17
PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, KEAHLIAN PENGGUNA, KEPERCAYAAN, KESESUAIAN TUGAS, DAN PARTISIPASI MANAJEMEN TERHADAP KINERJA INDIVIDU (Studi Pada Perusahaan Asuransi Surakarta) Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta Oleh : KURNIA ADHI CANDRA B200 130 236 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS PROGRAM STUDI AKUNTANSI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2017

PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, …eprints.ums.ac.id/56978/29/NASKAH PUBLIKASI fix-2.pdf · 1 pengaruh efektivitas sistem informasi akuntansi, keahlian pengguna,

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, …eprints.ums.ac.id/56978/29/NASKAH PUBLIKASI fix-2.pdf · 1 pengaruh efektivitas sistem informasi akuntansi, keahlian pengguna,

i

PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI,

KEAHLIAN PENGGUNA, KEPERCAYAAN, KESESUAIAN TUGAS,

DAN PARTISIPASI MANAJEMEN TERHADAP KINERJA INDIVIDU

(Studi Pada Perusahaan Asuransi Surakarta)

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar

Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Oleh :

KURNIA ADHI CANDRA

B200 130 236

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2017

Page 2: PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, …eprints.ums.ac.id/56978/29/NASKAH PUBLIKASI fix-2.pdf · 1 pengaruh efektivitas sistem informasi akuntansi, keahlian pengguna,

ii

i

Page 3: PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, …eprints.ums.ac.id/56978/29/NASKAH PUBLIKASI fix-2.pdf · 1 pengaruh efektivitas sistem informasi akuntansi, keahlian pengguna,

iii

ii

Page 4: PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, …eprints.ums.ac.id/56978/29/NASKAH PUBLIKASI fix-2.pdf · 1 pengaruh efektivitas sistem informasi akuntansi, keahlian pengguna,

iv

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam naskah publikasi ini tidak terdapat

karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan

tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat

pernah ditulis oleh orang lain kecuali secara tertulis diacu dalam naskah dan

disebutkan dalam daftar pustaka.

Apabila terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di atas, maka

saya akan pertanggungjawabkan sepenuhnya.

Surakarta, 31 Oktober 2017

Penulis,

KURNIA ADHI CANDRA

B 200 130 236

iii

Page 5: PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, …eprints.ums.ac.id/56978/29/NASKAH PUBLIKASI fix-2.pdf · 1 pengaruh efektivitas sistem informasi akuntansi, keahlian pengguna,

1

PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI,

KEAHLIAN PENGGUNA, KEPERCAYAAN, KESESUAIAN TUGAS,

DAN PARTISIPASI MANAJEMEN TERHADAP KINERJA INDIVIDU

(Studi Pada Perusahaan Asuransi Surakarta)

Abstraksi

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh efektivitas sistem

informasi akuntansi, keahlian pengguna, kepercayaan, kesesuaian tugas, dan

partisipasi manajemen terhadap kinerja individu. Jenis penelitian ini adalah

kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan asuransi yang ada di

Surakarta dengan jumlah sampel 47 responden, yang diambil menggunakan metode

purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dan menggunakan

teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda.

Hasil penelitian menunjukkan Efektivitas Sistem informasi akuntansi

mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinerja individu, sedangkan keahlian

pengguna, kepercayaan, kesesuian tugas, dan partisipasi manajemen tidak

mempunyai pengaruh signifikan terhadap kinerja individu. Uji koefisien determinasi

Adjusted R2

menunjukan kinerja karyawan dipengaruhi oleh efektivitas sistem

informasi akuntansi, keahlian pengguna, kepercayaan, kesesuaian tugas, dan

partisipasi manajemen sebesar 23,8% dan model tersebut telah lolos dari hasil uji

asumsi klasik

Kata Kunci: efektivitas SIA, keahlian pengguna, kepercayaan, kesesuaian tugas, dan

partisipasi manajemen, kinerja individu

Abstract

The purpose of this study is to analyze the effect of effectiveness of

accounting information systems, user expertise, trust, suitability of tasks, and

management participation on individual performance. This type of research is

quantitative. The population in this study is the insurance company in Surakarta. The

sample used were 47 respondents, taken using purposive sampling method. The

research instrument using questionnaire and using the analysis technique used is

multiple linear regression analysis.

