8
2014 2015 2016 2017 2018 (1) (2) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) 1. 1. 1. (1) Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Poin 71,82* 72,79 73,71 74,70 75,72 76,81 76,81 (2) Rata-Rata Lama Sekolah Tahun 7,39* 7,77 8,14 8,55 8,96 9,47 9,47 (3) Angka Melek Huruf (AMH) Persen 95,84* 98,14 98,72 99,30 99,55 99,80 99,80 (4) Rasio Ketersediaan sekolah terhadap penduduk usia sekolah pada pendidikan dasar Per sepuluh ribu penduduk 0,02 0,02 0,02 0,02 0,02 0,02 0,02 (5) Rasio Ketersediaan sekolah terhadap penduduk usia sekolah pada pendidikan menengah Per sepuluh ribu penduduk 0,14 0,30 0,46 0,61 0,77 0,93 1,08 (6) Prosentase bangunan sekolah pendidikan dasar dalam kondisi baik Persen 76 78 80 82 84 86 86 (7) Prosentase bangunan sekolah pendidikan menengah dalam kondisi baik Persen 74 76 78 80 82 84 84 2. Meningkatnya Kualitas dan Kuantitas SDM pendidik dan tenaga kependidikan (1) Pendidik yang memenuhi kualifikasi S1/D4 Persen 75,75 85,00 96,61 100,00 100,00 100,00 100,00 (5) Indikator Kinerja Sasaran Satuan Kondisi Awal (2013) TUJUAN SASARAN Tabel 5.1 Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Kabupaten Majalengka No Capaian Kinerja Kondisi Akhir (2018) VISI : MAJALENGKA MAKMUR MISI (3) (4) Meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan, kesehatan, infrastruktur, lingkungan, dan sarana prasarana perekonomian dalam rangka pencapaian pembangunan yang berkelanjutan Meningkatkan pelayanan pendidikan, dan kesehatan yang lebih berkualitas dengan menjunjung tinggi profesionalitas layanan Meningkatnya akses dan mutu sarana dan prasarana pendidikan terutama untuk penuntasan wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun dan pelaksanaan wajib belajar 12 tahun V-12

Tabel 5.1 Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran ...bappelitbangda.majalengkakab.go.id/web/images/stories/RPJMD/tabbab5.pdfKeterkaitan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Kabupaten

Embed Size (px)

Citation preview

2014 2015 2016 2017 2018

(1) (2) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)

1. 1. 1. (1) Indeks

Pembangunan

Manusia (IPM)

Poin 71,82* 72,79 73,71 74,70 75,72 76,81 76,81

(2) Rata-Rata Lama

Sekolah

Tahun 7,39* 7,77 8,14 8,55 8,96 9,47 9,47

(3) Angka Melek Huruf

(AMH)

Persen 95,84* 98,14 98,72 99,30 99,55 99,80 99,80

(4) Rasio Ketersediaan

sekolah terhadap

penduduk usia

sekolah pada

pendidikan dasar

Per

sepuluh

ribu

penduduk

0,02 0,02 0,02 0,02 0,02 0,02 0,02

(5) Rasio Ketersediaan

sekolah terhadap

penduduk usia

sekolah pada

pendidikan

menengah

Per

sepuluh

ribu

penduduk

0,14 0,30 0,46 0,61 0,77 0,93 1,08

(6) Prosentase

bangunan sekolah

pendidikan dasar

dalam kondisi baik

Persen 76 78 80 82 84 86 86

(7) Prosentase

bangunan sekolah

pendidikan

menengah dalam

kondisi baik

Persen 74 76 78 80 82 84 84

2. Meningkatnya Kualitas dan

Kuantitas SDM pendidik dan

tenaga kependidikan

(1) Pendidik yang

memenuhi

kualifikasi S1/D4

Persen 75,75 85,00 96,61 100,00 100,00 100,00 100,00

(5)

Indikator Kinerja

SasaranSatuan

Kondisi Awal

(2013)TUJUAN SASARAN

Tabel 5.1Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran

Kabupaten Majalengka

NoCapaian Kinerja Kondisi Akhir

(2018)

VISI : MAJALENGKA MAKMUR

MISI

(3) (4)

Meningkatkan kualitas pelayanan

pendidikan, kesehatan,

infrastruktur, lingkungan, dan

sarana prasarana perekonomian

dalam rangka pencapaian

pembangunan yang berkelanjutan

Meningkatkan pelayanan

pendidikan, dan kesehatan yang

lebih berkualitas dengan

menjunjung tinggi profesionalitas

layanan

Meningkatnya akses dan mutu

sarana dan prasarana

pendidikan terutama untuk

penuntasan wajib belajar

pendidikan dasar 9 tahun dan

pelaksanaan wajib belajar 12

tahun

V-12

2014 2015 2016 2017 2018

(1) (2) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)(5)

