If you can't read please download the document
Upload
hamien
View
235
Download
5
Embed Size (px)
Citation preview
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
i
PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR
PERANCANGAN PROMOSI
KAWASAN WISATA PARANG IJO
MELALUI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL
Diajukan Guna Mencapai Gelar Ahli Madya Diploma III
Desain Komunikasi Visual
Oleh :
AZZIZ AJI SAPUTRA
C. 9508089
PROGRAM STUDI D III DESAIN KOMUNIKASI VISUAL
FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2011
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iv
MOTTO
Janganlah berbohong karena sekali berbohong akan menciptakan kebohongan
kebohongan baru yang takkan ada habisnya. (Penulis)
SEMANGAT SETIAP HARI...!!!!
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
v
PERSEMBAHAN
Kupersembahkan Karya ini untuk :.
Keluarga tercinta (bapak, ibu dan Adik-adik saya).
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vi
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala
hidayah, inayah dan segala pertolongan dan keridhaan-Nya, sehingga Tugas Akhir
ini dapat diselesaikan dengan judul Tugas Akhir PERANCANGAN
PROMOSI KAWASAN WISATA PARANG IJO MELALU MEDIA
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL
Adapun Tugas Akhir ini disusun guna mencapai gelar Ahli Madya
Diploma III program studi D III Desain Komunikasi Visual Fakultas Sastra dan
Seni Rupa Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Tugas Akhir tersebut dapat terselesaikan dengan baik dan lancar yang
tidak terlepas dari bantuan spiritual maupun material dari semua pihak baik dari
lingkungan keluarga, lingkup kampus Universitas Sebelas Maret maupun dari
sang kekasih serta para sahabat. Maka ungkapan rasa terima kasih serta segala
penghargaan yang pantas untuk disampaikan kepada :
1. Drs. Riyadi Santosa, M.Ed, Ph.D, selaku Dekan Fakultas Sastra dan Seni
Rupa UNS.
2. Drs. Ahmad Adib, M. Hum, Ph.D selaku Ketua Program Studi D III Desain
Komunikasi Visual.
3. Arief Iman Santosa, S. Sn selaku Ketua Sidang Tugas Akhir.
4. Hermansyah Muttaqin, S.Sn, M.Sn selaku Sekretaris Sidang Tugas Akhir.
5. Andreas S. Widodo, S. Sn, M.Hum selaku pembimbing akademis sekaligus
Pembimbing I yang senantiasa sabar dalam membimbing dan mengarahkan
hingga terselesaikannya konsep Tugas Akhir ini.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vii
6. Drs. M. Suharto. M. Sn selaku Pembimbing II yang senantiasa sabar dalam
membimbing dan mengarahkan hingga terselesaikannya konsep Tugas Akhir
ini.
7. H. Sukoarjo. S.H sebagai pimpinan pengelola Kawasan Wisata Parang Ijo
8. Seluruh keluarga besar D III Desain Komunikasi Visual UNS tanpa terkecuali
yang tidak dapat disebutkan secara satu persatu.
Dengan segala keterbatasan dan kekurangan yang ada karena kesempurnaan
itu hanyalah milik Allah SWT, maka penulis menyadari bahwa konsep Tugas
Akhir ini jauh dari kesempurnaan dan segala kritik dan saran yang bersifat
membangun sangatlah diharapkan. Semoga penulisan Tugas Akhir ini
bermanfaat bagi kita semua, amin.
Surakarta, Pebruari 2012
Penulis
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
viii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...................................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN........................................................................................ ii
HALAMAN PENGESAHAN......................................................................................... iii
MOTTO .......................................................................................................................... iv
PERSEMBAHAN........................................................................................................... v
KATA PENGANTAR .................................................................................................... vi
DAFTAR ISI................................................................................................................... viii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah .................................................................................... 1
B. Identifikasi Masalah........................................................................................... 4
C. Tujuan Penelitian ............................................................................................... 4
BAB II IDENTIFIKASI DATA .................................................................................... 5
A. Kawasan Wisata Parang Ijo ............................................................................... 5
1. Latar Belakang ............................................................................................ 5
2. Sejarah singkat Kab. Karanganyar............................................................. . 6
3. Gambaran Umum Dinas Pariwisata dan Kebudayaan................................. 8
4. Fungsi dan Tugas Pokok Sub Dinas Pemasaran Wisata...................... 10
5. Sejarah singkat dan Gambaran Umum Kawasan Wisata Parang Ijo 16
B. Data Produk ...................................................................................................... 19
1. Sarana dan Prassarana ................................................................................. 19
2. Daftar Harga............................................................. ................................... 22
C. Target .............................................................................................................. 23
1. Target Market .............................................................................................. 23
2. Target Audience ......................................................................................... 24
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ix
3. Target Karya ............................................................................................... 25
D. Promosi yang Pernah Dilakukan ....................................................................... 26
E. Komparasi .......................................................................................................... 29
1. Kawasan Wisata Jumog............................................................................... 29
2. Kawasan Wisata Tawangmangu.................................................................. 31
BAB III KONSEP PERANCANGAN............................................................................ 34
A. Konsep Karya ................................................................................................... 34
B. Konsep Perancangan.......................................................................................... 38
C. Teknik Pelaksanaan ........................................................................................... 49
BAB IV VISULAISASI KARYA .................................................................................. 65
BAB V PENUTUP ......................................................................................................... 87
A. Kesimpulan ....................................................................................................... 87
B. Saran .................................................................................................................. 88
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
. Bidang Pariwisata di Indonesia bisa dikatakan Indonesia adalah surga
dunia dan sudah sangat terkenal di Indonesia sendiri bahkan sampai mancanegara
terutama wisata alam dan budaya kerana di indonesia memliki alam yang masih
bagus nan asri juga mempunyai latar belakang sejarah yang menarik untuk
dipelajari dan dinikmati.
Jawa Tengah meupakan salah satu propinsi dengan sejuta eksotisitas
pariwisata baik wisata alam, wisata religi, wisata budaya, dan taman wisata.
Wisata alam adalah jenis pariwisata yang meyediakan keidahan alam dan
kesejukan didalamnya dan menarik untuk dinikmati. Jawa Tengah menawarkan
wisata alam berupa pegunungan, air terjun, dan pantai. Beberapa yang terkenal di
antaranya Pegunungan Slamet di Purbalingga, Pegunungan Sindoro Sumbing di
Kebumen, Pegunungan Lawu di Karanganyar, Air Terjun Girimanik di Wonogiri,
Air Terjun Grojogkan Sewu, Air Terjun Parang Ijo, Pantai Karimun Jawa di
Jepara, Pantai Marina di Semarang, Teluk Penyu di Cilacap, Pantai Nampu di
Wonogiri. Wisata Religi adalah wisata yang menyuguhkan nuansa yang kental
dengan suasana keagamaan, yang terkenal di antaranya adalah Makam Bumi
Arum di Sukoharjo, Makam Girilaya di Karanganyar, Sunan Tembayat di Klaten,
Rowo Pening di Semarang, dan lain-lain. Wisata Budaya adalah wisata yang
menyajikan berbagai keindahan adat kebudayaan, antara lain Kraton Surakarta di
Surakarta, Candi Prambanan di Klaten, Kawasan Wisata Batik di Lawean
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
2
Surakarta, Kawasan Wisata Geding Batu di Semarang, Prosesi Grebeg Lawu di
Karanganyar, dan lain-lain.
Paiwisata di Jawa Tengah dengan suasana eksotisnya yang banyak
diminati oleh wisatawan asing maupun lokal. Karesidenan Surakarta yang terdiri
7 Kotamadya/Kabupaten, Kotamadya Surakarta, Kabupaten Klaten, Kabupaten
Boyolali, Kabupaten Karanganyar, Kabupaten Sragen, Kabupaten Sukoharjo,
Kabupaten Wonogiri, yang mempunyai ciri khas keindahan pariwisata masing-
masing. Kotamadya Surakarta mempunyai potensi pariwisata yang terkenal
Kraton Kasunanan Surakarta, Pura Mangkunegaran, Kawasan Wisata batik
Laweyan, Mangkunegaran. Kabupaten Klaten mempunyai Candi Prambanan,
Pemandian Cokro Tulung, Kawasan Wisata Desa Jimbung.
Aktifitas rutin dapat menimbulkan suatu kejenuhan pada diri manusia,
tututan kerja, jalan macet, dan lingkunganyang kurang harmoni adalah faktor yang
paling mempengaruhi manusia menjadi stres. Untuk mengatasi rasa jenuh itu,
manusia berusaha melakukan kegiatan di hari libur atau cuti untuk menghibur diri,
bercengkerama dengan keluarga dan melupakan sejenak kegiatan rutinnya.
Salah satu kegiatan yang dilakukan sebagian orang untuk menghilangkan
kejenuhan itu adalah rekreasi. Dalam melakukan kegiatan tersebut, biasanya
manusia ingin mencari kesenangan di alam terbuka dengan menikmati udara
segar, pemandangan indah, dan suasana alam yang nyaman, serta menikmati
bentang alam yang mempesona. Aktifitas rekreasi diluar tersebut dapat dilakukan
baik di daerah pegunungan, pantai, maupun di lokasi perkebunan dan desa wisata.
Setiap orang mempunyai tingkat kesukaan yang berbeda terhadap daerah yang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
3
menjadi daya tariknya. Kabupaten Karanganyar adalah salah satu pilhan tepat
untuk menjadi tempat tujuan wisata alam dengan berbagai suasana yang eksotis
Karanganyar adalah kabupaten wisata karena di kabupaten ini memiliki
banyak tempat tujuan wisata yaitu wisata alam, wisata kuliner, wisata religi,
wisata budaya, dan wisata historis. Wisata alam di Kranganyar sangatlah menarik
untuk dikunjungi salah satunya Parang Ijo. Parang Ijo merupakan salah satu
tempat tujuan wisata yang terletak di lereng gunung Lawu, tepatnya di Desa
Munggur, Girimulyo, Ngargoyoso, Karanganyar. Parang Ijo merupakan tempat
wisata alam dan wisata budaya. Wisata alam yang berada di Parang Ijo adalah air
terjun dan pemandangan yang indah. Wisata Alam yang dan mempunyai fasilitas
gardu pandang, ayunan, patung dewi saraswati dan juga menyediakan tempat
jajanan maupun makanan khas daerah yaitu sate ayam dan sate kelinci. Bagi
pencari tantangan dalam berpetualang tidak perlu kawatir karena di sekitar Parang
Ijo juga terdapat camping ground yang cukup luas. Parang Ijo begitu indah, sejuk,
dan asri. Tempat yang sangat cocok untuk menyegarkan pikiran dan tubuh setelah
rutinitas pekerjaan serta tugas sehari-hari.