The results of the study show that the effectiveness of accounting

information system has a significant influence on individual performance, while user

expertise, trust, task conformity, and management participation have no significant

effect on individual performance. Coefficient of determination test Adjusted R2

shows the performance of employees influenced by the effectiveness of accounting

information system, user expertise, trust, suitability, and management participation

equal to 23.8% and the model has escaped from the classical assumption test.

Keywords : effectiveness of accounting information systems, user expertise, trust,

suitability of tasks, management participation, individual performance

1. PENDAHULUAN

Dewasa ini teknologi telah berkembang secara pesat dan perkembangannya

mulai merambah ke dunia bisnis. Persaingan bisnis yang sangat ketat menuntut

perusahaan untuk mengembangkan aspek pengelolaan bisnis secara menyeluruh

Page 6: PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, …eprints.ums.ac.id/56978/29/NASKAH PUBLIKASI fix-2.pdf · 1 pengaruh efektivitas sistem informasi akuntansi, keahlian pengguna,

2

menggunakan teknologi yang sudah ada agar tidak kalah bersaing dengan

perusahaan lain. Dengan maju dan berkembangnya teknologi tersebut sebagai

pengolah dan penyedia informasi salah satu pemanfaatan teknologi informasi

adalah untuk membantu para manajer atau eksekutif memperoleh informasi yang

akan digunakan sebagai basis atau dasar pengambilan keputusan eksekutif.

Untuk mendapatkan informasi yang berkualitas perlu adanya sebuah sistem

yang mengolah data menjadi sebuah informasi yang berharga yang mana dituntut

adanya informasi akuntansi yang cepat, tepat dan akurat sehingga mengakibatkan

persaingan yang semakin kompetitif. Sistem Informasi adalah serangkaian

prosedur formal dimana data dikumpulkan, diproses menjadi informasi dan

didistribusikan ke para pengguna (James Hall, 2004 : 9).

Menurut Stephen dan Simkin SIA (Sistem Informasi Akuntnsi) adalah suatu

komponen organisasi yang mengumpulkan, mengklasifikasikan, memproses,

menganalisis, mengkomunikasikan informasi pengambilan keputusan dengan

orientasi finansial yang relevan bagi pihak-pihak luar dan pihak-pihak dalam

perusahaan secara prinsip adalah manajemen (Jogiyanto, 2005: 17).

Menurut Nelson (Sari, 2009) diterimanya suatu teknologi komputer

tergantung pada teknologi itu sendiri, tingkat skill, dan expertise dari individu

yang menggunakannya. Bagi perusahaan aplikasi teknologi yang tepat akan

mendatangkan competitive advantage, sedangkan keahlian yang dimiliki akan

meningkatkan kinerja individu yang bersangkutan

Kinerja individu adalah kemampuan individu untuk menyelesaikan suatu

pekerjaan dengan berhasil dan efisien pada suatu perusahaan. Kinerja yang baik

akan terlihat jika individu dapat menyelesaikan dan melaksanakan tugasnya

dengan baik. (Alannita, 2014).

Kepercayaan terhadap teknologi sistem informasi dalam mengevaluasi

kinerja individu diperlukan oleh manajemen untuk memastikan bahwa teknologi

sistem informasi berbasis komputer yang digunakan dapat dipakai untuk

mengendalikan kinerja bawahan (Sari,2009).

Penelitian yang dilakukan oleh Goodhue (1995) menyatakan bahwa jika

evaluasi pemakai atas teknologi cocok dengan kemampuan dan tuntutan dalam

tugas pemakai, maka akan memberikan dorongan pemakai memanfaatkan

Page 7: PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, …eprints.ums.ac.id/56978/29/NASKAH PUBLIKASI fix-2.pdf · 1 pengaruh efektivitas sistem informasi akuntansi, keahlian pengguna,

3

teknologi. Goodhue (1995) juga menjelaskan bahwa kesesuaian tugas

berhubungan dengan sejauh mana kemampuan individual menggunakan

teknologi informasi dalam melaksanakan tugas untuk meningkatkan kinerja

individual. Kinerja individual mengacu pada standar kerja yang telah ditetapkan

oleh organisasi sebelumnya.

Partisipasi manajemen berpengaruh terhadap pertumbuhan pengembangan

organisasi. Kecanggihan manajemen pada dasarnya berhubungan dengan

kecanggihan teknologi dalam merencanakan, mengendalikan dan mengevaluasi

aplikasi yang digunakan dalam usaha kecil. Partisipasi manajemen akan

mendorong pengguna untuk mengembangkan sikap positif terhadap sistem

informasi akuntansi (Ismail, 2009)

Penelitian ini mengacu pada penelitian Sari (2009) tentang Pengaruh

Efektivitas Penggunaan dan Kepercayaan Terhadap Teknologi Sistem Informasi

Akuntansi Terhadap Kinerja Individual, dengan menambahkan beberapa

variabel seperti keahlian pengguna dan partisipasi manajemen yang diambil dari

penelitian Gusti dan Allanita (2014) dan juga variable Kesesuaian Tugas dari

penelitian Astuti dan Dharmadiaksa (2014). Perbedaan penelitian ini dengan

penelitian yang lain terletak pada pengambilan sampel yaitu pada kantor

asuransi yang ada di Surakarta.

2. METODE PENELITIAN

2.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif

merupakan penelitian yang lebih menekankan pengujian teori melalui

pengukuran variabel penelitian dengan angka serta data analisis

menggunakan prosedur statistik (Indriyantoro dan Supomo, 1999:12) . Jenis

penelitian ini menggunakan metode survei, dimana data dari populasi

dikumpulkan dengan instrumen kuesioner.

2.2 Populasi dan Sampel

Populasi dan Sampel diambil dari penelitian adalah karyawan yang bekerja

di perusahaan asuransi yang ada di kota Surakarta. Teknik Pengambilan

Page 8: PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, …eprints.ums.ac.id/56978/29/NASKAH PUBLIKASI fix-2.pdf · 1 pengaruh efektivitas sistem informasi akuntansi, keahlian pengguna,

4

sampel menggunakan purposive sampling yaitu teknik penentuan sampel

dengan pertimbangan tertentu (Sugiyono, 2007: 78). Pertimbangan dalam

menentukan sampel yaitu perusahaan asuransi BUMN, perusahaan yang

bersedia menjadi objek penelitian, dan karyawan yang bekerja menggunakan

teknologi sistem informasi.

2.3 Data dan Sumber Data

Penelitian ini menggunakan data primer yang datanya diperoleh langsung

dari sumbernya. Responden akan menjadi sumber langsung dari penelitian

ini. Sementara sumber data dalam penelitian berasal dari karyawan yang

bekerja di perusahaan asuransi yang ada di Surakarta yang menggunakan

teknologi sistem informasi dalam penyelesaian tugasnya.

2.4 Pengukuran Variabel dan Definisi Operasional

2.4.1 Kinerja Individu

Kinerja merupakan gambaran tentang pencapaian atau target,

pelaksanaan program, usaha, dan kebijakan yang dilakukan untuk

mewujudkan visi, misi, dan tujuan dalam kelompok atau organisasi

Mahsun, (2006:145) dalam Allanita dan I gusti (2014). Pengukuran kinerja

yang dikaitkan dengan melihat dampak penggunaan sistem informasi

terhadap efektivitas penyelesaian tugas membantu meningkatkan kinerja

dan menjadikan pemakainya lebih produktif dan kreatif.

