17
BAB I DASAR TEORI Kelelahan akibat kerja adalah suatu mekanisme perlindungan tubuh yang dirasakan secara subjektif yang terjadi akibat kerja fisik atau mental secara berulang sehingga menyebabkan ketidaknyamanan, hilangnya efisiensi dan penurunan kapasitas kerja serta ketahanan tubuh yang ditandai oleh adanya pelemahan kegiatan, pelemahan motivasi dan kelelahan fisik. Kelelahan otot dapat timbul akibat kontraksi otot yang kuat dan lama. Pada keadaan ini, kontraksi otot yang terjadi semakin lama semakin lemah, karena dalam serabut otot kekurangan energi. Tenaga mekanik yang timbul pada kontraksi otot merupakan hasil proses kimiawi cadangan tenaga dalam otot. Sumber tenaga yang paling penting bagi kerja otot adalah glukosa. Proses kimiawi ini akan mengubah glukosa menjadi tenaga dan asam laktat. Penumpukan asam laktat ini yang akan menyebabkan terjadinya rasa nyeri pada otot. Proses metabolisme glukosa menjadi ATP dan asam laktat berdasarkan kebutuhan oksigennya ada 2 macam yaitu aerobik (butuh oksigen) dan anaerobik (tidak butuh oksigen). Gangguan sirkulasi darah mengakibatkan metabolisme glukosa dalam otot terganggu sehingga terjadi penurunan kekuatan konttraksi. Pemijatan yang mengalami kelelahan akan memperbaiki sirkulasi darah sehingga proses pemulihan berjalan lebih cepat. Kelelahan dapat diklasifikasikan menjadi kelelahan yang berlokasi di sistem saraf pusat yang dikenal dengan kelelahan pusat dan kelelahan yang berlokasi di luar sistem saraf pusat yang dikenal dengan kelelahan perifer. 1

Laporan Kelelahan Otot Fix

Embed Size (px)

