The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    1/37

    THE SECOND LAW OF THERMODYNAMICS

    Termodinamika merupakan cabang imu !i"ika #ang k$u"u" #ang mempea%ari

    in&erak"i energi pana" &er$adap 'a&( Hukum &ermodinamika I #ang men#a&akan

     ba$)a energi &idak dapa& dicip&akan dan dimu"na$kan &e&api $an#a dapa& diuba$

    dari "a&u ben&uk ke ben&uk #ang ain ( *rin"ip &er"ebu& %uga di kena dengan i"&ia$

    konservasi energi, #ang beraku un&uk "i"&em &er&u&up dan &erbuka(

    Coba per$a&ikan "ecangkir kopi

     pana" di&aru$ daam "ua&u ruangan+

    maka akan dengan "endirin#a kopi

    &er"ebu& akan men%adi dingin( Daam

    ka"u" &er"ebu&+ $ukum

    &ermodinamika per&ama &ea$

    &erpenu$i karena energi #ang

    diepa"kan kopi "ebanding dengan

    energi #ang di&erima oe$ ingkungan( Te&api %ika dibaik "ecangkir kopi men%adi

     pana" daam "ebua$ ruangan #ang dingin+ ki&a &a$u ba$)a $a &er"ebu& &idak akan

    &er%adi(

    A&au ki&a ambi con&o$ ain+ "eper&i &a$anan pana" memana"kan "ebua$

    ruangan+ %ika dibaik+ ki&a memberikan pana" pada ruangan+ maka &idak mungkin

    aru" akan mengair dengan ara$ &erbaik dan meng$a"ikan energi #ang "ama

    dengan energi #ang di$a"ikan i"&rik "ebeumn#a(

    Dari con&o$ dia&a" %ea" ba$)a pro"e" ber%aan daam "ua&u ara$ &er&en&u &idak 

    "ebaikn#a( Sua&u pro"e" #ang &ea$ memenu$i $ukum &ermo I+ beum &en&u dapa&

     berang"ung( Diperukan "ua&u prin"ip "eain $ukum &ermo I un&uk men#a&akan

     ba$)a "ua&u pro"e" dapa& berang"ung+ #ang dikena dengan $ukum &ermo II( A&au

    dengan ka&a ain "ua&u pro"e" dapa& berang"ung %ika memenu$i $ukum &ermo I

    dan &ermo II(

    ,egunaan $ukum &ermo II &idak &erba&a" $an#a pada mengiden!ika"i ara$ dari

    "ua&u pro"e"+ &e&api %uga bi"a un&uk menge&a$ui kualitas energi -$ukum I

     ber$ubungan dengan kuantitas energi dan peruba$an ben&uk energi. /

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    2/37

    menen&ukan batas toeritis un%uk ker%a "ua&u "i"&em / dan memperkirakan

    kelangsungan reaksi kimia ( degree of  completion of chemical reaction.

    A. Hukum Ke-Dua Termodinamika

    Termodinamika -ba$a"a Yunani0 &$ermo" 1 2pana"2 and d#namic 1

    2peruba$an2. adaa$ !i"ika energi + pana"+ ker%a+ en&ropi dan ke"pon&anan

     pro"e"( Hukum kedua &ermodinamika menga&akan ba$)a airan kaor memiiki

    ara$( Dengan ka&a ain+ &idak "emua pro"e" di aam adaa$ re3er"ibe -ara$n#a

    dapa& dibaik.( Hukum kedua &ermodinamika men#a&akan ba$)a kaor mengair 

    "ecara "pon&an dari benda ber"u$u &inggi ke benda ber"u$u renda$ dan &idak 

     perna$ mengair "ecara "pon&an daam ara$ kebaikann#a( Mi"an#a+ %ika "ebua$

    kubu" keci diceupkan ke daam "ecangkir air kopi pana"+ kaor akan mengair 

    dari air kopi pana" ke kubu" e" "ampai "u$u keduan#a "ama(

    Hukum per&ama &ermodinamika &idak dapa& men%ea"kan apaka$ "ua&u

     pro"e" mungkin &er%adi a&auka$ &ak mungkin &er%adi( Oe$ karena i&u+ muncua$

    $ukum kedua &ermodinamika #ang di"u"un &idak epa" dari u"a$a un&uk mencari

    "i!a& a&au be"aran "i"&em #ang merupakan !ung"i keadaan(Tern#a&a orang #ang

    menemukann#a adaa$ Cau"iu" dan be"aran i&u di"ebu& en&ropi( Hukum kedua ini

    dapa& dirumu"kan "ebagai beriku&0

    “Proses suatu sistem terisolasi yang disertai dengan penurunan entropi

    tidak mungkin terjadi. Dalam setiap proses yang terjadi pada sistem terisolasi,

    maka entropi sistem tersebut selalu naik atau tetap tidak berubah.”

    Hukum kedua &ermodinamika memberikan ba&a"an da"ar pada e!i"ien"i

    "ebua$ me"in a&au pembangki& da#a(Hukum ini %uga memberikan ba&a"an energi

    ma"ukan minimum #ang dibu&u$kan un&uk men%aankan "ebua$ "i"&em

     pendingin(Hukum kedua &ermodinamika %uga dapa& din#a&akan daam kon"ep

    en&ropi #ai&u "ebua$ ukuran kuan&i&a&i! dera%a& ke&idaka&uran a&au keacakan "ebua$

    "i"&em(

    Dari $a"i percobaan para a$i men#impukan ba$)a mu"&a$i un&uk 

    membua& "ebua$ me"in kaor #ang menguba$ pana" "euru$n#a men%adi ker%a+

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    3/37

    #ai&u me"in dengan e!i"ien"i &erma 4556( ,emu"&a$ian ini adaa$ da"ar dari "a&u

     pern#a&aan $ukum kedua &ermodinamika "ebagai beriku& 0

    “Adalah mustahil bagi sistem manapun untuk mengaalami sebuah proses di

    mana sistem menyerap panas dari reservoir pada suhu tunggal dan mengubah

     panas seluruhnya menjadi kerja mekanik, dengan sistem berakhir pada keadaan

     yang sama seperti keadaan aalnya”.

