9
KATA PENGANTAR Puji serta syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-Nya sehingga penyusun mampu menyelesaikan makalah Teknologi Hasil Perikanan Modern yang berjudul Pengalengan Ikan Tuna (Thunnus sp.). Makalah ini penting bagi kelancaran kegiatan belajar kami. Semoga makalah ini dapat memberikan manfaat yang baik pada penulis maupun pembaca. Penyusunan makalah ini berpedoman pada berbagai literatur mengenai Pengalengan Ikan Tuna (Thunnus sp.) yang terjadi di Indonesia. Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada para dosen yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan pada saat kuliah, kepada rekan-rekan mahasiswa yang telah mendukung penyusunan makalah ini, serta kepada berbagai pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan pembuatan makalah ini. Penulis menyadari bahwa proses pembuatan makalah ini tidak selalu lancar tanpa hambatan, sehingga memungkinkan adanya kekurangan maupun kesalahan baik dalam hal teknik penulisan, tata bahasa maupun isinya. Oleh karena itu, guna penyempurnaan makalah ini, penulis sangat mengharapkan kritik, saran, maupun masukan dari pembaca. Semoga bermanfaat bagi siapa saja yang membaca makalah ini, baik untuk menambah wawasan di kalangan umum maupun bagi kalangan pelajar yang i

Latar-Belakang pengalengan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Latar-Belakang pengalengan ikan tuna

Citation preview

Page 1: Latar-Belakang pengalengan

KATA PENGANTAR

Puji serta syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas

segala rahmat-Nya sehingga penyusun mampu menyelesaikan makalah Teknologi

Hasil Perikanan Modern yang berjudul Pengalengan Ikan Tuna (Thunnus sp.).

Makalah ini penting bagi kelancaran kegiatan belajar kami. Semoga makalah ini

dapat memberikan manfaat yang baik pada penulis maupun pembaca. Penyusunan

makalah ini berpedoman pada berbagai literatur mengenai Pengalengan Ikan Tuna

(Thunnus sp.) yang terjadi di Indonesia. Penulis mengucapkan banyak terima

kasih kepada para dosen yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan pada

saat kuliah, kepada rekan-rekan mahasiswa yang telah mendukung penyusunan

makalah ini, serta kepada berbagai pihak yang telah membantu penulis dalam

menyelesaikan pembuatan makalah ini.

Penulis menyadari bahwa proses pembuatan makalah ini tidak selalu

lancar tanpa hambatan, sehingga memungkinkan adanya kekurangan maupun

kesalahan baik dalam hal teknik penulisan, tata bahasa maupun isinya. Oleh

karena itu, guna penyempurnaan makalah ini, penulis sangat mengharapkan kritik,

saran, maupun masukan dari pembaca. Semoga bermanfaat bagi siapa saja yang

membaca makalah ini, baik untuk menambah wawasan di kalangan umum

maupun bagi kalangan pelajar yang membutuhkan referensi dalam rangka

memperdalam materi tentang Pengalengan Ikan Tuna. Sekian pengantar dari

penulis, kami ucapkan banyak terima kasih.

Malang, 25 Maret 2015

Penulis

i

Page 2: Latar-Belakang pengalengan

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

KATA PENGANTAR.......................................................................................

DAFTAR ISI......................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN.................................................................................

1.1. Latar Belakang.............................................................................................

1.2. Rumusan Masalah........................................................................................

1.3. Tujuan Penulisan..........................................................................................

1.4. Manfaat Penulisan........................................................................................

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Deskripsi Ikan Tuna (Thunnus sp.)................................................................

2.2 Pengertian Pengalengan.................................................................................

2.3 Prinsip Pengalengan.......................................................................................

2.4 Keuntungan Pengalengan Ikan.......................................................................

BAB III PEMBAHASAN

3.1 Tahapan Pengalengan Ikan Tuna...................................................................

3.2 Daya Simpan Makanan Kaleng....................................................................

3.3 Kerusakan Pada Produk Kaleng...................................................................

3.4 Tips Menyimpan Makanan Kaleng..............................................................

3.5 Tips Pemilihan dan Penanganan Produk Kaleng yang Baik........................

3.6 Syarat Mutu Ikan Kaleng Tuna Berdasarkan SNI........................................

BAB IV PENUTUP

2.1. Kesimpulan..................................................................................................

2.2. Saran.............................................................................................................

ii

Page 3: Latar-Belakang pengalengan

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................

