Upload
youngky-riantara-putra
View
1.336
Download
62
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Tugas Makalah Struktur Bangunan Irigasi mengenai bangunan bendung yang berisi data teknis dan lainnyaOleh : Youngky Riantara Putra
Citation preview
TUGAS STRUKTUR
BANGUNAN IRIGASI
Senin, 19 April 2014
YOUNGKY RIANTARA PUTRA 3111100053
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA i
TUGAS STRUKTUR
BANGUNAN IRIGASI
Senin, 19 April 2014
YOUNGKY RIANTARA PUTRA 3111100053
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena hanya atas pertolonganNya saya
dapat menyelesaikan makalah irigasi yang dibuat dalam rangka penyelesaian tugas struktur
bangunan irigasi. Saya juga mengucapkan terimakasih kepda pihak-pihak yang terlibat dalam
proses penyelesaian makalah ini, secara khusus kepada :
1. Bapak Ir. Soekibat Roedy S sebagai dosen mata kuliah Struktur Bangunan Irigasi
2. Kawan-kawan angkatan 2011 yang telah menemani saya dalam
penyelesaian makalah
Akhir kata, saya mengharapkan agar makalah ini dapat bermanfaat dalam
pengembangan konstruksi bendung di Indonesia.
Surabaya, 19 April 2014
Penulis
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 iii
Daftar Isi
Halaman Judul i
Kata Pengantar ii
Daftar Isi iii
BAB I BENDUNG GERAK SERAYU 1
BAB II BENDUNG TETAP KALIBUMI 5
BAB III BENDUNG KARET KALIJAJAR 8
BAB IV BENDUNG SAPON 12
BAB V BENDUNG KADUMBUL 16
BAB VI BENDUNGAN SEMPOR 19
BAB VII BENDUNGAN WADASLINTANG dan 22
BENDUNG PEJENGKOLAN
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 1
BAB I
BENDUNG GERAK SERAYU
KAB. BANYUMAS, JAWA TENGAH
(Sumber : Kementerian Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Sumber Daya Air)
I.1 Latar Belakang
Pembangunan Daerah Irigasi Pompa air gambarsari & Pesanggrahan yang dilaksanakan tahun
1939. diikuti dengan pengantian Pompa air dan Rehabilitasi jaringan utama pada tahun 1985
masih belum dapat menyelesaikan kendala yang ada pada kedua jaringan tersebut masalah dan
kendala tersebut adalah :
a. Sistim pengambilan bebas yang mengandalkan elevasi muka air di sungai yang cukup bagi
keamanan pemompaan, dimusim kemarau tak dapat menjamin pemberian air irigasi
kesawah secara kontinyu sepajang tahun.
b. Penyaluran air ke lahan irigasi semakin lama menjadi tidak efisien, karena terbatasnya
kapasitas saluran, endapan sedimendi di saluran, belum dibangunnya jaringan tersier,
serta banjir dan genangan dilahan irigasi teknis yang meliputi areal ± 4000-5000 ha.
c. Tingginya biaya operasi dan pemeliharaan pompa, sulitnya mendapatkan suku cadang,
umur ekonomis pompa akan segera habis dan harus dipikirkan penggantinya.
d. Tidak adanya pemeliharaan jaringan drainasi telah mengurangi efektifitas program jangka
pendek peningkatan sistim drainasi dan pencegahan banjir yang telah dilaksanakan.
I.2 Tujuan
Tujuan dibangunnya Bendung Gerak Serayu adalah sebagai berikut :
a. Mengganti sistem pengambilan bebas pompa dengan system gravitasi yaitu Bendung
Gerak.
b. Mencukupi kebutuan air baku untuk irigasi air minum/ industri/pengelontaran Kota.
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 2
c. Rehabilitasi/ peningkatan kapasitas jaringan irigasi serta pembangunan jaringan irigasi
baru.
d. Standarisasi petak tersier.
e. Perbaikan drainase Kali Ijo-Tipar-Sabuk.