Berawal dari permasalahan di atas, dipandang perlu untuk membuat
perancangan promosi Kawasan Wisata Parang Ijo melalui media komunikasi
visual. Supaya promosi yang akan dibuat nantinya tepat sasaran dan efektif
menjangkau calon wisatawan domestik dan mancanegara yang menjadi target
marketnya juga mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah Karanganyar.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
4
B. Rumusan Masalah
Permasalahan Desain Komunikasi Visual dari Kawasan Wisata Parang Ijo
dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Bagaimana merancang promosi yang tepat, efisien, dan kreatif bagi Kawasan
Wisata Parang Ijo agar meningkatkan minat pengunjung dan Pendapatan Asli
Daerah Kabupaten Karanganyar?
2. Media komunikasi visual apa saja yang tepat untuk mempromosikan
Kawasan Wisata Parang Ijo sebagai alternatif tempat tujuan wisata alam dan
rekreasi di Karanganyar?
C. Tujuan
Dengan adanya Desain Komunikasi Visual dalam perancangan media
promosi di Kawasan Wisata Parang Ijo ini bertujuan sebagai berikut :
1. Merancang promosi yang tepat dan kreatif bagi Kawasan Wisata Parang Ijo
untuk meningkatkan minat pengunjung dan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten
Karanganyar
2. Memilih media komunikasi visual yang tepat untuk mempromosikan
Kawasan Wisata Parang Ijo sebagai alternatif tempat tujuan wisata alam dan
rekreasi di Karanganyar melalui media lini atas dan media lini bawah.
.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
5
BAB IIIDENTIFIKASI DATA
A. Kawasan Wisata Parang Ijo
1. Latar Belakang
Kabupaten Karanganyar terletak di sebelah barat lereng Gunung
Lawu, Jawa Tengah. Pada posisi 110 40 110 70 Bujur Timur dan 7 28
7 46 Lintang Selatan, beriklim tropis dengan suhu udara rata-rata 22C
31 C. Batas wilayah Kabupaten Karanganyar dengan daerah lain adalah
sebagai berikut:
Sebelah Utara : Kabupaten Sragen
Sebelah Timur : Provinsi Jawa Timur
Sebelah Selatan : Kabupaten Wonogiri dan Kabupaten Sukoharjo
Sebelah Barat : Kota Surakarta dan Kabupaten Boyolali
Luas wilayah Kabupaten Karanganyar adalah 77.378,6374 hektar,
yang terbagi dalam 17 wilayah kecamatan dan 177 wilayah pemerintahan
desa/kelurahan. Wilayah Kabupaten Karanganyar terletak di Jawa Tengah
bagian timur. Apabila dicermati posisi kawasan wisata di wilayah
Karanganyar, khususnya kawasan wisata di lereng barat Gunung Lawu
sangatlah strategis bagi kepentingan pengembangan pariwisata Jawa Tengah
bagian tenggara dan pengembangan lintas Provinsi Jawa Tengah - Jawa Timur.
(Dinas Pariwisata Kabupaten Karanganyar, 2005: 6-7).
Kabupaten Karanganyar terletak di bagian timur wilayah Solo. Daerah
ini menunjukkan tingkat pertumbuhan industri yang tinggi dengan kontribusi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
6
pada pendapatan daerah sebesar 53% dari sektor industri pengolahan. Sektor
ini merupakan sektor terkuat, kemudian diikuti pertanian dan perdagangan,
serta restoran dan hotel. Luas wilayah Karanganyar adalah 77.378,64 Ha.
Terdiri dari17 kecamatan dan 117 desa. Memiliki tanah yang sangat subur di
wilayah utara dan timur. Wilayah selatan yang sangat luas dimanfaatkan untuk
pertanian tadah hujan dan peternakan. Karanganyar selain memiliki potensi
pertanian, perdagangan, dan industri, juga memiliki potensi yang sangat besar
di dalam bidang pariwisata. Pariwisata Karanganyar menunjukkan prospek
yang sangat potensial, yaitu Candi Hindu Sukuh dan Candi Cetho, Kebun Teh
di daerah Kemuning air terjun Parang Ijo di desa Munggur, dan air terjun
Jumog di Ngargoyoso yang menawan terletak di kaki Gunung Lawu dengan
pemandangan pegunungan yang menakjubkan menjadi daya tarik tersendiri
2. Sejarah singkat Kabupaten Karanganyar
Lahirnya Karanganyar menjadi dukuh kecil pada tahun 1745 Masehi
tepatnya pada tanggal 16 Maulud 1670 Hijriah atau tanggal 19 April 1745
Masehi. Pencetus pertama nama Karanganyar ialah R.M.Said atau Pangeran
Sambernyawa yang kemudian dikenal sebagai Sri Mankunegoro I. Asal Mula /
cikal bakal nama Karanganyar berasal dari Raden Ayu Diponegoro atau Nyi
Dipo alias Nyi Ageng Karang, yang nama kecilnya adalah R.A. Sulbiyah. Pada
waktu itu Karanganyar menjadi dukuh kecil (badran baru) yang termasuk
dalam wilayah Kasunanan Surakarta, dan pemegang pimpinan Swapraja
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
7
Kasunanan Surakarta ialah Sri Sunan Paku Buwana II (Dinas Pariwisata
Kabupaten karanganyar, 2005: 8-9)
Setelah adanya Perjanjian Giyanti pada tanggal 13 Februari 1755
Masehi yang membagi Bumi Mataram menjadi 2 kerajaan (Kasunanan
Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta), maka Dukuh Karanganyar yang masih
kecil dan terletak di Sukowati Selatan berubah menjadi masuk ke dalam
wilayah Kasultanan Yogyakarta. Hal tersebut terjadi karena di dalam Perjanjian
Giyanti menyebutkan bahwa seluruh tanah Sukowati menjadi tanah Kasultanan
Yogyakarta yang pada waktu itu dipimpin oleh Sri Sultan Hamengkubuwana I /
Pangeran Mangkubumi (1755-1792 Masehi) (Dinas Pariwisata Kabupaten
karanganyar,2005: 8-9)
Pada tahun 1847 Masehi Sri Mangkunegara III (Pimpinan Swapraja
Mangkunegaran tahun 1835-1853 Masehi) mengadakan tatanan baru. Analogi
peraturan yang berlaku di Kasunanan Surakarta ialah Staatsblad 1847 M No. 30
yang mulai berlaku pada tanggal 5 Juni 1847 Masehi. Salah satu peraturan di
dalamnya menyatakan bahwa Karanganyar merupakan salah satu wilayah
Swapraja Mangkunegaran dengan Onderregentschap sebagai nama ibukotanya.
Istilah Onderregentschap diubah menjadi Regentschap (Kabupaten) pada saat
Sri Mangkunegara VII memegang pimpinan Swapraja Mangkunegaran (1916-
1944 Masehi) pada tanggal 20 November 1917 Masehi. Dengan demikian
tanggal 20 November 1917 Masehi Karanganyar menjadi Kabupaten
Karanganyar dengan nama ibukota Karanganyar (Dinas Pariwisata Kabupaten
karanganyar, 2005: 8-9).
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
8
Nama Karanganyar Sendiri mempunyai maksud sebagai berikut :
Ka : Kawibawan yang dicita-citakan (kawibawan ingkang dipun
gayuh).
Rang : Rangkapannya lahir batin, pulung dan wahyunya telah turun
(rangkepanipun lahir batin, pulung, lan wahyunipun sampun
tumurun).
Anyar : Akan menerima perjanjian baru, diangkat menjadi Mankunegoro
I (Dinas Pariwisata Kabupaten karanganyar,2005: 8-9).
3. Gambaran Umum Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten
Karanganyar
Pada tahun 1987 Pemerintah Daerah Kabupaten Karanganyar
mengeluarkan Peraturan Daerah yaitu Perda No. 2 tahun 1987 tentang
Pembentukan Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pariwisata Kabupaten
Karanganyar. Selanjutnya dengan adanya otonomi daerah sejak tahun 1999,
maka dalam rangka meningkatkan kelancaran dalam penyelenggaraan
pemerintahan dan pembangunan, khususnya di bidang pariwisata, di keluarkan
Peraturan Daerah Kabupaten Karanganyar yaitu Perda No. 9 tahun 2001,
tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Karanganyar.
Dengan adanya Perda di atas, maka untuk menetapkan kembali susunan dan
tata kerja Dinas Pariwisata diterbitkan keputusan Bupati Karanganyar No. 75
tahun 2009 tentang Uraian Tugas Pokok dan Jabatan Struktural pada Dinas
Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Karanganyar.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
9
Dinas Pariwisata Karanganyar adalah salah satu pihak yang
berwenang untuk pengembangan, perawatan, dan pengawasan kawasan wisata
yang berada di Kabupaten Karanganyar. Dalam pengelolaan dan
pengembangan secara optimal dan profesional sangat dibutuhkan karena
merupakan daya dukung dan kualitas kawasan obyek wisata.
Tercantum Undang-undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1990
Pasal 5 tentang Kepariwisataan, bahwa :
Dalam membangun obyek wisata dan daya tarik wisata harus
diperhatikan keadaan sosial ekonomi masyarakat setempat, sosial budaya
masyarakat setempat, sosial budaya daerah setempat, nilainilai agama, adat
istiadat, lingkungan hidup, serta obyek dan daya tarik wisata itu sendiri.
Pembangunan obyek dan daya tarik wisata dapat dilakukan oleh pemerintah,
badan usaha, dan perseorangan .
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Karanganyar
mempunyai susunan struktur organisasi yang di pimpin oleh Kepala Dinas
bertanggung jawab penuh atas program kerja Dinas Pariwisata dan
Kebudayaan Kabupaten Karanganyar dan pengelolaan obyek wisata di
Kabupaten Karanganyar. Adapun susunan dan tugas-tugasnya adalah sebagai
berikut :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
10
Gambar 2.1
Stuktur Organisasi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Karanganyar.
Sumber : Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Karanganyar
4. Fungsi dan Tugas Pokok Sub Dinas Pemasaran Wisata
Menurut Peraturan Bupati Karanganyar Nomor 75 Tahun 2009,
tentang uraian tugas dan fungsi jabatan struktural pada Dinas Pariwisata dan
Kebudayaan Kabupaten Karanganyar adalah sebagai berikut :
Kepala Dinas
Kelompok Fungsional Sekretariat
Subbag
Perencanaan
Subbag
Keuangan
SubbagUmum dankepegawaia
n
Bid. Kebudayaan
Sie. Kesenian, Bahasa &perfilman
Sie. Museum,Kepurbakalaan, sejarah
& nilai tradisi
Bid. Obyek &Sarana Wisata
Sie. Obyek wisata &daya tarik
Sie. Atrekhum
Bid. Pemasaran
Wisata
Sie.PromosiPemasaran wisata
Sie. Pelayanan &informasi wisata
Sie. Sarana wisata Sie. Peningkatanperan serta masy 7kemitraan
UPT
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
11
a. Tugas Pokok Kepala Sub Dinas Pemasaran Wisata sebagai berikut :
1) Mengolah data dan Informasi untuk kegiatan promosi pariwisata
Karanganyar.
