9

Pembiayaan APBN-P 2017 masih didukung oleh peran utang ... Sept 2017 versi... · Pembiayaan APBN-P 2017 masih didukung oleh peran utang Pemerintah Pusat. Penambahan utang neto selama

  • Upload
    vukiet

  • View
    219

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Pembiayaan APBN-P 2017 masih didukung oleh peran utang Pemerintah Pusat. Penambahan utang neto selama bulan Agustus 2017 tercatat sejumlah Rp45,81 triliun, berasal dari penarikan pinjaman sebesar Rp2,87 triliun (neto) dan penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp42,94 triliun (neto). Tambahan pembiayaan utang tersebut memungkinkan kenaikan belanja produktif di bidang pendidikan, infrastruktur, kesehatan, transfer ke daerah dan dana desa, serta belanja sosial.

Hingga akhir bulan Agustus 2017, utang Pemerintah Pusat berjumlah Rp3.825,79 triliun, terdiri dari SUN sebesar Rp2.563,24 triliun (67,0%), SBSN sebesar Rp524,71 Triliun (13,7%), dan pinjaman sebesar Rp737,85 triliun (19,3%). Utang tersebut didominasi oleh utang dalam mata uang Rupiah (59%). Sementara itu utang dalam mata uang asing, terdiri dari Dolar US (29%), Yen Jepang (7%), Euro (4%), Special Drawing Right (1%), dan beberapa valuta asing lain (1%). Berdasarkan krediturnya, utang Pemerintah Pusat didominasi oleh investor SBN (80%), kemudian pinjaman dari Bank Dunia (6%), Jepang (5%), ADB (3%), dan lembaga lainnya (6%).

Indikator risiko utang pada bulan Agustus 2017 masih terkendali, dengan rasio variable rate berada pada level 10,9% dan refixing rate pada level 19,0%. Porsi utang dalam mata uang asing berada pada level 41,2%, sedangkan average time to maturity (ATM) berada pada level 8,8 tahun. Di lain sisi, indikator jatuh tempo utang dengan tenor hingga 5 tahun naik dari 38,9% menjadi 39,2% dari total outstanding utang. Dalam pengelolaan risiko utang, Pemerintah senantiasa melakukannya dengan hati-hati dan terukur, termasuk juga menjaga risiko pembiayaan kembali, risiko tingkat bunga, dan risiko nilai tukar dalam posisi yang terkendali.

RINGKASAN EKSEKUTIF

DAFTAR ISI

1. Tujuan dan Kebijakan Pengelolaan Utang

2. Outlook APBN 2017 dan Defisit Pembiayaan APBN

3. Perkembangan Posisi Utang Pemerintah Pusat dan Grafik Posisi Utang Pemerintah Pusat

4. Perkembangan Debt to GDP dan Rasio Utang Indonesia & Peer Countries

5. Indikator Rasio Utang

6. Profil Jatuh Tempo Utang Pemerintah

TUJUAN DAN

KEBIJAKAN PENGELOLAAN

UTANG

1

• Tujuan • Memenuhi kebutuhan pembiayaan, termasuk pembiayaan kembali utang jatuh tempo,

dengan biaya yang optimal dan risiko yang terkendali;

• Mendukung pengembangan pasar SBN domestik untuk mendukung terciptanya pasar SBN yang dalam, aktif, dan likuid yang berdampak pada peningkatan efisiensi pengelolaan utang dalam jangka panjang;

• Meningkatkan akuntabilitas publik sebagai bagian dari pengelolaan utang Pemerintah yang transparan dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik.

• Kebijakan • Mengendalikan rasio utang terhadap PDB pada level yang aman;

• Mengupayakan peningkatan efisiensi biaya utang dalam jangka panjang untuk mendukung kesinambungan fiskal;

• Mengoptimalkan bauran mata uang (currency mix) dalam penerbitan SBN dengan mengutamakan penerbitan dalam mata uang Rupiah, sedangkan penerbitan SBN valas dilakukan sebagai komplementer;

• Mengoptimalkan peran serta masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pembiayaan dan melakukan pendalaman pasar SBN domestik;

• Melakukan pengelolaan portofolio utang secara aktif antara lain melalui cash buyback dan debt switch untuk mengingkatkan likuiditas dan stabilitas pasar serta implementasi Asset Liability Management (ALM) dalam upaya untuk menjaga keseimbangan makro;

• Mengarahkan pemanfaatan utang untuk kegiatan produktif antara lain melalui pengadaan pinjaman kegiatan dan penerbitan sukuk yang berbasis proyek dengan tetap mempertimbangkan kebutuhan pendanaan pembangunan dalam jangka menengah;

• Mengoptimalkan penggunaan pinjaman untuk mendukung pembiayaan belanja modal APBN dan pemanfaatan pinjaman sebagai alternatif instrumen pembiayaan.

