29
2/28/2013 1 1 Merajut Masa Depan Bangsa melalui UndangUndang No 12/2012 tentang Pendidikan Tinggi Nizam Sekretaris Dewan Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan CC Peluang dan Tantangan Pendidikan Tinggi di Indonesia DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Sosialisasi UU 12-2012

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Sosialisasi mengenai UU 12 tanun 2012 tentang pendidikan tinggi, dimana UU tersebut sempat menjadi kontroversial terutama mengenai otonomi perguruan tinggi

Citation preview

  • 2/28/2013

    1

    1

    MerajutMasaDepanBangsamelalui

    UndangUndangNo12/2012tentangPendidikanTinggi

    NizamSekretarisDewanPendidikanTinggi

    KementerianPendidikandanKebudayaan

    CC

    PeluangdanTantanganPendidikanTinggidiIndonesia

    DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGIKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

    22

  • 2/28/2013

    2

    Populasi:237juta AnggotaG20(economicsize:15) NegarakunciASEAN(totalpopulasi:

    >600juta) Negarademokratisterbesarke3 Negaramayoritasmuslimterbesar,

    menghargaikebhinekaan Kayasumberdayaalam Politikdanekonomistabil

    (2011pertumbuhan6.4%)

    Indonesia PosisiStrategis

    Skala ekonomi (th2011)

    USA: GDP (ppp) :USD15,290,000,000,000(1st) Growthrate :1.70% Percapita (ppp):USD49,000 Externaldebt :USD14,710,000,000,000 (96%GDP)

    Indonesia: GDP (ppp) :USD1,139,000,000,000(15th) Growthrate :6.5% Percapita (ppp):USD4,700 Externaldebt :USD186,900,000,000 (16%GDP)

    Source:CIAFactbook,2012

  • 2/28/2013

    3

    MP3EIMasterplanPercepatandanPerluasanPembangunanEkonomiIndonesia20112025

    1. NaturalResources Geothermal(largestreserve) Coal(no.2intheworld) Tin,Nickel(no.2and4intheworld) Palmoil,Rubber,Cacao(no.1,2,2intheworld) Marineresources(largestteritory,megabiodiversity) Others

    2. Experiences

    16,6 15,4 14,213,3

    11,5-12,5

    9,1 8,4 7,9 7,4 7

    02468

    1012141618

    2007 2008 2009 2010 2011

    Poverty level Unemployment

    1.947

    2.5903.000

    0

    500

    1.000

    1.500

    2.000

    2.500

    3.000

    3.500

    2007 2008 2009 2010*

    Per capita income USD

    3.HumanResource...

    3FaktorutamaekonomiIndonesia

  • 2/28/2013

    4

    DemographicBonus"

    Sumber:MenkoPerekonomian,2010

    Bonusataubencanademografi?