2) Menganalisis potensi pasar Wisatawan nusantara dan mancanegara
untuk daerah tujuan wisata lereng barat Gunung Lawu.
3) Menyusun rencana dan program promosi pariwisata lokal, regional
untuk pasar pariwisata nasional dan internasional.
4) Mengadakan hubungan dengan lembaga pemerintah, swasta dan
masyarakat dalam rangka promosi pariwisata dipasar wisata nasional
dan internasional.
5) Menyusun kebijakan dan strategi pemasaran Karanganyar.
6) Menyusun petunjuk pelaksanaan (Juklak) dan petunjuk teknis (Juknis)
promosi pariwisata Karanganyar.
7) Memproduksi bahan promosi pariwisata Karanganyar dan
pendistribusiannya serta mengadakan promosi pariwisata lokal, regional
melalui berbagai macam media promosi di dalam dan di luar negeri.
8) Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan rencana dan program
promosi pariwisata Karanganyar dan pemberian pelayanan Informasi.
9) Menyusun naskah dan desain bahan promosi pariwisata Karanganyar.
10) Memberikan pelayanan Informasi tentang produk pariwisata
Karanganyar.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
12
11) Menyusun petunjuk dan peraturan serta memproses pemberian
rekomendasi dan atau perizinan usaha jasa pelayanan informasi dan
promosi pariwisata sesuai dengan kewenangan.
12) Memberikan usul, saran, pertimbangan dan laporan kepada atasan yang
berkaitan dengan pelaksanaan tugasnya.
13) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan.
b. Tugas Pokok Kepala Seksi Promosi sebagai berikut :
1) Mengolah dan menyiapkan data dan Informasi bahan promosi
pariwisata cetak dan elektronik.
2) Menyiapkan desain dan naskah bahan promosi pariwisata cetak dan
elektronik.
3) Menyiapkan rencana dan program kerja / pelaksanaan kebutuhan dan
mengadakan bahan promosi pariwisata Karanganyar baik cetak maupun
elektronik.
4) Menyiapkan bahan penyusun bahan kebijaksanaan, strategi dan
program pengadaan bahan promosi cetak dan elektronik.
5) Menyiapkan pengadaan bahan promosi cetak dan elektronik
6) Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan dan program
pengadaan bahan promosi cetak dan elektronik.
7) Menyiapkan bahan penyusunan petunjuk pelaksanaan (Juklak)
pengadaan promosi pariwisata cetak dan elektronik.
8) Memeriksa dan mengawasi proses produksi pembuatan bahan promosi
cetak dan elektronik.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
13
9) Membantu memberikan pelayanan Informasi tentang bahan promosi
cetak dan elektonik.
10) Menyiapkan bahan pembinaan dalam rangka pembuatan bahan promosi
pariwisata.
11) Mengadakan kegiatan promosi periwisata Karanganyar melalui
pemanfaatan media massa cetak seperti surat kabar, majalah dan media
elektronik seperti Televisi dan Radio baik didalam maupun di luar
negeri.
12) Mengatur / mengelola penyebaran / pendistribusian bahan promosi
pariwisata.
13) Memproses pemberian rekomendasi dan atau perizinan penerbitan
bahan promosi pariwisata yang menjadi kewenangan daerah sesuai
dengan peraturan perundangan yang berlaku.
14) Menyampaikan usul, saran, pertimbangan dan laporan kepada atasan
yang berkaitan dengan pelaksanaan tugasnya.
15) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan.
c. Tugas Pokok Kepala Seksi Pelayanan dan Informasi sebagai berikut :
1) Mengolah dan menyiapkan data untuk pelayanan informasi pariwisata.
2) Menyiapkan rencana dan program kerja pelaksanaan pelayanan
informasi pariwisata kepada wisatawan.
3) Melaksanakan pelayanan informasi secara langsung maupun tidak
langsung atas permintaan wisatawan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
14
4) Menyusun bahan kebijaksanaan Informasi secara langsung maupun
tidak langsung atas permintaan wisatawan.
5) Menyusun bahan kebijaksanaan, strategi dan program pelayanan
informasi kepada wisatawan.
6) Menyiapkan tanggapan dan evaluasi terhadap keluhan wisatawan yang
berkunjung ke Kararanganyar.
7) Menyiapkan bahan pembinaan dalam rangka pelayanan usaha jasa
informasi pariwisata dan mandala wisata.
8) Memproses pemberian rekomendasi dan atau perizinan usaha jasa
informasi pariwisata.
9) Menyiapkan sistem pelayanan Informasi pariwisata.
10) Menyiapkan kegiatan promosi melalui pemanfaatan MICE (Meeting
Incentive Convention Exhibition) dan bursa pariwisata di dalam dan di
luar negeri, penyelenggaraan media wisata pengenalan (Farm Tour).
11) Menyiapkan pelaksanaan hubungan kerja sama dengan lembaga
pariwisata nasional dan internasional.
12) Menyiapkan bahan dan pelaporan pelaksanaan rencana dan program
pelayanan Informasi, promosi melalui MICE (Meeting Incentive
Convention Exhibition) dan bursa pariwisata, widya wisata pengenalan
kerja sama dengan lembaga pariwisata.
13) Menyampaikan saran, usul, pertimbangan dan laporan kepada atasan
yang berkaitan dengan pelaksanaan tugasnya.
14) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
15
d. Tugas Pokok Kepala Seksi Peningkatan Peran Serta Masyarakat dan
Kemitraan sebagai berikut :
1) menyusun program kegiatan Seksi Peningkatan Peran serta Masyarakat
dan Kemitraan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang
berlaku dan sumber data yang tersedia sebagai pedoman pelaksanaan
kegiatan;
2) menjabarkan perintah atasan melalui pengkajian permasalahan dan
peraturan perundang-undangan yang berlaku agar pelaksanaan tugas
sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
3) membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya,
memberikan arahan dan petunjuk secara lisan maupun tertulis guna
meningkatkan kelancaran pelaksanaan tugas;
4) melaksanakan koordinasi dengan Kepala Seksi dan Kepala Sub Bagian
di lingkungan Dinas baik secara langsung maupun tidak langsung untuk
mendapatkan masukan, informasi serta untuk mengevaluasi
permasalahan agar diperoleh hasil kerja yang optimal;
5) melaksanakan inventarisasi data kelompok masyarakat yang berpotensi
dalam bidang pemasaran wisata;
6) menumbuhkembangkan peran serta masyarakat dalam proses
pemasaran wisata;
7) menyiapkan bahan pembinaan dalam rangka peningkatan peranserta
masyarakat dan menjalin kemitraan dengan pihak ketiga dalam
pemasaran wisata;
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
16
8) menyiapkan bahan fasilitasi dan kerjasama di bidang investasi
kepariwisataan;
9) menyiapkan bahan monitoring, evaluasi dan pengendalian pelaksanaan
kegiatan peningkatan peranserta masyarakat dan kemitraan;
10) melaksanakan monitoring, evaluasi, dan menilai prestasi kerja
pelaksanaan tugas bawahan secara berkala melalui sistem penilaian
yang tersedia sebagai cerminan penampilan kerja;
11) membuat laporan pelaksanaan tugas kepada atasan sebagai dasar
pengambilan kebijakan;
12) menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan baik secara lisan
maupun tertulis sebagai bahan masukan guna kelancaran pelaksanaan
tugas; dan
13) melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
5. Sejarah singkat dan Gambaran Umum Kawasan Wisata Parang Ijo
Pada tahun 1942 di sebuah Dusun yang letaknya agak jauh dari pusat
pemerintahan, ada sebuah pohon tua yang sangat besar dan didominasi warna
hijau. Pohon ini dianggap keramat, karena tidak bisa ditebang. Keberadaan
pohon itu tidak lama, banjir besar yang melanda daerah itu mampu
menumbangkan pohon tersebut. Karena melimpahnya air sungai yang
bermuara ke Kali Luwak, sehingga pengakumulasian air tidak mampu
dibendung lagi. Banjir yang disebut Baru Klinting oleh masyarakat
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
17
sepengunjungr, tidak terhindarkan dan mampu menggoyahkan pohon dan
membawanya bersama derasnya arus. Namun, pohon tersebut tetap dapat
berdiri tegak dan mendapat tempat baru secara kebetulan terletak di antara
tebing (parang), sehingga mempermudah aliran air dari atas tebing menuju
lembah melalui batangnya. Aliran air yang terus menerus membuat pohon
semakin hijau dengan tumbuhnya lumut-lumut.
Pada tahun 1982 banjir Baru Klinting kembali melanda daerah ini dan
mampu menerjang pohon diantara parang itu. Hilangnya pohon menyebabkan
aliran air yang awalnya melalui batang pohon kini terjun ke bawah tanpa
perantara membentuk air terjun yang dikenal dengan nama Parang Ijo yang
berarti pohon berwarna hijau diantara 2 tebing. Itulah sejarah singkat dari
Parang Ijo yang hingga kini diyakini oleh masyarakat sepengunjungr.
Kawasan Wisata Parang Ijo merupakan salah satu tujuan wisata yang
terletak di desa Girimulyo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar.
Wisata Parang Ijo ini merupakan salah satu tujuan wisata yang terletak di
lereng gunung Lawu. Kawasan wisata Parang ijo adalah wisata alam, budaya,
out bond. Air terjun dengan ketinggian kurang lebih 100 meter. Parang Ijo
dibangun diatas lahan seluas 2 Hektare dan diresmikan pada tanggal 10 Juni
2006 oleh Bupati Karanganyar Hj.Rina Iriani Ratnaningsih,S.Pd,M.M.
Selain pengunjung bisa menikmati indahnya air terjun Parang Ijo,
pengunjung juga bisa menggunakan fasilitas yang telah disediakan oleh
pengelola yaitu Gardu Pandang, Ayunan, kolam renang, patung dewi saraswati
dan camping ground. Pengunjung bisa menikmati semua itu hanya dengan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
18
membeli tiket masuk sebesar Rp.3000,00. Sebagai kawasan wisata tentunya
banyak hal yang menarik yang disajikan, diantaranya adalah aneka jajanan dan
makanan khas Lereng Gunung Lawu yaitu Sate Ayam, Sate Landak dengan
harga kurang lebih Rp.6000,00 dan sebagainya.
