Upload
manchyt
View
139
Download
15
Embed Size (px)
Citation preview
Katalog BPS: 1101002.6211.010
Badan Pusat Statistik Kabupaten Gunung Mas
STATISTIK DAERAH
KECAMATAN MANUHING
2011
STATISTIK DAERAH KECAMATAN MANUHING 2011
ISSN : 2089 – 161X No. Publikasi : 62011 1220
Katalog BPS : 1101002.6211010 Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm
Jumlah Halaman : vi + 18 halaman
Naskah:
Citra Nugroho, SP (Koordinator Statistik Kecamatan Manuhing)
Editor: Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik
Gambar Kulit:
Seksi Integrasi Pengolahan dan Disemenasi Statistik
Diterbitkan Oleh:
Badan Pusat Statistik Kabupaten Gunung Mas
Dicetak Oleh : CV. TRIMEGAH JAYA ABADI
“Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya”
Statistik Daerah Kecamatan Manuhing 2011 1
GEOGRAFI DAN IKLIM Sungai Manuhing sebagai urat nadi perekonomian
Kecamatan Manuhing memiliki wilayah perairan utama yang melintasi
yaitu Sungai Manuhing dengan panjang ± 28,75 Km.
Kecamatan Manuhing merupakan
salah satu kecamatan di Kabupaten Gunung
Mas Provinsi Kalimantan Tengah yang
berbatasan langsung dengan lima Kecamatan
yaitu:
Utara : Kecamatan Manuhing Raya (Kab. Gunung Mas)
Selatan : Kecamatan Rakumpit (Kota Palangka Raya)
Timur : Kecamatan Rungan (Kab. Gunung Mas)
Barat : Kecamatan Katingan Tengah dan Kecamatan Pulau Malan (Kab. Katingan)
Wilayah Manuhing didominasi hutan
primer dan sekunder yang topografinya
termasuk dataran tinggi yang berpotensi untuk
Wilayah Manuhing termasuk dataran tinggi
yang memiliki potensi untuk dijadikan daerah
perkebunan.
Kecamatan Manuhing memiliki wilayah
perairan utama yang melintasi yaitu Sungai
Manuhing dengan panjang ± 28,75 km. Sungai
ini sangat berperan terhadap perkembangan
transportasi antar desa di wilayah Manuhing,
kondisi tersebut menyebabkan sebagian besar
desa di Manuhing berada di sekitar pinggiran
sungai, tetapi dengan seiring perkembangan
pembangunan terjadi pergeseran penggunaan
transportasi dari sungai ke transportasi darat.
Peta Kecamatan Manuhing
1
2 Statistik Daerah Kecamatan Manuhing 2011
Desa/KelurahanLuas
WilayahPersentase
Takaras 93 8.36
Bereng Jun 225 20.22
Fajar Harapan 12 1.08
Bangun Sari 11 0.99
Belawan Mulia 15 1.35
Bereng Balawan 6 0.54
Tumbang Sepan 70 6.29
Tumbang Talaken 351 31.54
Tangki Dahuyan 187 16.80
Tumbang Jalemu 44 3.95
Taringen 61 5.48
Gohong 38 3.41
Kecamatan Manuhing 1113 100.00
GEOGRAFI DAN IKLIM Beriklim tropis dan lembab
Temperatur antara 20°C – 23°C dan maksimal mencapai 36°C serta
kelembaban berkisar antara 85% - 88%.
Luas wilayah Kecamatan Manuhing
adalah 1.113 km² dan merupakan kecamatan
terluas kelima dari sebelas kecamatan yang
ada di Kabupaten Gunung Mas. Kawasan
hutan belantara, kawasan pemukiman, sungai,
daerah pertanian (sawah, ladang dan kebun).
Luas Wilayah Desa/Kelurahan
Sumber: Manuhing Dalam Angka 2010
Kecamatan Manuhing memiliki sekitar
10,30 persen dari seluruh wilayah Kabupaten
Gunung Mas dengan Kelurahan Tumbang
Talaken sebagai daerah terluas sebesar 351
Km2 dan dengan luas wilayah 6 Km
2 sebagai
desa terkecil hanya 0,54 persen dari luas
wilayah Kecamatan Manuhing adalah desa
Bereng Belawan.
Kecamatan Manuhing terletak pada
termasuk beriklim tropis dan lembab dengan
temperatur antara 20°C – 23°C dan maksimal
mencapai 36°C serta kelembaban berkisar
antara 85% - 88%.
