25
1 BATASAN STANDAR PRODUKSI BAB III PEMINDAHAN TANAH MEKANIS DAN ALAT – ALAT BERAT

Standar Produksi

Embed Size (px)

DESCRIPTION

A

Citation preview

1

BATASAN STANDAR PRODUKSI

BAB III

PEMINDAHAN TANAH MEKANIS DAN ALAT – ALAT BERAT

2

1. Batasan Standar produksi peralatan digunakan perencanaan dengan ketentuan batas toleransi ± 10% sesuai situasi dan kondisi lapangan.

BATASAN DAN PENGERTIAN

3

2. Pengertian a. Standar produksi peralatan Suatu batas kemampuan peralatan u menghasilkan hasil kerja (produksi) sesuai fungsi peralatan tersebut dengan situasi dan kondisi tertentu (dari peralatan, operator, jenis pekerjaan, lingkungan).

BATASAN DAN PENGERTIAN

4

2. Pengertian b. Peralatan Suatu sumber daya yang dapat melipat gandakan jasa manusia untuk mencapai usahanya.

BATASAN DAN PENGERTIAN

5

2. Pengertian c. Total Faktor Semua faktor kondisi di lapangan (operator peralatan, bahan yang dikerjakan, manajemen dan lingkungan dan lain-lain) yang menyebabkan kapasitas produksi nyata peralatan menjadi lebih kecil dari Standar Produksi peralatan Teoritis.

BATASAN DAN PENGERTIAN

6

2. Pengertian d. Faktor Operator Pengaruh dari tingkat kemampuan dan keterampilan operator (kelas I, kelas II, dan kelas III) yang mengakibatkan hasil produksi peralatan bervariasi untuk jenis pekerjaan, bahan dan peralatan tertentu.

BATASAN DAN PENGERTIAN

7

2. Pengertian e. Faktor Peralatan Pengaruh dari perbedaan kondisi peralatan baik baru, kondisi baik lama dan kondisi rusak ringan yang mengakibatkan hasil produksi peralatan bervariasi untuk jenis pekerjaan, bahan dan operator tertentu.

BATASAN DAN PENGERTIAN

8

2. Pengertian e. Faktor Peralatan Terdiri dari :e.1. Kondisi peralatan 90 s/d 100%e.2. Kondisi peralatan 70 s/d 89%e.3. Kondisi peralatan 60 s/d 69%

BATASAN DAN PENGERTIAN

9

2. e.1. Kondisi peralatan 90 s/d 100%- Peralatan yang baik dan baru siap pakai.- Kemampuan minimal 70%- Sesuai ketentuan pabrik- Belum ada perbaikkan- Dalam keadaan lengkap- Belum pernah dipakai atau sudah dipakai tetapi tidak melebihi 1 (satu) tahun/1000 jam kerja.

BATASAN DAN PENGERTIAN

10

2. e.2. Kondisi peralatan 70 s/d 89%- Peralatan yang baik dan siap pakai.- Kemampuan minimal 70%- Sesuai ketentuan pabrik- Sudah pernah dipakai lebih 1 (satu) tahun/1000 jam kerja dan memerlukan perbaikkan/penggantian dengan tidak menggangu operasi atau peralatan yang baru di overhoul.

BATASAN DAN PENGERTIAN

11

2. e.3. Kondisi peralatan 60 s/d 69%- Peralatan keadaan rusak ringan operasi masih layak dioperasikan.- Kemampuan minimal 60%- Sesuai ketentuan pabrik- Sudah pernah dipakai lebih dari 2 (dua) tahun/3000 jam kerja dan untuk memerlukan perbaikkan dengan tidak mengganggu operasi.

BATASAN DAN PENGERTIAN

12

2. Pengertian f. Faktor Material (Bahan) Pengaruh dari jenis dan kondisi bahan yang dikerjakan (pasir dengan kerikil, pasir dan tanah dengan kerikil, kerikil, pasir kering, pasir basah, tanah liat kering, tanah liat basah, dll) yang mengakibatkan hasil produksi peralatan bervariasi untuk jenis pekerjaan dan oprator tertentu.

BATASAN DAN PENGERTIAN

13

2. Pengertian g. Faktor Manajemen dan sifat manusia Pengaruh dari cara penanganan pekerjaan (cara-cara mengerjakan/layout,penyediaan bahan bakar/bahan pelumas, suku cadang pelayanan pemeliharaan/perbaikkan dan disiplin/motivasi para pengelola peralatan) yg mengakibatkan jam kerja effektif dalam 1 (satu) jam kerja lebih rendah dari 60 menit.

BATASAN DAN PENGERTIAN

14

2. Pengertian h. Faktor Cuaca Pengaruh dari cuaca (terik, mendung,gelap, hujan) yang mengakibatkan hasil produksi bervariasi untuk pekerjaan, peralatan operator dan bahan tertentu.

BATASAN DAN PENGERTIAN

15

2. Pengertian i. Faktor Perlengkapan (Blade/Buket) Pengaruh dari bentuk/konstruksi perlengkapan, yang mengakibatkan hasil produksi peralatan lebih besar/kecil dari kapasitas blade/buket yang ditetapkan pabrik.

BATASAN DAN PENGERTIAN

16

2. Pengertian j. Konversi Volume Bahan Perubahan volume (pengembangan) dari bahan padat/asli menjadi lepas, dan sebaliknya perubahan volume (penyusutan) dari bahan lepas menjadi padat.

BATASAN DAN PENGERTIAN

17

2. Pengertian k. Faktor Kondisi Lapangan Pengaruh dari kondisi lapangan (berat, sedang, ringan) tempat peralatan dioperasikan yang mengakibatkan hasil produksi bervariasi.

BATASAN DAN PENGERTIAN

18

Perhitungan produksi peralatan umumnya dihitung berdasarkan :Standar Produksi Teoritis x Total Faktor

Total Faktor yang digunakan berdasarkan dimana pekerjaan dilaksanakan : Indonesia

PRODUKSI PERALATAN

19

Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil produksi :1. Faktor Peralatan

Peralatan yang baik baru = 1.00

Peralatan yang baik lama = 0.90

Peralatan yang rusak ringan dapat beropreasi = 0.80

PRODUKSI PERALATAN

20

2. Faktor OperatorOperator kelas I = 1.00Operator kelas II = 0.80Operator kelas III = 0.70

PRODUKSI PERALATAN

21

3. Faktor Material (Bahan) a. Berat/volume material -----tabel berat

/ volume ----lampiran 1 b. Faktor kohesip

- Non kohesip = 0.6 – 1.00 - Kohesip = 0.75 - 1.10

c. Konversi Volume Material ----- tabel vol material -----lampiran 2

PRODUKSI PERALATAN

22

4. Faktor Manajemen dan Sifat manusia- Sempurna = 60/60 = 1.00

- Baik = 55/60 = 0.92 - Sedang = 50/60 = 0.82 - Buruk = 45/60 = 0.75

PRODUKSI PERALATAN

23

5. Faktor Cuaca dgn keadaan : - Baik = 1.00 - Sedang = 0.80

6. Faktor Perlengkapan (Attachment)Untuk type dan jenis peralatan sesuai dengan lampiran 3

PRODUKSI PERALATAN

24

7. Faktor kondisi lapangan :- Berat = 0.70- Sedang = 0.80- Ringan = 1.00

PRODUKSI PERALATAN

25

Terima kasih