Upload
karmila-sari
View
215
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/25/2019 portofolio BSK fadhilah
1/11
Nama Peserta : dr. Fadhilah Nisa Tanjung
Nama Wahana : RSUD Petala Bumi Pekanbaru
Topik : Batu Saluran emih
Tanggal !asus" : #$ Februari %'
Nama Pasien : Tn ( F No. R) : &*.$+.&'
Tanggal Presentasi : Nama Pendamping : dr. ,j. ,ani-a Rangkuti
Tempat Presentasi :
bjekti/ Presentasi
0 eilmuan 0 eterampilan 0 Pen1egaran 0 Tinjauan Pustaka
0 Diagnostik 0 )anajemen 0 )asalah 0 2stime3a
0 Neonatus 0 Ba1i 0 (nak 0 Remaja 0 De3asa 0 4ansia 0 Bumil
0 Deskripsi :
Seorang pria 5* tahun datang ke RSUD Petala Bumi pukul &&.5& dengan keluhan n1eri
pinggang kanan sejak % jam sebelum masuk rumah sakit. N1eri dirasakan setelah B(.
N1eri juga dirasakan menjalar hingga ke lipat paha6 kemudian n1eri dirasakan berkurang
tanpa minum obat. N1eri kemudian mun7ul kembali tiap B(. B( sedikit8sedikit danterasa n1eri.Saat n1eri6 pasien merasa mual dan muntah seban1ak 59. Demam tidak
dijumpai. B(B dalam batas normal. Ri3a1at B( berdarah tidak dijumpai ri3a1at B(
keluar pasir tidak dijumpai.
RPT: tidak ada
RP: tidak ada
0 Tujuan : )emahami diagnosis dan tatalaksana batu saluran kemih
Bahan Bahasan: 0 Tinjauan Pustaka 0 Riset 0 asus 0 (udit
ara )embahas 0Diskusi 0 Presentasi dan diskusi 0 ;mail 0 Pos
Data Pasien : Nama:
(idil Fitri
Nomor Registrasi: &*.$+.&'
Nama RS : RSUD Petala Bumi Telp : Terda/tar Sejak : #$ Februari %'
Data utama untuk bahan diskusi :
#. Diagnosis
7/25/2019 portofolio BSK fadhilah
2/11
N1eri juga dirasakan menjalar hingga ke lipat paha6 kemudian n1eri dirasakan berkurang
tanpa minum obat. N1eri kemudian mun7ul kembali tiap B(. B( sedikit8sedikit dan
terasa n1eri.Saat n1eri6 pasien merasa mual dan muntah seban1ak 59. Demam tidak
dijumpai. B(B dalam batas normal. Ri3a1at B( berdarah tidak dijumpai ri3a1at B(
keluar pasir tidak dijumpai.
%. Ri1a3at Pengobatan : 8
5. Ri3a1at esehatan< Pen1akit : 8
$. Ri3a1at eluarga : 8
'. Ri3a1at Pekerjaan : Pega3ai s3asta
*. 4ain8 4ain :
Da/tar Pustaka :
#. 2(U26 Panduan Tatalaksana Batu Saluran emih. %&&'. >akarta%. Perhimpunan Dokter Spesialis Pen1akit Dalam 2ndonesia. Buku (jar 2lmu Pen1akit
Dalam. >ilid 2. ;disi 2?. Pusat Penerbitan Departemen 2lmu Pen1akit Dalam FU2.
>akarta. %&&*.
5. Pri7e@ Wilson. Pato/isiologi. onsep linis Proses A Proses Pen1akit. ?olume %. ;disi *.
;= )i7higan. %&&%.
$. W S7hrier6 Robert. )anual o/ Nephrolog1: Diagnosis and Therap1. 'th ;dition.
4ippin7ott Williams Wilkins Publishers. 7tober #CCC. hal #%
7/25/2019 portofolio BSK fadhilah
3/11
1. Subyektif.
Seorang pria 5* tahun datang ke RSUD Petala Bumi pukul &&.5& dengan keluhan n1eri
pinggang kanan sejak % jam sebelum masuk rumah sakit. N1eri dirasakan setelah B(.
N1eri juga dirasakan menjalar hingga ke lipat paha6 kemudian n1eri dirasakan berkurang
tanpa minum obat. N1eri kemudian mun7ul kembali tiap B(. B( sedikit8sedikit dan
terasa n1eri.Saat n1eri6 pasien merasa mual dan muntah seban1ak 59. Demam tidakdijumpai. B(B dalam batas normal. Ri3a1at B( berdarah tidak dijumpai ri3a1at B(
keluar pasir tidak dijumpai.