1
Statistik Daerah Kecamatan Manuhing 2011 3
Takaras 5 - 2
Bereng Jun 5 - 3
Fajar Harapan 5 - 2
Bangun Sari 5 - 2
Belawan Mul ia 5 2 2
Bereng Balawan 5 - 1
Tumbang Sepan 5 - 1
Tumbang Ta laken 5 2 8
Tangki Dahuyan 5 - 2
Tumbang Ja lemu 5 - 2
Taringen 5 - 3
Gohong 5 - 3
JUMLAH 60 4 31
DESA/KELURAHAN
PAMONG
DESA/
KELURAHAN
RW/RK RT
PEMERINTAHAN Kecamatan Manuhing dimekarkan menjadi dua Kecamatan
Kecamatan Manuhing terdiri dari 1 (satu) kelurahan dan 11 (sebelas) desa
Sejak otonomi daerah diberlakukan
pada tahun 2001, Kabupaten Kapuas
dimekarkan menjadi tiga kabupaten dan salah
satunya adalah Kabupaten Gunung Mas pada
tahun 2002 dan selanjutnya pada periode
2005-2006 seiring dengan semangat
pemerataan pembangunan terjadi
penambahan jumlah kecamatan, Kecamatan
Manuhing mengalami pemekaran wilayah
menjadi dua kecamatan yaitu Kecamatan
Manuhing dengan 1 Kelurahan,10 desa dan
Kecamatan Manuhing Raya dengan 1
Kelurahan dan 5 desa.
Seluruh desa di wilayah Kecamatan
Wonoasri kesemuanya mempunyai kualifikasi
sebagai wilayah administrasi desa, menganut
sistem desa pemilihan. Untuk memilih seorang
kepala desa masyarakat secara langsung
memberikan suaranya kepada calon pilihan
masing-masing secara demokratis.
Untuk mempermudah koordinasi
pemerintahan, masing-masing desa/kelurahan
terbagi menjadi beberapa Rukun Warga (RW)
dibantu beberapa Rukun Tetangga (RT). Total
aparat desa/kelurahan di Kecamatan
Manuhing sebanyak 4 Rukun Warga dan 31
Rukun Tetangga (RT).
Jumlah Aparat Desa/Kelurahan, 2010
Sumber: Kecamatan Manuhing
Dalam menjalankan tugas dan
fungsinya dalam pelayanan masyarakat,
Kantor Kecamatan Manuhing memiliki jumlah
pegawai sebanyak 23 laki-laki dan 3
perempuan. Dalam tatanan golongan
kepangkatan, jumlah terkecil pada golongan
kepangkatan IV sebesar 8,70 persen dan
golongan kepangkatan dengan jumlah pegawai
terbanyak pada golongan kepangkatan II dan
III masing-masing sebesar 39,13 persen.
2
4 Statistik Daerah Kecamatan Manuhing 2011
PEMERINTAHAN Pegawai Kecamatan Manuhing berjumlah 26 orang
Didominasi pegawai negeri sipil dengan tingkat pendidikan dibawah
perguruan tinggi.
Golongan Kepangkatan PNS Kantor Kecamatan Manuhing, 2010
Sumber: BKD Kab. Gunung Mas, 2010
Pegawai pada jajaran kantor
Kecamatan Manuhing menurut pendidikannya
terlihat bahwa jumlah pegawai dengan angka
4,35 persen sebagai jumlah terkecil yaitu pada
tingkat pendidikan Diploma III. Kemudian
dengan angka 56, 52 persen tercatat sebagai
tingkat pendidikan terbanyak yaitu SLTA.
Berdasarkan komposisi pegawai
menurut jenis kelamin, pada tahun 2010
menunjukkan bahwa kualitas PNS dari sisi
pendidikan didominasi oleh pegawai yang
berpendidikan SMA, sementara jumlah
pegawai yang berpendidikan tinggi (Diploma
ke atas) masih kurang, diharapkan pada
penerimaan pegawai negeri sipil berikutnya
kebutuhan pegawai terpenuhi untuk tingkat
pendidikan tinggi untuk meningkatkan kualitas
pelayanan masyarakat.
