3
1 BENTUK TUGAS MATA KULIAH : Irigasi dan Drainase SEMESTER : Genap sks 3 DOSEN PENGAMPU: Ir. Didik Suprayogo, MSc. PhD. TUJUAN TUGAS : Mahasiswa mampu memilih sistem irigasi di lapangan untuk budidaya tanaman tertentu pada usaha skala petak lahan yang dilakukan petani hasil observasi lapangan kelompok. URAIAN TUGAS : a. Obyek garapan : Melakukan pemilihan dan penetapan rancangan sistem irigasi yang memungkinkan petani untuk menyediakan kecukupan air bagi tanamannya yang dikumpulkan dan disalurkan dari tempat lain pada skala petak atau hamparan lahan pertanian pada suatu wilalah kasus yang ditetapkan oleh kelompok mahasiswa. b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan : Peran Air tanah bagi tanaman dapat sebagai (1) bagian tubuh tanaman, (2) salah satu bahan fotosintesis, (3) mengendalikan proses transpirasi, dan (4) Pengangkut hara dan hasil fotosintesis di tubuh tanaman. Untuk itu keberadaan air tanah sangat penting dalam mengendalikan pertumbuhan dan produksi tanaman. Bila dalam tanah kekurangan air yang tersedia bagi tanaman maka dilakukan irrigasi. Dalam teknologi irrigasi dikenal dengan sistem irrigasi: (1) Permukaan: (1.a) Basin, (1.b) Border, (1.c) Furrow, (1.d) Bankless, (2) Sprinkler: (2.a) Set System, dan (2.b) Continous System, (3) Sub Surface Irrigation: (3.a.) Ditches/ Chanel dan (3.b) Underground, dan (4) Irrigasi Mikro: (4.a) Drip Irrigation, dan (4.b) Mikro sprinkler. Namun demikian Apakah setiap sistem irrigasi selalu menyedikan air tanah selalu mencukupi kebutuhan tanaman secara efisien?. Untuk itu tugas dalam perkuliahan ini adalah diharapkan mahasiswa mampu memilih dan merancang sistem irrigasi di lapangan untuk budidaya tanaman tertentu (hasil obervasi lapangan) pada usaha skala petak lahan (1-15 ha). Untuk merancang kegiatan tersebut, (1) tetapkan tanaman (komoditi) yang diusahakan satu petani yang diwawancari dan permasalahan ketersediaan air bagi tanaman dilokasi wilayah yang anda tetapkan, (2) jelaskan bagaimana petani menyelesaikan masalah tersebut saat ini, (3) lakukan kajian pemilihan sistem irrigasi yang tepat dari lahan yang saudara observasi dengan pertimbangan kesesuaian (3.a) Fisik: (3.a.1) Kondisi Tanah, (3.a.2) Kondisi Kekuatan Tanah menyangga peralatan irrigasi, (3.a.3) Ketersediaan air dan kualitas air, (3.a.4) Iklim, (3.a.5) Topografi kemiringan lahan, (3.b) Kesesuain ekonomi: (3.b.1) Harga / Ketersediaan modal, (3.b.2) Biaya tenaga kerja, energy, operasi dan pemeliharaan; (3.c) Sosial: (3.c.1) Ketersediaan tenaga kerja, (3.c.2) Ketrampilan dan pengetahuan petani, (3.c.3.) Tingkat otomatisasi yang dibutuhkan, (3.c.4) Vandalism, (3.c.5) Isu kesehatan, (3.d) kelebihan dan keterbatasan sistem irrigasi, (3.e) efisiensi penggunaan air yang diharapkan, dan (3.f) tanaman yang diusahakan; (4) tetapkan bagaimana dan dimana dan teknologi apa yang sebaiknya petani mengambil air dari sumber air (diverting) yang bisa dari sungai, air bawah tanah dll, (6) tetapkan bagaimana dan teknologi yang bagaimana sebaiknya petani membawa/mengalirkan air dari sumber ke lahan pertanian (conveying), (7) bagaimana dan dengan teknologi apa cara mendistribusikan air kepada tanaman (distributing); (8) bagaimana petani sebaiknya mengatur dan mengukur aliran air (regulating and measuring) yang telah ditetapkan kebutuhan airnya. Dari kajian diatas tetapkan rancangan sistem irrigasi untuk

