Laporan Praktek PPOK_Kelompok 1 B_Mufidatul Ilmi Kurniawati

8/19/2019 Laporan Praktek PPOK_Kelompok 1 B_Mufidatul Ilmi Kurniawati

1/27

LAPORAN PRAKTEK FARMAKOTERAPI

SISTEM PERNAFASAN DAN PENCERNAAN

(DEF4272T)SEMESTER GENAP

DISUSUN OLEH KELOMPOK B1

ANGGOTA :

MUFIDATUL ILMI KURNIAWATI (NIM. 145070500111020)

PROGRAM STUDI FARMASI

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIERSITAS BRAWI!A"A

TA 2015#201$


2/27

MATERI PRAKTEK FARMAKOTERAPI

PEN"AKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK

1. DEFINISI

Menurut Niluh Gede Yasmin Asih, S. Kp dan Christantie Effendy, S. Kp

(2004, !ah"a #enya$it #aru %!stru$si Kr&ni$ (##%K merupa$an istilah yan'

pada umumnya di'una$an untu$ men''am!ar$an $&ndisi dimana teradi

&!stru$si saluran pernapasan yan' !ersifat irreversible dan progressive. #ada

umumnya )iri*)iri dari ##%K ini yaitu !atu$ !erdaha$ (!atu$ pr&du$tif

den'an menin'$atnya pr&du$si sputum, $esulitan !ernapas, dan men'alami

!e!erapa $elainan $linis a"al seperti !r&n$hitis $r&ni$, emfisema ataupun

asma.

Gam!ar +.+ ilustrasi inter*relasi antara !r&n)hitis $r&ni$, emfisema, dan asma (Asih

Effendy, 2004.

-erdasar$an ta!el di atas, tida$ sedi$it $lien menyimpul$an !ah"a

$eti'anya merupa$an fa$t&r ##%K den'an definisi $linis yan' sama, namun

dari $eti'a penya$it terse!ut terdapat per!edaan definisi dasar yaitu !ah"a

!r&n$hitis $r&nis didefinisi$an !erdasar$an pada 'eala $linis, emfisema

pulm&nal didefinisi$an !erdasar$an pada anat&mi pat&l&'is, dan asma

!erdasar$an pada fisi&l&'i pat&l&'is $linis, mes$ipun setiap penya$it

!ermanifestasi se!a'ai !entu$ murni, namun hu!un'an erat teradi antara

!r&n$hitis $r&ni$ dan emfisema, lain halnya den'an asma. al terse!ut


3/27

diilustrasi$an &leh Niluh Gede Yasmin Asih, S. Kp dan Christantie Effendy, S.

Kp (2004 pada 'am!ar di !a"ah ini.

Gam!ar +.2 ilustrasi inter*relasi antara penya$it yan' dapat menye!a!$an ##%K (Asih

Effendy, 2004.

#ada 'am!ar di atas menunu$$an !ah"a pada !a'ian terarsir

merupa$an indi/idu den'an penya$it le!ih dari satu. al terse!ut dapat

memper!esar $emun'$inan teradinya ##%K.

2. EPIDEMIOLOGI-erdasar$an studi p&pulasi selama 40 tahun, di$etahui !ah"a

hiperse$resi mu$us merupa$an suatu 'eala yan' palin' serin' teradi pada

##%K. #enelitian ini menunu$$an !ah"a !atu$ $r&nis teradi se!a'ai

me$anisme pertahanan a$an hiperse$resi mu)us, dan pada pria paruh umur

terdapat se!anya$ +*1, den'an pre/alensi le!ih rendah pada "anita yaitu

se!anya$ 3*22 (##5, 20++.