Pihak pengelola Kawasan Wisata Parang Ijo mempunyai susunan
struktur organisasi yang di pimpin oleh Kepala Desa Munggur Adapun susunan
dan tugas-tugasnya adalah sebagai berikut :
Gambar 1.2
Susunan Pengelola Kawasan Wisata Parang Ijo
Sumber : Pengelola Kawasan Wisata Parang Ijo
KETUA
H. SUKOARJO.S.H
PELINDUNG
SUTARMAN
WAKIL KETUA
GIYARNO. S.Pd
SEKRETARIS I
SUKAMTO
SEKRETARIS II
SUKARMO
BENDAHARA I
SUBAGYO
BENDAHARA II
WIRYO PARMIN
PEMBANTUUMUM
GITO SUMARTO
PEMBANTUUMUM
MULYONO
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
19
B. Data Produk
1. Sarana dan Prasarana
Kawasan Wisata Parang Ijo memiliki sarana dan prasarana sebagai
berikut:
a. Loket Masuk Kawasan Wisata
Gambar 2.3
Loket Masuk Kawasan Wisata
b. Loket Masuk Air Terjun Parang Ijo
Gambar 2.4
Loket Masuk Air Terjun Paarang Ijo
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
20
c. Tempat Parkir
Gambar 2.5
Tempat Parkir
d. Toilet di lokasi air terjun Parang Ijo
Gambar 2.6
Toilet di lokasi air Terjun Parang Ijo
e. Kolam renang
Gambar 2.7
Kolam Renang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
21
f. Kios makanan dan kerajinan
Gambar 2.8
Kios makanan dan kerajinan
g. Camping ground
Gambar 2.9
Camping Ground
h. Gardu pandang
Gambar 2.10
Gardu Pandang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
22
i. Patung Dewi Saraswati
Gambar 2.11
Patung Dewi Saraswati
j. Ayunan
Gambar 2.12
Ayunan
2. Daftar harga
a. Harga Tiket masuk Kawasan Parang Ijo
1) Motor @ Rp.1000,00
2) Mobil @ Rp.5000,00
b. Harga tiket masuk Air Terjun Parang Ijo
1) Rp.3000,00 per Orang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
23
c. Harga Karcis Parkir
1) Motor @ Rp.1000,00
2) Mobil @ Rp.3000,00
d. Harga Tiket Masuk Camping Ground ( Berkemah)
1) Rp.3000,00 Per Orang
e. Harga Bermalam di Home Stay atau Motel
1) Berkisar antara Rp.50.000 sampai dengan Rp.250.000,00 per malam
sesuai kelas yang dipilih.
C. Target
Dari berbagai macam promosi yang dibuat, diusahakan agar sampai
dan mengena kepada konsumen dan calon konsumen. Agar promosi berjalan
efektif, perlu direncanakan suatu segmentasi atau target yang menjadi sasaran
produk atau jasa. Target / Segmentasi dalam perancangan promosi Kawasan
Wisata Parang Ijo adalah
1. TargetMarket
Sasaran dari Kawasan Wisata Parang Ijo meliputi berbagai macam
segmentasi sebagai berikut :
a. Segmentasi Geografis
Target Market yang berdasarkan daerah sasaran yang terdiri dari
1) Primer : Warga masyarakat yang berada di Jawa Tengah dan
Wisatawan yang berkunjung di Kabupaten Karanganyar
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
24
2) Sekunder : Warga masyarakat yang berdomisili di Kabupaten
Karanganyar dan sepengunjungrnya.
b. Segmentasi Demografis
Umur : 5 s/d 60 tahun
Jenis Kelamin : Laki laki dan Perempuan
Pendidikan : SD, SMP, SMA, Universitas s/d Umum
Agama : Semua Agama dan Kepercayaan
Kelas Sosial : Lapisan Masyarakat menengah sampai ke atas
2. Target Audience
a. Target audience menurut Geografis
Yaitu target market yang berdasarkan daerah sasaran, terdiri dari :
1) Primer : Masyarakat yang berdomisili di Jawa Tengah dan
wisatawan asing yang berkunjung di Kabupaten
Karanganyar.
2) Sekunder : Meliputi Eks Karesidenan Surakarta
b. Target audience menurut Demografis
Jenis kelamin : Laki-laki dan perempuan
Umur : 13 s/d 60 tahun
Agama : Semua agama
Pendidikan : SMP, SMA, Universitas s/d Umum
Pendapatan : Menengah kebawah sampai menengah ke atas
c. Target Psikografis
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
25
1) Keluarga yang gemar/hobi berwisata alam dan budaya untuk
menghilangkan kejenuhan akan rutinitas sehari-hari.
2) Pelajar yang ingin berwisata historis dan melakukan out door
educations
3. Target Karya
Untuk mendukung target market dan target audience berjalan
sesuai dengan yang diinginkan perlu adanya suatu perencanaan media.
Perancangan media tersebut melalui media-madia yang memiliki efektifitas
untuk mencapai tujuan dari permasalahan, media tersebut diantaranya:
a. Logo
b. Media lini bawah (Bellow The Line Media)
1) Stationery
a) Kartu nama
b) Kop surat
c) Amplop
2) Kaos
3) mug
4) Jam dinding
5) Stiker
6) X-Banner
7) Kalender
8) Pin
9) Brosur
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
26
10) Gantungan kunci
11) Poster
12) I.D Card
13) Tiket Retribusi
14) Tiket masuk
15) Karcis parker
16) Traffic add
17) Sign add
c. Media lini atas (Above The Line Media)
1) Iklan Koran
2) Baliho
3) Spanduk
4) Umbul-umbul
D. Promosi yang Pernah Dilakukan
Promosi Kawasan Wisata Parang Ijo yang pernah dilakukan dari
berbagai pihak antara lain Dinas Pariwisata Kab. Karanganyar dan pihak
pengelola Kawasan Wisata Parang Ijo sendiri. Promosi yang dilakukan oleh
Dinas Pariwisata Kab. Karanganyar dengan mengadakan sebuah prosesi acara
menyabut tahun baru Jawa dan tahun baru Islam yang diberi nama Grebeg Lawu
yang salah satu prosesinya berada di Kawasan Wisata Parang Ijo. Selain Kegiatan
Grebeg Lawu di Kawasan Parang Ijo juga banyak mengadakan Kegiatan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
27
Kegiatan yang bisa dijadikan salah satu alternatif bentuk promosi ke konsumen
dan calon konsumen antara lain sebagai berikut :
1. Wayang Kulit
2. Karawitan
3. Keroncong
4. Band band local
Selain Promosi yang bersifat kegiatan, di Kawasan Wisata Parang Ijo
juga ada media promosi yang berupa name board, spanduk, traficc add, kartu
retribusi, tiket masuk ke air terjun Parang Ijo, dan karcis parkir.
Gambar 2.13
Baliho
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
28
Gambar 2.14
Traficc add
Gambar 2.15 Gambar 2.16
Leaflet karcis parkir
Gambar 2.17
Tiket masuk
Sumber : Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Karanganyar
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
29
E. Kompetitor
Berdasarkan analisa minat konsumen terhadap Kawasan Wisata yang
mengangkat keunggulan dalam bidang alam, Kawasan Wisata Parang Ijo
mempunyai 2 (dua ) komparasi sebagai kawasan tujuan wisata alam. Komparasi
dari Kawasan Wisata Parang Ijo adalah :
1. Kawasan Wisata Jumog
a. Identifikasi Data
Kawasan wisata Jumog berada di dusun Berjo, Ngargoyoso,
Karanganyar, Jawa Tengah yang berada tidak jauh dari Kawasan Wisata
Parang Ijo. Wisata yang disajikan tidak jauh berbeda dengan Kawasan
Parang Ijo karena terletak di kontur yang sama di lereng Gunung Lawu
dan terletak pula di satu kecamatan yaitu Kecamatan Ngargoyoso.
Kawasan ini memiliki air terjun yang memiliki keunikan berupa alaminya
yang asri, dengan ketinggian 1000 dpa Dari kejauhan tampak anggun dan
memukau dengan airnya yang bersih dan alami membiaskan cayaha dari
sinar matahari sehingga tampak kialuan pelangi yang indah. Tidak hanya
air terjun yang bisa pengunjung jumpai di Kawasan Wisata Jumog yaitu
Candi Sukuh dan Tahura yang berada tidak jauh dari lokasi air terjun
Jumog.
b. Promosi yang pernah dilakukan
Kawasan Wisata Jumog selama ini pernah melakukan berbagai
promosi untuk mendatangkan wisatawan antara lain : traffic add, sign add,
spanduk, baliho, karcis parkir, dan tiket masuk.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
30
Gambar 2.18 Gambar 2.19
Tiket masuk Karcis Parkir
Gambar 2.20 Gambar 2.21
Baliho Sign Add
Suumber : Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Karanganyar
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
31
2. Kawasan Wisata Tawangmangu
a. Identifikasi Data
Tawangmangu kecamatan di Kabupaten Karanganyar, Jawa
Tengah. Kecamatan ini ternama karena merupakan daerah wisata yang
sangat sejuk. Tawangmangu dikenal sebagai obyek wisata pegunungan di
lereng barat Gunung Lawu yang bisa ditempuh dengan kendaraan darat
selama sepengunjungr satu jam dari Kota Surakarta (Solo).
Tawangmangu, hanyalah sebuah kota kecil di lereng Gunung
Lawu terletak di kawasan Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah
berbatasan dengan Propinsi Jawa Timur. Tawangmangu berada pada arel
pegunungan yang subur dikelilingi oleh hutan dan perbupengunjungn.
Namun demikian kota kecil ini telah terkenal hingga ke manca negara
karena kawasan ini merupakan obyek pariwisata yang cocok untuk
dijadikan pilihan saat berlibur maupun berdarma wisata. Selain udaranya
yang sejuk, keindahan alam disepengunjungrnya tidak kalah menarik
dengan kawasan lain di indonesia, terlebih lagi didaerah ini terkenal
dengan produksi pertanian penghasil sayur mayur selain dari keberadaan
obyek wisata Air Terjun Grojokan Sewu. Tawangmangu sendiri telah
menjadi pilihan bagi orang-orang perkotaan untuk membangun villa-villa,
maupun berinvestasi dengan mendirikan hotel-hotel & penginapan.
Untuk mendukung kemudahan dalam mengakses daerah ini,
pemerintah telah mengusahakan perbaikan jalur transportasi dengan
melakukan perawatan jalan dan pembangunan jalan baru lintas propinsi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
32
dari Tawangmangu sendiri yang berada di Jawa Tengah ke arah Magetan
Jawa Timur. Dan sampai dengan saat proses pembangunan jalan masih
terus berlangsung melewati perbupengunjungn dan melintas di tengah-
tengah lahan pertanian yang asri dengan pemandangan elok di kiri dan
kanan sepanjang jalan baru ini. Selain pembangunan jalan, pemerintah
juga telah melakukan Rebuilding secara total Pasar Tawangmangu yang
tadinya berupa pasar tradisional yang kumuh, kini telah berupa bangunan
megah Pasar Wisata, diharapkan dengan rehabilitasi pasar ini para
wisatawan yang datang ke Tawangmangu dapat dengan mudah dan leluasa
untuk berbelanja segala macam jenis oleh-oleh, maupun hasil bumi dengan
lebih nyaman. Untuk itu jangan lewatkan kesempatan anda untuk
berkunjung ke Tawangmangu. Ada beberapa lokasi yang sering menjadi
lokasi tujuan wisatawan domestic maupun mancanegara, baik yang ada di
Kecamatan Tawangmangu sendiri maupun daerah lain di
sepengunjungrnya yang dekat dapat diakses dari Tawangmangu
b. Promosi yang pernah dilakukan
Kawasan Wisata Tawangmangu selama ini pernah melakukan
berbagai promosi untuk mendatangkan wisatawan antara lain : melalui
prosesi acara Gerbeg Lawu yang paling khas dan kegiatan kegiatan lain
seperti wayang, dialog dengan biro perjalanan, parade band-band lokal.
