 

    Kasus negati" adalah kasus yang tidak sesuai atau berbeda dengan hasil penelitian hingga

     pada saat tertentu. 2eneliti berusaha men*ari data yang berbeda atau bahkan bertentangan

    dengan data yang telah ditemukan. Bila tidak ada lagi data yang berbeda atau bertentangandengan temuan, berarti data yang ditemukan sudah dapat diper*aya.

    .  Ke*ukupan Re"erensial

    Fang dimaksud dengan bahan re"erensi adalah adanya pendukung untuk membuktikan data

    yang telah ditemukan oleh peneliti. Bahan re"erensi ini dapat berupa "oto!"oto, rekaman, dan

    dokumen autentik.

    >.  2enge*ekan Anggota

    2enge*ekan dengan anggota yang terlibat dalam proses pengumpulan data sangat penting

    dalam pemeriksaan deraat keper*ayaan. Fang di *ek dengan anggota yang terlibat meliputi

    data katagori analitis, pena"siran, dan kesimpulan. 2ara anggota yang terlibat yang me#akilirekan!rekan mereka diman"aatkan untuk memberikan reaksi dari segi pandangan dan situasi

    mereka sendiri terhadap data yang telah diorganisasikan oleh peneliti.

    .  raian Rin*i

    Teknik ini menuntut peneliti agar melaporkan hasil penelitiannya sehingga uraiannya itu

    dilakukan seteliti dan se*ermat mungkin yang menggambarkan konteks tempat penelitian

    diselenggarakan. :elas laporan itu harus menga*u pada "okus penelitian. raiannya harus

    mengungkapkan se*ara khusus sekali segala sesuatu yang dibutuhkan oleh pemba*a agar ia

    dapat memahami penemuan!penemuan yang diperoleh. 2enemuan itu sendiri tentunya bukan

    dari bagian uraian rin*i melainkan pena"sirannya yang dilakukan dalam bentuk uraian rin*idengan segala ma*am pertanggung a#aban berdasarkan keadian!keadian nyata.

  • 8/19/2019 Validitas Dan Reliabilitas Dalam Penelitian Kualitatif

    6/7

    =.  Auditing

    Auditing adalah konsep bisnis, khususnya dibidang "iskal yang diman"aatkan untuk 

    memeriksa ketergantungan dan kepastian data. -al itu dilakukan baik terhadap proses

    maupun terhadap hasil atau keluaran.

    $enurut -alparen proses auditing dapat menggunakan langkah yaitu 2raentri, 2enetapanyang dapat diaudit, kesepakan "ormal, dan terakhir penentuan keabsahan data.

    2ada tahap 2raentri, seumlah pertemuan yang diadakan oleh auditor dengan auditi 'dalam

    hal ini peneliti) dan berakhir pada meneruskan, mengubah seperlunya, atau menghentikan

     pelaksanaan usulan auditing.

    2ada tahap 2enetapan /apatnya /iaudit, tugas auditi ialah menyediakan segala ma*am

     pen*atatan yang diperlukan dan bahan!bahan penelitian yang tersedia sseperti yang sudah

    dikemukakan klasi"ikasinya.

    2ada tahap sekepakatan "ormal, tahap ini auditor dengan auditi mengadakan persetuuan

    tertulis tentang apa yang telah di*apai oleh auditor. 2ersetuuan yang dilakukan hendaknyamen*akup batas #aktu pelaksanannya, tuuan pelaksaan audit berkaitan dengan

    kebergantungan atau kepastian, dan sebagainya.

    2ada tahap 2enentuan Keabsahan /ata adalah tahap yang paling terpentig. 2enelusuran

    auditing meliputi pemeriksaan terhadap kepastian maupun terhadap kebergantungan.

    2emeriksaan terhadap kriteria kepastian terdiri atas beberapa langkah ke*il. 2ertama!tama

    auditor perlu memastikan, apakah hasil penemuan itu benar!benar dari data yang kemudian

    diikuti denga auditing artinya mengakhiri auditing itu sendiri.4D5

    /.  KES$2LAN3aliditas adalah deraat ketepatan antara data yang terdapat di lapangan dan data yang

    dilaporkan oleh peneliti. Ada dua ma*am (aliditas yaitu (aliditas internal dan (aliditas

    eksternal.

    Reliabilitas berkenaan dengan deraat konsistensi dan stabilitas data atau temuan.

    2emeriksaan keabsahan data didasarkan atas kriteria tertentu. kriteria itu terdiri atas deraat

    keper*ayaan 'kredibilitas), keteralihan, kebergantungan, dan kepastian. $asing!masing

    kriteria tersebut menggunakan teknik penguian sendiri!sendiri. Kriteria deraat keper*ayaan

     pemeriksaan datanya dilakukan dengan teknik perpanangan keikutsertaan, ketekunan

     pengamatan, triangulasi, penge*ekan, atau diskusi sea#at, ke*ukupan re"erensial, kaiankasus negati(e, dan penge*ekan anggota. Kriteria kebergantungan dan kepastian pemeriksaan

    dilakukan dengan teknik auditing.

     

    DAFTAR PUSTAKA

    http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2948374067081788233#_ftn5http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2948374067081788233#_ftn5

  • 8/19/2019 Validitas Dan Reliabilitas Dalam Penelitian Kualitatif

    7/7

    LeCi :. $oleong, $.A., $etodologi 2enelitian Kualitati", 2T RE$A:A

    R6S/A KARFA, Bandung8, 00.

    Sanapiah Haisal, $etodologi 2enelitian 2endidikan, SA-A NAS6NAL Surabaya, , =0.

    Sugiyono, $etode 2enelitian Administrasi, 13.ALHABETA, Bandung ,0.