    *ern#a&aan ini dikena dengan "ebu&an pern#a&aan 7me"in8 dari $ukum

    kedua &ermodinamika(

    Da"ar dari $ukum kedua &ermodinamika &ere&ak pada perbedaaan an&ara

    "i!a& aami energi daam dan energi mekanik makro"kopik(Daam benda #ang

     bergerak+ moeku memiiki gerakan acak+ &e&api dia&a" "emua i&u &erdapa& gerakan

    &erkoordina"i dari "e&iap moeku pada ara$ #ang "e"uai dengan kecepa&an benda

    &er"ebu&(Energi kine&ik dan energi po&en"ia #ang berkai&an dengan gerakan acak 

    meng$a"ikan energi daam(

    9ika $ukum kedua &idak beraku+ "e"eorang dapa& menggerakkan mobi a&au

     pembangki& da#a dengan mendinginkan udara "eki&arn#a(,edua kemu"&a$ian ini

    &idak meanggar $ukum per&ama &ermodinamika(Oe$ karena i&u+ $ukum kedua

    &ermodinamika bukana$ pen#impuan dari $ukum per&ama+ &e&api berdiri "endiri

    "ebagai $ukum aam #ang &erpi"a$(Hukum per&ama mengabaikan kemungkinan

     pencip&aan a&au pemu"na$an energi( Sedangkan $ukum kedua &ermodinamika

    memba&a"i ke&er"ediaan energi dan cara penggunaan "er&a penguba$ann#a(

    *ana" mengair "ecara "pon&an dari benda pana" ke benda #ang ebi$ dingin+

    &idak perna$ "ebaikn#a(Sebua$ pendingin mengambi pana" dari benda dingin ke

     benda #ang ebi$ pana"+ &e&api opera"in#a membu&u$kan ma"ukan energi mekanik 

    a&au ker%a( Ha umum mengenai pengama&an ini din#a&akan "ebagai beriku& 0

    “Adalah mustahil bagi proses mana pun untuk bekerja sendiri dan

    menghasilkan perpindahan panas dari benda dingin ke benda yang lebih panas.”

    *ern#a&aan ini dikena dengan "ebu&an pern#a&aan 7pendingin8 dari $ukum

    kedua &ermodinamika(

    *ern#a&aan 7pendingin8 ini mungkin &idak &ampak berkai&an "anga& deka&

    dengan pern#a&aan 7me"in8(Te&api pada ken#a&aann#a+ kedua pern#a&aan ini

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    4/37

    "eu&u$n#a "e&ara( Sebagai con&o$+ %ika "e"eorang dapa& membua& pendingin &anpa

    ker%a+ #ang meanggar pern#a&aan 7pendingin8 dari $ukum kedua+ "e"eorang dapa&

    mengabungkann#a dengan "ebua$ me"in kaor+ memompa kaor #ang &erbuang

    oe$ me"in kembai ke re"er3oir pana" un&uk dipakai kembai( Me"ki gabungan ini

    akan meanggar pern#a&aan 7me"in8 dari $ukum kedua+ karena "ei"i$ e!ekn#a

    akan menarik "ei"i$ pana" "e%uma$ dari re"er3oir pana" dan menguba$

    "eu&u$n#a men%adi ker%a ! (

    *eruba$an ker%a men%adi pana"+ "eper&i pada ge"ekan a&au airan !uida

    ken&a -3i"ko". dan airan pana" dari pana" ke dingin mee)a&i "e%uma$ gradien

    "u$u+ adaa$ "ua&u pro"e"ireversibel. *ern#a&aan 7me"in8 dan 7pendingin8 dari

    $ukum kedua men#a&akan ba$)a pro"e" ini $an#a dapa& dibaik "ebagian "a%a(

    Mi"an#a+ ga" "eau mengaami kebocoran "ecara "pon&an meaui "ua&u cea$

    dari daera$ ber&ekanan &inggi ke daera$ ber&ekanan renda$( :a";ga" dan cairan;

    cairan #ang dapa& bercampur bia dibiarkan akan "eau &ercampur dengan

    "endirin#a dan bukann#a &erpi"a$( Hukum kedua &ermodinamika adaa$ "ebua$

     pern#a&aan dari a"pek "i!a& "eara$ dari pro"e";pro"e" &er"ebu& dan ban#ak 

     pro"e" ireversibel  ainn#a( *eruba$an energi adaa$ a"pek u&ama dari "euru$

    ke$idupan &anaman dan $e)an "er&a &eknoogi manu"ia+ maka $ukum kedua

    &ermodinamika adaa$ da"ar &erpen&ing dari dunia &empa& mak$uk $idup &umbu$

    dan berkembang(

    Dua !ormua"i dari $ukum kedua &ermodinamika #ang berguna un&uk 

    mema$ami kon3er"i energi pana" ke energi mekanik+ #ai&u !ormua"i #ang

    dikemukakan oe$ ,e3in;*anck dan Rudo! Cau"iu"( Adapun $ukum kedua

    &ermodinamika dapa& din#a&akan "ebagai beriku& 0

    1. Formulasi Kelvin-Planck 

    “"idak mungkin untuk membuat sebuah mesin kalor yang bekerja dalam

     suatu siklus yang semata#mata mengubah energi panas yang diperoleh dari suatu

     sumber pada suhu tertentu seluruhnya menjadi usaha mekanik.” Dengan ka&a

    ain+ !ormua"i ke3in;panck men#a&akan ba$)a &idak ada cara un&uk mengambi

    energi pana" dari au&an dan menggunakan energi ini un&uk men%aankan genera&or 

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    5/37

    i"&rik &anpa e!ek ebi$ an%u&+ mi"an#a pemana"an a&mo"!er( Oe$ karena i&u+ pada

    "e&iap aa& a&au me"in memiiki niai e!i"ien"i &er&en&u(E!i"ien"i men#a&akan niai

     perbandingan dari u"a$a mekanik #ang diperoe$ dengan energi pana" #ang

    di"erap dari "umber "u$u &inggi(

    2. Formulasi Clausius

    “"idak mungkin untuk membuat sebuah mesin kalor yang bekerja dalam

     suatu siklus yang semata#mata memindahkan energi panas dari suatu benda

    dingin ke benda panas”. Dengan ka&a ain+ "e"eorang &idak dapa& mengambi

    energi dari "umber dingin -"u$u renda$. dan meminda$kan "euru$n#a ke "umber 

     pana" -"u$u &inggi. &anpa memberikan energi pada pompa un&uk meakukan

    u"a$a( -Mar&$en ,anginan+

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    6/37

    &empera&ur naik( Te&api "ebaikn#a+ %ika ki&a memberikan pana" pada air+ maka

     poro" &idak akan berpu&ar( A&au dengan ka&a ain+ %ika memberikan pana" pada air+

    maka &idak akan &ercip&a ker%a -poro".( Dari pengama&an di a&a"+ kon3er"i pana"

    men%adi ker%a bi"a diakukan &e&api diperukan "ebua$ aa& #ang dinamakan

    dengan me"in kaor -$ea& engine".(

    Sebua$ me"in kaor dapa& dikarak&eri"&ikkan "ebagai beriku& 0

    a( Me"in kaor menerima pana" dari "ource ber&empera&ur &inggi -energi

    ma&a$ari+ !urnace ba$an bakar+ reak&or nukir+ d.(

     b( Me"in kaor mengkon3er"i "ebagian pana" men%adi ker%a -umumn#a daam

    daam ben&uk poro" #ang berpu&ar.

