157
PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus Pada Mahasiswi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta) Skripsi Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Oleh AJIE RIZALDI NIM. 1113015000080 JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2017

TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

  • Upload
    vonga

  • View
    288

  • Download
    4

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER

TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH

(Studi Kasus Pada Mahasiswi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta)

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Oleh

AJIE RIZALDI

NIM. 1113015000080

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2017

Page 2: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP
Page 3: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

i

Page 4: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

ii

Page 5: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

iii

Page 6: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

iv

Page 7: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

v

ABSTRAK

Ajie Rizaldi. NIM 1113015000080. Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan

Sosial. Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan. Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta. Judul Skripsi “Pengaruh Daya Tarik Iklan Dan Celebrity

Endorser Terhadap Minat Beli Cosmetic Wardah (Studi Kasus Pada Mahasiswa

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta)”.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh daya tarik iklan dan

celebrity endorser terhadap minat beli cosmetic Wardah pada mahasiswa Universitas

Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Penelitian ini merupakan penelitian

kuantitatif. Populasi dari penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah Jakarta yang berjumlah 100 orang dengan menggunakan teknik

Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner (angket) dan

wawancara. Instrumen yang digunakan untuk memperoleh data variabel X1 (Daya

Tarik Iklan), X2 (Celebrity Endorser) dan Y (Minat Beli) diukur dengan skala likert.

Hasil penelitian ini menunjukan variabel daya tarik iklan dan celebrity endorser

berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Pada uji koefisien determinasi terdapat

pengaruh sebesar 77% dari variabel bebas (daya tarik iklan dan celebrity endorser)

terhadap variabel terikat (minat beli). Sedangkan sebanyak 23% dipengaruhi oleh

variabel lain di luar dari analisis regresi ini.

Kata Kunci: daya tarik iklan, celebrity endorser, minat beli.

Page 8: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

vi

ABSTRACT

Ajie Rizaldi. NIM 1113015000080. Department of Education Social

Sciences. Faculty of Tarbiyah and Teacher Training. Syarif Hidayatullah State

Islamic University Jakarta. Thesis Title " Pengaruh Daya Tarik Iklan Dan

Celebrity Endorser Terhadap Minat Beli Cosmetic Wardah (Studi Kasus Pada

Mahasiswa Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta)”.

This study aims to determine the effect of ad attraction and celebrity endorser

on the interest to buy cosmetic Wardah to the State Islamic University Student Syarif

Hidayatullah Jakarta. This research is Using a Quantitative Research. The population

of this study is a student of Syarif Hidayatullah State Islamic University of Jakarta,

amounting to 100 people using Probability Sampling technique. Data collection

techniques using questionnaires and interviews. Instruments used to obtain X1

variable data (Ad Attraction), X2 (Celebrity Endorser) and Y (Buy Interest) are

measured by Likert scale. The results of this study showed that the variable of ad

attraction and celebrity endorser have a significant effect on buying interest. In

determination coefficient test there is the influence of 77% of a free variable (ad

attraction and celebrity endorser) to the dependent variable (buying interest). While

as much as 23% influenced by other variables outside of this regression analysis.

Keywords: ad attraction, celebrity endorser, buying interest.

Page 9: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

vii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb

Segala puji hanya milik Allah SWT yang masih melimpahkan rahmat dan

karunia-Nya kepada kita semua hingga detik ini. Atas rahmat-Nya pula peneliti dapat

menyelesaikan skripsi dengan judul Pengaruh Daya Tarik Iklan dan Celebrity

Endorser terhadap Minat Beli Cosmetic Wardah (Studi Kasus Pada Mahasiswi

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta), sebagai salah satu persyaratan

guna memperoleh gelar kesarjanaan pada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan,

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Selanjutnya Shalawat serta

salam semoga terlimpah dan tercurah kepada junjungan alam, baginda Nabi

Muhammad SAW, beserta keluarga dan para sabahatnya. Nabi akhirul zaman yang

telah mebawa umat manusia dari zaman kegelapan menjadi zaman yang terang

berderang dengan ilmu dan teknologi yang berkembang dengan pesat ini.

Peneliti menyadari bahwa dalam penyelesaian skripsi ini banyak mendapat

dukungan, bantuan, dan bimbingan dari berbagai pihak sehingga penyusun skripsi ini

berjalan lancar. Oleh karena itu, dengan terselesaikannya skripsi ini, peneliti ingin

menyampaikan rasa terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ahmad Thib Raya, MA, selaku Dekan Fakultas Ilmu

Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta.

2. Bapak Dr. Iwan Purwanto, M.Pd, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu

Pengetahuan Sosial Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas

Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

3. Bapak Drs. Syaripulloh, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ilmu

Pengetahuan Sosial Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas

Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Page 10: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

viii

4. Bapak Didin Syafruddin, MA, Ph.D, selaku Dosen Pembimbing I yang

telah bersedia meluangkan waktu untuk membimbing Peneliti serta selalu

memberikan arahan, nasehat, dan motivasi kepada Peneliti dalam

menyelesaikan skripsi ini.

5. Ibu Anissa Windarti, M.Sc, selaku Dosen Pembimbing II yang telah

bersedia di tengah-tengah kesibukannya meluangkan waktu untuk

membimbing Peneliti serta selalu memberikan arahan, nasehat, dan

motivasi kepada Peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini.

6. Bapak Drs. Syaripulloh M.Si ,selaku Pembimbing Akademik yang telah

memberikan arahan dalam hal akademik agar selalu mendapatkan hasil

akademik yang baik.

7. Seluruh Dosen Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial yang tidak bisa saya

sebutkan namanya satu persatu, namun tidak mengurangi rasa hormat

saya, yang telah mendidik dan memberikan banyak ilmunya kepada

peneliti dengan penuh kesabaran.

8. Kedua orang tuaku yang tercinta, Bapak Ruhiyat dan Ibu Sri Hartati yang

selama ini telah memberikan kasih sayang dan cintanya tiada henti yang

begitu tulus dan ikhlas, serta yang telah mengorbankan seluruh jiwa dan

raga baik secara moril maupun materi. Semoga ridho Allah SWT selalu

menyertai kalian dan diberikan sebaik-baiknya balasan bagi mereka

berdua.

9. Kakakku Bayu Saputra dan Adikku Annisa Rizki Oktora yang senantiasa

selalu memberi semangat dan motivasi kepada Peneliti.

10. Kekasihku Nurul Ulfhaini Bachri yang selalu setia menemani dengan

penuh kesabaran dikala suka dan duka dalam penyusunan skripsi ini dan

tiada hentinya membantu dan memberikan dukungan serta motivasi

kepada peneliti.

Page 11: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

ix

11. M. Farhan Fathurahman, Desi Mudyastuti, dan Galenna Putri Yani yang

telah membantu Peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini.

12. Sahabat-Sahabatku; Abdul Jalil, M. Riyadi, Maisyah Zaqiyah, M.Farhan

Fathurahman, Nadiya Sahlatul.K, dan Lutfiyana Sapitri yang telah

menemani dan meramaikan hari-hariku dalam aktifitas di masa

perkuliahan.

13. Andika Afrian, Didit Radinal, Deni Prasetya, Nurul Ulfhanini Bachri,

Lutfiyana Sapitri, M.Farhan Fathurahman, Teman-teman Praktek Profesi

keguruan Terpadu (PPKT) di SMA 1 PGRI Ciputat atas kerja samanya

selama masa-masa PPKT.

14. Teman-teman seperjuangan angkatan 2013, khususnya Konsenterasi

Ekonomi, atas cerita dan pengalamannya selama masa kuliah yang pernah

dijalani dan lewati bersama.

15. Keluarga besar HMJ pendidikan IPS yang telah mengisi hari-hari peneliti

dalam aktifitas organisasi di kampus.

16. Keluarga besar Pendidikan IPS tahun 2013 yang telah berjuang bersama

dari awal perkuliahan hingga akhir perkuliahan.

Atas semua kebaikannya peneliti hanya mampu berdo’a semoga Allah SWT

menerima sebagai amal kebaikan dan membalasnya dengan balasan yang lebih baik.

Peneliti juga menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena

itu peneliti mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari berbagai pihak.

Akhirnya, peneliti berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi penelti khususnya dan

para pembaca umumnya. Aamiin ya Robbal ‘Alamin.

Jakarta, 10 November 2017

Ajie Rizaldi

NIM. 1113015000080

Page 12: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

x

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI ....................................................... ii

LEMBAR PERNYATAAN UJI REFERENSI .....................................................................iii

LEMBAR PERNYATAAN KARYA ILMIAH .................................................................... iv

ABSTRAK ............................................................................................................................... v

ABSTRACT ............................................................................................................................. vi

KATA PENGANTAR ............................................................................................................ vii

DAFTAR ISI ............................................................................................................................x

BAB 1 PENDAHALUAN ....................................................................................................... 1

A. Latar Belakang Penelitian .......................................................................................... 1

B. Identifikasi Masalah ................................................................................................... 7

C. Pembatasan Masalah .................................................................................................. 7

D. Rumusan Masalah ...................................................................................................... 7

E. Tujuan Penelitian ........................................................................................................ 8

F. Manfaat Penelitian ...................................................................................................... 8

BAB 2 KAJIAN TEORI ......................................................................................................... 9

A. Pemasaran ................................................................................................................. 10

1. Pengertian ............................................................................................................... 10

2. Bauran Pemasaran ................................................................................................... 11

3. Inti Pemasaran ......................................................................................................... 12

4. Komunikasi Pemasaran ........................................................................................... 13

B. Periklanan.................................................................................................................. 16

1. Pengertian ............................................................................................................... 16

2. Jenis-Jenis Iklan ...................................................................................................... 17

3. Tujuan Iklan ............................................................................................................ 19

4. Iklan Televisi .......................................................................................................... 20

5. Kesuksesan Iklan .................................................................................................... 21

6. Daya Tarik Iklan ..................................................................................................... 22

C. Celebrity Endorser ..................................................................................................... 24

Page 13: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

xi

1. Endoser ................................................................................................................... 24

2. Celebrity Endorser .................................................................................................. 26

D. Minat Beli .................................................................................................................. 30

E. Penelitian Relevan ..................................................................................................... 33

F. Kerangka Berpikir .................................................................................................... 38

G. Hipotesis Penelitian ................................................................................................... 40

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN .............................................................................. 41

A. Lokasi Dan Waktu Penelitian .................................................................................. 41

B. Metode Penelitian ..................................................................................................... 43

C. Populasi Dan Sampel ................................................................................................ 43

D. Variabel Penelitian ................................................................................................... 44

1. Variabel X1 ............................................................................................................. 45

2. Variabel X2 ............................................................................................................. 45

3. Variabel Y ............................................................................................................... 46

E. Teknik Pengumpulan Data ...................................................................................... 46

1. Kuesioner ................................................................................................................ 46

2. Wawancara.............................................................................................................. 47

F. Instrumen Penelitian ................................................................................................ 48

1. Kisi-kisi Angket Penelitian ..................................................................................... 48

2. Pedoman Wawancara .............................................................................................. 49

G. Uji instrumen ............................................................................................................. 50

1. Uji Validitas ............................................................................................................ 50

2. Uji Reliabilitas ........................................................................................................ 51

H. Uji Prasyarat ............................................................................................................. 52

1. Uji Normalitas ......................................................................................................... 52

2. Uji Linieritas ........................................................................................................... 53

3. Uji Multikolinearitas ............................................................................................... 53

I. Statistik Deskriptif .................................................................................................... 53

J. Uji Analisis Regresi ................................................................................................... 54

Page 14: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

xii

K. Uji Hipotesis .............................................................................................................. 55

1. Uji T (Parsial) ......................................................................................................... 55

2. Uji F (Simultan) ...................................................................................................... 55

3. Uji Koefisien Determinasi ...................................................................................... 55

BAB 4 PEMBAHASAN ........................................................................................................ 56

A. Gambaran Umum Cosmetic Wardah ...................................................................... 56

1. Profil Perusahaan Cosmetic Wardah ....................................................................... 56

2. Visi Misi Perusahaan .............................................................................................. 58

3. Lokasi ..................................................................................................................... 58

4. Logo Perusahaan ..................................................................................................... 58

5. Produk Wardah ....................................................................................................... 59

6. Celebrity Endorser Wardah .................................................................................... 60

B. Analisis Data Penelitian ............................................................................................ 62

1. Pelaksanaan Penelitian ............................................................................................ 62

2. Tabulasi Data Penelitian ......................................................................................... 63

C. Uji Validitas dan Reliabilitas ................................................................................... 65

D. Uji Prasyarat Data .................................................................................................... 68

1. Uji Normalitas ......................................................................................................... 68

2. Uji Linearitas .......................................................................................................... 70

3. Uji Multikolinearitas ............................................................................................... 71

E. Statistik Deskriptif .................................................................................................... 73

1. Daya Tarik Iklan ..................................................................................................... 73

2. Celebrity Endorser .................................................................................................. 74

3. Minat Beli ............................................................................................................... 74

F. Hasil Uji Analisis Regresi ......................................................................................... 75

G. Hasil Uji Hipotesis ..................................................................................................... 78

1. Uji T (Parsial) ......................................................................................................... 78

2. Uji F (Simultan) ...................................................................................................... 79

3. Koefisien Deteminasi (KD) .................................................................................... 79

Page 15: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

xiii

H. Hasil Wawancara ...................................................................................................... 81

1. Daya Tarik iklan ..................................................................................................... 81

2. Celebrity Endorser .................................................................................................. 81

3. Minat Beli ............................................................................................................... 82

I. Pembahasan Hasil Penelitian ................................................................................... 82

J. Keterbatasan Penelitian ........................................................................................... 85

BAB 5 PENUTUP ................................................................................................................. 86

A. Kesimpulan ................................................................................................................ 86

B. Implikasi .................................................................................................................... 87

C. Saran .......................................................................................................................... 88

Page 16: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

xiv

DAFTAR TABEL

2.1 Tabel Tipe-Tipe Daya Tarik Celebrity ............................................................................. 27

2.2 Tabel Persamaan dan Perbedaan Penelitian Relevan ........................................................ 36

3.1 Tabel Waktu Penelitian ..................................................................................................... 41

3.2 Tabel Variabel Penelitian .................................................................................................. 44

3.3 Tabel Skala Likert ............................................................................................................. 47

3.4 Tabel Kisi-kisi Angket ...................................................................................................... 48

3.5 Tabel Pedoman Wawancara .............................................................................................. 49

3.6 Tabel Kategori Reliabilitas ............................................................................................... 51

4.1 Tabel Pelaksaan Penelitian ............................................................................................... 63

4.2 Tabel Responden Berdasarkan Umur ............................................................................... 63

4.3 Tabel Responden Berdasarkan Semester .......................................................................... 64

4.4 Tabel Responden Berdasarkan Fakultas ........................................................................... 64

4.5 Tabel Rekapitulasi Hasil Uji Validitas ............................................................................. 66

4.6 Tabel Rekapitulasi Hasil Uji Reliabilitas .......................................................................... 68

4.7 Tabel Hasil Uji Normalitas KS ......................................................................................... 69

4.8 Tabel Hasil Uji Linearitas ................................................................................................. 71

4.9 Tabel Hasil Uji Multikolinearitas ..................................................................................... 72

4.10 Tabel Statistik Deskriptif ................................................................................................ 73

4.11 Tabel Hasil Uji Regresi Linear Sederhana (X1) ............................................................. 75

4.12 Tabel Hasil Uji Regresi Linear Sederhana (X2) ............................................................. 76

4.13 Tabel Hasil Uji Regresi Linear Berganda (X1 dan X2) .................................................. 77

4.14 Tabel Hasil Uji T (Parsial) .............................................................................................. 78

4.15 Tabel Hasil Uji F (Simultan)........................................................................................... 79

4.16 Tabel Hasil Uji Koefisien Determinasi (X1) .................................................................. 80

4.17 Tabel Hasil Uji Koefisien Determinasi (X2) .................................................................. 80

4.18 Tabel Hasil Uji Koefisien Determinasi (X1 dan X2) ...................................................... 81

Page 17: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

xv

DAFTAR GAMBAR

2.1 Gambar Kerangka Berpikir ............................................................................................... 39

4.1 Gambar Logo Wardah ...................................................................................................... 59

4.2 Gambar P-Plot Hasil Uji Normalitas ................................................................................ 70

Page 18: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

xvi

DAFTAR GRAFIK

1.1 Grafik Belanja Iklan Televisi .............................................................................................. 2

1.2 Grafik Belanja Iklan Tahun 2016 ....................................................................................... 3

Page 19: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Angket Variabel Daya Tarik Iklan, Celebrity Endorser Dan Minat beli

Lampiran 2 Pedoman dan Hasil Wawancara

Lampiran 3 Data Uji Coba Validitas Variabel Daya Tarik Iklan (X1)

Lampiran 4 Data Uji Coba Validitas Variabel Celebrity Endorser (X2)

Lampiran 5 Data Uji Coba Validitas Variabel Minat Beli (Y)

Lampiran 6 Data Hasil Uji Validitas Variabel X1, X2, dan Y Menggunakan SPSS

Statistics Versi 22

Lampiran 7 Data Hasil Uji Reliabilitas Variabel Variabel Daya Tarik Iklan (X1),

Variabel Celebrity Endorser (X2) Dan Variabel Minat Beli (Y)

Lampiran 8 Data Final Variabel Daya Tarik Iklan (X1)

Lampiran 9 Data Final Variabel Celebrity Endorser (X2)

Lampiran 10 Data Final Variabel Minat Beli (Y)

Lampiran 11 Hasil Analisis Data Menggunakan SPSS Statistics Versi 22

Lampiran 12 Riwayat Hidup (Biografi Penulis)

Page 20: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

1

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Di era modernisasi serta dengan kemajuan teknologi zaman sekarang

persaingan dalam dunia usaha semakin ketat. Hal tersebut membuat perusahaan harus

kreatif dalam mengembangkan strategi pemasaran yang tepat untuk dapat bersaing

dalam persaingan tersebut serta perusahaan dituntut dalam hal kreatif serta inovatif.

Persaingan usaha telah diatur dalam undang-undang sebagai berikut:

“Persaingan usaha telah diatur dalam undang-undang nomor 5 tahun

1999 bahwa setiap usaha dilarang melakukan praktek monopoli dan persaingan

tidak sehat. Dengan demikian, persaingan usaha diatur agar setiap usaha dapat

tumbuh dan berkembang secara sehat dan benar, sehingga tercipta iklim

persaingan usaha yang sehat, serta terhindarnya pemusatan ekonomi pada

kelompok tertentu yang bertentangan dengan cita-cita pancasila sila ke-5 yang

berbunyi “Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”.1

Persaingan yang timbul di antara perusahaan dikarenakan mereka saling

berlomba untuk mengalahkan satu sama lain untuk menarik hati konsumen dengan

demikian menciptakan peluang untuk memenuhi kebutuhan konsumen lebih baik

lagi. Persaingan yang muncul dapat berupa persaingan secara sehat maupun secara

curang, tergantung pada perusahaan-perusahaan yang melakukan persaingan dan

seberapa patuhnya dalam menjalankan etika bisnis dalam persaingan tersebut.

Berbagai bentuk dari strategi pemasaran dilakukan perusahaan agar dapat

bersaing dalam berkompetisi dengan para pesaing dan pendatang baru yang semakin

banyak bermunculan. Berbagai strategi pemasaran dilakukan perusahaan untuk

memasarkan produk mereka ke masyarakat, salah satunya adalah dengan

menggunakan iklan.

iklan adalah salah satu bentuk presentasi nonpribadi dan promosi gagasan,

barang atau jasa oleh sponsor tertentu yang harus dibayar. Iklan juga dapat

1 Undang-undang Nomor 5 tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli Dan Persaingan Tidak

Sehat

Page 21: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

2

merupakan cara yang berbiaya efektif guna menyebarkan pesan dengan tujuan

membangun merek atau mendidik orang.2 Iklan juga merupakan upaya untuk

mendorong permintaan terhadap merek tertentu.3 Iklan juga merupakan salah satu

bentuk promosi yang paling dikenal dan paling banyak dibahas orang, hal ini di

karenakan daya jangakauannya yang luas.4 Setiap tahun belanja iklan di indonesia

mengalami tren kenaikan khususnya untuk belanja iklan televisi.

1.1 Grafik

Belanja Iklan Televisi

Belanja iklan dari tahun 2011 sampai 2016 mengalami pertumbuhan. Ini

dimulai dari tahun 2011 belanja iklan televisi sebanyak Rp 44,3 triliun, tahun 2012

sebanyak Rp 54,1 triliun, tahun 2013 sebanyak Rp 68,1 triliun, tahun 2014 Rp 75,5

triliun, tahun2015 sebanyak Rp 84,4 triliun, dan tahun 2016 sebanyak Rp 103,8

triliun.5

Dalam sebuah iklan tentunya membutuhkan media untuk dapat

menyampaikan pesan yang hendak dicapai. Berbagai jenis medianya antara lain:

televisi, radio, media cetak , internet, reklame dan lain-lain. Televsi merupakan media

audio visual yang dapat menggabungkan antara gambar dan suara. Televisi adalah

2 Phillip Kotler dan Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran. Penerjemah Benyamin Molan

(T.Tp:Penerbit PT. Macanan Jaya Cemerlang, 2007), Ed. 12, Jilid 2, H. 244 3 Harverd W.Boyd, Dkk, Manajemen Pemasaran: Suatu Pendekatan Strategis Dengan Orientasi

Global. Penerjemah Iman Nurmawan, (Jakarta:Erlangga, 2000),Ed.2,Jilid. 2, H. 75 4 Morissan, Periklanan:Komunikasi Pemasaran Terpadu,(Jakarta:Kencana Prenada Media Group,

2010), Cet.1, H. 18 5 “Belanja Iklan Televisi 2011-2015”, artikel diakses pada 8 Juli 2017 dari

http://databoks.katadata.co.id/datapublish/2016/08/05/belanja-iklan-televisi-2011-2015

0

50

100

150

2011 2012 2013 2014 2015 2016Trili

un

Ru

pia

h

Tahun

Belanja Iklan Televisi

Belanja Iklan Televisi

Page 22: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

3

media yang terbaik dalam citra dan komunikasi karena mampu memeragakan

penggunakan produk dan reaksi konsumen. Televisi juga memiliki jangkauan yang

sangat luas.6 Iklan televisi nampaknya masih menjadi pilihan utama bagi perusahaan

untuk mengiklankan produk barang atau jasanya.

1.2 Grafik

Belanja Iklan Tahun 2016

Pada tahun 2016 total belanja iklan di Indonesia mencapai Rp 134,8 triliun

dengan rincian media televisi sebesar Rp 103,8 triliun atau 77% dari total belanja

iklan, iklan koran sebesar Rp 29,4 triliun atau 22%, dan iklan majalah Rp 1,6 triliun

atau 1%.7

Akibat banyaknya perusahaan yang memilih televisi sebagai media promosi,

ini berdampak semakin ketatnya persaingan dengan perusahaan lainnya. Salah satu

cara dalam iklan televisi yang digunakan perusahaan untuk mendapatkan perhatian

konsumen adalah model iklan. Seringkali perusahaan yang menggunakan orang yang

sudah terkenal di publik. Menurut Ohaian dalam penelitian oleh Leornardo

menyebutkan bahwa dengan menggunakan selebriri sebagai suatu Iklan berimbas

6 Ibid, h. 82

7 Ahmad Fauzi, “Belanja Iklan di Media Pada Tahun 2016 Capai Rp. 134,8 Triliun,” artikel diakses pada

8 Juli 2017 dari http://ekonomi.kompas.com/read/2017/02/01/201241826/belanja.iklan.di.media.pada.2016.capai.rp.134.8.triliun

77%

22%

1%

Belanja Iklan Tahun 2016 Televisi Koran Majalah

sumber: kompas.com

Page 23: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

4

positif dan menarik perhatian publik.8 Hal ini diperkuat oleh Solomon dalam

peneltian oleh Adiyanto, menjelaskan wajah orang “terkenal” akan dapat mendapat

perhatian yang lebih dari konsumen serta dapat di proses secara efesien dalam otak

konsumen dibandingkan dengan wajah orang “biasa”.

Dalam iklan seringkali ditemukan penggunaan seorang endorser. Endorser

merupakan indvidu atau kelompok yang mengkomunikasikan pesan mengenai produk

atau jasa sehingga produk atau jasa tersebut dapat dikenal oleh masyarakat. Guna

menguatkan peran endorser dalam sebuah iklan biasanya menggunakan jasa celebrity

atau artis yang sudah terkenal.

Menentukan celebrity yang akan menjadi celebrity endorser suatu produk

dalam iklan harus memperhatikan kredibilitas dari selebriti tersebut. Menurut

Ohanian dalam penelitian oleh Adiyanto memaparkan kredibilitas endorser

merupakan daya tarik, keahlian, dan ketepercayaan dari seorang endorser dalam

sebuah iklan.9 Menurut Schifman dan Kanuk dalam penelitian oleh Astika

menyebutkan semakin tinggi tingkat kredibilitas endorser di mata konsumen, maka

kemungkinan munculnya niat beli konsumen terhadap produk yang diiklankan oleh

endorser tersebut semakin besar. Begitupun sebaliknya, jika kredibilitas endorser

rendah, maka konsumen akan menunjukan ketertarikan yang rendah pula terhadap

iklan dan produk yang ditawarkan.

Celebrity endoser merupakan salah satu hal yang penting dalam keberhasilan

sebuah iklan. Meskipun tidaklah murah dalam menggunakan jasa celebrity dalam

iklan. Yang tentunya diharapkan mampu menarik perhatian konsumen serta

memberikan dampak positif terhadap minat beli konsumen untuk membeli produk

tersebut.

8 Gorga Leornado, “Pengaruh Kredibilitas Celebrity Sebagai Model Iklan Terhadap Niat

Pembelian:Studi Kasus Agnes Monica, Dian Sastro, Deddy Mizwar, Dan Komeng,” (Skripsi S1 Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia,2013),h. 3 9 Nasrul Adiyanto, “Pengaruh Kredibilitas Sumber Iklan Terhadap Minat Beli Konsumen:Studi Kasus

Pada Iklan Yamaha Jupiter MX Versi Valentino Rossi,” (Skripsi S1 Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, Universitas Indonesia, 2010), h. 5

Page 24: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

5

Saat ini di indonesia telah banyak perusahaan yang menggunakan jasa

celebrity endorser dalam mengiklankan produk, salah satunya adalah PT Paragon

Technology and innovation. Perusaaahaan ini bergerak dalam bidang cosmetic dan

salah satu produknya merupakan cosmetic Wardah. Perusahaan ini didirikan pada

tanggal 28 februari 1985 oleh pasangan suami-istri Drs.H.Subakat, M.Sc dan

Dra.hj.Nurhayati Subakat, Apt.10

Dalam perjalanan bisnisnya Cosmetic Wardah

mengalami kesulitan,dalam hal pemasaran. Beberapa strategi pemasaran telah di

lakukan mulai dari menawarkan produk dari pintu ke pintu (door to door), salon ke

salon11

, melalui agen di kota besar dan juga pernah memasarkan produknya dengan

cara Multi Level Marketing (MLM).

Dengan upaya giat untuk memasarkan produknya, Seiring waktu produk

Wardah mengalami perkembangan dengan membaiknya keadaan ekonomi nasional.

Sebagai salah satu produk cosmetic terbesar di Indonesia. Guna memperluas jaringan

pasar yang luas kini produk Wardah memasarkan dengan menggunakan media

elektronik, salah satunya adalah televisi karena dianggap dapat menjangkau pasar

yang luas. selain itu banyak tokoh serta pesohor yang memakai produk dan menjadi

bintang iklan Wardah.12

Salah satuya adalah artis atau penyanyi Dewi Sandra.

