Jakarta, 20 Maret 2012

By Zulfahmi Nura

Senior Consultant

Penerapan Sistem Manajemen Mutu

ISO 9001 : 2008

RSUD CENGKARENG

DKI JAKARTA

Sentana C o n s u l t i n g

ISO 9

00

1:2

00

0

SEJARAH ISO 9000

Dikeluarkan oleh International Organization for Standardization (ISO) , berkedudukan di Genewa, Swiss.

ISO 9001:2008 disusun oleh Technical Committee (TC) 176.

Dikeluarkan pertama kali pada tahun 1987.

Telah mengalami perubahan / revisi sebanyak tiga kali yaitu pada tahun 1994, 2000 dan 2008.

Diadopsi oleh seluruh negara anggota ISO menjadi standar pada masing-masing negara tersebut

ISO 9

00

1:2

00

8

Mengapa Perlu ISO 9000?

Pengakuan Internasional

– Pengakuan secara International

– Produk / Layanan lebih kompetitif

Sistem & Prosedur yang baku

– Sistem terdokumentasi dalam Prosedur &

Instruksi Kerja

– Mutu Proses, Produk/Layanan & Sumber Daya

yang terkendali dan konsisten

Peningkatan Produktivitas

Stand

ar ISO 9

00

1:2

00

8

STANDAR ISO 9001:2008

Dikembangkan dengan memperhatikan

8 Prinsip Manajemen Mutu

Disusun dengan pola Pendekatan Proses (Process

Approach) yaitu :

“Suatu sistematika identifikasi dan pengaturan proses dan

interaksi antar proses tersebut.”

Penekanan Tujuan pada :

–Pencapaian Kepuasan Pelanggan

–Peningkatan Berkelanjutan (Continous Improvement)

Persyaratan

ISO 9

00

1:2

00

8

KLAUSUL PERSYARATAN

ISO 9001:2008

4. Sistem Manajemen Mutu

4.1. Persyaratan Umum

4.2. Persyaratan Dokumentasi

5. Tanggung Jawab Manajemen

6. Manajemen Sumber Daya

7. Realisasi Produk

8. Pengukuran, Analisa & Peningkatan

Quality Management Process Model

Resource

Management

Quality Management System

QMS Continual Improvement

C

U

S

T

O

M

E

R

R

E

Q

U

I

R

E

M

E

N

T

Measurement, Analysis,

Improvement

Management

Responsibility C

U

S

T

O

M

E

R

S

A

T

I

S

F

A

C

T

I

O

N

QM

Pro

cess Mo

del

Product (and/or Service)

Realization

Input Product/

Service

Output

Dia

gra

m S

MM

Diagram Sistem Manajemen Mutu ISO 9001

Kebijakan dan

Sasaran Mutu

Dokumentasi

Sistem

Manajemen

Perbaikan

Penerapan Sistem

Manajemen

Catatan Mutu Hasil

Penerapan

Audit Sistem

Manajemen

Penyimpangan :

• Proses

• Pelayanan

• Sistem

Tindakan

Koreksi

Keluhan Pelanggan

Tindakan

Pencegahan

Pedoman

Mutu

Prosedur

Mutu

Referensi

Tempat Kerja

STRUKTUR DOKUMENTASI

Kebijakan/Strategi

Proses

Manajemen

Tugas/

Aktivitas

Organisasi

Departemen

Antar-Dept.

Stasiun Kerja

Individual

Bagan 1.1. Struktur Dokumentasi

Struktu

r Do

kum

entasi

Strategi P

ene

rapan

ISO 9

00

1:2

00

8

STRATEGI PENERAPAN

SISTEM MANAJEMEN MUTU

ISO 9001:2008

Strategi P

ene

rapan

ISO 9

00

1:2

00

8

MENETAPKAN KOMITMEN

Komitmen harus ditunjukkan oleh semua tingkatan dan fungsi dalam organisasi

Faktor utama kegagalan Program ISO 9000 adalah tidak adanya komitmen yang menyeluruh dan berkesinambungan.

Komitmen harus ditunjukkan dengan keterlibatan yang aktif dalam pelaksanaan program.

STEPS O

F CO

NSU

LTAN

CY

P1

• Initial Review/Diagnosis Awal

• Project Planning and Launching/Perencanaan

P2

• Comprehensive trainings/Pelatihan & Sosialisasi

• System Design & Development/Pengembangan SMM

P3

• Implementation/Penerapan

• Implementation Control & System Testing/Pemantauan SMM

P4

• Internal Audit

• Pre-certification Audit

P5

• Third Party audit preparation

• Certification audit

Steps of Consultancy Services

Steering Committee

Board Of Director

Management

Representative

ISO 9000 Sec/DC

Working

Group 1

Working

Group 2

Working

Group 3

Working

Group 4

Working

Group 5

Project Team

ISO 9

00

0 Fo

r Pro

ject Team

Internal Auditor

Pen

erap

an ISO

90

01

:20

08

PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU

KOMITMEN

KOMUNIKASI KERJASAMA

K O N S I S T E N S I

ISO 9

00

1:2

00

8

Terima Kasih

SENTANA CONSULTING