160

225

265

362

407 433

(19)(1) (9)

19

(4) (6)

34 14

(7)

(58) (69) (64)

(153) (212) (227) (298) (308) (363)

(1.8)

(2.2) (2.2)

(2.6)(2.5)

(2.7)

(4)

(3)

(2)

(1)

-

1

2

3

4

(500)

(400)

(300)

(200)

(100)

0

100

200

300

400

500

2012 2013 2014 2015 2016 2017*

[ % thd. PDB ][ Triliun Rupiah ]

SBN (neto) Pinjaman DN & LN (neto) Non-Utang (neto) Surplus (Defisit) APBN Rasio Defisit APBN thd. PDB (RHS)

OUTLOOK APBNP 2017

DEFISIT PEMBIAYAAN

APBN

2

dalam Triliun Rupiah (in trillion rupiah)

Outlook

APBNP

2012 2013 2014 2015 2016 2017

A. Pendapatan Negara dan Hibah / Revenues and Grants 1,338.11 1,438.89 1,550.49 1,508.02 1,555.93 1,736.06

I. Penerimaan Dalam Negeri / Domestic Revenues 1,332.32 1,432.06 1,545.46 1,496.05 1,546.95 1,732.95

1. Penerimaan Perpajakan / Tax 980.52 1,077.31 1,146.87 1,240.42 1,284.97 1,472.71

2. Penerimaan Bukan Pajak / Non Tax 351.80 354.75 398.59 255.63 261.98 260.24

II. Hibah / Grants 5.79 6.83 5.03 11.97 8.99 3.11 /

B. Belanja Negara / Expenditures 1,491.41 1,650.56 1,777.18 1,806.52 1,864.28 2,098.94

I. Belanja Pemerintah Pusat / Central Government 1,010.56 1,137.16 1,203.58 1,183.30 1,154.02 1,343.07

Bunga Utang / Interest Payments 100.52 113.04 133.44 156.01 182.76 218.58

- Dalam Negeri / Domestic Currency 70.22 98.71 118.84 141.90 167.75 202.88

- Luar Negeri / Foreign Currency 30.29 14.32 14.60 14.11 15.01 16.28

II. Transfer Ke Daerah dan Dana Desa / Transfers to Regions 480.65 513.26 573.70 623.14 710.26 755.87

III. Suspend / Suspend 0.21 0.14 (0.10) 0.07 - - /

C. Keseimbangan Primer / Primary Balance (52.78) (98.64) (93.25) (142.49) (125.58) (144.30) /

D. Surplus/ (Defisit) Anggaran (A-B) / Budget Surplus (Deficit) (A-B) (153.30) (211.67) (226.69) (298.49) (308.34) (362.88) /

E. Pembiayaan / Financing 175.16 237.39 248.89 323.11 334.50 362.88

I. Pembiayaan Utang / Debt 140.79 223.22 255.73 380.92 403.01 426.99

II. Pembiayaan Non-Utang / Non Debt 34.37 14.17 (6.84) (57.81) (68.51) (64.11)

Kelebihan (Kekurangan) Pembiayaan / Financing Surplus (Deficit) 21.86 25.72 22.20 24.61 26.16 0.00

LKPP

PERKEMBANGAN POSISI UTANG PEMERINTAH

PUSAT

GRAFIK POSISI UTANG PEMERINTAH

PUSAT (2017)

BERDASARKAN INSTRUMEN BERDASARKAN MATA UANG BERDASARKAN KREDITUR*

3

Juli

Angka dalam Triliun Rupiah Nominal %

Total Utang Pemerintah Pusat 1,977.71 2,733.60 2,608.78 3,165.13 3,515.46 3,779.98 3,825.79 100.0%

a. Pinjaman 616.61 714.44 677.56 755.12 734.85 734.98 737.85 19.3%

1). Pinjaman Luar Negeri 614.81 712.17 674.33 751.04 729.71 729.58 732.37 19.1%

Bilateral *) 359.80 383.53 334.62 340.63 315.07 313.72 315.07 8.2%

Multilateral **) 230.23 288.29 292.33 360.04 368.92 371.21 371.68 9.7%

Komersial ***) 24.37 40.00 47.15 50.20 45.61 43.70 44.66 1.2%

Suppliers ***) 0.41 0.35 0.24 0.17 0.10 0.95 0.96 0.0%

2). Pinjaman Dalam Negeri 1.80 2.27 3.22 4.08 5.13 5.40 5.48 0.1%

b. Surat Berharga Negara 1,361.10 2,019.16 1,931.22 2,410.01 2,780.61 3,045.00 3,087.95 80.7%

