33
PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELITUS : SEBUAH TINJAUAN SISTEMATIS OLEH : SARA YUNITA 18132019009P PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BINA HUSADA PALEMBANG 2020

PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

  • Upload
    others

  • View
    14

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

i

PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH

PADA PENDERITA DIABETES MELITUS : SEBUAH TINJAUAN

SISTEMATIS

OLEH :

SARA YUNITA

18132019009P

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

BINA HUSADA

PALEMBANG

2020

Page 2: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

2

PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH

PADA PENDERITA DIABETES MELITUS : SEBUAH TINJAUAN

SISTEMATIS

Proposal penelitian ini diajukan sebagai

salah satu syarat memperoleh gelar

SARJANA KESEHATAN MASYARAKAT

SARA YUNITA

18132019009P

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

BINA HUSADA

PALEMBANG

2020

Page 3: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

iii

ABSTRAK

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIK)

BINA HUSADA PALEMBANG

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT

Skripsi, 2020

SARA YUNITA

Pengaruh Pengobatan Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita

Diabetes Melitus

(xii + 17 Hal, 3 Tabel, 2 Lampiran)

Diabetes Melitus merupakan penyakit yang paling menonjol yang disebabkan oleh gagalnya

pengaturan gula darah. Penderita Diabetes Melitus adalah keadaan seseorang yang mengalami kadar glukosa darah tinggi ≥200 mg/dL. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh

pengobatan terhadap kadar glukosa darah pada penderita Diabetes Melitus dalam penurunan

kadar glukosa darah pada penderita DM (Diabetes Melitus). Desain penelitian yang digunakan

adalah Quasi Eksperimental dengan pendekatan one group pretest – postest design. Berdasarkan dari analisis beberapa artikel didapatkan bahwa pengaruh pengobatan terhadap

kadar glukosa darah pada penderia Diabetes Melitus berjalan sangat baik. Dengan adanya

pengobatan tradisional yang telah dilakukan oleh beberapa peneliti, ada baiknya para petugas kesehatan melakukan penyuluhan mengenai pemberian pengobatan alami pada penderita

Diabetes Melitus.

Daftar Pustaka : 15 (2011 - 2019)

Page 4: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

iv

ABSTRACT

HIGH SCHOOL OF HEALTH SCIENCES (STIK)

BINA HUSADA PALEMBANG

PUBLIC HEALTH STUDY PROGRAM

Thesis, 2020

SARA YUNITA

The Effect Of Treatment On Blood Glucose Levels In Diabetics Mellitus

(xii + 17 Things, 3 Tables, 2 Appendix)

Diabetes Mellitus is the most prominent disease caused by the failure of blood sugar management.

Diabetic mellitus is the condition of a person who experiences high blood glucose levels ≥200

mg/dL. The purpose of the study was to determine the effect of treatment on blood glucose levels in diabetics in diabetes mellitus in decreased blood glucose levels in patients with DM (Diabetes

Mellitus). The research design used is Quasi Experimental with one group pretest – postest design

approach. Based on the analysis of several articles obtained that the effect of treatment on blood glucose levels in diabetic mellitus penderia went very well. With traditional medicine that has been

done by some researchers, it is good that health officials do counseling regarding the provision of

natural medicine in people with Diabetes Mellitus.

Bibliography : 15 (2011 - 2019)

Page 5: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

v

Page 6: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

vi

Page 7: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

vii

PERSEMBAHAN DAN MOTO

Kupersembahkan kepada :

1. Kedua orang tuaku, Ibu dan Ayah yang selalu mendoakan, memberikan

dukungan, serta semangat untuk meraih kesuksesan dan membuat kalian

bangga dan bahagia. Kalian sangat berharga dalam hidupku.

2. Kakak dan adik-adikku yang selalu memberikan semangat dan bantuan dalam

penyelesaian skripsi ini.

3. Teman almamaterku.

MOTTO :

“The best way to predict the future is to create it”

“Tidak akan ada usaha yang mengkkhianati hasil. Dan percaya jika Allah tidak akan

menguji hamba-Nya lebih dari kemampuan hamba-Nya”

Page 8: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

viii

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Sara Yunita

Tempat Tanggal Lahir : Palembnag, 3 Juni 1996

Jenis Kelamiin : Perempuan

Alamat : Perum OPI Jln. Bungur Blok Q No 19-20

Jakabaring, Palembang.