Tingkat Pendidikan PNS Kantor Kecamatan Manuhing, 2010
Sumber: BKD Kab. Gunung Mas, 2010
GOL. I 13.04%
GOL. II 39.13%
GOL. III 39.13%
GOL. IV 8.70%
0,00%
10,00%
20,00%
30,00%
40,00%
50,00%
60,00%
S1 D3SLTA
SLTP
30,43%
4,35%
56,52%
8,70%
2
Statistik Daerah Kecamatan Manuhing 2011 5
Takaras 319 280 599
Bereng Jun 396 334 730
Fajar Harapan 365 284 649
Bangun Sari 125 120 245
Belawan Mul ia 246 164 410
Bereng Balawan 91 83 174
Tumbang Sepan 53 47 100
Tumbang Ta laken 1,099 997 2,096
Tangki Dahuyan 633 517 1,150
Tumbang Ja lemu 192 159 351
Taringen 175 135 310
Gohong 254 220 474
Kec. Manuhing 3,948 3,340 7,288
DESALAKI-
LAKIPEREMPUAN
JUMLAH
PENDUDUK
KEPENDUDUKAN Penduduk Kecamatan Manuhing 7.288 jiwa
Angka kepadatan penduduk di Kecamatan Manuhing menunjukkan
angka 6,55
Berdasarkan hasil pencacahan Sensus
Penduduk 2010 (SP2010), jumlah penduduk
Kecamatan Manuhing adalah 7.288 jiwa, yang
terdiri atas 3.948 penduduk laki-laki dan 3.340
penduduk perempuan.
Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Desa/Kelurahan, 2010
Sumber: Hasil Sensus Penduduk 2010
Desa/kelurahan dengan jumlah
penduduk terbesar adalah Kelurahan Talaken
dengan 2.096 jiwa (28,76 persen) dengan
jumlah penduduk laki-laki 1.099 jiwa dan 997
jiwa penduduk perempuan. Sementara
desa/kelurahan dengan jumlah penduduk
terendah adalah desa Tumbang Sepan dengan
100 jiwa (1,37 persen).
Kepadatan penduduk menunjukkan
besaran jumlah penduduk pada satu satuan
Km2 di suatu daerah tertentu. Angka kepadatan
penduduk diperoleh dengan cara jumlah
penduduk dibagi luas wilayah terkait.
Pada tahun 2010, dengan luas wilayah
1.113 Km2
kepadatan penduduk Kecamatan
Manuhing adalah sebesar 6,55 Jiwa per Km2.
Desa Fajar Harapan tercatat sebagai daerah
terpadat dengan kepadatan 54,08 Jiwa per
Km2 dan Desa Tumbang Sepan merupakan
desa dengan kepadatan penduduk terkecil
1,43 Jiwa per Km2.
3
6 Statistik Daerah Kecamatan Manuhing 2011
KEPENDUDUKAN Rasio Jenis Kelamin Kecamatan Manuhing 118,20
Penduduk Laki-laki berjumlah lebih banyak jika dibandingkan dengan
penduduk perempuan.
Rasio Jenis Kelamin dan Kepadatan Penduduk Menurut Desa/Kelurahan, 2010
Sumber: Hasil Sensus Penduduk 2010
Rasio jenis kelamin merupakan
perbandingan dari jumlah penduduk laki-laki
terhadap jumlah penduduk perempuan. Secara
keseluruhan, rasio jenis kelamin penduduk
Kecamatan Manuhing adalah sebesar 118,20
yang artinya penduduk laki-laki lebih banyak
18,20 dibanding 100 orang penduduk
perempuan. Rasio jenis kelamin terbesar
berada di Desa Belawan Mulia yaitu 150,00
dan rasio jenis kelamin terkecil berada di Desa
Bereng Belawan yaitu 109,62.
Penduduk Kecamatan Manuhing
secara umum pertumbuhannya mengalami
peningkatan dari mulai tahun 2000 (Hasil
Sensus Penduduk Tahun 2000) sampai
dengan sekarang tahun 2010. Tingkat
pertumbuhan menunjukkan angka 1,62 persen
dengan data pada tahun 2010 penduduk
Kecamatan Manuhing 7.288 jiwa naik dari
angka tahun 2000 yang hanya sebesar 6.207
jiwa.