    7

    Produktifitas Tenaga Kerja

    81970-74 1975-79 1980-84 1985-89 1990-94 1995-99 2000-04

    0

    2000

    4000

    6000

    8000

    10000

    12000

    IndonesiaMalaysiaPhilippinesThailandViet Nam

    Source:ADB,2007

  • 2/28/2013

    5

  • 2/28/2013

    6

    12

    Pendidikan 2001 2006 2010

    SD/tidak tamat SD 63.0% 55.5% 51.5%

    SMP 17.7% 20.2% 18.9%

    SMA 10.3% 12.7% 14.6%

    SMK 5.5% 6.2% 7.8%

    Diploma I,II,III 1.6% 2.2% 2.7%

    Universitas 1.8% 3.2% 4.6%

    TantanganSumberdayaManusia

  • 2/28/2013

    7

    70,40%22,40%

    7,20% TinggiMenengahDasar

    24,30%

    56,30%

    20,30% Tinggi

    Menengah

    Dasar

    20,40%

    39,30%

    40,30% Tinggi

    Menengah

    INDONESIA

    MALAYSIA

    OECD

    63,00%

    17,70%

    10,30%

    5,50%

    1,60%

    1,80%

    55,50%

    20,20%

    12,70%

    6,20%

    2,20%

    3,20%

    51,50%

    18,90%

    14,60%

    7,80%

    2,70%

    4,60%

    0,00% 20,00% 40,00% 60,00% 80,00%

    SDatautidaktamatSD

    SMP

    SMA

    SMK

    DiplomaI,II,III

    Universitas

    2010

    2006

    2001

    TINGGI

    MENENGAH

    DASAR

    PosisiSDM2010TINGKATPENDIDIKAN

    Dari22,4%menjadi44%di

    tahun2025

    96%

    Dari7,2%menjadi19%di

    tahun2025

    164%

    Target

    EkspansiPendidikanTinggi UUPTtahun1961:23PTN Perkembanganmhs:

    1975: 230,000mahasiswa 1985:1,100,000mahasiswa 1995:2,500,000mahasiswa 2001:3.400.000 mahasiswa 2005:3.868.358mahasiswa 2008:4.501.500 mahasiswa 2009:4.657.547 mahasiswa 2010:5.226.450 mahasiswa 2011:5.381.216mahasiswa

    APKnaikdari2%th1975mjd27,10% th2011(umur1923)

    14 14

    1.000.000

    2.000.000

    3.000.000

    4.000.000

    5.000.000

    6.000.000

    1970 1975 1980 1985 1990 1995 2000 2005 2010 2015

    mahasiswa

    Perkembangan Pendidikan Tinggi

  • 2/28/2013

    8

    DeskripsiTahun

    2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011

    Populasi (Usia 19 23) 21.190.000 21.184.100 21.174.900 21.171.200 21.170.300 19.844.485 19.858.146

    Jumlah Mahasiswa 3.868.358 4.285.645 4.375.505 4.501.543 4.657.547 5.226.450 5.381.216

    PTN 805.479 824.693 978.739 965.970 1.011.721 1.030.403 1.063.274

    PTS 2.243.760 2.567.879 2.392.417 2.410.276 2.451.451 2.886.641 2.928.890

    PT Kedinasan 48.493 51.318 47.253 47.253 66.535 92.971 101.351

    Religious HEI 508.545 518.901 506.247 556.763 503.439 571.336 620.938

    Universitas Terbuka (UT) 262.081 322.854 450.849 521.281 624.401 645.099 666.763

    APK (%) 18,26% 20,23% 20,66% 21,26% 22,00% 26,34% 27,10%

    APKPendidikanTinggi20052011

    7,4%11,3%

    13,5%14,1%18,4%

    33,8%

    0,0%

    10,0%

    20,0%

    30,0%

    40,0%

    50,0%

    60,0%

    70,0%

    80,0%

    90,0%

    100,0%

    Catatan:kesenjangan bukan JawaLuar Jawa,bahkan diJawa kesenjangan sangat lebar

    Kesenjangan APK(DiluarUnivTerbuka)2011

  • 2/28/2013

    9

    17

    APKNasional

    Source:WB,2010

    Kesenjangan Akses Sosial-Ekonomi

    1kgbiji kopi=Rp 18,000 8gramkopi=Rp 18,000

    NILAITAMBAHKunciLompatanEkonomi

  • 2/28/2013

    10

    1kgbunga =Rp 2,0001tonbunga kenanga =15kgatsiri @Rp 210,000

    28gram=US$82

    NILAITAMBAHKunciLompatanEkonomi

    Barubisajualtanahair?

  • 2/28/2013

    11

    Barubisajualtanahair?

    Patentdan IncomepercapitaCAVEAT KemampuanInovasiBangsa

    Indonesiamasih rendah sekali dalam perolehan patenpercapita

    Indonesia

  • 2/28/2013

    12

    UUDiktiPRASYARATUNTUKMENGGAPAIMIMPI!

