14
PARAMETER PENILAIAN PERTUMBUHAN FISIK ANAK 1. UKURAN ANTROPOMETRIK BERAT BADAN Berat badan merupakan ukuran antropometrik yang terpenting, dipakai pada setiap kesempatan memeriksa kesehatan anak pada semua kelompok umur. Berat badan merupakan hasil peningkatan/penurunan semua jaringan yang ada pada tubuh, antara lain tulang, otot, lemak cairan tubuh dan lain-lainnya. Berat badan dipakai sebagai indikator yang terbaik pada saat ini untuk mengetahui keadaan gizi dan tumbuh kembang anak , sensitif terhadap perubahan sedikit saja, pengukuran obyektif dan dapat diulangi, dapat digunakan timbangan apa saja yang relatif murah, mudah dan tidak memerlukan banyak waktu. Kerugiannnya indikator berat badan ini tidak sensitif terhadap proporsi tubuh misalnya pendek gemuk atau tinggi kurus. Perlu diketahui, bahwa terdapat fluktuasi wajar dalam sehari sebagai akibat masukan (intake) makanan dan minuman, dengan keluaran (output) melalui urin, feses, keirngat dan bernafas. Besarnya fluktuasi tergantung pada kelompok umur dan bersifat sangat individual yang berkisar

Parameter Penilaian Pertumbuhan Fisik Anak

  • Upload
    idha196

  • View
    119

  • Download
    9

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Parameter Penilaian Pertumbuhan Fisik Anak

PARAMETER PENILAIAN PERTUMBUHAN FISIK ANAK

1. UKURAN ANTROPOMETRIK

BERAT BADAN

Berat badan merupakan ukuran antropometrik yang terpenting, dipakai

pada setiap kesempatan memeriksa kesehatan anak pada semua kelompok

umur. Berat badan merupakan hasil peningkatan/penurunan semua

jaringan yang ada pada tubuh, antara lain tulang, otot, lemak cairan tubuh

dan lain-lainnya. Berat badan dipakai sebagai indikator yang terbaik pada

saat ini untuk mengetahui keadaan gizi dan tumbuh kembang anak ,

sensitif terhadap perubahan sedikit saja, pengukuran obyektif dan dapat

diulangi, dapat digunakan timbangan apa saja yang relatif murah, mudah

dan tidak memerlukan banyak waktu. Kerugiannnya indikator berat badan

ini tidak sensitif terhadap proporsi tubuh misalnya pendek gemuk atau

tinggi kurus.

Perlu diketahui, bahwa terdapat fluktuasi wajar dalam sehari sebagai

akibat masukan (intake) makanan dan minuman, dengan keluaran (output)

melalui urin, feses, keirngat dan bernafas. Besarnya fluktuasi tergantung

pada kelompok umur dan bersifat sangat individual yang berkisar antara

100-200 gram, sampai 500-1000 gram bahkan lebih hingga dapat

mempengaruhi hasil penilaian.

Indikator berat badan dimanfaatkan dalam klinik untuk :

1. Bahan informasi untuk menilai keadaan gizi baik yang akut

maupun yang kronis, tumbuh kembang dan kesehatan.

2. Memonitor keadaan kesehatan, misalnya pada pengobatan

penyakit.

3. Dasar penghitungan dosis obat dan makanan yang perlu diberikan.

Page 2: Parameter Penilaian Pertumbuhan Fisik Anak

TINGGI BADAN

Tinggi badan merupakan ukuran antropometrik kedua yang terpenting.

Keistimewaannya adalah bahwa ukuran tinggi badan ini berfluktuasi,

dimana tinggi badan meningkat pesat pada masa bayi. Kemudian

melambat dan menjadi pesat kembali (pacu tumbuh adolescen),

selanjutnya melambat lagi dan akhirnya berhenti pada umur 18-20 tahun.

Tulang-tulang anggota gerak berhenti bertambah panjang, tetapi ruas-ruas

tulang belakang berlanjut tumbuh sampai umur 30 tahun dengan pengisian

tulang pada ujung atas dan bawah korpus-korpus ruas-ruas tulang

belakang, sehingga tinggi badan sedikit bertambah yaitu sekitar 3 – 5 mm.

Antara umur 30 – 45 tahun tinggi badan tetap statis, kemudian menyusut.

Keuntungan indikator TB ini adalah pengukurannya obyektif dan dapat

diulang, alat dapat dibuat sendiri, murah dan mudah di bawa , merupakan

indikator yang baik untuk gangguan pertumbuhan fisik yang sudah lewat

(stunting), sebagai perbandingan terhadap perubahan- perubahan relatif,

seperti terhadap nilai nilai BB dan LLA.

Kerugiannya adalah perubahan tinggi badan relatif pelan, sukar mengukur

tinggi badan yang tepat dan kadang-kadang diperlukan lebih dari seorang

tenaga. Disamping itu dibutuhkan 2 macam teknik pengukuran, pada anak

umur kurang 2 tahun dengan posisi tidur terlentang (panjang supinasi) dan

pada umur lebih 2 tahun dengan posisi berdiri. Panjag supinasi pada

umumnya 1 cm lebih panjang daripada tinggi berdiri pada anak yang sama

meski diukur dengan teknik pengukuran yang terbaik dan secara cermat.