Nama Ayah : M. Soleh

Nama Ibu : Netty Herawati, S.Pd

Riwayat Pendidikan

1. TK Pembina Negeri 2 Palembang Tamat Tahun 2002

2. SD Negeri 87 Palembang Tamat Tahun 2008

3. SMP Negeri 15 Palembang Tamat Tahun 2011

4. SMA Negeri 15 Palembang Tamat Tahun 2014

5. STIKES Abdi Nusa Palembang Tamat Tahun 2017

Page 9: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

ix

UCAPAN TERIMA KASIH

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-

Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini sebagai salah satu syarat dalam

menyelesaikan pendidikan di Program Studi Kesehatan Masyarakat Sekolah Tinggi

Ilmu Kesehatan (STIK) Bina Husada.

Dengan selesainya penulisan skripsi ini, penulis mengucapkan terima kasih

kepada Ibu Dian Eka Anggreny, SKM.M.Kes sebagai pembimbing yang telah

meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan selama penulisan skripsi ini.

Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada bapak Dr. Amar Muntaha,

SKM, M.Kes selaku Ketua STIK Bina Husada, Ibu Maria Ulfah, SKM, MPH selaku

Ketua Program Studi Kesehatan Masyarakat yang telah memberikan kemudahan dalam

pengurusan administrasi penulisan skripsi ini.

Selain itu penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Maria Ulfah,

SKM, MPH dan Ibu Hamyatri Rawalillah, SKM,M.Kes selaku penguji dalam

penyusunan skripsi, dan Ibu Endah Widya Purnamasari, SKM,M.Kes selaku

pembimbing akademik selama mengikuti pendidikan di Program Studi Kesehatan

Masyarakat Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bina Husada.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih belum sempurna, oleh

karena itu kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan untuk perbaikan

dan kesempurnaan. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi pihak yang memerlukan dan

bagi siapa saja yang membacanya.

Palembang, Agustus 2020

Penulis

Page 10: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i

HALAMAN JUDUL DENGAN SPESIFIKASI ............................................... ii

ABSTRAK............................................................................................................. iii

LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................... iv

HALAMAN PENGESAHAN PANITIA SIDANG .......................................... v

HALAMAN PERSEMBAHAN DAN MOTTO ............................................... vi

HALAMAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP .................................................... vii

UCAPAN TERIMA KASIH ............................................................................ viii

DAFTAR ISI ....................................................................................................... ix

DAFTAR TABEL .............................................................................................. x

DAFTAR BAGAN ........................................................................................... xi

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xii

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang ........................................................................................... 1

1.2. Pertanyaan Peneliti ..................................................................................... 5

1.3. Tujuan Penelitaian ...................................................................................... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Metode Pencarian ....................................................................................... 6

2.1.1 Sumber Pencarian ........................................................................... 6

2.1.2 Strategi Pencarian ........................................................................... 6

2.2 Seleksi Studi .............................................................................................. 7

2.2.1 Strategi Seleksi Studi ...................................................................... 7

2.2.2 Kriteria Inklusi ............................................................................... 8

2.2.3 Kriteria Ekslusi ............................................................................... 8

2.3 Kriteria Kualitas Studi ................................................................................ 8

2.4 Ekstrasi Data .............................................................................................. 9

BAB III LAPORAN KASUS

3.1 Hasil .......................................................................................................... 10

3.1.1 Karakteristik Kualitas Studi ............................................................ 10

3.1.2 Hasil lain berdasarkan Pertanyaan Penelitian .................................. 13

3.2 Pembahasan ............................................................................................... 14

BAB IV PEMBAHASAN

4.1 Kesimpulan ................................................................................................ 17

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 11: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

xi

DAFTAR TABEL

Nomor Tabel Halaman

Tabel 2.1 Tabel PICOS .......................................................................................... 08

Tabel 2.2 Tabel Kualitas Studi ............................................................................... 08

Tabel 3.1 Tabel Karakteristik Artikel Tinjauan Sistematis ...................................... 11

Page 12: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

xii

DAFTAR BAGAN

Nomor Tabel Halaman

Bagan 2.1 Diagram Alur Prisma............................................................................. 7

Page 13: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Lampiran

1. Lembar pengesahan asli

2. Lembar panitia siding asli

3. Lembar

Page 14: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Glukosa darah merupakan gula yang terdapat dalam darah yang berasal dari

karbohidrat dalam makanan dan disimpan sebagai glikogen dihati dan diotot rangka.

