PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    1/31

    PENGGUNAAN

    OBAT PADAGANGGUAN HATI

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    2/31

    FUNGSI HATI• Hati merupakan organ metabolisme yang

    terbesar dan terpenting dalam tubuh.• Hati terlibat dalam sintesis, penyimpanan

    dan metabolisme banyak senyawaendogen dan klirens senyawa eksogen,

    termasuk obat dan toksin yang lain daritubuh.• Fungsi utama hati :

    • Penyimpanan

    Hati menyimpan energi, vitamin, mineral,darah dan substansi lain yang berperan dalampembentukan dan regenerasi darah.

    • Homeostasis (glukosa)• Sekesi (gaam empe!u)•

    Ekskesi (kolesteol" #iliu#in)

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    3/31

    • Sintesis

    Sintesis protein plasma (albumin, transferrin,lipoprotein)

    Pem#entukan (!an !estuksi)2!hidroksilasi vitamin "# (vitamin "# ataukolekalsiferol adalah prekursor dari $,2!dihidroksikolekalsiferol, bentuk aktif vitamin ").

    %roduksi $,2!dihidroksikolekalsiferol memerlukan

    hidroksilasi molekul kolekalsiferol posisi $! & danposisi 2. Hidroksilasi pada posisi 2 ter'adi di hati,hidroksilasi pada posisi $!& ter'adi di gin'al.

    • $eta#olisme (ka#o%i!at"potein !an lemak)

    • Detoksi&kasi

    • 'liens• Filtasi

    • Penyeleksian !an pelin!ungan

    Fagositosis mikroorganisme yang berkembang

    dalam darah dan 'uga sel darah merah yang tidakberguna.

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    4/31

    PENA'IT HATI• Penyakit %ati akut

    %enyakit hati akut dapat berupa penyakitringan dan dapat sembuh sendiri (self-limiting) atau dapat berkembang men'adisakit hati kronis.

    ontoh dari penyakit hati akut adalahhepatitis .

    ! %enyebab lain dari hepatitis akut termasukobat, dalam 'umlah yang diresepkan atauoverdosis, toksin, dan bahan!bahan kimiayang lain.

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    5/31

    • Penyakit %ati konis! %enyakit hati kronis dide*nisikan sebagairadang hatiyang terus!menerus tanpa adanya

    perbaikan selama lebih dari + bulan.! ondisi ini dapat ter'adi setelah seranganvirus hepatitis akut dan mungkin ter'adise-ara sekunder dari penyakit autoimun(hepatitis aktif kronis autoimun) ataupun

    diakibatkan alkohol atau obat (oksifenisatin,metildopa, isoniaid)

    ! %enyakit hati kronis menyebabkanperubahan struktur didalam hati yang akanmenyebabkan gagal hati kronis dan kematian.

    ! lkohol merupakan penyebab penyakit hatikronis (sirosis), paling sering ter'adi di negara/arat, sedangkan infeksi hepatitis / kronismerupakan penyebab penyakit hati kronisyang paling sering ter'adi di sia 0imur.

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    6/31

    $ASA*AH PADA HATI ANGDIA'IBAT'AN OBAT

    • 1ekanisme kerusakan hati akibatobat dapat dibagi men'adihepatoksisitas intrinsik dan

    hepatoksisitas idiosinkratik.• edua tipe tersebut dapat

    menyebabkan pola kerusakan hati

    yang hampir sama dan beberapaobat dapat menyebabkan lebih darisatu 'enis kerusakan.

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    7/31

    • Hepatotoksitas Instinsik (!apat!ipe!iksi)

    ! Hepatoksisitas instrinsik dapat diprediksi,tergantung dosis dan melibatkan mayoritasindividu yang menggunakan obat dalam 'umlahtertentu.

    entang waktu antara mulainya pengobatan

    dan timbulnya kerusakan hati sangat bervariasi(beberapa 'am sampai beberapa minggu).