Peningkatan nilai rata-rata TB orang dewasa suatu bangsa merupakan

indikator peningkatan kesejahteraan/kemakmuran (perbaikan gizi,

perawatan kesehatan dan keadaan sosial ekonomi), jika potensi genetik

belum tercapai secara optimal. Demikian pula perkawinan sebagai akibat

meluasnya migrasi kebagian-bagian lain di suatu negri maupun didunia,

kemungkinan besar mempunyai andil pula pada perubagan sekular TB ini.

Page 3: Parameter Penilaian Pertumbuhan Fisik Anak

LINGKARAN KEPALA

Lingkaran kepala mencerminkan volume intrakranial dipakai untuk

menaksir pertumbuhan otak. Apabila otak tidak tmbuh normal maka

kepala akan kecil. Sehingga pada lingkar kepala yang lebih kecil dari

normal (mikrosefali) maka menunjukkan adanya retardasi mental.

Sebaliknya kalau ada penyumbatan pada aliran cairan cerebrospinal pada

hidrosefalus akan meningkatkan volume kepala sehingga LK lebih besar

dari normal. Sampai saat ini yang dipakai acuan untuk LK ini adalah kurve

LK dari Nellhause yang diperoleh dari 14 penelitian di dunia, dimana tidak

terdapat perbedaan yang bermakna terhadap seku bangsa, ras maupun

secara geografi. Sehingga kurve LK Nellhaus (1968) tersebut dapat

digunakan juga di Indonesia.

Pertumbuhan LK yang paling pesat adalah pada 6 bulan pertama

kehidupan, yaitu dari 34 cm pada waktu lahir menjadi 44 cm pada umur 6

bulan. Sedangkan pada umur 1 tahun 47 cm, 2 tahun 49 cm dan dewasa 54

cm. Oleh karena itu, manfaat pengukuran LK terbatas pada 6 bulan petama

sampai umur 2 tahun karena pertumbuhan otak yang pesat kecuali

diperlukan seperti pada kasus hidrosefalus. LK kepala yang kecil pada

umumnya sebagai :

Variasi normal

Bayi kecil

Keturunan

Retardasi mental

Kraniostenosis

Sedangkan LK yang besar pada umunya disebabkan oleh :

Variasi normal

Bayi besar

Hidranensefali

Tumor serebri

Page 4: Parameter Penilaian Pertumbuhan Fisik Anak

Keturunan

Efusi subdural

Hidrosefalus

Penyakit canavan

Megalensefali

Untuk menilai apakah kepala yang kecil/ besar tersebut diatas masih dalam

batas-batas normal / tidak, harus diperhatikan gejala-gejala klinik yang

menyertainya.

LINGKARAN LENGAN ATAS

Lingkaran lengan atas (LLA) mencerminkan tumbuh kembang jaringan

lemak dan otot yang tidak terpengaruh banyak oleh keadaan cairan tubuh

dibandingkan dengan berat badan. LLA dapat dipakai untuk menilai

keadaan gizi / tmbuh kembang pada kelompok umur prasekolah. Laju

tumbuh lambat, dari 11 cm pada saat lahir menjadi 16 cm pada umur 1

tahun. Selanjutnya tidak banyak berubah selama 1-3 tahun. Keuntungan

penggunaan LLA ini adalah alatnya murah, bisa dibuat sendiri mudah

dibawa, cepat penggunaannya dan dapat digunakan oleh tenaga yang tidak

terdidik. Sedangkan kerugiannya adalah LLA hanya untuk identifikasi

anak dengan gangguan gizi/ pertumbuhan yang berat, sukar mennetukan

pertengahan LLA tanpa menekan jaringan, dan hanya untuk anak umur 1-

3 tahun, walaupun ada yang mengatakan dapat untuk anak mulai umur 6

bulan s/d 5/6 tahun.

LIPATAN KULIT

Tebalnya lipatan kulit pada daerah trisep dan subskapular merupakan

refleksi tumbuh kembang jaringan lemak di bawah kulit, yang

mencerminkan kecukupan energi, dalam keadaan defisiensi, lipatan kulit

menipis dan sebaliknya menebal jika masukan energi berlebihan. Tebal

lipatan kulit dimanfaatkan untuk menilaiterdapatnya keadaan gizi lebih,

khususnya pada kasus obesitas.

Page 5: Parameter Penilaian Pertumbuhan Fisik Anak

2. PERKEMBANGAN ANAK BALITA

MILESTONE

4-6 minggu Tersenyum spontan, dapat mengeluarkan suara 1- 2

minggu kemudian

12 – 16 minggu Menegakkan kepala, tengkurap sendiri

Menoleh kearah suara

Memegang benda yang ditaruh ditanggannya

20 minggu Meraih benda yang didekatkan kepadanya

26 minggu Dapat memindahkan benda dari satu tangan ke tangan

lainnya

Duduk, dengan bantuan kedua tangannya ke depan

Makan biskuit sendiri

9- 10 bulan Menunjuk dengan jari telunjuk

Memegang benda dengan ibu jari dan telunjuk

Merangkak

Bersuara da. . . da. .