    Akses ke pendidikan tinggi secara luas danberkeadilan!

    Perguruan tinggi yangmaju dan bermutumelalui otonomi yangutuh!

    23

    ReformasiMelaluiUndangUndangPendidikanTinggi

    DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGIKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

    2424

  • 2/28/2013

    13

    RDP dengan Berbagai Kalangan

    RDP dan sosialisasi dengan berbagai kalangan: PTN, PTS, PT BHMN Pemerhati Pendidikan APTISI, ABPTSI Pemerintah (kementerian lain, LPNK) Masyarakat profesi Dsb.

    25

    26

    Perluasan dan Jaminan Akses Pengembangan Tridharma secara utuh

    Kesetaraan Penguatan Pendidikan Vokasi Keutuhan jenjang pendidikan

    Otonomi perguruan tinggi Sistem penjaminan mutu

    Memastikan tanggungjawab negara dan menghindari liberalisasi & komersialisasi PT

    Semangat dari UU Pendidikan Tinggi

  • 2/28/2013

    14

    27

    Ketentuan Umum

    Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi

    Penjaminan Mutu

    Perguruan Tinggi

    Pendanaan dan Pembiayaan

    Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi Oleh Lembaga Negara Lain

    Peran Masyarakat

    Sanksi Administratif

    Ketentuan Pidana

    Ketentuan Lain-lain

    Ketentuan Peralihan

    Ketentuan Penutup

    Ruang Lingkup UU Pendidikan Tinggi

    UUPendidikanTinggi

    Alasan Perlunya UU Pendidikan Tinggi

    Pemerintahmengusahakandanmenyelenggarakansatusistempendidikan nasionalyangmeningkatkankeimanandanketakwaansertaakhlakmuliadalamrangkamencerdaskankehidupan bangsa,yangdiaturdenganUU

    Ayat3:

    UUNo.20Tahun2003(Sisdiknas)

    Pemerintahmemajukan ilmupengetahuandanteknologi denganmenjunjungtingginilainilaiagamadanpersatuanbangsa

    untukkemajuanperadabansertakesejahteraanumatmanusia.

    Ayat5:

    UUNo.14Tahun2005(Guru&Dosen)

    UUD1945PerubahankeIV,Pasal31TentangPendidikandanKebudayaan

    Perlunyajaminanbahwapemerintahmemajukaniptekdenganmemperhatikandanmenerapkanhumaniora

    secaraterintegrasidalamSisdiknas,sekaligussbgwadahbagidosenmenjalankantugasutamanya

    Pendidikan:usahasadardanterencanauntukmewujudkansuasanabelajardanprosespembelajaran....PendidikanTinggiadalahpendidikansesudahpendidikanmenengah.....

    Dosen....dengantugasutamamentransformasikan,mengembangkan,danmenyebarluaskanilmupengetahuan,teknologi,danseni melaluipendidikan,penelitian,dan

    pengabdiankepadamasyarakat.

    ?

    Perguruantinggimemilikiotonomiuntukmengelolasendirilembaganya....

    UUNo.20Th.2003(Sisdiknas)

    28

  • 2/28/2013

    15

    Permasalahan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Penyelenggaranya (Perg. Tinggi)

    Belumadanyastandarpend.tinggiyangmencakuppengembangan&pemanfaatan

    iptekdgnilaihumaniorabesertapenjaminankepatuhannya

    Masihbesarnyahambatan memperolehpendidikantinggi,baikdarisegiekonomi,

    geografi,maupunsosial.

    Kurangdianggappentingnyapenelitian,komitmen pendanaan,danpenghargaan

    Belumsetaranyapendidikanygmengutamakan pengetahuan(akademik)dan keterampilan(vokasi),serta profesi

    Belumadanyabentukkelembagaanyangmemadaiuntukmendukungotonomiperguruantinggi,baikPTNmaupunPTS

    Aturanbentukkelembagaanperg.tinggidanprinsippenyelenggaraanpendidikantinggi

    Belumadanyakerangkatatakelolayangbaikbagisemuaperg.tinggidalam

    mengelolasumberdaya(Keu.,SDM,Aset,..)