-adan Kesehatan unia (6% memper$ira$an !ah"a menelan' tahun

2020 pre/alensi ##%K a$an menin'$at sehin''a se!a'ai penye!a! penya$it

terserin' perin'$atnya menin'$at dari $e*+2 menadi $e*, dan se!a'ai

penye!a! $ematian terserin' perin'$atnya u'a menin'$at dari $e*7 menadi

$e*1. #ada +2 ne'ara Asia #asifi$, 6% menyata$an an'$a pre/alensi ##%K

sedan'*!erat pada usia 10 tahun $eatas, den'an rata*rata se!esar 7,1, dimana

&n'$&n' dan Sin'apura den'an an'$a pre/alensi ter$e)il yaitu 1, dan

8ietnam se!esar 7,9. 5nd&nesia sendiri !elum memili$i data pasti men'enai


4/27

##%K, hanya Sur/ei Kesehatan :umah ;an''a epKes :5 +


5/27

$r&ni$ se!a'ai 'eala a"al teradinya ##%K. ?ain halnya den'an emfisema

paru yan' dise!a!$an $arena $etida$seim!an'an antara pr&tease dan anti*

pr&tease, serta $arena adanya defisiensi @ + anti*tripsin. iperse$resi mu$us

menye!a!$an !atu$ pr&du$tif yan' $r&ni$ serta disfun'si silia (a$i!at atr&pi

sel silia mempersulit pr&ses e$spe$t&rasi, pada a$hirnya a$an menye!a!$an

&!stru$si saluran nafas pada saluran nafas yan' $e)il den'an diameter 2 mm

dan air trapping pada emfisema paru (Susanti, 20+.

Gam!ar 4.+ ilustrasi per!edaan antara epitel saluran napas pada &ran' sehat dan indi/idu

##%K (Susanti, 20+.

5. TERAPI NON&FARMAKOLOGI

;erapi !a'i indi/idu den'an #enya$it #aru %!stru$tif Kr&ni$ di!a'i

menadi dua, yaitu terapi farma$&l&'is, dan terapi n&n*farma$&l&'is.

#em!a'ian terse!ut di$arena$an upaya penyem!uhan seharusnya dila$u$an

den'an men'atasi fa$t&r resi$& yan' ada. ;erapi n&n*farma$&l&'i merupa$an

upaya penan'anan ##%K den'an memperhati$an fa$t&r e$s&'en yaitu fa$t&r

resi$& yan' !erasal dari luar tu!uh. -erdasar$an resi$& yan' diterima, fa$t&r

e$s&'en di!a'i dalam ti'a tin'$atan, antara lain fa$t&r palin' !eresi$&, fa$t&r

pentin', dan fa$t&r yan' memun'$in$an teradinya resi$& ##%K. =a$t&r palin'

!eresi$& teradinya ##%K meliputi asap r&$&$, sedan'$an p&lusi dan !ahan

$imia merupa$an fa$t&r pentin' untu$ diperhati$an, dan fa$t&r yan'

memun'$in$an teradinya ##%K yaitu $arena adanya infe$si !a$teri.

Bpaya yan' dapat dila$u$an se!a'ai terapi n&n*farma$&l&'i yaitu

den'an men'anur$an pema$aian mas$er, dan mena'a lin'$un'an se$itar

den'an menerap$an #-S (#&la idup -ersih dan Sehat serta se!ai$nya


6/27

men'hindari paparan asap untu$ sementara "a$tu. al terse!ut u'a dapat

diterap$an se!a'ai upaya pre/entif !a'i yan' !elum ter$ena ##%K.

$. TERAPI FARMAKOLOGI

Selain !erupaya den'an men'hindari fa$t&r e$s&'en, upaya utama yan'

harus dila$u$an yaitu men'atasi fa$t&r end&'en (dari dalam tu!uh. =a$t&r

end&'en di!a'i menadi dua, yaitu fa$t&r palin' !eresi$&, dan fa$t&r yan'

memun'$in$an teradinya ##%K. =a$t&r palin' !eresi$& yaitu adanya

defisiensi @ + A; (anti*tripsin, dan fa$t&r memun'$in$an yaitu $arena

teradinya resp&n hipersensitif dari saluran pernapasan.