Denominasi Valas ##) 264.91 1,081.11 456.62 658.92 766.58 838.89 841.79 22.0%

Denominasi Rupiah 1,096.19 238.09 1,474.60 1,751.09 2,014.03 2,206.12 2,246.16 58.7%

Angka dalam Miliar US Dolar

Total Utang Pemerintah Pusat 204.52 4.72 209.71 229.44 261.64 283.72 286.55 100.0%17.94

a. Pinjaman 63.76 58.61 54.47 54.74 54.69 55.17 55.27 19.3%

1). Pinjaman Luar Negeri 63.58 58.43 54.21 54.44 54.31 54.76 54.85 19.1%

Bilateral *) 37.21 31.47 26.90 24.69 23.45 23.55 23.60 8.2%

Multilateral **) 23.81 23.65 23.50 26.10 27.46 27.86 27.84 9.7%

Komersial ***) 2.52 3.28 3.79 3.64 3.39 3.28 3.35 1.2%

Suppliers ***) 0.04 0.03 0.02 0.01 0.01 0.07 0.07 0.0%

2). Pinjaman Dalam Negeri 0.19 0.19 0.26 0.30 0.38 0.41 0.41 0.1%

b. Surat Berharga Negara 140.76 165.65 155.24 174.70 206.95 228.55 231.29 80.7%

Denominasi Valas ##) 27.39 88.70 36.71 47.76 57.05 62.97 63.05 22.0%

Denominasi Rupiah 113.36 19.53 118.54 126.94 149.90 165.59 168.24 58.7%

Nilai Tukar Rupiah (IDR thd US$1) 9,670 12,189 12,440 13,795 13,436 13,323 13,351

Agustus###)2012 #) 2013 #) 2014 #) 2015 #) 2016 #) 2017

*) Utang yang bersumber dari Kreditur Komersial terdiri dari Pinjaman Luar Negeri, Pinjaman Dalam Negeri dan SBN

Catatan : * Termasuk semi commercial ** Beberapa termasuk semi concessional *** Seluruhnya termasuk commercial #) Angka LKPP Audited ##) Termasuk SUN Valas Domestik ###) Tidak Termasuk Accrued Interest sebesar Rp 58,8 triliun

814 648

4,082

838

1,427

3,689

1,715

3,060

3,572

378

817

5,169

1,927

1,100

3,031

986

2,585

7,540

3,226

5,293 5,163

1,482 1,350

8,331

0

1,000

2,000

3,000

4,000

5,000

6,000

7,000

8,000

9,000

2007 2017

PERKEMBANGAN DEBT TO GDP

RASIO UTANG INDONESIA DAN PEER

COUNTRIES

23.0% 24.9% 24.7% 27.4% 28.3%28.1%

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

100%

0

2,000

4,000

6,000

8,000

10,000

12,000

2012 2013 2014 2015 2016 2017*)

Pinjaman SBN PDB Rasio Total Utang thd. PDB (RHS)

8.0

35.1 38.2

44.6

36.0

50.8

27.1

39.9 37.5

40.9

74.0

63.7

17.1

28.1 29.8 32.6

41.8

49.4 52.4

56.0 57.2

63.4 67.8

81.2

-

10.0

20.0

30.0

40.0

50.0

60.0

70.0

80.0

90.0

2007 2017

DEBT TO GDP DEBT PER CAPITA Dalam USD

4

INDIKATOR RISIKO UTANG

5

16.2 16.014.8

13.712.1

10.9

22.5 23.221.0 20.7

17.519.0

2012 2013 2014 2015 2016 Agt-2017

Interest Rate Risk

Variable rate ratio [%] Refixing [%]

10.2 11.7 10.7 12.2 12.1 11.6

44.446.7

43.4 44.542.6 41.2

2012 2013 2014 2015 2016 Agt-2017

Exchange Rate Risk

FX Debt to GDP ratio (%) *) FX Debt to total debt ratio (%)

9.79.6

9.7

9.4

8.98.8

2012 2013 2014 2015 2016 Agt-2017

Average Time To Maturity

ATM (in years)

7.2 8.6 7.7 8.4 6.59.4

21.5 21.8 20.1 21.4 22.7 23.9

32.4 33.4 33.9 34.7 36.039.2

2012 2013 2014 2015 2016 Agt-2017

Debt Maturity

in 1 year (%) in 3 year (%) in 5 year (%)

KeteranganKeterangan : *) Menggunakan asumsi PDB pada APBN 2017 Variabel rate ratio: porsi utang yang memiliki tingkat bunga

variabel terhadap total outstanding utang; FX Debt to GDP ratio: porsi utang dengan mata utang valas

terhadap PDB; FX Debt to total debt ratio: porsi utang dengan mata utang

valas terhadap total outstanding utang;

