If you can't read please download the document
Upload
ade-m-luthfi
View
80
Download
8
Embed Size (px)
DESCRIPTION
untuk mengetahui uraian program pembelajaran supervisi pendidikan
Citation preview
KEMENTERIAN AGAMA
No. Dokumen
:
FITK-FR-AKD-01
UIN JAKARTA
FORM (FR)
Tgl. Terbit
:
5 Maret 2010
FITK
No. Revisi:
:
03
Jl. Ir. H. Juanda No 95 Ciputat 15412 Indonesia
Hal
:
/
SILABUS /RPS
Mata Kuliah
:
Supervisi Pendidikan
Kode
:
MPAI 7219
Bobot SKS
:
3 SKS
Jurusan
:
PAI
Program Studi
:
Semester
:
3
Mata Kuliah Prasyarat
:
.. ....
Pengajar
:
Nurlena, Ph.D & Dr. Jejen Musfah, MA.
Capaian pembelajaran
:
Melaksanakan pengamatan sederhana, mini riset, mini proyek, dan mengkomunikasikan terkait Supervisi Pendidikan didasarkan aktifitas saintifik inkuiri dan sikap ilmiah*. (Kemampuan bidang Kerja )Menjelaskan berbagai aspek dalam Supervisi Pendidikan. (Pengetahuan)Merencanakan, melaksanakan, mengorganisasi, dan mengontrol kegiatan observasi, mini riset, terkait Supervisi Pendidikan dengan tanggung jawab secara kolaboratif atau kooperatif. (Kemampuan Manajerial)
*(Skeptisis, rasa ingin tahu, jujur, cermat, toleransi terhadap abiguitas, memberikan pertimbangan, respek terhadap penggunaan alasan, memberikan pertimbangan, objektivitas, respek terhadap bukti) Catatan- aspek sikap ilmiah disesuaikan dengan mata kuliahnya
Deskripsi Mata Kuliah
Mata kuliah Supervisi Pendidikan ini akan mengkaji Konsep, model, pendekatan, teknik-teknik supervisi pendidikan, dan pengembangan potensi guru untuk meningkatkan efesiensi dan efektifitas penyelenggaraan kegiatan operasional pendidikan dalam rangka mencapai tujuan pendidikan. Mempelajari supervisi pendidikan ini akan membawa mahasiswa kepada pengetahuan dan keterampilan untuk mensupervisi pendidikan.
Indikator
1
:
Setelah menyelesaikan seluruh materi perkuliahan diharapkan mahasiswa memiliki kemampuan:
Pentingnya pengembangan guruPerlunya supervisi pengembangan guruApa yang harus dikembangkan
2
2.1. Apakah supervisi itu?
2.2. Tujuan supervisi pendidikan
2.3. Prinsip supervisi pendidikan
2.4. Fungsi supervisi pendidikan
2.5. Peranan supervisi pendidikan
3
Objek supervisi pendidikan
4
3.1. Model konvensional
3.2. Model ilmiah
5
Model klinisModel artistik
6
4.1. Pendekatan direktif
4.2. Pendekatan non-direktif
4.3. Pendekatan kolaboratif
7
Tugas lapangan
8
UTS
9
5.1. Supervisi yang bersifat individual
10
5.2. Supervisi yang bersifat kelompok
11
6.1. Masalah umum guru dalam mengajar dan mendidik
12
6.2. Masalah khusus yang dihadapi guru
13
Tugas lapangan
14
UAS
Bahan Kajian
:
Mengapa supervisi pendidikan itu perlu?Konsep dasar supervisi pendidikanModel supervisi pendidikanPendekatan supervisi pendidikanTeknik-teknik supervisi pendidikanMengembangkan potensi guru dalam mengajar
Pendekatan/Metode
:
Pendekatan Kontekstual (Inkuiri Induktif dan Inkuiri Deduktif)/kooperatif/kolaboratif
Metode : Ceramah, diskusi, observasi,
Penilaian
:
Penilaian diperoleh dari aspek-aspek: (mengacu pada form penilaian panduan penilaian akademik/AIS)