I.3 Data Teknis
a. Bendung Gerak Serayu
- Cofferdam ; elevasi puncak + 15,00 m, Elevasi dasar sungai + 6,00 m.
- Panjang Bendung = 121,20 m.
- Lebar Bendung = 109,60 m.
- Pintu radial 8 buah, masing – masing B = 10,7 m, R = 9,0 m ; Tenaga penggerak elektrik.
- Intake/Bangunan Pengambilan jumlah pintu 4 buah debit rencana 32,10 m3/det.
- Saluran kantong lumpur; panjang 273,28 m, Debit 2 jalur saluran 2 x 16 m3/det.
- Bangunan Bagi Utama Sampang membagi air ke :
- Sal. Ind Sumpiuh 16,70 m3/det.
- Sal. Ind. Cilacap 13,00 m3/det (irigasi 8,00 m3/det, air domestic / industri /
pengelontaran 5,00 m3 / det).
- Sal. Ind. Doplag 2,00 m3/det.
- Sal. Sekunder Sidarsari 0,20 m3/det.
- Sal. Tersier 0,10 m3/det.
b. Rehabilitasi dan peningkatan jaringan utama (Saluran 254,5 km, Bangunan 575 buah).
c. Pembangunan jaringan tersier seluas 22.800 Ha.
d. Perbaikan drainase Ijo-Tipar-Sabuk ; meliputi peningkatan kapasitas jaringan drainase
dari debit banjir periode ulang 1-2 tahun menjadi debit banjir periode ulang 5-10 tahun,
pembangunan jaringan drainase sekunder dan drainase pengumpul, pembangunan
jembatan, gorong-gorong, pintu klep serta penyempurnaan tanggul-tanggul banjir dan
jalan inspeksi.
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 3
I.4 Manfaat
Manfaat dari pembangunan Bendung Gerak Serayu adalah sebagai berikut :
a. Terjaminnya pengambilan air sepanjang tahun.
b. Mencukupi kebutuhan air bagi sawah di daerah Irigasi Gambarsari-Pesangrahan seluas
±25.00 Ha sekaligus mencukupi dan penggelontoran bagi kota Cilacap.
c. Perluasan area irigasi teknis dari sawah tadah hujan yang ada di kabupaten Banyumas,
Cilacap, dan Kebumen seluas ±4.700 Ha.
d. Dengan adanya penanggulangan banjir dan genangan air yang cukup diharapkan adanya
peningkatan produksi padi di seluruh Daerah Irigasi Pesangrahan.
I.5 Gambar Bendung Gerak Serayu
Gambar I.1 Lokasi Bendung Gerak Serayu oleh aplikasi Google Earth
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 4
Gambar I.2 Bendung Gerak Serayu
Gambar I.3 Bangunan Pengatur Bendung Gerak Serayu
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 5
BAB II
BENDUNG TETAP KALIBUMI
KAB. NABIRE, PAPUA
(Sumber : Kementerian Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Sumber Daya Air)
II.1 Latar Belakang
Sebagian besar penduduk di Daerah Irigasi Kalibumi adalah petani penggarap berasal dari
transmigran umum yang ditempatkan sejak tahun 1983/1984 sampai dengan 1985/1986
dari daerah asal Jawa Tengah dan Jawa Timur. Petani/ penggarap lainnya adalah
transmigran lokal dan transmigran swakarsa. Jumlah penduduk transmigran sekitar 5.000
jiwa atau 1.482 KK yang tersebar dalam empat Satuan Pemukiman (SP). Untuk mendukung
petani di daerah ini perlu dibangun Bendung dan Jaringan Irigasi sehingga masyarakat
tidak hanya mengandalkan sawah tadah hujan namun dapat memanfaatkan irigasi teknis
guna memenuhi kebutuhan pangan di Kabupaten Nabire, khususnya pada daerah
terpencil.