DESCRIPTION

semoga bermanfaat

Citation preview

BAB IDASAR TEORI

Kelelahan akibat kerja adalah suatu mekanisme perlindungan tubuh yang dirasakan secara subjektif yang terjadi akibat kerja fisik atau mental secara berulang sehingga menyebabkan ketidaknyamanan, hilangnya efisiensi dan penurunan kapasitas kerja serta ketahanan tubuh yang ditandai oleh adanya pelemahan kegiatan, pelemahan motivasi dan kelelahan fisik. Kelelahan otot dapat timbul akibat kontraksi otot yang kuat dan lama. Pada keadaan ini, kontraksi otot yang terjadi semakin lama semakin lemah, karena dalam serabut otot kekurangan energi.Tenaga mekanik yang timbul pada kontraksi otot merupakan hasil proses kimiawi cadangan tenaga dalam otot. Sumber tenaga yang paling penting bagi kerja otot adalah glukosa. Proses kimiawi ini akan mengubah glukosa menjadi tenaga dan asam laktat. Penumpukan asam laktat ini yang akan menyebabkan terjadinya rasa nyeri pada otot. Proses metabolisme glukosa menjadi ATP dan asam laktat berdasarkan kebutuhan oksigennya ada 2 macam yaitu aerobik (butuh oksigen) dan anaerobik (tidak butuh oksigen). Gangguan sirkulasi darah mengakibatkan metabolisme glukosa dalam otot terganggu sehingga terjadi penurunan kekuatan konttraksi. Pemijatan yang mengalami kelelahan akan memperbaiki sirkulasi darah sehingga proses pemulihan berjalan lebih cepat.Kelelahan dapat diklasifikasikan menjadi kelelahan yang berlokasi di sistem saraf pusat yang dikenal dengan kelelahan pusat dan kelelahan yang berlokasi di luar sistem saraf pusat yang dikenal dengan kelelahan perifer. a. Kelelahan PusatKelelahan pusat disebabkan karena kegagalan sistem saraf pusat merekrut jumlah dan mengaktifkan motor unit yang dilibatkan dalam kontraksi otot. Padahal kedua hal tersebut berperan dalam besarnya potensial yang dihasilkan selama kontraksi otot. Dengan demikian, berkurangnya jumlah motor unit dan frekuensi pengaktifan motor unit menyebabkan berkurangkan kemampuan kontraksi otot.b. Kelelahan PeriferKelelahan perifer merupakan kelelahan yang disebabkan karena faktor di luar sistem saraf pusat. Kelelahan perifer tersebut disebabkan ketidakmampuan otot untuk melakukan kontraksi dengan maksimal yang disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya adalah gangguan pada kemampuan saraf, kemampuan mekanik kontraksi otot, dan kesediaan energi untuk kontraksi. Kelelahan pada gangguan saraf merupakan gangguan neuromuscular junction, ketidakmampuan sarcolemma mempertahankan konsentrasi Na+ dan K+ sehingga menurunkan depolarisasi sel dan amplitudo potensial aksi. Gangguan pada saraf tersebut akan berdampak pada berkurangnya kemampuan perambatan impuls dan ketidakmampuan membran otot untuk mengkonduksi potensial aksi. Gangguan perambatan impuls sehingga menuntut frekuensi stimulus yang tinggi.Faktor- Faktor Penyebab Kelelahan Otot:1. Penumpukan asam laktatTerjadinya kelelahan otot yang disebabkan oleh penumpukan asam laktat telah lama dicurigai. Penumpukan asam laktat pada intramuscular dengan menurunnya puncak tegangan (ukuran darikelelahan pabila rasio asam laktat pada otot merah dan otot putih meningkat, puncak tegangan otot menurun. Jadi bisa diartikan bahwa besarnya kelelahan pada serabut-serabut otot putih berhubungan dengan besarnya kemampuan mereka untuk membentuk asam laktat. Pendapat bahwa penumpukan asam laktat menyertai didalam proses kelelahan selanjutnya diperkuat oleh fakta dimana dua mekanismesecara fisiologi yang karenanya asam laktat menghalang-halangi fungsi otot. Kedua mekanisme tersebut tergantung kepada efek asam laktat pada pH intra selular atau konsentrasi ion hydrogen (H). Dengan meningkatnya asam laktat, konsentrasi H meningkat, dan pH menurun. Di pihak lain, peningkatan konsentrasi ion H menghalangiproses rangkaian eksitasi, oleh menurunnya sejumlah Ca yang dikeluarkan dari reticulum sarkoplasma dan gangguan kapasitas mengikattroponin. Peningkatan konsentrasi ion H juga menghambat kegiatan fosfofruktokinase, enzim kunci yang terlibat di dalamanaerobic glikolisis. Demikian lambatnya hambatan glikolisis, mengurangi penyediaan ATP untuk energi.2. Pengosongan penyimpanan ATP dan PCKarena ATP merupakan sumber energi secara langsung untuk kontraksi otot, dan PC dipergunakan untuk Resintesa ATP secepatnya,pengosongan Fosfagen intraseluler mengakibatkan kelelahan. Bahwa kelelahan tidak berasal dari rendahnya fosfagen didalam otot . Penelitian terhadap otot katak yang dipotong pada otrot sartoriusnya. Sebagai contoh, telah diingatkan bahwa selama kegiatan kontraksi, konsentrasi ATP didaerah miofibril mungkin lebih berkurang daripadadalam otot keseluruhan. Oleh karena itu, ATP menjadi terbatas didalam mekanisme kontraktil, walaupun hanya terjadi penurunan yang moderat dari jumlah total ATP didalam otot. Kemungkinan yang lain adalah bahwa hasil energi didalam pemecahan ATP lebih sedikit dari jumlah ATP yang tersedia didalam batas-batas untuk kontreaksi otot. Alasan dari penurunan ini mungkin dihubungkan dengan peningkatan konsentrasi ion H dalam jumlah kecil sampai besar didalamintraseluler, dan merupakan penyebab utama dari penumpukan asam laktat.

3. Pengosongan Simpanan Glikogen OtotSeperti halnya dengan asam laktat dan kelelahan , hubungan sebab akibat antara pengosongan glikogen ototdan kelelahan otot tidak dapat ditentukan dengan tegas . Faktor-faktor lain yang berhubungan dengan kelelahan selama periode latihan yang lama . Rendahnya tingkatan/level glukosa darah, menyebabkan pengosongan cadangan glikogen hati. Kelelahan otot lokal disebabkan karena pengosongan cadangan glikogen otot.

BAB IIHASIL PERCOBAANPercobaan kerja dan istirahat pada kelelahan jari tanganJenis KelaminParameterWaktu sampai terjadi lelahPerubahan yang terjadiWaktu sampai hilang lelah

PerempuanTangan kanan259Nyeri, panas, memerah219

Tangan kiri128Nyeri, panas, memerah159

Pengaruh perubahan peredaran darah dan pemijatan pada kelelahanJenisKelaminParameterWaktu sampai terjadi lelahPerubahan Yang TerjadiWaktu sampai lelah hilang

WanitaKanan237Nyeri, panas, memerah102

Kiri223Nyeri, panas, memerah113

Pengaruh suhu dingin dan panas pada kelelahanJenisKelaminParameterWaktu sampai terjadi lelahPerubahan yang terjadiWaktu sampai hilanglelahKeterangan