Grafik Perkembangan Jumlah Penduduk Kecamatan Manuhing
Sumber: BPS Gunung Mas, SP 2000 dan 2010
Takaras 113.93 6.44
Bereng Jun 118.56 3.24
Fajar Harapan 128.52 54.08
Bangun Sari 104.17 22.27
Belawan Mul ia 150.00 27.33
Bereng Balawan 109.64 29.00
Tumbang Sepan 112.77 1.43
Tumbang Ta laken 110.23 5.97
Tangki Dahuyan 122.44 6.15
Tumbang Ja lemu 120.75 7.98
Taringen 129.63 5.08
Gohong 115.45 12.47
JUMLAH 118.20 6.55
KEPADATAN
PENDUDUKDESA
RASIO JENIS
KELAMIN
6.207
7.288
5.600
5.800
6.000
6.200
6.400
6.600
6.800
7.000
7.200
7.400
2000 2010
Jumlah Penduduk
3
Statistik Daerah Kecamatan Manuhing 2011 7
KEPENDUDUKAN Pertumbuhan penduduk dalam angka 1,62 persen
Kecamatan Manuhing tergolong dalam penduduk muda
Laju Pertumbuhan Penduduk Per Desa/Kelurahan
Sumber: Hasil Sensus Penduduk 2000 dan Hasil Sensus Penduduk 2010
* pemekaran Bereng Belawan ** pemekaran Tumbang Talaken *** pemekaran Takaras **** pemekaran Tumbang Jalemu
Perkembangan jumlah penduduk
Kecamatan Manuhing pada tahun 2000-2010
menunjukkan peningkatan. Dalam jangka
waktu tersebut, jumlah penduduk Kecamatan
Manuhing tumbuh 1,62 persen. Pertumbuhan
penduduk tertinggi terjadi di desa Bereng Jun,
hal ini dipengaruhi dengan mulai dibukanya
perusahaan besar perkebunan kelapa sawit
yang memacu datangnya penduduk ke daerah
tersebut dan beberapa desa yang melakukan
kegiatan serupa.
Piramida Penduduk Kecamatan Manuhing, 2010
Sumber: Hasil Sensus Penduduk 2010
Berdasarkan analisis piramida
penduduk menggambarkan bahwa penduduk
Kecamatan Manuhing muda tergolong
penduduk muda, sedangkan pada kelompok
2000 2010
Takaras 602 599 -3 -0.05
Bereng Jun 407 730 323 6.02
Fajar Harapan* 657 649 -8 -0.12
Bangun Sari* 781 245 -536 -10.95
Belawan Mul ia 596 410 -186 -3.67
Bereng Balawan 739 174 -565 -13.47
Tumbang Sepan 146 100 -46 -3.71
Tumbang Ta laken 1,360 2,096 736 4.42
Tangki Dahuyan** 0 1,150 1150 -
Tumbang Ja lemu 919 351 -568 -9.18
Taringen*** 0 310 310 -
Gohong**** 0 474 474 -
JUMLAH 6,207 7,288 1081 1.62
Desa/KelurahanPENDUDUK ANGKA
PERTUMBUHAN
T IN GKA T
P ER T UM B UH A N
( %)
-600 -400 -200 0 200 400 600
0-4
4-9
10-14
15-19
20-24
25-29
30-34
35-39
40-44
45-49
50-54
55-59
60-64
65+
Laki-Laki Perempuan
3
8 Statistik Daerah Kecamatan Manuhing 2011
0,002,00
4,006,00
Tumbang Talaken
Takaras
Bereng Jun
Tangki Dahuyan
Tumbang Jalemu
Tumbang Sepan
Belawan Mulia
Taringen
Bangun Sari
Fajar Harapan
Bereng Balawan
Gohong
4,20 4,64
4,68
3,21 4,88
3,23
3,18 3,83
3,89
2,94 5,12
5,33
KEPENDUDUKAN Desa Gohong sebagai desa dengan angka rata-rata penduduk per rumah tangga terbesar
Secara keseluruhan rata-rata penduduk per rumah tangga di Manuhing adalah 2,48 jiwa penduduk.
umur tua menunjukkan laki-laki cenderung
lebih sedikit dibandingkan perempuan.
Rata-rata penduduk Kecamatan
Manuhing per rumah tangga adalah sebesar
2,48. Desa Gohong tercatat sebagai desa
dengan rata-rata penduduk terbesar yaitu 5,33
dan Desa Fajar Harapan dengan angka 2,94
desa dengan rata-rata penduduk rumah tangga
terkecil.