    c( Me"in kaor membuang "i"a pana" ke "ink ber&empera&ur renda$(

    d( Me"in kaor beropera"i daam "ebua$ "iku"(

    Mengacu pada karak&eri"&ik di a&a"+ "ebenarn#a mo&or bakar dan &urbin ga"

    &idak memenu$i ka&egori "ebagai "ebua$ me"in kaor+ karena !uida ker%a dari

    mo&or bakar dan &urbin ga" &idak mengaami "iku" &ermodinamika "ecara engkap(

    Sebua$ aa& produk"i ker%a #ang paing &epa& me)akii de!ini"i dari me"in kaor 

    adaa$ embangkit listrik tenaga air+ #ang merupakan me"in pembakaran uar 

    dimana !uida ker%a mengaami "iku" &ermodinamika #ang engkap(

    Sebua$ me"in kaor adaa$ "e"ua&u aa& #ang menggunakan kaorBpana" un&uk 

    meakukan u"a$aBker%a( Me"in kaor memiiki &iga ciri u&ama0

    4( ,aor dikirimkan ke me"in pada &empera&ur #ang rea&i! &inggi dari "ua&u

    &empa& #ang di"ebu& reservoar panas(

    2. Sebagian dari kaor inpu& digunakan un&uk meakukan ker%a oe$ orking 

     substance dari me"in+ #ai&u ma&eria daam me"in #ang "ecara ak&ua meakukan

    ker%a -e(g(+ campuran ben"in;udara daam me"in mobi.(

    &. Si"a dari kaor inpu& $ea& dibuang pada &empera&ur #ang ebi$ renda$ dari

    &empera&ur inpu& ke "ua&u &empa& #ang di"ebu& reservoar dingin.

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    7/37

    Skema Me"in ,aor 

      :ambar ini meuki"kan "kema

    me"in kaor 

    (

    $H  men#a&akan be"arn#a inpu&

    kaor+ dan "ub"crip& H men#a&akan

    $o& re"er3oir(

    $C men#a&akan be"arn#a kaor #ang

    dibuang+ dan "ub"crip& C

    merepre"en&a"ikan cod re"er3oir(

    !   merepre"en&a"ikan ker%a #ang

    diakukan(

    n&uk meng$a"ikan e!i"ien"i #ang &inggi+ "ebua$ me"in kaor $aru"

    meng$a"ikan %uma$ ker%a #ang be"ar dan kaor inpu& #ang keci( ,arenan#a+

      Ketika sebuah sistemmelakukan proses siklus

    maka tidak terjadiperubahan energi dalampada sistem. Dari hukum Itermodinamika:

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    8/37

    efisiensi, e, dari suatu mesin kalor dide!ini"ikan "ebagai perbandingan an&ara

    ker%a #ang diakukan oe$ me"in !  dengan kaor inpu& $H0

     % $

     panas &nput 

    dilakukan yg  'erjae   ==

     

    ( ( ( ( ( ( ( ( ( ( ( ( ( ( ( ( ( ( -4.

    9ika kaor inpu& "emuan#a dikon3er"ikan men%adi ker%a+ maka me"in akan

    mempun#ai efisiensi 4(55+ karena ! $H/ dika&akan me"in ini memiiki efisiensi

    4556+ idean#a demikian( Te&api $a &er"ebu& &idak mungkin C  &idak "ama

    dengan no

    Sebua$ me"in+ $aru" mengiku&i prin"ip kon"er3a"i energi( Sebagian dari kaor 

    inpu& $H diuba$ men%adi ker%a ! + dan "i"an#a $C dibuang ke cod re"er3oir( 9ika

    &idak ada agi ke$iangan energi daam me"in+ maka prin"ip kon"er3a"i energi0

    QH ' W + QC

     % 

     % 

    )  % 

    $$

    $$$e   −=

    = 4)  % 

      $$!    −= % $! e   =

    (4 Hea& - T$erma Re"er3oir.

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    9/37

    Sebeum memba$a" mengenai $ukum &ermo II+ peru dike&a$ui i"&ia$

    re"er3oir energi pana" ( Thermal Energy Reservoir) a&au ebi$ umum di"ebu&

    dengan re"er3oir( Re"er3oir mempun#ai penger&ian adaa$ "ua&u bendaB'a& #ang

    mempun#ai kapa"i&a" energi pana" -ma""a pana" %eni". #ang be"ar( Ar&in#a

    re"er3oir dapa& men#erapB men#upai "e%uma$ pana" #ang &idak &erba&a" &anpa

    mengaami peruba$an &empera&ur( Con&o$ dari bendaB'a& be"ar #ang di"ebu&

    re"er3oir adaa$ "amudera+ danau dan "ungai un&uk benda be"ar beru%ud air dan

    a&mo"!er un&uk benda be"ar beru%ud udara( Si"&em dua;!a"a %uga dapa& dimodekan

    "ebagai "ua&u re"er3oir+ karena "i"&em dua;!a"a dapa& men#erap dan meepa"kan

     pana" &anpa mengaami peruba$an &empera&ur(

    Daam prak&ek+ ukuran "ebua$ re"er3oir men%adi rea&i!( Mi"an#a+ "ebua$

    ruangan dapa& di"ebu& "ebagai "ebua$ re"er3oir daam "ua&u anai"a pana" #ang

    diepa"kan oe$ pe"a)a& &ee3i"i( Re"er3oir #ang men#upai energi di"ebu& dengan

    source dan re"er3oir #ang men#erap energi di"ebu& dengan sink.

    T$erma Energ# Re"er3oir a&au ebi$ umum di"ebu& dengan re"er3oir energi

     pana" adaa$ "ua&u benda a&au 'a& #ang mempun#ai kapa"i&a" energi pana" #ang

     be"ar( Ar&in#a re"er3oir dapa& men#erap a&au men#upai "e%uma$ energi pana"

    #ang &idak &erba&a" &anpa mengaami peruba$an &empera&ur( Con&o$ dari benda

    a&au 'a# be"ar #ang di"ebu& re"er3oir adaa$ "amudera+ danau+ dan "ungai un&uk 

     benda be"ar #ang ber)u%ud air dan a&mo"!er un&uk benda ber)u%ud be"ar di udara(

    Si"&em dua !a"a %uga dapa& dimodekan "ebagau "ua&u re"er3oir+ karena "i"&em dua

    !a"a dapa& men#erap dan meepa"kan pana" &anpa mengaami peruba$an

    &empera&ur( Daam prak&ekn#a+ ukuran "ebua$ re"er3oir men%adi rea&i!( Mi"an#a

    "ebua$ ruangan dapa& di"ebu& "ebagai "ebua$ re"er3oir daam "ua&u anai"a pana"

