26
Pengolahan Sinyal Digital (Digital Signal Processing) Pengantar

Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

  • Upload
    others

  • View
    14

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Pengolahan Sinyal Digital(Digital Signal Processing)

Pengantar

Page 2: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Pengertian Sinyal

besaran fisik

yang berubah-

ubah terhadap

satu atau

beberapa

variabel bebas

Page 3: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Contoh Sinyal 2 Dimensi

EEG

time

posi

tion

Page 4: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Contoh Sinyal 3 Dimensi

Page 5: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Contoh sinyal 3 Dimensi

waktu

Page 6: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Pengertian Pengolahan

operasi-operasi tertentu terhadap suatu

sinyal, baik operasi-operasi elementer

maupun operasi-operasi kompleks

Operasi-

operasi

tertentu

sinyal

Page 7: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Operasi elementer dan komplek

penjumlahan dengan

konstanta

penjumlahan sinyal

perkalian dengan

konstanta

perkalian sinyal

penundaan,

pembalikan waktu

pemodulasian

penyaringan

konvolusi

korelasi

kompresi

dan sebagainya

Page 8: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta
Page 9: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Pengertian Sistem

perangkat keras atau perangkat lunak yang

mampu melakukan operasi-operasi tertentu

terhadap sinyal

SystemInput signal(s) Output signal(s)

Page 10: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Contoh Sistem

Page 11: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Pokok-pokok Bahasan PSD

1. Pengertian Sinyal dan Sistem

2. Sampling dan Kuantisasi

3. Sinyal dan Sistem Waktu Diskrit

4. Transformasi Fourier Diskrit

5. Transformasi Z

6. Filter Digital

Page 12: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Prasyarat PSD

Kalkulus dasar

Transformasi Fourier Waktu Kontinyu

Transformasi Laplace

Filter analog

Page 13: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Contoh aplikasi PSD

hearing aids

disk drivesInternet audio

PDAs & streaming

audio/video

digital cameras

Page 14: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Acuan

Edward W. Kamen and Bonnie S. Heck, Fundamentals of Signals and Systems, 1997, Prentice-Hall

Fred J. Taylor, 1994, Principle of Signal and Systems, McGraw-Hill, Singapore

John G. Proakis and D. G. Manolakis, 1995, Introduction to Digital Signal Processing, Prentice Hall, Englewood Cliffs, NJ

Oktay Alkin, 1994, Digital Signal Processing: A Laboratory Approach Using PC-DSP, Prentice Hall, Englewood Cliffs, NJ

Robert D. Strum and Donald E. Kirk, Contemporary Linear Systems, 1996, PWS Publishing Co., Boston, USA

Page 15: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Consumer

5%Military

5%

Communications

51%

Computer

27%

Industrial

12%

Page 16: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Any question, so far ?

Page 17: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Pembagian Sinyal

Sinyal dibagi berdasarkan beberapa kriteria:

1. Kanal dan Dimensi

2. Periodisitas

3. Keacakan

4. Sinyal Ganjil dan Genap

5. Energi dan Daya

6. Amplitudo dan Waktu

Page 18: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Kanal

Jumlah sumber sinyal

Monitor TV monochrome : sinyal 1 kanal

Monitor TV color : sinyal 3 kanal, RGB

Page 19: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Dimensi

Jumlah variabel bebas dalam suatu sinyal

Gambar diam (still image) : sinyal 2 dimensi

Gambar bergerak : sinyal 3 dimensi : x, y, t

Page 20: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Contoh sinyal periodik dan non periodik

t

t

x(t)

T T = periode

Page 21: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Sinyal Acak

Sinyal yang keberadaanya bersifat

probabilistik

Lawan dari sinyal acak (random signal) adalah sinyal deterministik

Page 22: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Contoh sinyal genap dan ganjil

t

a(t)

t

b(t)

Sinyal genap Sinyal ganjil

Page 23: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Amplitudo dan Waktu

Amplitudo kontinyu, waktu kontinyu

sinyal analog (analog signal)

Amplitudo diskrit, waktu kontinyu

Amplitudo kontinyu, waktu diskrit

sinyal waktu diskrit (discrete-time signal)

Amplitudo diskrit, waktu diskrit

sinyal digital (digital signal)

Page 24: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta
Page 25: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Pengolahan sinyal digital

Sebagian besar sinyal di alam adalah sinyal

analog

Ubah menjadi sinyal digital, olah secara

digital, ubah lagi menjadi sinyal analog, bila

diperlukan

ADC PSD

DAC

analog

analog

digitaldigital

Page 26: Pengolahan Sinyal Digital - UTA'45 Jakarta

Perbandingan pengolahan sinyal

Karakteristik PSA PSD

Akurasi hasil rendah tinggi

Konfigurasi ulang sulit Mudah

Penyimpanan sulit mudah

Algortima pengolahan sederhana canggih

Penyesuaian impedansi perlu tidak

Pemampatan sinyal sulit mudah