Upload
nina-marlina
View
311
Download
32
Embed Size (px)
DESCRIPTION
ppt
Citation preview
Nina marlina
OVERVIEW CASE
- Kebersihan mulut : sedang (kalkulus, plak, karies)
- Mukosa : DBN
- Frenulum : DBN
- Lidah : DBN
- Persistensi : gigi 71
Karies : gigi 16 dan terdapat tambalan, gigi 17, dan 45 Tes vitalitas +Tes perkusi Tes tekan Tes palpasi- Restorasi : gigi 16, 15, 37, 46 (restorasi komposit)
- Missing teeth : gigi 47,35,36
* Pulpitis reversible gigi 16 etcausa karies sekunder
* Pulpa dalam batas normal disertai karies superfisialis gigi 17,45
Diagnosis
Karies
FAKTOR PREDISPOSISI:
Mikroleakage
OH
Kebiasaan mengunyah 1 sisi beban oklusi yg berlebih pada restorasi
Restorasi pecah
ETIOLOGI
Urgent phase
Tidak adaControl Phase
Scalling seluruh regio yg masih terdapat kalkulus dan kontrol plakPermeriksaan radiologiRetreetment atau perbaiki restorasi gigi 16Restorasi gigi 17 kelas 1 kompositReevaluation Phase
Evaluasi OH (Plak dan kalkulus)Evaluasi hasil restorasi Evaluasi keluhan apakah masih ada atau tidakEvaluasi cara menyikat gigiMaintainance Phase
Promotive dan preventifRencana Perawatan :
KLASIFIKASI KAVITAS
PATOFISIOLOGIS
Tambalan
Mengunyah 1 sisi
Beban kunyah >>>
Tambalan pecah
microleakage
Akumulasi sisa makanan
karies
linu
1. Orchardson R., Gillam DG., 2006, Managing Dentin Hypersensitivity, JADA Assoc, Vol 137 (7) : 990-8
*
Komposisi Resin Komposit
Resin komposit mempunyai komposisi sebagai berikut:
Bahan utama/Matriks resinFillerCoupling agentPenghambat polimerisasiPigmen warnaRESIN KOMPOSIT
KOMPOSIT
Kelebihan :
Warna mirip dengan gigiTidak korosiCukup kuat menahan beban kunyah dan cukup tahan lamaPemolesan dapat dilakukan langsungIkatan dengan gigi lebih baikPengambilan jaringan sedikitTensile dan compressive strength lbh rendah dari amalgamKekurangan :
Adanya abrasiTeknik yang sensitifHarga Cukup mahalAdanya mikroleakageDapat berubah warna ada pemakian (kopi, teh,dll)Derajat keausan cukup tinggi (resi matriks yg lunak cpt hilang dan filler mudah lepas)KONTRAINDIKASI RESTORASI KOMPOSIT
Berhubungan dengan kemampuan isolasiJika semua kontak oklusi terletak pada bahan restorasi maka resin komposit sebaiknya tidak digunakan. pasien dengan bruxism, karena bahan komposit mudah aus.PENATALAKSANAAN
PREPARASI DAN RESTORASI KELAS 1 KOMPOSIT
Mouth preparation membersihkan kalkulus
Melakukan isolasi dengan menggunakan rubberdam/ cotton roll
Menentukan Outline Form (membuka kembali tambalan lama)
Outline form meliputi pola untuk pembungan jaringan karies, pit, fissure, dan melingkari bonjol (extention for prevention), tepi mesial distal sejajar dengan marginal ridge Membuka kavitas dengan bor bundar dimulai pada pit di oklusal sampai DEJMembersihkan sisa-sisa restorasi lamaMemperluas kavitas dengan bor fissure sesuai outline formMembuat resistance form
Membentuk dinding bukal dan lingual menggunakan bor fissure dengan memperhatikan isthmus yaitu 1/3 jarak puncak bonjol bukal-lingual/palatalMembentuk dinding mesial dan distal sejajar dengan marginal ridge menggunakan bur fissureMembentuk dinding kavitas dengan bur fissure sampai dinding kavitas tegak lurus dengan alas Meratakan alas kavitas dengan bur inverted cone sampai diperoleh alas yang halus, terletak diatas dentin dg kedalaman uniformMelakukan bevel pada cavosurface line angleRetantion
Diperoleh dari ikatan mikromekanis bonding-etchingFinishningMembersihkan debris dari kavitas dengan menggunakan water syringe, keringkan dengan air syringe, bersihkan dg cotton pellet yg dibasahi dengan chlorheksidineKeringkan kavitasMenentukan warna komposit yg akan dipakai Shade selectionBahan restorasi nanofiller
