Upload
norsyekii-chea-qirra
View
53
Download
6
Embed Size (px)
DESCRIPTION
pangan dan gizi mata kuliah fateta unand
Citation preview
TUGAS GIZI DAN PANGANOLEH:
REZI WIGIATMI (1311121013)MIRA HARDYANTI (1311121015)WILANDRA ARDI (1311121018) CITRA ADYTHIA KOMALA (1311121019)RIZKY AMANDA PUTRI (1311121020)ANGELIA PURNAMA S (1311121022)ANNISA SARI UTAMI (1311121023)NELA SHINTA (1311121024)RAHMI KURNIA PUTRI (1311121026)
KECUKUPAN
AIR
Air merupakan kebutuhan pokok manusia.
Dalam mengkonsumsi air haruslah secukupnya, maksudnya tidak boleh berlebihan maupun terlalu sedikit.
Mengkonsumsi air terlalu banyak akan menimbulkan masalah kesehatan yang cukup berarti.
Sedangkan mengkonsumsi air terlalu sedikit dapat menimbulkan masalah bagi kehidupan manusia.
Keseimbangan Air dan Natrium
Persentase jumlah air
dalam tubuh manusia
Bayi prematur jumlahnya sebesar 80%
dari berat badan
Bayi normal sebesar 70-75% dari berat badan.
Sebelum pubertas sebesar 65-70% dari berat badan.
Orang dewasa sebesar 50-60% dari berat badan.
Cairan Dalam Tubuh Manusia
Cairan intraseluler
Cairan ekstraseluler36 % BB
(60% cairan tubuh )INTERSTISIUM
18% BB(30% Cairan
tubuh)
INTRAVASKULAR6% BB
(10% Cairan tubuh )
Regulator dalam mekanisme pengaturan air dan natrium yang terdapat dalam tubuh manusia
Regulator osmotik Merupakan regulator yang sangat
peka terhadap perubahan osmolalitas plasma.
Regulator volume Merupakan regulator yang
sangat peka terhadap perubahan volume sirkulasi efektif
.Asupan dan keluaran air
keseimbangan air akan tercapai bila volume asupan air,sama dengan volume keluaran air.
Asupan air wajib berasal dari air minum volume minimal,dari makanan,dan hasil oksidasi zat makanan
Keluaran air wajib berasal dari urin,kulit,saluran nafas dan feses
Dalam keadaan sehat,asupan air elektif harus seimbang dengan keluaran air elektif
.
Prinsip penggantian keluaran air elektif
“Bila keluaran air elektif bersifat hipotonik,maka asupan air elektif pengganti juga bersifat hipotonik,sebaliknya bila
keluaran air bersifat isotonik,misalnya pada diare,diganti dengan air yang isotonik.”
Kehilangan air normal(insensible water loss)
jumlah insensible water loss rata-rata :
45 ml/100 kalori
30ml /100 kalori melalui kulit
15ml/100 kalori melalui udara
ekspirasi.
Adalah kehilangan cairan dengan penguapan melalui kulit,serta udara yang ikut dalam udara
ekspirasi.
.
Kehilangan air melalui ginjal terjadi berupa produksi urin.Kehilangan air melalui urin adalah sebesar 50 ml/100 kal.
Kehilangan cairan terjadi juga melalui tinja. Dalam keadaan sehat jumlahnya kecil,yaitu sebesar 5ml/100 kalori yang dipakai.
Dengan demikian jumlah kehilangan cairan normal (insensible water loss ,urin dan tinja) adalah sebesar 45+50+5 ml/100 kal.
Kehilangan air abnormal
Kehilangan cairan abnormal tidak selalu bergantung pada pemakaian kalori
Kehilangan cairan normal melalui udara ekspirasi kira-kira adalah 15 ml/100 kalori
Pada hiperventilasi akibat radang paru atau keracunan salisilat,kehilangan cairan melalui udara ekspirasi dapat meningkat sampai 45 ml/100 kalori.