TUGAS Seleksi Sistem Irrigasi

Embed Size (px)

DESCRIPTION

tugas seleksi sistem irigasi

Citation preview

Page 1: TUGAS Seleksi Sistem Irrigasi

1

BENTUK TUGAS

MATA KULIAH : Irigasi dan Drainase

SEMESTER : Genap sks 3

DOSEN PENGAMPU: Ir. Didik Suprayogo, MSc. PhD.

• TUJUAN TUGAS : Mahasiswa mampu memilih sistem irigasi di lapangan untuk budidaya tanaman tertentu pada

usaha skala petak lahan yang dilakukan petani hasil observasi lapangan kelompok.

• URAIAN TUGAS :

a. Obyek garapan :

Melakukan pemilihan dan penetapan rancangan sistem irigasi yang memungkinkan

petani untuk menyediakan kecukupan air bagi tanamannya yang dikumpulkan dan

disalurkan dari tempat lain pada skala petak atau hamparan lahan pertanian pada

suatu wilalah kasus yang ditetapkan oleh kelompok mahasiswa.

b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan :

Peran Air tanah bagi tanaman dapat sebagai (1) bagian tubuh tanaman, (2) salah satu bahan

fotosintesis, (3) mengendalikan proses transpirasi, dan (4) Pengangkut hara dan hasil fotosintesis

di tubuh tanaman. Untuk itu keberadaan air tanah sangat penting dalam mengendalikan

pertumbuhan dan produksi tanaman. Bila dalam tanah kekurangan air yang tersedia bagi

tanaman maka dilakukan irrigasi. Dalam teknologi irrigasi dikenal dengan sistem irrigasi: (1)

Permukaan: (1.a) Basin, (1.b) Border, (1.c) Furrow, (1.d) Bankless, (2) Sprinkler: (2.a) Set

System, dan (2.b) Continous System, (3) Sub Surface Irrigation: (3.a.) Ditches/ Chanel dan (3.b)

Underground, dan (4) Irrigasi Mikro: (4.a) Drip Irrigation, dan (4.b) Mikro sprinkler. Namun

demikian Apakah setiap sistem irrigasi selalu menyedikan air tanah selalu mencukupi kebutuhan

tanaman secara efisien?. Untuk itu tugas dalam perkuliahan ini adalah diharapkan mahasiswa

mampu memilih dan merancang sistem irrigasi di lapangan untuk budidaya tanaman tertentu

(hasil obervasi lapangan) pada usaha skala petak lahan (1-15 ha). Untuk merancang kegiatan

tersebut, (1) tetapkan tanaman (komoditi) yang diusahakan satu petani yang diwawancari dan

permasalahan ketersediaan air bagi tanaman dilokasi wilayah yang anda tetapkan, (2) jelaskan

bagaimana petani menyelesaikan masalah tersebut saat ini, (3) lakukan kajian pemilihan sistem

irrigasi yang tepat dari lahan yang saudara observasi dengan pertimbangan kesesuaian (3.a)

Fisik: (3.a.1) Kondisi Tanah, (3.a.2) Kondisi Kekuatan Tanah menyangga peralatan irrigasi,

(3.a.3) Ketersediaan air dan kualitas air, (3.a.4) Iklim, (3.a.5) Topografi – kemiringan lahan,

(3.b) Kesesuain ekonomi: (3.b.1) Harga / Ketersediaan modal, (3.b.2) Biaya tenaga kerja, energy,

operasi dan pemeliharaan; (3.c) Sosial: (3.c.1) Ketersediaan tenaga kerja, (3.c.2) Ketrampilan

dan pengetahuan petani, (3.c.3.) Tingkat otomatisasi yang dibutuhkan, (3.c.4) Vandalism, (3.c.5)

