25

TEORI BIAYA PRODUKSI

  • Upload
    aislin

  • View
    197

  • Download
    13

Embed Size (px)

DESCRIPTION

TEORI BIAYA PRODUKSI. Definisi Teori Biaya Produksi. Biaya produksi adalah sebagai semua pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan untuk memperoleh faktor-faktor produksi dan bahan- bahan mentah yang akan di gunakan untuk menciptakan barang-barang yang di produksi perusahaan tersebut. . - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: TEORI BIAYA PRODUKSI
Page 2: TEORI BIAYA PRODUKSI

Biaya produksi adalah sebagai semua pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan untuk memperoleh faktor-faktor produksi dan bahan- bahan mentah yang akan di gunakan untuk menciptakan barang-barang yang di produksi perusahaan tersebut. 

Page 3: TEORI BIAYA PRODUKSI

Biaya atau ongkos produksi merupakan semua pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan untuk mendapatkan faktor-faktor produksi dan bahan-bahan mentah yang akan digunakan untuk menciptakan barang-barang yang diproduksi.

Salah satu maksimisasi keuntungan produsen/ perusahaan adalah dengan minimisasi biaya produksi.

Opportunity Cost, selisih biaya produksi tertinggi terhadap biaya produksi alternatif atas sumber daya yang digunakan.

Biaya Eksplisit, pengeluaran aktual (secara akuntansi) perusahaan untuk penggunaan sumber daya dalam proses produksi.

Biaya Implisit, biaya ekonomi perusahaan atas penggunaan sumber daya yang ditimbulkan karena proses produksi.

Page 4: TEORI BIAYA PRODUKSI

Biaya Ekplisit yaitu : Semua pengeluaran untuk memperoleh faktor-faktor  produksi dan input lain yang di bayar melalui pasaran (pembayaran berupa uang). 

Biaya Tersembunyi yaitu : pembayaran untuk keahliaan keusahawanan produsen tersebut modalnya tersendiri yang di gunakan dalam perusahaan dan banguanan perusahaan yang di miliki.

Page 5: TEORI BIAYA PRODUKSI

Biaya produksiBiaya produksi adalah biaya yang berhubungan langsung dengan produksi produk tertentu. Biaya produksi terdiri atas biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik Biaya administrasi

Biaya administrasi adalah biaya yang terjadi dalam rangka pengarahan, pengendalian, dan pengoperasian perusahaan. Biaya pemasaran

Biaya pemasaran adalah biaya yang terjadi dalam rangka promosi suatu produk. Biaya keuangan

Biaya keuangan adalah biaya yang berhubungan dengan perolehan dana untuk operasi perusahaan, misalnya biaya bunga.

Page 6: TEORI BIAYA PRODUKSI

Biaya = f (Q) dimana Q = Output Output = f(X) dimana X = Input Fungsi Biaya Produksi, hubungan input

dan output (besarnya biaya produksi dipengaruhi jumlah output, besarnya biaya output tergantung pada biaya atas input yang digunakan).

Perilaku biaya produksi , dipengaruhi;1. Karakteristik fungsi produksi2. Harga input yang digunakan dalam proses

produksi.

Biaya = f (Q) dimana Q = Output Output = f(X) dimana X = Input Fungsi Biaya Produksi, hubungan input

dan output (besarnya biaya produksi dipengaruhi jumlah output, besarnya biaya output tergantung pada biaya atas input yang digunakan).

Perilaku biaya produksi , dipengaruhi;1. Karakteristik fungsi produksi2. Harga input yang digunakan dalam proses

produksi.

Page 7: TEORI BIAYA PRODUKSI

Biaya Total (TC) adalah keseluruhan jumlah ongkos produksi yang dikeluarkan oleh perusahaan. Jumlah antara total biaya tetap dan biaya variabel produksi.

Total biaya tetap (TFC) adalah keseluruhan biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh faktor produksi yang tidak dapat diubah jumlahnya.

Total variable cost (TVC) adalah keseluruhan biaya untuk memperoleh faktor produksi yang dapat diubah jumlahnya.

Page 8: TEORI BIAYA PRODUKSI

Biaya tetap rata-rata (AFC) adalah perbandingan antara total biaya tetap (TFC) dengan jumlah produksi yang dihasilkan (Q)

Biaya variabel rata-rata (AVC) adalah perbandingan antara total biaya variabel (TVC) dengan jumlah produksi yang dihasilkan (Q)

Biaya total rata-rata (AC) adalah perbandingan antara biaya total (TC) untuk memproduksi sejumlah barang dengan jumlah produksi yang dihasilkan (Q).

Marginal Cost (MC) adalah perbandingan antara kenaikan ongkos produksi total yang dihasilkan dengan kenaikan jumlah produksi yang dihasilkan.

Page 9: TEORI BIAYA PRODUKSI

Analisis Biaya Produksi Jangka Pendek

Analisis Biaya Produksi Jangka Pendek

• Dalam analisis biaya jangka pendek sebahagian faktor produksi tidak dapat ditambah jumlahnya.

