Upload
muhammad-hafidi
View
229
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/21/2019 Sampel Di Ekstraksi Dengan Aseton 70
1/2
Sampel di ekstraksi dengan aseton 70% berair selama 24 jam pada suhu 4 o C. Setelah itu
ekstrak di pindahkan ke tabung mikrosentifus untuk memisahkan komponen2 padat yang
tidak larut. Sampel kemudian disimpan pada suhu -20oC untuk dianalisis secepat mungkin.
emisahan !"C dilakukan pada #aters $lliance 2&0 kromatografi kolom menggunakan
#aters 'o(a ak C)* +),0 .& mm id/. ase gerak pelarut $ air 1 asam asetat +&*12/ danase gerak pelarut metanol 1 asam asetat +&*12/ kondisi a3al &, % $ dan , % selanjutnya
diikuti kondisi kedua 4% $ dan ,% selama lebih dari 40 menit dengan kecepatan
*m"menit. 5emudian di dteksi dengan detector fotodioda model && pada panajng
gelombang 240-400 nm pada resolusi ).2 nm.
$nalisis dengan 6S menggunakan alat innigan "C dengan sumber electrospray ion.
erangkat lunak nya pakai "C 'a(igator (ersi ).2. instrumen ini dioperasikan dalam mode
negatif ion. 6enscan m8 )2, sampai ),009 dengan nilai $:C target bernilai 2-)0.000.000
dan injeksi ion maksimum )00 ms. engoprasian dengan kondisi 1 sarung gas &0 psi9 gas
pembantu ,0 psi9 tegangan(oltase 4., k;9 temperatur 270oC9 tegangan pipa 0 ;.
!asil yang diperoleh dari analisis ini adalah tetra-galloyl- b-
7/21/2019 Sampel Di Ekstraksi Dengan Aseton 70
2/2
reparasi sampel daun jambu dikeringkan daun jambu biji selama ) minggu. Setelah kering
ditambah campuran serbuk biji alpukat menjadi bubuk dan diayak menggunakan saringan.
>kstraksi. Sampel diekstraksi dengan maserasi. kstrak diuapkan didinginkan dalam desikator sebelum analisa lebih lanjut.
uji fitokimia ?anin 6enggunakan reagen eCl adalah tes kualitatif untuk mengetahui
adanya tannin dalam ekstrak daun jambu biji. @ji fitokimia yang dilakukan dalam penelitian
ini yakni menambahkan ekstrak dengan reagen eCl ditunjukkan oleh perubahan 3arna
tinta hijau atau biru-hitam. @ji fitokimia menggunakan eCl digunakan untuk menentukan
apakah sampel mengandung kelompok fenol ditunjukkan oleh 3arna hijau kehitaman atau
biru tua setelah ditambah dengan eCl9 jadi jika uji fitokimia dengan eCl memberikan
hasil positif itu dimungkinkan sampel mengandung senya3a fenolik dan mungkin salah
satunya adalah tanin. 5arena tanin adalah senya3a polifenol. !al ini dikonfirmasi oleh
!arbourne9 +)&*7/ A*B cara klasik untuk mendeteksi ekstrak fenol sederhana ditambahkan ke
dalam larutan )% eCl dalam air9 yang menyebabkan 3arna hijau9 merah9 ungu9 biru dan
hitam yang kuat. embentukan tinta hijau atau biru-hitam pada ekstrak setelah ditambah
dengan eCl sebagai tanin akan membentuk kompleks dengan ion e .
enentuan 5adar ?anin Dumlah =ndustri Standard Solution.