2.4.2 Efektivitas Sistem Informasi Akuntansi

Handoko (1999) dalam sari (2009) mengemukakan bahwa efektivitas

adalah kemampuan untuk memilih tujuan yang tepat atau peralatan yang

tepat untuk pencapaian tujuan yang telah ditetapkan, menyangkut

bagaimana melakukan pekerjaan yang benar. Efektivitas penggunaan atau

pengimplementasian teknologi sistem informasi dalam suatu perusahaan

dapat dilihat dari kemudahan pemakai dalam mengidentifikasi data,

mengakses data dan menginterpretasikan data tersebut (Jumaili, 2005)

Page 9: PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, …eprints.ums.ac.id/56978/29/NASKAH PUBLIKASI fix-2.pdf · 1 pengaruh efektivitas sistem informasi akuntansi, keahlian pengguna,

5

2.4.3 Keahlian Pengguna

Keahlian pengguna sistem informasi merupakan kapasitas seseorang

dalam mengerjakan berbagai macam tugas dan pekerjaannya dengan

kemampuan yang ada kegiatan karyawan tidak akan menyimpang jauh

dari kegiatan badan usaha sehingga memberikan kepuasan. (Robbins,

2005:32)

Keahlian pemakai komputer yang dimaksud adalah kemampuan

pemakai komputer (user) dalam hal aplikasi komputer (Indriantoro, 2000).

Para pemakai menjadi fokus yang penting dalam penerapan sebuah sistem

dalam perusahaan. Pemakai atau pengguna merupakan suatu hal yang

tidak terlepas penerapan teknologi, selain itu keberadaan manusia sangat

berperan penting dalam penerapan teknologi (Septriani, 2010).

2.4.4 Kepercayaan

Darmini dan Putra (2009) menyatakan bahwa kepercayaan berasal

dari kata percaya yang berarti mengakui atau yakin akan kebenaran

sesuatu. Kepercayaan dapat berupa sistem dengan kualitas yang handal,

efisien, ataupun hal lain yang mampu memberikan keyakinan bagi para

penggunanya

Kepercayaan adalah hal yang diperlukan bagi pemakai sistem

informasi agar ia merasa teknologi sistem informasi yang baru dapat

meningkatkan kinerja individu dalam menjalankan kegiatan dalam

organisasi/perusahaan ( jumaili, 2005).

2.4.5 Kesesuaian Tugas

Goodhue (1995) Kecocokan tugas dengan teknologi dapat

berhubungan dengan lokabilitas data yang berkaitan dengan kemudahan

dalam menemukan data yang dibutuhkan, otoritas dalam mengakases data,

ketepatan waktu dalam menyelesaikan tugas, kemudahan dalam

mengoperasikan sistem, dan reliabilitas sistem.

Page 10: PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, …eprints.ums.ac.id/56978/29/NASKAH PUBLIKASI fix-2.pdf · 1 pengaruh efektivitas sistem informasi akuntansi, keahlian pengguna,

6

2.4.6 Partisipasi Manajemen

Pengendalian manajemen merupakan proses dimana manajer dapat

mempengaruhi masing-masing anggota untuk mengimplementasikan

sebuah strategi, proses pengandalian manajemen merupakan perilaku

interaksi bawahan dengan atasan (Lesmana, 2011).

2.5 Metode Analisis Data

Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah regresi linier

berganda karena terdapat satu variabel dependen dan lebih dari satu

variabel independen. Sebelum analisis regresi linier berganda dilakukan

dahulu uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, multikolonieritas,

dan heteroskedasitisitas. Hasil pengujian digunakan sebagai dasar dalam

membuat kesimpulan. Kesimpulan disusun sesuai dengan masalah dan

hipotesis penelitian. Model regresi berganda ditunjukkan dalam persamaan

sebagai berikut:

KI = α+β1ESIA + β2KP + β3KPC + β4KT + β5PM+e

Keterangan:

KA = Kinerja Individu

α = Intersep Model

β1β2β3β4β5 = Koefisien Regresi

ESIA = Efektivitas SIA

KP = Keahlian Pengguna

KPC = Kepercayaan

KT = Kesesuaian Tugas

PM = Partisipasi Manajemen

e = Error

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Uji Validitas

Hasil pengujian validitas menunjukkan bahwa semua butir pernyataan

tentang variable kinerja individu (KI), efektivitas SIA (ESIA), keahlian

Page 11: PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, …eprints.ums.ac.id/56978/29/NASKAH PUBLIKASI fix-2.pdf · 1 pengaruh efektivitas sistem informasi akuntansi, keahlian pengguna,