Dewi Sandra Killick atau sering dikenal dengan Dewi Sandra merupakan artis

yang lahir di Brasil, 3 April tahun 1980. Ia merupakan artis blasteran Inggris (ayah)

dan Betawi (ibu). Memulai karirnya sebagai model lalu sebagai penyanyi pula tidak

membuat puas dirinya dalam hal tersebut ia juga pernah menjadi sebagai pembawa

acara (presenter) bahkan mendapat penghargaan sebagai “pembawa acara wanita

terfavorit panasonic award” sebanyak 5 tahun berturut dari tahun 1999-2003. Selain

itu dunia akting juga ditekuni, ini dibuktikan dengan banyak sinetron dan film yang

dibintanginya pula serta mendapatkan serta dapat beberapa penghargaan.13

10

Asih Rahmawati, diakses pada tanggal 7 februari pada pukul 22.30, asihrahwati1025.blogspot.co.id 11

Berita kompas, Kisah Pendiri Wardah, dari “door to door”sampai dikejar CEO, diakses pada tanggall 10 Februari 2017 pada pukul 12.00, bisniskeuangan.kompas.com 12

Kisah Jatuh Bangun Bisnis Wardah diakses pada 10 Februari 2017 pukul 15.00, m.dream.co.id 13

Biografi Dewi Sandra, diakses pada tanggal 12 Februari 2017 pada pukul 17.00, m.wikipedia.org

Page 25: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

6

Dengan demikian dapat dilihat bahwa cosmetic Wardah menggunakan Dewi

Sandra sebagai seorang endorser produknnya. Hal ini perkuat dengan berbagai

penghargaan yang diterimanya yang kemudian dengan hal tersebut mampu

mengkomunikasikan produk cosmetic Wardah dengan baik.

Upaya-upaya yang dilakukan perusahaan dalam bentuk iklan dan penggunaan

celebrity endorser tersebut ditujukan untuk meningkatkan minat beli konsumen. Pada

dasarnya minat beli konsumen dalam menentukan atau memilih cosmetic merek

Wardah bukannlah hal yang langsung terjadi begitu saja. Keinginan seseorang untuk

melakukan pembelian sesuatu memerlukan sebuah stimulus serta rangsangan yang

timbul dari eksternal maupun internal.

Kemudian konsumenlah yang akan menentukan pilihan dari beberapa

pertimbangan. Konsumen pun beragam dari beberapa kalangan, salah satunya adalah

dari kalangan mahasiswa. Univesitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta

sebagai salah satu kampus yang memiliki jumlah mahasiswa yang banyak yaitu

24.246 orang yang terdiri mahasiswa S1,S2 dan S3.14

Dengan hal tersebut bisa

menjadi potensi bagi perusahaan untuk menarik minat beli konsumen.

Dengan demikian, perusahaan harus memahami apa yang menjadi kebutuhan

dan kenginan konsumen, seperti latar belakang konsumen, alasan membeli produk

terhadap produk serta kondisi barang dan jasa dibeli. Dimana dengan mengetahui

adanya peluang pasar yang dapat dipenuhi oleh produk perusahan tersebut maka

perusahaan dapat menarik minat beli konsumen.

Berdasarkan uraian-uraian di atas maka peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian yang berjudul ”PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN

CELEBRITY ENDORSER TERHADAP MINAT BELI COSMETIC MEREK

WARDAH”.

14

“Rektor: Jumlah Mahasiswa UIN Jakarta Terus Bertambah”. Artikel diakses pada 20 Desember 2017 dari www.uinjkt.ac.id/rektor-jumlah-mahasiswa-uin-jakarta-terus-bertambah/

Page 26: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

7

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka masalah yang dapat

diidentifikasi sebagai berikut :

1. Persaingan usaha dengan perusahaan lain bisa mengurangi penjualan yang

berdampak pada pendapatan perusahaaan.

2. Perusahan hanya berfokus pada produk tetapi melupakan bahwa pemasaran

berupa iklan juga bagian penting dalam meningkatkan penjualan.

3. Penggunaan celebrity endorser dianggap cara instan guna meningkatkan

penjualan.

C. Pembatasan Masalah

Melihat luasnya permasalahan yang akan dibahas serta keterbatasan penulis,

maka dalam penelitian ini penulis membatasi ruang lingkupnya agar lebih terfokus,

terarah dan sesuai dengan tujuan pokok penelitian. Selain itu mempermudah dalam

hal analisa data. Berdasarkan latar belakang masalah yang diteliti. Maka penulis

membatasi pembahasan atas permasalahan yang akan dikaji, antara lain sebagai

berikut:

1. Daya tarik iklan sebagai salah satu bentuk pemasaran

2. Celebrity endorser sebagai faktor pendukung dalam periklanan

3. Minat konsumen.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang di atas dan berdasarkan judul penelitian “

Pengaruh Daya Tarik Iklan Dan Celebrity Endorser Terhadap Minat Beli Cosmetic

Merek Wardah”, maka dapat dirumuskan sebagai berikut :

1. “Bagaimana pengaruh daya tarik iklan terhadap minat beli cosmetic merek

Wardah?”.

2. “Bagaimana pengaruh celebrity endorser terhadap minat beli cosmetic merek

Wardah?”.

Page 27: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

8

3. “Bagaimana pengaruh daya tarik iklan dan celebrity endorser secara simultan

terhadap minat beli cosmetic merek Wardah?”.

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan penelitian di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah

sebagai berikut:

1. Untuk menganalisis pengaruh daya tarik iklan terhadap minat beli cosmetic

merek Wardah.

2. Untuk menganalisis pengaruh celebrity endorser terhadap minat beli cosmetic

merek Wardah.

3. Untuk menganalisis pengaruh daya tarik iklan dan celebrity endorser secara

simultan terhadap minat beli cosmetic merek Wardah.

F. Manfaat Penelitian

Berdasarkan tujuan penelitian di atas, maka penelitian ini diharapkan bermanfaat

bagi:

1. Manfaat teoritis

a. Hasil penelitian ini dapat diharapkan menambah wawasan dan pengetahuan

tentang hal-hal yang berhubungan dengan pengaruh daya tarik iklan dan

celebrity endorser

b. Memberikan informasi terkait dengan adakah pengaruh daya tarik iklan

dan celebrity endorser sebagai penentu minat beli konsumen

c. Dapat menjadi dasar bahan kajian untuk penelitian lebih lanjut dan lebih

mendalam tentang permasalahan terkait.

2. Manfaat praktis

a. Bagi konsumen diharapkan dapat lebih kritis dalam hal melakukan

keputusan pembelian

b. Bagi akademisi dan perguruan tinggi, hasil penelitian ini diharapkan

mampu memberikan manfaat dan kontribusi akademis yaitu bagi ilmu

pengetahuan sosial terutama konsentrasi ekonomi sebagai bahan bacaan

Page 28: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

9

atau literatur serta menambah wawasan yang berkaitan dengan pengaruh

daya tarik iklan dan celebrity endorser sebagai penentu minat beli

konsumen.

c. Bagi perusahaan memberikan informasi yang bermanfaat mengenai daya

tarik iklan dan celebrity endorser sebagai salah satu cara untuk

meningkatkan minat konsumen yang tentunya akan berpengaruh terhadap

peningkatan penjualannya. Selain itu penelitian ini juga diharapkan mampu

memberikan nilai positif dan saran atau masukan bagi Wardah dalam

upaya perbaikan serta peningkatan pemasaran produk melalui media iklan

dan celebrity endorser.

d. Bagi penulis penelitian ini selain sebagai salah satu syarat meraih gelar

sarjana pendidikan, juga dapat menambah wawasan serta pengetahuan.

Page 29: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

10

BAB 2

KAJIAN TEORI

A. Pemasaran

Persaingan usaha di era sekarang nampaknya semakin ketat. Perusahaan

melakukan berbagai cara guna menarik hati para konsumen. Pemasaran merupakan

salah satu hal yang difokuskan dalam persaingan usaha. Berbagai macam stategi

dalam pemasaran digunakan oleh perusahaan. Iklan merupakan bentuk pemasaran

yang bisa digunakan perusahaan karena sifatnya yang banyak dikenal oleh

masyarakat. Terkadang selebriti diangkat menjadi sebuah pendukung (endorse)

dalam sebuah iklan guna memaksimalkan iklan tersebut.

1. Pengertian

Pemasaran adalah proses sosial dan manajerial dimana individu dan kelompok

mendapatkan kebutuhan dan keinginan mereka dengan menciptakan, menawarkan

dan menukarkan produk yang bernilai satu sama lain.1 Selain itu pemasaran adalah

kegiatan yang terkait dengan iklan atau penjualan secara eceran.2 Kemudian

pemasaran juga bisa dibilang sebuah proses terencana dan terukur untuk dapat

mencapai tujuan yang diinginkan sesuai dengan apa yang sudah dibuat oleh

perusahaan dari kebijakan yang dihasilkan.3 Dengan demikian dapat disimpulkan

bahwa pemasaran adalah serangkaian proses yang terencana dan terukur yang dibuat

oleh perusahaan terkait dengan iklan atau penjualan.

1 Philip Kotler, Manajemen Pemasaran: Analisis Perencanaan, Implementasi, dan Pengendalian.

Penerjemah Ancelia Anitawati Hermawan, (Jakarta: Salemba Empat, 1995), h.15 2 Morissan, Periklanan:Komunikasi Pemasaran Terpadu, h.2

3 Ilham Prisgunanto, Komunikasi Pemasaran Era Digital (Jakarta, Prisani Cendekia, 2014), h. 213

Page 30: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

11

2. Bauran Pemasaran

Bauran pemasaran adalah seperangkat alat pemasaran yang digunakan

perusahaan untuk mengejar tujuan pemasaran, yang terdiri dari 4 faktor atau sering

dikenal (4P), yaitu product, price, promotion, dan place.4 Adapun maksud dari 4P

yaitu:

a. Product (produk) merupakan segala sesuatu yang ditawarkan oleh perusahaan

yang bertujuan sebagai alat pemenuhan atau keinginan konsumen. Dalam hal

ini berupa keragaman produk, kualitas, desain, ciri, merek, kemasan, ukuran,

pelayanan, garansi dan imbalan.

b. Price (harga) merupakan hal yang penting bagi perusahaan guna menentukan

harga karena ini akan menjadi pemasukan atau pendapatan perusahaan.

Meliputi daftar harga, diskon, potongan harga tertentu, periode pembayaran

dan syarat kredit.

c. Promotion (promosi) merupakan usaha perusahaan untuk memperkenalkan,

memberi informasi sebuah produk yang bertujuan mempengaruhi calon

pembeli untuk membeli. Antara lain: promosi penjualan, periklanan, tenaga

penjualan, pemasaran langsung dan public relation (kehumasan).

d. Place (tempat) merupakan penentuan lokasi guna menyediakan ketersediaan

produk bagi konsumen meliputi saluran pemasaran, cakupan pasar, lokasi,

persediaan dan transprotasi.5 Sementara itu menurut Nurochim dan Iwan

purwanto dalam bukunya menambahkan faktor people, process, dan physical

evidence. People artinya unsur orang atau manusia yang melayani terutama

dalam perusahaan yang menjual jasa. Lalu process merupakan serangkaian

4 Morissan, loc. cit, h.5

5 Phillip Kotler dan Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran, Penerjemah Benyamin Molan

(T.Tp:Penerbit PT. Macanan Jaya Cemerlang, 2007), Ed. 12, Jilid 1, H. 23

Page 31: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

12

proses penyampaian jasa dan produk. Kemudian phsycal evidence merupakan

bukti fisik yang dimiliki oleh perusahaan jasa. 6

3. Inti Pemasaran

Dalam pemasaran ada beberapa hal yang menjadi fokus utama dalam

pemasaran. Menurut Philip Kotler, terdapat beberapa hal yang menjadi inti

pemasaran.7 Antara lain:

a. Kebutuhan, kebutuhan manusia adalah suatu keadaan yang dirasakan tidak

ada dalam diri seseorang, lalu kebutuhan yang bersifat tidak terbatas ini

tentunya manusia akan selalu ada berupaya memenuhinya, hal ini paling

pokok dalam yang melandasi pemasaran.

b. Kenginan, merupakan kebutuhan yang terbentuk oleh budaya dan kepribadian

individu.

c. Permintaan, merupakan kelanjutan dari keinginan apabila didukung oleh daya

beli.

d. Produk, ini merupakan sesuatu yang mempunyai kemampuan memenuhi

kebutuhan bisa dalam bentuk barang atau jasa.

e. Nilai dan kepuasan, konsumen akan membuat pilihan pembelian berdasarkan

pandangan mengenai nilai dan kepuasan dari suatu produk.

f. Pertukaran, adalah tindakan untuk memperoleh suatu objek yang diinginkan

dari seseorang dengan menawarkan sesuatu sebagai gantinya.

g. Transaksi, merupakan satuan ukuran dalam pertukaran.

h. Hubungan, bertujuan untuk membangun ikatan antara produsen dan

konsumen.

6 Nurrochim dan Iwan Purwanto, Manajemen Pemasaran, (Jakarta:Lembaga Penelitian UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta, 2010), h. 161-162 7 Philip Kotler dan Gary Armstrong, Dasar-Dasar Pemasaran, Penerjemah Wilhelmus W. Bakowatun

(Jakarta: Intermedia, 1995) Ed. 6, h. 7

Page 32: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

13

i. Pasar, adalah himpunan pembeli nyata dan pembeli potensial atas suatu

produk.

Dari definisi di atas pemasaran merupakan sebuah upaya yang tersusun

secara sistematis dari sebuah perusahaan ataupun produsen guna mengkomunikasikan

produk barang dan jasa agar masyarakat mampu mengetahuinya dan memiliki minat

beli yang berakhir pada pembelian produk tersebut.

4. Komunikasi Pemasaran

Komunikasi pemasaran adalah merupakan upaya untuk menjadikan seluruh

kegiatan pemasaran dan promosi perusahaan dapat menghasilkan citra merek atau

image yang bersifat satu dan konsisten.8 Sedangkan komunikasi pemasaran adalah

sarana yang digunakan perusahaan dalam upaya untuk menginformasikan, membujuk

dan mengingatkan konsumen baik secara langsung maupun tidak langsung tentang

produk atau merek yang mereka jual.9 Hal ini berarti bahwa Interaged Marketing

communication (IMC) secara langsung bertujuan untuk mempengaruhi perilaku

target audience. Komunikasi pemasaran mempresentasikan suara perusahaan dan

merk-nya serta merupakan sarana dimana perusahaan dapat membuat dialog dan

membangun hubungan dengan konsumen. Dalam komunikasi pemasaran terdiri atas

enam cara komunikasi utama:

a. Periklanan (adversting)

Periklanan adalah setiap bentuk presentasi setiap bentuk presentasi yang

dilakukan oleh berupa promosi gagasan, barang atau jasa oleh sponsor yang

telah ditetapkan oleh pihak perusahaan.

b. Promosi penjualan (sales promotion)

Promosi penjualan adalah berbagai jenis intensif jangka pendek untuk

mendorong orang mencoba atau membeli produk atau jasa.

8 Morissan, op. cit, h. 9

9Philip Kotler, Manajemen Pemasaran: Analisis Perencanaan, Implementasi, dan Pengendalian.

Penerjemah Ancelia Anitawati Hermawan, (Jakarta: Salemba Empat, 1995), h. 204

Page 33: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

14

c. Acara khusus dan pengalaman terhadap produk (event and experiences)

yaitu, perusahaan mensponsori suatu kegiatan atau program dengan tujuan

menciptakan interaksi yang berkaitan dengan merek.

d. Hubungan masyarakat dan pemberitaan (public relation and publicity)

Merupakan berbagai program yang dirancang perusahaan untuk

mempromosikan atau melindungi citra perusahaan ataupun produknya.

e. Pemasaran langsung (direct marketing)

Merupakan kegiatan pengunaan surat, telepon, faksimili, e-mail atau internet

untuk berkomunikasi langsung dan meminta tanggapan atau berdialog dengan

pelanggan tertentu dan calon pelanggan.

f. Penjualan pribadi (personal selling)

Personal selling adalah interaksi tatap muka dengan satu atau beberapa calon

pembeli dengan maksud untuk melakukan presentasi, menjawab pertanyaan

atau memperoleh pemesanan. 10

Menurut Ujang dkk, dalam bukunya membangun komunikasi yang efektif

menjadi sangat penting, karena ia merupakan salah satu faktor yang menentukan

keberhasilan perusahaan dalam membujuk konsumen untuk mengubah sikap dan

perilakunya.

Proses komunikasi pemasaran terdiri beberapa unsur. Pertama, sebagai pihak-

pihak utama dalam komunikasi terdiri dari pengirim pesan penerima pesan. Kedua,

sebagai pihak-alat komunikasi terdiri dari pesan dan media. Ketiga, sebagai fungsi

komunikasi berupa pengunaan kode (encoding), penafsiran (decoding), tanggapan

(respon), umpan balik (feedback). Terakhir, sebagai hambatan komunikasi berupa

gangguan dan kegaduhan (noise).

Proses komunikasi dimulai ketika sumber atau pengirim pesan menentukan

serta mengetahui siapa yang ingin dicapai dan tanggapan apa yang diinginkan.

10

Ibid, h. 204-205

Page 34: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

15

Sumber disini dapat berupa individu seperti tenaga penjual (salesperson), juru bicara

(spokenperson) atau pendukung (endorser).

Kemudian proses pemilihan kata, simbol, dan gambar yang mewakili pesan

yang akan dikirimkan kepada penerima. Proses ini disebut dengan pengunaan kode

(encoding). Encoding merupakan proses memasukkan gagasan, ide atau informasi

kedalam bentuk simbolis. Sumber atau pengirim pesan harus melakukan pemilihan

terhadap suatu pesan dengan mempertimbangkan bagaimana pihak penerima pesan

biasanya menggunakan kode pesan.

Hal ini dimaksudkan agar kata-kata, simbol atau informasi yang disampaikan

dapat diterima dengan baik oleh penerima pesan. Setelah itu sumber atau pengirim

pesan yang telah berisi informasi tersebut melalui media seperti media cetak dan

elektronik.

Selanjutnya pesan yang dikirimkan oleh pengirim akan ditafsirkan oleh

penerima pesan, ini lah yang dimaksud (decoding) agar apa yang diterima penerima

pesan sesuai dengan kehendak pengirim pesan. Terakhir, setelah pesan tersebut

sampai penerima akan memberikan tanggapan dan umpan balik atas pesan yang

diterimanya dapat berupa tanggapan positif maupun negatif.

Dengan demikian komunikasi pemasaran merupakan upaya perusahaan guna

menyampaikan pesan-pesan berkenaan dengan produk yang dipasarkan guna

meningkatkan penjualan atas produk yang dipasarkan. Hal ini dikarenakan dengan

melakukan komunikasi pemasaran dengan baik dan tepat akan berdampak positif

pada respon yang diberikan oleh konsumen berupa minat beli untuk membeli produk

tersebut.

Page 35: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

16

B. Periklanan

1. Pengertian

Periklanan seringkali terdengar dalam sebuah konsep pemasaran ekonomi.

Menurut kamus besar Bahasa Indonesia periklanan diartikan sebagai hal-hal yang

berhubungan dengan iklan.11

Dalam kehidupan sehari-hari sering dijumpai sebuah

iklan di jalan sampai kegiatan di dalam rumah seperti menonton televisi.

Menurut Lee dan Johnson, Periklanan adalah komunikasi komersil dan

nonpersonal tentang sebuah organisasi dan produk-produknya yang ditransmisikan ke

suatu khalayak target melalui media bersifat massal seperti televisi, radio, koran,

majalah, direct mail (pengeposan langsung), reklame atau kendaraan umum.12

Hal yang hampir sama diungkapkan oleh Sumarwan dkk, periklanan juga

merupakan penyampaian pesan mengenai produk melalui berbagai media yang

bersifat massal dan perusahaan yang menyampaikan pesan tesebut membayar

sejumlah biaya kepada media kepada media tersebut.13

Sedangkan iklan adalah mode komunikasi yang cocok untuk membangun

citra produk dalam jangka panjang.14

Iklan juga dikenal sebagai bentuk komunikasi

nonpersonal yang mengenai suatu organisasi, produk, servis atau ide yang dibiayai

oleh satu sponsor yang diketahui. Iklan juga merupakan salah satu bentuk bentuk

promosi yang paling dikenal dan paling banyak dibahas oleh orang, hal ini karena

daya jangkauannya yang luas.15

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa periklanan merupakan sebuah

cara komunikasi dalam pemasaran, baik individu maupun kelompok dengan

mengeluarkan sejumlah biaya tertentu dengan maksud menyampaikan sebuah

informasi tentang sebuah produk (barang atau jasa).

11

www.kbbi.web.id, diakses pada tanggal 18/07/2017 pukul 21.30 WIB 12

Monle Lee dan Carla Johnson, Prisinsip-Prinsip Pokok Periklanan Dalam Perspektif Global,(Jakarta: Kencana, 2007), Ed. 1, Cet 2, h. 3 13 Sumarwan, Pemasaran Strategik: Perspektif Perilaku Konsumen dan Marketing Plan, h. 146 14

Ibid, h. 143 15

Morissan, Periklanan:Komunikasi Pemasaran Terpadu, h. 17-18

Page 36: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

17

2. Jenis-Jenis Iklan

Dalam sebuah iklan dapat dibedakan berdasarkan jenis-jenisnya. Menurut

Morissan terdapat 7 jenis iklan yaitu, iklan nasional, iklan lokal, iklan primer, iklan

selektif, iklan antar bisnis, iklan profesional dan iklan perdagangan. Adapun

penjelasannya sebagai berikut:

a. Iklan nasional

iklan ini digunakan untuk perusahaan besar yang produknya tersebar secara

nasional. Biasanya iklan nasional muncul di televisi yang memiliki jaringan

siaran secara nasional dan juga pada berbagai media besar nasional serta media-

media lainnya.

b. Iklan lokal

Iklan ini digunakan perusahaan pengecer atau perusahaan dagang tingkat lokal,

yang bertujuan bertujuan untuk mendorong konsumen berbelanja pada toko-

toko tertentu. Seringkali iklan lokal dalam bentuk aksi langsung guna

memperoleh penjualan secara cepat.

c. Iklan primer

Iklan primer ditujukan untuk mendorong permintaan suatu barang yang sudah

mendominasi pasar guna meningkatkan keuntungan.

d. Iklan selektif

iklan selektif lebih menekankan pada alasan untuk membeli suatu merek

produk tertentu.

e. Iklan antar-bisnis

Iklan ini tujukan untuk menjalin kerjasama antara para perusahaan guna

menjalin kerjasama.

f. Iklan profesional

Iklan dengan target para pekerja profesional seperti, dokter, pengacara, guru

dan lain-lain. Bertujuan supaya mereka merekomendasikan penggunaan merek

produk tertentu kepada para konsumen.

Page 37: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

18

g. Iklan perdagangan

Iklan dengan target pada anggota yang mengelola saluran pemasaran (marketing

channel).16

Sementara itu ahli periklanan lainnya, Monle Lee mengklasifikasikan jenis-

jenis iklan sebagai berikut:

a. Iklan produk

Iklan ini bertujuan untuk memperkenalkan produk baru maupun produk yang

sudah ada di sebuah negara.

b. Iklan eceran

Iklan ini bersifat lokal artinya fokus pada toko atau tempat di mana produk

tersebut dapat dibeli atau ditawarkan. Iklan ini menenkankan pada harga,

ketersediaan, lokasi dan jam operasional.

c. Iklan korporasi

Iklan ini berfokus untuk membangun citra positif sebuah perusahaan atau

korporasi di mata konsumen.

d. Iklan bisnis ke bisnis

Iklan yang ditujuan kepada para pelaku industri, pedagang perantara, serta antar

profesional.

e. Iklan politik

Iklan ini merupakan iklan yang dilakukan oleh para politisi atau partai politik

untuk membujuk orang untuk memilih mereka.

f. Iklan direktori

Iklan untuk menemukan cara membeli sebuah produk dan jasa.

g. Iklan respon langsung

Iklan yang melibatkan komunikasi dua arah antara produsen dan konsumen

secara langsung, dapat melalui , telepon, faks dan pos.

h. Iklan pelayanan masyarakat.

16

Ibid,h 20-21

Page 38: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

19

Iklan yang bertujuan untuk kepentingan masyarakat dan kesejahteraan

masyarakat serta kegiatan-kegiatan sosial.

i. Iklan advokasi

Iklan yang bertujuan menyebarkan gagasan-gagasan dan isu sosial yang

menjadi kepentingan masyarakat.17

Berdasarkan dari pemaparan ahli berkaitan dengan jenis-jenis iklan dapat

disimpulkan bahwa terbagi berdasarkan tujuan, target dan jangkauan luas wilayah

pemasaran yang hendak dicapai oleh pengiklan tersebut.

3. Tujuan Iklan

Dalam iklan tentunya memiliki tujuan-tujuan tertentu, namun tujuan setiap

perusahaan akan berbeda karena memiliki strategi pemasaran masing-masing.

Adapun tujuan iklan antara lain:

a. Informasi

Artinya iklan memberikan informasi kepada konsumen tentang sebuah produk,

ciri-cirinya serta lokasi penjualannya.

b. Persuasif

Artinya iklan mencoba membujuk konsumen untuk membeli merek-merek

tertentu atau mengubah sikap mereka terhadap produk atau perusahaan tersebut.

c. Pengingat

Artinya iklan akan selalu mengingatkan pada konsumen tentang sebuah produk

sehingga mereka akan tetap membeli produk yang diiklankan tanpa

memperdulikan merek pesaingnya.18

Sejalan dengan tujuan iklan di atas menurut Sumarwan dkk, tentang tujuan

dari iklan ia dengan menambahkan unsur penguatan yang artinya, iklan akan

berupaya meyakinkan kepada konsumen bahwa telah melakukan pilihan yang tepat.19

17

Lee dan Johnson, Prisinsip-Prinsip Pokok Periklanan Dalam Perspektif Global, h. 3 18

Ibid, h. 10-11 19 Sumarwan, Pemasaran Strategik: Perspektif Perilaku Konsumen dan Marketing Plan, h. 148

Page 39: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

20

Sementara itu pendapat lain mengemukakan tujuan iklan adalah menciptakan

kesadaran merek bagi konsumen (awareness), membantu konsumen untuk lebih

memahami produk (comprehension), membangun keyakinan konsumen terhadap

konsumen (conviction). mendorong konsumen untuk memesan dan membeli produk

(ordering).20

Dalam membuat sebuah iklan perlu yang namanya perencanaan ini

dimaksudkan agar iklan tersebut efektif. Tentunya perusahaan akan

mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut:

a. Misi (mision): tentukan tujuan iklan?

b. Uang (money): berapa anggaran untuk iklan tersebut?

c. Pesan (massage): pesan apa yang akan disampaikan?

d. Media (media): media apa yang akan digunakan?

e. Ukuran (measurement): bagaimana dampak iklan akan di evaluasi?21

4. Iklan Televisi

Sebagai salah satu pertimbangan dalam pembuatan iklan, media merupakan

salah satu wadah atau tempat untuk menyampaikan isi pesan iklan tersebut. Banyak

sekali saluran media yang dapat ditemukan dalam keseharian, mulai dari media cetak

(koran, majalah, dan lainnya), media elektronik (televisi, radio, internet dan lainnya).