Pada suhu lingkungan 34°c jumlah keringat adalah sekitar 90ml/100 kalori.
Volume air yang dibutuhkan:
1. Orang dewasa
Konsumsi air yang cukup untuk orang dewasa adalah sebanyak 2 liter dalam
24 jam.
Bagi orang dewasa pengeluaran urin 2 liter sehari dapat melarutkan berbagai
sisa metabolisme,melalui urin dan pembuangan nya dengan lancar.
Bagi orang dewasa untuk minum air paling sedikit 1 literlebih banyak dari apa yang dibutuhkan rasa haus kita.
.
2. Neonatus, bayi,dan anak
Jumlah air tubuh pada bayi baru lahir relatif lebih besar bila di bandingkan dengan anak atau
orang dewasa
Kecepatan siklus air pada bayi sangat tinggi sekitar 5 kali lebih besar per kilogram berat badan bila
dibandingkan dengan orang dewasa.
Angka kecukupan air bagi orang IndonesiaKelompok umur AKG (2004) (L/hr)
BayiDiberikan dalam bentuk ASI
0-6 bl7-12 bl
0,81,0
Anak1-3 th4-6 th7-9 th
1,11,41,6
Pria10-12 th13-15 th16-18 th19-29 th30-49 th50-64 th65+ th
1,82,12,22,52,42,31,5
Wanita10-12 th13-15 th16-18 th19-29 th30-49 th50-64 th65+ th
1,92,12,12,02,02,01,5
Kebutuhan cairan pada neonatus berat lahir rendah
Umur
Kebutuhan Air (mL/kgBB/hari) Berdasarkan Berat Badan Lahir ( gram )
751-1000 1001-1250 1251-1500 1501-2500
Minggu I hari 1 98 91 81 60-80
Minggu I hari 2 112 104 92 90-100
Minggu I hari 3-7 140 130 115 120-160
Minggu II 145 140 125 120-160
Minggu III 150 140 135 120-160
Minggu IV 150 140 135 120-160
Kebutuhan cairan pada neonatus lahir cukup bulan
Umur (hari)Kebutuhan Air
(ml/kgBB/hari)
2 50
3 60
4 80
5- 100
10- 130
3 metode perhitungan kebutuhan air perhari yaitu :
a. Kebutuhan air berdasarkan rumus Darrow
Anak dengan berat badan < 10 kg= 100mL/kgBB
Anak dengan berat badan 10-20 kg = 1000mL +50 mL untuk setiap kg kenaikan BB di atas 10 kg
Anak dengan berat badan > 20 kg = 1500 mL+ 20 ml untuk setiap kg kenaikan BB di atas 20 kg
b. Kebutuhan air berdasarkan perhitungan luas permukaan tubuh
=1500 ml/m2 luas permukaan tubuh
v
c. Kebutuhan air berdasarkan perhitungan jumlah cairan yang dikeluarkan tubuh
= jumlah urin+insensible water loss
v
Metode penilaian kecukupan air antara lain:
• Penurunan berat badan• Air tubuh total
• Analisis aktifitas neutron• Volume darah
• Perubahan volume plasma• Osmolalitas plasma
• Berat jenis urin• Osmolalitas urin• Konduktivitas urin• Volume urin 24 jam
• Warna urin• dll
Metode dengan akurasi tinggi adalah:
1. Metode isotop2. Analisis aktivitas neutron3. Osmolalitas plasma/urin
4. Perubahan volume plasma
FUNGSI AIR BAGI TUBUH
1. Air sebagai pembentuk sel dan cairan tubuh2. Air sebagai pengatur suhu tubuh
3. Air sebagai pelarut4. Air sebagai pelumas dan bantalan
5. Air sebagai media transportasi6. Air sebagai media eliminasi sisa metabolisme
TERIMA KASIH