    #ang diepa"kan oe$ "ebua$ &ee3i"i( Re"er3oir #ang men#upai energi di"ebu&

    dengan "aurce dan re"er3oir #ang men#erap energi di"ebu& dengan "ink(

    (<

     B.3

     B.4

     B.5

     B.6 

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    10/37

    (= Teorema Carno&

    (iklus Carnot

      Ta$un 4 Sadi Carno& menun%ukkan ba$)a me"in kaor &erbaikkan

    adengan "iku" an&ara dua re"er3oir pana" adaa$ me"in #ang paing e!i"ien(

      Siku" Carno& &erdiri dari pro"e" i"o&ermi" dan pro"e" adiaba&i"(

    4( *ro"e" a;b 0 eka"pan"i i"o&erma pada &empera&ur T$ -&empera&ur 

    &inggi.( :a" daam keadaan kon&ak dengan re"er3oir &empera&ur &inggi( Daam

     pro"e" ini ga" men#erap kaor T$ dari re"er3oir dan meakukan u"a$a

    Wab menggerakkan pi"&on(

     

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    11/37

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    12/37

    “"idak mungkin membuat suatu mesin kalor, yang beroperasi pada suatu siklus,

    hanyalah mentransformasikan ke dalam usaha semua kalor yang diserapnya dari

     sebuah sumber”.

    Secara "eder$ana+ kaor &idak dapa& mengair dari ob%ek dingin ke ob%ek pana"

    "ecara "pon&a

    (iklus Carnot

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    13/37

    erda"arkan "i!a&n#a "iku" dibagi men%adi < +#ai&u "iku" re3er"ibe -dapa&

     baik. dan "iku" irre3er"ibe -&idak dapa& baik.( Siku" carno& &erma"uk "iku"

    re3er"ibe(

    ; pada pro"e" A; &er%adi ek"pan"i i"o&ermik 

    ; pada pro"e" ;C &er%adi ek"pan"i adiaba&ic

    ; pada pro"e" C;D &er%adi pemampa&an i"o&ermik 

    ; pada pro"e" D;A &er%adi pemampa&an adiaba&ic

    Me"in kaor dan me"in pendingin menggunakan "iku" energi kaor "ecara

    "pon&an dan &idak "pon&an( 9ika me"in kaor kaor men#erap energi dari benda

     ber"u$u &inggi

    "ebab

    dan benda #ang ber"u$u renda$ akan "ecara "pon&an men#erap energi &er"ebu&(

    enda ber"u$u renda$ din#a&akan mempun#ai energi "ebe"ar (erda"ar prin"ip

    me"in

     pemana" &er"ebu&+ makaper$i&ungan e!i"ien"i me"in pana" men%adi 0

    E!i"ien"i me"in pendingin Carno& adaa$ "ebagai beriku& 0

    ,1

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    14/37

    ; pada pro"e" 4;< &er%adi pemampa&an adiaba&ik  

    ; pada pro"e"

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    15/37

    ; pada pro"e" 4;G &er%adi pemampa&an adiaba&ik  

    ; pada pro"e" G;Ga angka$ da#a per&ama ek"pan"i i"obarik  

    ; pada pro"e" Ga;> &er%adi ek"pan"i adiaba&ik  

    ; pada pro"e" >;4 &er%adi penurunan "u$u

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    16/37

    . (iklus ankine

    Siku" me"in uap di"ebu& %uga "iku" Rankine(

    C. T*ermod)namic Temerature (cale

    Su$u &ermodinamika+ berambang T+ "a&uann#a ke3in+ di"ingka& ,+ rumu"dimen"in#a diukur dengan &ermome&er ga" idea ( Sa&uan "u$u &ermodinamika

    a&au "u$u mu&ak dam "i"&em SI dibei de!ini"i "edemikian rupa "e$ingga &i&ik 

    &ripe air &epa& berniai 55C "Bd G@55JC .( Dapa& diper&inggi "ampai

    55 5C dengan menggunakan Ni&rogen dia&a" Air Rak"a(

     b.( Termome&er Ako$o - ;45G 5C "Bd @5 5C.(

    c.( Termome&er Touo - ;45 5C "Bd K .(

    d.( Termome&er *en&ana - ;

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    17/37

    e.( Termome&er E&i ako$o -;44@ 5C "Bd K .(

    !.( Termome&er *en&ana dan Touo - ;?5 5C "Bd K .(

    ( Termo Eemen ( 

    Termome&er ini diperbua& a&a" "i!a& ba$)a adan#a airan i"&rik mengair 

    dari "ua&u ogam ke ogam ain di&empa& per&emuan kedua ogam i&u bia dipana"i(

    e"arn#a aru" ini dapa& diukur dengan Amme&er (e"arn#a aru" i"&rik #ang

    &imbu bergan&ung pada "u$u &i&ik per&emuan &adi(Skaa "u$u i&u di"e"uaikan

    dengan kekua&an aru"(

    • Macam;macam &ermo eemen

    a( Termoeemen Cu;,on"&an&an - G5 "Bd @555 C .

     b. C$rome Aume -G55 "Bd @55 C .

    c. Fe ,on"&an&an - ; 4 "Bd =55 5 C .

    d. *&;*& Rodium - =55 "Bd 455 5 C .

    e. Nike C$rom Cr - 55 "Bd 45555 C .

    @( *irome&er

    Macamn#a 0

    4( *irome&er op&ik( - 555 5555 C . *irome&er ini berda"arkan in&en"i&a" ca$a#a #ang dipancarkan oe$

     benda pana" #ang "edang pi%ar -n#aa.( *enerapan diakukan pada

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    18/37

    keadaan kekua&an ca$a#a dari benda pi%ar 1 kekua&an ca$a#a dari

    ampu pi%ar aa& i&u( 

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    19/37

    *ada pro"e" meingkar+ "#"&em beruba$ kemudian kembai ke keadaan

    "emua( Energ# daam pro"e" meingkar &idak beruba$(

    Sebua$ pro"e" re3er"ibe adaa$ "ebua$ pro"e" #ang berang"ung

    "edemikian "e$ingga pada ak$ir pro"e"+ "#"&em dan keiing oca - local 

     surroundings. dapa& dikembaikan ke keadaan mua;mua+ &anpa meninggakan

    "ua&u peruba$an pada "i"a uni3er"um -rest of universe.( ni3er"um di"ini

    digunakan daam ar&i &ekni"+ #ai&u "empi& "ekai &anpa "ua&u penger&ian ko"mo"(

    ni3er"um di"ini ar&in#a &idak ain adaa$ bagian #ang ber$ingga dari

    dunia #ang &erdiri dari "#"&em dan keiingn#a #ang dapa& mengadakan in&erak"i

    dengan "#"&em i&u( Sebua$ pro"e" #ang &idak memenu$i "#ara&;"#ara& dia&a"

    di"ebu& irre3er"ibe(

    Sebagai kon"ekuen"i $ukum kedua Termodinamika #ang memperi$a&kan

    ara$ peruba$an aami di"&ribu"i energ# dan memperkenakan prin"ip peningka&an

    en&ropi+ maka "emua pro"e" aam adaa$ irre3er"ibe(

    *enguba$an u"a$a men%adi energ# daam "ebua$ "#"&em kaor berang"ung

    dengan di"er&ai ge%aa;ge%aa "eper&i ge"ekan 3i"ko"i&a"+ inea"&i"i&a"+ &a$anan

    i"&rikndan i"&ere"i"i magne&ic(E!ek;e!ek ini di"ebu& e/ek-e/ek disiati/  dan u"a$a

    i&u dika&akan terdissiasi.