7

pengguna (KP), kepercayaan (KPC), kesesuaian tugas (KT), dan patisipasi

manajemen (PM) adalah valid karena nilai r-hitung lebih besar dari nilai r-

tabel yaitu (0,287)

3.2 Uji Reliabilitas

Hasil pengujian reliabilitas terhadap semua variabel dengan

Cronbach’s Alpha menunjukkan bahwa nilai Alpha lebih dari 0,6. Oleh

karena itu dapat ditentukan bahwa semua instrumen penelitian yang

meliputi efektivitas SIA (ESIA), keahlian pengguna (KP), kepercayaan

(KPC), kesesuaian tugas (KT), dan patisipasi manajemen (PM) dan kinerja

individu (KI) adalah reliabel.

3.3 Uji Asumsi Klasik

Hasil uji normalitas menggunakan uji kolmogorov-smirnov

menunjukkan bahwa signifikansinya adalah sebesar 0,842 yang berarti

signifikansinya lebih besar dari 0,05, maka data dalam penelitian ini

dinyatakan data berdistribusi normal. Hasil uji multikolenieritas

menunjukkan bahwa dapat diketahui tidak terjadi masalah

multikolinearitas dari persamaan penelitian ini. Hal ini ditunjukkan dengan

nilai Tolerance Value > 0,10 dan nilai VIF < 10. Hasil uji

heteroskedastisitas menunjukkan bahwa besarnya nilai thitung untuk masing-

masing nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 (). Dengan demikian dapat

disimpulkan dalam penelitian ini tidak ditemukan masalah

heteroskedastisitas.

3.4 Uji Hipotesis

3.4.1 Analisis Regresi Linear Berganda

Analisis regresi linier berganda dipilih untuk menguji hipotesis karena

metode ini bertujuan untuk menguji pengaruh dua atau lebih variabel

bebas (independen) terhadap variabel terikat (dependen). Adapun hasil

pengolahan data dengan bantuan komputer program SPSS versi 21.00

didapatkan persamaan regresi:

Page 12: PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, …eprints.ums.ac.id/56978/29/NASKAH PUBLIKASI fix-2.pdf · 1 pengaruh efektivitas sistem informasi akuntansi, keahlian pengguna,

8

KI = 0,394 + 0,161 ESIA + 0,036 KP – 0,008 KPC + 0,026 KT + 0,089

PM + e

3.4.2 Uji Signifikansi (Uji F)

Diketahui bahwa F-hitung sebesar 3,881 dan Ftabel sebesar 2,44

dengan nilai signifikansi 0,006 < 0,05. Hal ini berarti variabel Efektivitas

Sistem Informasi Akuntansi, Keahlian Pengguna, Kepercayaan,

Kesesuaian Tugas, dan Partisipasi Manajemen memiliki pengaruh secara

bersama-sama (simultan) dan signifikan terhadap kinerja individu . berarti

menunjukkan model regresi yang fit untuk digunakan dalam analisis.

3.4.3 Uji Signifikansi (Uji t)

Berdasarkan hasil olah data menunjukkan bahwa uji t pada variabel

Efektivitas Sistem Informasi Akuntansi diketahui nilai t-hitung sebesar

3,377 > t-tabel sebesar 2,012 dengan nilai signifikansi 0,05 maka H1

diterima, artinya Efektivitas Sistem Informasi Akuntansi berpengaruh

terhadap Kinerja Individu.

Sedangkan pada variabel Keahlian Pengguna diketahui nilai t-hitung

sebesar 0,546 < t-tabel sebesar 2,012 dengan nilai signifikansi 0,05 maka

H2 ditolak, artinya Keahlian Pengguna tidak berpengaruh terhadap Kinerja

Individu.

