Upload
budi-wahyono
View
2.529
Download
23
Embed Size (px)
Citation preview
Budi Wahyono, S.Pd. http://buditin.blogspot.com
1
Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner (Angket)
Oleh: Budi Wahyono, S.Pd.
Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Tata Niaga Program Studi Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta
1. Uji Validitas
Uji validitas dilakukan untuk memastikan seberapa baik suatu instrumen
digunakan untuk mengukur konsep yang seharusnya diukur. Menurut Sugiono
(2010) untuk menguji validitas konstruk dilakukan dengan cara mengkorelasikan
antara skor butir pertanyaan dengan skor totalnya. Rumus yang digunakan untuk
menguji validitas instrumen ini adalah Product Moment dari Karl Pearson,
sebagai berikut:
Keterangan:
rxy = Koefisien korelasi suatu butir
N = Cacah objek
X = Skor butir
Y = Skor total (Suharsimi Arikunto, 2006).
Kemudian hasil dari rxy dikonsultasikan dengan harga kritis product moment,
apabila hasil yang diperoleh rhitung > rtabel, maka instrumen tersebut valid.
Dalam praktiknya untuk menguji validitas kuesioner sering menggunakan
bantuan software Microsoft Office Excel dan Statistical Product and Service
Solution (SPSS). Artikel ini akan membahas cara menguji validitas kuesioner
menggunakan software Microsoft Office Excel 2007 dan SPSS 17.
a. Uji Validitas Menggunakan Microsoft Office Excel 2007
Langkah-langkah untuk menguji validitas angket menggunakan Microsoft
Office Excel 2007 adalah sebagai berikut:
1) Misalkan variabel yang hendak diuji validitasnya adalah variabel X1
(Supervisi Kepala Sekolah), dengan 10 item instrumen angket, dan 10
orang responden (sampel penelitian).
Budi Wahyono, S.Pd. http://buditin.blogspot.com
2
2) Membuat tabulasi data skor jawaban angket untuk variabel X1 seperti
terlihat dalam gambar di bawah ini:
Gambar 1. Tabulasi Data Variabel Supervisi Kepala Sekolah (X1)
3) Pada sel B14 ketikkan formula =CORREL(B4:B13,L4:L13 [kemudian
tekan tombol F4 pada keyboard]). Sehingga apabila formula yang
diketikkan benar akan menjadi =CORREL(B4:B13, $L$4:$L$13), setelah
itu tekan ENTER. Copy formula tersebut dan paste di sel C14 – K14.
Hasilnya adalah sebagai berikut:
Gambar 2. Nilai Korelasi Skor Tiap Item dengan Skor Total
4) Membandingkan r hitung dengan r tabel. Untuk jumlah responden 10
dan taraf signifikansi 5% besarnya r tabel adalah 0,632. Kriteria: r hitung
lebih besar dari r tabel, maka item tersebut valid.
Budi Wahyono, S.Pd. http://buditin.blogspot.com
3
Gambar 3. Hasil Uji Validitas Variabel Supervisi Kepala Sekolah (X1)
Dalam gambar 3 di atas terlihat bahwa item nomor 7 dan 10 tidak valid.
Sedangkan item lainnya valid dan tepat untuk digunakan sebagai
instrumen penelitian.
b. Uji Validitas Menggunakan SPSS 17
Langkah-langkah untuk menguji validitas angket menggunakan SPSS 17
adalah sebagai berikut:
1) Dari tabulasi yang telah dibuat dalam Excel, copy skor semua item
termasuk skor totalnya.
Budi Wahyono, S.Pd. http://buditin.blogspot.com
4
Gambar 4. Copy Data dari Excel
Setelah itu paste-kan di dalam lembar data editor SPSS 17.
Gambar 5. Paste di Dalam Lembar Data Editor SPSS 17
Copy (Ctrl + C)
Budi Wahyono, S.Pd. http://buditin.blogspot.com
5
2) Setelah tabulasi data di-paste ke dalam lembar data editor SPSS 17,
langkah selanjutnya klik tab “Variable View” yang terletak di pojok kiri
bawah.