    *ro"e";pro"e" #ang di"er&ai di""ipa"i u"a$a men%adi energ# daam

    dika&akan menun%ukkan irreversible mekanik luar(Irre3er"ibii&a" ainn#a iaa$

    irre3er"ibii&a" mekanik daam+ irre3er"ibii&a" &ermik+ irre3er"ibii&a" kimia(

    ,aau berbagai macam pro"e" aam di"eidiki dengan &ei&i maka &ern#a&a

     ba$)a "emuan#a di"er&ai "aa$ "a&u dari dua "i!a& beriku&(

    4( Tidak dipenu$in#a "#ara&;"#ara& un&uk ke"e&imbangan &ermodinamika+

    #ai&u &idak adan#a ke"e&imbangan mekanik+ &ermik dan kimia

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    20/37

    ,arena &idak mungkin ben&uk memenu$i kedua "#ara& i&u dengan

    "empurna maka %ea"a$ ba$)a "ebua$ pro"e" re3er"ibe adaa$ "e"ua&u #ang

    $a#a a&au idea(

    *ro"e" re3er"ibe "anga& berguna daam per$i&ungan &eori daam $a ini+

     pengandaian pro"e" re3er"ibe daam &ermodinamika "erupa dengan pengandaian

    #ang "eringkai di%umpai daam mekanika+ mi"an#a pengandaian ka)a& #ang

    &idak berma""a+ ka&ro &anpa ge"eran dan &i&ik ma""a(

    A( MESIN ,ALOR CARNOT

    ,e&ika "#"&em daam "ua&u me"in men%aani "ebagian daurn#a+

    "e%uma$ kaor di"erap dari re"er3oir pana"+ pada bagian ain dari daur i&u

    kaor #ang %uma$n#a ebi$ "ediki& dibuang ke re"er3oir #ang ebi$

    dingin(9adi boe$ dika&akan ba$)a me"in beker%a dian&ara "epa"ang

    re"er3oir ini( Menuru& ken#a&aann#a "e%uma$ kaor "eau dibuang ke

    re"er3oir #ang ebi$ dingin+ "e$ingga e!i"ien"i me"in &idak akan perna$

    mencapai 4556(

    Ada G $a #ang pen&ing mengenai me"in(

    4( erapa da#a guna mak"imum #ang dapa& dicapai oe$ "ua&u me"in

    #ang beker%a an&ara kedua re"er3oir i&u(

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    21/37

    ( Pa& ker%a &e&ap ber$ubungan dengan re"er3oir pada T

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    22/37

    "esin Kalor Carnot

    0sa*a 1-2 - Ek"pan"i i"o&$ermik.

    0sa*a 2-&- Ek"pan"i adiaba&ic.

    0sa*a &-- ,ompre"i i"o&$ermik.

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    23/37

    0sa*a -1 -,ompre"i adiaba&ic.

    0sa*atotal

    ,i&a ama&i pada pro"e" adiaba&ic

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    24/37

    E!i"ien"i dia&a" merupakan //isiensi "esin Carnot Termik.

    E!!i"ien"i me"in "ecara umum dapa& di&ui"kan "ebagai0

    Q1

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    25/37

    REFRI:ERATOR CARNOT - Me"in *endingin Carno&.

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    26/37

     % 

     % 

    $

    $=

    C. 1. deal-3as Temerature (cale, Carnot4s 5uations

    Ciri;ciri "iku" carno&

    Se&iap pro"e" #ang meiba&kan perpinda$an pana" $aru"a$ i"o&erma baik 

     pada TH maupun pada TC(

    Semakin besar rasio ini maka semakin baik pendinginnyaRasio ini disebut koefisien kinerja (coeficient of performance)

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    27/37

    Se&iap pro"e" #ang mengaami peruba$an "u$u &idak &er%adi perpinda$an

     pana" -pro"e" adiaba&ik.

    Siku" carno& &erdiri dari dua pro"e" i"o&erma re3er"ibe dan dua pro"e"

    adiaba&ik re3er"ibe

    Carnot

    Engine

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    28/37

    D. ntro)

    En&ropi adaa$ ukuran ke&idak&era&uran "i"&em *ada pemba$a"an mengenai

    "iku" Carno& dan me"in Carno&+ pro"e" &ermodinamika #ang &er%adi "eama pro"e"

    &er"ebu& mampu menguba$ "euru$ energi kaor men%adi u"a$a dan &idak ada

    energi #ang $iang(

    Sebagai con&o$ "eder$ana+ mi""akan Anda mema"ukkan "ebua$ boa be"i

     pana" ke daam be%ana #ang beri"i air dingin( Anda &en&un#a &ea$ mema$ami

     ba$)a kaor akan berpinda$ dari boa be"i ke air "e$ingga "u$u keduan#a "ama

    a&au dika&akan keduan#a &ea$ berada daam ke"e&imbangan &erma( Namun+ %ika

    Anda membaik pro"e" ini dengan cara mema"ukkan boa be"i dingin ke daam air 

     pana"+ mungkinka$ "u$u boa be"i &er"ebu& naik dan "u$u air &urun dan keduan#a

    mencapai ke"e&imbangan &erma #ang "ama+ "eper&i pada keadaan "ebeumn#a

    *ro"e" &ermodinamika #ang meakukan pro"e" airan kaor dari benda

    -re"er3oir. ber"u$u renda$ ke benda -re"er3oir. ber"u$u &inggi+ "eper&i #ang

    Hubungan ini memberikan nilai efisiensi maksimum yang

    mungkin dari suatu mesin kalor yang beroperasi antara T C dan T H

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    29/37

    dimi"akan &er"ebu& &idak mungkin &er%adi "ecara "pon&an -&anpa ada u"a$a #ang

    diberikan ke daam "i"&em.(

    Ha inia$ #ang kemudian di&ei&i oe$ Cau"iu" dan ,e3in;*anck "e$ingga

    meng$a"ikan rumu"an Hukum ,edua Termodinamika( eriku& pern#a&aan ,e3in;