Melalui media promosi-promosi media cetak seperti traffic add, sign add,
spanduk, baliho, karcis parkir, dan tiket masuk.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
33
Gambar 2.22 Gambar 2.23
Tiket Masuk Karcis parkir
Gambar 2.24 Gambar 2.25
Leaflet Sign add
Sumber : Dinas Pariwisata Karanganyar
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
34
BAB III
KONSEP PERANCANGAN
A. Konsep Karya
Kawasan Wisata Parang Ijo adalah salah satu obyek wisata lokal di
Karesidenan Surakarta. Oleh karena itu, sepantasnya dilestarikan dan
dikembangkan. Untuk mendapatkan simpati pengunjung, suatu kawasan wisata
wajib membuat suatu promosi supaya dapat dikenal dan diketahui khalayak luas.
Oleh karena itu, penulis bermaksud membuat perancangan media promosi
kawasan wisata Parang Ijo yang tepat, efisien, dan kreatif sehingga kawasan
wisata tersebut mempunyai daya tarik tersendiri dimata calon pengunjung dan
wisatawan.
Selain pengelolaan kawasan wisata yang baik, juga dibutuhkan suatu usaha
promosi yang menarik sebagai usaha untuk memajukan pariwisata yang
merupakan suatu aset yang dimiliki. Dalam pelaksanaanya, semua bentuk promosi
suatu produk atau jasa tidak lepas dari peranan periklanan yang baik.
Secara garis besar, promosi diartikan sebagai bentuk komunikasi
pemasaran yang berupa aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan
informasi, mempengaruhi atau membujuk dan mengingatkan pasar atas
perusahaan atau produknya agar bersedia menerima, membeli, dan loyal kepada
produk yang ditawarkan oleh perusahaan yang bersangkutan (Fandi Tjiptono,
2000:219). Adapun tujuan promosi adalah mempengaruhi prilaku konsumen.
Dengan asumsi bahwa konsumen akan tertarik dengan apa yang dipromosikan dan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
35
mampu menigkatkan popularitas. Tentunya membutuhkan waktu yang relatif
lama.
Iklan merupakan sarana komunikasi terhadap produk yang disampaikan
melalui berbagai media dengan biaya pemrakarsa agar masyarakat tertarik untuk
menyetujui dan mengikuti. Manfaat Iklan yang terbesar adalah membawa pesan
yang ingin disampaikan oleh produsen kepada seluruh calon konsumen. Ada
beberapa tujuan dari sebuah iklan yaitu tujuan yang pertama adalah mendapat
perhatian (attention) dari konsumen dan calon konsumen. Apabila iklan ditujukan
untuk mendapatkan perhatian, efektifitasnya bisa dilihat dari seberapa banyak
orang yang tahu tentang brand yang diiklankan. Tujuan yang kedua adalah
menarik minat (interest) konsumen dan calon konsumen terhadap brand itu
sendiri. Dengan kata lain merangsang konsumen dan calon konsumen untuk
membuat penilaian atau pandangan yang positif terhadap brand yang
bersangkutan. Pada konteks ini efektifitas iklan bisa diukur dari sejauh pandangan
konsumen dan calon konsumen berubah terhadap brand setelah dipublikasikan.
Tujuan yang ketiga dari iklan adalah menumbuhkan keinginan (desire) di hati
konsumen dan calon konsumen untuk mengkonsumsi atau membeli brand
tersebut. Apabila tujuan ini yang dipakai untuk mengetahui keberhasilannya
dengan mengukur seberapa banyak konsumen yang mempunyai keinginan untuk
membeli bran yang di iklankan. Tujuan iklan yang ke empat adalah merangsang
konsumen untuk membeli (action) brand yang diiklankan. Efektifitas iklan diukur
dengan cara melihat perubahan penjualan setelah iklan dipublikasikan (Pengantar
Desan Komunikasi Visual Yogyakarta, 2007 Oleh Andi Kusrianto)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
36
Iklan adalah bagian dari promosi (promotion mix), secara sederhana iklan
didefinisikan sebagai pesan yang menawarkan suatu produk yang ditujukan
kepada masyarakat lewat suatu media. Manfaat iklan terbeasar adalah membawa
pesan yang ingin disampaikan oleh produsen kepada khalayak ramai (Rhenald
.K.1993:11).
Adapun fungsi iklan adalah sebagai berikut :
1. Memberikan informasi atas produk.
2. Membujuk atau mempengaruhi konsumen untuk mengkonsumsi produk.
3. Menciptakan kesan atau image yang baik tentang produk.
4. Memuaskan keinginan.
5. Merupakan alat komunikasi.
6. Menjaring khalayak.
Tujuan periklanan (M.Suyanto, 2004: 5-6) dapat digolongkan menjadi:
1. Iklan informatif, bertujuan membentuk permintaan pertama dengan
memberitahukan kawasan tentang adanya produk baru, dan perubahan suatu
produk. Dalam promosi ini bertujuan untuk menginformasikan kepada calon
wisatawan tentang Kawasan Wisata Parang Ijo.
2. Iklan persuasif, bertujuan membentuk suatu permintaan selektif suatu merek
tertentu yang dilakukan pada tahap kompetitif. Promosi Kawasan Wisata
Parang Ijo ini diharapkan dapat membujuk calon konsumen untuk berkunjung
dan berbelanja di kawasan tersebut.
Secara garis besar, promosi dapat diartikan sebagai upaya-upaya suatu
perusahaan untuk mempengaruhi para calon konsumen agar mereka mau
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
37
melakukan pembelian ditempat (immediately stimulating purchase) (Rhenald
Kasali,1993:10).
Adapun tujuan dari promosi adalah mempengaruhi perilaku calon
konsumen. Daya tariknya boleh jadi tidak langsung dan tindakan yang
dikehendaki tidak harus segera tampak, namun alasan para pemasar untuk
mencurahkan waktu dan biaya promosi adalah membuat agar calon konsumen
berperilaku secara tertentu. Untuk melakukan promosi dibutuhkan strategi agar
promosi yang dilakukan menjadi tepat sasaran yang diinginkan. Dalam promosi
Kawasan Wisata Parang Ijo ini strategi yang dilakukan antara lain:
1. Strategi Unique Selling Proposition
Strategi Unique Selling Preposition (Rosser Reeves, 1961) berorientasi
pada keunggulan atau kelebihan produk yang tidak dimiliki oleh produk
pesaingnya. Unique Selling Preposition dari Kawasan Wisata Parang Ijo yaitu
Kawasan Wisata Parang Ijo merupakan sebuah kawasan yang bersuasana sejuk
dengan air terjun yang menawan dan terdapat patung dewi saraswati dan
patung lingga dan yoni yang sama dengan di candi sukuh dapat menarik para
wisatawan untuk berkunjung di Kawasan Wisata Parang Ijo tersebut.
2. Strategi Positioning
Strategi Positioning (Jack Trout dan Al Ries, 1981) sebagai dasar
pemasaran. Strategi Positioning adalah menempatkan sebuah produk untuk
mendapatkan posisi yang baik dalam benak konsumen. Strategi Positioning
untuk promosi Kawasan Wisata Parang Ijo adalah memposisikan Kawasan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
38
Wisata Parang Ijo sebagai tempat tujuan wisata keluarga dengan keindahan air
terjun, kesejukan suasana yang patut kita kunjungi di Karanganyar.
B. Konsep Perancangan
1. Strategi Visual secara umum
a. Menggunakan Visualisasi yang menarik, dengan menggunakan Ilustrasi
yang dapat menggugah para wisatawan untuk berkunjung ke Kawasan
Wisata Parang Ijo.
b. Menggunakan informasi pesan yang dapat membujuk para wisatawan.
c. Menampilkan desain visual yang bernuansa cerah dan menarik dan
komunikatif kepada pengunjung.
2. Strategi Visual secara verbal
Copywriting adalah rancangan teks iklan yang digunakan untuk
menyampaikan sebuah pesan kepada audience. Dalam konsep promosi ini
menggunakan copywriting terdiri dari :
a. Tagline merupakan slogan yang memuat tujuan nyata dari suatu
perusahaan (tangible). Hal ini merupakan identitas dari suatu media
promosi sebagai penangkap perhatian utama dan berfungsi untuk menarik
perhatian dari khalayak luas.
Tagline dari perancangan ini adalah Menyegarkan Keluarga Anda
b. Body Copy adalah teks yang berisi informasi detail pada isi iklan. Body
copy merupakan penjelas dari apa yang dituliskan dalam byline sampai
diperkirakan pembaca sudah mampu untuk memahaminya, sehingga perlu
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
39
dibuat yang lebih komunikatif dan efektif. Body copy menjadi perluasan
ide yang disampaikan oleh byline dan ilustrasi .
Body copy yang digunakan dalam rancangan promosi Kawasan Wisata
Parang Ijo adalah kawasan wisata yang nyaman, sejuk, dan menyegarkan
keluarga anda.
c. Baseline adalah unsur lain yang biasanya ditempatkan di bagian bawah
dari bidang keseluruhan ( biasanya tercantum nama perusahaan, Brand
name, dan slogan ).
Baseline yang digunakan didalam perancangan ini berupa Logo dan
alamat dari Kawasan Wisata Parang Ijo
3. Setrategi Visual non verbal
a. Layout
Layout adalah sebuah ide, copy write, ataupun susunan elemen
elemen iklan yang bagus akan gagal apabila disusun dan disajikan dengan
layout iklan yang kurang menarik . Layout atau tata letak adalah cara
untuk mengatur berbagai unsur komposisi seperti penempatan headline,
sub headline, body copy, ilustrasi atau gambar, dan teks agar terlihat rapi,
jelas, mudah dibaca, dan tidak menyakitkan mata. Menata layout halaman
cetak adalah salah satu bagian dari kegiatan desain grafis (Adi Krusianto,
2007: 289).
layout yang digunakan dalam promosi Kawasan Wisata Parang Ijo adalah
sebagai berikut :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
40
1) Group
Layout ini menggunakan sejumlah elemen foto yang diletakkan secara
berkelompok dalam satu titik konsentrasi pandang dihalaman iklan.
Tujuannya untuk memberikan pusat perhatian, Tipe ini digunakan
untuk media poster, x-banner, dan iklan koran .
Gambar 3.1
Group
2) Axial
Diletakkan berdasarkan pada posisi tertentu diantara konsep promosi
yang diantaranya diaplikasikan pada poster, amplop, kop surat, kartu
nama dan lain sebagainya.