Indikator Kinerja

SasaranSatuan

Kondisi Awal

(2013)TUJUAN SASARANNo

Capaian Kinerja Kondisi Akhir

(2018)MISI

(3) (4)

Meningkatkan kualitas pelayanan Meningkatkan pelayanan Meningkatnya akses dan mutu (2) Jumlah Pendidik

dan Tenaga

Kependidikan yang

dilatih

Orang 1.494 900 100 100 50 50 1200

(3) Rasio Guru

terhadap murid

poin 1:20 1:21 1:22 1:23 1:24 1:25 1:25

3. Meningkatnya akses dan mutu

sarana dan prasarana

Kesehatan pada seluruh

wilayah Kab. Majalengka

(1) Rasio puskesmas,

poliklinik, pustu per

1.000 penduduk

Rasio 0,0893 0,0893 0,0893 0,0901 0,0910 0,0910 0,0910

(2) Jumah puskesmas

PONED

Unit 22 26 27 28 28 28 28

(3) Rasio Rumah Sakit

per 1.000 penduduk

Rasio 0,0026 0,0026 0,0026 0,0026 0,0026 0,0026 0,0026

4. Meningkatnya mutu layanan

kesehatan tingkat dasar dan

rujukan

(1) Jumlah Puskesmas

terakreditasi

Unit 1 6 6 6 6 7 32

(2) Tersedianya SOP

sistem Rujukan

Dokumen 3 3 3 3 3 3 3

(3) Cakupan pelayanan

kesehatan dasar

masyarakat miskin

Persen 66,98 83,49 100 100 100 100 100

5. Menurunnya AKI dan AKB (1) Angka Harapan

Hidup (AHH)

Tahun 67,13* 67,52 67,91 68,29 68,67 69,04 69,04

(2) Cakupan Desa

Siaga Aktif

Persen 70 75 74 76 78 80 80

(3) Cakupan Tatanan

Rumah Tangga ber-

PHBS

Persen 55 56 57 58 59 70 70

(4) AKI per 100.000 KH Poin 137,97 ≤ 136,24 ≤ 134,51 ≤ 132,78 ≤ 131,05 ≤ 129,32 ≤ 129,32

(5) AKB per 1.000 KH Poin 11.,6 ≤ 10,76 ≤ 10,16 ≤ 9,56 ≤ 8,96 ≤ 8,36 ≤ 8,36

(6) Balita Gizi Buruk Persen 0,07 0,06 0,05 0,04 0,03 0,02 0,02

(7) Cakupan

Desa/Kelurahan

Universal Child

Immunization

Persen 95,33 96,21 97,10 97,96 98,83 100 100

6. Meningkatnya Kualitas dan

Kuantitas SDM kesehatan

(1) Pendidikan formal

bagi dokter

spesialis (medis)

Orang 7 3 3 7 9 9 9

V-13

2014 2015 2016 2017 2018

(1) (2) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)(5)

Indikator Kinerja

SasaranSatuan

Kondisi Awal

(2013)TUJUAN SASARANNo

Capaian Kinerja Kondisi Akhir

(2018)MISI

(3) (4)

Meningkatkan kualitas pelayanan Meningkatkan pelayanan Meningkatnya akses dan mutu (2) Pendidikan formal

bagi tenaga non

medis (perawat,

bidan, nutrisionis,

dll)

Orang 13 5 5 31 40 45 45

(3) Rasio dokter per

1.000 penduduk

Poin 0,11 0,11 0,11 0,11 0,11 0,11 0,11

(4) Rasio tenaga

kesehatan lainnya

per 1.000 penduduk

Poin 1,33 1,33 1,33 1,33 1,33 1,33 1,33

2. Mengembangkan dan

memantapkan infrastruktur yang

berkualitas, proporsional,

berkelanjutan dan berwawasan

lingkungan.