II.2 Tujuan
Untuk meningkatkan hasil produksi pertanian melalui pemberian air irigasi khususnya
pengairan sawah dan menunjang program transmigrasi.
II.3 Data Teknis
Data teknis Bendung Kalibumi adalah sebagai berikut :
- Tipe Bendung : Gergaji dengan 4 gigi.
- Lebar Bendung : 60 meter.
- Jumlah Intake : 2 buah.
- Pelimpah : 30 meter.
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 6
- Q banjir : 1.500 m3/det.
- Luas service area : 6.400 Ha ; (Kanan 4.400 Ha, Kiri 2.000 Ha).
Jaringan irigasi :
- Luas Jaringan : 6.400 Ha.
- Saluran Induk : 14.270 meter.
- Saluran Sekunder : 26.660 meter.
- Jalan Inspeksi : 27.750 meter.
- Drainase : 34.300 meter.
II.4 Manfaat
Manfaat dibangunnya Bendung Kalibumi :
a. Dapat mengairi lahan seluas 6.400 Ha.
b. Produksi beras akan meningkat, dengan asumsi panen padi 2 kali setahun (± 30.720 ton
beras), sehingga dapat memenuhi kebutuhan pangan di Kabupaten Nabire, khususnya
pada daerah terpencil.
c. Mengamankan daerah pemukiman dan pertanian dari bahaya banjir yang melanda
sebagian daerah ini setiap tahun.
d. Meningkatkan pendapatan dan taraf hidup petani dan masyarakat lokal.
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 7
II.5 Gambar Bendung Kalibumi
Gambar II.1 Bendung Kalibumi
Gambar II.2 Bendung Kalibumi dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 8
BAB III
BENDUNG KARET KALIJAJAR
KAB. DEMAK, JAWA TENGAH
(Sumber : PT. Wijaya Karya Departemen Pekerjaan Umum)
III.1 Latar Belakang
Masyarakat di Desa Jatirogo Kecamatan Bonang Kabupaten Demak setiap tahun pada awal.
musim kemarau membangun bendung darurat dari trucuk dan dinding bambu yang diisi tanah,
dengan maksud untuk menahan air laut agar tidak masuk ke hulu sungai dan mengempang air
tawar dibagian hulu bendung untuk keperluan sehari-hari. Bendung darurat tersebut pada
musim penghujan harus dibongkar agar air banjir yang datang dari hulu dapat lancar dan tidak
menimbulkan malapetaka.
Biaya untuk pembuatan bendung sementara dan pembongkarannya sangat membebani
rakyat setempat, sehingga setiap tahunnya Pemda Tingkat II Kabupaten Demak perlu
menyediakan dana bantuan untuk kebutuhan tersebut. Proyek Induk Pengembangan Wilayah
Sungai Jratunseluna dalam Pelita VI mempunyai program-program Penyediaan Air Baku,
Pengembangan dan Konservasi Sumber Air, Pengelolaan Sumber Air dan Pengendalian Banjir
serta Pembangunann Jaringan Irigasi. Salah satu pekerjaan program penyediaan air baku adalah
membangun bendung karet di desa Jatirogo untuk mengganti bendung darurat yang setiap tahun
dibangun dan dibongkar masyarakat desa Jatirogo. Bendung tersebut dinamakan Bendung Karet
Kalijajar.
III.2 Tujuan
Tujuan dibangunnya Bendung Karet Kalijajar adalah sebagai berikut :
a. Mencegah intrusi air laut di daerah pantai di sekitar Kalijajar pada daerah
pertanian produktif, pemukiman terutama di musim kemarau, sehingga dapat
memperbaiki lingkungan hidup di daerah tersebut.
b. Menyediakan air tawar untuk keperluaan sehari-hari bagi penduduk sekitar
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 9
Kalijajar sebesar 425 liter/detik atau 13.402.800 m3/tahun
c. Menyediakan air irigasi pedesaan seluas 500 Ha untuk sawah di sekitarnya.
d. Menambah kesejahteraan masyarakat desa di Kecamatan Bonang sejumlah
kurang lebih 21.000 jiwa.