#ada umumnya, 'eala a"al ##%K adalah !atu$ !erdaha$, dan $emudian

!er$em!an' se)ara pr&'resif. Se!elum upaya dila$u$an, setelah memasti$an

dia'n&se penya$it, ma$a lan'$ah selanutnya yaitu men)ari tahu deraat

penya$it, sehin''a terapi yan' a$an di!eri$an dapat !e$era efe$tif. Bpaya dini

yan' dapat dila$u$an pada ##%K tahap a"al, yaitu den'an menurun$an

pr&du$si sputum den'an &!at dari '&l&n'an e$spe$t&ran. Bpaya selanutnya

disesuai$an den'an pr&'res per$em!an'an ##%K. %!at*&!at yan' dapat

di'una$an untu$ indi/idu den'an ##%K ini yaitu &!at !ersifat D 2 a'&nis,

SA- (Short Acting Bronchodilator , SAAC ( Short Acting Anti Cholinergic,

5CS ( Inhale Corticosteroid , ataupun ?AAC ( Long Acting Anti Cholinergic,

selain itu u'a den'an 'lu$&$&rti$&id se!a'ai anti*inflamasi. %!at*&!at

terse!ut disesuai$an den'an deraat ##%K tentunya. i$a hasil $ultur !elum

dapat dilihat, $eadaan paru dapat di$etahui dari per$em!an'an ##%K, dan

terapi atau penan'anan sementara den'an anti!i&ti$ sesuai per$em!an'an.


7/27


8/27

CATATAN PERKEMBANGAN PASIEN

I'*+ P*,' : ;n.

T*'33*+ P-6+, # K,*/*' # T'/*9*' K+'

+3J0J+7 • #asien masu$ BG den'an $eluhan sesa$ napas sea$ su!uh. K&ndisi umum

pasien lemah, ; se!esar +79J


9/27

• Aspilets 0*+*0

• Spir&n&la$t&n 0 m' +*0*0

• Natrium di$l&fena$ 1H0 m'

• KS: +H+• #uyer 1H+ (!erisi I prednis&n, amin&filin, sal!utam&l, 'liseril 'uaia$&lat, dan

de$str&met&rfan


10/27


11/27

1; 1< 20 21 22 2% 24 25 2$ 27

i'&$sin p& 0,2 m' + dd + / / / / / / / / /

Aset&sal p& 30 m' + dd + / / / / / / / / /

=ur&semide i/ !&lus 20 m' + dd + / / / p&

Spir&n&la$t&n p& 0 m' 2 dd + / / / / / JJ + dd + + dd + + dd + JJ

:anitidin i/ !&lus 0 m' 2 dd + / / / / / / / JJ / JJ

Met&$l&pramid i/ !&lus +0 m' 2 dd + / / / /

KS: p& 700 m' 2 dd + / / + dd + + dd + JJ

DATA KLINIK

I'*+ P*,' : ;n.

D** K+'9 N+* N6-*+T*'33*+ (M,)

1; 1< 20 21 22 2% 24 25 2$ 27

Suhu 19 0,&C 17,4 17,4 17,2 19,4 17,3 17,4 17,4 17,2 17,4

; +20J30 mm' ++0J

70

+40J

30

+0J


12/27

D** L*6-*6- N+* N6-*+T*'33*+ (M,)

1; 1< 21 22

?eu$&sit 4*+0 H +01J? +1,1


13/27

;.1 SUB!EKTIF

TUGAS MAHASISWA

(FOKUS PENGER!AAN PADA KASUS PPOK= BUKAN PADA PEN"AKIT !ANTUNG PASIEN)

FORM SUB!ECTIE

5silah data*data pasien yan' termasu$ dalam QS"b%ectiveR

N6. DATA KLINIK T*'33*+

+3J0J20+7 +


14/27

+. Suhu 17,4 17,4 17,2 19,4 17,3 17,4 17,4 17,2 17,42.

;++0J

70

+40J

30

+0J


15/27

5silah data*data pasien yan' termasu$ dalam Q&b%ectiveR

FORM PROFIL PENGOBATAN

5silah data*data pasien men'i$uti f&rmat di !a"ah ini

OBAT

P,*'**'

K,>*-**'

K6,'*- /*' A+**'(,9*', 9,-*= *+**' ,+*'

,-*)

T3+. M+*

T,-*!,' O* R, D6 F-,9,'

T3+.

B,-,'

T,-*

I'/9* T,-*

*/* P*,'

+3J0J20+7 N&rmal salin i/ infus life line * +


16/27

dan ele$tr&lit pada

$eadaan dehidrasi

is&t&ni$ dan $ehilan'an

)airan intraselular

1. Memenuhi $e!utuhan

$ar!&hidrat se)ara parsial

+3J0J20+7 CeftriaH&ne i/ !&lus

+ ' 2 dd + 23J0J20+7 #en'&!ataninfe$si saluran

napas !a"ah

E;I Setelah pem!erian

CeftriaH&neefe$tifitas terapi

!erhasil $arena

$adar leu$&sit

sudah n&rmal dan

suhu tu!uh pasien

yan' sudah

n&rmal hin''a

pada tan''al 29

MK I Generasi $eti'a)ephal&sp&rin den'an a$ti/itas

spe$trum luas 'ram*ne'atifTmemili$i $hasiat le!ih rendah

terhadap &r'anisme 'ram p&sitif

tetapi $e!erhasilan yan' le!ih

tin''i terhadap &r'anisme

resistenT san'at sta!il den'an

adanya !eta*la$tamase

(penisilinase dan

)ephal&sp&rinase !a$teri 'ram

ne'atif dan 'ram p&sitifT a$ti/itas

!a$terisidal hasil darimen'ham!at sintesis dindin' sel

den'an men'i$at + atau le!ih

penisilin*men'i$at pr&teinT

mem!eri$an efe$ antimi$r&!a

den'an men''an''u sintesis

peptid&'li$an ($&mp&nen

stru$tural utama dari dindin' sel

!a$teriT !a$teri a$hirnya

melisis$an $arena a$ti/itas sel*

dindin' en>im aut&lyti) terus

sementara pera$itan sel*dindin'


17/27

ditahan

A I $arena 'eala ##%K ini

!era"al dari adanya infe$si

saluran napas a$i!at paparan 'as

+3J0J20+7 ?e/&fl&Ha)ine i/ infus 90 m'

+ dd +

20J0J20+7 Sinusitis

maksilaris akut,

bronkitis kronik,

pneumonia

yang didapatdari lingkungan

E;I Setelah

pem!erian

?e/&fl&Ha)ineefe$tifitas terapi

!erhasil $arenasuhu tu!uh pasien

sudah $em!ali

n&rmal dan tida$

ada efe$ sampin'

yan' tim!ul dari

pen''unaan &!at

MK I ?*stere&is&mer dari

senya"a indu$ &fl&$sasinT alam

!entu$ *is&mer tida$ a$tif.Men'ham!at a$ti/itas NA

'irase, yan' pada 'ilirannyamempr&m&si$an $erusa$an untai

NA. -ai$ m&n&terapi den'an

)a$upan diperpanan' terhadap

#seud&m&nas spp, serta $e'iatan

yan' san'at !ai$ terhadap

pneum&)&))us

A I $arena penye!a! utama

teradinya ##%K yaitu adanya

paparan 'as atau aler'en di

lin'$un'an se$itar

22J0J20+7 Cipr&fl&Ha)ine i/ infus 400 m'

2 dd +

27J0J20+7 Infeksi saluran

napas , kecuali

pneumonia

yang

disebabkanStreptokokus

ila$u$an

pen'amatan

terhadap sesa$

dan fun'si 'inal

MK I !a$terisidaT men'ham!at

'irase NA, men'ham!at

rela$sasi NA super$&il, dan

menye!a!$an $erusa$an NA

untai 'anda

A I $arena anti!i&ti$ dapat

menadi resisten, sehin''a perlu

penan'anan le!ih untu$ adanya paparan !a$teri yan'

menye!a!$an infe$si

+


18/27


19/27

emergency (pr& renataJprn

22J0J20+7 -udes&nide 5nhaler

&ral

200 m)'

1 dd +

23J0J20+7 Asma !r&n$ial pemantauan

terhadap $alium,

mual dan

muntah(penin'$atan

asam lam!un',

denyut nadi dan

efe$ sampin' mulut

$erin', m&&n fa)e

MK I Anti*inflamasi

$&rti$&ster&idT memili$i a$ti/itas

'lu$&$&rti$&id ampuh dan

a$ti/itas mineral&$&rti$&id lemah

AI -udes&nid di'una$an untu$ men'uran'i sesa$ napas yan'dise!a!$an &leh asma

+im dari

ph&sph&diesterase (#E 555 dan,

pada tin'$at le!ih rendah, #E


20/27

!r&n$itis $r&ni$ 58, yan' pada a$hirnya

menye!a!$an pelepasan

epinefrin dari sel*sel medula

adrenal

A I Bntu$ menin'$at$an efe$ C&m!i/ent se!a'ai !r&n$&dilat&r

+


21/27


22/27

A I $arena pasien memili$i

ri"ayat penya$it antun'

+3J0J20+7 :anitidin i/

!&lus

0 m'

2 dd +

2J0J20+7 #asien ra"at inap

di rumah sa$it

den'an $&ndisi

hiperse$resi

pat&l&'is atautu$a$ du&denum

yan' mem!andel.#asien yan' tida$

dapat menerima

ranitidin se)ara

&ral

K&nstipasi, mual,

diare, rush, anemia

MK I anta'&nis resept&r 2T !l&$

2 resept&r sel parietal lam!un',

menye!a!$an pen'ham!atan

se$resi lam!un'

A I $arena !e!erapa &!at yan'

di!eri$an $epada pasien memili$iefe$ sampin' !erupa teradinya

tu$a$ lam!un'

27J0J20+7 29J0J20+7

24J0J20+7 Met&$l&pramid i/

!&lus

+0 m'

2 dd +

23J0J20+7 Meran'san'

peristalti$ atau pen'&s&n'an

lam!un'

#enin'$atan

m&tilitas G5 tra)$

(pr&$ineti$

Efe$ sampin' I

par$ins&nism,

dyspnea

MK I resept&r !l&$ d&pamin

(pada d&sis tin''i dan resept&r ser&t&nin di >&na pemi)u

$em&resept&r SS#T dan pe$a

arin'an untu$ asetil$&linT

menin'$at$an m&tilitas G5 atas

tapi tida$ se$resiT menin'$at$an

t&nus sfin'ter es&fa'us !a'ian

!a"ah

A I $arena !e!erapa &!at

memili$i rasa yan' pahit, dan

dapat meran'san' pasien untu$

muntah

2+J0J20+7 KS: p& 700 m' 2 dd + 21J0J20+7 #en)e'ahan dan

pen'&!atan

hip&$alemia

Kadar $alium

Efe$ sampin' I

nyeri lam!un'

MK I Mena'a $eseim!an'an asam*

!asa dalam sel, is&t&nisitas ($arena

pasien di!eri fur&semide yan'

mempunyai efe$ sampin'

21J0J20+7 2J0J20+7


23/27

hip&$alemia, dan !ersifat diureti$

Alasan I $arena pasien di!eri

fur&semide yan' memili$i efe$ sampin' hip&$alemia dan diureti$,

sehin'a di!eri$an KS: untu$

men)e'ah teradinya hip&$alemia

8.3 ASSESSMENT

8.4 PLAN

FORM ASSESSMENT ? PLAN

5silah data*data pasien yan' termasu$ dalam Q Assessment ' (lanR (#enulisan men'i$uti f&rmat di !a"ah ini

ASUHAN KEFARMASIAN ( PHARMACIST’S CARE PLAN )

I'*+ P*,' : ;n.

+. Masalah a$tual dan p&tensial

2. #emantauan efe$ terapi &!at

1. Kepatuhan pasien

4. #emilihan &!at

. #en'hentian &!at

7. Efe$ sampin' &!at

9. 5ntera$si &!at


24/27

NO. TANGGAL URAIAN MASALAHTINDAKAN

(USULAN PADA KLINISI= PERAWAT= ATAU PASIEN)

+. +3J0J20+7 #em!erian 'lyseril 'uai)&lat tida$ di!eri$an sea$ a"al masu$

:umah Sa$it. Glyseril 'uai)&lat !aru di!eri$an pada tan''al

+


25/27

4. 24J0J20+7 #em!erian :anitidin, Met&$l&pramid, dan KS: pada satu hari

yan' sama, sedan'$an $eti'anya sama*sama memili$i efe$

sampin' pada sistem pen)ernaan.

Klinisi I se!ai$nya didahulu$an KS: se!a'ai penan'anan

hip&$alemia, menunda pem!erian dua &!at

alinnya

MONITORING

NO. PARAMETER TU!UAN MONITORING

+. Suhu tu!uh Bntu$ men'a"asi pr&'res infe$si dan inflamasi yan' teradi,yan' $eduanya dapat menye!a!$an menin'$atnya suhu tu!uh,

serta untu$ men'etahui efe$ terapi dari aset&sal

2. K&ndisi pasien Bntu$ men'etahui tin'$at )airan tu!uh pasien

1. -atu$ !erdaha$ Bntu$ men'etahui deraat penya$it, dan memasti$an efe$ $era

&!at e$spe$t&ran yaitu 'liseril 'uai$&lat

4. Sesa$ Bntu$ men'etahui deraat penya$it, dan memasti$an efe$ $era

&!at (!r&n$&dilat&r, serta memasti$an !ah"a terapi yan'

di!eri$an sudah tepat

LEMBAR KONSELING

N6. S**-*'

K6',+'3

U-**' R,96,'/*#S*-*'

+. #asien +. i$a pasien merupa$an #er&$&$

2. i$a pasien merupa$an #e$era pa!ri$

1. i$a pasien dalam $esehariannya

!era$ti/itas se!a'ai #en'endara

4. i$a !erada dalam lin'$un'an

!ersuhu rendah

. Ketida$teraturan $&nsumsi &!at

+. ianur$an untu$ !erhenti mer&$&$

2. ianur$an men'ena$an mas$er selama !e$era1. ianur$an men''una$an mas$er selama !er$endara

. ianur$an untu$ selalu men'ena$an a$et untu$ men'hindari

teradinya $e$am!uhan (e)acerbation

. ianur$an untu$ menin'$at$an $epatuhan terhadap $&nsumsi &!at


26/27

2. Keluar'a

pasien

+. i$a terdapat an''&ta $eluar'a

yan' mer&$&$

2. Keadaan lin'$un'an dan si$ap

$eluar'a yan' $uran' peduli

$e!ersihan

1. Suhu lin'$un'an atau rumah

pasien terlalu rendah

+. ianur$an untu$ !erhenti mer&$&$

2. ianur$an untu$ menerap$an #-S (#&la idup -ersih dan Sehat

1. ianur$an untu$ selalu memasti$an !ah"a pasien men'ena$an a$et

untu$ men)e'ah teradinya $e$am!uhan

4. #era"at +. #en'a"asan $epatuhan pasien

a$an pen''unaan anti!i&ti$ 2. Ke!ersihan $amar dan

lin'$un'an pasien selama di

rumah sa$it

+. isaran$an untu$ selalu memasti$an dan men'&ntr&l se)ara !er$ala

terhadap $epatuhan pasien dalam meminum &!at, terutama anti!i&ti$ !. isaran$an untu$ selalu memasti$an $e!ersihan $amar dan

lin'$un'an serta suhu lin'$un'an se$itar pasien, i$a suhu din'in

se!ai$nya pasien diin'at$an untu$ mema$ai a$et untu$ men)e'ah

teradinya $e$am!uhan

K,,-*'3*': yan' menadi sasaran $&nselin' !isa pasienJ$eluar'a pasienJpera"at


27/27

Documents

Laporan Praktek PPOK_Kelompok 1 B_Mufidatul Ilmi Kurniawati