    • Hepatotoksisitas I!iosinkatik ( ti!ak!apat !ipe!iksi)

    ! Hepatotoksisitas idionsinkratik dapat terkaitdengan hipersensitivitas terhadap obat ataupunkelainan metabolisme.

    ! espon ini tidak dapat diprediksi dan tidaktergantung pada dosis obat yang diberikan.

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    8/31

    ontohnya :• lorpromain dapat menyebabkan kolestasis

    yang parah dan dapat ter'adi berminggu!minggusetelah obat dihentikan. 3bat yang lain adalahkoamoksiclav , eritromisin, asam fusidat,glibenklamid, fenotiain.

    • Halotan mengakibatkan kenaikan transaminaseserum dan dapat menyebabkan nekrosis sel hati

    yang parah dan mengarah pada gagal hati yangberat dengan mortalitas yang tinggi.

    • 4soniaid dapat menyebabkan peningkatantransaminase pada $56 pasien dan jaundice pada $6 pasien dalam 2 bulan pertama. 4soniaid

    dapat pula menyebabkan hepatitis akut maupunhepatitis aktif kronis.

    • Hepatotoksitas yang diakibatkan sulfonamiddapat menyerupai hepatitis virus.

    • 7itrfurantoin menyebabkan kolestasis dan

    hepatitis akut maupun kronis.

    PENI*AIAN PENA'IT

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    9/31

    PENI*AIAN PENA'ITHATI

    • %asien yang menderita penyakit hatisering kali menun'ukkan tanda!tandayang khas, tetapi ge'ala (-iri!-iriklinis) mungkin tidak spesi*k.

    • "aftar beberapa ge'ala dan tandayang biasanya mun-ul pada penyakithati.Ge+ala Tan!a

    8emah%enurunan berat badan1ual%erut tidak nyamanSedikit demamkebingungan

     9aundi-esites%ruritusdemansefalopati;arises esofagus

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    10/31

    • Ge+ala 

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    11/31

    •  Jaundice ! %erubahan warna kulit dan sklera men'adikuning yang disebabkan oleh deposisibilirubin.%aling sering pada pasien denganpenyakit hati dan empedu. Hal ini akibatdari peningkatan bilirubin serum.! Jaundice dapat disebabkan olehpeningkatan produksi bilirubin, gangguantranspor ke dalam sel hati, penurunanekskresi atau kombinasi diantaranya.! 9aundi-e dibagi tiga 'enis :• 3bstruktif, berkaitan dengan penyumbatan

    saluran empedu (oleh batu empedu)• Haemolitik, berhubungan dengan destruksi sel

    darah merah yang berlebihan•  0oksik atau infektif, terkait dengan kerusakan

    akibat bahan kimia atau radang sel hati(hepatitis infektif)

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    12/31

     ,aun!i-e +uga !apat !iklasi&kasikan#e!asakan letak penye#a#nya.

    • Asites (ascites)kumulasi -airan dengan volume yang besar dalam

    rongga peritoneal.• Puitus adalah rasa gatal pada kulit.

    %asien dengan penyakit hati dengan rasa gatal yangparahdan menetap pada kulit yang disebabkan olehdeposisi garam empedu dalam kulit.

    Ense/alopati ditun'ukkan dengan perubahan minatdan perilaku, kebingungan, gangguan ritme tidur,mengatuk, akhirnya delirium dan koma. "idugaterkait dengan metabolit toksik dalam darah yangmelewati hati melalui pembuluh darah kolateral danlangsung menu'u otak, mengakibatkan ensefalopati.

    ! %enyebab kondisi ini termasuk amonia, asamlemak bebas, asam =!aminobutirat.• Hipetensi potal ditun'ukkan

    denganperkembangan saluran kolateral di antarasistem portal dan sirkulasi sistematik berakibatpeningkatan tekanan darah lokal.

