Oleh:Iraky Mardya RakhmadanAngga DewantaraY Rama Kusuma Aji WijayaAndreas Setiawan

Pembimbing: dr. Tutit Lazuardi Sp. OGdr. Onny Dwi A. Sp. OGDr. Irfani Baihaqi Sp.OG

SMF LAB OBSTETRI-GYNEKOLOGIRUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR. ISKAK TULUNGAGUNGFAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANGKEHAMILAN POSTTERM

Dion SetiawanEvan SaveroRenno FiraldiHans Mahagi

Kehamilan post term : Merupakan kehamilan yang berlangsung lebih dari 42 minggu (294 hari) sejak hari pertama siklus haid terakhir (HPHT)Angka kematian kehamilan post term mencapai 5-7 %.Banyaknya kasus persalinan post term di Indonesia yang tidak dapat ditegakkan secara pasti diperkirakan sebesar 22%PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

Umumnya tidak diketahuiFaktor predisposisi yang berperan :Kehamilan pertamaKehamilan postterm sebelumnyaEstrogen yang rendahKelainan janinPendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan Pada pasien ini, dapat diketahui bahwa kehamilan saat ini merupakan kehamilan pertamanya. Hal ini sesuai dengan teori yang menyatakan bahwa kehamilan pertama merupakan salah ssatu faktor risiko yang dapat menyebabkan terjadinya kehamilan post term.\Diagnosis kehamilan postterm pada kasus ini dapat ditegakkan berdasarkan anamnesis yang menunjukkan bahwa pasien mengeluh kelahirannya terlambat. Menurut taksiran persalinan, seharusnya pasien melahirkan 2 minggu sebelum masuk rumah sakit. Selain itu, pada pemeriksaan fisik dapat diketahui bahwa belum terdapat tanda-tanda in partu.

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan Penatalaksanaan kehamilan postterm pada pasien ini adalah pematangan serviks dengan misoprostol sebelum dilakukan pengakhiran kehamilan.

PendahuluanTinjauan PustakaKasusPembahasanKesimpulan Perlu dilakukan pemahaman yang optimal kepada ibu yang ingin atau sedang hamil untuk benar-benar mengetahui siklus haid-nya sehingga usia kehamilan dan taksiran persalinan dapat diketahui secara pasti. Selain itu, perlu juga dilakukan telaah lebih lanjut mengenai penggunaan USG sebagai salah satu metode penegakan diagnosis kehamilan postterm yang lebih akurat dibandingkan dengan HPHT.

- Selamat pagi dokter Denny yang terhormat, saya, dan teman-teman di sebelah saya ada Andreas, Nisa, irakhy, Elita, dan Astri.Kami dari kelompok A akan mempresentasikan hasil bedah buku kami *Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*Adapula penanganan umum untuk masalah tersebut yang kami dapat dari buku ini adalahyang pertama, nilai gcs pasien seperti nadi, tekanan darah, pernafasan dan suhuYang kedua, jika syok atau perdarahan banyak, segera mulai penanganan syok dengan caraPasang infus (langkah ini dapat dilakukan dengan spuit ukuran 16 atau lebihAmbil sampel darah ( yang digunakan untuk memeriksa jumlah hemoglobin, gol darah untuk planning transfusi)Guyur dengan nacl atau ringer laktatJika tanda tanda syok tidak terlihat, maka perlu diingat untuk melakukan evaluasi lebih lanjut karena status ibu tersebut dapat memburuk dengan cepat. Jika terjadi syok maka langsung lakukakn penatalaksanaan syok*