8
PASAR DAN TRANSAKSI INVESTASI A. PASAR EFEK / SECURITIES MARKET Merupakan mekanisme yang memungkinkan penawar dan peminta dana melakukan transaksi penjualan dan pembelian sekuritas. Pasar Efek dibedakan : Pasar Uang ( money market ) dimana efek jangka pendek dibeli dan dijual dalam perbankan Pasar Modal ( capital market ) dimana transaksi dilakukan untuk efek jangka panjang seperti obligasi dan saham. PASAR MODAL dapat di golongkan : 1. PASAR PERDANA / PRIMARY MARKET Pasar dimana emisi baru ( new issue ) effek ditawarkan pada publik. Perusahaan yang mengeluarkan efek ( emiten ) menggunakan bank investa ( investment banker ) sebagai underwriter / penjamin bahwa emiten aka menerima setidak-tidaknya jumlah minimum tertentu untuk emisinya. Bank Investasi mengajak bank lain sebagai partner untuk membentuk sindikat underwriting dengan maksud untuk membagi risiko yang berhubungan dengan penjualan efek baru. Masing-masing anggota sindikat membentuk kelompok pemasar ( selling group ) yang bertanggung jawab untuk mendistribusikan bagian tertentu emisi baru kepada investor publik. Kelompok pemasar _--> perusahaan pialang ( brokerage firm ) bertanggung jawab untuk memasarkan bagian tertentu dari emisi. Balas jasa untuk underwriter dan penjual biasany diskon atas harga jual efek. Contoh : Bank investasi membayar emiten Rp 1.000 per saham yang akan dijual pa pembeli Rp 2.000 per saham. Bank investasi menjual ke anggota kelomp pemasar. Rp 1.750 per saham. Jadi bank investasi memperoleh Rp 1.750 Rp 1.000 = Rp 750 per saham. Anggota kelompok pemasaran mendapat Rp 2.000 – Rp 1.750 = Rp 250 per saham. 2. PASAR SEKUNDER / SECONDARY MARKET Pasar dimana efek diperdagangkan setelah dijual perdana ( emisi ) Terutama terdiri dari Bursa efek / Organized securities exchange dan melalui kaunter ( over the counter market ) Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma 2 B. BURSA EFEK Lembaga sentral dimana kekuatan penawaran dan permintaan untuk efek tertentu dipertemukan . Seluruh perdagangan dilakukan disatu tempat, dibawah sejumlah peraturan tertentu. Di Indonesia : Bursa Efek Jakarta ( BEJ

Pasar Dan Transaksi Investasi

  • Upload
    wakndut

  • View
    130

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

PASAR DAN TRANSAKSI INVESTASI A. PASAR EFEK / SECURITIES MARKET Merupakan mekanisme yang memungkinkan penawar dan peminta dana melakukan transaksi penjualan dan pembelian sekuritas. Pasar Efek dibedakan : Pasar Uang ( money market ) dimana efek jangka pendek dibeli dan dijual dalam perbankan Pasar Modal ( capital market ) dimana transaksi dilakukan untuk efek jangka panjang seperti obligasi dan saham. PASAR MODAL dapat di golongkan : 1. PASAR PERDANA / PRIMARY MARKET Pasar dimana emisi baru ( new issue ) effek ditawarkan pada publik. Perusahaan yang mengeluarkan efek ( emiten ) menggunakan bank investasi ( investment banker ) sebagai underwriter / penjamin bahwa emiten akan menerima setidak-tidaknya jumlah minimum tertentu untuk emisinya. Bank Investasi mengajak bank lain sebagai partner untuk membentuk sindikat underwriting dengan maksud untuk membagi risiko yang berhubungan dengan penjualan efek baru. Masing-masing anggota sindikat membentuk kelompok pemasar ( selling group ) yang bertanggung jawab untuk mendistribusikan bagian tertentu dari emisi baru kepada investor publik. Kelompok pemasar _--> perusahaan pialang ( brokerage firm ) bertanggung jawab untuk memasarkan bagian tertentu dari emisi. Balas jasa untuk underwriter dan penjual biasanya berupa diskon atas harga jual efek. Contoh : Bank investasi membayar emiten Rp 1.000 per saham yang akan dijual pada pembeli Rp 2.000 per saham. Bank investasi menjual ke anggota kelompok pemasar. Rp 1.750 per saham. Jadi bank investasi memperoleh Rp 1.750 Rp 1.000 = Rp 750 per saham. Anggota kelompok pemasaran mendapat Rp 2.000 Rp 1.750 = Rp 250 per saham. 2. PASAR SEKUNDER / SECONDARY MARKET Pasar dimana efek diperdagangkan setelah dijual perdana ( emisi ) Terutama terdiri dari Bursa efek / Organized securities exchange dan pasar melalui kaunter ( over the counter market )Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma 2

B. BURSA EFEK Lembaga sentral dimana kekuatan penawaran dan permintaan untuk efek tertentu dipertemukan . Seluruh perdagangan dilakukan disatu tempat, dan dibawah sejumlah peraturan tertentu. Di Indonesia : Bursa Efek Jakarta ( BEJ ), Bursa

Efek Surabaya ( BES ). Di Amerika Serikat : bursa efek utama adalah New York Stock Exchange ( NYSE ) dan American Stock Exchane ( AMEX ). Untuk dapat melakukan perdagangan efek, individu atau perusahaan pialang harus terdaftar ( listed ) menjadi anggota ( member ) bursa. Semua transaksi dilakukan dilantai bursa atas dasar proses lelang ( auction process ). Tujuannya adalah memenuhi semua pesanan pembelian pada harga terendah dan memenuhi semua pesanan penjualan pada harga tertinggi, sehingga baik pembeli maupun penjual mendapat hasil sebaik mungkin. C. BURSA OPTIONS DAN BURSA FUTURES Options yang membolehkan pemegangnya untuk membeli atau menjual asset finansial pada suatu harga tertentu selama periode tertentu didaftar dan diperdagangkan dibursa tertentu. Futures merupakan kontrak yang menjanjikan penyerahan mendatang dari komoditi, valuta asing, atau instrumen finansial dengan harga tertentu pada suatu tanggal tertentu, diperdagangkan pada berbagai bursa. D. PASAR OVER THE COUNTER Over the counter ( OTC ) market bukan suatu lembaga khusus, tetapi merupakan car lain memperdagangkan efek. Pasar OTC berupa jaringan telekomunikasi yang tersebar diberbagai tempat dimana pembelidan penjual dari efek tertentu dapat dipertemukan antara kekuatan penawaran dan permintaan oleh dealer. Transaksi OTC yang dilakukan atas surat efek yang terdaftar ( listed ) dibursa efek disebut pasar tersier ( third market ). Transaksi ini biasanya ditangani oleh perusahaan pialang / dealer yang bukan anggota bursa efek. Apabila OTC dilakukan langsung antara pembeli dan penjual institusional besar, maka transaksi itu dinamakan pasar

kuarter ( fourth market ). E. PENGATURAN PASAR EFEK Peraturan perundang- undangan tentang efek dikeluarkan terutama untuk : 1. Menjamin keterbukaan yang cukup dan akurat mengenai informasi bagi investor yang ada dan yang potensialFakultas Ekonomi Universitas Gunadarma 3

2. Mencegah serta menghukum penyalahgunaan dan misrepresentasi. 3. Membentuk lembaga, yaitu komisi ( seperti BAPEPAM ), bursa (BEJ