    AturanTataKelolaPerguruanTinggibesertaprinsipotonomipengelolaanperguruantinggi

    Aturanpenerimaancalonmahasiswadanpemerataanpembangunanperg.tinggi

    Aturantentangdanapenelitiandanpenghargaanpeneliti

    Kesetaraanjenisdanjenjangpendidikantinggidan

    kesetaraanhakdosennya

    1

    2

    3

    4

    6

    5

    Und

    angUnd

    angPend

    idikan

    Tinggi

    KetentuantentangSNPTsebagaiperluasandariSNPdansistempenjaminanmutu

    1

    2

    3

    4

    6

    5

    29

    Azas-Azas Pendidikan Tinggi

    30

    Kebenaran Ilmiah, Penalaran,

    Kejujuran, Keadilan, Manfaat,

    Kebajikan, Tanggung Jawab,

    Kebhinekaan, Keterjangkauan

  • 2/28/2013

    16

    Amar Putusan MK No: 11-14-12-126-136/PUU-VII/2009 (31 Maret 2010)

    Tentang UU Badan Hukum Pendidikan

    Tidak boleh terjadi penyeragamanbentuk lembaga pendidikan

    Pemerintah tidak boleh lepastanggung jawab keuangan untukpenyelenggaraan pendidikan

    Tidak terjadi liberalisasi dankomersialisasi pendidikan

    Menjadi salah satu dasar pertimbangan dalampenyusunan UU Dikti

    Prinsip Pengelolaan Otonomi PT

    Nirlaba Akuntabel Transparan

    Penjaminanmutu EfektifdanEfisien

    32

    Pasal 63

  • 2/28/2013

    17

    HALPENTINGBARUDALAMUUDIKTI

    Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

    3333

    Konstruksi Pendidikan Tinggi

    PrinsipPenyelenggaraanPendidikanTinggi

    PrinsipOtonomiPengelolaanPerguruanTinggi

    Pend

    idikan

    Pene

    litian

    Pengabdian

    Kpd

    Masyarakat

    BerkembangnyaSDMdanIptekUnggul

    BangsayangCerdas,Sejahtera,danBerbudaya

    SumberDaya(SDM,Keuangan,Aset,Data,...)

    Standar

    PeraturanPerund

    angan

    AzasPendidikanTinggi

    PemeliharaandanPenyebarluasan

    34

    Konsideran &IsiUUDikti

  • 2/28/2013

    18

    PERPADUANANTARAPENDIDIKANFORMAL,PROFESIONALISME,PENGALAMANKERJADANKARIR:Pencapaian Levelpada KKNIMelalui Berbagai Jalur

    SMP

    SMA

    D1

    D2D3

    S1D4

    P

    1

    2

    3

    4

    5

    6

    7

    8

    9

    L3

    L1

    L2

    Pasal 29

    Politeknik

    Universita

    s,Institu

    t,SekolahTinggi

    ProgramProfesi

    Akadem

    iKo

    mun

    itas

    Akadem

    i

    Jenis &Jenjang Pendidikan Tinggi dan BentukPerguruan Tinggi

    ProgramSarjana

    ProgramD1

    ProgramD2

    ProgramD3

    ProgramD4

    ProgramMagister

    ProgramDoktor

    Kementerian,Kementerianlain,LPNK,Profesi.

    Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

    Pasal 1517,3840,59

  • 2/28/2013

    19

    Hak Penyelenggaraan ProgramPTBentuk PT Jenis ProgramPT

    Akademik Vokasi Profesi/Spesialis

    Akademi KomunitasAkademiSekolah TinggiInstitutUniversitasPoliteknik

    S1 S2 S3

    S1 S2 S3

    S1 S2 S3

    D1 D2

    D3 D4 MT TDRT

    D3 D4 MT TDRT

    D4

    MT TDRT

    D1 D2 D3

    PR SP

    PR SP

    PR SP

    MT

    D3 Pengaturan eksisting

    Pengaturan baru

    D3 D4 MT DRT PR SP

    D4D1 D2 D3

    Pasal 59

    Persyaratan Dosen

    DOSEN PADAPTKualifikasi pendidikan/Pengakuan Tingkat

    Kompetensi KKNID3+/5 S1/SST/6 S2/MST/8 S3/DRT/9

    Akademi KomunitasAkademiSekolah TinggiInstitutUniversitasPoliteknik

    Pengaturan eksisting

    Pengaturan baru

    Pasal 6971

  • 2/28/2013

    20

    Jenjang Karir Akademik Dosen

    DOSEN PADAPTJABATAN AKADEMIK

    Asisten Ahli Lektor Lkt Kepala Profesor

    Akademi KomunitasAkademiSekolah TinggiInstitutUniversitasPoliteknik

    Pengaturan eksisting

    Pengaturan baruBUPPROFESOR:70TAHUN

    Pasal 72

    Penjaminan MutuPT BAN LAMPRO LAMWIL

    INST PRODI

    Internal

    Eksternal Bisa Bisa Bisa

    Catatan:+Semua standar mengacu pada SNPdari BSNPyangditetapkan Menteri+Semua didasarkan pada Pangkalan DataPendidikan Tinggi yangdikelola Menteri+LAMPRO:Lembaga Akreditasi Mandiri+LAMWIL:Lembaga Akkreditasi Wilayah(BAN)+Bisa:Pengaturan baru

    Pasal 5157

  • 2/28/2013

    21

    Perijinan dan Akreditasi (Baru)

    PT

    Institusi Program Studi

    Ijin Terbit Terbit

    Akreditasi Minimum Minimum

    Pendirian Prodibaru harus telah memenuhi syarat minimumakreditasi,sehingga pada saat izin Prodikeluar,otomatis sudahterakreditasi minimum

    Pasal 55

    Standar Nasional PT

    Jenjang Isi Proses Lulusan PTK Sarpras Kelola Biaya Penilaian Lingkup

    PendidikanDasar Delapan

    StandarNasionalPendidikan(SNP)

    Pendidikan

    PendidikanMenengah

    Pendidikan

    PendidikanTinggi

    DelapanStandarNasionalPendidikanTinggi

    (SNPT)

    Pendidikan,Penelitian,PengabdianKpdMasy.

    42

    Baru

    Pasal 54

  • 2/28/2013

    22

    Perluasan Akses dan Jaminan Kepastian

    Universitas/Institut Negeri disetiap ProvinsiAkademi Komunitas diSetiapKabupaten/Kota

    PJJuntuk menjangkau 3TPendidikanKhususdanPendidikanLayananKhususuntJenjangPendidikanTinggi

    Pengembangansumberbelajarterbuka(openeducationalresources)

    Penggunaanteknologiinformasidantelekomunikasi(INHERENT)

    KetersediaanKetersediaan

    43

    Pasal 80

    Pasal 81

    Pasal 31

    Pasal 32

    Pasal 31

    Perluasan Akses dan Jaminan Kepastian

    Penetapan standar biaya satuan olehMenteri

    Pembatasan pungutan pada mahasiswa(tidak memberatkan)

    Jaminan akses nondiskriminatifJaminan pembiayaan bagi masyarakatmiskin yangmemenuhi syarat akademik

    Pengalokasian20%kapasitaspenerimaanuntukmahasiswamiskindanprioritasuntukcalonmhsdaridaerah3T

    KeterjangkauanKeterjangkauan

    44

  • 2/28/2013

    23

    Perluasan Akses dan Jaminan Kepastian

    Laranganpenggunaanpenerimaanmahasiswabaruutktujuankomersial

    Kepastianbagiyangmemenuhisyaratakademikuntukdapatkuliah

    Jaminanbagiyangtelahmasukuntukmenyelesaikankuliahdalambataswaktuyangditentukan

    Dukunganbeasiswa,bantuanbiayapendidikan,pembebasanSPP,pinjamantanpabungabagiyangtidakmampu

    JaminanKepastianJaminanKepastian

    45

    LembagaPenjaminMutu

    PerguruanTinggi

    Sistem Penjaminan Mutu

    PangkalanDataPendidikanTinggi

    PerguruanTinggi

    BSNP

    BANPTLembaga

    LayananPend.Tinggi

    LembagaAkreditasiMandiri

    LembagaAkreditasiMandiri

    LembagaAkreditasiMandiri

    PerguruanTinggi

    MasyarakatPemerintah

    KetentuanBaru

    KetentuanSaatIni

    (Wilayah)

    46

  • 2/28/2013

    24

    Pendidikan Tinggi Keagamaan

    Pemerintah atau masyarakat dapat menyelenggarakan PT Keagamaan

    PT Keagamaan dapat berbentuk: Universitas, Institut, Sekolah Tinggi, Akademi dan Mahad Ali, Pasraman, Seminari, dan bentuk lain yang sejenis

    Ketentuan mengenai PT Keagamaan diatur dengan Peraturan Pemerintah

    47

    Otonomi Perguruan Tinggi & Kelembagaannya

    OtonomiPerguruanTinggiNegeri

    OtonomiBidangAkademik

    OtonomiBidangNonAkademik

    Otonomi(sesuaiperundangan)

    BadanHukum(StatutadgPP)

    SatkerPPKBLU(StatutadgPermen)

    SatkerPPKNegara(StatutadgPermen)

    48

    PPK:PolaPengelolaanKeuangan

    Denganadanyatigamacamtatakelolatersebut,berartitidakadapenyeragaman(amarputusanMK)

  • 2/28/2013

    25

    Otonomi Perguruan Tinggi & Kelembagaannya

    OtonomiPerguruanTinggiSwasta

    OtonomiBidangAkademik

    OtonomiBidangNonAkademik

    Otonomi(sesuaiperundangan) DitentukanolehBadan

    PenyelenggaraPTSa.l.yayasan

    49

    BentuktatakeloladitentukanolehBadanPenyelenggaraPTS(a.l.Yayasan)masingmasing,berartitidakadapenyeragaman

    (sesuaiamarputusanMK)

    Penyelenggaraan Otonomi PTN

    POLAPENGELOLAANKEUANGAN

    BADANLAYANANUMUM BADANHUKUM

    Sesuai denganUUNo.1 Tahun 2004Tentang

    Perbendaharaan Negara danUU20Tahun1997tentangPNBP

    UUPT

    Telah diatur dalam PP23/2005Tentang BLUdan PP66/2010.

    DiaturdlmStatutaPP(usulandariPTNBH)

    SebagiandiaturdenganPP(bentukdanmekanisme

    pendaaanPTNBH) 50

  • 2/28/2013

    26

    PendanaandanPembiayaanPendidikanTinggi

    Pemerintahbertanggungjawabdalampendanaanpendidikantinggi(dialokasikandalamAPBN).

    Pemerintahdaerahdapatmemberikandukunganpendanaanpendidikantinggi(dialokasikandalamAPBD).

    Alokasiuntukcalonmahasiswatidakmampu PemerintahmengalokasikanBOPTN PemerintahmemfasilitasiduniausahadanduniaindustriuntukmembantuPerguruanTinggi.

    51

    PendanaandanPembiayaanPendidikanTinggi Pemerintahmemberikaninsentifkepadaduniausaha/industriataumasyarakatyangmemberikanbantuanpadaPT.

    PemerintahmenetapkanstandarsatuanbiayaoperasionalpendidikantinggidandipergunakanPTNuntukmenetapkanbiayayangditanggungolehmahasiswa.