13 bulan Berjalan tanpa bantuan

Mengucapkan kata- kata tunggal

SKALA YAUMIL MIMI

PERKEMBANGAN MENTAL

Page 6: Parameter Penilaian Pertumbuhan Fisik Anak

GERAKAN- GERAKAN KASAR & HALUS, EMOSI, SOSIAL, PERILAKU,

BICARA

Dari lahir – 3 bulan :

Belajar mengangkat kepala

Belajar mengikuti obyek dengan matanya

Melihat kemuka orang dengan tersenyum

Bereaksi terhadap suara / bunyi

Mengenal ibunya dengan penglihatan, penciuman,

pendengaran dan kontak

Menahan barang yang dipegangnya

Mengoceh spontan atau bereaksi dengan mengoceh

Dari 3- 6 bulan :

Mengangkat kepala 90 derajat dan mengangkat dada

dengan bertopang tangan

Mulai belajar meraih benda- benda yang ada dalam

jangkauannya atau diluar jangkauannya

Menaruh benda di dalam mulutnya

Berusaha memperluas lapangan pandang

Tertawa dan menjerit karena gembira bila diajak

bermain

Mulai berusaha mencari benda- benda yang hilang

Dari 6 – 9 bulan :

Dapat duduk dengan di bantu

Dapat tengkurap dan berbalik sendiri

Dapat merangkak meraih benda atau mendekati

seseorang

Page 7: Parameter Penilaian Pertumbuhan Fisik Anak

Memindahkan benda dari satu tangan ke tangan yang

lain

Memegang benda kecil dengan ibu jari dan jari telunjuk

Bergembira dengan melempar- lempar benda

Mengeluarkan kata- kata yang tanpa arti

Mengenal muka anggota- anggota keluarga dan takut

kepada orang asing / lain

Mulai berpartisipasi dalam permainan tepuk tangan dan

sembunyi sembunyian

Dari 9 – 12 bulan :

Dapat berdiri sendiri tanpa di bantu

Dapat berjalan dengan dituntun

Menirukan suara

Mengulang bunyi yang didengarnya

Belajar menyatakan satu atau dua kata

Mengerti perintah sederhana atau larangan

Memperlihatkan minat yang besar dalam

mengeksplorasi sekitarnya , ingin menyentuh apa saja

dan memasukkan benda ke mulutnya

Berpartisipasi dalam permainan

Dari 12 – 18 bulan :

Berjalan dan mengeksplorasi rumah serta sekeliling

rumah

Menyusun 2 atau 3 kotak

Dapat mengatakan 5 – 10 kata

Memperlihatkan rasa cemburu dan rasa bersaing

Dari 18- 24 bulan :

Naik turun tangga

Page 8: Parameter Penilaian Pertumbuhan Fisik Anak

Menyusun 6 kotak

Menunjuk mata dan hidungnya

Menyusun dua kata

Belajar makan sendiri

Menggambar garis di kertas atau pasir

Mulai belajar mengontrol buang air besar dan buang air

kecil

Mengaruh minat kepada apa yang dikerjakan oleh

orang- orang yang lebih besar

Memperlihatkan minat kepada anak lain dan bermain-

main dengan mereka

Dari 2 – 3 tahun :

Belajar meloncat, memanjat, melompat dengan satu

kaki

Membuat jembatan dengan 3 kotak

Mampu menyusun kalimat

Mempergunakan kata- kata saya bertanya, mengerti

kata- kata yang diajukan kepadanya

Menggambar lingkaran

Bermain bersama dengan anak lain dan menyadari

adanya lingkungan lain di luar keluarganya

Dari 3 – 4 tahun :

Berjalan- jalan sendiri mengunjungi tetangga

Berjalan pada jari kaki

Berlajar berpakaian dan membuka pakaian sendiri

Menggambar garis silang

Menggambar orang hanya kepala dan badan

Mengenal 2 atau 3 warna

Bicara dengan baik

Page 9: Parameter Penilaian Pertumbuhan Fisik Anak

Menyebut namanya, jenis kelamin dan umurnya

Banyak bertanya

Bertanya bagaimana anak dilahirkan

Mengenal sisi atas, sisi bawah, sisi muka, sisi belakang

Mendengarkan cerita- cerita

Bermain dengan anak lain

Menunjukkan rasa sayang kepada saudara- saudaranya

Dapat melaksanakan tugas- tugas sederhana

Dari 4 – 5 tahun :

Melompat dan menari

Menggambar orang terdiri dari kepala, lenganm badan

Menggambar segi empat dan segitiga

Pandai bicara

Dapat menghitung jari – jarinya

Dapat menyebut hari- hari dalam seminggu

Mendengar dan mengulang hal- hal penting dari cerita

Minat kepada kata baku dan artinya

Memprotes bila dilarang apa yang diingininya

Mengenal 4 warna

Memperkirakan bentuk dan besarnya benda,

membedakan besar dan kecil

Menaruh minat kepada aktivitas orang dewasa