Pada variabel Kepercayaan diketahui nilai t-hitung sebesar -0,129 < t-

tabel sebesar 2,012 dengan nilai signifikansi 0,05 maka H3 ditolak, artinya

Kepercayaan tidak berpengaruh terhadap Kinerja Individu

Pada variabel Kesesuaian Tugas diketahui nilai t-hitung sebesar 0,452

< t-tabel sebesar 2,012 dengan nilai signifikansi 0,05 maka H4 ditolak,

artinya Kesesuaian Tugas tidak berpengaruh terhadap Kinerja Individu.

Pada variabel Partisipasi Manajemen diketahui nilai t-hitung sebesar

1,837 < t-tabel sebesar 2,012 dengan nilai signifikansi 0,05 maka H5

ditolak, artinya Partisipasi Manajemen tidak berpengaruh terhadap Kinerja

Individu.

Page 13: PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, …eprints.ums.ac.id/56978/29/NASKAH PUBLIKASI fix-2.pdf · 1 pengaruh efektivitas sistem informasi akuntansi, keahlian pengguna,

9

3.5. Pembahasan

3.5.1 Pengaruh Efektivitas SIA terhadap Kinerja Individu

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa efektivitas sistem informasi

akuntansi diperoleh nilai t-hitung sebesar 3,377 dan t-tabel sebesar 2,012

(t-hitung > t-tabel) atau dapat dilihat dari nilai signifikansi 0,002 < 0,05.

Oleh karena itu, H1 diterima sehingga dapat disimpulkan efektivitas SIA

berpengaruh terhadap kinerja Individu. Semakin tinggi efektivitas SIA

maka kinerja individu akan meningkat. Hasil penelitian ini konsisten

dengan penelitian Sari (2009) yang membuktikan bahwa efektivitas

penggunaan sistem informasi akuntansi berpengaruh terhadap kinerja

individu pada pasar swalayan kota Denpasar.

3.5.2 Pengaruh Keahlian Pengguna terhadap Kinerja Individu

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keahlian pengguna diperoleh

nilai t-hitung sebesar 0,546 dan t-tabel sebesar 2,012 (t-hitung < t-tabel)

atau dapat dilihat dari nilai signifikansi 0,588 > 0,05. Oleh karena itu, H2

ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa tinggi rendahnya keahlian

pengguna komputer tidak berpengaruh untuk meningkatan kinerja

Individu. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian Gede dan

Suardhika (2013) yang menyatakan bahwa keahlian pemakai tidak

berpengaruh memperkuat hubungan teknologi komputer dalam

peningkatan kinerja individu.

3.5.3 Pengaruh Kepercayaan terhadap Kinerja Individu

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepercayaan diperoleh nilai

t-hitung sebesar -0,129 dan t-tabel sebesar 2,012 (t-hitung < t-tabel) atau

dapat dilihat dari nilai signifikansi 0,898 > 0,05. Oleh karena itu, H3

ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa besar kecilnya kepercayaan

tidak berpengaruh untuk peningkatan kinerja Individu. Hasil temuan ini

berlawanan dengan penelitian sebelumya antara lain Salman Jumaili

(2005) yang menyatakan bahwa kepercayaan terhadap sistem informasi

baru dan teknologi sistem informasi baru terhadap peningkatan kinerja

Page 14: PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, …eprints.ums.ac.id/56978/29/NASKAH PUBLIKASI fix-2.pdf · 1 pengaruh efektivitas sistem informasi akuntansi, keahlian pengguna,

10

individu menunjukkan hasil yang positif sedangkan temuan ini

menghasilkan informasi bahwa kepercayaan atas teknologi informasi

terhadap kinerja individual tidak terdapat pengaruh yang signifikan.

3.5.4 Pengaruh Kesesuaian Tugas terhadap Kinerja Individu

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kesesuaian tugas diperoleh

nilai t-hitung sebesar 0,452 dan t-tabel sebesar 2,012 (t-hitung < t-tabel)

atau dapat dilihat dari nilai signifikansi 0,654 > 0,05. Oleh karena itu, H4

ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa besar kecilnya Kesesuaian

Tugas tidak berpengaruh untuk peningkatan kinerja individu perusahaan.