• 3 konsep (fungsi) tentang biaya produksi, yaitu;

1. Biaya Tetap Total (Total Fixed Cost),

TFC = f (Konstan).2. Biaya Variabel Total

(Total Variabel Cost), TVC = f (output atau Q).

3. Total Cost (Total Cost), TC = TFC + TVC

• Dalam analisis biaya jangka pendek sebahagian faktor produksi tidak dapat ditambah jumlahnya.

• 3 konsep (fungsi) tentang biaya produksi, yaitu;

1. Biaya Tetap Total (Total Fixed Cost),

TFC = f (Konstan).2. Biaya Variabel Total

(Total Variabel Cost), TVC = f (output atau Q).

3. Total Cost (Total Cost), TC = TFC + TVC

Q

Biaya Produksi

TFC

TVC

TC

Page 10: TEORI BIAYA PRODUKSI

Tenaga Kerja

Produksi

FC VC TC AFC AVC AC MC

0 0 50000 0 FC+VC FC:Q VC:Q TC:Q

1 1 50000 50000

2 3 50000 100000

3 6 50000 150000

4 10 50000 200000

5 15 50000 250000

6 19 50000 300000

7 22 50000 350000

8 24 50000 400000

9 25 50000 450000

10 25.5 50000 500000

Page 11: TEORI BIAYA PRODUKSI

Analisis Biaya Produksi Jangka Pendek

Analisis Biaya Produksi Jangka Pendek

• Biaya Rata-rata; 1. Average Fixed Cost,

AFC = TFC/Q

2. Average Variabel Cost, AVC = AVC/Q

3. Average Cost,

• Biaya Marjinal (Marginal Cost);

MC = ∆TC/ ∆Q

• Biaya Rata-rata; 1. Average Fixed Cost,

AFC = TFC/Q

2. Average Variabel Cost, AVC = AVC/Q

3. Average Cost,

• Biaya Marjinal (Marginal Cost);

MC = ∆TC/ ∆Q

AVCAFCQ

TVCTFC

Q

TCAC

Biaya Produksi

Q

ACAVC

AFC

MC

Page 12: TEORI BIAYA PRODUKSI

Kalau dalam jangka pendek ada faktor produksi tetap dan faktor produksi berubah, maka dengan sendirinya biaya produksi yang ditimbulkan oleh proses produksi juga menyangkut biaya tetap dan biaya variabel.

Yang dimaksud biaya tetap adalah biaya yang jumlahnya tidak tergantung dari banyak sedikitnya jumlah output. Bahkan bila untuk sementara produksi dihentikan, biaya tetap ini harus tetap dikeluarkan dalam jumlah yang sama.

Page 13: TEORI BIAYA PRODUKSI

Yang termasuk dalam biaya tetap ini misalnya gaji tenaga administrasi, penyusutan mesin, penyusutan gedung dan peralatan lain, sewa tanah, sewa kantor dan sewa gudang. Dalam jangka panjang biaya tetap ini akan mengalami perubahan 

Biaya Tetap Total (TFC)    

Page 14: TEORI BIAYA PRODUKSI

Biaya variabel merupakan biaya yang besarnya berubah-ubah tergantung dari banyak sedikitnya output yang dihasilkan. Semakin besar jumlah output semakin besar pula biaya variabel yang harus dikeluarkan.  

Page 15: TEORI BIAYA PRODUKSI

Yang termasuk dalam biaya variabel ini adalah biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, bahan bakar, listrik dsb. Biaya tetap dan biaya variabel ini jika dijumlahkan hasilnya merupakan biaya total. Jika digambarkan dalam kurva, maka pola biaya tetap total (TFC), biaya variabel total (TVC) dan biaya total (TC)

Biaya Variabel Total (TVC)

Page 16: TEORI BIAYA PRODUKSI

Biaya variabel total (TVC) adalah biaya yang besar kecilnya mengikuti banyak sedikitnya output yang dihasilkan. Gambar yang menunjukkan bahwa kurva biaya variabel total terus menerus naik. Jadi semakin banyak output yang dihasilkan maka biaya variabel akan semakin tinggi

Page 17: TEORI BIAYA PRODUKSI

Jika antara biaya tetap dan biaya variabel dijumlahkan, maka hasilnya disebut biaya total (TC). Jadi, TC = TFC + TVC. Total Cost (TC) berada pada jarak vertikal di semua titik antara biaya tetap total (TFC) dan biaya berubah total (TVC), yaitu sebesar n. 

Total Cost (TC)

Page 18: TEORI BIAYA PRODUKSI

Dalam jangka panjang, perusahaan dapat menambah semua faktor produksi, sehingga: biaya produksi tidak perlu dibedakan menjadi biaya tetap dan biaya variabel. Semua pengeluaran dianggap biaya variabel.