    *anck dan Cau"iu"(

    a( Menuru& Cau"iu"+ kaor &idak dapa& berpinda$ dari benda ber"u$u renda$ ke

     benda ber"u$u &inggi &anpa adan#a u"a$a uar #ang diberikan kepada "i"&em(

     b( Menuru& ,e3in;*anck+ &idak mungkin membua& me"in #ang beker%a daam

    "ua&u "iku" dan meng$a"ikan "euru$ kaor #ang di"erapn#a men%adi u"a$a(

    Daam men#a&akan Hukum ,edua Termodinamika ini+ Cau"iu"

    memperkenakan be"aran baru #ang di"ebu& en&ropi -S.( En&ropi adaa$ be"aran

    #ang men#a&akan ban#akn#a energi a&au kaor #ang &idak dapa& diuba$ men%adi

    u"a$a( ,e&ika "ua&u "i"&em men#erap "e%uma$ kaor dari re"er3oir #ang

    memiiki &empera&ur mu&ak+ en&ropi "i"&em &er"ebu& akan meningka& dan en&ropi

    re"er3oirn#a akan menurun "e$ingga peruba$an en&ropi "i"&em dapa& din#a&akan

    dengan per"amaan 0

    S 1 BT

    *er"amaan &er"ebu& beraku pada "i"&em #ang mengaami "iku" re3er"ibe dan

     be"arn#a peruba$an en&ropi -S. $an#a bergan&ung pada keadaan ak$ir dan

    keadaan a)a "i"&em(

    . ntro) C*anges o/ An deal 3as

    De!ini"i "&a&i"&ik mengenai en&ropi+ #akni per"amaan -4.+ meng$ubungkan

    gambaran &ermodinamika dan gambaran mekanika "&a&i"&ik #ang memungkinkan

    un&uk mee&akkan $ukum kedua &ermodinamika pada anda"an "&a&i"&ik( Arah

    dimana proses alami akan terjadi menuju entropi yang lebih tinggi ditentukan

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    30/37

    oleh hukum kemungkinan, yakni menuju sebuah keadaan yang lebih mungkin (

    Daam $a ini+ keadaan kesetimbangan adalah keadaan dimana entropi

    maksimum secara termodinamika dan keadaan yang paling mungkin secara

     statistik (Akan &e&api fluktuasi+ mi"a gerak *ron+ dapa& &er%adi di "eki&ar 

    di"&ribu"i ke"e&imbangan( Dari "udu& pandang ini+ &idaka$ mu&ak ba$)a en&ropi

    akan "emakin be"ar di daam &iap;&iap pro"e" "pon&an( En&ropi kadang;kadang

    dapa& berkurang( 9ika cukup ama di&unggu+ keadaan #ang paing &idak mungkin

    "ekai pun dapa& &er%adi0 air di daam koam &iba;&iba membeku pada "ua&u $ari

    mu"im pana" #ang pana" a&au "ua&u 3akum "e&empa& &er%adi "ecara &iba;&iba daam

    "ua&u ruangan( %ukum kedua termodinamika memperlihatkan arah peristia#

     peristia yang paling mungkin, bukan hanya peristia#peristia yang mungkin(

    *ada prin"ipn#a+ energi mekanik dapa& dikon3er"i dengan beba" an&ara energi

     po&en"ia gra3i&a"i+ energi kine&ik+ energi kine&ik ro&a"i+ dan energi #ang &er"impan

    di daam pega"+ dengan per"#ara&an u&aman#a adaa$ $ukum per&ama

    &ermodinamika+ #ai&u ba$)a energi &o&a kon"&an( ,ebeba"an demikian &idak 

     beraku apabia energi &erma -kaor. diiba&kan( Hukum kedua &ermodinamika

    memberikan ba&a"an pada kon3er"i energi an&ara kaor dan energi ben&uk ainn#a(

    Se&iap "i"&em memiiki "ebua$ be"aran pen&ing #ang di"ebu& entroi  "i"&em

    &er"ebu&( En&ropi merupakan "ebua$ !ung"i unik dari keadaan "i"&em+ "eper&i

    $an#a 3oume dan energi "i"&em( En&ropi "ua&u "i"&em &er&u&up dapa& dikurangi

    dengan mengeuarkan kaor dari "i"&em( En&ropi "i"&em &er&u&up dapa& ber&amba$

    apabia kaor di&amba$kan ke daam "i"&em a&au "ua&u pro"e" irre3er"ibe &er%adi

     pada "i"&em i&u( :e"ekan merupakan pro"e" irre3er"ibe karena ge"ekan

    menguba$ ker%a men%adi energi &erma+ &e&api &idak perna$ menguba$ energi

    &erma men%adi ker%a( Airan 3i"ko" !uida %uga merupakan pro"e" irre3er"ibe(

    Apabia en&ropi "ua&u sistem tertutu #ang memiiki "u$u "eragam

     ber&amba$ "ebe"ar akiba& dari adan#a penamba$an kaor ke daam "i"&em

    dari ingkungann#a+ maka be"aran;be"aran ini "aing ber$ubungan meaui

     per"amaan

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    31/37

    -4.

    Apabia peruba$an en&ropi akiba& dari pro"e";pro"e" irre3er"ibe+ +

    diiba&kan+ maka

      -.

      -@.

    dengan adaa$ entroi er satuan massa( 9adi+ en&ropi "i"&em &erbuka beruba$

    akiba& dari adan#a airan kaor+ airan ma""a+ dan pro"e";pro"e" re3er"ibe(

    F. "ATH"ATCA6 (TAT"7T F TH (C7D 6A8

    !60"

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    32/37

    3. 7ACA 7TP 07T0K ((T" !0KA

    Sama "eper&i ke"eimbangan energi dapa& di&ui" un&uk pro"e" di mana cairan

    ma"uk + keuar + a&au aru" meaui kon&ro 3oume+ demikian %uga dapa&

    ke"eimbangan en&ropi di&ui" ( Ada +Namun + "ebua$ perbedaan pen&ing 0 En&ropi

    &idak keka (

    Hukum men#a&akan ba$)a keduaperuba$an &o&a en&ropi &erkai& dengan

     pro"e" apapun $aru" po"i&i! + dengan niai imi& darino un&uk pro"e" re3er"ibe (

    *er"#ara&an ini diper$i&ungkan dengan menui" en&ropike"eimbangan un&uk kedua

    "i"&em dan "eki&arn#a + dianggap ber"ama;"ama + dan dengan mema"ukkanI"&ia$

    en&ropi genera"i un&uk men%ea"kan irre3er"ibii&ie" pro"e" ( I"&ia$ ini

    adaa$%uma$ dari &iga orang ain 0 "a&u un&uk peruba$an en&ropi di "ungai #ang

    mengair ma"uk dan keuar dari con&ro 3oume+ "a&u un&uk peruba$an en&ropi

    daam 3oume a&ur + dan "a&u un&uk peruba$an en&ropi daamingkungan ( 9ika

     pro"e" ini re3er"ibe + ke&iga i"&ia$ %uma$ no "e$ingga AS&o&d 1 5 9ika pro"e" ini

    &idak dapa& diuba$+ mereka ber%uma$ kuan&i&a" po"i&i! + i"&ia$ en&ropi genera"i  .

