Lampiran 1 Surat Ijin dan Surat Keterangan · 2016. 8. 11. · