Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    1/22

    “ANALISIS TEGANGAN DAN KONSEP DESAIN PADACONNECTING PIPE MENGGUNAKAN SOFTWARE

    INVENTOR PROFESIONAL 2012”

    LAPORAN MATA KULIAH DESAIN BERBASIS KOMPUTER

    DISUSUN OLEH:

    NAMA : TRI SUTRISNO

    NO. REG : 53151203 !

    "URUSAN TEKNIK MESIN

    FAKULTAS TEKNIK

    UNIVERSITAS NEGERI "AKARTA

    2015

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    2/22

    KATA PENGANTAR

    Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan

    karunia-Nya sehingga saya berhasil menyelesaikan laporan ini yang alhamdulillah dapat

    selesai tepat pada waktunya yang berjudul “A#$%&'&' T()$#)$# D$# K*#'(+ D('$ P$,$

    C*##(- ) P&+( M(#))/#$ $# S* $ ( I#4(# * P * ('&*#$% 2012”.

    Tujuan di buatnya laporan ini adalah sebagai tugas penilaian Ujian Tengah Semester

    (UTS) mata kuliah esain !erbasis "omputer dan juga menjadi tambahan ilmu bagi kami

    selaku mahasiswa peran#angan agar dapat mengasah kemampuan desain$

    Saya menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kata sempurna% oleh karena itu

    kritik dan saran dari semua pihak yang si&atnya membangun selalu saya harapkan demi

    kesempurnaan laporan ini$

    Akhir kata% saya u#apkan terima kasih kepada Allah SWT yang telah memberikan

    saya kesehatan sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik dan tepat pada

    waktunya$ kepada kedua orang tua saya yang telah memberikan dukungan baik itu dalam

    bentuk materi maupun nonmateri$ U#apan terima kasih juga saya berikan kepada pak 'koArie& Syae&udin% T$ an pak imawan adi Sutisno% T$ Sebagai dosen pengampu mata

    kuliah esain !erbasis "omputer yang telah banyak memberikan ilmunya$

    *akarta% +, aret ,./

    Tri Sutrisno

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    3/22

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 LATAR BELAKANG

    Pipa merupakan suatu teknologi dalam mengalirkan &luida seperti minyak% gas% atau

    air dalam jumlah besar dan jarak yang jauh melalui laut atau daerah di lepas pantai$ "arena

    medan yang dilalui oleh saluran pipa sangat beragam% yaitu mulai dari dalam laut% dataran

    rendah% lembah% dan di dalam tanah$ maka dalam pengoperasiannya akan banyak ditemukan

    berbagai ma#am persoalan% baik persoalan kelelahan (&atigue)% korosi (#orrosion)% maupun

    retak (#ra#k)$ ari ketiga jenis permasalahan yang biasa dialami pipa% maka keretakan

    menjadi persoalan yang sangat diperhatikan karena e&ek lanjutannya bisa mengakibatkan

    kebo#oran dan ledakan$ !ila pipeline mengalami masalah retak% maka biaya untuk

    memperbaikinya akan menjadi sangat mahal$

    engingat begitu besarnya biaya dalam perbaikan pipeline tersebut% maka dalam

    tahap peran#angan perlu dilakukan analisis tegangan (stress analysis)% analisis panjang

    bentang pipa (&ree span analysis)% analisis stabilitas pipa bawah laut (on-bottom stability

    analysis)$Seiring dengan berkembangnya sektor industri minyak dan gas bumi 0ndonesia%telah banyak proyek eksploitasi yang telah dilakukan di 0ndonesia$ Sebagian besar dari

    proyek-proyek tersebut menggunakan pipa bawah laut sebagai media penyaluran hasil

    eksploitasi$ Pada proses peren#anaan pipa bawah laut% sering ditemukan masalah dimana

    suatu rute pipa bawah laut yang akan dikonstruksi bertemu dengan rute pipa bawah laut

    yang telah dikonstruksi dari proyek berbeda sebelumnya (pipeline e1isting)$ asalah serupa

    ditemukan juga pada proyek pembangunan pipa gas bawah laut dari uara "arang menuju

    uara Tawar$ Pada lokasi ini% terdapat banyak kabel bawah laut dan pipa bawah laut e1isting

    di sekitar pipa gas yang akan dipasang$ Sedangkan rute pipa gas bawah laut telah ditetapkan

    dan bila diubah akan memakan biaya dan waktu yang lebih banyak$ 2leh karena itu%

    dipilihlah alternati& konstruksi #rossing pipeline agar pipa bawah laut yang akan dikonstruksi

    tetap mengikuti rute yang telah ditetapkan tetapi tidak menggangu kabel dan pipa bawah laut

    e1isting tersebut$

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    4/22

    1.2 B$ $'$# M$'$%$

    pembuatan laporan mata kuliah desain berbasis komputer ini hanya di batasi #ara

    pembuatan #onne#ting pipe dan analisis tegangan ketika diberikan gaya dan tekanan$

    "emudian menganalisa dari hasil yang sudah di#ari melalui warna-warna yang sudah

    ditunjukkan pada gambar$

    BAB II

    ISI

    P *'(' D('$ C*##(- ) P&+(

    .$ !uka lembar kerja baru Standard (mm).ipt

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    5/22

    $ !uatlah sket#h seperti tampak pada gambar

    +$ "lik toolbar Workplane% klik endpoint line (A) kemudian klik line !

    3$ "lik toolbar 4reate Sket#h% klik workplane . kemudian klik toolbar proje#t geometrylalu klik titik . dan buatlah #ir#le berdiameter / mm pada titik tersebut$ "emudian klik&inish sket#h$

    /$ "lik toolbar sweep pada kelompok toolbar model% tentukan pro&ile5 klik pro&ile dan path5klik path

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    6/22

    6$ !uatlah sket#h berupa + buah #ir#le% kemudian trim bagian-bagian yang tidak diperlukan

    7$ "lik toolbar e1trude kemudian pilih pro&ilenya % e1tents5 distan#e 8 ./ mm% operation5 joindan dire#tion% lalu klik 2"% perhatikan gambar

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    7/22

    9$ !uatlah sket#h pada permukaan untuk dibuat hole$

    :$ pilih menu e1trude kemudian pilih menu #ut untuk membuat lubang

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    8/22

    .,$ !uatlah sket#h pada workplane . pada sisi yang lain$ seperti tampak pada gambar

    ..$ "lik toolbar e1trude kemudian pilih pro&ilenya% e1tents5 distan#e 8 ./ mm% operation5 joindan dire#tion% lalu klik 2"% perhatikan gambar

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    9/22

    . $ !uatlah lingkaran dengan ukuran ., mm

    .+$ klik #ir#ular array% pilih geometry untuk memperbanyak lingkaran yang sama kemudianklik a1is untuk menentukan titik pusat lingkaran$

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    10/22

    .3$ Ubah jenis material menjadi alloy steel

    BAB IV

    ANALISIS TEGANGAN

    Piping Stress analysis adalah suatu #ara perhitungan tegangan (stress) pada pipa yang

    diakibatkan oleh beban statis dan beban dinamis yang merupakan e&ek resultan dari gaya

    gra;itasi% perubahaan temperature% tekanan di dalam dan di luar pipa% perubahan jumlah debit

    &luida yang mengalir di dalam pipa dan pengaruh gaya seismi#$ Pro#ess piping dan power

    piping adalah #ontoh system perpipaan yang membutuhkan analisa perhitungan piping

    stressnya yang dilakukan tentunya oleh pipe stress engineer untuk memastikan rute pipa%

    beban pada no 00% AutoPipe% >2 > atau 4A'P0P'$

    Tujuan utama dari piping stress analysis adalah untuk memastikan beberapa hal berikut5

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    11/22

    "eselamatan sistem perpipaan termasuk semua komponennya

    "eselamatan sistem peralatan yang berhubungan lansung dengan sistem perpipaan dan

    struktur bangunan pendukung sistem tersebut

    e&leksi pipa agar tdak melebihi limitasinya$

    S#ope o& work piping engineer

    Ada beberapa ma#am mode kegagalan yang bisa terjadi pada suatu sistem perpipaan$ Para

    piping engineer bisa melakukan tindakan pen#egahan untuk melawan mode kegagalan

    tersebut dengan melaksanakan stress analysis berdasarkan ketentuan dan aturan dalam dunia

    perpipaan$ ua ma#am mode kegagalan yang biasa terjadi pada pipa adalah sebagai berikut5

    "egagalan karena tegangan yield (material melebihi de&ormasi plastis)5 "egalalan karena &ra#ture (material patah=&ails sebelum sampai batas tegangan yieldnya)5

    o !rittle ?ra#ture5 Terjadi pada material yang getas (mudah pe#ah=patah)

    o ?atigue (kelelahan)5 isebabkan oleh adanya beban yang berulang

    Teori ma1imum prin#ipal stress adalah yang digunakan dalam AS ' !+.$+ sebagai dasar

    teori untuk analisa pipa$ Nilai maksimum atau minimum dari normal stress bisa disebut

    sebagai prin#ipal stress$ Selanjutnya tegangan (stress) dapat dikelompokkan menjadi +

    kategori yaitu5

    Primary Stresses

    Terjadi karena respon dari pembebaban (statis dan dinamis) untuk memenuhi persamaan

    antara gaya keluar dan gaya ke dalam% serta gaya momen dari sebuah sistem pipa$ Primary

    stresses are not sel&-limiting$

    Se#ondary Stresses

    Terjadi karena perubahan displa#ement dari struktur yang terjadi karena thermal e1pansion

    dan atau karena perpindahan posisi tumpuan$ Se#ondary stresses are sel&-limiting$

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    12/22

    Peak Stresses

    Tidak seperti kondisi pembebanan pada se#ondary stress yang menyebabkan distorsi% peak

    stresses tidak menyebabkan distorsi yang signi&ikan$ Peak stresses adalah tegangan tertinggi

    yang bisa menyebabkan terjadinya kegagalan kelelahan (&atigue &ailure)$

    Stati# Stress Analysis

    Setiap sistem perpipaan pasti mempunyai basi# stress yang nantinya se#ara kumulati& bisa

    disebut sebagai stati# stress$ !asi# stress terdiri dari5

    (a) A1ial Stress 5 @ 8 ? =A

    (b) !ending Stress 5 @ 8 b =

    (#) Torsion Stress 5 @ 8 t = (d) oop Stress 5 @ 8 P = t

    (e) Bongitudinal Stress 5 @ 8 P = 3t

    (&) Thermal Stress 5 @ 8 CT 1 D 1 '

    !asi# Stress pada Pipa

    Stati# stress analysis adalah sebuah analisa perhitungan pada pipa untuk memastikan nilai

    dari semua tegangan (stress) akibat beban statis tidak melebihi dari limitasi yang diatur olehaturan atau standard tertentu$ !iasanya% pada piping engineer menggunakan aturan (standard)

    yaitu AS ' !+.$+ sebagai panduan untuk melakukan dan menganalisa stati# stress$ AS '

    !+.$+ mengatur semua masalah perpipaan mulai dari limitasi propertis yang dibutuhkan%

    sampai pada pembebanan yang memperhitungkan kondisi pressure% berat struktur dan

    komponennya% gaya impa#t% gaya angin% gaya gempa bumi se#ara hori

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    13/22

    o 2##asional Boads

    !eban yang mun#ul tidak berkesinambungan% atau mun#ulnya tiba-tiba selama masa operasi

    dari sistem perpipaan$ 4ontoh5 gaya angin% gaya gempa bumi$

    '1pansion Boads

    o !eban yang mun#ul karena adanya perubahan displa#ement dari system perpipaan yang

    bisa diakibatkan oleh thermal e1pansion dan perubahan letak tumpuan$

    Sedangkan dalam AS ' !+.$+ limitasi dari masing-masing besaran pembebanan adalah sbb5

    E Stress karena Sustained Boad% limitasinya adalah5

    SB F Sh

    imana5

    SB 8 (P =3t) G Sb

    "etebalan dari pipa yang digunakan untuk menghitung SB haruslah merupakan tebal nominal

    setelah dikurangi tebal lapisan korosi dan erosi yang diijinkan$

    Sh 8 Tegangan yang diijinkan pada suhu maksimum dari suatu material

    E Stresses karena 2##asional Boads

    *umlah beban longitudinal karena pressure% weight dan sustain loads lainnya kemudian

    ditambah oleh tegangan yang diakibatkan o##asional load seperti gempa bumi dan gaya

    angin% nilainya tidak boleh melebihi .$++Sh$

    E

    Stresses karena '1pansion Boads% limitasinya adalah5

    S' F SA

    imana5

    S' 8 (Sb G 3St ).=

    SA 8 Allowable displa#ement stress range 8 & H(.$ /(S# G Sh) I SBJ

    Sb 8 resultant bending stress%psi 8 H(0i i) G (0o o) J =

    i 8 in-plane bending moment% in$lb

    o 8 out-plane bending moment% in$lb

    0i 8 in-plane stress intensi&i#ation &a#tor (appendi1 !+.$+)

    0o 8 out-plane stress intensi&i#ation &a#tor (appendi1 !+.$+)

    St 8 Torsional stress %psi 8 t = ( )t 8 Torsional moment% in$lb

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    14/22

    S4 8 !asi# allowable stress at minimum metal temperature

    Sh 8 !asi# allowable stress at ma1imum metal temperature

    & 8 stress range redu#tion &a#tor (table +, $ $/ o& !+.$+)

    ynami# Stress Analysis

    ynami# stress (tegangan dinamis) adalah tegangan (stress) yang ditimbulkan oleh

    pergerakan berulang dari pembebanan atau ;ibrasi (getaran)$ Pembebanan seperti ini bisa

    ditimbulkan oleh beberapa eksitasi seperti5

    ?low 0ndu#ed Turbulen#e

    igh ?reKuen#y A#ousti# '1#itation

    e#hani#al '1#itation Pulsation

    Analisa Librasi dapat dide&inisikan sebagai studi dari pergerakan osilasi% dengan tujuan

    mengetahui e&ek dari ;ibrasi dalam hubungannya dengan per&orman#e dan keamanan sebuah

    sistem dan bagaimana mengontrolnya$ Librasi se#ara sederhana dapat dilihat dari gambar +$

    Seperti terlihat pada gambar +% ketika massa kita tarik ke bawah lalu dilepaskan% maka pegas

    akan meregang dan selanjutnya akan timbul gerakan osilasi sampai periode waktu tertentu$

    asil &rekuensi dari gerakan osilasi ini bisa disebut sebagai natural &rekuen#y dari sistem

    tersebut dan merupakan &ungsi dari massa dan kekakuan$

    dengan%

    '0 8 kekakuan pipa (sti&&ness)% lbs-&t

    B 8 panjang bentangan bebas pipa% &t

    8 kombinasi massa pipa dan massa tambah disekitar pipa persatuan panjang% slug=&t

    4 8 konstanta yang tergantung dari kondisi ujung bentangan bebas pipa$

    Sebagai #ontoh% jika kedua ujung bentangan bebas pipa diasumsikan berbentuk tumpuan

    sederhana maka 4 adalah p= atau .$/7$ *ika kedua ujung pipa diasumsikan diklem% 4 adalah

    +$/$ alam praktek% #ukup sulit untuk menentukan modeling terbaik kondisi ujung bentangan

    bebas untuk mensimulasikan kondisi ujung yang diasumsikan$

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    15/22

    eskripsi ;ibrasi sederhana

    ibutuhkan sedikit energi untuk menimbulkan &rekuensi natural dari sebuah system% seperti

    halnya sebuah struktur yang ingin merespon &rekuensi tertentu$ *ika ada damping &or#e maka

    ini akan menghilangkan energi dinamis dan mengurangi respon ;ibrasi$

    asil dari ;ibrasi dapat berupa5

    ispla#ement

    Lelo#ity

    A##eleration

    Amplitudo dari ketiga hal di atas tergantung dari &rekuensinya dan lebih jelasnya dapat dilihat

    pada gra&ik di bawah ini$

    Perbandingan Amplitudo dan ?rekuensi

    ispla#ement tergantung dari &rekuensi yang mana displa#ement akan mempunyai nilai yang

    besar apada &rekuensi yang ke#il dan sebaliknya jika &rekuensi besar% displa#ement #enderung

    ke#il pada satuan energi yang sama$ Sebaliknya a##eleration dipengaruhi pada keadaan

    amplitude tertinggi yang terjadi pada &rekuensi tertinggi pula$ Lelo#ity memberikan pengaruh

    sejenis yang lebih dari yang dibutuhkan% biasanya terkait hasil tegangan dinamis dan olehkarenanya biasa digunakan alat ukur untuk menghitung ;ibrasi$ 0ni yang menjadi alasan

    kenapa obser;asi se#ara ;isual untuk ;ibrasi pipa tidak diijinkan sebagai metode untuk

    mengatasi beberapa masalah ;ibrasi$

    Setiap sistem struktur% #ontohnya pipa% akan mengalami berma#am-ma#am &rekuensi natural

    tergantung distribusi massa dan kekakuan dari system tersebut$ istribusi massa dan kekauan

    dipengaruhi oleh diameter pipa% material properties% tebal pipa% lokasi ;al;e dan support% dan

    juga massa jenis &luida$ Sebagai #atatan% support pipa didesain pada kondisi statis yang pastinya akan berperilaku beda pada keadan dinamis$