Gambar 6. Klik Tab Variable View
Budi Wahyono, S.Pd. http://buditin.blogspot.com
6
3) Pada kolom label ketikkan label (tanda) untuk masing-masing item
termasuk skor total. Misalkan item nomor 1 (VAR00001) labelnya adalah
“Item X ke 1”.
Gambar 7. Pemberian Label Masing-masing Item
4) Setelah label untuk masing-masing item diisi, selanjutnya klik tab “Data
View” kemudian klik menu Analyze Correlate Bivariate.
Budi Wahyono, S.Pd. http://buditin.blogspot.com
7
Gambar 8. Menu Analyze Correlate Bivariate
5) Akan muncul jendela baru, blok semua label (Item X ke 1 – Total X)
kemudian klik button sehingga seluruhnya akan berpindah ke
kolom Variables. Centang Pearson, Two-tailed dan Flag significant
correlations. Selanjutnya klik button
Budi Wahyono, S.Pd. http://buditin.blogspot.com
8
Gambar 9. Bivariate Correlations
6) Selanjutnya akan muncul jendela baru sebagai berikut:
Gambar 10. Output Hasil Uji Validitas
7) Langkah terakhir yaitu membandingkan nilai r hitung dengan nilai r
tabel (sama dengan pengujian validitas menggunakan Microsoft Office
Excel)
Budi Wahyono, S.Pd. http://buditin.blogspot.com
9
2. Uji Reliabilitas
Suharsimi Arikunto (2006: 154) menyatakan “Reliabilitas menunjuk pada
suatu pengertian bahwa sesuatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk
digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik”.
Angket dikatakan reliabel jika dapat memberikan hasil relatif sama pada saat
dilakukan pengukuran kembali pada obyek yang berlainan pada waktu yang
berbeda atau memberikan hasil yang tetap. Untuk menguji reliabilitas instrumen
digunakan rumus alpha sebagai berikut:
Keterangan:
r11 = Reliabilitas instrumen
k = Banyaknya butir pertanyaan
= Jumlah varian butir
= Varian total (Suharsimi Arikunto, 2006).
Suatu instrumen dapat dikatakan reliabel apabila memiliki nilai Cronbach Alpha
lebih besar dari 0,6.
Artikel ini hanya akan membahas mengenai uji reliabilitas menggunakan
SPSS 17. Langkah-langkah untuk menguji reliabilitas angket menggunakan SPSS
17 adalah sebagai berikut:
a. Masih sama dengan lembar data editor yang digunakan dalam uji validitas,
kita lanjutkan uji reliabilitas dengan klik menu Analyze Scale Reliability
Analysis.
Budi Wahyono, S.Pd. http://buditin.blogspot.com
10
Gambar 11. Menu Analyze Scale Reliability Analysis
b. Blok “Item X ke 1” sampai dengan “Item X ke 10”, skor total variabel (Total X)
tidak diikutsertakan. Kemudian klik button , lalu pada menu model pilih
“Alpha” dan diakhiri dengan klik button .
Budi Wahyono, S.Pd. http://buditin.blogspot.com
11
Gambar 12. Reliability Analysis
c. Akan muncul jendela baru sebagai berikut:
Gambar 13. Output Hasil Uji Reliabilitas
Budi Wahyono, S.Pd. http://buditin.blogspot.com
12
d. Dari output tersebut dapat dilihat bahwa nilai Cronbach’s Alpha adalah 0,905.
Nilai ini lebih besar dari 0,6 sehingga kuesioner untuk variabel X reliabel.
Demikian pembahasan mengenai uji validitas dan reliabilitas kuesioner
menggunakan software SPSS 17. Harapannya artikel ini bisa bermanfaat bagi
pembaca. Penulis menyadari bahwa karya ini jauh dari sempurna sehingga saran dan
kritik dari pembaca sangat kami harapkan sebagai bahan koreksi.
Kunjungi dan download artikel, jurnal dan skripsi tentang ilmu pendidikan dan
ekonomi di http://buditin.blogspot.com
Surakarta, Mei 2011
Penulis
Budi Wahyono, S.Pd. http://buditin.blogspot.com
13
Referensi
Sugiono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Suharsimi Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.