1. Meningkatnya kualitas dan

pembangunan infrastruktur

serta prasarana sosial dasar

masyarakat

1) Kondisi

Infrastruktur jalan

dan jembatan

dalam kondisi baik

% 85,77 87,13 88,73 90,62 92,36 94,61 94,61

2) Penambahan

infrstruktur jalan

dan jembatan

% 0,00 0,00 0,00 0,14 0,28 0,28 0,28

3) Jaringan irigasi

dalam kondisi baik

% 67,00 68,33 70,00 72,33 73,67 75,00 75,00

4) Rumah tidak layak

huni

% 15,10 13,50 10,33 7,15 3,97 0,00 0,00

5) Rumah yang

mempunyai akses

sanitasi baik

% 83,51 86,50 90,00 93,50 97,00 100,00 100,00

6) Rumah tinggal yang

mempunyai

penerangan listrik

% 90,51 91,07 91,64 92,20 92,77 93,33 93,33

7) Jumlah desa yang

dapat diakses

angkutan umum

% 65 70 75 80 85 90 90,00

2. 1) Pemenuhan RTH % 9,10 18,65 39,00 59,30 79,60 100,00 100,00

2) Luas lahan kritis

yang ditangani

Ha 10458,05 1.000 600 600 600 600 7.058,05

3) Penanganan dan

Pengelolaan

Persampahan

% 20 26 32 38 44 50 50

4) Upaya pelestarian

lingkungan

% 16,97 19,27 39,45 59,63 79,81 100 100

5) Penanganan

Kebencanaan Pra

bencana

% 20 20 20 20 20 20 20,00

Meningkatnya daya dukung

dan daya tampung lingkungan

serta kualitas penanggulangan

bencana

V-14

2014 2015 2016 2017 2018

(1) (2) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)(5)

Indikator Kinerja

SasaranSatuan

Kondisi Awal

(2013)TUJUAN SASARANNo

Capaian Kinerja Kondisi Akhir

(2018)MISI

(3) (4)

Meningkatkan kualitas pelayanan Meningkatkan pelayanan Meningkatnya akses dan mutu 6) Penanganan

Kebencanaan Saat

Bencana

% 50 50 50 60 60 65 65

7) Penanganan

Kebencanaan Pasca

Bencana

% 100 100 100 100 100 100 100

8) Tersedianya

dokumen RDTR dan

RTBL

% 25 58,33 83,33 88,89 94,44 100 100

3. Meningkatkan ketersediaan

sarana dan prasarana

perekonomian dalam rangka

mencapai pertumbuhan ekonomi

yang berkualitas (inclusive

1. Terwujudnya pasar tradisional

yang representatif

Pasar 4 1 1 1 1 1 4

2. Berkembangnya sektor-sektor

ekonomi yang padat karya,

termasuk sektor pertanian.

Lokasi 3 0 5 5 5 5 23

2. 1. Peningkatan tatakelola

pemerintahan menuju pemerintah

yang profesional.

(1) OPD dan UPP

dengan nilai IKM

kriteria minimal "B"

Persen 90 100 100 100 100 100 100

(2) Capaian Nilai SAKIP

Pemda

Nilai C C C CC CC B B

(3) Pejabat struktural

yang telah

mengikuti Diklat

PIM sesuai

jenjangnya

Persen 61 62 67 72 73 74 74

(4) Tingkat

perencanaan,

pengendalian dan

evaluasi

perencanaan

pembangunan

daerah

Persen 100 100 100 100 100 100 100

(5) Pemenuhan

kebutuhan data/

informasi

Persen 100 100 100 100 100 100 100

(6) Pendapatan Asli

Daerah (PAD)

Milyar 138 154 219 385 611 924 924

Jumlah outlet yang

dibangun

Jumlah pasar yang

direvitalisasi

Membangun tatakelola

pemerintahan yang baik (good

governance ) dengan berorientasi

pada peningkatan kualitas

pelayanan publik dan

peningkatan kesejahteraan

aparatur.

Meningkatnya kualitas dan

akuntabilitas layanan pemerintah

V-15

2014 2015 2016 2017 2018

(1) (2) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)(5)

Indikator Kinerja

SasaranSatuan

Kondisi Awal

(2013)TUJUAN SASARANNo

Capaian Kinerja Kondisi Akhir

(2018)MISI

(3) (4)

Meningkatkan kualitas pelayanan Meningkatkan pelayanan Meningkatnya akses dan mutu 2. Peningkatan kualitas dan

kuantitas SDM pemerintahan

dalam rangka peningkatan

layanan publik.

Orang 1.832 239 250 275 300 325 3.221

3. Meningkatkan stabiitas keamanan

daerah.

(1) Jumah Demo Kali 12 4 6 8 10 12 12

(2) Angka Kriminalitas Poin 202 207 187 200 205 218 218

(3) Partisipasi

masyarakat dalam

pemilu/ pilkada

Persen 72 76,12 - - - 80 80

3. 1. Meningkatkan daya saing daerah

sebagai tujuan investasi

(1) Laju Pertumbuhan

Ekonomi

Persen 4,80* 5,30 5,50 5,80 6,30 6,50 6,50

(2) Daya beli Rp 641,01* 648,04 652,64 657,47 662,62 667,65 667,65

(3) Jumlah investor

berskala nasional

(PMDN/PMA)

dengan investasi

diatas Rp.