Mudah digunakanExcellent polishingPeningkatan fluoresensiKekuatan menahan beban kunyah baikEstetikDapat digunakan pada gigi anterior atau posteriorRESTORASI
Persiapan
Memeriksa kebersihan meja dan kelengkapan meja operator,Memerika kelengkapan alat diagnostikMemeriksa kelengkapan alat tambal ( alat tambal komposit, microbrush, bahan tambal komposit, etsa asam fosfat 35% berkonsentrasi thixotropic gel dan bonding agent, celluloid strip, resin komposit, dan light cure)Memeriksa dan memastikan putaran bur, threeway syringe telah berfungsi dengan baikPersiapan operator
Melakukan etching dan bonding
Isolasi daerah kerja menggunakan cotton rolMembersihkan kavitas dengan chlorhexidine 0,2% menggunakan microbrush, keringkanPasang celluloid strip pada interdental sebelum proses etsa untuk mencegah etsa mengenai gigi sebelahnyaAplikasi etsa menggunakan syringe applicator diawali pada bevel, email, lalu dentin sampai ke dasar kavitas, diamkan selama 10 detikbilas etsa dengan air selama 5 detik dan suction untuk menjaga dentin tetap lembabPROSES ETSA
Bahan adhesive bersifat hidrofilik untuk menggeser cairan dentin dan membasahi permukaan dan berpenetrasi menembus pori didalam dentin dan berekasi dg komponen organik atau anorganik
Matriks resin bersifat hidrofobik
Bahan bonding harus bersifat hidrofilik dan hidropobik
*
ANATOMI DAN HISTOLOGI
Struktur email
Enamel rod tersusun pada email dan dasarnya tegak lurus pada DEJLamella email terletak pada permukaan email, meluas dari email-DEJTufts Email terisi oleg material organik, berlokasi pada DEJ, terbentuk antara group rodsSpindel odontoblas yang menyilang membran basalis sebelum termineralisasiKetebalan email pada gigi insisif = 2 mm pada gigi premolar = 2,3 2,5 mmpada gigi Molar = 2,5 3 mmHISTOLOGI
ameloblas
Proc. tomes
Enamel rods
dentin
Mantel dentin
Pewarnaan (colorization)
Enamel translusen Pewarnaan tergantung ketebalan enamel danwarna dentinKetebalan enamel
Dari puncak tonjol( 2,5mm) dan kearah incisaledge( 2,0mm)Ketebalan enamel menurun sampai dibawahkedalaman fissure oklusal dan berbentuk tapersampai didaerah servikal pd pertemuan dgnsementum atau dentin akarkeabu2an/agak sdkt berwarna kebiru2an pd
incisal edge
Warna lbh kekuningan dijumpai pd daerahservikal dmn warna dentin memantul karena
Pada daerah tsb enamel tipis.
Warna enamel dipengaruhi :
Perkembangan gigi atauEkstrinsik stainsPenggunaan antibotikFluoride yg berlebihanWarna enamel jg dpt menunjukkan adanyaperubahan pd enamel yang mengalamiStruktur Dentin
Tubulus dentinSel-sel odontoblasMantel dentin predentin pertama yang terbentuk dan matang didalam gigiDentin sirkumpulpa lap. Dentin yang mengelilingi bagian luar dari pulpaZona-zona Pulpa
Zona odontoblastic lap. Paling luar dinding pulpa dan berisi badan sel odontoblast ( lap. Paling dekat dengan predentin)Zona bebas sel (cell free zone) berisi lebih sedikit sel dan terdapat fleksus kapiler dan sarafZona kaya sel (Rich zone) terdapat peningkatan kepadatan sel dibandingkan dg zona bebas sel dan memiliki vaskularisasi yang luasPulp core banyak mengandung sel dan suplai darahZona bebas sel
Faktor yang mempengaruhi terjadinya karies gigi:
1. Keturunan
2. Ras
3. Jenis kelamin. Wanita>>Pria krn Pregnancy
(muntah)
4. Umur. Periode umur gigi bercampur(8-12thn)
5. Makanan (praerupsi)
6. Unsur kimia:
Berilium,Fluor,Aurum,Ag,Mg,menghambat karies
Cadmium,Platina,Selenium,Menunjang karies
7. Saliva
8. Plak
TERIMAKASIH