Glukosa darah berfungsi sebagi penyedia energi tubuh dan jaringan- jaringan dalam

tubuh (Widyastuti, 2011). Kadar glukosa juga dipengaruhi berbagai faktor dan hormon

insulin yang dihasilkan kelenjar pankreas, sehingga hati dapat mengatur kadar glukosa

dalam darah (Ekawati, 2012).

Glukosa darah dibagi menjadi dua yaitu hiperglikemia dan hipoglikemia.

Hiperglikemia bisa terjadi karena asupan karbohidrat dan glukosa yang berlebihan.

Beberapa tanda dan gejala dari hiperglikemia yaitu peningkatan rasa haus, nyeri kepala,

sulit konsentrasi, pengelihatan kabur, peningkatan frekuensi berkemih, letih, lemah,

penurunan berat badan. Sedangkan hipoglikemia juga bisa terjadi karena asupan

karbohidrat dan glukosa kurang. Beberapa tanda dan gejala dari hipoglikemia yaitu

gangguan kesadaran, gangguan penglihatan, gangguan daya ingat, berkeringat, tremor,

palpitasi, takikardia, gelisah, pucat, kedinginan, gugup, rasa lapar (M.Mufti dkk, 2015).

Penyakit tidak menular sudah menjadi masalah kesehatan masyarakat, baik

secara global, regional, nasional dan lokal. Salah satu penyakit tidak menular yang

menyita banyak perhatian adalah Diabetes Melitus (Kemenkes RI, 2013). Menurut

American Diabetes Association (ADA) tahun 2010, diabetes melitus merupakan suatu

kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena

kelainan sekresi insulin, kerja insulin, atau keduaduanya (Perkeni, 2011).

Peran laboratorium dalam pemeriksaan glukosa darah yaitu salah satunya untuk

Page 15: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

2

pengelolaan dan mendeteksi Diabetes. Diabetes merupakan masalah yang penting

karena prevalensinya di Indonesia terus mengalami peningkatan. (Herlini, 2012).

Page 16: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

3

Diabetes Mellitus adalah penyakit kronis serius yang terjadi karena pankreas

tidak menghasilkan cukup insulin (hormon yang mengatur gula darah atau glukosa),

atau ketika tubuh tidak dapat secara efektif menggunakan insulin yang dihasilkannya.

Diabetes adalah masalah kesehatan masyarakat yang penting, menjadi salah satu dari

empat penyakit tidak menular prioritas yang menjadi target tindak lanjut oleh para

pemimpin dunia. Jumlah kasus dan prevalensi diabetes terus meningkat selama

beberapa dekade terakhir. (WHO Global Report, 2016).

WHO memprediksi kenaikan jumlah penyadang DM di Indonesia dari 8,4 juta

pada tahun 2000 menjadi sekitar 21,3 juta pada tahun 2030. Laporan ini menunjukkan

adanya peninngkatan sebanyak 2-3 kali lipat pada tahun 2035. (PERKENI, 2015).

Sedangkan International Diabetes Federation (IDF) memprediksi pada tahun

2015, 415 juta orang dewasa dengan diabetes, kenaikkan 4 klai lipat dari 108 juta di

1980an. Pada tahun 2040 diperkirakan jumlahnya akan menjadi 642 juta. Pada tahun

2015, Indonesia menempati peringkat ke 7 di dunia untuk prevalansi penderita diabetes

tertinggi bersama China, India, Amerika Serikat, Brazil, Rusia, dan Meksiko dengan

jumlah estimasi orang dengan diabetes sebesar 10 juta. (IDF Atlas, 2015)

Berdasarkan data Riskesdas tahun 2013 dilaporkan bahwa prevalensi Diabetes

Melitus sebanyak (2,1%) lebih dtinggi dibandingkan pada tahun 2007 sebanyak

(1,1%). Prevalensi Diabetes Melitus pada perempuan lebih tinggi daripada laki-laki

dan cenderung lebih banyak pada masyarakat yang tingkat pendidikannya tinggi

daripada tingkat pendidikan rendah, hal ini kemungkinan akibat pola hidup yang tidak

sehat. (Kemenkes RI, 2013).

Peningkatan prevalensi DM tipe-2 menunjukan pentingnya upaya pencegahan.

Pencegahan DM tipe-2 adalah dengan mengupayakan kadar glukosa darah dalam tubuh

menjadi normal. Menurut Waspadji, (2007, dalam Misdarina & Ariani, 2012) bahwa

upaya untuk menurunkan kadar gula darah yaitu melalui empat pilar penatalaksanaan

Page 17: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

4

DM seperti edukasi, perencanaan makan, latihan jasmani dan terapi farmakologi.

