Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    1/60

    Pengantar Ilmu PolitikKuliah 3Universitas Terbuka Korea

    DEMOKRASI

    Oleh:

    Ardhyana Rokhmah Pratiwi

    13/03/2011

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    2/60

    Daftar Isi

    Demokrasi: Definisi, Sejarah Awal, dan

    Perkembangan

    Demokrasi di Negara-Negara Non-Demokrasi

    Demokrasi di Indonesia

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    3/60

    Perang Dingin (1946-1991)

    The Union of Soviet

    Socialist Republic (USSR)

    The United States of

    America (US)

    CommunistBloc

    Liberal Bloc

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    4/60

    Perang Dingin (1946-1991)

    http://www.csa.com/discoveryguides/russia/review.php , ProQuest, 2008.

    http://www.csa.com/discoveryguides/russia/review.phphttp://www.csa.com/discoveryguides/russia/review.php
  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    5/60

    Ronald Wilson Reagan (19811989) Mikhail Sergeyevich Gorbachev (1988-1991)

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    6/60

    Governors Island, New York, 12 Juli 1988

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    7/60

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    8/60

    Berakhirnya Sejarah

    What we may be witnessing

    is not just the end of theCold War,..., but the end of

    history as such: that is, the

    end point of mandkindsideological evolution and

    the universalization ofWestern liberal democracyas the final form of human

    government(FrancisFukuyama, The End ofHistory?, 1989).

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    9/60

    Sumber: Francis Fukuyama, The End of History?, 1989

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    10/60

    2 Kelompok Demokrasi

    (Budiardjo, dkk, 2011)

    DemokrasiKonstitusional

    DemokrasiKomunisme

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    11/60

    Demokrasi: Perkembangan

    Abad ke 6sampai ke-3S.M.

    DirectDemocracy

    -Yunani kuno

    600-1400 M

    The Middle Age

    (The Dark Age)

    - PenyebaranKristen di Eropa.

    - Sistem state-church.

    Renaissance (1350-1600) dan Reformasi(1500-1650)

    - Ditandaimodernisme.

    (1650-1800)

    Aufklarung danRasionalisme TheSocial Contract Theory

    - Muncul kecamanterhadap rajaberkekuasaan absolut.

    Abad ke-19

    Gagasan demokrasimulai mendapatwujud yang lebihkonkret sebagai

    program dan sistempolitik

    - Montesquieu: triaspolitika. memishkankekuasaan eksekutif,legislatif, danyudikatif.

    - Rousseau: triaspolitika sebagai checkand balances(mencegah dominasisatu pihak).

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    12/60

    Perkembangan Demokrasi di Abad ke-

    19 dan 20

    Konstitusionalisme:

    Pembatasan kekuasaan

    negara melalui

    konstitusi. Negara yang

    menganut prinsip ini

    disebut constitionalstate.

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    13/60

    Unsur-Unsur Rule of Law (Awal abad

    ke-19)Stahl A.V. Dicey

    1. Hak-hak manusia

    2. Pemisahan atau pembagian

    kekuasaan untuk menjamin hak

    tersebut

    3. Pemerintahan berdasarkan hukum

    4. Peradilan administratif

    1. Keududkan yang sama di hadapan

    hukum baik untuk orang biasa

    maupun pejabat

    2. Terjaminnya hak-hak manusia oleh

    undang-undang serta keputusan-

    keputusan pengadilan.

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    14/60

    Liberalism

    The least government

    is the best government

    Negara penjagamalam: ruang

    geraknya sempit

    Di bidang ekonomiberlaku prinsip: laissez

    faire, laissez aller

    Liberalisme

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    15/60

    Setelah Perang Dunia II

    Marshall PlanThe Marshall Plan

    (EuropeanRecovery

    Program, ERP)(19471951) U.S.memberikanbantuan ekonomi

    kepada negara-negara Eropasejumlah sekitar

    USD $13 trilyunKennan (Inisiator) Clayton (Inisiator)Marshall

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    16/60

    Resipien Marshall Plan

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    17/60

    The Great Depression (1929-1930an)

    Depresi ekonomi yangberasal dari U.S., berawaldari jatuhnya harga stockyang mulai pada 4

    September 1929 danmenjadi berita duniatentang stock marketcrash tanggal 29 Oktober1929 (dikenal dengansebutan Black Tuesday).Depresi ini lalu menyebarke seluruh dunia.

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    18/60

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    19/60

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    20/60

    Ekonomi Keynesian (1936)

    John Maynard Keynes

    (1883-1946). Seorang

    ekonomis Inggris.

    Sektor private terkadangmenghasilkan inefisiensi

    dalam ekonomi.

    Karenanya perlu campur

    tangan pemerintah lewatkebijakan fiskal dan bank

    sentral.

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    21/60

    Welfare State (Negara Kesejahteraan)

    Negara bukan lagi hanya bertugassebagai penjaga malam tapiharus berusaha memperkecilperbedaan-perbedaan sosialekonomi, terutama perbedaanyang timbul dari distribusi

    kekayaan yang tidak merata.