WanitaTanganKanan129Nyeri, panas, memerah357Infra merah

Tangan kiri48Nyeri, panas, memerah145

WanitaTangan Kanan139Nyeri, panas, memerah047air

TanganKiri5835

Pengaruh kerja dan kekuatan pada kelelahan telapak dan jari tanganNo.JenisKelaminWaktuLelah (s)

1.Wanita623

Pengaruh kelelahan dan ketelitian kerjaNo.JenisKelaminWaktu (s)Jumlah manikYang dirasakan

1.Wanita10 menit30Lelah dan mengantuk

Pemulihan kelelahan otot pada beberapa posisi tubuhWanitaGerakanWaktu Hal yang dirasakan

Anterior fleksi kepala dan leher5 menit 8 detikNyeri,panas

Ekstensi kepala dan leher5 menit 18 detikSulit meneln ludah, nyeri, berkeringat,panas

Lateral fleksi kepala dan leher4 menit 32 detikMuka merah, berkeringat

Rotasi kepala dan leher4 menit 25 detikNyeri, muka merah, berkeringat

Gerakan pada bahu10 menit 8 detikNyeri, muka merah, berkeringat

Gerakan pada lengan4 menit 30 detikNyeri, muka merah, berkeringat

Gerakan pada punggung5 menit 15 detikLelah di pinggang dan kaki , belakang lutut

PERTANYAAN 1. Bagaimana pengaruh kelelahan pada ketelitian? Jelaskan mekanismenya!Kelelahan otot menyebabkan ketelitian kerja semakin berkurang. Mekanisme :Kelelahan merupakan suatu dampak dari otot yang berkontraksi secara terus menerus. Peningkatan kelelahan berbanding lurus dengan kecepatan penurunan glikogen otot, sebab glikogen akan terus menerus digunakan dalam pembentukan energi jika otot terus menerus berkontraksi.Penurunan glikogen ini menyebabkan penyebaran sinyal saraf melalui hubungan neuromuskular menurun sehinggaketelitian kerja berkurang. 2. Bagaimana pengaruh kelelahan pada kecepatan dan keterampilan kerja? Jelaskan mekanismenya!Setelah kelelahan, kecepatanorang coba mengalami penurunan sehinggamemerlukan waktu yanglebih lama untuk menyelesaikanpenguntaian manik-manikMekanisme :Saat kelelahan penumpukan asam laktat penurunan energi kecepatan kerja perlu waktu> lamauntuk menyelesaikan pekerjaan3. Bagaiman pengaruh istirahat pada kelelahan? Jelaskan mekanismenya!Dengan dilakukannya istirahat, kelelahan orang coba berkurang. Sebab kerja fisik yang akhirnya menimbulkan akumulasi asam laktat, dapat dipecah kembali bila terdapat cukup oksigen. Okigen tersebut diperoleh saat orang coba beristirahat, sehingga pemecahan asam laktat tersebut dapat dipakai kembali oleh tubuh menjadi sumber energi baru.4. Bagaimana pengaruh infra red kelelahan? Jelaskan mekanismenya!Kelelahan lebih cepat menghilang saat tangan orang coba dihadapkan pada infra red. Sebab pengaruh sinar infra redakan menghasilkan panas yang dapat menyebabkan pembuluh darah kapiler membesar, dan meningkatkan temperature kulit serta memperbaiki sirkulasi darah sehingga kelelahan dapat segera pulih. 5. Bagaimana pengaruh pemijatan pada kelelahan? Jelaskan mekanismenya!Dengan melakukan pemijatan akan terjadi proses pemulihan otot untuk melakukan kerja berikutnya lebih cepat dan optimal.Mekanisme :setelah dipijat aliran darah ke otot pada jari akan lebih lancar sehingga pasokan oksigen akan lebih banyak dari sebelumnya. Oksigen berguna dalam proses pembakaran untuk menghasilkan energi, sehingga setelah dipijit energi meningkat dan otot dapat bekerja lebih lama.6. Bagaimana pengaruh dingin pada kelelahan? Jelaskan mekanismenya!Pengaruh suhu dingin terhadap kelelahan otot adalah dingin menyebabkan vasokontriksi dan memperpanjang lama kerja dan cepat lelah.Vasokontriksi pada saat suhu dingin menyebabkan suplai oksigen menjadi tidak lancar sehingga otot pun menjadi cepat lelah. 7. Bagaimana pengaruh panas pada kelelahan? Jelaskan mekanismenya!Pengaruh panas menyebabkan pembuluh kapilermembesar, dan meningkatkantemperatur kulit, dan memperbaikisirkulasi darah. Sehingga panas akan menyebabkan kontaksi ototnya lebih besar daripada suhu dingin. Berdasarkan teori menyatakan bahwa vasodilatasi pembuluh darah akibat suhu panas menyebabkan suplai oksigen dalam darah mengalir dengan lancar.8. Apakah posisi tubuh berpengaruh terhadap kecepatan timbulnya lelah? Mengapa jelaskan dan uraikan apa yang dapat dilakukan agar dokter gigi dapat mengurangi keletihan kerja!Ya, karena kelelahan otot terjadi pada posisi atau gerakan bagian tubuh yang melawan gravitasi bumi. Serta pada posisi tangan baik pada laki-laki / perempuan diperoleh bahwa tangan kiri lebih cepat merasakan lelah daripada tangan kanan. Pada posisi mengangkat bahu dan lengan atas sebidang, lebih banyak otot yang berkontraksi sehingga semakin cepat terjadi pembendungan aliran darah di satu sisi yang menyebabkan beberapa bagian tubuh yang tidak teraliri darah terasa seperti kesemutan.Keletihan kerja yang dialami oleh dokter gigi dapat diatasi dengan cara menyediakan kalori yang cukup sebagai input tubuh, menggunakan metode yang baik saat bekerja, memperhatikan kemampuan tubuh dan memperhatikan waktu kerja yang teratur serta berusaha mengurangi ketegangan-ketegangan akibat kerja. Selain itu istirahat yang cukup dan melakukan pemijatan serta penyinaran dengan infra red juga bagus untuk mengatasi keletihan pada dokter gigi.