III.3 Data Teknis
a. Bendung :
- Tipe : Karet isi air.
- Panjang : 2 x 37,75 m.
- Tinggi isi penuh : 3 m.
- Lebar isi penuh : 5,5 m.
- Tebal karet : 10,5 mm
b. Pondasi :
- Tiang pancang beton d = 500 mm ; dalam = 28 m.
c. Lantai dasar :
- Beton Bertulang tebal = 800 mm.
d. Elevasi muka air di hulu bending : +2.13 m.
e. Elevasi Mercu Bendung isi penuh : +1.27 m.
f. Elevasi air laut pasang : +1.16 m.
g. Elevasi dasar sungai : -1.73 m.
h. Volume tampungan : ±1.450.000 m3.
i. Kolam penyendap lumpur : 80 m x 4,80 m.
III.4 Manfaat
Untuk memanfaatkan lebih luas jaringan irigasi dari bandung karet Kalijajar ini
dikembangkan Irigasi Desa (PID) yang melibatkan petani di Kecamatan Bonang di desa Sarangan
seluas 200 Ha pada tahun 1994/1995 dan 164 ha pada tahun 1995/1996. PT. Wijaya Karya salah
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 10
satu BUMN Departemen Pekerjaan Umum, untuk mengatasi kesulitan penyediaan air bersih
menyumbang pembangunan Instalasi Penjernihan Air (IPA) mempergunakan Tenaga Surya
Sebagai penggerak Pompa dengan kapasitas 2,5 Liter/detik di desa Jatirogo dan pengelolaan
selanjutnya diserahkan kepada karang taruna Kecamatan Bonang Kabupaten Demak. Untuk
sawah tadah hujan telah ditingkatkan menjadi sawah iriasi teknis dengan pola tanam semula padi
bero-bero menjadi padi padi polowijo dan produksi beras dari 2 ton/ha/tahun menjadi 10
tom/ha/tahun. Dengan dibangunnya IPA berkapasitas 2,5 liter/detik masyarakat desa Jatirogo
dan sekitarnya sejumlah 300 KK dapat menikmati air bersih untuk keperluaan air minum
terutama dimusim kemarau.
III.5 Gambar Bendung Karet Kalijajar
Gambar III.1 Lokasi Bendung Kalijajar
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 11
Gambar III.2 Bendung Kalijajar Tampak Samping
Gambar III.3 Bendung Kalijajar Tampak Belakang
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 12
BAB IV
BENDUNG SAPON
KAB. KULON PROGO, JAWA TENGAH
(Sumber : Kementerian Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Sumber Daya Air)
IV.1 Latar Belakang
Daerah Irigasi Sapon mempunyai luas areal persawahan seluas 2.250 Ha yang berada 3 (tiga)
kecamatan yaitu Kematan Panjatan, Galur dan Temon, Kabupaten Kulon Progo. Sebelum
dibangun sumber airnya diambil dari Sungai Progo melalui pengambilan bebas (free Intake)
Sapon sebesar 4,80 m3/det. Intake Sapon dibangun tahun 1979 oleh Proyek Irigasi Kali Progo.
Sungai Progo selain sebagai sumber air untuk memenuhi kebutuhan irigasi, juga merupakan
sumber bahan galian golongan C yang merupakan endapan material yang berasal dari Gunung
Merapi. Pengambilan material di Sungai Progo secara terus menerus secara tidak terkendali telah
mengakibatkan penurunan dasar sungai (river bed lowering), sehingga berdampak kepada free
intake Sapon.