ATM: rata-rata tertimbang jatuh tempo utang; Debt Maturity in 1/3/5 year: porsi utang yang jatuh tempo

dalam 1/3/5 tahun terhadap total outstanding utang. Refixing: porsi utang yang memiliki eksposur terhadap

perubahan tingkat bunga dalam setahun, terhadap total outstanding. Porsi ini tendiri atas: (i) porsi utang dengan tingkat bunga variabel, ditambah (ii) utang dengan tingkat bunga tetap yang jatuh tempo dalam setahun;

PROFIL JATUH TEMPO UTANG

PEMERINTAH

72

269 260

157

208 201

157

232

125

182 168

76 100

29

126

80 52

97

26

98

42 58

7 15

251

29

71 80

78

65 59

51

42

38

33 29

25

22

21

18

17

16

12

8

5

3 2

2 1

9

-

50

100

150

200

250

300

350

400

20

17

20

18

20

19

20

20

20

21

20

22

20

23

20

24

20

25

20

26

20

27

20

28

20

29

20

30

20

31

20

32

20

33

20

34

20

35

20

36

20

37

20

38

20

39

20

40

20

41

-20

55

Proyeksi Sbn Proyeksi Pinjaman[triliun Rupiah]

6

Profil Jatuh Tempo

(Maturity Profile)2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024 2025 2026 2027 2028 2029

Pinjaman / Loans 28.45 70.08 78.59 76.88 64.73 59.04 50.71 42.30 38.41 32.63 28.96 24.99 21.91

Pinjaman Dalam Negeri / Domestic Loans 0.38 1.38 1.31 1.08 0.75 0.40 0.12 0.05 - - - - -

Pinjaman Luar Negeri / External Loans 28.43 70.04 78.58 76.86 64.71 59.02 50.85 42.30 38.41 32.63 28.96 24.99 21.91

Surat Berharga Negara / Debt Securities 71.81 268.93 259.51 156.94 207.57 201.33 157.16 231.87 124.81 181.91 168.21 76.47 99.89

Surat Berharga Negara / Debt Securities 55.25 172.12 161.69 95.65 181.24 168.07 138.48 209.84 94.56 158.55 137.72 76.47 96.04

Domestik / Local Currency 55.25 144.04 123.27 54.14 127.41 118.06 81.31 166.07 41.39 128.51 107.68 52.68 96.04

Valas / Foreign Currency - 28.09 38.42 41.50 53.83 50.01 57.16 43.77 53.17 30.04 30.04 23.79 -

Surat Berharga Syariah Negara / Sukuk 16.56 96.81 97.82 61.30 26.33 33.26 18.68 22.03 30.25 23.36 30.49 - 3.86

Domestik / Local Currency 16.56 83.46 77.79 61.30 16.32 6.56 18.68 2.00 3.55 - 3.79 - 3.86

Valas / Foreign Currency - 13.35 20.03 - 10.01 26.70 - 20.03 26.70 23.36 26.70 - -

Grand Total 100.62 340.36 339.40 234.88 273.02 260.74 208.13 274.22 163.22 214.54 197.17 101.46 121.80

Profil Jatuh Tempo

(Maturity Profile)2030 2031 2032 2033 2034 2035 2036 2037 2038 2039 2040

Pinjaman / Loans 20.77 18.08 17.15 16.44 11.83 8.09 5.31 3.34 1.84 1.61 1.48

Pinjaman Dalam Negeri / Domestic Loans - - - - - - - - - - -

Pinjaman Luar Negeri / External Loans 20.77 18.08 17.15 16.44 11.83 8.09 5.31 3.34 1.84 1.61 1.48

Surat Berharga Negara / Debt Securities 28.59 126.05 79.87 52.15 96.71 26.11 98.26 42.35 57.98 7.02 15.27

Surat Berharga Negara / Debt Securities 26.42 96.53 79.87 52.15 96.71 26.11 94.15 32.20 57.98 7.02 7.74

Domestik / Local Currency 26.42 96.53 79.87 52.15 96.71 4.75 94.15 12.18 31.28 7.02 7.74

Valas / Foreign Currency - - - - - 21.36 - 20.03 26.70 - -

Surat Berharga Syariah Negara / Sukuk 2.18 29.53 - - - - 4.11 10.15 - - 7.53

Domestik / Local Currency 2.18 29.53 - - - - 4.11 10.15 - - 7.53

Valas / Foreign Currency - - - - - - - - - - -

Grand Total 49.36 144.14 97.03 68.59 108.54 34.21 103.57 45.69 59.82 8.63 16.75 259.89

2041-2055

8.73

-

8.73

251.16

240.67

87.14

153.54

10.48

10.48

-