    0"0( 9.2:

    ;$(m% <d (mS ) cv

    dt   +

    dSt 

    dt  =SG≥0

    Dimana ": adaa$ &ingka& genera"i en&ropi ( *er"amaan ini adaa$ ben&uk 

    &ingka& umum dari en&ropike"eimbangan+ beraku pada "e&iap "aa& ( Se&iap i"&ia$

    dapa& ber3aria"i dengan )ak&u ( I"&ia$ per&ama adaa$ $an#a&ingka& ber"i$

    keun&ungan daam en&ropi "ungai mengair + #ai&u + perbedaan an&ara &o&a

    en&ropidiangku& oe$ airan keuar dan &o&a en&ropi diangku& daam pin&u ma"uk 

    "ungai ( i&uI"&ia$ kedua adaa$ a%u peruba$an &er$adap )ak&u dari &o&a en&ropi

    cairan #ang &erkandung daammengon&ro 3oume ( Akun;akun I"&ia$ ke&iga

    un&uk peruba$an en&ropi di "eki&arn#a+ $a"iperpinda$an pana" an&ara "i"&em dan

    ingkungan (iarkan a%u perpinda$an pana" + "e$ubungan dengan bagian

    &er&en&u dari permukaan kon&ro men%adi &erkai& dengan T + % mana "ub"crip& + %

    menun%ukkan "u$u di "eki&arn#a( I&u&ingka& peruba$an en&ropi di "eki&arn#a

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    33/37

    "ebagai akiba& &ran"!er ini kemudian ; ( % B u% +&anda minu" mengkon3er"i % +

    di&e&apkan dengan memper$a&ikan "i"&em+ un&uk &ingka& pana" "e$ubungan

    dengan"eki&arn#a( I"&ia$ ke&iga daam *er"( - @(

    W idea 1 - ;m ", b - m . ! " -@(

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    34/37

    Widea 1 AH ; "o A s

    Sebua$ pro"e" #ang "epenu$n#a re3er"ibe adaa$ $ipo&e&i" + dirancang "ema&a;

    ma&a un&uk penen&uan #ang ideabeker%a dikai&kan dengan peruba$an #ang

    diberikan negara (Sa&u;"a&un#a $ubungan an&ara pro"e" dan re3er"ibe

    $ipo&e&i"pro"e" #ang "ebenarn#a adaa$ ba$)a ia memba)a &en&ang peruba$an

    "ama negara "ebagaipro"e" #ang "ebenarn#a (Tu%uan kami adaa$ un&uk 

    membandingkan peker%aan #ang "ebenarn#a dari "ebua$ pro"e" dengan kar#a

    $ipo&e&i"pro"e" re3er"ibe ( Tidak ada de"krip"i #ang perna$ diperukan pro"e"

    $ipo&e&i" dirancang un&ukper$i&ungan ker%a #ang idea ( Sa&u $an#a peru

    men#adari ba$)a pro"e" &er"ebu& dapa& "eau diba#angkan (Namun demikian +

    "ebua$ iu"&ra"i dari pro"e" re3er"ibe $ipo&e&i" diberikan daam ,e ( @(=

    (*er"amaan - @( . "ampai - @(

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    35/37

    "a$a #ang &erbuang "ebagai $a"i dari irre3er"ibii&ie" daam pro"e" ini

    di"ebu& ker%a #ang $iang+ Wo"&+ dan dide!ini"ikan "ebagai perbedaan an&ara

     peker%aan #ang "ebenarn#a dari "ebua$ pro"e" dan ker%a #ang idea un&uk pro"e"(

    9adi menuru& de!ini"i+

    Wo"&   ≡Ws−Wideal   -@(G5.

    daam$a ini+ Wlost ≡Ws−Wlost    -@(G4.

    Tingka& u"a$a #ang "ebenarn#a bera"a dari *er"amaan( -

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    36/37

    *embagian dengan m membua& da"ar uni& %uma$ cairan #ang mengair meaui

    3oume con&ro men%adi0

    Wlost =T σ ∆ S−Q -@(G.

    *er"amaan un&uk un&uk airan &ungga dan *er"amaan( -@(GG. men%adi0

    SG=m ∆ S− Q

    Tσ  -@(G=.

     pembagian dengan m menguba$ da"ar ke uni& %uma$ cairan #ang mengair 

    meaui 3oume con&ro0

    SG=∆ S− QTσ    -@(G.

    *er"amaan -@(G. dan -@(G. di gabungkan un&uk %uma$ cairan men%adi0

    Wlost =TσSG   -@(G?.