Kondisi saat ini Sungai progo mengalami degradasi yang cukup besar antara 2 (dua) sampai
3 (tiga) meter, sehingga muka air sungai berada di bawah ambang pengambilan. Akibatnya areal
sawah seluas 2.250 Ha tidak mendapatkan air irigasi dan hanya mengandalkan tadah hujan dan
sumur pantek. Kondisi tersebut telah berlangsung selama kurang lebih 8 (delapan) tahun dan
telah banyak menimbulkan persoalan sosial menyangkut kebutuhan dan ketersediaan air. Untuk
mencukupi kebutuhan air irigasi berbagai upaya telah dilakukan antara lain dengan membuat
bangunan sementara dari konstruksi bronjong dan saluran pengarah aliran sepanjang 1.500
meter. Namun konstruksi sementara ini setiap tahunnya tetap mengalami kerusakan akibat
dihantam banjir, sehingga membutuhkan biaya O&P yang relatif cukup besar. Untuk mengatasi
permasalahan tersebut di atas, diperlukan bendung untuk meninggikan elevasi muka air serta
merehabilitasi seluruh jaringan irigasi.
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 13
IV.2 Tujuan
Tujuan dari Pembangunan Bendung dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Sapon adalah untuk
menjamin pemenuhan kebutuhan air irigasi guna menunjang pertanian untuk meningkatkan
pendapatan masyarakat dan petani di daerah tersebut.
IV.3 Data Teknis
Data teknis sebagai berikut :
- Nama bendung : Bendung Sapon
- Luas areal : 2.250 Ha
- Lokasi : Dusun sapon, Desa Sidorejo, Kec. Lendah
- Tipe bendung : Concrete Fixed Weir
- Tipe mercu : Ogee
- Kolam olakan : USBR tipe IV, modifikasi buffle block dari Uji Model Hidrolis
- Lebar bendung : 152 meter
- Scouring sluice : 3 buah, @ 2 meter
- Intake (existing) : 4 buah, @ 2 meter
- Kolam olak : 35 meter
- Lantai muka : 3,20 meter
- Tanggul kanan : 1.200 meter
- Tanggul kiri : 190 meter
- Saluran induk : 3.880 meter
- Saluran sekunder : 35.190 meter
- Jumlah bangunan : 344 buah
- Backwater : 900 meter pada Qmaks dan 500 meter pada Qnormal
- Q banjir (Q 100) : 2.520 m3/det
- Elevasi mercu : + 14,20 m
- Elevasi intake : + 12,64 m
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 14
- Elevasi end sill : + 9,50 m
- El. lantai muka : + 11,40 m
- El. Kolam olak : + 7,75 m
- El. M.A maks : 18,28 m
- El. tanggul banjir : 17,90 m
IV.4 Manfaat
Adapun manfaat dibangunnya Bendung Sapon adalah sebagai berikut :
a. Terjaminnya kontinuitas ketersediaan air untuk memenuhi kebutuhan irigasi.
b. Peningkatan luas areal tanam dari 1.917 Ha menjadi 2.250 Ha.
c. Peningkatan produksi padi dari 4,45 ton/ha menjadi 5,25 ton/ha.
IV.5 Gambar Bendung Sapon
Gambar IV.1 Bendung Sapon Tampak Belakang
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 15
Gambar IV.2 Bendung Sapon Tampak Depan
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 16
BAB V
BENDUNG KADUMBUL
KAB. SUMBA TIMUR, NUSA TENGGARA TIMUR
(Sumber : Kementerian Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Sumber Daya Air)
V.1 Latar Belakang
Kabupaten Sumba Timur merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Timur
di Pulau Sumba yang memiliki luas 7.000,5 km2 dan jumlah penduduk ± 206.377 jiwa dengan
mata pencaharian utama penduduk adalah bertani dan beternak.
Areal pertanian potensial yang telah dikembangkan hingga saat ini ± 15.389 Ha terdiri dari 2
daerah irigasi teknis, 10 daerah irigasi semi teknis dan 36 daerah irigasi sederhana (jumlah ini
belum termasuk irigasi desa).