    Setiap &rekuensi natural akan mempunyai bentuk de&leksi yang unik yang sesuai dengan

    &rekuensinya masing-masing% biasa disebut mode shape$ >espon pipa terhadap eksitasi yang

    terjadi tergantung pada hubungan antara &rekuensi eksitasi dengan &rekuensi natural sistem

    tersebut% dan lokasi dari terjadinya eksitasi tadi berhubungan dengan mode shape$

    Salah satu penyebab ;ibrasi pada pipa adalah &low dari &luida di dalam pipa itu sendiri$

    ?enomena ini biasa dikenal dengan istilah ?low 0ndu#ed Libration (?0L)$ ?0L bisa

    disebabkan karena peningkatan &lowrate (debit) &luida yang menyebabkan ke#epatan &luida di

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    16/22

    dalam pipa bertambah sehingga jenis aliran berubah dari laminar menjadi turbulen$ Aliran

    turbulen ini yang menyebabkan pipa bergetar (;ibrasi)$

    A#$%&'&' T()$#)$#

    .$ Pilih menu en;ironments untuk proses stress analisys atau analisa tegangan

    $ "emudian klik #reate simulation lalu klik ok

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    17/22

    +$ klik assign% lalu ubah material menjadi alloy steel

    3$ kemudian tentukan besar &or#e atau gaya dan pilih part yang ingin di uji #oba (.,, newton)

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    18/22

    /$ Tentukan juga besaran dari Pressure atau tekanan (/, Psi) pada bagian part yangdiinginkan$

    6$ Setelah itu pilih menu mesh view untuk permulaan analisis tegangan

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    19/22

    7$ Selanjutnya pilih menu simulate % lalu klikrun untuk memulai analisis tegangan

    9$ Sehingga didapatkan gambar seperti di bawah ini

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    20/22

    :$ sehingga didapatkan data sebagai berikut5

    Nodes 5 67//

    Type 5 Lon ises Stress

    Unit 5 ksi

    .,$ berikut gambar dari simulasi gerakan material

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    21/22

    ..$ untuk mengetahui gra&ik #on;ergen#e rate klik probe labels

    . $ Untuk melihat gra&ik #on;ergen#e dapat mengklik menu mesh ;iew

  • 8/18/2019 Laporan Tugas Desain Berbasis Komputer

    22/22

    BAB IV

    PENUTUP

    Teori tegangan pada sistem perpindahan adalah pengembangan dari teori tegangan

    yang telah dikembangkan dalam mekanika$ Stres yang terjadi pada sistem perpipaan dapat

    disebabkan oleh tekanan internal% tekanan eksternal% berat pipa itu sendiri% dan beban

    ekspansi termal dalam sistem perpipaan karena perbedaan suhu$ Pada kedua analisa tegangan

    pipa dan mekanik% beberapa istilah adalah sebagai berikut5

    .$ Bongitudinal stress% tegangan sepanjang sejajar sumbu ke arah pipa$

    $ 4ir#um&erential stress or hoop stress% tegangan dengan arah melingkar$

    +$ >adial stress% tegangan dengan arah sejajar dengan garis lurus yang berjalan dengan sumbu

    pipa dan keluar melalui dinding pipa$

    Tekanan yang terjadi dalam sistem perpipaan akan dijumlahkan dan dianalisis untuk

    mengambil nilai terbesar dan dominan tegangan yang akan digunakan sebagai masukan untuk

    analisis stres pada sistem perpipaan$ !erdasarkan persamaan tegangan% dari tiga jenis

    tegangan diatas% tegangan radial memiliki nilai yang relati& ke#il% sehingga kadang-kadang

    nilai dapat diabaikan$ Tegangan longitudinal memiliki nilai terbesar dan dominan stres

    daripada yang lain sehingga dapat dimasukkan sebagai masukan untuk analisis tegangan$

    Analisis tegangan dilakukan pada semua titik sepanjang pipa untuk menghasilkan distribusi

    nilai tegangan sepanjang pipa$