RPT: tidak ada
RP: tidak ada
2. Objektif.
eadaan umum : Tampak sakit sedang
esadaran : ompos mentis
Tanda8tanda ital (nemis : !8"Tekanan darah : #5&
7/25/2019 portofolio BSK fadhilah
4/11
4eukosit : #$.+&&
7/25/2019 portofolio BSK fadhilah
5/11
d" Diet : Diet ban1ak purin6 oksalat6 dan kalsium mempermudah terjadin1a pen1akit
batu saluran kemih.
e" Pekerjaan : Pen1akit ini sering dijumpai pada orang 1ang pekerjaann1a ban1ak
duduk atau kurang aktiitas atau sedentar1 li/e.
Sumber lain juga mengatakan bah3a terbentukn1a batu bisa terjadi karena air kemih
jenuh dengan garam8garam 1ang dapat membentuk batu atau karena air kemih
kekurangan penghambat pembentukan batu 1ang normal. Sekitar E&H batu terdiri dari
kalsium6 sisan1a mengandung berbagai bahan6 termasuk asam urat6 sistin dan mineral
struit. Batu struit !7ampuran dari magnesium6 amonium dan /os/at" juga disebut Ibatu
in/eksiI karena batu ini han1a terbentuk di dalam air kemih 1ang terin/eksi. Ukuran batu
berariasi6 mulai dari 1ang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang sampai 1ang
sebesar %6' sentimeter atau lebih. Batu 1ang besar disebut Ikalkulus staghornI. Batu ini
bisa mengisi hampir keseluruhan pelis renalis dan kalises renalis.
Pembagian >enis Batu
(. Berdasarkan si/at materi pen1usunn1a :
a" (n rganik Stone ! Ph basa "67ontoh a oksalat6 a /os/at6 magnesium /os/at6
garam triple /os/at.
b" rganik Stone ! Ph (sam"6 7ontoh uri7 a7id dan 71stin.
B. Se7ara Radiologis :
a" Batu Radio paJue atau n1ata : umumn1a adalah anorganik stone
b" Batu Radio lu7ent atau tidak n1ata6 bersi/at organi7 dan asam.
7" Batu organik 7ampuran kalsium. Berdasarkan 3arna batu :
a" Warna sangat gelap dan ukuran ke7il6e9 : 7al7ium oksalat
b" Warna putih6 besar6dan halus e9: 7al7ium /os/at
7" Warna 7oklat6 ke7il dan halus e9 :a urat
7/25/2019 portofolio BSK fadhilah
6/11
/os/at sedangkan sisan1a berasal dari batu asam urat6 batu magnesium ammonium
/os/at !batu in/eksi"6 batu 9anth1n6 batu sistein dan batu jenis lainn1a.
Faktor terjadin1a batu kalsium
'iperkalsiuri!kalsium di dalam urine lebih besar dan %'&85&& mg
7/25/2019 portofolio BSK fadhilah
7/11
+an%a %an gejala
Batu pada kaliks ginjal memberikan rada n1eri ringan sampai berat karena distensi dari
kapsul ginjal. Begitu juga baru pada pelis renalis6 dapat bermani/estasi tanpa gejala
sampai dengan gejala berat. Umumn1a gejala batu saluran kemih merupakan akibat
obstruksi aliran kemih dan in/eksi. eluhan 1ang disampaikan oleh pasien tergantungpada posisi atau letak batu6 besar batu6 dan pen1ulit 1ang telah terjadi.
eluhan 1ang paling dirasakan oleh pasien adalah n1eri pada pinggang. N1eri ini
mungkin bisa merupakan n1eri kolik ataupun bukan kolik. N1eri kolik terjadi karena
aktiitas peristaltik otot polos sistem kalises ataupun ureter meningkat dalam usaha
untuk mengeluarkan batu dari saluran kemih. Peningkatan peristaltik itu men1ebabkan
tekanan intraluminaln1a meningkat sehingga terjadi peregangan dari terminal sara/ 1ang
memberikan sensasi n1eri.
N1eri ini disebabkan oleh karena adan1a batu 1ang men1umbat saluran kemih6 biasan1a
pada pertemuan pelis ren dengan ureter !ureteropeli7 jun7tion"6 dan ureter. N1eri
bersi/at tajam dan episodik di daerah pinggang !/lank" 1ang sering menjalar ke perut6
atau lipat paha6 bahkan pada batu ureter distal sering ke kemaluan. )ual dan muntahsering men1ertai keadaan ini.