V.2 Tujuan
Adapun tujuan dibangunna Bendung Kalumbu adalah sebagai berikut :
- Membangun prasarana fisik Irigasi berupa Bendung dan Jaringan Irigasi.
- Melayani kebutuhan air Irigasi untuk areal 841 ha di Desa Kadumbul dan Desa
Palakakambi.
- Menyediakan air baku bagi penduduk di sepanjang saluran.
V.3 Data Teknis
Sungai Kadumbul :
- Luas DAS : 290 km2
- Lebar sungai : 30 m
- Q50 : 450 m3/dt
Mercu bendung :
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 17
- Tipe : Mercu bulat
- Tinggi mercu : 5.30 m
- Panjang mercu : 34 m
- Q100 : 510 m3/dt
Pintu Pembilas :
- Tipe : Roller Wheel Gate
- Jumlah : 2 buah
Pintu Intake :
- Tipe : Manual Roller Gate
- Jumlah : 1 buah
- Kapasitas : 2,10 m3/dt
Kolam Olak :
- Panjang : 36 m
- Tipe : USBR IV
Kantong Lumpur :
- Panjang : 130 m
- Lebar : 3.5 m
Pintu Penguras :
- Jumlah : 1 buah (b=1,5m)
- Tipe : Slide Gate
Headrace dan saluran :
- Headrace : 1.655,12 m
- Saluran Sekunder Kanan : 11.741,63m
- Saluran Sekunder Kiri : 991,67m
Bangunan Pelengkap :
- Bangunan Bagi : 1 buah
- Bangunan Sadap : 12 buah
- Siphon : 1 buah
- Talang : 5 buah
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 18
- Gorong-gorong : 8 buah
- Jembatan penyebrangan : 12 buah
- Tangga cuci : 22 buah
- Pelat Pelayanan : 8 buah
- Talang Drainase : 2 buah
- Rumah Pompa : 4 buah
V.4 Manfaat
Memanfaatkan sumber air yang ada dalam rangka pengembangan lahan potensial menjadi
lahan sawah beririgasi teknis di DI. Kadumbul serta memenuhi kebutuhan pokok akibat
pertambahan penduduk dan peningkatan konsumsi perkapita pertahun khususnya beras.
V.5 Gambar Bendung Kadumbul
Gambar V.1 Bendung Kadumbul Tampak Depan
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 19
BAB VI
BENDUNGAN SEMPOR
KAB. KEBUMEN, JAWA TENGAH
(Sumber : PT. Wijaya Karya Departemen Pekerjaan Umum)
VI.1 Latar Belakang
Sungai Cincinggunling/Sungai Sempor mengalir dari utara di kaki Gunung Serayu Selatan dan
bermuara di Samudra Indonesia. Secara geografis catchment area bagian utara dan timur
merupakan perbukitan, bagian tengah adalah daratan rendah dengan topografi rata-rata datar
yang merupakan persawahan dan pemukiman penduduk. Sebelah selatan adalah bukit
Karangbolong. Tipe iklim wi wilayah sempor termasuk tipe sedang dengan curah hujan tertinggi
4.492 mm/tahun dan rata-rata tahunan adalah 3.495 mm/tahun.
VI.2 Tujuan
Dengan selesainya pembangunan Bendungan Serbaguna Sempor, diharapkan dapat
memberikan manfaat bagi penduduk sekitar antara lain terpenuhinya kebutuhan air untuk
irigasi, air minum/baku, kebutuhan air pertanian, tambak, indutri, dll.