Televisi, merupakan salah satu media yang dianggap memiliki jangkauan luas

berupa siaran nasional, selain itu juga pesawat televisi bisa berada di ruang pribadi

sekalipun (sampai kamar tidur atau kamar mandi).22

serta dapat menampilkan dan

menggabungkan dalam sebuah iklan baik itu visual, audio dan gerak. Televisi

merupakan media iklan yang paling efektif karena dapat menunjukan cara bekerja

suatu produk pada saat digunakan.23

20

Ibid. h. 146 21

Ibid, h. 147 22 Heru Efendy, Industri Pertelevisian Indonesia: Sebuah Kajian (Jakarta: Erlangga, 2008), h. 4 23

Morissan, Periklanan:Komunikasi Pemasaran Terpadu, h. 242

Page 40: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

21

Meskipun demikian iklan televisi juga memiliki kelebihan dan

kekurangannya antara lain sebagai berikut:24

a. Kelebihan

1. Menggabungkan gambar, suara dan gerakan.

2. Produk terlihat nyata.

3. Jangkauan luas dan mencapai semua segmen konsumen.

4. Menarik perhatian konsumen untuk melihat.

b. Kekurangan

1. Tidak dapat memilih tingkat konsumen tertentu

2. Impresi yang dihasilkan berlalu dengan cepat

3. Usia sangat pendek

4. Sangat mahal

5. Kesuksesan Iklan

Efektivitas iklan, dapat dikatakan jika pengiklan dalam hal ini khususnya

perusahaan dapat mempengaruhi konsumen untuk mengubah atau membuat sebuah

perilaku dalam kegiatan pembelian. Menurut Kotler dan Armstrong agar iklan

tersebut sukses antara lain:

a. Memiliki konsep kreatif, artinya iklan haruslah memiliki cara yang unik serta

tidak mudah dilupakan oleh konsumen. Ada tiga hal agar iklan mempunyai

daya tarik antara lain:

1. Bermakna, maksudnya iklan harus menunjukan manfaat yang membuat

produk itu lebih bermakna.

2. Dapat dipercaya, maksudnya konsumen harus percaya bahwa produk

atau jasa akan memberikan manfaat yang dijanjikan.

3. Khas, maksudnya iklan harus menjelaskan mengapa produknya itu lebih

baik dibandingkan merk pesaing.

24

Sumarwan, Op.cit , h. 152

Page 41: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

22

b. Gaya pengungkapan, dalam sebuah iklan tehnik atau cara dalam

menyampaikan iklan agar efektif itu banyak. Mulai dari potongan kehidupan,

gaya hidup, fantasi, suasana hati, musikal, simbol kepribadian, keahlian

tehnik, bukti ilmiah, bukti kesaksian.

c. Nada, iklan haruslah menggunakan nada yang positif, artinya iklan harus

menyatakan sesuatu yang positif mengenai produknya.

d. Kata-kata atau slogan, dalam perikanan ada yang dikenal sebagai kata kunci

(magic world). Kata kunci ini berguna agar khalayak mengingat kata-kata

pada iklan.25

6. Daya Tarik Iklan

Daya tarik iklan merupakan pendekatan yang digunakan untuk menarik

konsumen atau mempengaruhi perasaan mereka terhadap suatu produk (barang dan

jasa). Secara umum, daya tarik iklan dapat dikelompokan menjadi dua yaitu:

a. Daya tarik informatif/rasional.

Daya tarik ini menekankan pada pemenuhan kebutuhan konsumen

terhadap aspek praktis, fungsional, dan kegunaan suatu produk atau manfaat

atau alasan memiliki dan menggunakan produk tertentu. Isi pesan iklan

dengan daya tarik rasional menekankan pada fakta pembelajaran serta logika

yang disampaikan suatu iklan. Iklan dengan daya tarik rasional bertujuan

membujuk target, konsumen untuk membeli karena produk bersangkutan

adalah yang terbaik atau produk yang paling dapat memenuhi konsumen.26

b. Daya tarik emosional.

Daya tarik yang berhubungan dengan kebutuhan sosial dan psikologi

konsumen dalam pembelian suatu produk.27

Tidak sedikit motif pembelian

25

Philip Kotler dan Gary Armstrong, Prinsip-Prinsip Pemasaran, Penerjemah Damos Sihombing ( Jakarta: Erlangga, 2001) Ed. 8, h 160-163 26

Morissan, Periklanan:Komunikasi Pemasaran Terpadu, h. 343 27

Ibid, h. 345

Page 42: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

23

konsumen bersifat emosional, karena perasaan mereka pada suatu merk dapat

menjadi lebih penting daripada pengetahuan yang mereka miliki terhadap

merk. Dalam hal ini kebutuhan dan perasaan konsumen dapat digunakan

sebagai dasar dari tarik iklan yang berfungsi mempengaruhi konsumen pada

level emosional.

Selanjutnya setelah konsumen melihat iklan akan melewati 3 (tiga) tahapan

di dalam menanggapi periklanan, yaitu :

a. Cognitive Stage (Tahap Kognitif)

Pada tahap ini terjadi proses awareness dan knowledge. Awareness

merupakan tahap dimana kesadaran konsumen dibangun. Sedangkan

knowledge merupakan pengetahuan yang dimiliki khalayak tentang produk.

b. Affective stage (Tahap Afektif)

Tahap ini menghasilkan respon emosional dari konsumen terhadap

merek yang diiklankan dan menghasilkan sikap tertentu terhadap merek.

Pada tahap ini terjadi proses ini terjadi proses liking, preference, dan

conviction. Liking adalah perasaan konsumen terhadap produk. Preference

adalah keadaan konsumen cenderung lebih mneyukai suatu produk di

bandingkan dengan produk sejenis lainnya. Lalu conviction merupakan

proses dimana konsumen yakin akan membeli sebuah produk.

c. Conative stage (Tahap Konatif)

Tahap ini sudah merupakan perilaku yang merupakan cerminan dari

tahap afektif. Konatif merupakan kecenderungan untuk merespon dalam

berbagai cara mengenai obyek suatu sikap. 28

28 Leon Schiffman dan Leslie Lazar Kanuk, Perilaku Konsumen, Penerjemah Zoelkifli Kasip (Jakarta: PT.

Indeks, 2008), Ed. 7, h. 225-227

Page 43: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

24

C. Celebrity Endorser

1. Endoser

Endorser merupakan indvidu atau kelompok yang mengkomunikasikan pesan

mengenai produk atau jasa sehingga produk atau jasa tersebut dapat dikenal oleh

masyarakat. Endorser merupakan salah satu cara untuk membentuk brand

personality dan brand image dari sebuah produk. Hal tersebut dikarenakan

endorser dapat membentuk simbol-simbol yang yang terbentuk sangat kuat, yang

kemudian ditransfer pada merek atau produk yang di-endorse.29

Endorser atau istilah lainnya spokenpersons juga bisa dikatakan sebagai juru

bicara karena umumnya tugasnya sebagai seseorang yang mengkomunikasikan

tentang sebuah produk jasa. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia juru bicara adalah

orang yang kerjanya memberi keterangan resmi dan sebagainya kepada umum, dalam

hal ini juru bicara mewakili suatu kelompok atau lembaga.30

Menurut Schiffman dan Kanuk dalam bukunya seorang endorser

dikelompokan ke dalam 5 (lima) kelompok yaitu ahli, selebriti, orang biasa,

eksekutif, karakter dagang, kelompok tertentu. Adapun penjelasannya sebagai

berikut:

a. Ahli (expert)

Ahli merupakan seseorang atau kelompok yang dianggap oleh

masyarakat memiliki pengetahuan khusus dalam bidang tertentu. Mereka dipilih

karena pengetahuannya yang diperoleh melalui pengalaman, pelatihan, dan

penelitian. Ahli diharuskan untuk menggunakan produk yang diiklankan

sehingga konsumen memiliki penilaian yang sama terhadap produk tersebut, dan

pengiklan harus dapat memperkuat atau membenarkan atribut yang produk

sesuai sesuai yang diiklankan.

29

Adiyanto, “Pengaruh Kredibiltas Sumber Iklan Terhadap Minat Beli Konsumen”, h. 20. 30

www.kbbi.web.id, diakses pada tanggal 19/07/2017 pukul 21.05 WIB

Page 44: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

25

b. Selebriti (celebrity)

Yaitu seorang atau karakter yang telah dikenal secara luas oleh

masyarakat terutama di karenakan oleh publisitas yang berkaitan dengan

kehidupan mereka. Selebritis yang menjadi endorser pada umumnya berasal

dari hiburan (entertaiment), dunia raga (atlet), dan bintang film.

c. Orang biasa

Merupakan seorang atau karakter yang tidak di kenal sebelumnya,

namun muncul dalam iklan. Adapun endorser yang dipilih sesuai dengan

segmen sasaran, maksudnya orang biasa disini akan memiliki daya tarik pada

calon konsumen bahwa seseorang yang persis seperti mereka telah

menggunakan dan puas dengan produk dan jasa yang telah diklankan.

d. Eksekutif

Yaitu seseorang eksekutif puncak atau pimpinan dalam sebuah

perusahaan. Penampilan seorang pimpinan tertinggi perusahaan dalam

iklannya terlihat menyatakan secara tidak langsung bahwa seseorang yang

berada di puncak memperhatikan kepentingan terbaik para konsumen. Dan ini

mendorong para konsumen untuk lebih yakin terhadap produk dan jasa

perusahaan itu.

e. Karakter dagang

Yaitu sebuah karakter (tokoh), tokoh dapat berupa sebuah kartun yang

sudah ada atau yang sengaja dibuat guna menyampaikan sebuah iklan, bahkan

ada manusia yang dandani seperti kartun tersebut.

f. Kelompok lain

Yakni dapat berupa para pedagang ritel dan isi majalah. Dalam hal ini

mereka membuat sebuah pandangan yang dapat mempengaruhi konsumen.31

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa endorser merupakan pihak-pihak

baik indvidu atau kelompok yang dianggap dapat mengkomunikasikan produk

31 Leon Schiffman dan Leslie Lazar Kanuk, Op.cit, h. 300-305

Page 45: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

26

tertentu ke pihak konsumen. Kemudian endorser harus mampu menyampaikan pesan

yang terdapat pada produk tersebut agar mampu mempengaruhi konsumen.

2. Celebrity Endorser

Celebrity endoser, kata celebrity dapat diterjemahkan ke dalam bahasa

Indonesia sebagai selebriti yang berarti merupakan seseorang yang terkenal dan

populer didalam masyarakat. Sedangkan pengertian celebrity endoser didefinisikan

sebagai setiap orang yang terkenal yang ditampilkan dalam sebuah iklan oleh

pengiklan (advertiser). Penggunaan selebriti dalam iklan didasarkan bahwa produk

(barang atau jasa) yang diiklankan akan lebih mudah diingat konsumen karena yang

menyampaikan pesan adalah seorang yang populer dan terkenal.

Hampir semua orang yang terkenal dapat dikategorikan sebagai selebtiris,

seperti bintang film atau televisi, bintang olahraga, politisi, pengusaha, seniman, dan

lain-lain. Menurut Leornado dalam penelitiannnya menyebutkan penggunaan

celebrity endorser dari iklan sebagai berikut:

a. Secara terbuka (explicit)

Misalnya dengan berkata “saya mendukung produk ini”. Contohnya

adalah pada iklan Top One Oil yang di dukung arti.

b. Secara sembunyi

Misalnya, iklan yang menampilkan celebrity yang sedang

menggunakan produk tertentu. Contohnya seperti: Komeng dalam

iklan yamaha.

c. Secara imperative

Misalnya, dengan mengatakan kalimat “Anda sebaiknya menggunakan

produk ini”. Contohnya adalah iklan Tje Fuk.

Page 46: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

27

d. Secara copresent

Misalnya, selebritis muncul bersama produk tanpa menyatakan

dukungan terhadap suatu produk. Contohnya, adalah Irgi Fahrezi

dalam iklan Pepsodent.

e. Sebagai ahli (expert)

Misalnya, dr. Lula Kamal dalam iklan layanan masyarakat mengenai

kesehatan

f. Sebagai Asosiasi

Misalnya, dengan sebuah manufaktur selama jangka waktu tertentu.

Seperti Dedy Mizwar dengan promag.32

Sebuah perusahaan yang memutuskan menggunakan selebriti untuk

mempromosikan produk atau jasanya mempunyai pilihan dengan menggunakan

selebriti, untuk memberikan pernyataan, dukungan, sebagai seorang aktor dalam iklan

atau sebagai juru bicara perusahaan.

2.1 Tabel

Tipe-Tipe Daya Tarik Selebriti

TIPE DEFINISI

Pernyataan Didasarkan pada pemakaian pribadi, seorang

selebriti membuktikan kualitas produk atau jasa.

Dukungan Selebriti meminjamkan namanya dan tampil atas

nama suatu produk atau jasa di mana dia mungkin

ahlinya atau pun bukan ahli

Aktor Selebtiri menyajikan suatu produk atau jasa sebagai

bagian dari dukungan karakter

32

Gorga Leornado, “Pengaruh Kredibilitas Celebrity Sebagai Model Iklan Terhadap Niat Pembelian:Studi Kasus Agnes Monica, Dian Sastro, Deddy Mizwar, Dan Komeng,” (Skripsi S1 Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia,2013),h. 16

Page 47: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

28

Juru Bicara Selebriti mewakili merk atau perusahaan selama

jangka waktu panjang

Sumber: Leon Schiffman dan Leslie Lazar Kanuk, Perilaku Konsumen, Penerjemah Zoelkifli Kasip

(Jakarta: PT. Indeks, 2008), Ed. 7, h 300

Namun tidak semua penggunaan selebriti dalam sebuah iklan akan menjamin

sebuah kesuksesan. Meskipun demikian, ada beberapa hal yang harus diperhatikan

dalam penggunaan selebriti antara lain kepribadian, kredibilitas, pengetahuan, dan

disukai oleh konsumen sasaran. Adapun penjelasannya sebagai berikut:

a. Kepribadian (congruence with the brand), artinya seorang selebriti harus

memiliki kepribadian yang sesuai dengan produk.

b. Kredibilitas (credibility), artinya seorang selebriti harus bisa dipercaya

sebagai konsumen yang pernah menggunakan produk tersebut.

c. Pengetahuan (expertise), artinya selebriti harus menguasai dan mempunyai

pengetahuan produk yang ia iklankan.

d. Disukai konsumen sasaran (attractiveness), artinya penggunaan selebrti

haruslah sesuai dengan konsumen sasarannya.33

Penggunaaan selebriti sebagai endorser dapat simbolkan bagai dua sisi mata

uang. Ada kelebihan dan apa pula kekurangan. Perusahaan haruslah bijak dalam

memutuskan untuk menggunakan selebriti sebagai endorser. Menurut belch dan

belch mengemukakan faktor-faktor dalam menentukan selebriti sebagai endorser

sebagai berikut:

a. Overshadowing the product

Dalam menggunakan selebriti sebagai endorser, perhatian konsumen mungkin

akan memusatkan perhatiannya terhadap selebriti tersebut dan ada tidak

memperhatikan merek atau produk dari penayangan iklan yang di tampilkan.

Hal tersebut dikarenakan selebriti yang digunakan dalam iklan terlalu populer

33 Sumarwan, Op.cit, h.138-139

Page 48: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

29

dan terkenal, sehingga konsumen hanya memperhatikan selebriti tersebut dan

tidak memperhatikan merk atau produk yang perusahaan iklankan. Oleh

karena itu, perusahaan harus memilih endorser selebriti yang dapat menarik

perhatian serta meningkatkan pesan penjualan.

b. Overexposure

Ketika seorang endorser selebriti membintangi terlau banyak produk dari

perusahaan yang berbeda, maka endorser selebriti tersebut akan sering

muncul dalam iklan dengan merek dan produk yang berbeda pula. Hal

tersebut dapat mengakibatkan keraguan pada konsumen terhadap endorser

selebriti yang membintangi iklan tersebut, karena konsumen juga menyadari

bahwa endorser selebriti tersebut mendapatkan bayaran untuk membantu

perusahaan dalam memasarkan produk mereka. Selain itu, terlalu banyak

membintangi produkyang berbeda dapat merusak karir keartisan mereka.

Untuk mengatasi hal tersebut, sebaiknya perusahaan membuat perjanjian

dengan endorser selebriti untuk membatasi jumlah produk yang di-endorse

terutama produk yang sejenis, sehingga selebriti tidak terlalu sering muncul

dalam iklan serta selebriti tersebut akan terlihat eksklusif.

c. Target Audience’s Receptivity

Konsumen yang memiliki pengetahuan mengenai suatu produk atau jasa dan

juga memiliki sikap yang kuat mungkin akan lebih sedikit terpengaruh oleh

endorser selebriti daripada konsumen yang sedikit pengetahuan dan sikap

yang netral. Hal lainnya yang harus diperhatikan bahwa memilih endorser

selebriti harus tepat dengan terget penerima pesan. Sebagai contoh, untuk

kalangan remaja, penggunaan entertainer pada iklan produk seperti pakaian,

minuman dan kosmetik akan lebih tepat daripada digunakan pada generasi

senior.

Page 49: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

30

d. Risk to the Advertiser

Perilaku endorser selebriti yang negatif mungkin akan menimbulkan risiko

bagi perusahaan. Pemasar menyadari bahwa menggunakan strategi endorser

selebriti akan mengeluarkan biaya yang sangat mahak dan dapat

menimbulkan risiko karena apa yang selebriti tersebut lakukan dalam

kehidupan pribadinya akan membawa dampak terhadap citra produk

perusahaan yang dibintanginya serta mempengaruhi pandangan masyarakat.34

Penggunaan celebrity endorser merupakan salah satu upaya dalam

pemasaran yang dianggap instan atau cepat dalam memperkenalkan produk tertentu

yang berdampak pada peningkatan penjualan atas produk tersebut. Dalam hal ini

selebriti mempunyai nilai lebih sebagai endorser oleh orang lain sebab selebriti sudah

dikenal masyarakat secara luas.

D. Minat Beli

Minat merupakan keadaaan seseorang untuk melakukan sesuatu yang timbul

dari diri sendiri (internal) atau pun orang lain (eksternal). Menurut Muhibbin Syah,

minat adalah kecenderugan dan kegairahan yang tinggi atau keinginan yang besar

terhadap sesuatu.35

Dalam penelitian yang dilakukan oleh anggoro menyebutkan

bahwa minat adalah sebuah rencana sepertinya seseorang akan berprilaku dari situasi

tertentu dengan cara-cara tertentu baik seseorang akan melakukannya ataupun tidak.36

Minat beli juga dapat diartikan sebagai keadaan mental yang mencerminkan

rencana pembeli untuk membeli beberapa unit barang dari merek tertentu pada jangka

34

George E. Belch dan Michael A. Belch, Advertising and Promotion: An Integrated Marketing Communications Perspective, (New York: The McGraw-Hill Companies, 2001), Ed. 5, h 178-180 35

Muhibbin Syah, psikologi pendidikan dengan pendekatan baru, (Bandung:PT.Remaja Rosdakarya, 2014) cet.19, h. 133 36

Aryo Tri Anggoro, “Pengaruh Green Product Terhadap Minat Beli Konsumen: Studi Kasus Pada Lampu Philips Compact Flourescent Light Di Wilayah Depok ”, (Skripsi S1 Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Indonesia, 2015)h.29

Page 50: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

31

waktu yang ditentukan.37

Minat beli juga merupakan kecenderungan konsumen untuk

membeli suatu merek atau mengambil tindakan yang berhubungan dengan pembelian

yang diukur dengan tingkat kemungkinan konsumen melakukan pembelian.38

Kemudian dalam peneltian yang dilakukan oleh adiyanto minat beli terdiri

dari 2 (dua) kategori, yaitu:

a. fully planned purchase

fully planed purchase adalah minat beli terhadap kategori produk dan merek

yang merupakan hasil dari produk high involvement dan penyelesaian masalah

yang luas(extended problem Solving) dalam kategori ini, konsumen akan lebih

memiliki keinginan untuk menghabiskan waktu dan tenaga dalam melakukan

pembelian.

b. Planned purchase

Planned purchase adalah minat beli terhadap kategori produk saja dan

pilihan terhadap merek ditentukan pada saat pembelian (point of sales).39

Menurut Ferdinan dalam Jennifer Adji, minat beli dapat diindentifikasi

menjadi beberapa jenis yaitu:

a. Minat transaksional yaitu kecenderungan seseorang untuk membeli produk.

b. Minat refrensial yaitu kecenderungan seseorang untuk mereferensikan

produk kepada orang lain.

c. Minat preferensial yaitu minat yang menggambarkan perilaku seseorang

yang memiliki preferensi utama pada produk tersebut. Preferensi ini hanya

dapat diganti jika terjadi sesuatu dengan produk preferensinya.

37

Shinta Tri Astika, “Pengaruh Kredibiltas Endorser Celebrity Terhadap Minat Beli Konsumen: Studi Pada Iklan Shampo Loreal Versi Dian Sastro,”(Skripsi S1 Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, Universitas Indonesia, 2015), h. 17 38

Leonardo, Op.cit h. 15 39

Adiyanto, Op.cit h. 30

Page 51: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

32

d. Minat eksploratif yaitu minat yang menggambarkan perilaku seseorang

yang selalu mencari informasi mengenai produk yang diminatinya dan

mencari informasi untuk mendukung sifat-sifat positif dari produk

tersebut.40

Selain itu menurut Astika dalam penelitiannya menjelaskan indikator-indikator

dari minat beli sebagai berikut:

a. Tertarik untuk mencari informasi mengenai produk

Konsumen yang terangsang kebutuhannya akan terdorong untuk mencari yang

lebih banyak. Pertama, pencarian informasi yang lebih ringan (penguatan

perhatian). Kedua, level akfif mencari informasi antara lain: mencari bahan

bacaan, bertanya kepada teman, atau mengunjungi toko untuk mempelajari

produk tertentu.

b. Ingin mengetahui produk

Melalui pengumpulan informasi, konsumen mempelajari merek-merek yang

bersaing serta figur dari merek tersebut. Serta melakukan penilaian terhadap

pilihan-pilihan dan mulai mempertimbangkan untuk membeli produk.

c. Tertarik untuk mencoba

Pada tahap ini konsumen secara dan rasional dalam menilai suatu produk hingga

menimbulkan ketertarikan untuk mencoba. Hal ini di sebabkan konsumen sudah

mempelajari produk yang akan dibeli.

d. Mempertimbangkan untuk membeli

Setelah mempunyai keterkaitan mencoba sebuah produk, konsumen akan

melihat produk sebagai sekumpulan atribut dengan kemampuan yang berbeda-

beda. Selanjutnya konsumen akan mempertimbangkan untuk membeli produk

tersebut

40

Jennifer Adji dan Prof. Dr. Drs. Hatane Semuel, MS, “Pengaruh Satisfaction Dan Trust Terhadap Minat Beli Konsumen (Purchase Intention) di Starbucks The Square Surabaya,” Jurnal Manajemen Pemasaran Petra Vol.2, No. 1, (2014): h. 5

Page 52: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

33

e. Ingin memiliki produk

Para konsumen akan memberikan perhatian lebih pada produk yang dicarinya.

Akhirnya, konsumen tersebut akan mengambil sikap (keputusan) terhadap

produk tersebut melalui evaluasi atribut dan kemudian terbentuk niat untuk

membeli atau memiliki produk tersebut.41

Dengan demikian minat beli merupakan sebuah upaya sadar maupun tidak sadar

dalam melakukan sesuatu, dalam hal ini merupakan pembelian atas produk tertentu

yang dipengaruhi dari diri sendiri (inside) atau dari luar (outside). Minat beli

merupakan titik awal akan melakukan sebuah keputusan pembelian yang selanjutnya

pada pembelian.

E. Penelitian Relevan

1. Penelitian yang dilakukan oleh Ahmad surya Jurusan Manajemen Pemasaran

Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta dalam skripsi yang berjudul Analisis Pengaruh Store Atmosphere Dan

Harga Terhadap Minat Beli Konsumen Serta Dampaknya Terhadap

Keputusan Pembelian Konsumen (Studi Kasus Pada Convenience Store 7-

Eleven Ciputat).

Penelitian ini menganalisis pengaruh store atmosphere dan harga terhadap minat

beli konsumen dan dampaknya terhadap keputusan pembelian. Responden

dalam penelitian ini sebanyak 60 orang konsumen 7-Eleven Ciputat. Sampel

yang diambil menggunakan metode purposive sampling. Untuk Analisis data

mengunakan metode analisis Jalur.

Hasilnya penelitian menunjukan bahwa store atmosphere dan harga

berpengaruh signifikan terhadap minat beli konsumen secara parsial dan

simultan, store atmosphere, harga dan minat beli konsumen berpengaruh

terhadap keputusan pembelian secara parsial dan simultan, store atmosphere,

41

Shinta Tri Astika, Op.cit h. 17

Page 53: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

34

dan juga berpengaruh dan berdampak positif kepada keputusan pembelian

konsumen melalui minat beli konsumen.42

2. Penelitian yang dilakukan oleh Ahmad Alfian Hanifuddin mahasiswa Jurusan

Manajemen Pemasaran Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah Jakarta dalam skripsi yang berjudul Pengaruh Kualitas

Pelayanan, Gaya Hidup, Dan Penepatan Harga Terhadap Minat Beli

Ulang Pada Konsumen Toko 7-Eleven.

Hasil penelitiannya menunjukan variabel kualitas pelayan, gaya hidup, dan

penetapan harga berpengaruh signifikan secara parsial maupun simultan

terhadap minat beli ulang.

Metode penelitian yang digunakan analisa regresi berganda. Data diperoleh

melalui penyebaran kuesioner terhadap konsumen 7-Eleven di Ciputat. Total

sampel yang digunakan sebanyak 80 reponden dengan penarikan sampel

judgement sampling.43

3. Penelitian yang dilakukan oleh Rizki Ananda Putra Jurusan Manajemen

Pemasaran Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta dalam skripsi yang berjudul Pengaruh Brand Image,

Reputation, Identity, Sponsorship Adidas Di Chelsea Football Club

Terhadap Minat Beli Produk (Studi Kasus: Chelsea Indonesia Supporter

Club (CISC) Tangerang Selatan)

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengukur pengaruh faktor-

faktor yang mempengaruhi minat beli produk Adidas, dengan menggunakan

empat variabel independen, yaitu: brand image, reputation, identity, dan

sponsorship. Penelitian ini dilakukan di Chelsea Indonesia Supporters Club

42

Ahmad Surya, “Analisis Pengaruh Store Atmosphere Dan Harga Terhadap Minat Beli Konsumen Serta Dampaknya Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen: Studi Kasus Pada Convience Store 7-Eleven Ciputat”, (Skripsi S1 Fakultas Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2014), h. vii 43

Ahmad Alfian Hanifuddin, “Pengaruh Kualitas Pelayanan, Gaya Hidup, Dan Penepatan Harga Terhadap Minat Beli Ulang Pada Konsumen Toko 7-Eleven”, (Skripsi S1 Fakultas Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2014), h. vii

Page 54: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

35

(CISC) regional Tangerang Selatan dengan jumlah sampel 70 responden. Data

yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh

langsung dari survey lapangan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa nilai p-

value dari variabel brand image 0,330 > 0,05, reputation 0,739 > 0,05, dan

sponsorship 0,272 > 0,05 tidak berpengaruh signifikan terhadap minat beli

produk Adidas pada anggota Chelsea Indonesia Supporters Club (CISC)

regional Tangerang Selatan. Sementara nilai p-value dari variabel identity 0,001

< 0,05 berpengaruh signifikan terhadap minat beli produk Adidas pada anggota

Chelsea Indonesia Supporters Club (CISC) regional Tangerang Selatan.44

4. Penelitian yang dilakukan oleh Corryatul Filacano Jurusan Manajemen

Pemasaran Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta dalam skripsi yang berjudul Analisis Pengaruh Kualitas

Produk, Daya Tarik Iklan, Dan Celebrity Endorser Terhadap Keputusan

Pembelian Pada Produk Top Coffe Di Wilayah Tangerang Selatan.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh dari kualitas produk, daya

tarik iklan, dan celebrity endorser terhadap keputusan pembelian produk Top

Coffe. Penelitian ini dilakukan di wilayah Tangerang Selatan yang telah melihat,

mengetahui, dan mengkonsumsi “Top Coffe”. Tehnik sampel yang digunakan

adalah metode Judgement Sampling. Kemudian data diproses menggunakan

analisa regresi berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara

parsial kualitas produk, celebrity endorser berpengaruh secara signifikan

terhadap keputusan pembelian. Tetapi daya tarik iklan tidak berpengaruh

terhadap keputusan pembelian. Dan hasil pengujian secara simultan menunjukan

bahwa kualitas produk, daya tarik iklan, dan celebrity endorser berpengaruh

44

Rizki Ananda Putra, “Pengaruh Brand Image, Reputation, Identity, Sponsorship, Adidas Di Chelsea Football Club Terhadap Minat Beli Produk: Studi Kasus Pada Chelsea Indonesia Supporter Club (CISC) Tangerang Selatan”, (Skripsi S1 Fakultas Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2016), h. vii

Page 55: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

36

sebesar 67,9% dan sisanya 32,1% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti

dalam penelitian ini.45

2.2 Tabel

Persamaan Dan Perbedaan Penelitian Relevan

NO NAMA JUDUL

HASIL PERSAMA

AN

PERBEDAAN

1 Ahmad

surya

(2014)

“ Analisis

Pengaruh

Store

Atmosphere

Dan Harga

Terhadap

Minat Beli

Konsumen

Serta

Dampaknya

Terhadap

Keputusan

Pembelian

Konsumen

(Studi

Kasus Pada

Convenienc

e Store 7-

Eleven

Ciputat)”

Store

atmosphere

berpengaruh

positif

terhadap

minat beli

konsumen.