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    13/31

    TES FUNGSI HATI•  0es fungsi hati menggambarkan kerusakan

    atau radang hati yang sebelumnya atau yangter'adi saat ini, 'uga obstruksi saluran empedu.

    • 7ilai normal bukan berati tidak ada kerusakanhati yang -ukup besar karena 256 pasiendengan sirosis kronis yang stabil memiliki nilai

    yang normal.•  0es fungsi hati adalah petun'uk yang lemah

    mengenai kapasitas hati untuk memetabolismeobat.

     0es fungsi hati ini sangat bermanfaat padapemantauan arah perkembangan penyakit hati(setelah diagnosa ditetapkan)dan responpasien terhadap pengobatan.

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    14/31

    • Seum #iliu#in! /ilirubin adalah pigmen empedu primer yang

    merupakan hasil akhir degradasi bagian

    heme (yang mengandung besi) haemoglobin.! /ilirubin terkon'ugasi dan terekskresi ke dalamempedu oleh hati.

    ! enaikan konsentrasi bilirubin serumdisebabkan oleh kerusakan sel hati, kolestasis(obstruksi aliran empedu), haemolysis(perusakan sel darah merah).

    ! enaikan diatas 5 mikromol>liter akanmenyebabkan 9aundi-e.

    ! Serum bilirubin berguna untuk memantauperkembangan dan keparahan penyakit hati.! 7ormalnya, bilirubin yang terdapat dalamplasma sekitar ?6 dalam bentuk tidakterkon'ugasi.

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    15/31

    • Seum tansaminase

    ! Serum aspartate aminotransferase> (S0)(sebelumnya disebut Serum Glutamic-

    Oxaloacetic Transaminase, S

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    16/31

    • Serum alkaline phosphatase (ALP)

    ! 7ormalnya, 8% diekresi ke dalam empedudan diekresikan bersama empedu ke dalam

    usus.! 3bstruksi saluran empedu akanmenstimulasi produksi 8% dalam sel hati.

    ! 9ika 8% meningkat bersamaan dengan

    meningkatnya bilirubin merupakan indikasikolestasis.

    ! 8% sa'a yang meningkat dapat men'adiindikasi in*ltrasi hati (metastases atau

    sirosis).! 8% tidak spesi*k untuk hati, konsentrasi8% 'uga meningkat pada penyakit!penyakittulang (osteomalacia, karsinoma)

    trisemester ketiga kehamilan.

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    17/31

    • Gamma glutamyl transferase (GGT, γGT,transpeptidase)! 7ilai

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    18/31

    • Prothromin time (PT)! %rotombrin adalah faktor pembekuan darah yangdisintesis di dalam hati dan mempunyai waktu paruh

    dua sampai tiga hari.! %rotrombin tidak diukur se-ara langsung tetapidiukur sebagai prothrombin time " %0) yaitu waktuyang diperlukan untuk menghasilkan *brin -lotdalam plasma pada kondisi standar.! %rothombin time biasanya dieksresikan sebagai 47rasio antara prothombin time pasien dibandingkandengan prothombin time kontrol normal.! 47 diperpan'ang oleh adanya kegagalan sel hati(berkaitan denganpenurunan sintesis oleh hati) dankolestasis (berkaitan dengan penurunan absorpsi

    vitamin )! Prothombin time sangat bermanfaat untukmemperkirakan tingkat keparahan penyakit hati,baik akut maupun kronis.