    ,e&ika S:   ≥0,  ini berar&i ba$)a Wlost ≥0

    =. Hukum Ketiga Termodibamika

    Hukum ke&iga &ermodinamika &erkadang din#a&akan "ebagai beriku&0

    T$e en&ropi dari "empurna kri"&a + pada no mu&ak  ke3in + adaa$ per"i" "ama

    dengan no( *ada no ke3in "i"&em $aru" daam keadaan dengan kemungkinan

    minima energi + dan pern#a&aan ini dari $ukum ke&iga beraku %ika kri"&a #ang

    "empurna $an#a memiiki "a&u keadaanenergi minimum  ( En&ropi berkai&an

    dengan %uma$ kemungkinan micro"&a&e"+ dan dengan $an#a "a&u micro"&a&e

    &er"edia dengan no ke3in+ en&ropi adaa$ per"i" no(U4V

    *ern#a&aan Nern"&;Simon beriku&0

    *eruba$an en&ropi &erkai& dengan "i"&em ken&a mengaami pro"e" i"o&erma

    re3er"ibe mendeka&i no "ebagai pendeka&an "u$u 5,+ dimana "i"&em ken&a

    mengacup ada cairan dan pada&an( Formua"i ain #ang "eder$ana dari $ukum

    ke&iga dapa& berupa0

    http://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=/search%3Fq%3Dthird%2Blaw%2Bof%2Bthermodynamics%26client%3Dfirefox-a%26hs%3DH91%26rls%3Dorg.mozilla:en-US:official%26channel%3Dfflb&rurl=translate.google.com&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Entropy&usg=ALkJrhje53K-i6IgbCv5kj6ZRaCMZkek9ghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=/search%3Fq%3Dthird%2Blaw%2Bof%2Bthermodynamics%26client%3Dfirefox-a%26hs%3DH91%26rls%3Dorg.mozilla:en-US:official%26channel%3Dfflb&rurl=translate.google.com&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Entropy&usg=ALkJrhje53K-i6IgbCv5kj6ZRaCMZkek9ghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=/search%3Fq%3Dthird%2Blaw%2Bof%2Bthermodynamics%26client%3Dfirefox-a%26hs%3DH91%26rls%3Dorg.mozilla:en-US:official%26channel%3Dfflb&rurl=translate.google.com&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Crystal&usg=ALkJrhhDz4k9TLquN8eY7ZkrGj-1SHpMwwhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=/search%3Fq%3Dthird%2Blaw%2Bof%2Bthermodynamics%26client%3Dfirefox-a%26hs%3DH91%26rls%3Dorg.mozilla:en-US:official%26channel%3Dfflb&rurl=translate.google.com&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Absolute_zero&usg=ALkJrhh5zXm617CkBaBPt-zsJ-U5Md2i0whttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=/search%3Fq%3Dthird%2Blaw%2Bof%2Bthermodynamics%26client%3Dfirefox-a%26hs%3DH91%26rls%3Dorg.mozilla:en-US:official%26channel%3Dfflb&rurl=translate.google.com&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Kelvin&usg=ALkJrhiDUoLS-NP7vM9vIdwBHYn1YtbMgQhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=/search%3Fq%3Dthird%2Blaw%2Bof%2Bthermodynamics%26client%3Dfirefox-a%26hs%3DH91%26rls%3Dorg.mozilla:en-US:official%26channel%3Dfflb&rurl=translate.google.com&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Kelvin&usg=ALkJrhiDUoLS-NP7vM9vIdwBHYn1YtbMgQhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=/search%3Fq%3Dthird%2Blaw%2Bof%2Bthermodynamics%26client%3Dfirefox-a%26hs%3DH91%26rls%3Dorg.mozilla:en-US:official%26channel%3Dfflb&rurl=translate.google.com&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Energy&usg=ALkJrhiL9pteVCwsPa5ry3fpjKby2MzAeAhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=/search%3Fq%3Dthird%2Blaw%2Bof%2Bthermodynamics%26client%3Dfirefox-a%26hs%3DH91%26rls%3Dorg.mozilla:en-US:official%26channel%3Dfflb&rurl=translate.google.com&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Microstate_(statistical_mechanics)&usg=ALkJrhj0MsupoiEc4NcETm2R9wF1HMmbPghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=/search%3Fq%3Dthird%2Blaw%2Bof%2Bthermodynamics%26client%3Dfirefox-a%26hs%3DH91%26rls%3Dorg.mozilla:en-US:official%26channel%3Dfflb&rurl=translate.google.com&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Microstate_(statistical_mechanics)&usg=ALkJrhj0MsupoiEc4NcETm2R9wF1HMmbPghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=/search%3Fq%3Dthird%2Blaw%2Bof%2Bthermodynamics%26client%3Dfirefox-a%26hs%3DH91%26rls%3Dorg.mozilla:en-US:official%26channel%3Dfflb&rurl=translate.google.com&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Third_law_of_thermodynamics&usg=ALkJrhjo1qIGWg-qBj1nOTStth-8PmfcFw#cite_note-1http://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=/search%3Fq%3Dthird%2Blaw%2Bof%2Bthermodynamics%26client%3Dfirefox-a%26hs%3DH91%26rls%3Dorg.mozilla:en-US:official%26channel%3Dfflb&rurl=translate.google.com&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Crystal&usg=ALkJrhhDz4k9TLquN8eY7ZkrGj-1SHpMwwhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=/search%3Fq%3Dthird%2Blaw%2Bof%2Bthermodynamics%26client%3Dfirefox-a%26hs%3DH91%26rls%3Dorg.mozilla:en-US:official%26channel%3Dfflb&rurl=translate.google.com&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Absolute_zero&usg=ALkJrhh5zXm617CkBaBPt-zsJ-U5Md2i0whttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=/search%3Fq%3Dthird%2Blaw%2Bof%2Bthermodynamics%26client%3Dfirefox-a%26hs%3DH91%26rls%3Dorg.mozilla:en-US:official%26channel%3Dfflb&rurl=translate.google.com&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Kelvin&usg=ALkJrhiDUoLS-NP7vM9vIdwBHYn1YtbMgQhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=/search%3Fq%3Dthird%2Blaw%2Bof%2Bthermodynamics%26client%3Dfirefox-a%26hs%3DH91%26rls%3Dorg.mozilla:en-US:official%26channel%3Dfflb&rurl=translate.google.com&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Kelvin&usg=ALkJrhiDUoLS-NP7vM9vIdwBHYn1YtbMgQhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=/search%3Fq%3Dthird%2Blaw%2Bof%2Bthermodynamics%26client%3Dfirefox-a%26hs%3DH91%26rls%3Dorg.mozilla:en-US:official%26channel%3Dfflb&rurl=translate.google.com&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Energy&usg=ALkJrhiL9pteVCwsPa5ry3fpjKby2MzAeAhttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=/search%3Fq%3Dthird%2Blaw%2Bof%2Bthermodynamics%26client%3Dfirefox-a%26hs%3DH91%26rls%3Dorg.mozilla:en-US:official%26channel%3Dfflb&rurl=translate.google.com&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Microstate_(statistical_mechanics)&usg=ALkJrhj0MsupoiEc4NcETm2R9wF1HMmbPghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=/search%3Fq%3Dthird%2Blaw%2Bof%2Bthermodynamics%26client%3Dfirefox-a%26hs%3DH91%26rls%3Dorg.mozilla:en-US:official%26channel%3Dfflb&rurl=translate.google.com&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Third_law_of_thermodynamics&usg=ALkJrhjo1qIGWg-qBj1nOTStth-8PmfcFw#cite_note-1http://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=1&hl=id&prev=/search%3Fq%3Dthird%2Blaw%2Bof%2Bthermodynamics%26client%3Dfirefox-a%26hs%3DH91%26rls%3Dorg.mozilla:en-US:official%26channel%3Dfflb&rurl=translate.google.com&sl=en&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Entropy&usg=ALkJrhje53K-i6IgbCv5kj6ZRaCMZkek9g

  • 8/16/2019 The Second Law of Thermodynamics Termodinamika

    37/37

    Mu"&a$i bagi pro"e" apapun+ &idak pedui "eberapa di ideai"a"ikan+ un&uk 

    mengurangi en&ropi dari "i"&em niai poin no daam %uma$ &erba&a" opera"i(

     Niai kon"&an -&idak$aru"no. di"ebu& en&ropi"i"a dari "i"&em( U