Selain empat pilar penatalaksanaan DM diatas, upaya lain yang dapat digunakan untuk

mengendalikan prevalensi diabetes melitus tipe-2 adalah dengan program manajemen

stres (Surwit Dkk, 2013).

Secara luas telah diakui bahwa stres memiliki dampak negatif pada kesehatan.

Pengalaman stres dapat dikaitkan dengan pelepasan hormon counteregulatory dan

mobilisasi energi, sering mengakibatkan kadar glukosa yang tinggi. Selain itu stres

dapat menganggu kontrol diabetes secara tidak langsung melalui efek pada diet,

olahraga, dan prilaku perawatan diri lainnya. Beberapa studi menunjukkan hubungan

stres dengan kontrol glikemik pada sampel pasien dengan diabetes melitus tipe-2. Stres

dapat dikelola melalui program manajeman stres atau melalui pemberian obat

anxiolytik. Kedua jenis intervensi ini telah dilaporkan untuk memperbaiki kontrol

glikemik pada pasien dengan diabetes melitus tipe-2 (Surwit Dkk, 2013).

Di Provinsi Sumatera Selatan, khususnya di daerah Palembang jumlah

penderita Diabetes Mellitus pada bulan Januari tahun 2017 sebanyak 1.552 kasus dan

pada bulan Januari tahun 2016 sebanyak 267 kasus. (DINKES Kota Palembang, 2017

dan 2018).

Vitamin C adalah golongan mikronutrien yang memiliki peran penting dalam

plasma manusia sebagai antioksidan. Vitamin C mempunyai sifat larut air dan mampu

melawan radikal bebas (Frykberb, 2002). Fungsi Vitamin C adalah sebagai donor

elektron atau agen pereduksi elektron sehingga mampu berperan sebagai antioksidan

(Gropper, 2013).

Page 18: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

5

Menurut Kathore (2015) dalam penelitiannya tentang Pengaruh Vitamin C

terhadap Kadar Glukosa Darah Puasa dan Profil Lipid pada Pasien Diabetes Melitus

Tipe 2, dilakukan pada 50 pasien DM tipe 2 yang memiliki kriteria usia 40 hingga 80

tahun dengan tingkat kadar glukosa darah kurang dari 250 mg/dL. Perlakuan dilakukan

dengan pemberian suplementasi Vitamin C yang memiliki dosis 1000 mg/hari selama

12 minggu. Penelitian tersebut menunjukan hasil yang signifikan dengan nilai P<0,05

yang menunjukan bahwa suplementasi 1000 mg Vitamin C setiap hari dalam 12

minggu pada pasien diabetes melitus tipe 2 menyebabkan penurunan kadar glukosa

darah puasa, kadar kolesterol serum, kadar trigliserida dan VLDL, serta meningkatnya

kadar kolesterol lipoprotein densitas tinggi.

Berdasarkan hasil survey pendahuluan yang dilakukan terhadap 30 responden

pada Senin, 25 November 2017 di Paguyuban Diabetes Melitus, Surakarta diketahui

bahwa mayoritas lansia masih memiliki kebiasaan makan makanan sumber karbohidrat

sederhana dan kurang dalam mengkonsumsi makanan sumber Vitamin C seperti sayur

dan buah. Hasil survey pendahuluan juga menunjukan 70% lansia diabetes melitus

dengan rentang usia 45-59 tahun memiliki kadar glukosa darah puasa diatas ambang

batas normal. Dari hasil survey tersebut peneliti ingin mengetahui hubungan vitamin C

dengan kadar glukosa darah pada lansia diabetes melitus tipe 2 di Paguyuban Diabetes

Melitus, Surakarta.

Page 19: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

6

1.1 Pertanyaan Penelitian

1. Manakah jurnal yang paling signifikan mengenai Pengaruh Pengobatan

Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus?

2. Jenis kumpulan data apa yang paling banyak digunakan untuk penelitian

mengenai Pengaruh Pengobatan Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada

Penderita Diabetes Melitus?

3. Metode mana yang berkinerja baik bila digunakan untuk penelitian mengenai

Pengaruh Pengobatan Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes

Melitus?