1. Ujian Tengah Semester
2. Ujian Akhir Semester
3. Penugasan/Formatif/kehadiran/Performance Assessment
Penilaian Produk : Test
Penilaian Proses : Nontest/ Performance assesment pada pengalaman belajar/Portofolio, Jurnal, Learning Log, Self Assesment, Peer Assesment, (dipilih disesuaikan dengan mata kuliah)
Buku Sumber
:
Armstrong, T., Multiple Intelligences in the Classroom, USA: Association for Supervision and Curriculum Development (ASCD), 1994.Bradley, H., et al. (Eds). (1994). Developing Teachers Developing Schools; Making Inset Effective School. London: David Fulton Publishers.Tarbiyah al-Araby Liduali al-Khalij,1988). Davies, K.I. (1971). The Management of Learning. London: Mc Graw- Hill Book Company.Darling-Hammond, L. dan Bransford, J. (Eds). (2005). Preparing Teacher for A Changing World: What Teacher Should Learn and Be Able To Do. San Francisco: Jossey-Bass.Darling-Hamond, L. (2006). Powerful Teacher Education: Lesson from Exemplary Program. U.S.: Jossey-Bass.Day, C. (2002). Developing Teachers; The Challenges of Lifelong Learning. Taylor & Francis e-Library. Doll, R. C., Curriculum Improvement, Decision Making and Process, Boston: Allyn & Bacon, Inc. 1974.Fink, S.L., Jenks, R.S., dan Willits, R.D. (1983). Designing and Managing Organizations. Illionis: Richard D. Irwin, Inc.Kenezevich, S.J. (1984). Administration of Public Education. New York: Harper Collin Publisher. Luthan, F. 1981. Introduction to Management. New York: McGraw-Hill Book Co.Miller, J. P. dan Seller, W., Curriculum: Perspectives and Practice, New York & London: Longman, 1985.Sahertian, P.A. (2008). Konsep Dasar dan Teknik Supervisi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.Mukhtar dan Iskandar. (2013). Orientasi Baru Supervisi Pendidikan. Jakarta: Referensi.
Mengetahui,Jakarta, Juli 2014
Ketua Jurusan/ProdiDosen Pengampu Mata Kuliah
Dr. Fahriany, M.Pd Dr. Jejen Musfah, MA.
NIP. 19700611 199101 2 001 NIP.19770602200501 1 004
Mengapa supervisi pendidikan itu perlu?
Fikri
Pentingnya pengembangan guruPerlunya supervisi pengembangan guruApa yang harus dikembangkan
1
Konsep dasar supervisi pendidikan
Samudin
Anshori
2.1. Apakah supervisi itu?
2.2. Tujuan supervisi pendidikan
2.3. Prinsip supervisi pendidikan
2.4. Fungsi supervisi pendidikan
2.5. Peranan supervisi pendidikan
2
Model supervisi pendidikan
Rubei
Hanafi
Objek supervisi pendidikan
3
Pipit
Ichfina
3.1. Model konvensional
3.2. Model ilmiah
4
Adlan kharis
Model klinisModel artistik
5
Pendekatan supervisi pendidikan
Cecep nana
4.1. Pendekatan direktif
4.2. Pendekatan non-direktif
4.3. Pendekatan kolaboratif
6
Teknik-teknik supervisi pendidikan
Munawaroh zakky
5.1. Supervisi yang bersifat individual
7
Rendi tabiin
5.2. Supervisi yang bersifat kelompok
8
Mengembangkan potensi guru dalam mengajar
Mualif
6.1. Masalah umum guru dalam mengajar dan mendidik
9
Ika
6.2. Masalah khusus yang dihadapi guru
10
Devi abrar
Form Supervisi Pendidikan