Upload
willywiliam
View
13
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
PREVALENSI DEMENSIA DI AMERIKA SERIKAT : STUDI USIA, DEMOGRAFIS, DAN MEMORI
Citation preview
ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
PREVALENSI DEMENSIA DI AMERIKA SERIKAT : STUDI USIA, DEMOGRAFIS,
DAN MEMORI
Sumber :
Prevalence of Dementia in the United States: The Aging, Demographics,and Memory Study
B.L. Plassman a K.M. Langa c, d, e G.G. Fisher d S.G. Heeringa d D.R. Weir d M.B. Ofstedal d
J.R. Burke b M.D. Hurd f G.G. Potter a W.L. Rodgers d D.C. Steffens a R.J. Willis d R.B.
Wallace g
Latar Belakang
Populasi orang tua (usia 65 tahun ke atas) di Amerika Serikat diperkirakan akan berlipat ganda
dari kurang lebih 35 juta hari ini menjadi lebih dari 70 juta di tahun 2030. Dengan angka
pertumbuhan yang cepat ini, pencegahan dan pengobatan untuk penyakit kronik akibat penuaan
akan menjadi hal yang penting. Demensia adalah penyakit yang menjadi perhatian khusus karena
merosotnya fungsi memori dan fungsi kognitif lainnya yang mengkarakteristikan kondisi ini
berperan penting dalam hilangnya fungi kemandirian atau independensi yang berdampak cukup
besar pada individu, keluarga, dan sistem pelayanan kesehatan. Penilaian nasional secara akurat
pada masa kini dan masa yang akan datang penting untuk rencana efektif dalam penanganan
jangka panjang dan biaya kesehatan yang akan menjadi persoalan untuk Keamanan Sosial, Unit
Kesehatan dan program insuransi lainnya untuk dewasa tua di Amerika Serikat.
Definisi
Demensia adalah suatu sindrom yang terdiri dari gejala-gejala gangguan daya kognitif global
yang tidak disertai ganguan derajat kesadaran, namun berhubungan dengan perubahan tabiat
yang dapat berkembang secara mendadak atau sedikit demi sedikit pada tiap orang dari semua
golongan usia.
Prevalensi
Prevalensi adalah jumlah kasus penyakit, orang yang terinfeksi, atau kondisi, yang ada pada satu
waktu tertentu, dihubungkan dengan besar populasi darimana kasus itu berasal.
Berikut ini merupakan beberapa faktor yang mempengaruhi prevalensi pada suatu populasi :
1. penyakit baru muncul di populasi sehingga menyebabkan angka insidensi meningkat.
Jika insidensi meningkat, prevalensi juga meningkat.
2. Durasi penyakit mempengaruhi prevalensi. Jika penyakit mempunyai durasi yang
panjang, prevalensi juga akan lebih lama diposisi yang tinggi
3. Intervensi dan perlakukan mempuanyai efek pada prevalensi. Jika perlakuan yang
diberikan berhasil menurunkan jumlah kasus, durasi penyakit dan jumlah kasus akan
menurun sehingga prevalensi akan menurun.
4. Semakin banyak populasi yang sehat dan tidak berpenyakit akan menurunkan prevalensi
penyakit akut dank arena orang sehat menjadi, durasi kehidupan akan meningkat,
demikian pula dengan harapan hidup populasi itu.
Angka prevalensi dan informasi yang didapat dari angka tersebut akan membantu dalam
perencanaan program layanan kesehatan masyarakat dana layanan medis, dan dapat digunakan
untuk memproyeksikan pelayanan kesehatan yang lebih baik.
Prevalensi Demensia di Amerika Serikat
Tabel 1. Prevalensi Nasional Demensia, AD, VaD, berdasarkan usia
Tabel diatas menunjukaan keseluruhan nasional penilaian prevalensi untuk Alzheimer
Disease (AD), Vascular Dementia (VaD) dan semua demensia, dan tambahan stratifikasi
berdasarkan gender dan jangkauan usia 9-10 tahun. Seperti yang diperkirakan, prevalensi
nasional dari AD, VaD, dan semua demensia meningkat berdasarkan usia, mencapai 37.4%
prevalensi demensia diantara individu berusia 90 tahun keatas.
Secara keseluruhan, AD tercatat kurang lebih 69.9% dari semua dementia, sementara
VaD terhitung 17.4%. Tipe lain dari demensia seperti ‘demensia, etiologi undeterminan’,
Parkinson demensia, hidrosefalus tekanan-rendah, demensia lobus temporalis, demensia
alkoholik, trauma injuri otak, demensia badan Lewy terhitung 12.7% kasus. Dengan
meningkatnya usia, AD secara progresif tercatat lebih banyak pada kasus terjadi pada kelompok
usia 90 tahun keatas yaitu tercatat 79.5% dari kasus demensia dibandingkan 46.7% kasus pada
usia 71-79 tahun.
Ketika pasien didiagnosis mempunyai ‘demensia, etiologi undeterminan’ yang
dikategorikan AD, keseluruhan prevalensi AD meningkat menjadi 11.1% dengan nilai rata-rata
8.6% pada pria dan 12.8% pada wanita.
Tabel 2. Penilaian nasional angka individual dengan demensia atau AD