1.2 Tujuan Penelitian

1. Mengidentifikasi jurnal yang paling signifikan mengenai Pengaruh Pengobatan

Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus

2. Jenis kumpulan data apa yang paling banyak digunakan untuk penelitian

mengenai Pengaruh Pengobatan Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada

Penderita Diabetes Melitus

3. Mengidentifikasi Metode mana yang berkinerja baik bila digunakan untuk

penelitian mengenai Pengaruh Pengobatan Terhadap Kadar Glukosa Darah

Pada Penderita Diabetes Melitus

Page 20: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

7

BAB II

METODE PENELITIAN

2.1 Metode Pencarian

2.1.1 Sumber Pencarian

Untuk mengidentifikasi studi yang relavan, pencarian melalui database yaitu

jurnal Garuda.Ristekbrin.go.id

2.1.2 Strategi Pencarian

Pencarian literatur menggunakan pendekatan PICO berdasarkan kata kunci

sebagai berikut :

Population

(Populasi)

Intervention

(Intervensi)

Comparison

(Perbandingan)

Outcomes

(Hasil)

Konsep Utama Konsep Utama Konsep Utama Konsep Utama

Pasien DM Pengobatan - Pengaruh

Hypnotherapy

Terhadap

Kadar

Glukosa

- Pengaruh Air

Rebusan

Daun

Tumbuhan

Insulin

Terhadap

Kadar

Glukosa

- Pengaruh Jus

Lidah Buaya

Terhadap

Kadar

Glukosa

Mengetahui

pengaruh

pengobatan

terhadap kadar

glukosa darah

6

Page 21: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

8

Ninonim/ Istilah

Pencarian

Ninonim/ Istilah

Pencarian

Ninonim/ Istilah

Pencarian

Ninonim/ Istilah

Pencarian

- - - -

2.2 Seleksi Studi

2.2.1 Strategi Seleksi Studi

Seleksi studi berpedoman pada Diagram PRISMA yang alurnya dapat

dilihat pada

Bagan 2.1

Diagram Alur PRISMA

Identifikasi Artikel Basis Data : Sinta dan Garuda Ristebrin Batasan Pencarian : Artikel Berbahasa

Indonesia (n = 107 )

Artikel tambahan diidentifikasi melalui sumber lain

(n = 201 )

Artikel yang Relevan (n = 3 )

Artikel teks lengkap dinilai untuk kelayakannya

(n =3)

Artikel teks lengkap dikecualikan,dgn alasan

(n=26 )

Artikel disaring (n = 29)

Artikel dikecualikan (n = 78)

Artikel disaring atas judul, abstrak dan kata kunci (n = 29)

Term

asu

k Id

enti

fika

si

Kel

ayak

an

Pen

yari

nga

Page 22: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

9

2.2.2 Kriteria Inklusi

Kriteria inklusi studi ditetapkan berdasarkan item PICOS.

Participant/

Population

(Populasi)

Penderita Diabetes Melitus

Intervention

(Intervensi)

Pengobatan

Comparison

(Perbandingan)

- Pengaruh Hypnotherapy Terhadap Kadar Glukosa

- Pengaruh Air Rebusan Daun Tumbuhan Insulin

Terhadap Kadar Glukosa

- Pengaruh Jus Lidah Buaya Terhada Kadar

Glukos2

Outcomes (Hasil) Mengetahui pengaruh pengobatan terhadap kadar glukosa

darah

Study Design/

Context

Eksperimen (Pretest-Posttest Nonequivalent Control

Group)

2.2.3 Kriteria Eksklusi

Kriteria eksklusi adalah artikel yang abstrak, artikel yang tidak menggunakan

bahasa Indonesia dan artikel yang ditampilkan tidak full text.

2.3 Kriteria Kualitas Studi

Pencarian Literatur Dipublikasikan hanya dari jurnal

terindex SINTA

Batas Pencarian 2015-2020

Skrining/ Penyaringan Full teks dengan 2 penulis/ peninjau

Page 23: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

10

Abstraksi Data Satu orang mengabstraksi data sementara

yang lain memverifikasi

Resiko Penilaian Bias Satu orang menilai sementara yang lain

memverifikasi

Apakah Dua Penulis Akan Secara

Mandiri Menilai Studi

Ya

Proses Penilaian Full teks

Bagaimana Perbedaan Pendapat

Akan Dikelola

Perbedaan pendapat akan dikelola oleh

orang yang ahli

Alat Penilai Resiko Bias/ Alat Penilai

Kualitas Studi

-

2.4 Estraksi Data

Data studi akan diskstraksi menggunakan format standard an dimasukkan ke

dalam tabel. Data akan diekstraksi oleh satu reviewer dan diperiksa keakuratan dan

kelengkapannya oleh reviewer kedua. Data yang diekstraksi meliputi :

a. Info umum : Nama Penulis, Tahun Publikasi, Judul

b. Khusus : Kriteria Inklusi.