Page 19: TEORI BIAYA PRODUKSI

Analisis Biaya Jangka Panjang (Long-run average cost atau LAC)

Analisis Biaya Jangka Panjang (Long-run average cost atau LAC)

• Proses produksi yang sudah tidak menggunakan input tetap, seluruh biaya produksi adalah variabel.

• Perilaku biaya produksi jangka panjang; keputusan penggunaan input variabel oleh perusahaan dalam jangka pendek.

• Fungsi biaya jangka panjang; Biaya rata-rata jangka panjang (LAC), Biaya marjinal jangka panjang (LMC), yang diperoleh dari biaya total jangka panjang (LTC).

• Proses produksi yang sudah tidak menggunakan input tetap, seluruh biaya produksi adalah variabel.

• Perilaku biaya produksi jangka panjang; keputusan penggunaan input variabel oleh perusahaan dalam jangka pendek.

• Fungsi biaya jangka panjang; Biaya rata-rata jangka panjang (LAC), Biaya marjinal jangka panjang (LMC), yang diperoleh dari biaya total jangka panjang (LTC).

Page 20: TEORI BIAYA PRODUKSI

Perilaku Biaya Jangka PanjangPerilaku Biaya Jangka Panjang K (a) Jalur Ekspansi K3 C Q3 K2 B K1 A Q2 Q1 0 L1 L2 L3 L TC (b) LTC TC3 C` TC2 B` TC1 C` 0 Q1 Q2 Q3 Q AC (c) MC LMC LAC A`` B`` C`` 0 Q1 Q2 Q3 Q

Page 21: TEORI BIAYA PRODUKSI

Perilaku Biaya Jangka PanjangPerilaku Biaya Jangka Panjang

• Long-run average cost (LAC), menunjukkan biaya rata-rata terendah dari kombinasi input yang digunakan untuk menghasilkan setiap tingkat output tertentu (least cost combination)

• Long-run average cost (LAC), menunjukkan biaya rata-rata terendah dari kombinasi input yang digunakan untuk menghasilkan setiap tingkat output tertentu (least cost combination)

LAC SAC1 LMC SAC10 LAC SAC2 SAC9 SAC3 SAC8 SAC4 SAC7 SAC5 SAC6 0 Q

Page 22: TEORI BIAYA PRODUKSI

Skala kegiatan produksi dikatakan ekonomis apabila pertambahan produksi menyebabkan ongkos produksi rata-rata menjadi semakin rendah.

Beberapa faktor yang menimbulkan skala ekonomis: spesialisasi faktor produksi, pengurangan harga bahan mentah dan kebutuhan produksi lain, memproduksi barang-barang sampingan, pengembangan fasilitas di luar perusahaan

Ineconomic scale terjadi apabila pertambahan produksi barang yang dihasilkan menyebabkan ongkos produksi rata-rata menjadi semakin tinggi

Skala kegiatan produksi dikatakan ekonomis apabila pertambahan produksi menyebabkan ongkos produksi rata-rata menjadi semakin rendah.

Beberapa faktor yang menimbulkan skala ekonomis: spesialisasi faktor produksi, pengurangan harga bahan mentah dan kebutuhan produksi lain, memproduksi barang-barang sampingan, pengembangan fasilitas di luar perusahaan

Ineconomic scale terjadi apabila pertambahan produksi barang yang dihasilkan menyebabkan ongkos produksi rata-rata menjadi semakin tinggi

Page 23: TEORI BIAYA PRODUKSI

Dalam analisis ekonomi kapasitas pabrik digambarkan oleh kurva biaya total rata-rata ( AC = Average Cost). Peminimuman biaya jangka panjang tergantung kepada 2 faktor berikut :Tingkat produksi yang ingin dicapaiSifat dari pilihan kapasitas pabrik yang tersedia

Page 24: TEORI BIAYA PRODUKSI

Kurva yang menunjukkan biaya rata-rata minimum untuk berbagai tingkat produksi apabila perusahaan dapat selalu mengubah kapasitas produksinya.

Titik persinggungan dalam kurva-kurva AC tersebut merupakan biaya produksi yang paling optimum/minimum untuk berbagai tingkat produksi yang akan dicapai produsen dalam jangka panjang.

Page 25: TEORI BIAYA PRODUKSI

Kurva AC jangka panjang juga berbentuk U. Faktor yang menyebabkan hal itu dinamakan skala ekonomi dan skala tidak ekonomi. Skala ekonomi menyebabkan kurva AC jangka panjang, yaitu kurva LRAC, menurun ke bawah. Yang mewujudkan skala ekonomi tersebut adalah 1.spesialisasi penggunaan faktor produksi2.efisiensi dalam penggunaan bahan mentah dan input lain3.terdapatnya produksi sampingan4.perkembangan usaha lain yang bertalian rapat dengan perusahaan induk. Sebaliknya,skala tidak ekonomi menyebabkan kurva LRAC meningkat ke sebelah kanan. Faktor utama yang menyebabkan skala tidak ekonomi adalah birokrasi organisasi yang semakin rumit dan memperlambat pengambilan keputusan.