LAMPIRAN DISKUSI

Embed Size (px)

DESCRIPTION

tugas kuliah

Citation preview

LAMPIRAN DISKUSI

KROMATOGRAFI GAS

Disusun Untuk Memenuhi Tugas KelompokMata Kuliah Kimia Analisa Instrumen (P4025210)

DOSEN PENGAMPU:Dr. SRI HARYANI, M.SiDr. SRI WARDANI, M.Si

OLEH :KELOMPOK IIAFRIANI LAELA NURITASARI(0402514049)KHAIRIATUL MUNA(0402514050)INSINDRA KRISNHA PREMIAWAN (0401514078)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN IPA (KIMIA, S2)PROGRAM PASCASARJANAUNIVERSITAS NEGERI SEMARANGSEPTEMBER 2015LAMPIRAN DISKUSI

Pertanyaan:1.Ardiyana PratonoApa saja tipe-tipe dari GC dan apa bedanya masing-masing tipe tersebut?

2.Rizka Rida Utamia. Berapakah batas volatilitas senyawa yang bisa digunakan pada GC?b.Bisakah dijelaskan kembali mengenai analisis data yang diperoleh dari penggunaan GC (berdasarkan penelitian yang telah dilakukan)! 3.Juniarti IkaBagaimanakah cara persiapan sampel untuk uji pada GC ataupun GC-MS?, dan pelarut seperti apa yang digunakan sebagai pelarut sampel?

4.Syarifatul MubarakApakah sampel yang digunakan untuk analisis GC harus dalam wujud cair?

Jawaban:1.Beragam tipe ataupun merk dari GC, dan tentunya masing-masing tipe (merk) GC tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan satu dengan yang lain. Berikut beberapa tipe (merk) GC yang digunakan dalam beberapa penelitian (hasil penelusuran jurnal).a.Shimadzu GC-FID 2010b.GC Agilent Cerity 6820c.TRACE GC 1110d.TRACE GC 1310

2.a.Seperti yang kita ketahui GC adalah instrumen yang digunakan untuk menganalisis senyawa-senyawa organik yang mudah menguap atau mudah diuapkan dalam GC. Adapun batas volatilitas senyawa yang dapat digunakan pada GC dapat dilihat pada batas maksimal titik uapnya, yaitu 200oC-350oC dan biasanya senyawa-senyawa tersebut adalah senyawa yang memiliki masa molekull relatif kecil. Syarat lain yang harus dipenuhi oleh senyawa yang akan dianalisis menggunakan GC adalah tidak rusak karena panas.

Jika sampel yang akan dianalisis tidak memenuhi syarat-syarat yang telah disebutkan di atas tadi maka dapat dilakukan derivatisasi terlebih dahulu. Derivatisasi merupakan proses kimiawi untuk mengubah suatu senyawa menjadi senyawa lain yang mempunyai sifat-sifat yang sesuai untuk dilakukan analisis menggunakan GC. Beberapa cara derivatisasi yang dapat dilakukan adalah:a. esterifikasi;b. asilasi;c. alkilasi;d. sililasi;e. kondensasi; danf. siklisasi.

b.(Mbk Ela)

3.Persiapan sampel untuk pengujian (analisis) menggunakan GC, diantaranya:a.Jika sampel memiliki titik didih yang lebih tinggi daripada syarat sampel yang dapat dianalisis menggunakan GC misalnya asam lemak, maka titik didihnya dapat diturunkan dengan mencampurkan sampel tersebut dengan alkohol (metanol ataupun etanol) sehingga terbentuk metal ester atau etil ester yang titik didihnya lebih rendah.b.Jika sampel yang dianalisis merupakan senyawa yang tidak stabil terhadap panas sehingga memungkinkan terjadinya degradasi senyawa pada saat analisis menggunakan GC, maka sampel tersebut harus direaksikan terlebih dahulu dengan senyawa lain sehingga terbentuk senyawa baru yang stabil terhadap panas.

Adapun pelarut yang digunakan sebagai pelarut sampel adalah pelarut yang memiliki sifat yang sama dengan sampel yaitu bersifat polar atau non polar.

4.Ya, sampel yang digunakan untuk analisis GC harus dalam wujud cair, sehingga jika kita memiliki sampel padat dan ingin dianalisis menggunakan GC maka terlebih dahulu harus dilarutkan dengan pelarut yang sesuai dengan sifat dari sampel padat tersebut (polar atau non polar)3