Pelaku

Usaha

157 27 30 33 36 39 165

(4) Jumlah nilai

investasi berskala

nasional

(PMDN/PMA)

dengan investasi

diatas Rp.

Milyar Rp. 430,98 139,05 146,00 153,30 160,97 169,02 768,34

(5) Jumlah Investor

UMKM

Pelaku

Usaha

1.168 600 600 600 600 600 4.168

(6) Nilai Investasi

UMKM

Milyar Rp. 331,67 339,47 300 300 300 300 1.871

2. Peningkatan daya saing KUMKM

berbasis potensi lokal

(1) Jumlah UMKM UMKM 25.437 26.963 28.581 30.296 32.114 34.040 34.040

(2) Persentase Usaha

Kecil dan Usaha

Menengah

% 6 6 7 8 9 10 10

(3) Jumlah Tenaga

Kerja di Sektor

UMKM

Orang 102.147 613 715 817 919 1.021 106.232

Jumlah Aparatur Sipil

Negara yang mengikuti

Diklat

Meningkatnya kualitas dan kuantitas

sumber daya aparatur pemerintah

daerah

Meningkatnya stabilitas keamanan

dan ketertiban masyarakat serta

kesadaran politik dan hukum

Meningkatnya investasi PMA/PMDN

dan investasi lokal terkait

pengembangan UMKM

Membangun iklim investasi yang

kondusif dan pemberdayaan

Usaha Mikro Kecil Menengah

(UMKM) untuk mencapai

pemerataan kesejahteraan

masyarakat

Meningkatnya pertumbuhan output

sektor UMKM, skala usaha UMKM,

dan penyerapan tenaga kerja di

sektor UMKM

V-16

2014 2015 2016 2017 2018

(1) (2) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)(5)

Indikator Kinerja

SasaranSatuan

Kondisi Awal

(2013)TUJUAN SASARANNo

Capaian Kinerja Kondisi Akhir

(2018)MISI

(3) (4)

Meningkatkan kualitas pelayanan Meningkatkan pelayanan Meningkatnya akses dan mutu 4. 1. Memantapkan ketahanan pangan

daerah

(1) Cadangan Pangan

Pemerintah

Ton 0 0 0 20 20 20 60

(2) Ketersediaan

Pangan (LPM)

Unit 80 20 20 20 20 20 180

(3) SLPTT Kelompok 2 10 10 10 10 10 52

2. Meningkatnya destinasi wisata (1) Jumlah Destinasi

Wisata

Unit 5 - - 1 1 1 8

(2) Jumlah Kunjungan

Wisata

Orang 124.918 134.000 145.000 162.000 175.000 200.000 940.918

3. Mengembangkan sektor-sektor

ekonomi unggulan daerah

berdasarkan prinsip-prinsip

pembangunan berkelanjutan

Kawasan 5 1 0 1 0 1 8

4. Meningkatkan kesetaraan gender

dalam pembangunan

(1) Partisipasi

perempuan di

lembaga

pemerintah

Persen 44,69 1 1 1 1 1 49,69

(2) Partisipasi

perempuan di

lembaga swasta

Persen 47,83 2,5 2,5 2,5 2,5 2,5 63,33

5. Mengendalikan pertumbuhan

penduduk

(1) Kemiskinan Persen 14,11* 12 11 9 7 5 5

(2) Rata-rata jumlah

anak per keluarga

Rasio 1,22 1,20 1,18 1,16 1,14 1,12 1,12

(3) Keluarga Pra

Sejahtera dan

Keluarga Sejahtera I

Persen 33,61 31,28 29,48 27,68 25,88 24,08 24,08

6. Meningkatnya kemampuan

masyarakat Penyandang Masalah

Kesejahteraan Sosial (PMKS)

Persen 33 3 3 3 3 3 48

7. Meningkatkan daya saing

ketenagakerjaan

1 Meningkatnya ketersediaan

lapangan pekerjaan dan

kualitas tenaga kerja terlatih

(1) Tingkat

Pengangguran

Terbuka (TPT)

Persen 7,35* 6,74 4,74 4,24 3,99 2,25 2,25

Meningkatkan daya saing daerah

dengan berfokus pada

pemanfaatan sumber daya alam,

sumber daya manusia, inovasi,

ilmu pengetahuan, dan teknologi

dengan mengedepankan prinsip-

prinsip pembangunan

berkelanjutan.