,iagnosis
Diagnosa berdasarkan anamnesa6 pemeriksaan /isik6 dan pemeriksaan penunjang.
Anamnesa
Batu Buli8buli
Pada anak8anak ditemukan rasa sakit pada saat B(6 sehingga anak menangis dan
menarik8narik penisn1a6 kadang8kadang dapat terjadi prolaps ani. Biasan1a anak akan
mengambil posisi tertentu 1ang memungkinkan urin keluar.
Pada orang de3asa6 terdapat TR2(S : hematuria6 disuria6 dan gangguan pan7aran.
N1eri dapat hilang pada perubahan posisi.
>ika batu sudah masuk kedalam uretra6 maka akan terjadi retensio urin.
Batu Ureter
oli7 pain6 men1ebar dari pinggang kearah testis. N1eri tidak hilang pada perubahan
posisi.
Sering disertai perut kembung6 mual dan muntah.
,ematuria.
Batu =injal
Tidak mempun1ai keluhan 1ang khas.
eluhan dapat timbul karena :a. 2n/eksi !pielone/ritis"
b. Batu masuk ke ureter
Peradangan pelokalises.
Perlu ditan1a usia penderita6 tingkat so7ial6 ri3a1at keluar batu dan diet.
-emeriksaan isik
Regio ostoertebra (ngle
N1eri
Ballottement
7/25/2019 portofolio BSK fadhilah
8/11
Rabaan batu !dengan bimanual"
=enitelia ;ksterna
)ungkin dapat meraba batu jika batu terletak pada uretra pars anterior
Re7tal Tou7her
Untuk mendeteksi adan1a hipertro/i prostat
-emeriksaan -enunjang
#. Foto Polos (bdomen
Pembuatan /oto polos abdomen bertujuan untuk melihat kemungkinan adan1a batu
radio opak di saluran kemih. Batu8batu jenis kalsium oksalat dan kalsium /os/at
bersi/at radio opak dan paling sering dijumpai diantara batu lain6 sedangkan batu asam
urat bersi/at non opak !radio lusen". Urutan radioopasitas beberapa batu saluran kemih
seperti pada tabel.
/enis Batu 0a%ioopasitas
alsium pak
)(P Semiopak
Urat
7/25/2019 portofolio BSK fadhilah
9/11
Begitu juga dengan adan1a obstruksi6 apalagi pada pasien8pasien tertentu !misaln1a
ginjal tunggal6 ginjal trasplan dan penurunan /ungsi ginjal " tidak ada toleransi terhadap
obstruksi. Pasien seperti ini harus segera dilakukan interensi.
Sho7k Wae 4ithotrips1 ! SW4 "
SW4 ban1ak digunakan dalam penanganan batu saluran ken7ing. Prinsip dari SW4adalah meme7ah batu saluran ken7ing dengan menggunakan gelombang kejut 1ang
dihasilkan oleh mesin dari luar tubuh. =elombang kejut 1ang dihasilkan oleh mesin di
luar tubuh dapat di/okuskan ke arah batu dengan berbagai 7ara. Sesampain1a di batu6
gelombang kejut tadi akan melepas energin1a. Diperlukan beberapa ribu kali gelombang
kejut untuk meme7ah batu hingga menjadi pe7ahan8pe7ahan ke7il6 agar supa1a bisa
keluar bersama ken7ing tanpa menimbulkan sakit.
omplikasi SW4 untuk terapi batu ureter hampir tidak ada. Tetapi SW4 mempun1ai
beberapa keterbatasan6 antara lain bila batun1a keras ! misaln1a kalsium oksalat
monohidrat " sulit pe7ah dan perlu beberapa kali tindakan. >uga pada orang gemukmungkin akan kesulitan. Penggunaan SW4 untuk terapi batu ureter distal pada 3anita
dan anak8anak juga harus dipertimbangkan dengan serius. Sebab ada kemungkinan
terjadi kerusakan pada oarium. )eskipun belum ada data 1ang alid6 untuk 3anita di
ba3ah $& tahun sebaikn1a diin/ormasikan sejelas8jelasn1a.