Jumlah Rata-rata Rumah Tangga di Kecamatan Manuhing, 2010
Sumber: Hasil Sensus Penduduk 2010
Untuk Kecamatan Manuhing tercatat
rata-rata penduduk per rumah tangga sebesar
2,48 yang berarti bahwa dalam setiap rumah
tangga pada Kecamatan Manuhing terdiri dari
2,48 jiwa penduduk.
3
Statistik Daerah Kecamatan Manuhing 2011 9
SLTA SLTPSD
0
2
4
6
8
10
12
14
16
20
07
20
08
20
09
20
10
1 1
1 1
3 4 4
4
15 16 16 15
PENDIDIKAN Pendidikan sebagai aspek penting kualitas hidup
Jumlah sekolah menurut jenjang pendidikan di Kecamatan Manuhing
tidak banyak berubah
Jumlah Sekolah Menurut Jenjang Pendidikan, 2007-2010 (unit)
Sumber: Dinas Pendidikan Gunung Mas, 2010
Pendidikan merupakan salah satu
aspek penting dalam kehidupan masyarakat
yang berperan dalam meningkatkan kualitas
hidup. Pencapaian di bidang pendidikan terkait
erat dengan ketersediaan fasilitas pendidikan.
Pada jenjang pendidikan SD di
Kecamatan Manuhing untuk tahun ajaran
2009/2010 seorang guru rata-rata mengajar
9,76 murid SD. Beban mengajar seorang guru
bervariasi pada setiap jenjang pendidikan
dimana untuk jenjang Pendidikan SLTP rata-
rata seorang guru mengajar 14,48 murid dan
dijenjang SLTA beban seorang guru hanya
mengajar 10,90 murid.
Rasio Murid-Guru Menurut Jenjang Pendidikan, 2007-2010
Sumber: Dinas Pendidikan Gunung Mas, 2010
9,64 13,61 13,61
9,76
25,06 18,70 18,70
14,48
12,69 17,64
14,92
10,90
0,00
10,00
20,00
30,00
40,00
50,00
60,00
2007 2008 2009 2010
SD SLTP SLTA
4
10 Statistik Daerah Kecamatan Manuhing 2011
PENDIDIKAN Fasilitas pendidikan sebagai sarana penunjang utama
Ketersediaan fasilitas pendidikan masih terkendala dalam hal pemerataan
Daya tampung sekolah terhadap
banyaknya murid haruslah seimbang agar
proses belajar mengajar dapat berjalan dengan
baik. Semakin banyak murid dalam satu
sekolah semakin turun daya serap murid
terhadap materi. Kemampuan daya tampung
sekolah untuk jenjang pendidikan SD di
Kecamatan Manuhing mencapai 63 orang,
sedangkan pada jenjang pendidikan SLTP
daya tampung sebesar 78 orang dan pada
jenjang pendidikan SLTA sebesar 267 orang. Ketersediaan fasilitas pendidikan di
Kecamatan Manuhing masih terkendala dalam
hal pemerataan karena tidak semua
desa/kelurahan mempunyai fasilitas
pendidikan yang memadai.
4
Statistik Daerah Kecamatan Manuhing 2011 11
0
5
10
15
20
25
30
20072008
20092010
3
9
12
7
0
4
11
7
0
5
11
7
2
13
15
27
DOKTER
BIDAN
PARAMEDIS
DUKUNBERSALIN
KESEHATAN Kepercayaan masyarakat terhadap tenaga kesehatan meningkat
Fasilitas kesehatan keberadaannya mudah dijangkau dan biaya berobat yang dikeluarkan relatif kecil
Sebagai rujukan penduduk kecamatan
untuk berobat jalan menggunakan fasilitas
yang telah tersedia di desa masing-masing,
baik itu berupa Puskesmas Pembantu (Pustu),
Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) maupun
Puskesmas Induk. Fasilitas ini banyak
digunakan karena keberadaannya mudah
dijangkau dan biaya berobat yang dikeluarkan
relatif kecil.
Pemerintah mengupayakan agar para
ibu hamil dapat melahirkan dengan bantuan
tenaga kesehatan yang telah didistribusikan ke
berbagai wilayah termasuk ke daerah-daerah
terpencil yaitu daerah perdesaan. Dengan
demikian persalinan bayi yang ditolong oleh
dukun tradisional diharapkan terus menurun.