Gambar 3.2
Axial
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
41
3) Grid / sistem kolom
Model ini mirip dengan Axial, tetapi ukuran dan letak elemen lebih
memenuhi bidang iklan sehingga tidak banyak bidang kosong yang
diantaranya akan diaplikasikan brosur, spanduk, dan lain sebagainya.
Gambar 3.3
Grid
b. Ilustrasi
Ilustrasi menurut definisinya adalah seni gambar yang dimanfaatkan untuk
memberikan penjelasan atas maksud dan tujuan secara visual. Dalam
perkembangannya ilustrasi secara lanjut ternyata tidak hanya berguna
sebagai sarana pendukung cerita akan tetapi dapat digunakan untuk
menghiasi ruang kosong.
Ilustrasi juga berfungsi sebagai pemperjelas teks, menarik perhatian yang
merangsang khalayak untuk membaca keseluruhan isi pesan, menghiasi
ruang yang kosong, memvisualisasikan sebuah teks, dan membantu
pembaca untuk menggambarkan yang tertulis.
Dalam perancangan ini ilustrasi yang digunakan sebagai beikut
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
42
1) Ilustrasi fotografi yang didefinisikan sebagai ilustrasi yang dalam
pembuatannya menggunakan teknik foto dengan berbagai macam
manipulasi. Foto yang digunakan dalam promosi Kawasan Wisata
Parang Ijo adalah foto produk dan lokasi.
2) Ilustrasi komputer, adalah ilustrasi yang pembuatanya melalui teknik
pengolahan komputer. Ilustrasi komputer berupa logo Kawasan Wisata
Parang Ijo dan juga ornamen pendukungnya
c. . Tipografi
Tipografi merupakan representasi visual dari sebuah bentuk
komunikasi verbal dan merupakan properti visual dan pokok dan efektif.
Perancangan tipografi berdasarkan pada pertimbangan desain, fungsi, dan
karakter huruf. Pemilihan tipografi sederhana namun tetap eye catching
(menarik), disesuaikan dengan desainnya, dan juga menggunakan tipografi
sesuai dengan karakteristik Kawasan Wisata Parang Ijo itu sendiri.
Huruf-huruf yang dipakai dalam promosi Kawasan Wisata Parang
Ijo adalah sebagai berikut :
Brush455 BT
A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W Q Y Z
abcdefghijklmnopqrstuvwxyz
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Alasan pemilihan tipografi:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
43
Merupakan jenis font Script namun sederhana dan memiliki tingkat
keterbacaan cukup jelas, mempunyai kesan tidak kaku, dan dinamis.
Benguait Bk BT
A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W Q Y Z
abcdefghijklmnopqrstuvwxyz
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Alasan pemilihan tipografi :
Sederhana dan memiliki tingkat keterbacaan jelas, sangat cocok untuk
menampilkan tagline.
Calibri
A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W Q Y Z
abcdefghijklmnopqrstuvwxyz
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Alasan pemilihan tipografi :
Sederhana dan memiliki tingkat keterbacaan jelas, sangat cocok untuk
menampilkan pesan-pesan yang ada dalam bodycopy.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
44
d. Logo
Logo atau nama, simbol yang merupakan identitas yang dipergunakan unutk
menggambarkan ciri, citra, dan karakter suatu lembaga atau perusahaan
maupun organisani. Logo dapat berupa tulisan yang unik, gambar, atau simbol.
Logo merupakan hal yang sangat penting, yang berperan sebagai merek
dari suatu organisasi.
Logo Kawasan Wisata Parang Ijo mencakup hal-hal berikut ini :
1) Original, atau memiliki nilai khas, keunikan dan daya pembeda yang
jelas.
2) Legible, memiliki tingkat keterbacaan yang cukup jelas apabila
diaplikasikan dalam berbagai macam ukuran dan media yang berbeda-
beda.
3) Simple atau sederhana, yaitu mudah ditangkap dan dimengerti dalam
waktu yang relatif singkat.
4) Memorable, yaitu cukup mudah diingat, karena keunikannya, bahkan
dalam kurun waktu yang relatif lama.
Logo dapat lebih mudah diingat daripada kata-kata, sehingga asosiasi
antara suatu produk dengan logo amatlah besar. Logotype atau tanda kata
merupakan nama lembaga, perusahaan, atau produk yang ditampilkan
dalam bentuk tulisan yang khusus untuk menggambarkan ciri khas secara
komersial. Logograph merupakan simbol yang ditulis tunggal mewakili
seluruh kata atau frase tanpa menunjukkan pengucapannya.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
45
Dalam Perencanaan promosi ini menggunakan Logotype dan logograph
Kawasan Wisata Parang Ijo dan logo Pemerintah Kabupaten Karanganyar.
Logo ini akan dibuat sebagai perubahan logo yang sebelumnya hanya
sebuah font yang bertuliskan Parang Ijo yang belum disesuaikan dengan
karakter kawasan wisata Parang Ijo.
1) Dasar Bentuk
Bentuk yang d ipakai dalam logo promosi Kawasan Wisata Parang Ijo
adalah bentuk dekoratif dengan mengolah font jenis script dan
ditambah ilustrasi / simbol air mengalir dan Kawasan Parang Ijo
berada di pegunungan Lawu memiliki air terjun dan air yang jernih .
2) Nilai Visual Logo
Bentuk yang dipakai dalam logo promosi Kawasan Wisata Parang Ijo
adalah bentuk dekoratif dengan mengolah font jenis script dan
ditambah ilustrasi / simbol air mengalir yang merepresentasikan
bahwa di Kawasan Parang Ijo memiliki air terjun dan air yang jernih.
Pegunungan hijau yang melambangkan bahwa kawasan ini berada di
pegunungan yang sejuk dan kondisi alami dari Kawasan Wisata
Parang Ijo sehingga cocok untuk bersantai dengan keluarga.
Air terjun yang mengalir maka dari pada itu logo menyertakan
lengkungan air.
3) Warna
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
46
Warna merupakan unsur yang penting dalam sebuah pembuatan logo
dan juga dalam sebuah promosi yang dilakukan dengan dukungan
media komunikasi visual, karena warna memiliki bahasa tersendiri
untuk mengkomunikasikan pesan yang disampaikan melalui
penglihatan (visual) yang akan ditampilkan oleh logo atau media
pendukung media komunikasi visual.
Hijau karena Kawasan Wisata Parang Ijo berada di tempat yang
rindang banyak pepohonan sehingga dengan pertimbangan warna ini
akan menciptakan kesan yang natural dan sejuk.
Biru karena warna ini agar menciptakan kesan tenang bagi yang
melihatnya. Didasari oleh air terjun dan air mengalir
Kuning karena warna kuning termasuk warna hangat yang membawa
keceriaan
Putih karena warna putih menyimbolkan kesucian, jernih
4) Graphict Standar Manual Logo Kawasan Wisata Parang Ijo
a) Logo
Gambar 3.4
Logo Parang Ijo
b) Grid
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
47
Gambar 3.5
Grid Logo Parang Ijo
c) Colour Guide
Gambar 3.6
Colour Guide Logo Parang Ijo
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
48
d) Configuration
Gambar 3.7
Configuration Logo Parang Ijo
e) Scale
Gambar 3.8
Scale Logo Parang Ijo
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
49
C. Teknik Pelaksanaan
Media adalah alat untuk menyampaikan sebuah pesan kepada audience.
Oleh karena itu, diperlukan sebuah ide dan desain yang kreatif, menarik,
komunikatif, dan tepat yang digunakan sebagai media promosi. Pembuatan desain
media promosi untuk Kawasan Wisata Parang Ijo yang penulis gunakan adalah
dengan komputer menggunakan software Corel Draw X4 dan Adobe Photoshop
CS3
1. Logo
Logo adalah identitas yang dipergunakan untuk menggambarkan citra dan
karakter suatu lembaga atau perusahaan maupun organisasi (Pengantar
Desain Komunikasi Visual, 2007:32). Logo merupakan salah satu bentuk
iklan yang singkat. Di samping menjadi tanda pengenal, logo harusnya
membawa pesan yang besar dalam ruangan yang sempit (Anastasia Miller
dan Jared Brown:1988).
Distribusi media Logo akan diletakkan pada setiap media promosi yang akan
dipilih untuk mempromosikan Kawasan Wisata Parang Ijo.
2. Media lini bawah ( Below the Line Media )
a. Stationary
1) Kartu Nama
a) Alasan pemilihan media:
Kartu Nama selain berfungsi sebagai identitas Kawasan Wisata
Parang Ijo, juga dapat difungsikan sebagai media komunikasi /
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
50
promosi yang diberikan kepada khalayak umum. Kartu Nama ini
akan ditujukan kepada pengelola untuk diberikan kepada
khalayak umum yang membutuhkan.
b) Bentuk Desain:
Kartu Nama ini akan dibuat satu muka dengan warna ciri khas
Kawasan Wisata Parang Ijo dengan memadukan logo, slogan,
dan informasi yang dibutuhkan sebagai penjelas. Kartu Nama ini
berukuran 8,5 x 5 cm.
c) Distribusi Media:
Kartu Nama ini akan didistribusikan kepada konsumen melalui
para pegawai atau pengelola Kawasan Wisata Parang Ijo.
2) Kop Surat
a) Alasan pemilihan media
Kop Surat ini akan berfungsi sebagai identitas Kawasan Wisata
Parang Ijo pada saat mengirim surat resmi kepada perorangan,
lembaga, dinas, atau perusahaan yang lain. Oleh karena itu, Kop
Surat ini sangat berfungsi sebagi media komunikasi untuk
mempromosikan kepada masyarakat.
b) Bentuk Desain
Kop Surat ini akan dibuat di kertas berukuran A4 dan F4
dengan desain yang menonjolkan logo serta ditambah informasi
tentang Kawasan Parang Ijo, seperti alamat dan nomor telepon.
c) Distribusi Media
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
51
Kop Surat ini akan didistribusikan kepada pihak yang
berkepentingan melalui surat resmi dari Kawasan Wisata Parang
Ijo.
3) Amplop
a) Alasan pemilihan media
Amplop akan berfungsi sebagai identitas amplop pribadi
Kawasan Wisata Parang Ijo pada saat mengirim surat resmi
kepada perorangan, lembaga, dinas, atau perusahaan yang lain.
Oleh karena itu, amplop ini sangat berfungsi sebagi media
komunikasi untuk mempromosikan kepada masyarakat.
b) Bentuk Desain
Kop Surat ini akan dibuat dengan ukuran 23 x 11 cm dengan
desain yang menonjolkan logo serta ditambah informasi tentang
Kawasan Parang Ijo, seperti alamat dan nomor telepon.
c) Distribusi Media
Amplop ini akan didistribusikan sebagai amplop resmi kepada
pihak yang berkepentingan dari pihak Kawasan Wisata Parang
Ijo.