Temuan ini tidak konsisten dengan penelitian sebelumya antara lain

temuan jumaili (2005) yang menyatakan bahwa kesesuaian tugas

teknologi berpengaruh terhadap kinerja individual.

3.5.5 Pengaruh Partisipasi Manajemen Terhadap Kinerja individu

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa partisipasi manajemen

diperoleh nilai t-hitung sebesar 1,837 dan t-tabel sebesar 2,012 (t-hitung <

t-tabel) atau dapat dilihat dari nilai signifikansi 0,074 > 0,05. Oleh karena

itu, H5 ditolak sehingga dapat disimpulkan Partisipasi Manajemen tidak

berpengaruh terhadap kinerja Individu. Semakin tinggi Partisipasi

Manajemen maka kinerja individu akan meningkat. Hasil penelitian ini

berseberangan dengan penelitian I Gusti dan Alannita (2014) yang

menyatakan bahwa partisipasi manajemen berpengaruh terhadap kinerja

individu.

4 PENUTUP

4.1. Simpulan

Efektivitas sistem informasi akuntansi diperoleh nilai t-hitung sebesar

3,377 dan t-tabel sebesar 2,012 (t-hitung > t-tabel) atau dapat dilihat dari

nilai signifikansi 0,002 < 0,05. Oleh karena itu, H1 diterima sehingga

dapat disimpulkan efektivitas SIA berpengaruh terhadap kinerja Individu.

Semakin tinggi efektivitas SIA maka kinerja individu akan meningkat.

Page 15: PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, …eprints.ums.ac.id/56978/29/NASKAH PUBLIKASI fix-2.pdf · 1 pengaruh efektivitas sistem informasi akuntansi, keahlian pengguna,

11

keahlian pengguna diperoleh nilai t-hitung sebesar 0,546 dan t-tabel

sebesar 2,012 (t-hitung < t-tabel) atau dapat dilihat dari nilai signifikansi

0,588 > 0,05. Oleh karena itu, H2 ditolak sehingga dapat disimpulkan

bahwa tinggi rendahnya keahlian pengguna komputer tidak berpengaruh

untuk meningkatan kinerja Individu.

kepercayaan diperoleh nilai t-hitung sebesar -0,129 dan t-tabel sebesar

2,012 (t-hitung < t-tabel) atau dapat dilihat dari nilai signifikansi 0,898 >

0,05. Oleh karena itu, H3 ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa

besar kecilnya kepercayaan tidak berpengaruh untuk peningkatan kinerja

Individu.

kesesuaian tugas diperoleh nilai t-hitung sebesar 0,452 dan t-tabel

sebesar 2,012 (t-hitung < t-tabel) atau dapat dilihat dari nilai signifikansi

0,654 > 0,05. Oleh karena itu, H4 ditolak sehingga dapat disimpulkan

bahwa besar kecilnya kesesuaian tugas tidak berpengaruh untuk

peningkatan kinerja individu perusahaan.

partisipasi manajemen diperoleh nilai t-hitung sebesar 1,837 dan t-

tabel sebesar 2,012 (t-hitung < t-tabel) atau dapat dilihat dari nilai

signifikansi 0,074 > 0,05. Oleh karena itu, H5 ditolak sehingga dapat

disimpulkan bahwa tinggi rendahnya partisipasi manajemen tidak

berpengaruh terhadap kinerja individu.

4.2. Keterbatasan

Penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan yaitu, Sampel yang

digunakan dalam penelitian ini relatif dan hanya melibatkan tiga cabang

perusahaan saja. Sehingga peneliti merasa sampel belum mencakup

seluruh perusahaan asuransi di Surakarta

Penelitian ini kinerja individu hanya ditinjau dari efektivitas sistem

informasi akuntansi, keahlian pengguna, kepercayaan, kesesuaian tugas,

dan partisipasi manajemen. Sehingga penelitian masih mencakup faktor

internal perusahaan dan belum mencakup dari faktor eksternal perusahaan

Page 16: PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, …eprints.ums.ac.id/56978/29/NASKAH PUBLIKASI fix-2.pdf · 1 pengaruh efektivitas sistem informasi akuntansi, keahlian pengguna,

12

Pada penelitian ini instrument penelitian menggunakan kuesioner

dalam pengambilan jawaban dari responden. Sehingga kesimpulan yang

diambil hanya sebatas berdasarkan data kuesioner tersebut.