Harga

berpengaruh

positif

terhadap

minat beli

konsumen.

Memiliki

persamaan

variabel

terikat

berupa

minat beli

Memiliki

perbedaan dalam

hal variabel bebas

berupa daya tarik

iklan dan

celebrity endorser

2 Ahmad

Alfian

Hanifu

ddin

“Pengaruh

Kualitas

Pelayanan,

Gaya

Hidup, Dan

Penepatan

Harga

Terhadap

Minat Beli

Ulang Pada

Konsumen

Toko 7-

kualitas

pelayan, gaya

hidup, dan

penetapan

harga

berpengaruh

signifikan

secara parsial

maupun

simultan

terhadap

minat beli

Memiliki

persamaan

variabel

terikat

berupa

“minat beli”

Penelitian saya

menggunakan

teknik purposive

sampling

sedangkan

penelitian ini

menggunakan

judgement

sampling

45

Corryatul Filacano, “Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Daya Tarik Iklan Dan Celebrity Endorser Terhadap Keputusan Pembelian Pada Produk Top Coffe Di Wilayah Tangerang Selatan”, (Skripsi S1 Fakultas Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2014), h. Vii

Page 56: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

37

Eleven.”

ulang.

3 Rizki

Ananda

Putra

Pengaruh

Brand

Image,

Reputation,

Identity,

Sponsorship

Adidas Di

Chelsea

Football

Club

Terhadap

Minat Beli

Produk

(Studi

Kasus:

Chelsea

Indonesia

Supporter

Club (CISC)

Tangerang

Selatan)

variabel

brand image,

reputation

dan

sponsorship

tidak

berpengaruh

signifikan

terhadap

minat beli

Sementara

nilai variabel

identity

berpengaruh

signifikan

terhadap

minat beli

Memiliki

persamaan

variabel

terikat

berupa

minat beli

Penelitian saya

menggunakan

variabel bebas

berupa daya tarik

iklan dan

celebrity endorser

4 Corriya

tul

Filacan

o

Analisis

Pengaruh

Kualitas

Produk,

Daya Tarik

Iklan, Dan

Celebrity

Endorser

Terhadap

Keputusan

Pembelian

Pada Produk

Top Coffe

Di Wilayah

Tangerang

Selatan

variabel

kualitas

produk, daya

tarik iklan,

dan celebrity

endorser

berpengaruh

secara

simultan

terhadap

keputusan

pembelian

Memiliki

persamaan

variabel

bebas

berupa daya

tarik iklan

dan

celebrity

endorser

Penelitian saya

menggunakan

teknik purposive

sampilng

sedangkan

penelitian ini

menggunakan

Judgement

Sampling

Page 57: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

38

F. Kerangka Berpikir

Di era modernisasi dan kemajuan teknologi sekarang, persaingan dalam dunia

bisnis semakin ketat hal ini disebabkan oleh banyaknya kompetitor (pesaing) dalam

dunia bisnis. Dengan hal tersebut perusahaan dituntut untuk lebih lebih unggul dari

pesainggnya,mulai dari kualitas produk, harga, pemasaran dan lain lain. Sejalan

dengan Nurrochim dan Iwan purwanto dalam buku “ manajemen bisnis” mengatakan

bahwa “kunci keberharsilan dalam mencapai tujuan perusahaan adalah terdiri dari

penentuan kebutuhan dan keinginan pasar serta pemberian kepuasaan yang

diiklankan secara lebih baik dari pada yang dilakukan oleh para pesaingnnya”.46

Selain itu perusahaan dituntut selalu kreatif serta berinovasi guna memenuhi

kehidupan manusia yang semakin hari semakin banyak dan beragam. Salah satu

upaya untuk dapat selalu bersaing yaitu dalam hal pemasaran.

Pemasaran merupakan upaya perusahaan untuk menawarkan produknya guna

mendapatkan perhatian serta sebagai stimulan konsumen untuk membeli produknya.

Nampak dalam kehidupan sehari-hari pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan

dapat kita jumpai mulai dari iklan, reklame di pinggir jalan, pamflet, brosur-brosur

dan seterusnya. Ini merupakan cara perusahaan mengkomunikasi produknya ke

konsumen.

Periklanan merupakan bentuk dari sebuah pemasaran yang banyak digunakan

oleh perusahaan karena sifatnya fleksibel dan dapat menjangkau luas dalam

pemasaran. Tidak dapat dipungkiri dalam sebuah periklanan ada yang disebut bintang

iklan (endorser). Endorser merupakan merupakan seorang komunikator pesan, baik

individu maupun kelompok yang tugasnya menyampaikan pesan dari perusahaan

dalam hal ini pengiklan (advertiser) kepada konsumen. Sering kali perusahaan

menggunakan jasa celebrity sebagai endorser. Dikarenakan celebrity dianggap

46

Nurrochim dan Iwan Purwanto, Manajemen Bisnis, (Jakarta: lembaga penelitian UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2010), h. 157

Page 58: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

39

sebagai figur yang sudah terkenal dalam masyarakat, hal ini menjadi sebuah nilai

lebih dari endorser. Berdasarkan paparan di atas dapat disimpulkan bahwa

perusahaan dalam pemasaran produknya menggunakan iklan dikarenakan karena

jangkauannya luas serta penggunaan celebrity sebagai salah satu endorse menjadi

nilai tambah guna menarik minat beli konsumen. Dengan demikian peneliti ingin

mengetahui pengaruh daya tarik iklan dan celebrity endorser terhadap minat beli

konsumen.

2.1 Gambar

Kerangka pemikiran

Persaingan usaha

Nada

Celebrity endorser iklan

Konsep kreatif

Slogan

Kata-kata

Gaya pengungkapan

Congruence with the brand

attractiveness

expertise

credibility

Minat beli

1. Tertarik mencari infomasi

2. Ingin mengetahui produk

3. Tertarik mencoba produk

4. Mempertimbangkan membeli produk

5. Ingin memiliki produk

Pemasaran

Page 59: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

40

G. Hipotesis Penelitian

Hipotesis (hypo = sebelum; thesis = pernyataan, pendapat) adalah suatu

pernyataan yang pada waktu diungkapkan belum diketahui kebenarannya, tetapi

memungkinkan untuk diuji dalam kenyataan empiris. Hipotesis memungkin kita

menghubungkan teori dengan pengamatan, atau pengamatan dengan teori. Hipotesis

mengemukakan “pernyataan tentang harapan peneliti mengenai hubungan-hubungan

antara variable-variabel di dalam persoalan.47

Berdasarkan landasan teori dan kerangka berpikir yang telah dikemukakan

sebelumnya, maka hipotesis yang diajukan sebagai berikut:

Secara parsial:

1. Variabel (X1)

Ho: Tidak Terdapat pengaruh daya tarik iklan terhadap minat beli cosmetic

Wardah.

Ha: Terdapat pengaruh daya tarik iklan terhadap minat beli cosmetic Wardah.

2. Variabel (X2)

Ho: Tidak Terdapat pengaruh celebrity endorser terhadap minat beli cosmetic

Wardah.

Ha: Terdapat pengaruh celebrity endorser terhadap minat beli cosmetic

Wardah.

Secara Simultan:

3. Variabel X1 dan X2

Ho: Tidak Terdapat pengaruh daya tarik iklan dan celebrity endorser terhadap

minat beli cosmetic Wardah.

Ha: Terdapat pengaruh daya tarik iklan dan celebrity endorser terhadap minat

beli cosmetic Wardah.

47

W. Gulo, Metodologi penelitian, (jakarta:PT.Grasindo,2010), cet. 6, h.17

Page 60: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

41

BAB 3

METODOLOGI PENELITIAN

A. Lokasi Dan Waktu Penelitian

Adapun lokasi dan waktu penelitian ini, penulis akan di Universitas Islam Negeri

(UIN) Jakarta Syarif Hidayatullah Jakarta dengan waktu penelitian dari Juni s/d

Agustus 2017.

3.1 Tabel

Waktu Penelitian

No Kegiatan

Januari Februari Maret April Mei

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1.

Pengajuan

Judul

Skripsi

2.

Pengumu

man Judul

Skripsi

3. Penyusuna

n Proposal

4.

Pengumpu

lan

Proposal

(Gelomba

ng II)

5 Seminar

Proposal

Page 61: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

42

Gelomban

g (II)

6 Revisi

Proposal

No Kegiatan Juni Juli Agustus September Oktober

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

7.

Penyusuna

n Bab I

Pendahulu

an

8.

Penyusuna

n Bab II

Kajian

Teori

9.

Penyusuna

n Bab III

Metodolo

gi

Penelitian

10

Penyusuna

n Bab IV

Penelitian

dan Hasil

Penelitian

Page 62: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

43

B. Metode Penelitian

Dalam penelitian ini, penulis akan menggunakan metode kuantitatif. Metode

kuantitatif digunakan pada populasi atau sampel tertentu. Pengumpulan data

menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/statistik, dengan

tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan.1 Metode kuantitatif digunakan

untuk mendapatkan informasi yang luas tapi tidak mendalam. Jika populasi terlalu

luas, maka penelitian dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi

tersebut.2

Melalui metode tersebut, penulis bertujuan mengetahui apakah minat beli

konsumen cosmetic merek Wardah dipengaruhi oleh daya tarik iklan dan celebrity

endorser dalam sebuah iklan.

C. Populasi Dan Sampel

Populasi adalah keseluruhan obyek penelitian yang baik terdiri dari benda

yang nyata, abstrak, peristiwa, gejala, yang merupakan sumber data dan memiliki

karakteristik tertentu dan sama.3 Dalam hal ini yang menjadi populasi penelitian

adalah mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta yang

pernah melihat iklan atau sedang menggunakan produk cosmetic merek Wardah.

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi dan

bersifat representatif (mewakili).4 Berdasarkan hal tersebut, maka penulis akan

menggunakan sebagian populasi yang disebut sampel. Guna menentukan siapa saja

yang akan dijadikan sampel, penulis akan menggunakan metode pengambilan data

berupa Purposive Sampling yang merupakan bagian dari Nonprobability Sampling.

Purposive Sampling yaitu teknik pengambilan sampel dengan pertimbangan- 1 Sugiyono, metode penelitian kombinasi (Mixed methods), (Bandung: Alfabeta, 2011), h. 11

2Sugiyono,metode penelitian manajemen (Bandung: Alfabeta, 2014), h. 74

3Sukandarrumidi, metodologi penelitian: petunjuk praktis bagi peneliti pemula,(Gadjah Mada

University Press, 2012), h. 47 4 Sugiyono, metode penelitian kombinasi: Mixed method, h. 120

Page 63: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

44

pertimbangan tertentu. Dalam penelitian ini, sampel yang diambil hanya mahasiswi

yang pernah melihat iklan Wardah atau sedang menggunakan produk cosmetic merek

Wardah. Penentuan jumlah sampel akan ditentukan dengan menggunakan sampel

kouta yaitu teknik penarikan sampel dengan pembatasan (kouta) dan kriteria tertentu

agar bisa jadi responden.5 Adapun jumlah minimalnya respoden 30 orang.

6 Oleh

karena itu dengan keterbatasan dana dan waktu penelitian maka sampel yang

digunakan berjumlah 100 orang total dari keseluruhan populasi.

D. Variabel Penelitian

Variabel adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh

peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian

ditarik kesimpulannya.7 Variabel penelitian ini menggunakan variabel bebas

(independent) dan variabel terikat (dependent). Menurut sugiyono, variabel bebas

adalah variabel yang mempengaruhi atau menjadi sebab perubahannya atau

timbulnya variabel terikat. Sedangkan variabel terikat adalah variabel yang

dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas.8

Berdasarkan definisi di atas maka penelitian ini menggunakan daya tarik

iklan(X1) dan dan celebrity endorser(X2) sebagai variabel bebas, dalam sedangkan

minat beli(Y) sebagai variabel terikatnya.

3.2 Tabel

Variabel Penelitian

5 Eriyanto, Teknik Sampling Analisis Opini Publik, (Yogyakarta:LKS Yogyakarta, 2007), h. 237

6 Nanang Martono, Metode Penelitian Kuantitatif: Analisis Isi Dan Analisis Data Sekunder Ed. Revisi 2,

(Jakarta: Rajawali Pers, 2016) Cet. 5, h. 80 7 Ibid, h. 63

8 Ibid. h. 64

(X1)

Daya Tarik Iklan

(X2)

Celebrity Endorser

(Y)

Minat Beli

Page 64: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

45

1. Variabel X1

Variabel (XI) yang akan diteliti adalah daya tarik iklan. Berdasarkan Kajian

teori sebelumnya, menurut Lee dan Johnson periklanan adalah komunikasi komersil

dan nonpersonal tentang sebuah organisasi dan produk-produknya yang

ditransmisikan ke suatu khalayak target melalui media bersifat massal seperti televisi,

radio, koran, majalah, direct mail (pengeposan langsung), reklame, atau kendaraan

umum.9 Dalam buku Sumarwan dkk, periklanan juga merupakan penyampaian pesan

mengenai produk melalui berbagai media yang bersifat massal dan perusahaan yang

menyampaikan pesan tesebut membayar sejumlah biaya kepada media kepada media

tersebut.10

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa periklanan merupakan sebuah

cara komunikasi dalam pemasaran, baik individu maupun kelompok dengan

mengeluarkan sejumlah biaya tertentu dengan maksud menyampaikan sebuah

informasi tentang sebuah produk (barang atau jasa).

2. Variabel X2

Variabel (X2) yang akan diteliti adalah celebrity endorser. Berdasarkan kajian

teori sebelumnya, Endorser atau istilah lainnya spokenpersons juga bisa dikatakan

sebagai juru bicara karena umumnya tugasnya sebagai seseorang yang

mengkomunikasikan tentang sebuah produk jasa. Dalam Kamus Besar Bahasa

Indonesia juru bicara adalah orang yang kerjanya memberi keterangan resmi dan

sebagainya kepada umum, dalam hal ini juru bicara mewakili suatu kelompok atau

lembaga.11

Kata celebrity dapat diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia sebagai

selebriti yang berarti merupakan seseorang yang terkenal dan populer didalam

masyarakat. Dapat disimpulkan bahwa celebrity endoser didefinisikan sebagai setiap

orang yang terkenal yang ditampilkan dalam sebuah iklan oleh pengiklan

(advertiser).

9 Monle Lee dan Carla Johnson, Prisinsip-Prinsip Pokok Periklanan Dalam Perspektif Global,(Jakarta:

Kencana, 2007), Ed. 1, Cet 2, h. 3 10 Sumarwan,Op.cit h. 146 11

www.kbbi.web.id, diakses pada tanggal 19/07/2017 pukul 21.05 WIB

Page 65: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

46

3. Variabel Y

Variabel (Y) yang akan diteliti adalah minat beli. Berdasarkan pemaparan teori

sebelumnya, Minat merupakan keadaaan seseorang untuk melakukan sesuatu yang

timbul dari diri sendiri (internal) atau pun orang lain (eksternal). Dalam penelitian

yang dilakukan oleh anggoro menyebutkan bahwa minat adalah sebuah rencana

sepertinya seseorang akan berprilaku dari situasi tertentu dengan cara-cara tertentu

baik seseorang akan melakukannya ataupun tidak.12

Dengan demikian minat beli

merupakan sebuah upaya sadar maupun tidak sadar dalam melakukan sesuatu, dalam

hal ini merupakan pembelian atas produk tertentu yang dipengaruhi dari diri sendiri

(inside) atau dari luar (outside). Minat beli merupakan titik awal akan melakukan

sebuah keputusan pembelian yang selanjutnya pada pembelian.

E. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian lapangan, peneliti berusaha menganalisis data yang ada di

lapangan, sehingga antara teori yang ada dapat dibuktikan relevansinya. Untuk

memperoleh data-data lapangan, penulis menggunakan dua teknik pengumpulan data,

yaitu:

1. Kuesioner

Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan

cara seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada reponden untuk

dijawabnya. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang efisien bila

peneliti tahu dengan pasti variabel yang akan di ukur dan tahu apa yang bisa

diharapkan dari responden.13

Adapun tipe pertanyaan yang akan diberikan

adalah tertutup, yang artinya pertanyaan yang mengharapkan jawaban

12

Aryo Tri Anggoro, Op.Cit h. 29 13 Sugiyono, Op.cit, h. 192

Page 66: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

47

singkat atau mengharapkan responden memilih salah satu jawaban alternatif

jawaban dari setiap yang telah tersedia.14

Dalam penelitian ini menggunakan skala likert. Skala likert adalah skala

yang dapat digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, persepsi seseorang

tentang suatu objek atau fenomena tertentu.15

Adapun mekanisme

penyebaranya dengan memberikan angket kepada konsumen dalam bentuk

print out dan dalam bentuk online.

3.3 Tabel

Skala Likert

NO PILIHAN JAWABAN SKOR

1 SS = Sangat Setuju 5

2 S = Setuju 4

3 RR = Ragu-Ragu 3

4 TS = Tidak setuju 2

5 STS = Sangat tidak setuju 1

(Sumber: Syofian Siregar, yang diolah oleh peneliti)

2. Wawancara

Pengumpulan data melalui wawancara dilakukan untuk menguatkan

data dari yang kuesioner sehingga data yang dikumpulkan lengkap dan sesuai

dengan kebutuhan penelitian . Wawancara adalah suatu proses tanya jawab

lisan, dimana dua orang atau lebih berhadapan secara fisik saling bertanya dan

menjawab.16

Wawancara digunakan juga untuk mengetahui hal- hal yang dari

responden yang lebih mendalam dan jumlah respondennya sedikit atau kecil.17

14

Ibid, h. 194 15

Syofian Siregar Metode Penelitian Kuantitatif: Dilengkapi Perbandingan Perhitungan Manual dan SPSS Edisi Pertama(Jakarta: Kencana, 2013), h. 25-26 16

Sukandarrumidi, op.cit , h. 88

Page 67: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

48

Adapun reponden yang akan diwawancarai adalah konsumen, baik

yang telah menggunakan cosmetic Wardah atau calon pembeli cosmetic

Wardah yang telah melihat iklan cosmetic Wardah.

F. Instrumen Penelitian

Intrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam

mengumpulkan data agar pekerjaanya lebih mudah dan hasilnya lebih baik, dalam arti

lebih cermat, lengkap, dan sistematis sehingga lebih mudah untuk diolah.18

Adapun instrumen dari daya tarik iklan dan celebrity endorser produk cosmetic

merek Wardah adalah sebagai berikut:

1. Kisi-kisi Angket Penelitian

Dalam penyusunan angket penelitian seorang peneliti harus

berpedoman kepada kisi-kisi yang ada. Adapun kisi-kisi dari angket penelitian

ini adalah sebagai berikut:

3.4 Tabel

Kisi-kisi Angket

NO VARIABEL ATRIBUT INDIKATOR UMUM NO ITEM

1 Daya Tarik

Iklan (X1)

1. Konsep kreatif

2. Gaya pengungkapan

3. Nada

4. Kata-kata

5. Slogan

2 Celebrity

Endorser (X2)

1. Congruence with the brand

2. Credibility

3. Expertise

4. Attractiveness

3 Minat Beli (Y) 1. Tertarik mencari informasi

mengenai produk

2. Ingin mengetahui produk

3. Tertarik mencoba produk

17

Sugiyono, metode penelitian kombinasi: Mixed method,h.316 18

Suharsimi Arikunto, Prosedur Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta: Rineka Cipta, 2006), h.203

Page 68: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

49

4. Mempertimbangkan

membeli produk

5. Ingin memiliki produk

2. Pedoman Wawancara

Untuk mengetahui sejauh mana minat beli konsumen cosmetic Wardah

berdasarkan daya tarik iklan dan penggunaan celebrity endorser dalam iklan

dilakukan wawancara kepada responden, adapun pedoman wawancara

konsumen sebagai berikut:

3.5 Tabel

Pedoman Wawancara

NO VARIABEL INDIKATOR NO ITEM

1 Daya Tarik

Iklan

1. Konsep kreatif

2. Gaya pengungkapan

3. Nada

4. Kata-kata

5. Slogan

Celebrity

Endorser

1. Congruence with the brand

2. Credibility

3. Expertise

4. Attractiveness

Minat Beli 1. Tertarik mencari informasi

mengenai produk

2. Ingin mengetahui produk

3. Tertarik mencoba produk

4. Mempertimbangkan

membeli produk

5. Ingin memiliki produk

Page 69: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

50

Namun sebelum data tersebut dicari dan dianalisis dilakukan beberapa uji

terhadap instrumen penelitian. Adapun beberapa uji yang akan dilakukan sebagai

berikut:

G. Uji instrumen

1. Uji Validitas

Uji Validitas ini digunakan untuk mengetahui apakah masing-masing

butir soal pertanyaan valid atau tidak valid. Adapun pengujian validitas untuk

variabel X menggunakan rumus:19

Keterangan:

n: Jumlah Responden

∑X: Jumlah Skor Butir Pernyataan

∑Y: Jumlah Skor Total

∑X2: Jumlah Skor butir pernyataan yang dikuadratkan

∑Y2: Jumlah Skor total yang dikuadratkan

Selanjutnya untuk mengetahui apakah data yang didapatkan dari

proses observasi dan wawancara termasuk dalam data valid atau tidak, maka

dilakukan uji validitas external. Uji ini dilakukan dengan cara

membandingkan dua data tersebut untuk mencari kesamaan antara kriteria

yang ada pada instrument dengan fakta-fakta empiris yang terjadi di

lapangan.20

19

Sarini Abdullah dan Taufiq Edy Sutanto, Statiska Tanpa Stres, Transmedia Pustaka 2015, h. 257 20

Sugiyono, op.cit h. 129

Page 70: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

51

2. Uji Reliabilitas

Uji Reabilitas ini bertujuan untuk mengetahui apakah instrument

tersebut dianggap reliabel atau tidak. Adapun kriteria pengujian dari uji

reabilitas ini menggunakan rumus Alpha Cronbach, yaitu:21

keterangan:

a : Alfa Crombach

p : Banyak item pernyataan

c: Rata-rata kovariansi item-item tersebut

v: Rata-rata variansi item-item tersebut

3.6 Tabel

Kategori Reliabilitas

NILAI

RELIABILITAS

ARTI

< 0,20 Hubungan yang sangat kecil dan bisa diabaikan

0,20 - 0,39 Hubungan yang sangat kecil (tidak erat)

0,40 - 0,69 Hubungan yang cukup erat

0,70 - 0,89 Hubungan yang erat (reliabel)

0,90 - 0,99 Hubungan yang sangat erat (sangat reliabel)

1 Hubungan yang sempuna

(sumber:gulford, yang diolah kembali oleh peneliti)

Adapun kategori bahwa sebuah instrumen berdasarkan nilai Alfa

Cronbach berkisar antara 0-1, semakin mendekati 1 maka semakin

21

Sarini Abdullah dan Taufiq Edy Sutanto, Statiska Tanpa Stres, Transmedia Pustaka 2015, h 259

Page 71: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

52

menunjukan tingkat konsisten skor.22

Atau suatu intrumen penelitan

dikatakan reliabel, bila koefisien reliabilitas (r11) > 0,6.23

Selanjutnya untuk

mengetahui apakah data yang didapatkan dari proses observasi dan

wawancara termasuk dalam data reliabel atau tidak, maka dilakukan uji test

retest. Uji ini dilakukan dengan cara mencobakan instrumen beberapa kali

pada responden.24

Setelah melakukan uji validitas dan uji reliabilitas terhadap kuisioner

penelitian dan kemudian mendapatkan data tersebut maka selanjutnya

dilakukan uji prasyarat data, dengan tujuan menguji data yang sudah

didapatkan sesuai atau tidak sesuai dengan analisis data yang dibutuhkan.

Adapun uji prasyarat data ini adalah sebagai berikut:

H. Uji Prasyarat

1. Uji Normalitas

Uji ini dilakukan untuk mengetahui bahwa data yang didapatkan

merupakan data yang normal. Adapun rumus pengujianya sebagai berikut:

Dengan:

Fo = frekuensi yang diobservasi

Fh = frekuensi yang diharapkan.25

22

Suryani dan Hendrayani, Metode Riset Kuantitatif: Teori Aplikasi Pada Penelitian Bidang Manajemen dan Ekonomi Islam, (Jakarta: Prenadamedia Group, 2015), Ed. 1, h.141 23

Sugiyono, metode penelitian kombinasi: Mixed method. h.84 24

Ibid h. 130 25

A. Muri Yusuf, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Penelitian Gabungan, Prenadamedia

Group, 2015, h.288

Page 72: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

53

2. Uji Linieritas

Cara yang dapat digunakan untuk uji linearitas ini antara lain

menggunakan persamaan garis regresi atau regresi berganda. Apabila nilai F

yang dapat diamati lebih besar dari nilai F tabel pada taraf siginifikasi (α) =

0,05, maka dapat dikatan linear.26

Setelah melakukan serangkaian uji

tersebut maka data tersebut kemudian dianalisis dengan menggunakan

beberapa teknis analisis data diantaranya.

3. Uji Multikolinearitas

Sebelum melakukan analisis regresi data yang sudah didapatkan harus

dilakukan uji multikolinearitas, uji ini untuk mengetahui ada tidaknya

hubungan yang linear antara variabel bebas dengan yang lainya.27

I. Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data

dengan cara mendeskripsikan atau mengambarkan data yang telah terkumpul.

Sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk

umum.28

Dalam pengolahan data, data yang didapat harus melalui macam-macam

ukuran pemusatan data yang bertujuan agar nilai data dari serangkaian data

mewakili data tersebut. Pertama mean, adalah jumlah dari serangkaian dibagi

dengan jumlah data.29

Kedua modus, adalah nilai dari beberapa data yang

mempunyai frekuensi tertinggi baik data tunggal maupun data berdistribusi atau

nilai yang paling sering muncul dalam suatu kelompok data.30

Ketiga median,

adalah nilai tengah dari suatu gugusan data yang telah disusun dari data terkecil

hingga terbesar atau sebaliknya.31

Lalu keempat standar deviasi, adalah nilai yang

26

Ibid h.289 27

R Gunawan Sudarmanto , Statistik Terapan Berbasis Komputer, Mitra Wacana Media 2013, h. 224 28

Sugiyono, op.cit, h.147 29

Siregar, op.cit, h.20 30

Ibid, h.30 31

Ibid, h.32

Page 73: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

54

menunjukan tingkat variasi kelompok data atau ukuran standar penyimpangan

dari nilai rata-ratanya.32

J. Uji Analisis Regresi

Regresi adalah suatu metode untuk mengetahui bagaimana satu variabel bebas

menjelaskan nilai-nilai variabel terikat. Adapun model linier sederhana

menggunakan rumus:

Y = β0 + β1 X + 3

Dengan:

Y adalah variabel terikat, yang akan ditentukan nilainyaberdasarkan X

X adalah variabel bebas

β0, β1 adalah parameter regresi, masing-masing menyatakan:

β0 adalah intersep, yaitu nilai Y saat X = 0

β1 mengukur rata-rata perubahan (pertambahan atau pengurungan) Y

saat X bertambah sebesar 1 unit.