BAB IIIPEMBAHASAN

Percobaan Kerja dan Istirahat pada Kelelahan Jari TanganBerdasarkan teori dikatakan bahwa kerja fisik yang dilakukan dapat menimbulkan akumulasi asam laktat, asam laktat ini akan dapat dipecah kembali bila terdapat cukup oksigen melalui istirahat agar menghasilkan sumber energi baru sehingga dapat dipakai lagi oleh tubuh.Berdasarkan dari percobaan yang dilakukan menunjukkan bahwa kelelahan berkurang setelah orang coba istirahat, karena telah tersedia oksigen yang cukup.Pengaruh perubahan peredaran darah dan pemijatan pada kelelahanPercobaan yang dilakukan menunjukkan bahwa pemijatan berpengaruh terhadap pemulihan kelelahan. Hal itu dapat ditunjukkan dengan kelelahan yang berkurang setelah dilakukannya pemijatan. Adanya pemijatan yang dilakukan menyebabkan otot menjadi lemas & pembuluh darah halus didalamnya melebar sehingga lebih banyak oksigen dan nutrisi tersedia untuk jaringan otot. Toksin yg menyebabkan pegal pun dapat segera dibawa aliran darah untuk dibuang dan dinetralkan.Pengaruh Suhu Dingin dan Panas Pada Kelelahan Vasodilatasi pembuluh darah oleh suhu panas menyebabkan suplai oksigen dalam darah mengalir lancar. Sedangkan vasokonstriksi oleh suhu dingin menyebabkan suplai oksigen tidak lancar atau berkurang sehingga ototpun menjadi cepatlelah. Percobaan ini menunjukkan bahwa penggunaan infra red dapat mengurangi kelelahan otot. Namun pada percobaan yang telah dilakukan yaitu dengan melakukan pemajanan dengan infrared pada tangan dan juga dengan mencelupkan lengan bawah kedalam air es terdapat perbedaan, yaitu yang seharusnya terjadi adalah kelelahan meningkat karena vasokonstriksi pada pembuluh darah. Hal ini mungkin diakibatkan suhu dari air es kurang dingin ataupun lama perendaman yang kurang maksimal sehingga menyebabkan kelelahan berkurang.Pengaruh Kerja dan Kekuatan Pada Telapak TanganBerdasarkan teori dikatakan bahwa glukosa menghasilkan tenaga (ATP) dan asam laktat.Penumpukan asam laktat dalam otot menyebabkan kelelahan sehingga membatasi kerja otot.Percobaan diatas menunjukkan bahwa beban (dumbell) yang diberikan menyebabkan kontraksi otot terjadi secara terus menerus sehingga kelelahan semakin cepat terjadi.Lama kerja sampai mencapai kelelahan pada orang coba perempuanlebih cepat daripada laki-laki, hal itu terjadi karena massa otot laki-laki lebih besar dibandingkan dengan perempuan. Selain itu juga diakibatkan perbedaan hormonal antara pria dan wanita.Testosteron yang disekresi oleh testis pria memiliki efek anabolik yg kuat thd penyimpanan protein yg sangat besar di setiap tempat dalam tubuh, terutama di dalam ototEstrogen diketahui meningkatkan penimbunan lemak pada wanita Guyton & Hall.1997; 1339Berdasarkan teori adalah laki-laki dapat menyimpan glikogen pada otot lebih banyak, sebagai sumber energi sehingga terjadinya kelelahan otot lebih lama.Pengaruh latihan menyebabkan ukuran otot semakin besar sehingga glikogen yang tersimpan semakin banyak menyebabkan ketahanan terhadap kelelahan semakin meningkat. (Guyton.1995:114).