4.3. Saran

Adapun saran yang bisa digunakan untuk referensi penelitian

selanjutnya yaitu Penelitian selanjutnya diharap dapat menambah tempat

penelitian yang lebih luas sehingga mendapatkan sampel penelitian yang

lebih banyak lagi. Penelitian selanjutnya diharap menambahkan variabel

independen lain atau mengganti agar didapat hasil yang lebih akurat.

Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menggunakan pertanyaan

tertutup dan wawancara secara personal dalam pengambilan jawaban dari

responden agar hasil penelitian lebih lengkap.

DAFTAR PUSTAKA

Allanita, Suayarna, 2014. Pengaruh Kecanggihan Teknologi Informasi,

Partisipasi Manajemen, dan Kemampuan Teknik Pemakai Sistem

Informasi Akuntansi Pada Kinerja Individu Jurnal Akuntansi Universitas

Udayana. 6.1 (2014):33-45

Astuti, M. P., Made, N., & Dharmadiaksa, I. B. (2014). Pengaruh Efektivitas

Penerapan Sistem Informasi Akuntansi, Pemanfaatan dan Kesesuaian

Tugas Pada kinerja Karyawan. E-Jurnal Akuntansi Universitas

Udayana, 9(2), 373-384.

Darmini, Anak Agung Sagung Rai dan I Nyoman Wijana Asmara

Putra.2009.Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Pengaruhnya pada

Kinerja Individual pada Bank Pengkreditan Rakyat di Kabupaten

Tabanan.Jurnal Akuntansi dan Bisnis.Vol. 4 no.1, Hal.64-72

Goodhue, D.L, And Thompson, R.L. 1995. “Task-Technology Fit and Individual

Performance”. MIS Quartely. Juni: 213-236.

Hall, James A. 2009. Sistem Informasi Akuntansi. Buku 1 Edisi 4. Jakarta:

Salemba Empat.

Ismail, N. A. 2009. Factors Influencing AIS Effectiveness Among

Manufacturing SMEs: Evidence From Malaysia. Journal on Information

Systems in Developing Countries, 38(10), pp: 1-19.

Indriantoro, N., & Supomo, B. (1999). Metodologi penelitian bisnis untuk

akuntansi dan manajemen. BPFE

Page 17: PENGARUH EFEKTIVITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI, …eprints.ums.ac.id/56978/29/NASKAH PUBLIKASI fix-2.pdf · 1 pengaruh efektivitas sistem informasi akuntansi, keahlian pengguna,

13

jumali, S. (2005). “Kepercayaan Terhadap Teknologi Sistem Informasi Baru

Dalam Evaluasi Kinerja Individual” SNA VIII Solo, 15 – 16 September

2005.

Jogiyanto, 2007. Analisis & Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur

Teori Dan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta: Andi Offset.

Lesmana, Desy. 2011. Pengaruh Penganggaran Partisipatif, Sistem Pengukuran

Kinerja dan Kompensasi Insentif terhadap Kinerja Manajerial Perguruan Tinggi

Swasta di Palembang. Jurnal Ekonomi dan Informasi Akuntansi , 1(3), h:238-

252.

Robbins. 2005. Analisis Kinerja. Penerjemah Henry Simamora. Penerbit

Selemba Empat. Jakarta.

Sari, M. (2009). “Pengaruh Efektivitas Penggunaan dan Kepercayaan Terhadap

Teknologi Sistem Informasi Akuntansi Terhadap Kinerja Individual Pada

Pasar Swalayan di Kota Denpasar”.

Sugiyono. 2007. “Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D”.

PenerbitCV.Alfabeta, Bandung. Cetakan Kedelapan.