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    19/31

    arakteristik rentang nilai baku dalamserum orang dewasa normal

    Tes la#otaium 0entang nilai #aku

    /ilirubin (bilirubin total)/ilirubin (direct )(mengukur bilirubin yangterkon'ugasi)

    partase transaminase (S0)lanine transamine (80)lkaline phosphotase (8%)Gamma Glutaml Transferase( liter5!# unit> liter

    5!# unit> liter2!$55 unit> liter!A B4> liter#! g> literSekitar $5!$A detik$!$,2

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    20/31

    • 0es untuk abnormalitas fungsi hati

    4nterpretasi sederhana nilai tes

    terhadap abnormalitas fungsi hati :• eduksi massa sel hati yang

    berfungsi perpan'angan prothrombintime

    • erusakan sel hati terutama akanmenyebabkan peningkatan nilai 80dan S0

    Hambatan aliran empedumenyebabkan peningkatan 8%,bilirubin terkon'ugasi, dan

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    21/31

    4nterpretasi sederhana nilai testerhadap abnormalitas fungsi

    hatiHEPATITISA'UT'O*ESTASIS(O#stuksi

    pa!a sistemempe!u)

    PENA'ITHATI

    A*'OHO*I''0ONIS(siosis)

    8% 7 > C CCC 7 > C80 CCC 7 > C 7 > C

    S0 CCC 7 > C 7 > C

    CCC C sampai CCC C sampai CCC

    8/B147 7 7 endah

    %rothombin 0ime

    7 ataudiperpan'ang

    7 ataudiperpan'ang

    "iperpan'ang

    C D sedikit peningkatan CC D penigkatan sedang CCC D peningkatan

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    22/31

    PE0UBAHAN FA0$A'O'INETI' PENTINGPENA'IT HATI

    • A#sopsi o#at  %ada kolestasis,absorpsi obat yang larut lemak

    dapat menurun• Disti#usi o#at

    ! Se'umlah besar obat terikat protein yan tersirkulasi,biasanya albumin tetapi dapat 'uga dengan globulin,lipoprotein, asam glikoprotein.

    ! Hanya molekul yang tidak terikatlah yang tetap bebasdan aktif se-ara farmakologi, sedangkan molekul terikatyang tersikulasi tidak aktif se-ara farmakologi.!%enyakit hati kronis dapat menyebabkanhipoalbuminemia dan peningkatan senyawa endogen(bilirubin) dapat berkompetisi pada tempat ikatan diprotein.! %enggunaan obat yang se-ara normal sangat besarketerikatannya dengan protein karena peningkatankonsentrasi diaepam, tolbutamid, fenitoin dan warfarindalam keadaan bebas akibatnya adalah peningkatantoksisitas.

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    23/31

    • $eta#olisme o#at

    ! 1etabolisme obat terutama ter'adi di

    hati oleh sistem enim sitokrom %A5yang berlokasi di retikulumendoplasmik halus sel hati (hepatosit).

    ! 1etabolisme ter'adi di dalam dua

    fase : Fase $ ! melibatkan perubahan kimia pada

    struktur dasar obat, -ontohnya denganoksidasi, reduksi dan hidrolisis.

    Fase 2 E melibatkan kon'ugasi, -ontohnyadengan sulfatasi (sulphation), glukuronidasi,metilasi, atau asetilase. %roduk akhir kon'ugasiadalah senyawa yang lebih polar yang dapatdiekresikan dalam empedu dan urin.

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    24/31

    • 1etabolisme lintas pertama (First pass>pre!systemi- metabolism)! 1etabolisme lintas pertama oleh hatimenggambarkan bahwa obat dapatdimetabolisme sesudah absorpsi tetapisebelum men-apai sirkulasi sistemik.

      ! 1etabolisme lintas pertama oleh hatidapat ter'adi setelah pemberian se-araoral.

    ! %ada sirosis hati yang parah, gangguanfungsi sel hati, eliminasi lintas pertamaakan menurun dan ketersediaan sistemikakan meningkat.

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    25/31

    • Ekskesi o#at

    ! /eberapa obat, seperti rifampisin

    dan asam fusidat, diekresikan lewatempedu tanpa perubahan dan dapatterakumulasi pada pasien dengan

    intrahepatic atau extrahepticobstructive jaundice sehinggadiperlukan penyesuaian dosis.