VI.3 Data Teknis
Waduk :
- DAS Sempor : 43.000 km2
- Debit rata-rata : 2,80 m3/dt
- Kapasitas waduk maksimum : 52.000.000 m3
- Kapasitas waduk efektif : 46.500.000 m3
- Muka air banjir : +73,70 m
- Muka air tinggi : +72,00 m
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 20
- Muka air rendah : +43,00 m
- Daerah genangan : 270 ha
Bendungan Utama :
- Tipe : Rockfill dam dengan inti kedap air
- Volume tubuh bendungan : 1.600.000 m3
- Tinggi tubuh bendungan : 54,00 m
- Panjang mercu bendungan : 220,00 m
- Lebar mercu bendungan : 10,00 m
- Elevasi mercu bendungan : +77,00 m
VI.4 Manfaat
Adapun manfaat dibangunnya Bendungan Sempor adalah sebagai berikut :
- Memberikan suplesi irigasi Saluran Induk Sempor Barat 500 ha.
- Memberikan supleso irigasi Saluran Induk Sempor TImur 5.985 ha.
- Tenaga listrik dengan produksi minimal 6.000.000 KWH.
- Pengendalian banjir.
- Penyediaan air minum untuk Gombong, Karanganyar, Kebumen sebanyak 150 Lt/dt.
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 21
VI.5 Gambar Bendungan Sempor
Gambar VI.1 Mercu bendungan sempor
Gambar VI.2 Bendungan Sempor
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 22
BAB VII
BENDUNGAN WADASLINTANG dan BENDUNG PEJENGKOLAN
KAB. KEBUMEN, JAWA TENGAH
(Sumber : PT. Wijaya Karya Departemen Pekerjaan Umum)
VII.1 Latar Belakang
Waduk Wadaslintang adalah waduk yang terletak di wilayah Kecamatan Wadaslintang,
Jawa Tengah, Indonesia. Waduk ini memiliki beberapa fungsi penting yang menopang kehidupan
warga di sekitarnya.
Waduk Wadaslintang terletak di bagian selatan wilayah Kecamatan Wadaslintang
berbatasan dengan kecamatan Padureso di Kabupaten Kebumen. Waduk ini menggunakan Kali
Gede sebagai sumber air utamanya dengan beberapa anak sungai kecil lainnnya yang menyuplai
air ke Waduk Wadaslintang. Dalam proses pembangunannya, Waduk Wadaslintang memakan
beberapa desa sehingga mengharuskan warganya untuk berpindah tempat tinggal.
Keistimewaan dari Bendungan Wadaslintang adalah sebagai berikut:
- Bendungan tertinggi di Indonesia ( 125 M ) pada tahun 1988.
- Dikerjakan dengan sistem pemadatan inti basah.
Daerah tangkapan air bagian utara merupakan perbukitan, bagian tengah adalah dataran
rendah dengan topografi rata-rata datar, terdiri dari persawahan dan pemukiman penduduk.
Sebelah selatan adalah daerah lahan pasir ( sand dunes ) pantai selatan. Curah hujan berkisar
anara 1800mm sampai 5800mm setiap tahun dengan rata-rata 3656 mm/tahun. Curah hujan
sekitar sekitar 1.800 sampai 5.800 mm/tahun, ada 5 sungai besar yang mengalir didaerah kedu
selatan, dengan debit rata-rata berkisar antara 2.8 M3/detik – 15.4 M3 /detik. Sungai-sungai
tersebut adalah S. Cingcingguling, S. Lukulo, S. Bedegolan, S. Jali dan S. Bogowonto.
VII.2 Tujuan
Tujuan utama adalah penyediaan sarana pengairan untuk menunjang peningkatan produksi
pangan guna meningkatkan taraf hidup dan kemakmuran rakyat.