3 adalah komponen kesalahan, yaitu mengukur ketidakakuratan

penaksiran nilai Y berdasarkan nilai X, penyimpangan nilai Y dari

perhitungan dengan nilai Y sebenarnya.33

Model persamaan garis linier sederhana: Y=`a+bX, dimana koefisien α

dan b dapat dihitung dengan rumus:

32

Ibid, h. 44 33

Sarini Abdullah dan Taufiq Edy Sutanto, Op.cit h. 183-184

Page 74: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

55

K. Uji Hipotesis

1. Uji T (Parsial)

Untuk menguji kesignifikan korelasi variable X terhadap Y, dilakukan

dengan rumus uji-t sebagai berikut:

2. Uji F (Simultan)

Statistik uji ini menggunkan rumus sebagai berikut:

F = SSR/K

SSE/n-(k+1)

Dengan:

SSE = jumlah kuadrat simpanganjika y ditaksir dengan y regresi

SST = jumlah kuadrat simpangan jika Y ditaksir dengan Y rata-rata

SSR = SST – SSE

K = banyaknya variabel penjelas

K+1 = banyaknya parameter regresi yang akan ditaksir.34

3. Uji Koefisien Determinasi

Untuk mengetahui besarnya variabel variabel bebas terhadap variabel terikat

dengan angka presense, maka menggunakan rumus sebagai berikut:

KD = r2 x 100%

KD = Koefisien Determinasi

r = Koefi.35

34

Ibid h. 199 35

Ibid h. 191-192

Page 75: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

56

BAB 4

PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN

A. Gambaran Umum Cosmetic Wardah

1. Profil Perusahaan Cosmetic Wardah

PT Paragon Technologi and innovation berdiri pada tanggal 28 februari 1985

dengan nama awal PT Pusaka Tradisi Ibu. Perusahaan ini baru berganti nama menjadi

PT Paragon Technologi and innovation pada tahun 2011. Perusahaan ini didirikan

oleh pasangan suami istri, Drs.H.Subakat Hadi, M.Sc dan Dra.Hj.Nurhayati Subakat,

Apt. Pada masa itu, pendiri melihat masih ada peluang yang terbuka. Perusahaan ini

dimulai dengan sederhana namun sudah diusahakan dengan tata cara baik. PT Pusaka

Tradisi Ibu (PTI) pada awalnya berdiri hanya memproduksi perawatan rambut. Pada

tahun 1987, perusahaan ini mengeluarkan produk perawatan dengan merek Ega yang

dipasarkan melalui salon-salon. Kemudian lahir produk Putri yang sampai sekarang

masih diproduksi.

Tahun 1985-1990, PT Pusaka Tradisi Ibu menagalami perkembangan pesat.

Mulai dari jabodetabek, produknya mulai menyebar dan bersaing langsung dengan

produk yang lama yang telah terkenal. Mulai 1990, produk salonnya dapat bersaing

dengan produk yang terkenal. Survei CIC (2002) menyebutkan bahwa Hair Tonic

Putri adalah hair tonic yang paling banyak digunakan di Indonesia. Sedangkan

produk perawatan rambut lainnya selalu masuk 10 besar. Seiring dengan

perkembangan perusahaan, pada bulan Desember 1990, PT Pusaka Tradisi Ibu

mendirikan pabrik produksi di Kawasan Industri Cibodas Tangerang. Pendirian

pabrik yang baru ini bertujuan untuk menambah kapasitas produksi yang terus

meningkat.

Page 76: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

57

Pada tahun 1995, PTI mulai mengembangkan merek Wardah. Namun belum

bisa berjalan baik dikarenakan rekanan manajemen yang kurang baik. PTI kembali

mencoba mengembangkan Wardah pada tahun 1966 dengan tetap bekerja sama

dengan agen dalam pemasarannya. Sejak itu penjualannya mulai meningkat dan PTI

memasuki pasar tata rias.

Ketika krisis ekonomi 1998, banyak perusahaan sejenis yang tutup. Daya beli

masyarakat turun sementara harga bahan baku naik sampai 4 kali lipat. PTI

mengambil reaksi cepat menyikapi krisis tersebut di saat pesaing-pesaing lain tidak

berproduksi. Setelah melewati krisis 4 bulan tersebut, PTI justru mengembangkan

pasar. Pada tahun 1999-2003, PTI mengalami perkembangan kedua, penjualan merek

Wardah pada masa tersebut melonjak pesat. Pabrik lain di Kawasan Industri Jatake

Tangerang didirikan dan mulai beroperasi pada tahun 2001. PTI mulai

memodernisasi perusahaan pada tahun 2002-2003. Perusahaan ini mulai masuk ke

pasar umum yang memerlukan perubahan dari segi internal. Selain itu, juga melalui

progam promosi dan membina tim promosi.

Pada tahun 2005, PT Pusaka Tradisi Ibu sudah menerapkan Good

Manufacturing Practice (GMP) dan Cara Pembuatan Kosmetika yang Baik (CPKB).

Sampai sekarang, di Indonesia baru 80 pabrik dari keseluruhan 760 pabrik yang

sudah menerapkan CPKB. Selain itu, PTI menjadi percontohan CPKB untuk industri

kosmetika yang lainnya. PTI sampai dengan saat ini memiliki Distribution Centre

(DC) hampir di seluruh wilayah Indonesia. Saat ini memiliki perusahaan ini memiliki

DC di Malaysia.1

1 http://asihrahmawati1025.blogspot.co.id/2013/02/pt-paragon-technology-and-

innovation_2575.html diakses pada 8 Agustus 2017

Page 77: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

58

2. Visi Misi Perusahaan

1. Visi

Menjadi peruhaan yang terus berkembang di berbagai bidang dengan

menjadikan hari ini lebih baik dari hari yang kemarin

2. Misi

1. Mengembangkan karyawan yang berkompeten dengan menciptakan

lingkungan kerja yang baik untuk mendukung tercapainya kepuasaan

pelanggan

2. Menyediakan produk dan jasa yang berkualitas tinggi serta memenuhi

kebutuhan pelanggan melalui program pemasaran yang baik

3. Mengembangkan operasi perusahaan yang sehat dalam segala aspek

4. Terus berinovasi, menguasai ilmu, menerapkan teknologi baru, dan

berinovasi demi kepuasaan pelanggan

5. Mengembangkan berbagai unit usaha secara lateral.2

3. Lokasi

Lokasi perusahaan guna memproduksi produknya terletak di Kawasan

Industri Jatake, Jalan Industri IV Blok AG No.4 Tangerang-Banten. Untuk

kantor pusatnya berada Jalan Swadharma Raya, Kp.Baru III No.60 Jakarta

Selatan.

4. Logo Perusahaan

pada logo Wardah terdapat sebuah slogan “inspiring beauty” yang dapat

diartikan sebagai kecantikan yang menginpirasi, hal tersebut karena Wardah

menganggap bahwa kecantikan perempuan bukan hanya dari penampilan luar

saja tapi dari dalam diri juga penting.

2 http://www.paragon-innovation.com/about/vission_mission diakses pada 8 Agustus 2017

Page 78: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

59

4.1 Gambar

Logo Wardah

5. Produk Wardah

Untuk produk Wardah itu sendiri, terbagi atas 4 jenis yaitu: skin care,

body series, make up, dan hajj umrah. Adapun penjelasannya sebagi berikut:

a. Skin Care

Ini merupakan produk perawatan kulit wajah yang terdiri beberapa

produk yaitu: Acne Series, C Defence, Lightening Series, Nature

Daily, Renew You, dan White Secret

b. Body Series

Ini merupakan produk untuk perawatan tubuh yang terdiri beberapa

produk yaitu: Intensive Moisturising, Lip care, Morning Essential

Body, Scentsation dan Spa Series.

c. Make Up

Ini merupakan produk rias wajah yang terdiri dari beberapa produk

yaitu: BB cream, Everyday Make Up, Exclusive Series, Eye Expert,

Luminous Series, dan Make Up Kit.

d. Hajj Umrah

Ini merupakan produk untuk keperluan jamaah yang sedang

melakukan ibadah haji dan umroh yang terdiri dari beberapa produk

yaitu: Paket Haji. Roll On dan Sun Care.

Page 79: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

60

6. Celebrity Endorser Wardah

Sebagai merek bergengsi bagi wanita, Wardah mendukung semua

perempuan yang menginspirasi untuk tampil dan menunjukan kreativitas

mereka. Peremupuan yang menginspirasi adalah paket lengkap. Mereka

memiliki kecantikan luar, banyak prestasi di bidang apapun dan sangat

berdedikasi dalam menginspirasi orang lain. Ada beberapa perempuan yang

dianggap dapat menginspirasi orang lain yaitu:

a. Ineke Koesherawati

Wanita kelahiran 13 Desember 1975 telah berkarya di dunia hiburan

tanah air, di dunia modelling dan sinetron. Pada tahun 2001, membuat

dobrakan dengan memutuskan memakai hijab meskipun saat itu

pemakaian hijab belum lumrah. Terinspirasi oleh keberanian

pribadinya. Wardah memilih wanita ini pada tahun 2002. Sejak itu

nama Inneka Koesherawati terus bergaung sebagai salah satu sosok

inspiratif.

b. Dewi Sandra

Lahir pada tanggal 2 April 1980, Dewi Sandra telah menunjukan

kedinamisan wanita yang tidak pernah berhenti berkarya. Memulai

karirnya sebagai model lalu merambah dunia tarik suara, Dewi Sandra

senantiasa menceriakan suasana. Wanita yang senantiasa bersemangat

untuk terus menerus menyebarkan kebaikan pada seluruh dunia ini,

memutuskan untuk menggunakan hijab dan memperkuat sisi

spritualnya pada tahun 2012. Terkesan oleh sikap dan perilakunya,

Wardah kemudian mengangkat Dewi Sandra sebagai Brand

Ambassador. Sejak itu, Wardah bersama Dewi Sandra tidak pernah

berhenti untuk mengenalkan visi mengenai kecantikan yang

menginspirasi.

c. Raline Shah

Page 80: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

61

Lahir tanggal 4 Maret 1985, wanita penuh talenta ini memulai debut

sebagai Puteri Indonesia 2008 lalu menjadi putri yang paling favorit.

Setelah menempuh pendidikan di bidang ilmu politik, wanita ini

kemudian memutuskan untuk memasuki dunia layar lebar. Dangan

totalitas professional, Raline Shah terus mendalami kemampuan

aktingnya. Pada tahun 2016, Wardah mengangkat wanita inspiratif

untuk menjadi Brand Ambassador. Sosoknya yang percaya diri

terbukti menjadi inspirasi bagi seluruh wanita.

d. Zaskia Sungkar

Lahir tanggal 22 Desember 1990, wanita ini memulai karirnya sebagai

pemain sinetron. Pada tahun 2011, ia menemukan passion

tersembunyinya di dalam dunia fashion lalu beralih menjadi desainer.

Terkesan oleh kiprahnya Wardah memilih Zaskia Sungkar menjadi

Brand Ambassador. Dengan terus mendukung karyanya, Wardah

bersama Zaskia Sungkar senantiasa menginspirasi setiap wanita untuk

mengikuti kata hatinya.

e. Ria Miranda

Desainer yang lahir pada tanggal 15 Juli 1985 ini mampu memberikan

dobrakan di dunia fashion melalui feminitas lembut. Sebagai salah

satu influencer hijab fashion terkuat Indonesia, ia percaya bahwa

kelembutan adalah kekuatan tersendiri. Keunikan dari sosok ini

kemudian membuat Wardah mengangkatnya sebagai Brand

Ambassador. Dengan hubungan saling menginspirasi, Wardah

bersama Ria Miranda senantiasa menginspirasi dunia untuk

menemukan kekuatan di dalam segi kepribadian diri.

f. Tatjana Saphira

Aktris muda berbakat yang lahir pada tanggal 21 Mei 1997 ini

merupakan sebuah fenomena yang mendobrak dunia sinema

Page 81: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

62

Indonesia. Dengan perawakan tenang melebihi usianya. Tatjana

Saphira memulai karir sebagai model kemudian memasuki dunia layar

lebar. Terkenal dengan aura yang menghanyutkan, Wardah kemudian

memilih Tatjana Saphira untuk menjadi Brand Ambassador. Sampai

saat ini Tatjana Saphira terbukti dapat terus menjadi sosok inspirasi

positif bagi generasi muda.

g. Dian Pelangi

Desainer muda yang lahir pada tanggal 14 Januari 1991 ini memiliki

karir yang melejit melalui karya kreatif batik warna-warni. Di tangan

dinginnya, keceriaan warna-warna disulap menjadi fashion yang dapat

digunakan pada berbagai kesempatan. Ia percaya bahwa pemilihan

hidup halal dan berhijab bukan menjadi penghalang untuk berekspresi.

Karena kesamaan visi inilah, Wardah kemudian memilih Dian pelangi

menjadi Brand Ambassador, perpaduan ini ternyata menjadi sebuah

kunci menuju banyaknya karya Dian pelangi yang kini telah dikenal

secara global.

B. Analisis Data Penelitian

Analisis data merupakan langkah dalam penelitian yang dilakukan untuk

menjelaskan data yang sudah didapat sehingga menjadi sebuah hasil penelitian.

Adapun hasil data tersebut adalah sebagai berikut:

1. Pelaksanaan Penelitian

Pelaksanaan penelitian dilakukan pada 100 orang yang diberikan

kuesioner. Dari kuesioner yang disebarkan kepada mahasiswi Universitas

Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta yang telah melihat iklan cosmetic

Wardah atau konsumen cosmetic Wardah.

Page 82: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

63

4.1 Tabel

Pelaksanaan penelitian

Kuesioner yang disebarkan 100 buah

Kuesioner yang tidak kembali 0 buah

Kuesioner yang tidak lengkap 0 buah

Kuesioner yang diolah 100 buah

Sumber: Data Primer Diolah, Agustus 2017

2. Tabulasi Data Penelitian

Tabulasi penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik

responden yang menjawab kuesioner. Berikut deskripsi responden yang

mengisi dan mengembalikan kuesioner.

a. Berdasarkan Usia

Berikut ini merupakan data responden penelitian berdasarkan

Usia Responden.

4.2 Tabel

Responden Berdasarkan Umur

USIA FREKUENSI PRESENTASE

18 2 2%

19 4 4%

20 8 8%

21 35 35%

22 46 46%

23 5 5%

Total 100 100%

Sumber: Data Primer Diolah, Agustus 2017

Page 83: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

64

Dari tabel 4.2 menujukan bahwa responden terbanyak pada

usia 22 tahun sebanyak 46 orang atau 46% sedangkan responden

paling sedikit Pada usia 18 tahun sebanyak 2 0rang. Atau 2%.

b. Berdasarkan Semester

Berikut ini data responden penelitian berdasarkan tingkatan

semester di perkuliahan.

4.3 Tabel

Responden Berdasarkan Semester

SEMESTER FREKUENSI PRESENTASE

3 8 8%

5 10 10%

7 25 25%

9 45 45%

11 12 12%

Total 100 100%

Sumber: Data Primer Diolah, Agustus 2017

Dari tabel 4.3 menunjukan bahwa responden mahasiwi

semester III sebanyak 8 orang, semester V sebanyak 10 orang,

semester VII sebanyak 25 orang, semester IX sebanyak 45 orang, dan

mahasiswi semester XI sebanyak 12 orang.

c. Berdasarkan Fakultas Berikut ini data responden penelitian yang berdasarkan asal

fakultas responden.

4.4 Tabel

Responden Berdasarkan Fakultas

FAKULTAS

(DISINGKAT)

FREKUENSI PRESENTASE

Fakultas Ilmu Tarbiyah dan

Keguruan (FITK)

33 33%

Page 84: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

65

Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

(FEB)

17 17%

Fakultas Ilmu Dakwah dan

Komunikasi (FIDKOM)

8 8%

Fakultas Adab dan Humaniora

(FAH)

4 4%

Fakultas Syariah dan Hukum

(FSH)

3 3%

Fakultas Sains dan Teknologi

(FST)

7 7%

Fakultas Kedokteran dan Ilmu

Kesehatan (FKIK)

2 2%

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik (FISIP)

12 12%

Fakultas Dirasat islamiyah

(FDI)

3 3%

Fakultas Psikologi (FPSI) 7 7%

Fakultas Ushuludin dan

Filsafat (FUF)

4 4%

Total 100 100%

Sumber: Data Primer Diolah, Agustus 2017

Dari tabel 4.4 menunjukan bahwa sebagian besar responden penelitian

ini oleh mahasiswi FITK sebanyak 33 orang, kemudian Mahasiswi FEB

sebanyak 17 orang, lalu mahasiswi FISIP sebanyak 12 orang dan yang paling

sedikit dari Fakultas FKIK yang hanya 2 orang.

C. Uji Validitas dan Reliabilitas

Uji validitas dan reliabilitas ini dilakukan sebelum menguraikan

tentang hasil penelitian dan analisisnya agar data yang yang dikumpulkan

merupakan data yang valid dan reliable. Karena tidak menutup kemungkinan

terjadinya kesalahan dalam pengumpulan data maupun pengukuran data atas

variabel-variabel yang digunakan. Dengan demikian penulis melakukan tes

validitas dan tes reliabilitas. Tes tersebut hanya merupakan tolak ukur internal

Page 85: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

66

saja, sedangkan hal-hal yang bersifat eksternal seperti ketidakjujuran

responden dalam memberikan data dan penilaian mereka yang berbeda dan

lain sebagainya berada di luar kemampuan penulis.

Uji validitas dan reliabiltas dilukan untuk mengetahui kemampuan

instrumen dalam mengukur variabel penelitian. Pengujian ini dilakukan

dengan mengajukan beberapa butir pernyataan kuesioner yang akan nantinya

diberikan kepada responden. Uji ini dilakukan kepada 40 responden pertama

dari 100 responden secara keseluruhan.

Berdasarkan tabel nilai r product moment jika uji validitas dilakukan

dengan data 40 responden dan taraf siginifikasinya 5% maka nilai standar

validnya 0,312.3 Sementara itu untuk uji reliabilitas, suatu intrumen penelitan

dikatakan reliabel, bila koefisien reliabilitas (r11) > 0,6.4

4.5 Tabel

Rekapitulasi Hasil Uji Validitas

VARIABEL INDIKATOR BUTIR

SOAL

R. HITUNG R.TABEL HASIL

DAYA

TARIK

IKLAN

KONSEP KREATIF 1 0.349 0.312 VALID

2 0.345 0.312 VALID

3 0.553 0.312 VALID

GAYA PENGUNGKAPAN 4 0.515 0.312 VALID

5 0.629 0.312 VALID

NADA 6 0.678 0.312 VALID

7 0.710 0.312 VALID

KATA-KATA 8 0.693 0.312 VALID

9 0.523 0.312 VALID

SLOGAN 10 0.372 0.312 VALID

3 Sugiyono, op.cit , h 333

4 Syofian Siregar, op.cit, h. 175

Page 86: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

67

11 0.393 0.312 VALID

CELEBRITY

ENDORSER

CONGRUENCE WITH

THE BRAND

12 0.526 0.312 VALID

13 0.780 0.312 VALID

14 0.668 0.312 VALID

CREDIBILITY 15 0.678 0.312 VALID

16 0.632 0.312 VALID

17 0.736 0.312 VALID

EXPERTISE 18 0.530 0.312 VALID

19 0.498 0.312 VALID

20 0.738 0.312 VALID

ATTRACTIVENESS 21 0.579 0.312 VALID

22 0.787 0.312 VALID

23 0.627 0.312 VALID

24 0.456 0.312 VALID

25 0.657 0.312 VALID

MINAT

BELI

TERTARIK MENCARI

INFORMASI

26 0.430 0.312 VALID

27 0.449 0.312 VALID

INGIN MENGETAHUI

PRODUK

28 0.658 0.312 VALID

29 0.357 0.312 VALID

TERTARIK MENCOBA

PRODUK

30 0.540 0.312 VALID

31 0.358 0.312 VALID

MEMPERTIMBANGKAN

MEMBELI PRODUK

32 0.648 0.312 VALID

33 0.337 0.312 VALID

INGIN MEMILIKI

PRODUK

34 0.476 0.312 VALID

35 0.424 0.312 VALID

Sumber: Data Primer Diolah, Agustus 2017

Page 87: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

68

Dari tabel 4.5 menunjukan hasil uji validitas penelitian ini dari 35 butir

soal kuesioner dinyatakan valid, hal ini dibuktikan dari angka tertinggi 0,787

dan terendah 0,337 dengan standar validitasnya 0,312. Oleh karena itu peneliti

mengambil semua soal tersebut untuk digunakan sebagai data penelitian.

4.6 Tabel Rekapitulasi Hasil Uji Reliabilitas

RELIABILITY STATISTICS

Cronbach's

Alpha

N of Items

.928 35

Sumber: Data Primer Diolah, Agustus 2017

Dari tabel 4.6 menunjukan hasil uji reliabilitas penelitian ini dari 35

butir soal memiliki nilai Cronbach’s Alpha sebesar 0,928 yaitu lebih besar

dari 0,6. Berdasarkan ketentuan kriteria reliabilitas, dimana suatu instrumen

penelitian dikatakan reliabel jika nilai Cronbach’s Alpha>0,6 sehingga

instrumen penelitian ini dinyatakan reliabel, hal ini dibuktikan dari angka

0,928 > 0,6. Menurut Gulford nilai 0,928 dalam uji reliabiltas memiliki arti

bahwa kuesioner dalam penelitian ini memiliki hubungan yang sangat erat

(sangat reliabel).

D. Uji Prasyarat Data

Sebelum melakukan uji analisis regresi terhadap data yang sudah valid

dan reliabel harus dilakukan uji prasyarat data terlebih dahulu. Adapun uji

prasyarat yang dilakukan diantaranya dengan menggunakan:

1. Uji Normalitas

Sebuah penelitian digunakan untuk mendapatkan data. Adapun data

yang dicari dari populasi belum tentu berditribusi normal atau tidak. Pada

Page 88: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

69

penelitian ini menggunakan SPSS Statistics 22 untuk menghitung uji

normalitas. Uji normalitas yang dihitung melalui SPSS Statistics 22

menggunakan uji normalitas dengan teknik Kolgomorov-Smirnov (KS).

Dalam peneltian ini memiliki asumsi bahwa data berdistribusi normal jika

tingkat kesalahannya 5% atau 0,05. Jika sebuah data memiliki nilai sig

atau signifikansi yang terdapat pada kolom Kolgomorov-Smirnov lebih

kecil dari data Alpha atau tingkat kesalahan yang ditetapkan <0,05 maka

data tersebut terdistribusi secara tidak normal. Kemudian Jika sebuah data

memiliki nilai sig atau signifikansi yang terdapat pada kolom

Kolgomorov-Smirnov lebih besar dari data Alpha atau tingkat kesalahan

yang ditetapkan >0,05 maka data tersebut terdistribusi secara normal.

Oleh karena itu peneliti menguji normalitas data yang sudah didapatkan,

adapun hasil uji normalitas data ini sebagai berikut:

4.7 Tabel

Hasil Uji Normalitas KS

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

YE

N 100

Normal Parametersa,b

Mean .0000000

Std. Deviation .23702850

Most Extreme Differences

Absolute .070

Positive .070

Negative -.068

Kolmogorov-Smirnov Z .070

Asymp. Sig. (2-tailed) .200c

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

c. Lilliefors Significance Correction.

Sumber: Data Primer Diolah, Agustus 2017

Dari tabel 4.7 diketahui bahwa hasil asumsi KS adalah 0,200

jika asumsi tersebut lebih besar dari 0,05 maka data penelitian ini

Page 89: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

70

dapat dikatakaan berdistribusi normal. Selain menggunakan tabel, uji

normalitas juga dibuktikan melalui gambar P-Plot. Adapun gambar P-

Plot pada penelitian ini sebagai berikut:

4.2 Gambar

P-Plot Hasil Uji Normalitas

Berdasarkan gambar P-Plot di atas yang diolah dari SPSS,

maka hasilnya seperti gambar diatas. Jika titik-titik pada gambar

mengikuti garis dan berada tidak jauh dari garis diagonalnya maka

data tersebut dapat dikatakan berdistribusi normal. Dengan demikian

dari gambar di atas dapat disimpulkan bahwa data yang diperoleh

dalam penelitian ini berdistribusi normal karena titik-titik pada gambar

mengikuti garis dan berada tidak jauh dari garis diagonalnya sehingga

data pada penelitian ini lolos uji normalitas.

2. Uji Linearitas

Kemudian untuk memenuhi persyaratan dilakukannya uji regresi

linear berganda, data yang sudah didapatkan harus diuji linieritasnya

dengan tujuan untuk mengetahui apakah persamaan regresi linear atau non

linear. Berikut ini merupakan hasil uji linearitas data sebagai berikut:

Page 90: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

71

4.8 Tabel

Hasil Uji linearitas

ANOVA Table

Sum of

Squares Df

Mean

Square F Sig.

Rata_Y *

Rata2_X1

Between Groups (Combined) 10.335 19 .544 11.274 .000

Linearity 8.632 1 8.632 178.924 .000

Deviation from

Linearity 1.702 18 .095 1.960 .022

Within Groups 3.860 80 .048

Total 14.194 99

Sumber: Data Primer Diolah, Agustus 2017

Berdasarkan hasil uji linearitas pada tabel 4.8 diketahui bahwa

apabila koefisien sig. hitung pada linearity lebih kecil dari tingkat

kesalahan atau alpha yang ditetapkan 5% atau 0,05 (sig. < Alpha)

maka dapat dinyatakan bahwa hubungan antara variabel bebas dan

terikat cenderung berbentuk garis lurus (linear). Sebaliknya apabila

koefisien sig. hitung pada linearity lebih besar dari tingkat kesalahan

atau alpha yang ditetapkan 5% atau 0,05 (sig. > Alpha) maka dapat

dinyatakan bahwa hubungan antara variabel bebas dan terikat

cenderung tidak berbentuk garis lurus (tidak linear).5 Dengan

demikian pada gambar tabel 4.8 nilai sig. hitung pada linearity sebesar

0,000 < 0,05, maka dapat dinyatakan bahwa data tersebut memiliki

hubungan antara variabel bebas dan terikat cenderung berbentuk garis

lurus (linear).

3. Uji Multikolinearitas

Tahap uji prasyarat data selanjutnya adalah uji multikolinearitas

dengan tujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan yang linear

5 R. Gunawan Sudarmanto, op.cit , h.205-206

Page 91: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

72

antara variabel bebas satu dengan variabel bebas lainnya.6 Adapun hasil

uji multikolinearitas sebagai berikut:

4.9 Tabel

Hasil Uji Multikolinearitas

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig.

Collinearity

Statistics

B

Std.

Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) .679 .190 3.567 .001

Rata2_X1 .388 .059 .421 6.569 .000 .565 1.771

Rata2_X2 .444 .052 .544 8.484 .000 .565 1.771

a. Dependent Variable: Rata_Y Sumber: Data Primer Diolah, Agustus 2017

Berdasarkan hasil uji multikolinearitas pada tabel 4.9 diketahui

bahwa apabila nilai koefisien VIF hitung pada Collinearity Statistics

sama dengan atau lebih kecil daripada 10 (VIF≤10), maka tidak

terdapat hubungan antar variabel bebas atau tidak terjadi

multikolinearitas. Sebaliknya apabila nilai koefisien VIF hitung pada

Collinearity Statistics sama dengan atau lebih besar daripada 10

(VIF>10), maka terdapat hubungan antar variabel bebas atau terjadi

multikolinearitas. Dengan demikian pada tabel 4.9 menunjukan nilai

koefisien VIF hitung pada Collinearity Statistics untuk kedua variabel

daya tarik iklan dan celebrity endorser sebesar 1.771<10 maka dapat

dinyatakan tidak terjadi hubungan antara variabel bebas. Sehingga

dapat disimpulkan bahwa data pada penelitian ini tidak terjadi

multikolinearitas.

6 Ibid, 224

Page 92: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

73

E. Statistik Deskriptif

Berikut ini adalah hasil data analisis statistik deskriptif

4.10 Tabel

Statistik Deskriptif

Statistics

Daya Tarik Iklan

Celebrity

Endorser Minat Beli

N Valid 100 100 100

Missing 0 0 0

Mean 44.94 57.39 40.84

Std. Error of Mean .452 .649 .379

Median 44.50 57.00 41.00

Mode 47 56 41

Std. Deviation 4.519 6.495 3.787

Variance 20.421 42.180 14.338

Minimum 36 39 31

Maximum 55 70 50

Sum 4494 5739 4084

Sumber: Data Primer Diolah, Agustus 2017

Berdasarkan hasil data statistik pada tabel 4.10, maka dapat

diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

1. Daya Tarik Iklan

Data daya tarik iklan (variabel X1) diperoleh melalui

pengisian instrumen penelitian dengan menggunakan skala

likert oleh 100 responden. Ke-100 responden tersebut

merupakan mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang

pernah melihat iklan atau yang sedang menggunakan cosmetic

Wardah. Berdasarkan tabel 4.10 di peroleh nilai minimum

sebesar 36 dan nilai maksimum sebesar 55 lalu untuk nilai

rata-rata (mean) sebesar 44,94 kemudian untuk nilai tengah

(median) sebesar 44,50 selanjutnya untuk nilai yang sering

Page 93: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

74

muncul (modus) sebesar 47. Terakhir untuk nilai simpangan

baku (S) sebesar 4,519 dan varian (S2) sebesar 20,421

2. Celebrity Endorser

Data Celebrity endorser (variabel X2) diperoleh

melalui pengisian instrumen penelitian dengan menggunakan

skala likert oleh 100 responden. Ke-100 responden tersebut

merupakan mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang

pernah melihat iklan atau yang sedang menggunakan cosmetic

Wardah. Berdasarkan tabel 4.10 di peroleh nilai minimum

sebesar 39 dan nilai maksimum sebesar 70 lalu untuk nilai

rata-rata (mean) sebesar 57,39 kemudian untuk nilai tengah

(median) sebesar 57,00 selanjutnya untuk nilai yang sering

muncul (modus) sebesar 56. Terakhir untuk nilai simpangan

baku (S) sebesar 6,495 dan varian (S2) sebesar 42,180

3. Minat Beli

Data Celebrity endorser (variabel X2) diperoleh

melalui pengisian instrumen penelitian dengan menggunakan

skala likert oleh 100 responden. Ke-100 responden tersebut

merupakan mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang

pernah melihat iklan atau yang sedang menggunakan cosmetic

Wardah. Berdasarkan tabel 4.10 di peroleh nilai minimum

sebesar 31 dan nilai maksimum sebesar 50 lalu untuk nilai rata-

rata (mean) sebesar 40,48 kemudian untuk nilai tengah

(median) sebesar 41,00 selanjutnya untuk nilai yang sering

muncul (modus) sebesar 41. Terakhir untuk nilai simpangan

baku (S) sebesar 3,787 dan varian (S2) sebesar 14,542.

Page 94: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

75

F. Hasil Uji Analisis Regresi

Setelah melakukan berbagai uji persyaratan data dengan hasil secara

keseluruhan lolos uji. Selanjutnya akan dilakukan uji analisis regresi. Uji

analisis regresi linear sederhana digunakan untuk mengetahui pengaruh satu

variabel bebas terhadap satu variabel terikat.7 Lalu regresi linear berganda

digunakan untuk mengetahui pengaruh satu atau lebih variabel bebas terhadap

variabel terikat.8 Berikut ini tabel hasil uji regresi linier berganda pada

penelitian ini.

4.11 Tabel

Hasil Uji Regresi Liner Sederhana (X1)

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 1.147 .239 4.795 .000

Rata2_X1 .719 .058 .780 12.333 .000

a. Dependent Variable: Rata2_Y Sumber: Data Primer Diolah, Agustus 2017

Jika perhitungan menggunakan X1 saja, maka berdasarkan

hasil analisis regresi linier sederhana pada tabel 4.11 antara pengaruh

daya tarik iklan (X1) terhadap minar beli (Y) diketahui nilai koefisien

regresi adalah sebesar 0,719 dan nilai konstanta sebesar 1,147. Dengan

demikian, persamaan regresi yang diperoleh adalah Y=1,147+0,719

X1. Dimana Y adalah minat beli, sedangkan X1 adalah daya tarik

iklan. Dari nilai persamaan tersebut maka dapat dianalisis sebagai

berikut:

7 Syofian Siregar, Statistika Deskriptif Untuk Penelitian: Dilengkapi Perhitungan Manual Dan Aplikasi

SPSS Versi 17, (Jakarta,Rajawali Pers,2011) h.284 8 Ibid h. 301

Page 95: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

76

1. Nilai konstanta sebesar 1,147 menunjukan bahwa jika tidak

ada variabel independen (daya tarik iklan), maka nilai minat

beli konsumen sebesar 1,147.

2. Nilai koefisien sebesar 0,719 menunjukan bahwa jika nilai

variabel independen (daya tarik iklan) sebesar 1, maka minat

beli konsumen akan bertambah sebesar 0,719.

4.12 Tabel

Hasil Uji Regresi Liner Sederhana (X2)

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 1.335 .194 6.885 .000

Rata2_X2 .671 .047 .822 14.267 .000

a. Dependent Variable: Rata_Y

Sumber: Data Primer Diolah, Agustus 2017

Jika perhitungan menggunakan X2 saja, maka berdasarkan

hasil analisis regresi linier sederhana pada tabel 4.12 antara pengaruh

celebrity endorser (X2) terhadap minar beli (Y) diketahui nilai

koefisien regresi adalah sebesar 0,671 dan nilai konstanta sebesar

1,335. Dengan demikian, persamaan regresi yang diperoleh adalah

Y=1,335+0,671X1. Dimana Y adalah minat beli, sedangkan X2 adalah

celebrity endorser. Dari nilai persamaan tersebut maka dapat dianalisis

sebagai berikut:

1. Nilai konstanta sebesar 1,335 menunjukan bahwa jika tidak

ada variabel independen (celebrity endorser), maka nilai

minat beli konsumen sebesar 1,335.

2. Nilai koefisien sebesar 0,671 menunjukan bahwa jika nilai

variabel independen (celebrity endorser) sebesar 1, maka

minat beli konsumen akan bertambah sebesar 0,671.

Page 96: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

77

4.13 Tabel

Hasil Uji Regresi Liner berganda

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) .679 .190 3.567 .001

Rata2_X1 .388 .059 .421 6.569 .000

Rata2_X2 .444 .052 .544 8.484 .000

a. Dependent Variable: Rata_Y Sumber: Data Primer Diolah, Agustus 2017

Jika perhitungan menggunakan X1 dan X2, maka berdasarkan

hasil analisis regresi linier berganda pada tabel 4.13 antara pengaruh

daya tarik iklan (X1) dan celebrity endorser (X2) terhadap minat beli

(Y) diketahui nilai koefisien regresi X1 adalah sebesar 0,388 lalu X2

sebesar) 0,444 dan nilai konstanta sebesar 0,679. Dengan demikian,

persamaan regresi yang diperoleh adalahY=0,679+0,388X1+0,444X2.

Dimana Y adalah minat beli, sedangkan X1 adalah daya tarik iklan

dan X2 adalah celebrity endorser Dari nilai persamaan tersebut maka

dapat dianalisis sebagai berikut:

1. Nilai konstanta sebesar 0,679 menunjukan bahwa jika tidak

ada variabel independen (daya tarik iklan dan celebrity

endorser), maka nilai minat beli konsumen sebesar 0,679.

2. Nilai koefisien X1 sebesar 0,388 menunjukan bahwa jika

nilai variabel independen (daya tarik iklan) sebesar 1, maka

minat beli konsumen akan bertambah sebesar 0,388.

3. Nilai koefisien X2 sebesar 0,444 menunjukan bahwa jika

nilai variabel independen (celebrity endorser) sebesar 1,

maka minat beli konsumen akan bertambah sebesar 0,444.

Page 97: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

78

G. Hasil Uji Hipotesis

1. Uji T (Parsial)

Uji hipotesis T dilakukan untuk mengetahui pengaruh setiap variabel

bebas terhadap variabel terikat. Dalam pengujian Uji T menggunakan

SPSS Statistic 22. Adapun hasil pengujian Uji T sebagai berikut:

4.14 Tabel

Hasil Uji T

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) .679 .190 3.567 .001

Rata2_X1 .388 .059 .421 6.569 .000

Rata2_X2 .444 .052 .544 8.484 .000

a. Dependent Variable: Rata_Y

Sumber: Data Primer Diolah, Agustus 2017

Berdasarkan hasil output SPSS pada tabel 4.14, jika t hitung > t

tabel dan nilai sig. <0,05 maka dapat disimpulkan terdapat pengaruh

variabel X terhadap Y, sebaliknya jika t hitung < t tabel dan nilai sig.

> 0,05 maka dapat disimpulkan tidak terdapat pengaruh variabel X

terhadap variabel Y. Berdasarkan tabel 4.14 pada kolom t hitung pada

variabel daya tarik iklan (X1) lebih besar dari t tabel dengan (6,569 >

1,988) dengan nilai sig.<0,05 dengan (0,000 < 0,05) sementara itu

untuk pada kolom t hitung pada variabel celebrity endorser (X2) lebih

besar dari t tabel dengan (8,484 > 1,988) dengan nilai sig.<0,05

dengan (0,000 < 0,05). Berdasarkan hal di atas dapat ditarik

kesimpulan sebagai berikut:

1. Variabel daya tarik iklan secara parsial berpengaruh signifikan

terhadap minat beli konsumen Wardah.

2. Variabel celebrity endorser secara parsial berpengaruh

signifikan terhadap minat beli konsumen Wardah.

Page 98: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

79

2. Uji F (Simultan)

Uji hipotesis F dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas

secara simultan atau bersama terhadap variabel terikat. Dalam pengujian

Uji F menggunakan SPSS Statistic 22. Adpun hasil pengujian Uji F

sebagai berikut:

4.15 Tabel

Hasil Uji F

ANOVAa

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1 Regression 11.002 2 5.501 167.123 .000b

Residual 3.193 97 .033

Total 14.194 99

a. Dependent Variable: Rata_Y

b. Predictors: (Constant), Rata2_X2, Rata2_X1 Sumber: Data Primer Diolah, Agustus 2017

Berdasarkan hasil output SPSS pada tabel 4.15, jika f hitung >

f tabel dan nilai sig. <0,05 maka dapat disimpulkan terdapat pengaruh

secara simultan variabel X1 dan X2 terhadap Y, sebaliknya jika f

hitung < f tabel dan nilai sig. > 0,05 maka dapat disimpulkan tidak

terdapat pengaruh secara simultan variabel X1 dan X2 terhadap

variabel Y. Berdasarkan tabel 4.15 pada kolom f hitung pada lebih

besar dari F tabel dengan (167,123 > 3,09) dengan nilai sig.<0,05

dengan (0,000 < 0,05) . berdasarkan hal di atas dapat disimpulkan

bahwa variabel daya tarik iklan dan celebrity endorser secara

bersama-sama atau simultan berpengaruh terhadap minat beli

konsumen Wardah.

3. Koefisien Deteminasi (KD)

Uji koefisien determinasi bertujuan untuk mengetahui besarnya

kontribusi atau persentase (%) variabel bebas terhadap variabel terikat.

Nilai yang digunakan dalam hal ini adalah nilai Adjusted R square

dikarenakan sifatnya dapat naik atau turun apabila satu variabel

Page 99: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

80

independen ditambahkan kedalam model.9 Adapun hasil uji koefisien

determinasi pada penelitian ini sebagai berikut:

4.16 Tabel

Hasil Uji Koefisien Determinasi X1

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .780a .608 .604 .238234759

a. Predictors: (Constant), Rata2_X1 Sumber: Data Primer Diolah, Agustus 2017

Berdasarkan tabel 4.16 diperoleh nilai Adjusted R Square

sebesar 0,604 atau sama dengan 60,4%. Angka tersebut menunjukan

bahwa jika hanya variabel daya tarik iklan (X1) saja, maka

berpengaruh sebanyak 60,4% terhadap minat beli konsumen Wardah.

Sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain diluar model regresi

ini.

4.17 Tabel

Hasil Uji Koefisien Determinasi X2

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .822a .675 .672 .216961276

a. Predictors: (Constant), Rata2_X2 Sumber: Data Primer Diolah, Agustus 2017

Berdasarkan tabel 4.17 diperoleh nilai Adjusted R Square

sebesar 0,672 atau sama dengan 67,2%. Angka tersebut menunjukan

bahwa jika hanya variabel celebrity endorser (X2) saja, maka

berpengaruh sebanyak 67,2% terhadap minat beli konsumen Wardah.

Sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain diluar model regresi

ini.

9 Imam Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate Dengan IBM SPSS 23, (Semarang: Badan Penerbit

Universitas Diponegoro, 2016), h. 95

Page 100: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

81

4.18 Tabel

Hasil Uji Koefisien Determinasi X1 dan X2

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .880a .775 .770 .181424361

a. Predictors: (Constant), Rata2_X2, Rata2_X1

Sumber: Data Primer Diolah, Agustus 2017

Berdasarkan tabel 4.18 diperoleh nilai Adjusted R Square

sebesar 0,770 atau sama dengan 77%. Angka tersebut menunjukan

bahwa variabel daya tarik iklan (X1) dan celebrity endorser (X2)

berpengaruh sebanyak 77% terhadap minat beli konsumen Wardah.

Sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain diluar model regresi

ini.

H. Hasil Wawancara

Wawancara dilakukan guna memperkuat hasil angket yang telah dibahas

sebelumnya. Peneliti telah melakukan wawancara kepada beberapa konsumen dan

penjual cosmetic Wardah. Adapun hasil analisis wawancara sebagai berikut:

1. Daya Tarik iklan

Daya tarik iklan merupakan salah satu yang menjadi pembahasan dalam

penelitian ini. Iklan merupakan bentuk pemasaran yang populer sampai saat ini.

selain itu iklan juga merupakan bentuk komunukasi guna menyampaikan pesan

kepada konsumen.Hal ini dibuktikan dengan hasil wawancara kepada konsumen

bahwa mereka pertama kali mengetahui produk Wardah melalui iklan televisi.

Mereka juga mengingat dalam iklan yang berwarna biru serta adanya sosok

perempuan cantik yang menjadi ciri khas Wardah kemudian konsumen

mengetahui bahwa produk Wardah merupakan produk yang halal. Dengan

demikian, dapat disimpulkan bahwa Wardah mampu menyampaikan pesan

dengan baik pada iklannnya kepada konsumen.

2. Celebrity Endorser

Page 101: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

82

Celebrity endorser merupakan seseorang selebriti yang dianggap oleh pihak

pengiklan dapat menyampaikan pesan produk dengan baik. Hal ini dikarenakan sosok

selebriti yang sudah terkenal dimasyarakat tertentu. Wardah merupakan salah satu

perusahaan yang menggunakan jasa celebrity endorser ini. Hasil wawancara

diketahui bahwa sebagian besar konsumen mengingat selebriti Dewi Sandra

merupakan celebrity endorser iklan Wardah meskipun masih ada beberapa selebriti

lain yang menjadi celebrity endorser. Busana, make up, dan sosoknya yang

menginspirasilah yang menjadi alasan konsumen mengingat dan menyukai sosok

Dewi Sandra. Hal tersebut sejalan dengan slogan Wardah yaitu “inspiring beauty”

yang artinya kecantikan yang menginspirasi.

3. Minat Beli

Minat beli merupakan keinginan seseorang untuk melakukan kegiatan

pembelian. Minat beli dapat dipengaruhi dari dalam maupun luar diri seseorang.

Dalam hasil wawancara yang telah dilakukan diketahui bahwa setelah melihat iklan

dan mengetahui celebrity endorser Wardah, konsumen muncul rasa ingin tahu

tentang produk, ketertarikan, kenginan untuk mencoba serta untuk kenginan

melakukan pembelian produk Wardah. Hal ini sejalan dengan hasil uji regresi yang

menyatakan bahwa “Daya Tarik Iklan Dan Celebrity Endorser Berpengaruh

Terhadap Minat Beli”.

I. Pembahasan Hasil Penelitian

Variabel terikat yang diteliti adalah minat beli. Berdasarkan kajian teori

sebelumnya dijelaskan bahwa Berdasarkan hasil dan analisis data yang dilakukan,

diketahui adanya pengaruh positif antara variabel daya tarik iklan dan celebrity

endorser terhadap minat beli konsumen Wardah. Menurut Leonardo minat beli

merupakan kecenderungan konsumen untuk membeli suatu merek atau mengambil

tindakan yang berhubungan dengan pembelian yang diukur dengan tingkat

Page 102: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

83

kemungkinan konsumen melakukan pembelian.10

Pemasaran merupakan hal yang

sering mempengaruhi minat beli konsumen. Menurut Morissan ada 4 hal yang perlu

diperhatikan dalam pemasaran yaitu product, price, promotion, dan place. 11

sejalan

dengan hal tersebut Nugroho menambahkan faktor people, process, dan physical

evidence.12

Periklanan dan penggunaan celebrity endorser merupakan salah satu hal

yang mempengaruhi minat beli seseorang.

Menurut Lee dan Johnson, Periklanan adalah komunikasi komersil dan

nonpersonal tentang sebuah organisasi dan produk-produknya yang ditransmisikan ke

suatu khalayak target melalui media bersifat massal seperti televisi, radio, koran,

majalah, direct mail (pengeposan langsung), reklame, atau kendaraan umum.13

Adapun indikator pada daya tarik iklan ini adalah konsep kreatif, gaya

pengungkapan, nada dan kata-kata atau slogan pada iklan.14

Sedangkan celebrity

endorser didefinisikan sebagai setiap orang yang terkenal yang ditampilkan dalam

sebuah iklan oleh pengiklan (advertiser). Penggunaan selebriti dalam iklan

didasarkan bahwa produk (barang atau jasa) yang diiklankan akan lebih mudah

diingat konsumen karena yang menyampaikan pesan adalah seorang yang populer

dan terkenal. Dengan demikian semakin kreatif dan efektif dalam pembuatan iklan

dan penggunaan celebrity endorser yang tepat maka dapat meningkatkan minat beli

konsumen.

Berdasarkan hasil uji koefisien determinasi yang dilihat dari tabel Adjusted R

square diketahui bahwa pada variabel daya tarik iklan sebesar sebesar 0,604 atau

sama dengan 60,4%. Angka tersebut menunjukan bahwa variabel daya tarik iklan

10

Leonardo, ” Pengaruh Kredibilitas Celebrity Sebagai Model Iklan Terhadap Niat Pembelian,”h. 15. 11

Morissan, loc. cit, h.5 12

Ryan Nugroho dan Edwin Japarianto, “Pengaruh People, Physical Evidence, Product, Promotion, Price dan Place Terhadap Tingkat Kunjungan Di Kafe Coffee Cozies Surabaya”, Jurnal Manajemen Pemasaran Petra Vol. 1 No. 2 (2013): h. 1 13

Monle Lee dan Carla Johnson, Prisinsip-Prinsip Pokok Periklanan Dalam Perspektif Global,(Jakarta: Kencana, 2007), Ed. 1, Cet 2, h. 3 14

Philip Kotler dan Gary Armstrong, Prinsip-Prinsip Pemasaran, Penerjemah Damos Sihombing ( Jakarta: Erlangga, 2001) Ed. 8, h.160-163

Page 103: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

84

(X1) berpengaruh sebanyak 60,4% terhadap minat beli konsumen Wardah, hasil ini

serupa dengan penelitian Ahmad surya (2014).15

Lalu pada variabel celebrity

endorser sebesar sebesar 0,672 atau sama dengan 67,2%. Angka tersebut menunjukan

bahwa variabel celebrity endorser (X2) berpengaruh sebanyak 67,2% terhadap minat

beli konsumen Wardah serupa dengan penelitian Corryatul Filacano.16

Kemudian jika

digabungkan antara variabel daya tarik iklan (X1) dan celebrity endorser (X2)

didapat nilai Adjusted R square sebesar 0,770 atau sama dengan 77% dengan

demikian dapat disimpulkan bahwa variabel daya tarik iklan dan celebrity endorser

secara bersama-sama berpengaruh sebesar 77% terhadap minat beli konsumen

Wardah.

Berdasarkan hasil wawancara yang telah dilakukan oleh peneliti adalah

didapat bahwa iklan sampai saat ini masih menjadi bentuk pemasaran yang dapat

menjangkau secara luas dan masih menjadi pilihan utama dalam pemasaran meskipun

ditengah kemajuan teknologi digital saat ini. Sama halnya dengan iklan celebrity

endorser juga masih menjadi pilihan utama bagi pengiklan guna mengggunakan

jasanya sebagai juru bicara sebuah produk dikarenakan karena sosoknya yang sudah

terkenal di masyarakat menjadikan para pengiklan tidak bersusah payah kembali

untuk memperkenalkan produknya ke masyarakat. Dengan demikian, minat beli

seseorang dipengaruhi oleh daya tarik iklan dan penggunaan celebrity endorser dalam

iklan.

15

Ahmad Surya, “Analisis Pengaruh Store Atmosphere dan Harga terhadap minat beli Konsumen Terhadap Minat Beli Serta Dampaknya Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen (Studi Kasus pada convience Store 7-Eleven Ciputat)”, (Skripsi S1 Fakultas Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Islam Negeri Syarif Hidyatullah Jakarta, 2015). h. vii 16

Corryatul Filacano, “Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Daya Tarik Iklan, Dan Celebrity Endorser Terhadap Keputusan Pembelian Pada Produk Top Coffe Di Wilayah Tangerang Selatan”, (Skripsi S1 Falkutas Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta), h.109

Page 104: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

85

J. Keterbatasan Penelitian

Pada saat penelitian terdapat beberapa keterbatasan yang dialami oleh peneliti

di antaranya sebagai berikut:

1. Keterbatasan biaya dan waktu dalam pengumpulan data yang dimiliki

dalam penelitian ini yaitu pada bulan Agustus 2017 dengan sampel yang

diteliti berjumlah 100 orang.

2. Penelitian dilakukan pada bulan Agustus 2017 sehingga terjadi

generalisasi daya tarik iklan dan celebrity endorser pada bulan itu saja.

3. Hal-hal yang bersifat eksternal seperti ketidakjujuran responden dalam

memberikan data dan penilaian mereka yang berbeda berada diluar

kemampuan penulis.

Page 105: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

86

BAB 5

PENUTUP

A. Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh daya tarik iklan dan

celebrity endorser terhadap minat beli konsumen cosmetic merek Wardah.

Berdasarkan hasil hasil penelitian yang telah diuraikan dalam bab 4 dengan

pengumpulan data dan analisis hasil uji dengan menggunakan SPSS Statistics 22,

maka dapat ditarik kesimpulan yaitu:

1. Penelitian yang dilaksanakan telah berhasil membuktikan secara empiris

yaitu adanya pengaruh daya tarik iklan dan celebrity endorser terhadap

minat beli konsumen cosmetic merek Wardah.

2. Berdasarkan nilai Uji T pada variabel daya tarik iklan (X1) didapatkan

bahwa t(hitung)>t(table) dengan (6,569 > 1,988) dan nilai sig.<0,05 dengan

(0,000 < 0,05), maka dapat disimpulkan terdapat pengaruh antara variabel

daya tarik iklan terhadap minat beli. Kemudian berdasarkan nilai Adjusted

R Square diperoleh nilai 0,604 atau dapat disimpulkan bahwa daya tarik

iklan secara parsial berpengaruh signifikan terhadap minat beli konsumen

sebesar 60,4%. Pada variabel celebrity endorser (X2) didapatkan bahwa

t(hitung)>t(table) dengan (8,484 > 1,988) dan nilai sig.<0,05 dengan (0,000 <

0,05), maka dapat disimpulkan terdapat pengaruh antara variabel daya

tarik iklan terhadap minat beli. Kemudian berdasarkan nilai Adjusted R

Square diperoleh nilai 0,672 atau dapat disimpulkan bahwa celebrity

endorser secara parsial berpengaruh signifikan terhadap minat beli

konsumen 67,2%.

3. Berdasarkan nilai Uji F pada variabel celebrity endorser (X2) didapatkan

bahwa f(hitung)>f(table) dengan (167,123 > 3,09) dan nilai sig.<0,05 dengan

(0,000 < 0,05), maka dapat disimpulkan terdapat pengaruh antara variabel

Page 106: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

87

daya tarik iklan dan celebrity endorser secara simultan terhadap minat

beli. Kemudian berdasarkan nilai Adjusted R Square diperoleh nilai 0,770

atau dapat disimpulkan variabel daya tarik iklan dan celebrity endorser

secara simultan berpengaruh signifikan terhadap minat beli konsumen

sebesar 77%.

B. Implikasi

Berdasarkan peneltian yang dilakukan dapat diketahui bahwa daya tarik

iklan dan celebrity endorser berpengaruh secara simultan terhadap minat beli

cosmetic Wardah pada mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif

Hidayatullah Jakarta. Dengan demikian, semakin kreatif daya tarik iklan ditambah

image celebrity endorser yang baik akan menarik minat beli konsumen terhadap

cosmetic Wardah. Hal ini dapat dicapai dengan cara sebagai berikut:

1. Dari data hasil yang ada menunjukan bahwa daya tarik iklan cosmetic

Wardah sudah baik, dimana iklan televisi masih menjadi yang awal serta

yang utama dalam sumber informasi bagi konsumen. Untuk itu cosmetic

Wardah harus mempertahankan daya tarik iklan berupa ciri khas sosok

perempuan yang menginspirasi (imspiring women) yang dimana sering

diingat oleh konsumen begitupun jaminan halal yang diberikan oleh

cosmetic Wardah yang menjadi yang menjadikan daya tarik bagi sebagian

konsumen. Oleh karena itu cosmetic Wardah harus mempertahankan daya

tarik iklan yang sudah baik ini untuk bertahan dalam persaingan usaha yang

semakin ketat.

2. Dari segi celebrity endorser yang digunakan oleh cosmetic Wardah juga

sudah baik karena para celebrity endorser cosmetic Wardah ini merupakan

wanita-wanita yang cantik dan mengisnpirasi dalam bidangnya masing-

masing. Hal ini sejalan dengan slogan Wardah berupa ”inspriring beauty”

Page 107: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

88

yang dapat diartikan kecantikan yang menginspirasi. Oleh karena itu

cosmetic Wardah harus mempertahankan celebrity endorser yang sudah

baik ini karena dengan image celebrity endorser yang baik berpengaruh kuat

terhadap cosmetic Wardah.

3. Penelitian ini memberikan kesempatan semua pihak di dalam dunia

pemasaran, khususnya perusahaan Cosmetic Wardah untuk selalu kreatif

serta inovatif dalam memasarkan produknya kepada konsumen.