Page 24: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

11

BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Hasil

Berdasarkan hasil pencarian didapatkan sebanyak 107, artikel yang dianggap

sesuai dengan kata kunci kemudian dijadikan satu lalu dilakukan screening pada

abstrak dan judul artikel yang didapat. Setelah dilakukan screening didapatkan ada 29

artikel yang judulnya sama, dari 29 artikel ini kemudian di screening berdasarkan

kelayakannya sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi didapatkan 3 artikel untuk

selanjutnya dilakukan review.

3.1.1 Karakteristik Kualitas Studi

Karakteristik studi berisi tentang :

a. Info Umum : Nama Penulis, Tahun Publikasi, Judul

Karakeristik artikel yang didapatkan dari proses ekstrasi data dapat dilihat pada

table 3.1

10

Page 25: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

12

Tabel 3.1

Karakteristik Artikel Tinjauan Sistematis Pengaruh Pengobatan Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita

Diabetes Melitus

No

Info Umum Info Khusus

Nama

Penulis

Judul Artikel

Lokasi

Penelitian

(Provinsi/K

ota)

Nama

Jurnal

Tahun

Publikasi

Metodelogi

Hasil

1. Suwanto,

Yusran

Hasymi,

Hasan Husin

Pengaruh

Hypnotherapy

Terhadap Penurunan

Kadar Glukosa Darah

Pada Penderita

Diabetes Melitus

Bengkulu Jurnal Fakultas

Kesehatan

2019 Kuantitatif,

Eksperimen

Dari hasil penelitian, analisa univariat

didapatkan hasil rata-rata kadar glukosa

darah sebelum perlakuan sebesar 234,67

mg/dl dan setelah perlakuan sebesar

194,67 mg/dl. Analisis bivariat

berdasarkan hasil uji Wilcoxon Signed

Ranks Test diperoleh nilai p value 0.002

(p value < 0.05). Artinya ada pengaruh

hypnotherap terhadap penurunan kadar

glukosa darah pada penderita diabetes

melitus tipe-2.

2. H.A Kadir,

Hj.

Murdiningsih,

Hj. Diah

Sukarni

Pengaruh Air Rebusan

Daun Tumbuhan

Insulin (Tithonia

Diversifollia)

Terhadap Kadar

Glukosa Darah Pada

Palembang Jurnal

Kesehatan

Poltekkes

Palembang

2016 Kuantitatif,

Eksperimen

Hasil penelitian bahwa air rebusan

tumbuhan insulin yang diberikan pada

pederita DM memiliki efek dapat

menurunkan kadar glukosa darah pada

penderita Diabetes Melitus. Terdapat

perbedaan penurunan kadar glukosa

Page 26: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

13

Penderita Diabetes

Melitus

darah pada penderita DM yang diberi

minum rebusan air tumbuhan insulin

dengan yang hanya diberi minum air

aquadest.

3. Febria Syafyu

Sari,

Ridhyalla

Afnuhazi

Pengaruh Jus Lidah

Buaya Terhadap

Kadar Glukosa Darah

Puasa dan 2 Jam PP

(Post Prandial) Pada

Penderita Diabetes

Melitus

Padang

Panjang

Jurnal

Kesehatan

Medika Saintika

2019 Kuantitatif,

Eksperimen

Hasil menunjukan rata-rata penurunan

glukosa darah puasa pada intervensi

(28,42 gr/dl) dan glukosa darah 2 jam

pp pada intervensi (40,57 gr/dl). Untuk

analisis bivariat terdapat perbedaan

antara glukosa puasa dan 2 jam pp

dengan glukosa darah puasa GDP) dan

2 Jam PP (Post Prendial) pada penderita

DM (Diabetes Melitus). Kesimpulan

didapatkanlidah buaya dapat

menurunkan kadar glukosa darah.

Berdasarkan hasil penelitian jus lidah

buaya dapat menjadi salah satu

alternatif keperawatan non farmakologi

dalam penyakit diabetes melitus.

Page 27: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

14

3.1.2 Hasil Lain Berdasarkan Item Pertanyaan Penelitian

Dari beberapa jurnal yang direview terdapat 3 jurnal yang paling signifikan

mengenai Pengaruh Pengobatan Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita

Diabetes Meliitus, yaitu: jurnal pertama “Pengaruh Hypnoterapi Terhadap

Penurunan Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus” yang ditulis

oleh Suwanto, Yusran Hasymi, Hasan Husin Tahun 2019, jurnal kedua “Pengaruh

Air Rebusan Tumbuhan Insulin (Tithonia Diversifollia) Terhadap Kadar Glukosa

Darah Pada Penderita Diabetes Melitus” yang ditulis oleh H.A Kadir, Hj.