Ureteroskopi
Pengembangan ureteroskopi sejak tahun #CE& an telah mengubah se7ara dramatis
terapi batu ureter. ombinasi ureteroskopi dengan peme7ah batu ultrasound6 ;,46 laser
dan pneumatik telah sukses dalam meme7ah batu ureter. >uga batu ureter dapat
diekstraksi langsung dengan tuntunan URS. Dikembangkann1a semirigid URS dan
/leksibel URS telah menambah 7akupan penggunaan URS untuk terapi batu ureter.
eterbatasan URS adalah tidak bisa untuk ekstraksi langsung batu ureter 1ang besar6
sehingga perlu alat peme7ah batu seperti 1ang disebutkan di atas. Pilihan untuk
menggunakan jenis peme7ah batu tertentu6 tergantung pada pengalaman masing8masing
operator dan ketersediaan alat tersebut.
PN4 !Per7utaneous Nephro 4itholapa91"
Prinsip dari PN4 adalah membuat akses ke kalik atau pielum se7ara perkutan.
emudian melalui akses tersebut kita masukkan ne/roskop rigid atau /leksibel6 atau
ureteroskop6 untuk selanjutn1a batu ureter diambil se7ara utuh atau dipe7ah dulu.
euntungan dari PN46 bila batu kelihatan6 hampir pasti dapat diambil atau dihan7urkan@/ragmen dapat diambil semua karena ureter bisa dilihat dengan jelas. Prosesn1a
berlangsung 7epat dan dengan segera dapat diketahui berhasil atau tidak. elemahann1a
adalah PN4 perlu keterampilan khusus bagi ahli urologi. Sebagian besar pusat
pendidikan lebih ban1ak menekankan pada URS dan SW4 dibanding PN4.
Bedah Terbuka
Beberapa ariasi operasi terbuka untuk batu ureter mungkin masih dilakukan.
Tergantung pada anatomi dan posisi batu6 ureterolitotomi bisa dilakukan le3at insisi
pada /lank6 dorsal atau anterior. )eskipun demikian de3asa ini operasi terbuka pada batu
ureter kurang lebih tinggal # 8% persen saja6 terutama pada penderita8penderita dengan
kelainan anatomi atau ukuran batu ureter 1ang besar.
7/25/2019 portofolio BSK fadhilah
10/11
Pemasangan Stent
)eskipun bukan pilihan terapi utama6 pemasangan stent ureter terkadang memegang
peranan penting sebagai tindakan tambahan dalam penanganan batu ureter. )isaln1a
pada penderita sepsis 1ang disertai tanda8tanda obstruksi6 pemakaian stent sangat perlu.
>uga pada batu ureter 1ang melekat !impa7ted".
-e%oman -ilihan +erapi
Berikut ini untuk tiga pedoman pertama digunakan pada batu ureter proksimal dan distal6
sedang pedoman selanjutn1a dibedakan antara batu ureter proksimal dan distal :
#. Pedoman untuk batu ureter dengan kemungkinan ke7il keluar spontan :
Batu ureter 1ang kemungkinan ke7il bisa keluar spontan harus diberitahu kepada
pasienn1a tentang perlun1a tindakan akti/ dengan berbagai modalitas terapi 1ang
sesuai6 termasuk juga keuntungan dan risiko dari masing8masing modalitas terapi.
%. Pedoman untuk batu ureter dengan kemungkinan besar keluar spontan :
Batu ureter 1ang baru terdiagnosis dan kemungkinan besar keluar spontan6 1ang
keluhan
7/25/2019 portofolio BSK fadhilah
11/11
Urin rutin
US= ginjal dan saluran kenih
BN 2?P
Pendidikan: edukasi dilakukan pada pasien dan keluarga pasien mengenai pen1akit
batu saluran kemih dengan bahasa a3am beserta pen1ebab dan penanganann1a.
onsultasi: Dijelaskan kepada pasien mengenai langkah langkah diagnosis sertaanjuran pemeriksaan tambahan seperti darah rutin6 urin rutin6 US=6 dan BN 2?P
serta komplikasi komplikasi 1ang mungkin mun7ul. Penjelasan men7akup mengenai
jenis obat8obatan dan tindakan. Pasien juga dijelaskan mengenai 7ara pen7egahan batu
saluran kemih di kemudian hari seperti minum 7ukup6 hindari makanan atau minuman
1ang dapat men1ebabkan batu ginjal dan mengonsumsi makanan rendah protein6
rendah oksalat6 rendah kalsium6 rendah purin serta memperban1ak aktiitas /isik agar
tidak terjadi stasis urine.