4) ID Card
a) Alasan Pemilihan Media
ID card dipilih karena di samping sebagai tanda pengenal dari
pengelola Kawasan wisata Parang Ijo dapat juga menjadi media
promosi.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
52
b) Konsep perancangan
ID card ini akan dibuat berukuran 8,5 x 5 cm potrait dengan
visualisai yang menonjolkan logo di bagian atas, foto di tengah,
dan memadukan byline, bodycopy.
c) Distribusi Media
ID card ini akan diberikan kepada pengelola Kawasan Wisata
Parang Ijo sebagai tanda pengenal.
b. Kaos
1) Alasan pemilihan media
Kaos akan berfungsi sebagai identitas Kawasan Wisata Parang Ijo yang
dipakai oleh pengelola saat bertugas dan sebagai souvenir yang
diberikan kepada pangunjung yang terkenal. Seperti bupati dan artis.
Oleh karena itu, kaos ini sangat berfungsi sebagai media komunikasi
untuk mempromosikan kepada masyarakat.
2) Bentuk Desain
kaos ini akan dibuat dengan ukuran anak - anak, medium, large, dan
extra large dengan desain yang menonjolkan logo, desain yang
komunikatif yang merepresentasikan Kawasan Wisata Parang Ijo.
3) Distribusi Media
Kaos ini akan didistribusikan kepada pengelola Kawasan Wisata
Parang Ijo dan pengunujung yang terkenal kaos ini juga dapat
dijadikan souvenir yang bias di beli di kios souvenir .
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
53
c. Jam Dinding
1) Alasan pemilihan media
Jam Dinding akan berfungsi sebagai souvenir dan hadiah dari pengelola
Kawasan Wisata Parang Ijo yang ditujukan kepada pangunjung. Jam
dinding adalah pengingat waktu yang diletakkan di dinding bagian atas.
Oleh karena itu, setiap konsumen yang mendapat jam dinding akan
teringat dengan Kawasan Wisata Parang Ijo. Oleh karena itu, Jam
Dinding ini sangat berfungsi sebagi media komunikasi untuk
mempromosikan kepada masyarakat.
2) Bentuk Desain
Jam Dinding ini akan dibuat berbentuk lingkaran dengan menonjolkan
logo dan desain yang komunikatif, yang merepresentasikan Kawasan
Wisata Parang Ijo.
3) Distribusi Media
Jam Dinding ini akan didistribusikan kepada pengunjung yang
menginginkan souvenir dari Kawasan Wisata Parang Ijo. akan
ditempatkan di kantor, hotel, dan instansi yang bekerja sama dengan
Kawasan Wisata Parang Ijo.
d. Cutting Stiker
1) Alasan pemilihan media
Stiker dipilih sebagai media karena stiker merupakan media yang relatif
disukai semua orang dan mempunyai daya tahan paling lama diantara
media promosi cetak yang lain. Selain itu, stiker juga sangat fleksibel
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
54
dan simpel karena media stiker dapat ditempel di mana saja. Dengan
menempelkan stiker, secara tidak langsung dapat mempromosikan
Kawasan Wisata Parang Ijo.
2) Bentuk Desain
Stiker ini akan didesain dengan menonjolkan logo Kawasan Wisata
Parang Ijo, sehingga dengan desain yang sederhana akan mudah
membuat konsumen mengingat Kawasan Wisata Parang Ijo. Ukuran
yang akan dipakai adalah 16 x 5 cm
3) Distribusi Media
Stiker ini akan diberikan kepada pengunjung yang mengendarai sepeda
motor dan mobil dan memarkirkanya di area parkir Kawasan Wisata
Parang Ijo.
e. X Banner
1) Alasan pemilihan media
Media ini dipilih untuk mempromosikan Kawasan Wisata Parang Ijo
karena X Banner merupakan media yang dapat menarik perhatian
pengunjung agar berkunjung ke Kawasan Wisata Parang Ijo. X Banner
juga berfungsi media pengenalan dan data tarik dalam kegiatan
promosi, seperti Karanganyar Fair yang setiap kawasan wisata
mendapatkan stan pameran.
2) Bentuk Desain
X Banner ini akan didesain dengan menonjolkan foto air terjun yang
merupakan icon dari Kawasan Wisata Parang Ijo, sehingga dengan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
55
desain tersebut akan mudah membuat konsumen mengingat Kawasan
Wisata Parang Ijo. Ukuran yang akan dipakai adalah 160 x 60 cm.
3) Distribusi Media
X Banner ini akan ditempakan di Hotel hotel yang bekerjasama
dengan Kawasan Wisata Parang Ijo.
f. Kalender
1) Alasan Pemilihan Media
Media Kalender ini dipilih untuk promosi karena banyak digemari
masyarakat sekaligus berfungsi menyampaikan informasi dari Kawasan
Wisata Parang Ijo. Oleh karena itu, media ini cocok sebagai media
promosi yang efektif dan efisien.
2) Konsep Desain
Media Kalender ini akan didesain dengan memvisualisasikan ciri khas
dari Kawasan Wisata Parang Ijo dengan ilustrasi dalam bentuk foto dan
olahan foto (digital imaging). Dengan bentuk desain yang keseluruhan
merupakan ciri dari Kawasan Wisata Parang Ijo. Desain dengan posisi
landscape ilustrasi yang berada di bagian kanan atau kiri kalender, bisa
didudukkan, berbahan dasar kertas yellow board dan art paper 120
gram, dan berukuran 21 x 12 cm .
3) Distribusi Media
Kalender ini akan didistribusikann kepada kantor - kantor instansi yang
bekerja sama dengan pihak pengelola Kawasan Wisata Parang Ijo.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
56
g. Mug
1) Alasan pemilihan media
Media mug ini dipilih untuk promosi karena banyak digemari
masyarakat sekaligus berfungsi menyampaikan informasi dari Kawasan
Wisata Parang Ijo.
2) Konsep desain
Bentuk desain mug ini akan menonjolkan logo dari Kawasan Parang Ijo
itu sendiri.
3) Distribusi media
Mug ini akan dijadikan souvenir kepada pengunjung.
h. Pin
1) Alasan pemilihan media
Media Pin ini dipilih karena di gemari oleh pengunjung yang masih
muda dan mudah dipasangkan di jaket, tas, topi,dan baju. Pin juga bisa
juga sebagai koleksi. Dengan pemakaian yang tepat, maka pin dapat
menjadi media promosi Kawasan Wisata Parang Ijo.
2) Bentuk desain
Bentuk desain pin ini berukuran lingkaran berdiameter 5,8 centimeter
dengan desain yang simpel. Desain pada pin ini menonjolkan logo dari
Kawasan Parang Ijo itu sendiri.
3) Distribusi Media
Karena Pin ini berukuran relatif kecil, maka pin ini dikenakan para
pengelola itu sendiri pada saat event yang berupa promosi yang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
57
diadakan oleh Pemerintah Kabupaten Karanganyar. Seluruh pemain dan
penari adat pada saat prosesi Grebeg Lawu yang di adakan di Kawasan
wisata Parang Ijo.
i. Brosur
1) Alasan pemilihan media
Brosur dipilih sebagai media promosi karena termasuk media lini
bawah yang tidak memerlukan media lain untuk penyebarannya.
Karena ringkas, media ini dianggap efektif sebagai media promosi
Kawasan Wisata Parang ijo.
2) Konsep perancangan
Brosur ini akan dibuat dalam ukuran A4 (210 x 297 mm). Konsep dari
media ini akan dibuat 2 muka. Visualisasi desainnya akan menonjolkan
ilustrasi yang berupa digital imaging dan foto dari Kawasan Wisata
Parang Ijo dengan background didominasi warna hijau dan biru, juga
memadukan komposisi teks yang berupa keterangan, byline, baseline,
dan bodyteks.
3) Distribusi media
Brosur ini akan disebarkan di tempat umum, misalnya: rumah makan,
penginapan, dan kantor. Oleh karena itu, bila ada orang yang
mengambil brosur dan membacanya akan tertarik dengan Kawasan
Wisata Parang Ijo.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
58
j. Gantungan Kunci
1) Alasan pemilihan media
Gantungan kunci dipilih sebagai media promosi karena simpel dan
praktis dalam penempatannya.
2) Konsep Perancangan
Gantungan kunci ini akan dibuat berbentuk persegi panjang dengan
menonjolkan Logo dari Kawasan Wisata Parang Ijo.
3) Distribusi Media
Gantungan kunci ini akan diberikan kepada pengunjung yang
membawa sepeda motor yang memarkirkan di tempat parkir.
k. Poster
1) Alasan Pemilihan Media
Poster dipilih sebagai media promosi karena biasanya poster ini akan
lebih menarik sehingga orang akan biasa lebih lama dalam membaca
dan memahami pesan yang ingin disampaikan. Oleh karena itu, isi
pesan yang ingin disampaikan dapat lebih lengkap dan mudah dipahami
oleh banyak orang.
2) Konsep Perancangan
Poster ini akan dibuat berukuran A3+ dengan bahan art paper 210 gram.
Visualisai desainnya akan menonjolkan ilustrasi dengan digital imaging
dan foto dari kawasan Wisata Parang Ijo. Dengan background biru dan
awan. Dan dengan memadukan komposisi byline, bodyteks, dan
bodycopy.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
59
3) Distribusi media
Poster ini akan ditempelkan di tempat - tempat umum. Misalnya :
penginapan, biro perjalanan wisata, dan kantor kantor, sehingga dapat
menarik perhatian masyarakat.
l. Tiket Masuk
1) Alasan Pemilihan Media
Tiket Masuk dipilih karena dianggap efektif sebagai media promosi
yang dapat menyampaikan pesan kepada pengunjung Kawasan Wisata
Parang ijo. Tiket Masuk juga dapat menjadi tanda bahwa pengunjung
dapat masuk tempat wisata.
2) Konsep desain
Tiket masuk akan berukuran 5 x 15 cm landscape dangan visualisai
foto di bagian kanan, akan terdapat logo Kawasan Parang Ijo dan Logo
Kabupaten Karanganyar juga akan dipadukan dengan byline, bodycopy,
baseline.
3) Distribusi Media
Tiket masuk ini akan didistribusikan kepada pengunjung yang akan
masuk tempat Wisata Parang Ijo.
m. Karcis Parkir
1) Alasan Pemilihan Media
Karcis Parkir ini dipilih untuk promosi karena media ini efektif dapat
menyampaikan pesan kepada khalayak. Setiap pengunjung yang datang
menggunakan kendaraan akan memarkir kendaraan mereka, sehingga
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
60
perlu diberikan karcis parkir untuk mempermudah parkir kendaraan
mereka.
2) Konsep Desain
Karcis ini akan dibuat satu warna dengan menonjolkan logo dari
kawasan Wisata Parang Ijo
3) Distribusi Media
Karcis Parkir ini akan di distribusikan kepada pengunjung yang
membawa kendaraan dan parkir di tempat parkir yang disediakan.
n. Trafic add
1) Alasan Pemilihan Media
Traffic add merupakan petunjuk arah dari Kawasan Wisata Parang Ijo.
Media ini dipilih karena merupakan media promosi yang penting.