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    26/31

    FA0$A'ODINA$I' • %ada penyakit hati yang parah, banyak obat

    yang dapat memperburuk gangguan fungsi otak 'uga dapat menimbulkan ensefalopati hepatik.obat!obat tersebut termasuk obat sedatif,analgesik opioid, diuretika yang menyebabkanhipokalemia dan obat!obatan yangmenyebabkan konstipasi.

    • 7arkotika, seperti mor*n dan peditin,benodiaepin terhadap sirosis.

    • %enurunan sintesis faktor pembekuan daraholeh hati, diindikasikan dengan prothombin time

    yang lebih pan'ang.• %erubahan keseimbangan -airan dan elektrolit.

    ! etensi natrium dapat diakibatkan denganlebih -epat oleh obat 47S atau kortikosteroid.

    PEDO$AN U$U$ DA*A$ PE$I*IHAN

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    27/31

    PEDO$AN U$U$ DA*A$ PE$I*IHANOBAT UNTU' PASIEN DENGAN PENA'IT

    HATI•

    Peu#a%an pelakuan te%a!apo#at pa!a penyakit %ati

    ! %ada pasien dengan penyakit hati,kapasitas hati untuk memetabolisme>

    mengeliminasi obat dapat terganggu.! elainan struktur ataupun fungsi akanmempengarui kemampuan danefektivitas hati dalam hal

    memperlakukan obat.! %erubahan ! perubahan inimenyebabkan tosisitas karena obat ataumemperburuk kondisi klinis pasien.

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    28/31

    • Hepatotoksitas

    ! 3bat dapat menyebabkan

    kerusakan langsung sel hati ataumempengaruhi fungsinya.

    ! 3leh karena pasien dengan

    penyakit hati lebih berisiko terhadaptoksisitas obat, perhatian khususharus diberikan terkait dengan obat!

    obat yang digunakan.

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    29/31

    !i%in!ai

    • Se!ati/  ! 0erdapat kenaikan sensitivitas terhadap obat!obatan

    dengan efek sedatif dan> atau hipnotik.! 3bat!obat seperti ini dapat mengganggu penilaian statuspasien dan menimbulkan koma.

    • O#ato#at yang mengin!uksi gangguanelektolit! "iuretika dan obat!obat yang mengakibatkan gangguan

    elektrolit (Hipokalemia dan hipovolemik) dapat ikutberperan dalam mengakibatkan ensefalopati hepatik(diuretika).

    • O#ato#at yang tekait !engan pe!aa%an ataupeu#a%an /ungsi platelet!

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    30/31

    • O#ato#at yang mempengau%i en1im%ati

    ! 3bat!obat yang diketahui berpengaruhterhadap enim hati sebaliknya dihindarkandari pasien dengan fungsi hati yangterganggu.

    ! ifampisin dapat meningkatkan

    hepatotoksitas isoniaid, berdasarkankenyataan bahwa rifampisin meningkatproduksi metabolit hepatotoksik isoniaid. Pengin!uksi en1im

     0ergantung dosis dan waktu paruh obat, induksibiasanya dalam 'angka waktu beberapa hari atauseminggu dan bertahan selama 'angka waktuyang sama setelah penghentian senyawapenginduksi enim (karbamaepin, fenitoin, dan

    rifampisin).

  • 8/19/2019 PENGGUNAAN OBAT PADA GANGGUAN HATI.ppt

    31/31

    Peng%am#at en1im

    ! ebalikan efek induksi enim, penghambatenim mun-ul ketika konsentrasi penghambat

    yang di'umpai pada tempat aktivitas.! fek penghambatan mun-ul dalam beberapahari dan akan hilang dalam 'angka waktu yangsama ketika obat penghambatnya dihentikan(simetidin, eritromisin, dan isoniaid).

    • O#ato#at Hepatotoksik 

    ! Hepatotoksik dapat bersifat intrinsik(tergantung dosis) atau idiosinkratik (tidak

    dapat diprediksi).! ontohnya : parasetamol, halotan, danisoniaid.