Murdiningsih, Hj. Diah Sukarni Tahun 2016, dan jurnal ketiga “Pengaruh Jus

Buaya Terahadap Kadar Glukosa Darah Puasa Pada Penderita Diabetes Melitus”

yang ditulis oleh Febria Syafyu Sari, Ridhyalla Afnuhzi Tahun 2019.

Jurnal yang paling signifikan dari penelitian mengenai Pengaruh Pengobatan

Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus, seteleh direview

didapat satu jurnal yaitu dengan judul “Pengaruh Air Rebusan Tumbuhan Insulin

(Tithonia Diversifollia) Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes

Melitus” yang ditulis oleh H.A Kadir, Hj. Murdiningsih, Hj. Diah Sukarni Tahun

2016. Karena dari kesimpulan yang didapat, Air rebusan tumbuhan insulin yang

diberikan kepada penderita Diabetes Melitus dengan cara diminum dapat

menurunkan kadar glukosa darah.

Kumpulan data yang paling sering digunakan dalam penelitian ini yaitu

dengan melakukan eksperimen dan wawancara mendalam menggunakan

Page 28: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

15

pedoman wawancara. Wawancara dilakukan kepada semua responden atau

dapat dihentikan apabila data sudah jenuh. Sedangkan triangulasi merupakan

teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang di luar

data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding data tersebut.

Jenis metode yang digunakan untuk penelitian mengenai Pengaruh

Pengobatan Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus

yaitu metode kuantitatif, eksperimen dengan pendekatan one group pretest –

postest. Penelitian yang digunakan unruk meneliti pada populasi atau sampel

tertentu, teknik pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara random,

pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat

kuantitatif/statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis. Subyek dalam

penelitian ini adalah satu orang informan kunci, dua orang membantu

merumuskan kebijakan dan dua orang sebagai pembanding (informan

triangulasi) dan pelaksana dan teknik pengambilan sampel menggunakan

purposive sampling yaitu sampel penelitian sudah ditentukan oleh peneliti.

3.2. Pembahasan

Berdasarkan analisis artikel didapatkan bahwa capaian pengobatan

terhadap kadar glukosa darah pada penderita Diabetes Melitus telah berjalan

dengan baik.

Berdasarkan hasil penelitian Suwanto, Yusran Hasymi, dan Hasan

Husin (2019), peneliti menyimpulkan rata-rata kadar glukosa darah sebelum

Page 29: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

16

diberikan Hypnotherapy sebesar 234,67 mg/dL, rata-rata kadar glukosa darah

setelah diberikan Hypnotherapy sebesar 194,67 mg/dL. Berdasarkan hasil uji

Wilcoxon Signed Ranks Test diperoleh p value kadar glukosa darah sebelum

dan sesudah Hypnotherapy sebesar 0.002 (p value < 0.05) sehingga Ho ditolak

dan Ha diterima. Berarti ada pengaruh Hypnotherapy terhadap menurunkan

kadar glukosa darah pada penderita Diabetes Melitus tipe 2 di Klinik

Miftahussyifa Kota Bengkulu.

Berdasarkan hasil penelitian H.A. Kadir, Hj. Murdiningsih, dan Hj.

Diah Sukarni (2016), subjek penelitian yang terbagi menjadi 2 kelompok yaitu

kelompok Intervensi sebanyak 17 orang dan kelompok Kontrol sebanyak 17

orang maka dilakukan pembahasan : berdasarkan tabel tampak jelas perbedaan

hasil pada hari 1,2,3 rata-rata pada kelompok Intervensi dengan kelompok

Kontrol. Hasil penelitian bahwa air rebusan tumbuhan insulin yang diberikan

pada penderita Diabetes Melitus memiliki efek dapat menurunkan kadar

glukosa darah pada penderita Diabetes Melitus dan terdapat perbedaan

penurunan kadar glukosa darah pada penderita Diabetes Melitus yang diberi

minum rebusan air insulin (Tithonia Diversifollia) dengan yang hanya diberi

minum air aquadest.

