Upload
puputi-wulandari
View
221
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Stres dapat merangsang saraf simpatik . Bila stress, peningkatan tiba-tiba TD ini
berlangsung terus menerus maka sel endothelial pembuluh darah menganggapnya suatu
ancaman dan selanjutnya melakukan vasokontriksi diikuti dengan hipertropi pembuluh darah.
Mekanisme ini akan meningkatkan permeabilitas dari sel endotel. Pembuluh darah yang sudah
kecil dan sempit sehingga makin meningkatkan TD
Bila stress peningkatan tiba-tiba TD ini berlangsung terus-menerus maka sel endothelial
pembuluh darah menganggapnya suatu ancaman dan selanjutnya melakukan vasokontriksi
diikuti dengan hipertropi pembuluh darah. Usaha ini dilakukan agar tidak terjadi penjalaran
kenaikan TD ditingkat sel yang akan menganggu hemostasis sel. Akibat dari kontraksi otot polos
yang lama, akhirnya akan menyebabkan disfungsi endotelial pembuluh darah disertai
berkurangnya pelepasan nitric oxide (NO). Selanjutnya disfungsi endotelial akan ditriger oleh
peradangan dan melepaskan zat-zat inflamasi lainnya seperti sitokin, endhotelial adhesion
molecule dan endhoteli-1.
Mekanisme ditingkat sel ini akan meningkatkan permeabilitas dari sel endotelial,
menghambat fibrinolisis dan mengaktifkan sistem koagulasi. Sistem koagulasi yang teraktifasi
ini bersama-sama dengan adhesi platelet dan agregasi akan mengendapkan materi fibrinoid pada
lumen pembuluh darah yang sudah kecil dan sempit sehingga makin meningkatkan TD. Siklus
ini berlangsung terus dan menyebabkan kerusakan endotelial pembuluh darah yang makin parah
dan meluas.