    Contohnya dengan menerapkanSocial Safety Nets, atau"socioeconomic safety nets.Yaitu suatu program transfer

    untuk mencegah orang miskinatau pihak-pihak yang rawan syokekonomi agar tidak jatuh dibawah garis kemiskinan.

    Safety net dapat berkontribusidalam membentuk:

    Redistribusi pendapatan kepadayang miskin,

    Investasi produktif untuk masadepan, pendidikan, kesehatan,income generating opportunity.

    Menyediakan asuransi risiko.

    Memungkinkan pemerintahuntuk membuat kebijakan-

    kebijakan yang mendukungefisiensi dan perumbuhan.

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    22/60

    Persentase Social Expenditure di

    Negara-Negara OECD (2001)

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    23/60

    Syarat-syarat minimal pemerintahan

    yang demokratis

    Perlindungan konsitusional, yaitu bahwa

    konstitusi menjamin hak-hak individu dan

    menentukan prosedur untuk memperoleh

    perlindungan atas hak-hak tersebut;

    Pemilu yang bebas;

    Kebebasan untuk menyatakan pendapat;

    Kebebasan berserikat/berorganisasi;

    Pendidikan kewarganegaraan (????)

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    24/60

    Demokrasi di Negara-Negara Non-

    DemokrasiTotaliterianisme Otoritarianisme

    - Memiliki ideologi yang kuat untuk

    diperjuangkan. Misalnya facisme di Italia

    dan Jerman.

    - Tidak dapat bereformasi menjadi

    pemerintahan demokratis.

    -Tidak memiliki ideologi yang kuat untuk

    diperjuangkan. Misalnya Indonesia pada

    masa pemerintahan Presiden Sukarno dan

    Suharto.- Dapat bereformasi menjadi

    pemerintahan demokratis.

    - Walaupun struktur pemerintahannya demokratis, tapi tidak berfungsi sebagaimana

    mestinya.

    - Kehidupan pers dan kepartaian dibatasi.

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    25/60

    Totalitarianisme Otoritarianisme

    Charisma High Low

    Role conception Leader as function Leader as individual

    Ends of power Public private

    Corruption Low High

    Official ideology Yes No

    Limited pluralism No Yes

    Legitimacy Yes No

    Sumber: Sondrol, 1991.

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    26/60

    6 Karakter Pemerintahan Totaliter

    (Friedrich & Brzezinski: 1956):

    Ada sebuah ideologitotaliter;

    Sebuah partai tunggal;

    Kesatuan polisi teroristik;

    Monopoli komunikasisebagai saranaindoktrinasi;

    Monopoli senjata oleh

    rezim yang berkuasa;

    Pengaturan ekonomisentralistik.

    Zbigniew

    Brzezinzki

    Karl Joachim

    Friedrich

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    27/60

    Fasisme Italia dan Nazi Jerman

    f

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    28/60

    The Union of Soviet Socialist Republic

    (USSR) (1922-1991)

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    29/60

    Revolusi Bolshevik (1917)

    Oleh: Kustodiev

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    30/60

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    31/60

    Vladimir Lenin

    (1870 1924), kreatorSoviet Socialist Party,pemimpin revolusiBolshevik, dan inisiator

    USSR. Marxism-Leninism.

    Kediktatoran kaumproletar hanya mungkin

    terwujud melaluikediktatoran PartaiKomunis.

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    32/60

    ... Dressed in shabby clothes, histrousers much too long for him.Unimpressive, to be the idol of amob, loved and revered as perhapsfew leaders in history have been. Astrange popular leadera leaderpurely by virtue of intellect;colourless, humourless,uncompromising and detachedbutwith the power of explainingprofound ideas in simple terms, ofanalysing a concrete situation. And

    combined with shrewdness, thegreatest intellectual audacity. (JohnReed, an American jounalist).

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    33/60

    Joseph Stalin

    (1878 1953).

    Mencanangkan rencana

    Pembangunan Lima

    Tahun, mengubah USSRdari ekonomi berbasis

    agraris menuju industri

    berat.

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    34/60

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    35/60

    Nikita Kruchev

    1894 - 1971

    De-stalinization. Hidup

    berdampingan dengan

    damai.

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    36/60

    Mikhail Gorbachev (1931-)

    Perestorika. Mengadakanrekonstruksi ekonomimenjadi sistem ekonomiyang mampu mempercepatpertumbuhan ekonomi.

    Glasnost. Kebijakanpublisitas maksimal,keterbukaan, dantransparansi seluruhaktivitas institusi

    pemerintahan di USSRtermasuk freedom ofinformation dan freedom ofspeech.

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    37/60

    Demokrasi di Indonesia

    UUD 1945:

    1. Indonesia adalah negara yang

    berdasarkan hukum (Rechsstaat) tidakberdasarkan atas kekuasaan belaka.