C. Saran

Berdasarkan hasil penelitian, pembahasan dan kesimpulan yang diperoleh,

maka peneliti memberikan saran dan rekomendasi pada penelitian selanjutnya untuk

menambahkan atau mengganti beberapa variabel independen yang mempengaruhi

minat beli antara lain adalah harga, kualitas produk, word of mouth, brand image,

reputation, dan lain-lain. Serta peneliti menyarankan kepada peneliti selanjutnya

untuk memperluas batasan ruang lingkup sampel yang diambil dalam penelitian, agar

dapat memperoleh informasi yang lebih luas mengenai prduk yang akan diteliti.

Dikarenakan objek kajian penelitian ini memiliki pengaruh yang signifikan sehingga

menjadi pusat perhatian bagi kompetitor lain juga. Maka, hasil penelitian ini

memberikan masukan terhadap pihak perusahaan cosmetic merek Wardah untuk

senantiasa meningkatkan kreatifitas serta berinovasi mempertahankan dan

meningkatkan daya tarik iklan dan penggunaan celebrity endorser dalam iklan.

Page 108: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

89

DAFTAR PUSTAKA

“Belanja Iklan Televisi 2011-2015.” Artikel diakses pada 8 Juli 2017 dari

http://databoks.katadata.co.id/datapublish/2016/08/05/belanja-iklan-televisi-

2011-2015

“Biografi Dewi Sandra”, Artikel diakes pada 12 Februari 2017 dari m.wikipedia.org

“Kisah Jatuh Bangun Bisnis Wardah” Artikel diakses pada 10 Februari 2017 dari

m.dream.co.id

“Rektor: Jumlah Mahasiswa UIN Jakarta Terus Bertambah”. Artikel diakses pada 20

Desember 2017 dari www.uinjkt.ac.id/rektor-jumlah-mahasiswa-uin-jakarta-

terus-bertambah/

Abdullah, Sarini dan Taufiq, Edy Sutanto. StatiskaTanpa Stres. T.tp. Transmedia

Pustaka, 2015

Adiyanto, Nasrul. “Pengaruh Kredibilitas Sumber IklanTerhadap Minat Beli

Konsumen: Studi Kasus Pada Iklan Yamaha Jupiter MX Versi Valentino

Rossi.” Skripsi S1 Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, Universitas

Indonesia, 2010

Adji, Jennifer dan Semuel, Hatane. “Pengaruh Satisfaction dan Trust Terhadap Minat

Beli Konsumen (Purchase Intention) di Starbuck The Square Surabaya.”

Jurnal Manajemen Pemasaran Petra Vol. 2, No. 1 (2014): h.5

Anggoro, Aryo Tri. “Pengaruh Green Product Terhadap Minat Beli Konsumen: Studi

Kasus Pada Lampu Philips Compact Flourescent Light di Wilayah Depok.”

Skripsi S1 Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Indonesia, 2015

Arikunto, Suharsimi. Prosedur Suatu Pendekatan. Jakarta: Rineka Cipta, 2006

Page 109: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

90

Astika, Shinta Tri. “Pengaruh Kredibilitas Endorser Celebrity Terhadap Minat Beli

Konsumen: Studi Pada Iklan Shampo Loreal Versi Dian Sastro.” Skripsi S1

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Indonesia, 2015

Belch, George E dan Belch, Michael A. Advertising and Promotion: An Integrated

Marketing Communications Perspective Edisi Lima. New York: The

McGraw-Hill Companies, 2001

Berita Kompas. “ Kisah Pendiri Wardah, dari door to door sampai dikejar CEO”

Artikel diakses pada tanggal 10 Februari 2017 dari

www.bisniskeuangan.kompas.com

Boyd, Harverd W. dkk. Manajemen Pemasaran: Suatu Pendekatan Strategis Dengan

Orientasi Global Edisi Dua Jilid Dua. Jakarta:Erlangga, 2000

Efendy, Heru. Industri Pertelevisian Indonesia: Sebuah Kajian. Jakarta: Erlangga,

2008.

Fatmawati, Asih. “Bografi Dewi Sandra” Artikel diakses pada 7 Februari 2017 dari

www.asihrahmawati.blogspot.co.id

Fauzi, Ahmad. “Belanja Iklan di Media Pada Tahun 2016 Capai Rp. 134,8 Triliun.”

Artikel diakses pada 8 Juli 2017 dari

http://ekonomi.kompas.com/read/2017/02/01/201241826/belanja.iklan.di.med

ia.pada.2016.capai.rp.13.4.8.triliun

Filacano, Corryatul. “Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Daya Tarik Iklan Dan

Celebrity Endorser Terhadap Keputusan Pembelian Pada Produk Top Coffe di

Wilayah Tangerang Selatan” Skripsi S1 Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2014

Ghozali,Imam. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan IBM SPSS 23, Semarang:

Badan Penerbit Universitas Diponegoro, 2016

Page 110: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

91

Gule, W. Metodologi Penelitian. Jakarta: PT. Grasindo. Cet. Ke-6,2010

Hanifuddin, Ahmad Alfian. “Pengaruh Kualitas Pelayanan, Gaya Hidup, Dan

Penetepan Harga Terhadap Minat Beli Ulang Pada Konsumen Toko 7-eleven.

Skripsi S1 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta, 2014

Hendrayani dan Suryani. Metode Riset Kuantitatif: Teori Aplikasi Pada Penelitian

Bidang Manajemen dan Ekonomi Edisi Satu. Jakarta: Prenadamedia Group,

2015

http://asihrahmawati1025.blogspot.co.id/2013/02/pt-paragon-technology-and-

innovation_2575.html Artikel diakses pada 8 Agustus 2017

http://kbbi.web.id Artikel diakses pada 18 Juli 2017 pukul 21.30 WIB

http://www.paragon-innovation.com/about/vission_mission Artikel diakses pada 8

Agustus 2017

Kotler, Philip dan Armstrong, Gary. Dasar-Dasar Pemasaran. Jakarta: Intermedia,

1995

Kotler, Philip dan Armstrong, Gary. Prinsip-Prinsip Pemasaran Edisi Delapan.

Jakarta: Erlangga, 2001

Kotler, Philip dan Keller, Kevin Lane. Manajemen Pemasaran Edisi Kedua Belas,

Jilid Satu. T.Tp: PT. Macanan Jaya Cemerlang, 2007.

Kotler, Philip. Manajemen Pemasaran: Analisis Perencanaan, Implementasi, dan

Pengendalian. Jakarta: Salemba Empat, 1995

Lee, Monle dan Johnson, Carla. Prinsip-Prinsip Pokok Periklanan Dalam Perspektif

Global Edisi Satu. Jakarta: Kencana. Cet ke-2, 2007

Page 111: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

92

Leornado, Gorda. “Pengaruh Kredibilitas Celebrity sebagai Model Iklan Terhadap

Niat Pembeli: Studi Kasus Agnes Monica, Dian Sastro, Deddy Mizwar, dan

Komeng.”Skripsi S1 Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia, 2013

Martono, Nanang. Metode Penelitian Kuantitatif: Analisis Isi dan Analisis Data

Sekunder Ed.Revisi2. Jakarta: Rajawali Pers, 2016.

Morrisan. Metode Penelitian Survei. Jakarta/;Prenadamedia Group,2012

Morrisan. Periklanan: Komunikasi Pemasaran Terpadu. Jakarta: Kencana Prenada

Media Group. Cet ke-1, 2010

Nugroho, Ryan dan Japarianto, Edwin. “Pengaruh People, Physical Evidence,

Product, Promotion, Price dan Place Terhadap Tingkat Kunjungan di Kafe

Coffe Cozies Surabaya.” Jurnal Manajemen Pemasaean Petra Vol. 1 No. 2

(2013), h.1

Nurrochim dan Purwanto, Iwan. Manajemen Bisnis. Jakarta:Lembaga Penelitian UIN

Syarif Hidayatulah Jakarta, 2010

Prisgunanto, Ilham. Komunikasi Pemasaran Era Digital. Jakarta: Prisani Cendekia,

2014

Putra, Rizki Ananda. “Pengaruh Brand Image, Reputation, Identity, Sponsorship,

Adidas di Chelsea Football Club Terhadao Minat Beli Produk: Studi Kasus

Pada Chelsea Indonesia Supporter Club (CISC) Tangerang Selatan. Skripsi S1

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta, 2016

Schiffman, Leon dan Kanuk,Leslie Lazar. Perilaku Konsumen Edisi Tujuh.

Jakarta:PT. Indeks, 2008

Schiffman, Leon G dan Wisenblit, Joseph L. Consumer Behaviour Edisi Sebelas.

Edinburgh:Pearson Education Limited, 2015

Page 112: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

93

Siregar, Syofian. Metode Penelitian Kuantitatif: Dilengkapi Perbandingan

Perhitungan Manual dan SPSS Edisi Pertama. Jakarta: Kencana, 2013

Siregar, Syofian. Statistika Deskriptif Untuk Penelitian: Dilengkapi Perhitungan

Manual dan Aplikasi SPSS Versi 17. Jakarta: Rajawali Pers, 2011

Solomon, Michael R. Consumer Behaviour: Buying, Having, Being Edisi Dua.

Massachusetts: A Division Of Paramount Publishing, 1994

Sudarmanto, R. Gunawan. Statistik Terapan Berbasis Komputer Dengan Program

IBM SPSS Statistic 19. Jakarta: Mitra Wacana Media, 2013

Sugiyono. Metode Penelitian Kombinasi: Mixed Methods. Bandung: Alfabeta, 2011

Sugiyono. Metode Penelitian Manajemen. Bandung:Alfabeta, 2014

Sukandarrumidi. Metode Penelitian: Petunjuk Praktis Bagi Peneliti Pemula.

Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 2012

Sumarwan, Ujang. Dkk. Pemasaran Strategik: Perspektif Perilaku Konsumen dan

Marketing Plan Cetakan Satu. Bogor: IPB Press, 2015

Surya ,Ahmad. “Analisis Pengaruh Store Atmosphere dan Harga terhadap minat beli

Konsumen Terhadap Minat Beli Serta Dampaknya Terhadap Keputusan

Pembelian Konsumen (Studi Kasus pada convience Store 7-Eleven Ciputat)”.

Skripsi S1 Fakultas Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Islam Negeri Syarif

Hidyatullah Jakarta, 2015

Surya Ahmad. “Analisis Pengaruh Store Atmosphere Dan Harga Terhadap Minat Beli

Konsumen Serta Dampaknya Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen:

Studi Kasus Pada Convience Store 7-eleven Ciputat. Skripsi S1 Fakultas

Ekonomi dan Bisnis, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta,2014

Page 113: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

94

Syah, Muhibbin. Psikologi Pendidikan: Dengan Pendekatan Baru. Bandung:

PT.Remaja Rosdakarya, 2014

Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 Tentang Larangan Praktek Monopoli Dan

Persaingan Tidak Sehat

Yusuf, A Muri. Metode Penelitian Kauntitatif, Kualitatif, dan Penelitian Gabungan.

Jakarta: Prenadamedia Group, 2015

Page 114: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP
Page 115: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP
Page 116: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP
Page 117: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP
Page 118: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP
Page 119: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP
Page 120: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP
Page 121: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP
Page 122: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP
Page 123: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP
Page 124: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP
Page 125: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP
Page 126: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Lampiran 1

ANGKET PENELITIAN

Angket penelitian ini ditujukan kepada seluruh mahasiwa yang pernah iklan

cosmetic wardah atau telah menggunakan produk dari cosmetic wardah.

PETUNJUK PENGISIAN:

1. Isilah data dan identitas terlebih dahulu

2. Berdasarkan atas pengalaman Kakak, Adik, Saudara/I, berilah ceklis ( √ )

pada bobot nilai alternatif jawaban yang paling menggambarkan penilaian

Kakak, Adik, Saudara/I pada setiap pertanyaan. Instrumen penelitian ini

dibuat dengan menggunakan skala likert terdiri dari lima pilihan jawaban.

3. Keterangan pilihan jawaban:

STS=Sangat Tidak Setuju, TS=Tidak Setuju, R=Ragu-ragu, S=Setuju,

SS=Sangat Setuju.

Identitas Responden:

No. Responden : (diisi oleh peneliti) Usia:

tahun

Nama : (boleh

diisi/tidak)

Semester : Fakultas: (disingkat)

1. Daya Tarik Iklan

No Pernyataan STS TS R S SS

1 Iklan cosmetic wardah lebih menarik dari

iklan-iklan cosmetic lainnya

2 Keserasian warna dalam tampilan iklan

cosmetic wardah sesuai dan artistik (enak

Page 127: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

dilihat)

3 Cerita dalam iklan cosmetic wardah membuat

saya terbawa dalam alur cerita.

4 Dalam iklan wardah menampilkan simbol

kepribadian berupa inspiring women

5 Apa yang disampaikan iklan (pesan iklan)

mengenai produk cosmetic wardah bermanfaat

(contoh: diproduksi dari bahan-bahan yang

halal)

6 Iringan musik (lagu) dalam iklan cosmetic

wardah menarik (enak didengar)

7 Iringan musik (lagu) dalam iklan cosmetic

wardah terdengar secara baik

8 Kata-kata (suara) yang terdengar dalam iklan

cosmetic wardah mudah dimengerti

9 Kata-kata (tulisan) dalam iklan cosmetic

wardah terlihat secara jelas.

10 Saya mengingat slogan cosmetic wardah

“inspiring beauty”

11 Saya megingat slogan wardah “kecantikan

sejati dari hati”

2. Celebrity Endorser

No Pernyataan STS TS R S SS

12 Penampilan fisik Dewi Sandra yang cantik

sesuai dengan merek wardah

13 Pengetahuan Dewi Sandra tentang arti

kecantikan sesuai dengan merek wardah

14 Kepribadian Dewi Sandra yang menginspirasi

wanita sesuai dengan merek wardah.

Page 128: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

15 Dewi Sandra merupakan sosok yang dapat

dipercaya dalam menyampaikan pesan dalam

iklan cosmetic merek wardah

16 Dewi Sandra menyampaikan pesan pada iklan

cosmetic merek wardah secara jujur

17 Pesan yang disampaikan oleh Dewi Sandra

pada iklan cosmetic merek wardah dapat

dipercaya

18 Dewi Sandra memiliki kemampuan untuk

membintangi cosmetic wardah iklan.

19 Dewi Sandra memiliki pengalaman tentang

Cosmetic.

20 Dewi Sandra mampu menyampaikan produk

cosmetic wardah dengan baik

21 Saya menyukai penampilan fisik Dewi Sandra

22 Saya menyukai kepribadian Dewi Sandra

23 Saya menyukai Dewi Sandra karena

mempunyai kesamaan dalam ketertarikan

bernyanyi.

24 Saya menyukai Dewi Sandra karena memiliki

kesamaan dalam berbusana.

25 Saya menyukai Dewi Sandra karena sosoknya

yang menginspirasi

3. Minat Beli

No Pernyataan STS TS R S SS

26 Saya mencari informasi mengenai produk

cosmetic wardah di media elektronik (tv, radio,

internet dan lain-lain).

27 Saya mencari informasi mengenai produk

cosmetic wardah di media cetak (koran,

Page 129: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

majalah dan lain-lain)

28 Saya ingin mengetahui mengenai produk

cosmetic wardah dengan datang ke tokonya.

29 Saya ingin mengetahui produk cosmetic wardah

melalui salesman.

30 Saya tertarik mencoba sampel produk cosmetic

merek wardah di toko.

31 Saya tertarik mencoba sampel yang diberikan

salesman cosmetic wardah.

32 Dibandingkan dengan produk sejenis maka

saya memilih cosmetic wardah.

33 Dalam anggaran yang terbatas pun saya akan

mempertimbangkan membeli cosmetic wardah.

34 Saya ingin memiliki produk cosmetic merek

wardah.

35 Cosmetic wardah merupakan pilihan utama

saya ketika membutuhkan cosmetic

Page 130: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Lampiran 2

Pedoman wawancara

1 Apakah anda pernah melihat iklan? Jika iya, seperti apa?

2 Menurut anda bagaimana sosok wanita inspirasi dalam iklan ?

3 Hal positif apa yang anda ketahui dalam iklan wardah?

4 Slogan apa yang anda ingat dari iklan wardah?

5 Dari beberapa celebrity endorser wardah, menurut anda apakah

kepribadiannya sesuai dengan produk cosmetic wardah?

6 Apakah anda percaya produk cosmetic wardah juga digunakan juga oleh

mereka?

7 Dewi sandra sebagai celebrity endorser, menurut anda apakah dewi sandra

juga mengetahui informasi tentang cosmetic wardah?

8 Apakah anda menyukai celebrity endorser? Jika iya, apa alasannya?

9 Bagaimana cara anda mengetahui produk wardah?

10 Produk cosmetic wardah apa saja yang anda ketahui?

11 Bagaimana cara anda memilih cosmetic ? apakah wardah menjadi salah satu

pertimbangan dalam hal cosmetic?

12 Setelah mengetahui celebrity endorser, apakah anda tertarik mencoba

cosmetic wardah?

13 Apakah anda ingin memiliki cosmetic wardah? jika iya, alasannya?

Page 131: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Hasil Wawancara

Narasumber Pertama

Nama : NUB

Usia : 22 Tahun

Jenis Kelamin : Perempuan

Hari/Tanggal : 19 Oktober 2017

Pukul : 15.00 WIB

Tempat : McDonald Menjangan Ciputat

1. Apakah Anda pernah melihat iklan Wardah? Jika iya, seperti apa?

Pernah, iklan wardah itu menarik dan syutingnya itu kebanyakan di luar

negeri.

2. Menurut Anda, bagaimana sosok wanita inspirasi dalam iklan?

Sosok wanita dalam iklan wardah sangat inspriratif. Contohnya seperti Raline

Syah menurut saya, ia sekarang merupakan Direktur Utama dari maskapai

penerbangan Air Asia. Terus Dewi Sandra juga, dari dulu dia seorang

penyanyi dengan pakaian yang seksi, sekarang sudah hijrah, sudah masuk

Islam dan pakaiannya juga sekarang sudah menutup aurat.

3. Hal positif apa yang Anda ketahui dalam iklan wardah?

Karena produk-produk wardah halal

4. Slogan apa yang Anda ingat dari iklan wardah?

Inspiring beauty. Kecantikan yang menginspirasi.

5. Dari beberapa celebrity endorser wardah, menurut Anda apakah

kepribadiannya sesuai dengan produk cosmetic wardah?

Iya, seperti yang sudah saya bilang sebelumnya kaya contoh dua yaitu Dewi

Sandra dan Raline Syah itukan sangat menginspirasi. Itu kan sangat mewakili

kosmetik wardah yang bukan hanya cantik fisik aja tapi juga cantik

kepribadiannya. Jadi sangat menginspirasi perempuan-perempuan wardah.

6. Apakah anda percaya produk cosmetic wardah juga digunakan oleh

mereka?

Iya percaya dong

7. Dewi Sandra sebagai celebrity endorser, menurut Anda apakah Dewi

Sandra juga mengetahui informasi tentang cosmetic wardah?

Page 132: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Tau dong. Kan dipertanyaan sebelumnya saya percaya kalau Dewi Sandra

menggunakan kosmetik wardah. Otomatis Dewi Sandra juga pasti tahu

informasi mengenai kosmetik wardah. Apa itu wardah, manfaat kosmetik

wardah, bahan-bahan yang terkandung dalam kosmetik wardah.

8. Apakah Anda menyukai celebrity endorser? Jika iya, apa alasannya?

Suka, suka, suka. Sama seperti jawabannya sebelumnya, mereka itu sosok

yang sangat menginspirasi, terus apa ya hmmm. Bukan hanya cantik fisik aja

tetapi juga kepribadian mereka. Contohnya aja Raline syah, walaupun dia

seorang wanita tetapi dia sekarang menjadi Direktur Utama Air Asia, Dewi

Sandra juga sekarang sudah berhijab. Penampilan mereka juga sangat cantik.

Gaya busana mereka juga saya sukai. Pakaian yang mereka gunakan juga tahu

tempat, tahu waktu. Gak saltum (salah kostum) kalo sebutnya hehehe.

9. Bagaimana cara Anda mengetahui produk wardah?

Dari iklan, dari ilan di Televisi

10. Produk cosmetic wardah apa saja yang Anda ketahui?

Hmm ada lipstick, BB Cream, Bedak, Maskara, ada Foundation, ada Night

Cream. Banyak

.

11. Bagaimana cara Anda memilih cosmetic wardah? Apakah wardah

menjadi salah satu pertimbangan dalam hal cosmetic?

Ya cara saya memilih kosmetik itu pasti untuk mengatasi masalah dimuka

saya dong. Karena saya kan berminyak dan komedo. Yaudah itu sih pas

banget sama kosmetik yang ditawarkan kosmetik wardah untuk mengatasi

masalah dimuka saya.

12. Setelah mengetahui celebrity endorser, apakah Anda tertarik

menggunakan cosmetic wardah?

Tertarik dong, kan saya juga Cuma menggunakan kosmetik wardah hehehe

13. Apakah Anda ingin memiliki cosmetic wardah? Jika iya, apa alasannya?

Ingin dong. Iya karena tadi karena kosmetik wardah cocok dengan muka saya

walaupun seandainya Brand Ambasador wardah bukan Dewi Sandra. Dan

semakin tertarik dengan wardah karena Brand Ambasador itu ada Dewi

Sandra dan Raline Syah. Jadi mau beli deh.

Page 133: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Narasumber Kedua

Nama : FN

Usia : 22 Tahun

Jenis Kelamin : Perempuan

Hari/Tanggal : 20 Oktober 2017

Pukul : 11.00 WIB

Tempat : Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

1. Apakah Anda pernah melihat iklan Wardah? Jika iya, seperti apa?

Pernah, hmm model ambasadornya cantik, terus halal. Udah itu aja sih

2. Menurut Anda, bagaimana sosok wanita inspirasi dalam iklan?

Kebanyakan sih orang wardah ambil model orang yang berhijab. Karena title

halalnya.

3. Hal positif apa yang Anda ketahui dalam iklan wardah?

Karena dia produk kecantikan, ya bikin bagus penampilan, mempercantik

penampilan.

4. Slogan apa yang Anda ingat dari iklan wardah?

Hmm gatau. Kayanya halal deh, taunya itu aja

5. Dari beberapa celebrity endorser wardah, menurut Anda apakah

kepribadiannya sesuai dengan produk cosmetic wardah?

Brand ambasador ada Dewi Sandra, Laudya Cintia Bella, Inneke

Kusherawati, Raline Syah. Kepribadiannya sejauh ini menurut saya sesuai.

Karena artis-artisnya kan sopan-sopan

6. Apakah anda percaya produk cosmetic wardah juga digunakan oleh

mereka?

Hmm tidak percaya. Menurut saya karena mereka akan memilih kosmetik

yang lebih mahal.

7. Dewi Sandra sebagai celebrity endorser, menurut Anda apakah Dewi

Sandra juga mengetahui informasi tentang cosmetic wardah?

Ya pasti taulah kan dia brand ambasadornya

8. Apakah Anda menyukai celebrity endorser? Jika iya, apa alasannya?

Hmm suka. Saya suka Dewi Sandra, karena dia memberikan saya inspirasi.

Seperti hijrahnya dia. Terlihat semakin dewasa.

Page 134: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

9. Bagaimana cara Anda mengetahui produk wardah?

Dari iklan, iklan televisi

10. Produk cosmetic wardah apa saja yang Anda ketahui?

Ohh bedak, lipstick, maskara, pensil alis, sabun cuci muka

.

11. Bagaimana cara Anda memilih cosmetic wardah? Apakah wardah

menjadi salah satu pertimbangan dalam hal cosmetic?

Yang murah, yang bakalan bikin terlihat natural. Soalnya wardah hasilnya gak

tebel.

12. Setelah mengetahui celebrity endorser, apakah Anda tertarik

menggunakan cosmetic wardah?

Iya tertarik.

13. Apakah Anda ingin memiliki cosmetic wardah? Jika iya, apa alasannya?

Iya ingin. Iya karena menyukai produknya.

Narasumber Ketiga

Nama : LS

Usia : 22 Tahun

Jenis Kelamin : Perempuan

Hari/Tanggal : 22 Oktober 2017

Pukul : 19.00 WIB

Tempat : Jl. Aneka Warga Ciputat

1. Apakah Anda pernah melihat iklan Wardah? Jika iya, seperti apa?

Pernah, warna iklan wardah khas dengan warna biru. Ada modelnya juga.

Ada Dewi Sandra, sama Inneke

2. Menurut Anda, bagaimana sosok wanita inspirasi dalam iklan?

Sosok Dewi Sandra sangat menginspirasi dari dulu pakaiannya yang frontal

sekarang sudah tertutup. Terus kalau Inneke kalo gak salah anggota DPR

juga. Nah kalo Inneke itu sosok ibu yang tangguh.

3. Hal positif apa yang Anda ketahui dalam iklan wardah?

Page 135: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Karena yang pertama karena produknya halal, terus cocok juga dimuka.

Wardah ciri khasnya warna biru dan kuning yang sangat saya ingat

4. Slogan apa yang Anda ingat dari iklan wardah?

Inspairing beauty.

5. Dari beberapa celebrity endorser wardah, menurut Anda apakah

kepribadiannya sesuai dengan produk cosmetic wardah?

Sesuai, kepribadiannya sesuai dengan kosmetik wardah.

6. Apakah anda percaya produk cosmetic wardah juga digunakan oleh

mereka?

Percaya.

7. Dewi Sandra sebagai celebrity endorser, menurut Anda apakah Dewi

Sandra juga mengetahui informasi tentang cosmetic wardah?

Tahu, kan dia sering kalo ada promosi kosmetik wardah kan mereka sering

dilibatkan. Pasti mereka tahu tentang kosmetik wardah.

8. Apakah Anda menyukai celebrity endorser? Jika iya, apa alasannya?

Iya suka, karena saya bilang dari awa mereka sosok yang inspiratif. Terus ada

Inneke selain menjadi artis, dia juga sebagai ibu rumah tangga yang tangguh

dan ditambah lagi dia sebagai anggota DPR

9. Bagaimana cara Anda mengetahui produk wardah?

Dari iklan, iklan TV.

10. Produk cosmetic wardah apa saja yang Anda ketahui?

Ada banyak. Ada lipstick, ada bb cream, ada serum, ada eyeliner, ada

bedaknya juga.

11. Bagaimana cara Anda memilih cosmetic wardah? Apakah wardah

menjadi salah satu pertimbangan dalam hal cosmetic?

Pertama sesuai dengan kecocokan dengan saya. Kalo cocok ya lanjut saya

gunakan. Kalau harga wardah emang lebih mahal dari yang lain. Tapi ya kalo

cocok disaya ya dilanjutkan. Harga itu nomor sekian sih.

12. Setelah mengetahui celebrity endorser, apakah Anda tertarik

menggunakan cosmetic wardah?

Iya tertarik. Dari temen sih rekomendasi. Kalo cocok ya pakai

13. Apakah Anda ingin memiliki cosmetic wardah? Jika iya, apa alasannya?

Iya pengen punya semuanya.

Page 136: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Narasumber Keempat

Nama : FH

Usia : 22 Tahun

Jenis Kelamin : Perempuan

Hari/Tanggal : 24 Oktober 2017

Pukul : 14.00 WIB

Tempat : Perpustakaan Utama, UIN Syarif Hidayatulah Jakarta

1. Apakah Anda pernah melihat iklan Wardah? Jika iya, seperti apa?

Pernah, sering lihat. Kalau digambarkan itu seorang wanita yang cantik.

Warnanya itu dominan biru. Ciri khasnya bunga-bunga. Hampir semua

modelnya berhijab.