Isu kesehatan, (3.d) kelebihan dan keterbatasan sistem irrigasi, (3.e) efisiensi penggunaan air

yang diharapkan, dan (3.f) tanaman yang diusahakan; (4) tetapkan bagaimana dan dimana dan

teknologi apa yang sebaiknya petani mengambil air dari sumber air (diverting) yang bisa dari

sungai, air bawah tanah dll, (6) tetapkan bagaimana dan teknologi yang bagaimana sebaiknya

petani membawa/mengalirkan air dari sumber ke lahan pertanian (conveying), (7) bagaimana

dan dengan teknologi apa cara mendistribusikan air kepada tanaman (distributing); (8)

bagaimana petani sebaiknya mengatur dan mengukur aliran air (regulating and measuring) yang

telah ditetapkan kebutuhan airnya. Dari kajian diatas tetapkan rancangan sistem irrigasi untuk

Page 2: TUGAS Seleksi Sistem Irrigasi

2

menyediakan air bagai tanaman yang optimal dan layak. Hasil dari kajian ini ditulis dengan

bagian tulisan sebagai berikut: (1) halaman Judul tulisan dan penulisnya, (2) Latar belakang

rancangan- komoditi dan kegiatan petani saat ini (hasil pekerjaan no 1-2), (3) pemilihan sistem

irrigasi yang di anjurkan (hasil pekerjaan no 3); (4) Rancangan sistem irrigasi untuk penyediaan

air tanah bagai tanaman yang optimal (hasil pekerjaan no 4-8), dan (5) Pembahasan Umum dan

Kesimpulan.

c. Metodologi/ cara pengerjaan, acuan yang digunakan :

Untuk melakukan kajian ini dapat dilakukan melalui (1) membaca dan mensintesis dari paling

tidak dari power point berbagai sistem irrigasi yang disediakan oleh dosen (2) wawancara

dengan petani pada daerah sasaran topik penyusunan rancangan kegiatan, (3) memahami fakta

lapangan yang dikaitkan dengan tema irrigasi / penyediaan air tanaman, dan (4) penelusuran

informasi melalui internet. Kegiatan ini dilakukan secara kelompok praktikum Irrigasi yang

mengambil matakuliah Irrigasi dan Drainase dan dikumpulkan hasil tugas ini pada dua minggu

setelah penugasan ini dalam bentuk makalah. Makalah dikumpulkan dosen a.n. Ir. Didik

Suprayogo, MSc. PhD.

d. Kriteria luaran tugas yang dihasilkan/ dikerjakan:

Tugas ini disajikan (1) secara tertulis dalam bentuk makalah minimum 15 halaman termasuk

skema, tabel dan gambar, foto dengan ukuran kertas A4, diketik dengan type Arial 11 satu spasi.

KRITERIA PENILAIAN :

GRADE SKOR INDIKATOR KINERJA

Kurang >45-50

Tidak ada ide yang jelas untuk

menyelesaikan masalah

Antara Cukup dan

Kurang >50–55

Ada ide yang dikemukakan, namun

kurang sesuai dengan permasalahan

Cukup >50-60

Ide yang dikemukakan jelas dan

sesuai, namun kurang inovatif

Antara Baik dan Cukup >60– 70

Ide yang dikemukakan jelas, mampu

menyelesaikan masalah, inovatif,

cakupan tidak terlalu luas dan kurang

dijelaskan dengan baik

Baik >70- 75

Ide yang dikemukakan jelas, mampu

menyelesaikan masalah, inovatif,

cakupan tidak terlalu luas,namun

dijelaskan dengan baik

Page 3: TUGAS Seleksi Sistem Irrigasi

3

Antara Sangat Baik dan

Baik >75- 80

Ide jelas, inovatif, dan mampu mengindentifikasi fakta lapangan

dengan cakupan luas dan dijelaskan

dengan baik

Sangat Baik >80

Ide jelas, inovatif, dan mampu

mengindentifikasi fakta lapangan

dengan cakupan luas dan dijelaskan

dengan sangat baik