    2. Pemerintah berdasarkan atas sistem

    konstitusi (hukum dasar), tidak bersifat

    absolut (kekuasaan yang tidak terbatas)

    Demokrasi

    Konstitusional

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    38/60

    Demokrasi di Indonesia

    Masademokrasiparlementer(1945-1959)

    Masademokrasiterpimpin

    (1959-1965)

    MasaDemokrasiPancasila(1965-1998)

    Masa

    reformasi(1998-sekarang)

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    39/60

    Masa demokrasi parlementer

    (1945-1959)

    Kabinet Pertama

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    40/60

    Konferensi Meja Bundar (1949)

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    41/60

    Masa Republik Indonesia Serikat

    27 Desember 1949, pemerintahan sementara

    negara dilantik. Indonesia Serikat telah

    dibentuk seperti republik federasi berdaulat

    yang terdiri dari 16 negara yang memilikipersamaan persekutuan dengan Kerajaan

    Belanda.

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    42/60

    Peta RIS

    Pergantian Perdana Menteri/Kabinet terjadi

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    43/60

    Pergantian Perdana Menteri/Kabinet terjadi

    sebanyak 7 kali

    Kabinet Natsir (1950-1951)

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    44/60

    Kabinet Sukiman-Suwirdjo (1951-1952)

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    45/60

    Kabinet Wilopo (1952-1953)

    b l d (

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    46/60

    Kabinet Ali Sastroamidjojo I (1953-

    1955)

    Kabinet Burhanuddin Harahap (1955

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    47/60

    Kabinet Burhanuddin Harahap (1955-

    1956)

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    48/60

    Pemilu 1955

    K bi Ali S idj j II (1956

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    49/60

    Kabinet Ali Saastroamidjojo II (1956-

    1957)

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    50/60

    Kabinet Djuanda (1957-1959)

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    51/60

    Konstitusi yang digunakan:

    UUD 1945 (1945-1949)

    UUD RIS (Republik Indonesia Serikat) (1949-

    1950)

    UUDS 1950 (1950-1959). Konstitusi ini

    dinamakan "sementara", karena hanya

    bersifat sementara, menunggu terpilihnya

    Konsituante hasil pemilihan umum yang akanmenyusun konstitusi baru.

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    52/60

    Dekrit Presiden 5 Juli 1959

    Isinya dekrit:

    1. Kembali

    berlakunya UUD

    1945 dan tidakberlakunya lagi

    UUDS 1950

    2. Pembubaran

    Konstituante

    3. Pembentukan

    MPRS dan DPAS

    M d k i t i i (1959

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    53/60

    Masa demokrasi terpimpin (1959-

    1965)

    Masa tiga kekuasaan, Presiden Sukarno, Partai

    Komunis Indonesia (PKI), dan militer.

    Pembubaran DPR menyimpang dari UUD

    1945.

    Pengangkatan Sukarno sebagai presiden

    seumur hidup lewat TAP MPRS No.III /1963

    menyimpang dari perundang-undangan.

    Politik Mercusuar.

    M D k i P il

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    54/60

    Masa Demokrasi Pancasila

    (1965-1998)

    Ingin kembali pada demokrasi Pancasila.Demokrasi berlandaskan musyawarah untukmencapai mufakat. Pelaksanannya? Berbeda.

    Besarnya peranan militer.

    Kebebasan pers dan mengajukan pendapat seringditekan.

    Lembaga peradilan sering diintervensi olehpresiden.

    Penyederhanaan partai politik menjadi 3 setelahPemilihan Umum tahun 1971.

    K i i Ek i A i 1997

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    55/60

    Krisis Ekonomi Asia 1997

    BangkokMeltdown Stock

    market fell

    Speculative selling

    membuat nilaitukar Rupiah (IDR)

    jatuh

    Utang pada IMF,

    World Bank, danAsian

    Development Bank

    E i th i E t A i

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    56/60

    Economic growth in East Asian

    economies (1996-2000)

    Sumber: http://www.budget.gov.au/2000-01/minst/html/ausaid-09.htm

    http://www.budget.gov.au/2000-01/minst/html/ausaid-09.htmhttp://www.budget.gov.au/2000-01/minst/html/ausaid-09.htmhttp://www.budget.gov.au/2000-01/minst/html/ausaid-09.htmhttp://www.budget.gov.au/2000-01/minst/html/ausaid-09.htmhttp://www.budget.gov.au/2000-01/minst/html/ausaid-09.htmhttp://www.budget.gov.au/2000-01/minst/html/ausaid-09.htm
  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    57/60

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    58/60

    Masa reformasi (1998-sekarang)

    Presiden Indonesia setelah Suhartomengundurkan diri:

    Bacharuddin Jusuf Habibie

    Abdurrahman Wahid

    Megawati

    Susilo Bambang Yudhoyono

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    59/60

    Pemilu presiden dan wakil presiden langsung

    pertama tahun 2004.

    Selain presiden dan wapres rakyat Indonesia

    juga memilih para anggota DPR, DPRD, danDPD.

  • 8/7/2019 Pengantar Ilmu Politik Kuliah 3

    60/60

    Bibliografi

    Budiardjo, Miriam, dkk. 2011. Pengantar Ilmu Politik. Jakarta:

    Penerbit Universitas Terbuka.

    Fukuyama, Francis. 1989. The End of History?

    Jacobsohn, John A. 1998. An Introduction to Political Science.

    California: Wadsworth Publishing Company.

    ProQuest.