Meningkatnya penanganan masalah

kesejahteraan sosial

Meningkatnya kemudahan dan

kemampuan masyarakat untuk

mengakses pangan

Terwujudnya destinasi wisata

unggulan

Meningkatnya pertumbuhan sektor-

sektor ekonomi unggulan daerah

yang pro-job, pro-poor , dan pro-

environment

Meningkatnya peran gender dalam

pembangunan

Terkendalinya pertumbuhan

penduduk dan meningkatnya

keluarga sejahtera

PMKS skala kab/kota

yang memperoleh

bantuan sosial untuk

pemenuhan kebutuhan

Jumlah Kawasan Industri

Potensi Daerah

V-17

2014 2015 2016 2017 2018

(1) (2) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)(5)

Indikator Kinerja

SasaranSatuan

Kondisi Awal

(2013)TUJUAN SASARANNo

Capaian Kinerja Kondisi Akhir

(2018)MISI

(3) (4)

Meningkatkan kualitas pelayanan Meningkatkan pelayanan Meningkatnya akses dan mutu (2) Besaran tenaga

kerja yang

mendapatkan

pelatihan berbasis

kompetensi

Persen 20 5 20 15 10 10 80

(3) Pencari kerja

terdaptar yg di

tempatkan

Persen 27 2 2 2 2 2 37

2 Memberikan fasilitasi

hubungan industrial bagi

perusahaan dan pekerja,

menjamin hak-hak pekerja dan

melindungi tenaga kerja untuk

meningkatkan kesejahteraan

Persen 35,40 31,86 28,32 24,78 21,24 17,70 17,70

8. Mewujudkan pemuda yang

tangguh dan berdaya saing serta

meningkatnya prestasi olah raga.

(1) Jumlah kompetisi

olah raga

Kali 5 7 7 8 8 8 8

(2) Jumlah Pemuda

Pelopor

Orang 4 4 4 4 4 4 24

9. Melestarikan seni dan budaya

berbasis kearifan lokal.

Kali 2 2 2 2 2 2 2

5. Mewujudkan Desa Mandiri (1) Jumlah desa

Mandiri

Desa 3 4 4 4 5 6 26

(2) Swadaya

Masyarakat

Terhadap Program

Pemberdayaan

Masyarakat

Ribu

Rupiah

661.364 681.204 701.045 720.886 740.727 760.568 760.568

(3) Ketersediaan

Pedoman

Penyelenggaraan

Pemerintahan Desa

Buah 990 330 330 330 330 340 340

(4) Ketersediaan

Dokumen

Perencanaan

Pembangunan Desa

% 50 50 60 65 70 75 75

(5) Jumlah Peraturan

Desa

Jenis 3 4 5 6 7 8 8

Meningkatnya peran pemuda,

organisasi kemasyarakatan dan

prestasi olah raga

Meningkatnya peran masyarakat

dalam pembangunan seni dan

budaya

Kuatnya Pemerintah Desa dan

Pemberdayaan Masyarakat Desa

Memperkuat Pemerintahan Desa dan

Memberdayakan Masyarakat Desa

Penyelenggaraan festival

seni dan budaya

Angka sengketa

pengusaha-pekerja per

tahun

V-18

2014 2015 2016 2017 2018

(1) (2) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)(5)

Indikator Kinerja

SasaranSatuan

Kondisi Awal

(2013)TUJUAN SASARANNo

Capaian Kinerja Kondisi Akhir

(2018)MISI

(3) (4)

Meningkatkan kualitas pelayanan Meningkatkan pelayanan Meningkatnya akses dan mutu (6) Laporan

Keterangan

Pertanggungjawaba

n Kepala Desa

Desa 330 330 330 330 330 340 340

(7) Peningkatan

Kapasitas Desa

Persen 50 50 60 65 70 75 75

(8) Profil Desa % 5 10 25 50 75 100 100

6. (1) Konflik antar umat

beragama

Kejadian 1 0 0 0 0 0 0

(2) Jumlah zakat yang

terkumpul

Miliar 1,40 5 8 11 14 16 16

(3) Rasio tempat

ibadah per satuan

penduduk

Per Seribu

Penduduk

0,007 0,008 0,009 0,010 0,011 0,012 0,012

Mendorong peningkatan kualitas

pendidikan agama dan keagamaan

serta meningkatkan layanan

kehidupan beragama

Meningkatnya kualitas kehidupan

beragama dan kerukunan antar

umat beragama

Meningkatkan pemahaman dan

pengamalan ajaran agama disertai

penyediaan sarana prasarana

keagamaan yang memadai

V-19