Pada tahun 2010 tercatat bahwa jumlah ibu
hamil yang memilih untuk melahirkan melalui
dukun bersalin masih cukup tinggi tetapi
berangsur turun jika dibandingkan dengan
tahun sebelumnya
Jumlah Tenaga Kesehatan, 2007-2010
Sumber: Dinas Kesehatan Gunung Mas, 2010
5
12 Statistik Daerah Kecamatan Manuhing 2011
16%
0%
2%
74%
7%
1%
Grafik Penggunaan Alat Kontrasepsi Kecamatan
Manuhing, 2010
PIL IUDKONDOM SUNTIKIMPLANT MOW/MOP
KESEHATAN Jumlah tenaga kesehatan mengalami peningkatan
Tahun 2010 tercatat jumlah akseptor KB yang aktif berhasil direalisasikan
melampaui target.
Jumlah tenaga kesehatan di
Kecamatan Manuhing dari tahun ke tahun
mengalami peningkatan. Hal ini sangat
sejalan dengan upaya pemerintah di bidang
kesehatan dalam kaitannya untuk
menciptakan masyarakat yang sehat.
Sumber: Dinas Kesehatan Gunung Mas,
2010
Sumber: : Dinas Kesehatan Gunung Mas,
2010
Pada tahun 2010 tercatat jumlah
akseptor KB yang aktif berhasil melampaui
target 42% dengan total sebanyak 986
akseptor KB. Sementara itu untuk Akseptor
KB baru realisasi yang dicapai mendekati
target awal.
572
443
986
442
0 500 1000 1500
AkseptorKB Aktif
AkseptorKB Baru
Grafik Realisasi Aksepto KB Kecamatan Manuhing, 2010
Realisasi
Target
5
Statistik Daerah Kecamatan Manuhing 2011 13
Tumbang Ta laken 1 - 1
Takaras - - 0
Bereng Jun - - 0
Tangki Dahuyan - - 0
Tumbang Ja lemu - - 0
Tumbang Sepan - - 0
Belawan Mul ia 1 - 1
Taringen - - 0
Bangun Sari - - 0
Fajar Harapan 1 - 1
Bereng Balawan - - 0
Gohong - - 0
JUMLAH 3 0 3
DESA
KOPERASI
UNIT DESA
(KUD)
KOPERASI
NON KUDJUMLAH
SOSIAL DAN EKONOMI Manuhing sebagai daerah transit
Kecamatan Manuhing ini memiliki 3 (tiga) pasar tradisional dan 3 (tiga)
koperasi aktif
EKONOMI PERDAGANGAN
Kecamatan Manuhing yang terletak
di muara jalur perlintasan Kota Palangka
Raya, Kecamatan Manuhing Raya dan
Kecamatan Rungan memberikan kelebihan
tersendiri. Selain sebagai daerah transit.
Kecamatan Manuhing ini juga menjadi
daerah tujuan bisnis. Berdagang merupakan
hal yang biasa bagi warga Kecamatan
Manuhing. Kecamatan ini memiliki 3 pasar
tradisional, 97 toko/kios dan 11 warung.
Sementara itu terdapat pula 3 koperasi aktif
berbentuk Koperasi Unit Desa (KUD).
Meskipun bukan yang utama,
transaksi jual beli sangat berarti bagi denyut
Manuhing.
Tabel Jumlah KUD Aktif Kecamatan Manuhing 2010
Sumber: Manuhing Dalam Angka, 2010
Tumbang Ta laken 1 14 7
Takaras - 5 -
Bereng Jun - 15 -
Tangki Dahuyan 1 16 2
Tumbang Ja lemu - 6 -
Tumbang Sepan - 3 -
Belawan Mul ia - 11 -
Taringen 1 10 2
Bangun Sari - 6 -
Fa jar Harapan - 6 -
Bereng Balawan - 1 -
Gohong - 4 -
JUMLAH 2010 3 97 11
DESA
SARANA PEREKONOMIAN
PASAR TOKO/KIOSWARUNG
/LAINNYA
6
14 Statistik Daerah Kecamatan Manuhing 2011
Tumbang Ta laken 1 - 3 1
Takaras 1 - 1 1
Bereng Jun - - 2 1
Tangki Dahuyan - - 1 1
Tumbang Ja lemu - - 1 -
Tumbang Sepan - 1 1 -
Belawan Mul ia - - - -
Taringen - - 1 -
Bangun Sari 2 - 1 -
Fa jar Harapan 1 - 1 -
Bereng Balawan - - - -
Gohong 1 - 1 -
JUMLAH 2010 6 1 13 4
BALAI
KAHARINGANDESA MASJID
LANGGAR
/MUSHOLAGEREJA
SOSIAL DAN EKONOMI Kerukunan beragama terjaga dengan baik
Jumlah pemeluk agama mayoritas di kecamatan Manuhing adalah
Kristen dan ini berbanding lurus dengan jumlah sarana peribadatannya
(gereja)
Kehidupan beragama masyarakat
Kecamatan Manuhing sangat baik. Hal ini
sangat membantu pemerintah dalam
upayanya mengembangkan kerukunan
umat beragama yang damai dan
memberikan bimbingan dan pelayanan
agar setiap penduduk dalam melaksanakan
ajaran agamanya dapat berlangsung
dengan rukun, lancar dan tertib, baik intern
maupun antar umat beragama.