Berdasarkan hasil penelitian Febria Syafyu Sari dan Ridhyalla Afnuhzi

(2019), menunjukkan bahwa dari 14 responden setelah pemberian jus lidah

buaya. Rata-rata penurunan glukosa darah puasa setelah pemberian jus lidah

buaya 28,43 gr/dL dan glukosa darah sewaktu 40,54 gr/dL. Analisis bivariat

Page 30: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

17

terdapat perbedaan jus lidah buaya terhadap glukosa darah puasa (0,00 < 0,05)

dan 2 jam PP (0,03 < 0,05).

Page 31: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

18

BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Berdasarkan dari analisis beberapa artikel didapatkan bahwa pengaruh

pengobatan terhadap kadar glukosa darah pada penderia Diabetes Melitus berjalan

sangat baik. Dengan adanya pengobatan tradisional yang telah dilakukan oleh beberapa

peneliti, ada baiknya para petugas kesehatan melakukan penyuluhan mengenai pemberian

pengobatan alami pada penderita Diabetes Melitus.Hampir keseluruhan penderita Diabetes

Melitus mempunyai penyakit penyerta seperti hipertensi, penyakit jantung koroner, dan

pasca stroke. Menurut Suastika (2012) bahwa hiperglikemia yang terjadi pada

penderita Diabetes Melitus dapat menyebabkan efek merugikan atau komplikasi

pembuluh darah yaitu glikasi non-enzimatik perubahan sorbitol, mioinsitol, perubahan

potensial redoks, dan aktivasi jalur diasilgloserol-kinaseprotein C. Petugas kesehatan

sebaiknya lebih sering mengadakan penyuluhan tentang pencegahan peningkatan

glukosa darah dan pengobatan alami seperti Hypnotherpy, pemberian minuman insulin

dan pemberian minuman jus lidah buaya karena sangat bagus untuk penderita Diabetes

Melitus.

17

Page 32: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

19

DAFTAR PUSTAKA

Dinas Kesehatan Kota Palembang. 2017.

Ekawati, R.E., 2012 Hubungan Glukosa Darah Terhadap Hypertriglycerida Pada

Penderita Diabetes Melitus. Fakultas Sains dan Teknologi. Universitas

Airlangga, Surabaya.

Febria Syafyu Sari, Dkk. 2019. Pengaruh Jus Lidah Buaya Terhadap Kadar Glukosa

Darah puasa da 2 jam PP (Post Prandial)Pada Penderita Diabetes

Melitus

Gropper S.C, Smith J L, 2013. Advanced Nutrition and Human Metabolism. Tim

Alih Bahasa Sekolah Farmasi ITB: Perterjemah.

International Diabetes Federation. 2015. IDF Diabetes Atlas Seventh Edition 2015.

Dunia : IDF.

H.A Kadir, Dkk, 2016. Pengaruh Air Rebusan Daun Tumbuhan Insulin (Tithonia

Diversifollia) Terhadap Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes

Melitus di Kota Palembang Tahun 2016.

Herlini, 2012. Diabetes Mellitus Indonesia Diduduki Peringkat ke-4 Dunia.

Kathore, V.R., and Bansode, D.G. 2015. The Effect of Vitamin C on Fasting Blood

Glucose Level and Lipid Profile in Type-2 Diabetes Melitus Patients.

International Journal of Recent Trends in Science and Technology

16(3):585-590.

Kemenkes RI, 2013. Tahun 2030 prevalensi diabetes melitus di Indonesia mencapai

21,3 juta orang. http://www.depkes.go.id/index.php?vw=2&id=414.

(diakses tanggal 20 Februari 2017).

M Mufti dkk., 2015. Perbandingan Peningkatan Kadar Glukosa Darah Setelah

Pemberian Madu, Gula Putih, dan Gula Merah Pada Orang Dewasa

Page 33: PENGARUH PENGOBATAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH …

20

Muda yang Berpuasa.

Misdarina & Yesi Ariani, 2012. Pengetahuan diabetes melitus dengan kadar gula

Darah pada pasien DM tipe-2. Jurnal FK USU

PERKENI, 2011. Konsensus pengelolaan dan pencegahan Diabetes Melitus Tipe – 2

Di Indonesia 2011.

PERKENI, 2015, Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 di

Indonesia, PERKENI, Jakarta.

Surawit Dkk, 2013. Stress management improves long-term glycemic control in

Type 2 diabetes. Jurnal American Diabetes Association.

Suwandi, Dkk, 2019. Pengaruh Hypnotherapy Terhadap Kadar Penurunan Kadar

Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe-2 DiKlinik

Miftahussyifa Kota Bengkulu.