Pengaruh Kelelahan Pada Ketelitian KerjaBerdasarkan teori dinyatakan bahwa kelelahan meningkat hampir sebanding langsung dengan kecepatan penurunan glikogen otot hal ini menyebabkan penyebaran sinyal saraf melalui hubungan neuromukular menurun sehinggaketelitian kerja berkurang.Percobaan diatas menunjukkan bahwa kelelahan menyebabkan ketelitian kerja berkurang setelah orang coba mengalami kelelahan,. Terbukti dari jumlah manik-manik yang dapat disusun berurutan,lebih sedikit daripada yang dihasilkan sebelum orang coba mengalami kelelahan

Pemulihan Kelelahan Otot Setelah Kelelahan TerjadiKepala dan LeherPada percobaan diatas, gerakan yang paling cepat megalami kelelahan adalah pada gerakan rotasi. Hal itu terjadi karena pada posisi rotasi adalah posisi yang terakhir dilakukan oleh orang coba, sehingga orang coba sudah mengalami kelelahan yang maksimal karena telah didahului oleh gerakan gerakan kepala dan leher yang lain.

Bahu Pada percobaan diatas menunjukkan bahwa posisi mengangkat bahu dengan lengan atas sebidang bahu dapat menimbulkan kelelahan. Hal ini terjadi karena pada posisi mengangkat bahu dan lengan atas sebidang, lebih banyak otot yang berkontraksi sehingga semakin cepat terjadi pembendungan aliran darah di satu sisi yang menyebabkan beberapa bagian tubuh yang tidak teraliri darah terasa seperti kesemutan.

Punggungmengangkat lengan atas sebidangdengan bahuPada posisi ekstensi terdapat ketidakseimbangan kebutuhan energi oleh karena posisi tubuh yang melawan gravitasi bumi, menyebakan cepat merasa lelahPada posisi mengangkat bahu dan lengan atas sebidang, lebihbanyak otot yang berkontraksi semakin cepat terjadi pembendungan aliran darah di satu sisi beberapa bagian tubuh yang tidak teraliri darah terasa seperti kesemutan

BAB IVKESIMPULAN

Berdasarkan hasil pembahasan dari praktikum kali ini, dapat disimpulkan bahwa:1. Beberapa faktor yang dapatmenyebabkan kelelahan otot adalah:

Penumpukan asam laktat Peredaran darah yang tidak lancar Vasokonstriksi akibat suhu dingin Posisi atau gerakan bagian tubuh yang melawan gravitasi bumi2. Akibat terjadinya kelelahan otot: Penurunan kecepatan kerja Penurunan ketelitian kerja3. Pemulihan otot dapat dilakukan dengan: Istirahat Pemijatan Penyinaran dengan Infra Red Suhu panas dapat mengurangi kelelahan karena terjadi vasodilatasi pembuluh darah.Sedangkan pengaruh suhu dingin dapat memperlama durasi kelelahan karena terjadi vasokonstriksi pembuluh darah. Beban yang bertambah dapat menyebabkan kelelahan otot meningkat. Kelelahan dapat mengurangi kecepatan dan ketelitian kerja Berbagai Posisi tubuh juga dapat menimbulkan kelelahan otot yang berbeda Lama kerja sampai mencapai kelelahan pada orang coba perempuanlebih cepat daripada laki-laki Lama kerja sampai mencapai kelelahan pada tangan kiri lebih cepat daripada tangan kanan

BAB VDAFTAR PUSTAKA

1. Guyton & Hall.1997.Fisiologi Kedokteran.Jakarta:EGC2. Guyton.1995.Fisiologi Kedokteran.Jakarta:EGC3. W.F. Ganong.2000.review of medicalphysiology.Lithographed in USA ,California Guyton.2001.text book ofmedical phsyiologi.Saunders, Newyork4. Sloane Ethel.2001.anatomi danfisiologi untuk pemula.penerbit bukuKedokteran EGC,Jakarta

12