Traffic add sebagai penjelas sarana dan prasarana dari Kawasan Wisata
Paran Ijo, selain itu dapat memberikan kemudahan untuk menemukan
lokasi bagi pengunjung.
2) Konsep desain
Bentuk desainnya menonjolkan Logo Kawasan Wisata Parang Ijo
dengan background putih yang. Ukuran yang dipakai adalah 150 x 62
cm dengan tiang 2 meter.
3) Distribusi Media
Trafic add ini dapat diletakkan setelah tempat retribusi masuk di
Kawasan Wisata Parang Ijo.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
61
o. Sign add
1) Alasan Pemilihan Media
Sign add dapat menjelaskan tentang nama tempat yang ada di
Kawasan Wisata Parang Ijo. Media ini dipilih karena merupakan media
promosi yang penting. Sign add memberi kemudahan bagi wisatawan
yang berkunjung.
2) Konsep Desain
Bentuk desain menonjolkan Logo Kawasan Wisata Parang Ijo dengan
background putih dan hijau dengan nama tempat yang dituju.
3) Distribusi Media
Sign add ini akan ditempatkan di area masuk Kawasan Wisata Parang
Ijo.
3. Media Lini Atas (Above The Line Media)
a. Iklan Koran
1) Alasan pemilihan media
Media ini dipilh karena mempunyai daerah pemasaran yang cukup luas
dan memiliki kapasitas jumlah pembaca cukup besar. Koran juga
memiliki kapasitas waktu yang cukup tinggi dibandingkan media
lainnya, dalam artian bahwa iklan koran dapat dibaca berulang kali,
dapat dibaca di mana saja dan kapan saja mengingat bentuk koran
ringkas.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
62
2) Konsep Desain
Iklan koran nantinya akan dibuat dengan ukuran 2 kolom ( 1 kolom 2,1
mm) x 11 cm. Visualisasi desainnya menonjolkan illustrasi dan logo
Kawasan Wisata Parang ijo,
3) Distribusi Media
Nama Koran yang akan digunakan adalah Joglo Semar. Alasan memilih
media ini karena target market adalah masyarakat Jawa Tengah.
b. Baliho
1) Alasan pemilihan media
Media ini dipilih karena media ini mempunyai ukuran yang besar
sehingga dapat mencakup pesan gambar maupun teks yang akan
disampaikan nantinya.
2) Konsep Desain
Baliho ini berukuran 3,5 x 2,5 m, dengan visualisasi Ilustrasi dan
wahana serta suasana Kawasan Wisata Parang Ijo yang dikombinasikan
dengan logo Kawasan Wisata Parang Ijo, Slogan, baseline, dan
bodycopy.
3) Distribusi Media
Nantinya Baliho ini akan tempatkan di tempat yang strategis yaitu di
jalan Solo - Tawangmagu, tepatnya di persimpangan pertigaan kostrad
413.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
63
c. Spanduk
1) Alasan pemilihan media :
Spanduk dipilih sebagai salah satu penyampai pesan karena media ini
mempunyai ukuran yang sangat besar dan dapat dilihat oleh target
dengan jelas.
2) Konsep Desain
Bentuk Horizontal atau landscape dengan media kain berukuran 500 x
100 cm. Visualisasi logo menonjolkan headline, serta
mengkombinasikan Logo Kawasan Wisata Parang Ijo dan Logo Kab.
Karanganyar dan bodycopy,
3) Distribusi Media
Media ini nantinya akan dipasang area masuk Kawasan Wisata Parang
Ijo.
d. Umbul-umbul
1) Alasan Pemilihan Media :
Umbul-umbul dipilih sebagai salah satu media penyampai pesan karena
media ini mempunyai ukuran yang sangat besar dan dapat dilihat oleh
target dengan jelas. Karena jumlahnya sangat banyak, media ini dapat
menarik audience.
2) Konsep Desain
Bentuk vertical atau potrait berbentuk trapesium dengan media kain
berukuran 400 x 100 cm. Visualisasi logo menonjolkan nama
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
64
PARANG IJO secara vertikal serta mengkombinasikan Logo Kawasan
Wisata Parang Ijo dan Logo Kab. Karanganyar,
3) Distribusi Media
Media ini nantinya akan dipasang di sepanjang jalan Kawasan Wisata
Parang Ijo.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
65
BAB IV
VISUALISASI KARYA
A. Media Lini Bawah (Below the Line Media)
1. Stationary
a. Kop Surat
1) Visualisasi : CorelDRAW X5
2) Ukuran : A4 (29,7 x 21,5 cm)
3) Bahan : HVS
4) Identitas : Logo Parang Ijo
5) Tipografi : Benguait Bk BT, Calibri
6) Teknik cetak : Offset
7) Format : Potrait
Visualisasi
Kertas Surat
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
66
b. Kartu Nama
1) Visualisasi : CorelDRAW X5
2) Ukuran : 5,5 x 8,5 cm
3) Bahan : Art Paper 210 gr
4) Identitas : Logo
5) Tipografi : Benguait Bk BT, Calibri
6) Teknik cetak : Print Digital
7) Format : Potrait
Visualisasi
Kartu Nama
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
67
b. Amplop
1) Visualisasi : CorelDRAW X5
2) Ukuran : 23 x 11 cm
3) Bahan : HVS
4) Identitas : Logo
5) Tipografi :, Calibri
6) Teknik cetak : Offset
7) Format : Landscape
Visualisasi
Amplop
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
68
c. Id Card
1) Visualisasi : CorelDRAW X5
2) Ukuran : 5,5 x 8,5 cm
3) Bahan : art paper 210 gr
4) Identitas : Logo Parang Ijo
5) Tipografi : Calibri
6) Teknik cetak : Offset
7) Format : Landscape
Visualisasi
ID Card
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
69
2. Kaos
a. Visualisasi : CorelDraw X5
b. Ukuran : L
c. Bahan : Cotton combat
d. Identitas : Logo
e. Ilustrasi : Bagian dari Logo
f. Tipografi : Calibri
g. Teknik Cetak : Sablon
Visualisasi
Kaos
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
70
3. Jam Dinding
a. Visualisasi : CorelDraw X5
b. Ukuran : Diameter 25 cm
c. Bahan : Kaca
d. Identitas : Logo
e. Ilustrasi : Logo
f. Tipografi : Calibri
g. Teknik Cetak : Digital Printing
Visualisasi
Jam Dinding
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
71
4. Cutting Stiker
a. Visualisasi : CorelDraw X5
b. Ukuran : 11 x 4 cm
c. Bahan : stiker
d. Identitas : Logo
e. Tipografi : Calibri
f. Teknik Cetak : Cutting
Visualisasi
Cutting Stiker
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
72
5. X - Banner
a. Visualisasi : CorelDraw X5, Adobe Photoshop Cs 3
b. Ukuran : 160 x 60 cm
c. Bahan : MMT
d. Identitas : Logo Parang Ijo dan Logo Kab. Karanganyar
e. Ilustrasi : Air Terjun Parang Ijo
f. Tipografi : Calibri
g. Teknik Cetak : Digital Printing Out Door
Visualisasi
X-Bannner
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
73
6. Kalender
a. Visualisasi : CorelDraw X5, Adobe Photoshop Cs 3
b. Ukuran : 21 x 14 cm
c. Bahan : yelowboard, art paper
d. Identitas : Logo Parang Ijo dan Logo Kab. Karanganyar
e. Ilustrasi : Foto Kawasan Wisata Parang Ijo
f. Tipografi : Calibri
g. Teknik Cetak : Cetak Offset
h. Distribusi Media : Hotel hotel yang bekerjasama dengan Kawasan
Wisata Parang Ijo.
Visualisasi
Kalender
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
74
7. Pin
a. Visualisasi : CorelDraw X5,
b. Ukuran : diameter 5,8 cm
c. Bahan : pin
d. Identitas : Logo Parang Ijo
e. Tipografi : Calibri
f. Teknik Cetak : Digital Printing
Visualisasi
Pin
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
75
8. Mug
a. Visualisasi : CorelDraw X5,
b. Bahan : mug
c. Identitas : Logo Parang Ijo
d. Tipografi : Calibri
e. Teknik Cetak : Digital Printing
Visualisasi
Mug
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
76
9. Brosur
a. Visualisasi : CorelDraw X5, Adobe Photoshop Cs 3
b. Ukuran : 29 x 17,5,cm
c. Bahan : art paper
d. Identitas : Logo Parang Ijo dan Logo Kab. Karanganyar
e. Ilustrasi : Foto Kawasan Wisata Parang Ijo
f. Teknik Cetak : Cetak Offset
g. Format : Landscape
Visualisasi
Brosur
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
77
10. Gantungan Kunci
a. Visualisasi : CorelDraw X5, Adobe Photoshop Cs 3
b. Ukuran : 7 x 4 cm
c. Bahan : akrilik
d. Identitas : Logo Parang Ijo
e. Teknik Cetak : cetak akrilik
f. Format : Landscape
Visualisasi
Gantungan Kunci
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
78
11. Poster
a. Visualisasi : Adobe Photoshop Cs 3
b. Ukuran : 42 x 29,7 cm
c. Bahan : art paper
d. Identitas : Logo Parang Ijo
e. Teknik Cetak : cetak offset
f. Format : Potrait
Visualisasi
Poster
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
79
12. Tiket Masuk
a. Visualisasi : Adobe Photoshop Cs 3
b. Ukuran : 16 x 6 cm
c. Bahan : art paper
d. Identitas : Logo Parang Ijo dan Logo Kab. Karanganyar
e. Teknik Cetak : cetak offset
f. Format : Landscape
Visualisasi
Tiket Masuk
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
80
13. Karcis parkir
a. Visualisasi : Adobe Photoshop Cs 3
b. Ukuran : 11x 6 cm
c. Bahan : kertas buram
d. Identitas : Logo Parang Ijo
e. Teknik Cetak : cetak offset
f. Format : Landscape
Visualisasi
Karcis Parkir
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
81
14. Traffic add
a. Visualisasi : CorelDraw X5
b. Ukuran : 50 x 20,5 cm tiang 2 meter
c. Bahan : seng dan besi
d. Identitas : Logo Parang Ijo
e. Teknik Cetak : cat
f. Format : Landscape
Visualisasi
Traffic Add
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
82
15. Sign add
a. Visualisasi : CorelDraw X5
b. Ukuran : 35 x 18 cm tiang 2 meter
c. Bahan : seng dan besi
d. Identitas : Logo Parang Ijo
e. Teknik Cetak : cat
f. Format : Landscape
Visualisasi
Sign Add
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
83
B. Media Lini Atas ( Above the Line Media )
1. Iklan Koran
a. Visualisasi : CorelDraw X5
b. Ukuran : 2 kolom x 11 cm ( 1 kolom = 4,2 mm)
c. Frek. Penayangan : 2 minggu sekali
d. Halaman : 17 (tujuh belas)
e. Identitas : Logo Parang Ijo
f. Ilustrasi : Foto air terjun Parang Ijo
g. Teknik Cetak : cetak
h