Jumlah Sarana Peribadatan Kecamatan Manuhing, 2010
Sumber: Manuhing Dalam Angka, 2010
Untuk mendukung terciptanya suasana
melaksanakan ajaran agama masing-
masing dengan baik, telah dibangun
beberapa sarana peribadatan mulai dari
masjid/mushola, gereja dan balai
kaharingan. Jumlah pemeluk agama
mayoritas di kecamatan Manuhing adalah
Kristen dan ini berbanding lurus dengan
jumlah sarana peribadatannya (gereja)
sebanyak 13 unit dibandingkan dengan
jumlah tempat peribadatan yang lain.
Ketersediaan Air Bersih dan Listrik
Pada saat ini PDAM Kecamatan
Manuhing saat ini baru melayani ibukota
Kecamatan Manuhing yaitu Kelurahan
Tumbang Talaken. Dengan keberadaan
PDAM di wilayah Manuhing sangat
membantu warga untuk memenuhi
kebutuhan akan air bersih.
Selain air bersih, Kecamatan
Manuhing juga memiliki Perusahaan Listrik
Negara (PLN. Persero) yang pada
operasionalnya saat ini baru melayani tiga
Desa/Kelurahan yaitu Kelurahan Tumbang
Talaken, Tumbang Jalemu dan Gohong.
6
Statistik Daerah Kecamatan Manuhing 2011 15
SOSIAL DAN EKONOMI Fasilitas air bersih dan listrik mulai terlayani
Kendatipun tersedia tetapi belum menjangkau ke semua desa di
wilayah Kecamatan Manuhing
Secara administrasi, PLN Tumbang
Talaken merupakan unit dibawah
koordinasi PLN Palangka Raya. Pada
tahun 2010 jumlah pelanggan PLN di
wilayah kerja PLN Tumbang Talaken
secara total mencapai 432 pelanggan yang
tersebar dalam 3 (tiga) desa/kelurahan
tersebut.
Grafik Jumlah Pelanggan PLN di Kecamatan Manuhing, 2010
Sumber: PLN Tumbang Talaken, 2010
Dalam penyebaran pelayanan
pelanggan PLN Tumbang Talaken,
pelanggan terbanyak berada di Kelurahan
Tumbang Talaken. Waktu pelayanan listrik
di wilayah ini menggunakan tenaga diesel
dan sementara hanya mampu melayani
pelanggan selama kurang lebih 12 jam
yaitu dari pukul 17.00 sampai dengan
pukul 06.00 Wib.
Ketersediaan listrik di kecamatan
Manuhing selain dilayani oleh PLN
Tumbang Talaken, terdapat juga jaringan
listrik rumah tangga tenaga surya yang
cukup membantu beberapa daerah
meskipun belum terlayani secara merata.