iii

Page 4: Latar-Belakang pengalengan

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Ikan merupakan bahan makanan yang banyak dikonsumsi

masyarakat dalam bahkan luar negeri. Selain karena rasanya, ikan banyak

disukai karena memberi manfaat untuk kesehatan tubuh yaitu mempunyai

kandungan protein yang tinggi dan kandungan lemak yang lebih rendah

dibanding sumber protein hewan lain. Namun, ikan cepat membusuk

karena adanya bakteri dan enzym jika dibiarkan begitu saja tanpa proses

pengawetan (Handoyo, 2008).

Ikan sebagai bahan makanan yang mengandung protein tinggi dan

mengandung asam amino esensial yang diperlukan oleh tubuh, di samping

itu nilai biologisnya mencapai 90%, dengan jaringan pengikat sedikit

sehingga mudah dicerna. Hal paling penting adalah harganya jauh lebih

murah dibandingkan dengan sumber protein lain. Ikan juga dapat

digunakan sebagai bahan obat – obatan, pakan ternak, dan lainnya.

Kandungan kimia, ukuran, dan nilai gizinya tergantung pada jenis, umur

kelamin, tingkat kematangan, dan kondisi tempat hidupnya (Adwyah,

2008).

Ikan segar merupakan salah satu komoditi yang mudah mengalami

kerusakan (high perishable food). Kerusakan ini dapat disebabkan oleh

proses biokimiawi maupun oleh aktivitas mikrobiologi. Kandungan air

hasil perikanan pada umumnya tinggi mencapai 56.79% sehingga sangat

memungkinkan terjadinya reaksi-reaksi biokimiawi oleh enzim yang

berlangsung pada tubuh ikan segar. Sementara itu, kerusakan secara

mikrobiologis disebabkan karena aktivitas mikroorganisme terutama

bakteri. Kandungan protein yang cukup tinggi pada ikan menyebabkan

ikan mudah rusak bila tidak segera dilakukan pengolahan dan pengawetan.

Pengawetan bertujuan untuk memperpanjang masa simpan bahan pangan

iv

Page 5: Latar-Belakang pengalengan

tersebut. Salah satu usaha untuk meningkatkan daya simpan dan daya awet

pada produk ikan adalah dengan pengalengan ikan (Winarno, 1980).

Salah satu teknik pengawetan ikan yang dapat diterapkan dan

banyak digunakan adalah pengawetan dengan suhu tinggi, contohnya

adalah pengalengan ikan tuna. Tujuan utamanya adalah untuk

memperpanjang umur simpan, meningkatkan nilai ekonomis dari ikan dan

dapat memperbanyak penganekaragaman pangan yang berbahan baku

ikan.

1.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah pada penyusunan makalah ini adalah sebagai berikut :

1. Apa yang dimaksud dengan pengalengan ikan?

2. Apa komposisi dan kandungan gizi ikan tuna?

3. Bagaimana proses pengalengan ikan tuna menurut SNI?

4. Bagaimana standar mutu tuna kaleng menurut SNI?

5. Apa manfaat dari pengalengan ikan?

1.3 Tujuan Penulisan

Tujuan dari penyusunan makalah ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan pengalengan ikan

2. Untuk mengetahui komposisi dan kandungan gizi pada ikan tuna

3. Untuk mengetahui bagaimana proses pengalengan ikan tuna

4. Untuk mengetahui sanitasi dan higien pada pengalengan ikan tuna

5. Untuk mengetahui manfaat dari pengalengan ikan

1.4 Manfaat Penulisan

Adapun manfaat dari penyusunan makalah ini adalah sebagai berikut :

1. Mengetahui apa yang dimaksud dengan pengalengan ikan

2. Mengetahui komposisi dan kandungan gizi pada ikan tuna

3. Mengetahui bagaimana proses pengalengan ikan tuna

4. Mengetahui sanitasi dan higien pada pengalengan ikan tuna

5. Mengetahui manfaat dari pengalengan ikan

v