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 23
VII.3 Data Teknis
Bendungan Wadaslintang :
- Lokasi : di S. Bedegolan pada perbatasan Kabupaten Wonosobo dan Kebumen
- Daerah aliran : 196 km2
- S. Bedegolan
- Debit rata-rata : 15 m3/detik
- S. Bedegolan
- Isi waduk maksimum : 443.000.000 m3
- Isi waduk efektif : 408.000.000 m3
- Permukaan air banjir : El. + 190.30
- Permukaan air tinggi : El. + 185.00
- Permukaan air rendah : El. + 124.00
- Daerah yang terendam :
- pada El + 190.30 : 14.6 km2
- pada El + 185.00 : 13.3 km2
Bendungan Utama :
- Tipe : timbunan batu (rock fill) dengan inti kedap air dari tanah
- Volume : ± 8.200.000 m3
- Tinggi : 125 m
- Lebar mercu 10 m
- Panjang mercu : 650 m
- Elevasi mercu : + 191.00 m
Bendungan pengelak :
- Tipe bendungan : timbunan batu dengan lapisan kedap air dari tanah
- Tinggi : 35 m pada El. + 110.00
Bendungan pelimpah :
- Tipe pelimpah : mercu pelimpah bebas, tipe ogee dengan flip bucket
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 24
- Mercu pelimpah : El + 185, 00
- Panjang mercu : 58 M, dengan jembatan beton pra tekan diatas mercu
- Saluran peluncur : Lebar 26-54 m, Panjang 325 m
- Debit air rencana : 3.880 m3/detik
- Kapasitas : 1.570 m3/detik m
- Muka air waduk : El + 190.30
Terowongan pengelak :
- Tipe : bulat dari beton
- Diameter : 4.50 m
- Panjang : 681 m
- Kapasitas : 178 m3/detik
Bangunan pengambilan dan air :
- Elevasi pengambilan : +123.00
- Pintu : Hemispherical bulkhead
- Diameter : 3.00 m
- Panjang : 506 m
Pembangkit Listrik Tenaga Air :
- Turbine : tipe francis
- Jumlah unit : 2 (dua)
- Daya terpasang : 16 MW (2x8 MW)
- Produksi pertahun : 92.000.000 KWH
- Tinggi terjun rencana : 92 m
- Tinggi terjun maksimum : 115 m
- Tinggi terjun minimum : 57.50 m
- Debit maksimum : 24 m3/detik
Bendung Pejengkolan :
- Lokasi : terletak di S. Bedegolan ± 7 Km di bawah bendungan Wadaslintang
- Konstruksi : Beton bertulang
- Volume : 54.930 m3
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 25
- Tinggi bendung : 19,5 m
- Panjang bendung : 76,5 m
- Mercu : Tipe Ogee, pelimpah bebas, EL = +39,50 m
- Bendungan : 2 buah, untuk saluran induk wadaslintang.
- Pengambilan : Timur dan Barat
VII.4 Manfaat
Adapun manfaat dibangunnya Bendung Wadaslintang adalah sebagai berikut :
1. Manfaat utama adalah penyediaan air suplesi irigasi untuk lahan persawahan teknis
seluas 33.279 Ha.
2. Manfaat lainnya adalah dapat membangkitkan tenaga listrik sebesar lebih dari
92.000.000 KWH/tahunnya, atau kapasitas terpasang sebesar 2 x 8 MW, pemanfaatan
ini dimulai sejak tahun 1998. Disampig itu juga untuk perikanan darat bebas maupun
dengan keramba, untuk pengendalian banjir, juga untuk mengembangkan pariwisata /
olahraga air, serta memenuhi kebutuhan air baku / industri.
3. Pengendailan banjir dan pendayagunaan daerah genangan eluas 4.000 ha.
4. Penunjang usaha perikanan, pariwisata, dan penyediaan air baku untuk keperluan rumah
tangga dan industri.
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 26
VII.5 Gambar Bendungan Wadaslintang
Gambar VII.1 Bendungan Wadaslintang Oleh Kementerian Pekerjaan Umum
Gambar VII.2 Bendungan Wadaslintang Tampak Atas
TUGAS STRUKTUR BANGUNAN IRIGASI
YOUNGKY RIANTARA PUTRA / 3111100053 27
Gambar VII.3 Bendung Pejengkolan di Daerah Waduk Wadaslintang