Upload
itta-purwanti
View
215
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
rwewerwerwerwerwerwwrewerwre
Citation preview
Tekanan darah 150/100 mmHg
Pasien dalam kasus, dengan tekanan darah 150/100 mmHg sudah dikatakan hipertensi.
Hipertensi selama kehamilan didefinisikan sebagai peningkatan sistolik sebesar 30 mmHg
atau diastolik sebesar 15 mmHg di atas nilai dasar tekanan darah, bisa dikatakan tekanan
darah lebih dari 140/90 mmHg. (1)
Penyebab pasti hipertensi dalam kehamilan belum dapat diketahui secara pasti, tetapi berikut
hal-hal yang dapat meningkatkan resiko terjadinya hipertensi dalam kehamilan: (2)
Hipertensi kronik sebelum kehamilan
Kehamilan pertama
Riwayat terjadinya preeklamsi dalam keluarga
Kehamilan kembar
Riwayat DM
Kelainan pada ginjal sebelum kehamilan
Kehamilan pada usia dengan risiko tinggi, yaitu remaja muda atau akhir usia 30-40
tahun.
Akibat tekanan darah tinggi
Pada ibu:
Organ tubuh kekurangan oksigen dan tidak bisa bekerja sempurna
Plasenta lepas
Terjadi preeklamsi di usia kehamilan lewat 20 minggu (tandanya: tekanan darah
naik, terdapat protein dalam urin, dan udem di bagian tubuh tubuh tertentu)
Perdarahan di otak
Kejang
Kematian ibu
Pada bayi:
Berat bayi lahir rendah
Kematian bayi
1. Morgan, Geri dan Carole Hamilton.Obstetri & Ginekologi Panduan Praktik Edisi
II.Jakarta:EGC.2009.
2. Marliani, Lili dan H Tantan S.100 Question & Answer
Hipertensi.Jakarta:Gramedia.2007.