2. Menurut Anda, bagaimana sosok wanita inspirasi dalam iklan?

Sosok perempuannya ada Dewi Sandra, Dian Pelangi, Tatjiana Safira, Raline

syah. Sosoknya itu kaya Dian Pelangi itu berhijab, cantik, menginspirasi

karena dia fashion designer, bukan hanya di Indonesia saja tapi udah keluar

negeri. Terakhir itu dia ikut New York Fashion Week

3. Hal positif apa yang Anda ketahui dalam iklan wardah?

Yang paling utama. Mungkin kalo pribadi, karena cocok sih. Cocok sama

orang-orang Asia.

4. Slogan apa yang Anda ingat dari iklan wardah?

Inspairing beuaty. Pasti inget hahah

5. Dari beberapa celebrity endorser wardah, menurut Anda apakah

kepribadiannya sesuai dengan produk cosmetic wardah?

Ya sesuai sih. Karena kan inspiraing beuaty. Kaya Dian Pelangi

menginsipirasi wanita-wanita berhijab diluar sana.

6. Apakah anda percaya produk cosmetic wardah juga digunakan oleh

mereka?

Percaya gak percaya. Mungkin skin care nya gak digunakan ya. Tapi kalau

misalnya bedaknya, lipstick yang matte itu kayanya sih digunakan.

7. Dewi Sandra sebagai celebrity endorser, menurut Anda apakah Dewi

Sandra juga mengetahui informasi tentang cosmetic wardah?

Page 137: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Kalau ditanya tahu apa engga. Kayanya sih tau walaupun gak secara

keseluruhan. Karena kan sebelum di endors pasti dia dikasih tau kalo produk

wardah itu seperti ini ini ini gitu.

8. Apakah Anda menyukai celebrity endorser? Jika iya, apa alasannya?

Suka. Karena apa ya hmm karena cantik. Terus terinspirasi. Kaya Dewi

Sandra, Dian Pelangi yang baru berhijab. Terus kalo Raline Syah taulah dia

menginspirasi. Terakhir dia diangkat jadi CEO di Airlanes kan

9. Bagaimana cara Anda mengetahui produk wardah?

Dari iklan di TV

10. Produk cosmetic wardah apa saja yang Anda ketahui?

Ada BB Cream, terus serum. Hmm terus apa tuh Night dan Day cream. Pensil

alis, eyeliner dan teman-temannya

11. Bagaimana cara Anda memilih cosmetic wardah? Apakah wardah

menjadi salah satu pertimbangan dalam hal cosmetic?

Yang pertama itu bisa dijangkau secara materi. Yang kedua cocok gak sih

dikulit. Kaya misalnya wardah nih, dipake dulu seminggu sampai dua

minggu, kalau gak ada apa-apa dikulit artinya cocok.

12. Setelah mengetahui celebrity endorser, apakah Anda tertarik

menggunakan cosmetic wardah?

Tertarik sih buat mencoba.

13. Apakah Anda ingin memiliki cosmetic wardah? Jika iya, apa alasannya?

Inginlah, kalau sejauh produk bisa dijangkau. Gak lebih dari 150 ribu. Masih

bisa untuk kantong mahasiswalah.

Page 138: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Lampiran 3 Data Uji Coba Validitas Variabel Daya Tarik Iklan (X1)

RESPONDEN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 Total

1 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 46

2 3 4 2 3 5 3 3 4 4 4 4 39

3 5 4 3 4 4 4 4 4 5 5 5 47

4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 2 3 43

5 5 4 3 5 5 4 4 4 4 5 4 47

6 3 4 4 5 4 4 4 4 5 5 3 45

7 4 4 5 5 4 5 5 5 5 4 4 50

8 5 4 5 4 4 5 4 5 5 4 4 49

9 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 47

10 5 4 3 5 5 4 3 4 4 5 3 45

11 4 4 2 3 3 3 3 4 4 5 4 39

12 5 4 4 5 5 5 4 4 4 5 4 49

13 4 4 3 4 5 4 4 4 5 5 4 46

14 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 44

15 4 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 51

16 4 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 40

17 5 4 3 3 4 3 4 4 5 5 3 43

18 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 53

19 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 54

20 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 42

21 4 4 3 5 5 4 4 4 4 5 5 47

22 2 4 5 5 5 4 4 4 4 5 5 47

23 5 5 4 5 5 4 4 5 4 5 4 50

24 4 4 4 5 4 5 5 4 4 5 5 49

25 2 4 3 3 4 2 3 4 4 4 4 37

26 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55

27 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44

28 4 5 3 5 3 3 3 3 3 5 5 42

29 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 5 43

30 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 52

31 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 45

32 5 5 4 5 5 4 5 5 4 4 4 50

33 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 43

34 4 5 4 4 5 4 4 5 4 4 4 47

35 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 3 40

36 4 4 3 2 4 4 4 3 3 4 4 39

37 5 4 3 4 5 4 4 4 4 5 5 47

38 4 4 3 4 4 3 4 5 4 4 4 43

39 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 40

40 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 46

Total 166 169 148 170 175 159 160 168 167 178 165 1825

Page 139: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Lampiran 4 Data Uji Coba Validitas Variabel Celebrity Endorser (X2)

RESPONDEN X12 X13 X14 X15 X16 X17 X18 X19 X20 X21 X22 X23 X24 X25 Total

1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 57

2 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 57

3 4 4 5 4 3 4 4 4 4 5 5 5 3 4 58

4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 2 4 4 48

5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 4 56

6 4 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 2 3 2 54

7 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 66

8 4 5 4 5 4 4 4 5 5 4 4 5 5 5 63

9 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 57

10 4 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 2 2 5 61

11 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 53

12 4 5 4 4 5 4 4 4 5 4 5 4 5 4 61

13 4 4 5 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 59

14 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 54

15 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 3 5 64

16 4 4 3 4 4 3 4 3 4 3 3 3 4 3 49

17 4 4 5 4 4 4 5 5 4 4 3 3 2 4 55

18 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 69

19 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 68

20 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 4 3 51

21 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 69

22 4 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 63

23 4 3 4 4 4 4 5 4 5 4 4 3 4 4 56

24 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 3 4 5 58

25 4 4 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 4 4 64

26 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 69

27 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 55

28 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 43

29 4 4 5 4 4 4 5 5 5 2 3 3 5 4 57

30 4 5 5 5 5 5 4 3 5 5 5 5 5 5 66

31 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 58

32 4 5 4 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4 63

33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

34 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 4 58

35 4 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 4 4 3 48

36 4 5 5 5 5 4 4 3 4 5 5 5 3 5 62

37 4 5 5 5 3 3 5 4 5 5 5 5 3 5 62

38 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 58

39 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 53

40 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 53

Total 160 170 170 170 162 160 174 162 178 173 169 157 159 167 2331

Page 140: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Lampiran 5 Data Uji Coba Validitas Variabel Minat Beli (Y)

RESPONDEN Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 Y7 Y8 Y9 Y10 Total

1 5 4 5 4 4 3 5 4 5 3 42

2 3 2 3 5 4 4 4 5 4 5 39

3 5 4 5 4 4 4 5 4 5 2 42

4 4 3 3 3 4 5 2 4 5 3 36

5 5 4 5 4 5 5 3 3 5 3 42

6 5 4 3 5 2 5 3 3 3 3 36

7 5 4 5 4 5 5 5 4 4 5 46

8 4 4 4 5 4 5 5 5 4 5 45

9 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 41

10 4 1 4 4 5 5 5 5 3 5 41

11 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 37

12 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 44

13 5 5 4 3 4 5 4 4 4 4 42

14 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 39

15 4 4 5 5 5 5 5 4 5 4 46

16 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 36

17 5 2 4 5 2 5 4 5 4 4 40

18 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5 47

19 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

20 4 3 4 2 4 5 4 4 4 3 37

21 5 4 5 4 5 4 4 3 5 5 44

22 5 5 5 4 5 5 4 3 3 3 42

23 4 3 4 5 4 4 4 4 5 4 41

24 4 3 4 4 4 4 5 4 5 5 42

25 4 3 4 4 4 4 5 3 4 4 39

26 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

27 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 42

28 3 3 3 5 3 4 4 3 3 5 36

29 5 4 5 4 5 3 4 5 3 2 40

30 5 5 5 5 5 4 4 4 5 5 47

31 4 3 4 4 5 4 4 4 4 4 40

32 4 4 4 5 4 5 5 5 5 4 45

33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

34 5 1 5 1 5 5 5 5 5 4 41

35 5 2 3 4 4 3 2 4 4 4 35

36 4 4 5 2 5 4 5 4 4 3 40

37 5 3 4 5 4 4 5 5 4 4 43

38 5 4 4 4 5 5 5 5 5 4 46

39 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 37

40 5 5 4 4 4 3 4 3 5 4 41

Total 177 147 170 161 170 173 169 163 170 159 1659

Page 141: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Lampiran 6 Data Hasil Uji Validitas Variabel X1, X2, dan Y Menggunakan SPSS Statistics Versi 22

Page 142: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Lampiran 7 Data Hasil Uji Reliabilitas Variabel X1, X2, dan Y

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.928 35

Page 143: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Lampiran 8 Data Final Variabel Daya Tarik Iklan (X1)

RESPONDEN X1 X2 X3 X4 X5 X6 X7 X8 X9 X10 X11 Total

1 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 46

2 3 4 2 3 5 3 3 4 4 4 4 39

3 5 4 3 4 4 4 4 4 5 5 5 47

4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 2 3 43

5 5 4 3 5 5 4 4 4 4 5 4 47

6 3 4 4 5 4 4 4 4 5 5 3 45

7 4 4 5 5 4 5 5 5 5 4 4 50

8 5 4 5 4 4 5 4 5 5 4 4 49

9 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 47

10 5 4 3 5 5 4 3 4 4 5 3 45

11 4 4 2 3 3 3 3 4 4 5 4 39

12 5 4 4 5 5 5 4 4 4 5 4 49

13 4 4 3 4 5 4 4 4 5 5 4 46

14 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 44

15 4 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 51

16 4 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 40

17 5 4 3 3 4 3 4 4 5 5 3 43

18 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 53

19 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 54

20 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 42

21 4 4 3 5 5 4 4 4 4 5 5 47

22 2 4 5 5 5 4 4 4 4 5 5 47

23 5 5 4 5 5 4 4 5 4 5 4 50

24 4 4 4 5 4 5 5 4 4 5 5 49

25 2 4 3 3 4 2 3 4 4 4 4 37

26 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55

27 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44

28 4 5 3 5 3 3 3 3 3 5 5 42

29 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 5 43

30 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 52

31 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 45

32 5 5 4 5 5 4 5 5 4 4 4 50

33 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 43

34 4 5 4 4 5 4 4 5 4 4 4 47

35 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 3 40

36 4 4 3 2 4 4 4 3 3 4 4 39

37 5 4 3 4 5 4 4 4 4 5 5 47

38 4 4 3 4 4 3 4 5 4 4 4 43

Page 144: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

39 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 40

40 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 46

41 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 52

42 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 45

43 5 5 4 5 5 4 5 5 4 4 4 50

44 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 43

45 4 5 4 4 5 4 4 5 4 4 4 47

46 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 3 40

47 4 4 3 2 4 4 4 3 3 4 4 39

48 5 4 3 4 5 4 4 4 4 5 5 47

49 4 4 3 4 4 3 4 5 4 4 4 43

50 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 40

51 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 46

52 3 3 3 4 5 3 3 3 4 4 4 39

53 5 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 44

54 3 4 4 5 5 4 4 4 4 5 4 46

55 3 4 4 4 4 3 4 4 4 5 5 44

56 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 4 52

57 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 42

58 2 4 2 3 4 4 4 5 2 5 2 37

59 3 4 3 5 5 4 4 5 5 5 4 47

60 4 5 4 5 4 5 5 4 3 5 3 47

61 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55

62 4 3 4 4 5 4 4 4 4 2 1 39

63 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44

64 4 5 5 5 4 4 4 5 5 5 3 49

65 3 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 41

66 3 4 4 5 4 3 4 3 4 3 4 41

67 3 4 3 4 5 4 4 4 4 5 3 43

68 4 5 4 5 5 4 4 4 4 5 4 48

69 4 4 4 4 3 2 3 4 4 2 2 36

70 5 4 2 4 4 2 3 4 4 4 3 39

71 3 4 3 4 3 3 4 3 4 4 4 39

72 4 4 3 5 4 4 4 4 4 5 3 44

73 3 4 3 4 5 4 4 5 4 4 3 43

74 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44

75 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 42

76 4 4 3 5 5 4 4 5 4 5 5 48

77 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 41

78 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55

79 4 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 47

80 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44

81 3 4 3 3 4 4 4 5 5 4 3 42

82 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 3 45

83 2 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 36

84 3 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 50

85 5 5 5 3 5 4 4 5 5 3 3 47

86 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 41

87 5 5 4 5 5 5 5 5 4 4 4 51

88 4 4 3 5 4 3 3 4 4 5 5 44

89 4 5 4 5 5 3 4 4 4 5 5 48

90 5 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 49

91 4 4 4 5 4 3 3 4 4 5 3 43

92 3 4 3 4 4 3 3 3 3 4 4 38

93 4 4 5 4 4 3 3 4 4 3 4 42

94 4 5 5 5 5 4 4 5 4 5 4 50

95 3 4 3 4 4 4 3 4 4 5 4 42

96 4 5 3 4 4 4 4 5 4 5 4 46

97 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 40

98 4 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 52

99 4 5 4 5 5 4 4 5 4 5 5 50

100 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 41

TOTAL 392 424 371 425 436 387 396 420 411 437 395 4494

Page 145: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

78 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55

79 4 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 47

80 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44

81 3 4 3 3 4 4 4 5 5 4 3 42

82 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 3 45

83 2 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 36

84 3 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 50

85 5 5 5 3 5 4 4 5 5 3 3 47

86 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 41

87 5 5 4 5 5 5 5 5 4 4 4 51

88 4 4 3 5 4 3 3 4 4 5 5 44

89 4 5 4 5 5 3 4 4 4 5 5 48

90 5 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 49

91 4 4 4 5 4 3 3 4 4 5 3 43

92 3 4 3 4 4 3 3 3 3 4 4 38

93 4 4 5 4 4 3 3 4 4 3 4 42

94 4 5 5 5 5 4 4 5 4 5 4 50

95 3 4 3 4 4 4 3 4 4 5 4 42

96 4 5 3 4 4 4 4 5 4 5 4 46

97 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 40

98 4 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 52

99 4 5 4 5 5 4 4 5 4 5 5 50

100 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 41

TOTAL 392 424 371 425 436 387 396 420 411 437 395 4494

Page 146: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Lampiran 9 Data Final Variabel Celebrity Endorser (X2)

RESPONDEN X12 X13 X14 X15 X16 X17 X18 X19 X20 X21 X22 X23 X24 X25 TOTAL

1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 57

2 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 58

3 5 4 5 4 3 4 4 4 4 5 5 5 3 4 59

4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 2 4 4 48

5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 4 57

6 4 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 2 3 2 54

7 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 67

8 4 5 4 5 4 4 4 5 5 4 4 5 5 5 63

9 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 57

10 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 2 2 5 62

11 5 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 54

12 5 5 4 4 5 4 4 4 5 4 5 4 5 4 62

13 4 4 5 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 59

14 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 54

15 5 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 3 5 65

16 4 4 3 4 4 3 4 3 4 3 3 3 4 3 49

17 4 4 5 4 4 4 5 5 4 4 3 3 2 4 55

18 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 70

19 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 69

20 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 4 3 51

21 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 70

22 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 64

23 5 3 4 4 4 4 5 4 5 4 4 3 4 4 57

24 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 3 4 5 59

25 5 4 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 4 4 65

26 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 70

27 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 55

28 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 42

29 4 4 5 4 4 4 5 5 5 2 3 3 5 4 57

30 5 5 5 5 5 5 4 3 5 5 5 5 5 5 67

31 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 58

32 3 5 4 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4 62

33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

34 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 4 58

35 4 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 4 4 3 48

36 5 5 5 5 5 4 4 3 4 5 5 5 3 5 63

37 5 5 5 5 3 3 5 4 5 5 5 5 3 5 63

38 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 58

39 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 53

40 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 53

41 5 5 5 5 5 5 4 3 5 5 5 5 5 5 67

42 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 58

43 3 5 4 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4 62

44 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

45 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 4 58

Page 147: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

46 4 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 4 4 3 48

47 5 5 5 5 5 4 4 3 4 5 5 5 3 5 63

48 5 5 5 5 3 3 5 4 5 5 5 5 3 5 63

49 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 58

50 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 53

51 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 53

52 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

53 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 51

54 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 2 3 5 59

55 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

56 4 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 65

57 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 3 2 2 3 46

58 4 3 3 3 3 2 4 4 4 4 3 3 4 3 47

59 5 5 5 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 4 63

60 4 4 5 5 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 64

61 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 70

62 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

63 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

64 5 5 5 5 4 4 5 3 4 5 5 4 5 5 64

65 4 4 4 4 3 3 4 3 4 5 4 2 3 4 51

66 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 52

67 4 4 4 3 3 4 4 5 4 4 4 4 3 3 53

68 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 5 3 56

69 4 4 3 3 1 2 4 4 4 4 3 1 1 1 39

70 5 5 4 5 4 4 4 4 4 5 5 3 3 4 59

71 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 2 4 4 52

72 4 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 55

73 4 4 4 5 4 4 5 4 5 5 4 2 3 4 57

74 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

75 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

76 4 3 5 5 3 3 5 3 5 5 5 2 5 5 58

77 5 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 2 3 4 52

78 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5 67

79 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

80 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

Page 148: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

81 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 4 56

82 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 54

83 4 4 4 4 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 49

84 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 70

85 5 3 5 5 5 3 5 4 5 5 5 3 5 5 63

86 5 4 4 5 3 3 4 3 4 4 4 3 4 4 54

87 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 40

88 5 5 3 4 4 4 4 3 4 5 3 4 4 3 55

89 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 58

90 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 59

91 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 53

92 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 48

93 4 4 4 4 4 5 5 4 4 3 4 3 5 4 57

94 5 4 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 67

95 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 54

96 5 4 4 4 3 3 4 4 4 5 5 2 3 4 54

97 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 3 51

98 5 5 5 5 4 4 5 4 4 5 4 3 5 5 63

99 5 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 3 3 4 62

100 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 4 57

TOTAL 434 418 421 422 388 387 427 396 431 429 416 369 392 409 5739

Page 149: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Lampiran 10 Data Final Variabel Minat Beli (Y)

RESPONDEN Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 Y7 Y8 Y9 Y10 Total

1 5 4 5 4 4 3 5 4 5 3 42

2 3 2 3 5 4 4 4 5 4 5 39

3 5 4 5 4 4 4 5 4 5 2 42

4 4 3 3 3 4 5 2 4 5 3 36

5 5 4 5 4 5 5 3 3 5 3 42

6 5 4 3 5 2 5 3 3 3 3 36

7 5 4 5 4 5 5 5 4 4 5 46

8 4 4 4 5 4 5 5 5 4 5 45

9 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 41

10 4 1 4 4 5 5 5 5 3 5 41

11 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 37

12 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 44

13 5 5 4 3 4 5 4 4 4 4 42

14 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 39

15 4 4 5 5 5 5 5 4 5 4 46

16 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 36

17 5 2 4 5 2 5 4 5 4 4 40

18 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5 47

19 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

20 4 3 4 2 4 5 4 4 4 3 37

21 5 4 5 4 5 4 4 3 5 5 44

22 5 5 5 4 5 5 4 3 3 3 42

23 4 3 4 5 4 4 4 4 5 4 41

24 4 3 4 4 4 4 5 4 5 5 42

25 4 3 4 4 4 4 5 3 4 4 39

26 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

27 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 42

28 3 3 3 5 3 4 4 3 3 5 36

29 5 4 5 4 5 3 4 5 3 2 40

30 5 5 5 5 5 4 4 4 5 5 47

31 4 3 4 4 5 4 4 4 4 4 40

32 4 4 4 5 4 5 5 5 5 4 45

33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

34 5 1 5 1 5 5 5 5 5 4 41

35 5 2 3 4 4 3 2 4 4 4 35

36 4 4 5 2 5 4 5 4 4 3 40

37 5 3 4 5 4 4 5 5 4 4 43

38 5 4 4 4 5 5 5 5 5 4 46

39 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 37

40 5 5 4 4 4 3 4 3 5 4 41

Page 150: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

41 5 5 5 5 5 4 4 4 5 5 47

42 4 3 4 4 5 4 4 4 4 4 40

43 4 4 4 5 4 5 5 5 5 4 45

44 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

45 5 1 5 1 5 5 5 5 5 4 41

46 5 2 3 4 4 3 2 4 4 4 35

47 4 4 5 2 5 4 5 4 4 3 40

48 5 3 4 5 4 4 5 5 4 4 43

49 5 4 4 4 5 5 5 5 5 4 46

50 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 37

51 5 5 4 4 4 3 4 3 5 4 41

52 3 3 4 3 4 3 5 4 4 5 38

53 5 4 4 5 4 3 5 3 4 2 39

54 4 5 4 2 5 5 2 5 5 5 42

55 4 3 4 4 5 4 4 5 4 3 40

56 5 5 4 5 4 5 4 5 5 5 47

57 4 2 4 4 3 4 2 4 5 3 35

58 5 2 4 5 5 4 2 3 2 5 37

59 5 5 4 5 4 4 5 5 4 2 43

60 5 3 5 3 5 4 5 4 4 5 43

61 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

62 4 4 4 4 3 4 3 5 3 4 38

63 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

64 5 2 4 4 5 4 5 5 5 2 41

65 3 2 2 2 5 5 5 5 3 3 35

66 5 5 4 4 4 5 4 3 5 4 43

67 4 2 4 3 5 5 4 5 3 3 38

68 5 5 3 3 4 4 5 4 5 4 42

69 5 2 4 1 4 4 3 5 2 1 31

70 5 3 4 3 5 5 4 3 4 5 41

71 5 4 4 2 3 3 2 4 4 4 35

72 4 5 5 4 4 4 5 2 4 5 42

73 4 3 5 4 4 4 4 5 4 4 41

74 4 5 4 5 3 4 5 5 3 4 42

75 5 5 3 4 3 4 3 4 4 4 39

76 2 3 5 5 5 4 3 5 5 4 41

77 4 2 3 4 4 3 4 4 5 4 37

78 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 49

79 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 41

80 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

Page 151: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

81 4 2 4 4 4 4 5 4 5 5 41

82 3 3 4 4 3 3 3 3 4 5 35

83 3 2 2 2 3 5 5 5 5 5 37

84 4 4 4 5 5 5 4 4 3 4 42

85 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 37

86 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 38

87 5 2 3 3 5 3 5 3 4 3 36

88 5 5 4 4 5 3 5 4 4 4 43

89 4 3 4 4 4 4 5 5 4 4 41

90 5 3 4 3 4 4 5 5 5 5 43

91 5 2 5 4 4 2 5 4 4 4 39

92 4 3 5 2 4 4 4 4 2 3 35

93 5 4 5 3 4 3 5 4 2 4 39

94 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 46

95 4 3 4 4 4 3 4 5 5 5 41

96 4 4 4 3 4 4 4 5 4 4 40

97 3 3 3 4 4 4 5 2 5 3 36

98 5 4 5 4 5 4 5 5 4 5 46

99 5 5 4 4 5 3 5 4 5 4 44

100 5 5 4 4 3 4 3 4 5 4 41

TOTAL 438 359 414 385 423 412 420 416 419 398 4084

Page 152: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Lampiran 11 Hasil Analisis Data Menggunakan SPSS Statistics Versi 22

Hasil Uji Normalitas KS

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

YE

N 100

Normal Parametersa,b

Mean .0000000

Std. Deviation .23702850

Most Extreme Differences

Absolute .070

Positive .070

Negative -.068

Kolmogorov-Smirnov Z .070

Asymp. Sig. (2-tailed) .200c

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

c. Lilliefors Significance Correction.

P-Plot Hasil Uji Normalitas

Page 153: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Hasil Uji linearitas

ANOVA Table

Sum of

Squares Df

Mean

Square F Sig.

Rata_Y *

Rata2_X1

Between Groups (Combined) 10.335 19 .544 11.274 .000

Linearity 8.632 1 8.632 178.924 .000

Deviation from

Linearity 1.702 18 .095 1.960 .022

Within Groups 3.860 80 .048

Total 14.194 99

Hasil Uji Multikolinearitas

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig.

Collinearity

Statistics

B

Std.

Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) .679 .190 3.567 .001

Rata2_X1 .388 .059 .421 6.569 .000 .565 1.771

Rata2_X2 .444 .052 .544 8.484 .000 .565 1.771

Page 154: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Statistik Deskriptif

Statistics

Daya Tarik Iklan

Celebrity

Endorser Minat Beli

N Valid 100 100 100

Missing 0 0 0

Mean 44.94 57.39 40.84

Std. Error of Mean .452 .649 .379

Median 44.50 57.00 41.00

Mode 47 56 41

Std. Deviation 4.519 6.495 3.787

Variance 20.421 42.180 14.338

Minimum 36 39 31

Maximum 55 70 50

Sum 4494 5739 4084

Hasil Uji Regresi Liner Sederhana (X1)

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 1.147 .239 4.795 .000

Rata2_X1 .719 .058 .780 12.333 .000

Hasil Uji Regresi Liner Sederhana (X2)

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

Page 155: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

1 (Constant) 1.335 .194 6.885 .000

Rata2_X2 .671 .047 .822 14.267 .000

Hasil Uji Regresi Liner berganda

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) .679 .190 3.567 .001

Rata2_X1 .388 .059 .421 6.569 .000

Rata2_X2 .444 .052 .544 8.484 .000

Hasil Uji T

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) .679 .190 3.567 .001

Rata2_X1 .388 .059 .421 6.569 .000

Rata2_X2 .444 .052 .544 8.484 .000

Hasil Uji F

ANOVAa

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1 Regression 11.002 2 5.501 167.123 .000b

Residual 3.193 97 .033

Total 14.194 99

Hasil Uji Koefisien Determinasi X1

Page 156: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .780a .608 .604 .238234759

Hasil Uji Koefisien Determinasi X2

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .822a .675 .672 .216961276

Hasil Uji Koefisien Determinasi X1 dan X2

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .880a .775 .770 .181424361

Page 157: TERHADAP MINAT BELI COSMETIC WARDAH (Studi Kasus …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/37465/1/AJIE... · PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN CELEBRITY ENDORSER TERHADAP

Lampiran 12 Biodata Penulis

Ajie Rizaldi, lahir di Bogor pada 11 April 1995, anak kedua dari

tiga bersaudara dari pasangan Bapak Ruhiyat dan Ibu Sri Hartati.

Bertempat tinggal di Kp.Jati Desa Waru RT.04/05 Blok B

No.150 Kecamatan Parung Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa

Barat.

Pendidikan Formal yang telah ditempuh: SD Negeri Parung 03

(2001-2007), SMP Negeri 1 Parung (2007-2010), SMA Negeri 1

Parung (2010-2013) dan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta (2013-

2017).

Kemudian ditahun 2013, penulis diterima sebagai mahasiswa Universitas Islam

Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan,

Jurusan Pendidikan Ilmu Sosial, Konsentrasi Ekonomi.

Pengalaman organisasi yang pernah diikuti: Sebagai anggota Himpunan Mahasiswa

Jurusan IPS Departemen Sosial Periode 2014-2015.

Pengalaman mengajar: Gama UI Pamulang (2014-2016), BTA 8 Group (2015-2016),

Super Private Class Bintaro (2017-Sekarang), dan PPKT SMP PGRI 1 Ciputat.

Skripsi ini peneliti dedikasikan untuk kedua orang tua tercinta, kakak dan adik

tersayang, kekasihku, serta para kerabat. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi para

pembaca. Dan pesan peneliti untuk para akademisi teruslah belajar dan berjuang demi

cita-cita. Karena “Jika kamu tak sanggup menahan lelahnya belajar, maka kamu

harus sanggup menahan perihnya kebodohan” (Imam Syafi’i).