    DanaPendidikanberasaldariAPBNdiberikankepada: PTN untukinvestasi,operasi,dosendantenagakependidikan,danpengembangan

    PTS untuktunjanganprofesidosen,tunjangankehormatanprofesor,investasidanpengembangan

    Mahasiswa sebagaidukunganbiayamengikutipendidikanikantinggi

    52

  • 2/28/2013

    27

    Postur Anggaran Pendidikan 2011

    Totalanggaran fungsipendidikan 270T TransferDaerah: 179T Kementerian Agama:27T Kementerian Lain: 9T Kementerian Dikbud: 55T

    Pendidikan Tinggi: 30T(10TPNBP) Belanja Pegawai 6,8T Belanja Barang 13T Belanja Modal10T

    53

    Transferdaerah66%

    Kemenag10%

    K/L3%

    Kemdikbud21%

    PosturAnggaranFungsiPendidikan2011

    PerguruanTinggiAsing Perguruan Tinggi Asing(negara lain) yangsudah terakreditasi

    dan/atau diakui dinegaranya, dapat menyelenggarakan pendidikantinggi diwilayah NKRI.

    Pemerintahmenetapkan daerah,jenis,dan programstudi yangdapatdiselenggarakan Perguruan Tinggi Asing.

    Penyelenggara pendidikan Asingwajib: melakukankerja sama dengan Perguruan Tinggi Indonesiaatas izin

    Pemerintah berprinsipnirlaba mengangkatdosen dan tenaga kependidikan warga negara

    Indonesia. mengembangkan ilmu dasar diIndonesia danmendukung

    kepentingannasional. KetentuanlebihlanjutmengenaiPerguruanTinggiAsingdiaturdalam

    PeraturanMenteri.

    54

  • 2/28/2013

    28

    PenyelenggaraanPTolehKLLain

    Pemerintahmengusahakandanmenyelenggarakan SATUSISTEMPENDIDIKANNASIONAL,yangmeningkatkankeimanandanketakwaan

    sertaakhlakmuliadalamrangkamencerdaskankehidupanbangsa,yangdiaturdenganUU

    Ayat3:

    UUNomor20/2003(Sisdiknas)

    UUD1945PerubahankeIV,Pasal31

    Kemdikbudpenanggungjawabbidangpendidikan

    UUPendidikanTinggiMENGATURPENGELOLAANPT

    K/LLAINBEKERJASAMADGPTUNTUK

    PENDIDIKANKEDINASAN/PROFESI

    UUPendidikanTinggiMENGATURPENGELOLAANPT

    PENGELOLAANPTOLEHK/LLPNKDIATURDENGANPP

    ManfaatUUDiktiEntitas Manfaat

    Masyarakat

    Memilikibanyakpilihanjenispendidikantinggiyangsetara

    Jaminan dapatkuliahsesuaidengankemampuanakademiknya

    Biayakuliahyangdikendalikan sehinggalebihterjangkau

    Jaminan memperolehlayananpendidikanbermutu

    DuniaUsahaMemanfaatkanpenelitiandiperguruantinggiuntukinovasinya

    MemperolehinsentifbagiyangmemberikanbantuankePT

    PerguruanTinggi

    Dijaminotonomiakademiknya

    Memilikifleksibilitasdalampengelolaansumberdaya untukmeningkatkan mutunya

    Memperolehdukunganpendanaandaripemerintahmelaluibantuanoperasionalpendidikantinggi

    PemerintahDapatmendorongperguruantinggiuntukmemajukaniptekmelaluipelaksanaantridharmasecarakomprehensifdanterpadu

    Dapatmemberikanlayanan pendidikantinggiyangberkesetaraan

    DosenJaminanmemperoleh danapenelitian

    Kesetaraandalamjenjangkarirakademik 56

  • 2/28/2013

    29

    TerimaKasih..

    57