Daerah-daerah yang terlayani oleh jaringan
listrik tenaga surya tersebut antara lain di
desa Bereng Jun, Tumbang Sepan, Bereng
Belawan dan Tangki Dahuyan. Total
sambungan rumah tangga PLTS yang
tercatat berjumlah 137 unit. 76,85%
13,19% 9,95%
TumbangTalaken
TumbangJalemu
Gohong
6
16 Statistik Daerah Kecamatan Manuhing 2011
Desa/Kelurahan
Rumah
Tangga
Sasaran
Takaras 53
Bereng Jun 47
Fajar Harapan 25
Bangun Sari 42
Belawan Mulia 28
Bereng Balawan 34
Tumbang Sepan 14
Tumbang Talaken 129
Tangki Dahuyan 43
Tumbang Jalemu 27
Taringen 16
Gohong 29
Kecamatan Manuhing 487
SOSIAL DAN EKONOMI Pengentasan kemiskinan dengan data terpadu
Hasil PPLS08, data Rumah Tangga Sasaran di Kecamatan Manuhing secara total sebanyak 487 RTS
Pengentasan Kemiskinan
Kemiskinan merupakan salah satu
persoalan mendasar yang menjadi
perhatian pemerintah di Negara
berkembang, tidak terkecuali di Indonesia.
Oleh karena itu, pemerintah menjalankan
berbagai strategi dalam upaya
penanggulangan dan pengentasan
kemiskinan terus dilakukan. Pada tahun
2008 BPS melakukan Pendataan Program
Perlindungan Sosial 2008 (PPLS08). Data
hasil kegiatan tersebut digunakan untuk
kegiatan pengentasan kemiskinan.
Hasil PPLS08, data Rumah
Tangga Sasaran di Kecamatan Manuhing
secara total sebanyak 487 RTS. Angka ini
secara persentase sebesar 11,31 persen
dari 5.006 jumlah keseluruhan RTS di
Kabupaten Gunung Mas.
Jumlah Rumah Tangga Sasaran, 2008
Sumber: BPS Kab. Gunung Mas, PPLS08
6
Statistik Daerah Kecamatan Manuhing 2011 17
PERTANIAN, PETERNAKAN DAN PERKEBUNAN Pemanfaatan lahan sebagai lahan produktif
Sebagian besar lahan hutan digunakan warga untuk lahan perkebunan rakyat. selebihnya untuk tanaman padi, palawija dan
hortikultura
Tabel Luas dan Produksi Pertanian, Perkebunan Kecamatan Manuhing 2010
Sumber: Dinas Pertanian dan Perkebunan Gunung Mas, 2010
Tabel Jumlah Ternak Kecamatan Manuhing 2010
Sumber: Dinas Pertanian dan Perkebunan Gunung Mas, 2010
Sebagian besar lahan pertanian di
Kecamatan Manuhing ditanami karet rakyat
pada tahun 2010 jumlah luas tanam
tanaman karet adalah 5.969 Ha yang
terletak di beberapa desa yang berbatasan
langsung dengan hutan dimana sebagian
lahan hutan digunakan warga untuk lahan
perkebunan rakyat. selebihnya untuk
tanaman padi, palawija dan hortikultura.
Produktivitas masing-masing
komoditi sebagai berikut, karet sebesar 1,2
ton/ha, kelapa 0,69 ton/ha dan jagung 0,75
ton/ha. Sementara untuk perkebunan besar
memanfaatkan lahan seluas 6.000 ha.
Di bidang peternakan didominasi
oleh peternak sapi potong dan kambing,
seperti di Desa Fajar Harapan telah
dibentuk kelompok ternak sapi, serta di
Tumbang Talaken dan Tangki Dahuyan.
Beberapa desa/kelurahan juga melakukan
Perkebunan Besar
Kelapa Sawit 6,000.00 -
Pertanian & Perkebunan Rakyat
Karet 5,969.00 4,232.00
Kelapa 27.00 13.80
Kelapa Sawit 310.00 -
Jagung 3.00 4.00
Komoditi
Luas
Areal
(Ha)
Produksi
(Ton)
Jenis Ternak Jumlah
Ayam Buras 21,542
Ayam Pedaging 3,740
Itik 157
Sapi 105
Kerbau 9
Kambing 28
Babi 1,528
7
18 Statistik Daerah Kecamatan Manuhing 2011
PERTANIAN, PETERNAKAN DAN PERKEBUNAN Perkebunan menjadi daya tarik perekonomian
Masyarakat Manuhing mayoritas bekerja di bidang perkebunan rakyat.
pembiakan ayam kampung. Komoditi
perkebunan karet menjadi produk andalan
bagi masyarakat sekitar hutan di Manuhing.
Selain itu saat ini juga sedang dalam tahap
perkembangan yang diusahakan oleh
masyarakat sendiri berupa pembibitan
kelapa sawit yang masih dlakukan di
pekarangan rumah beberapa warga.
7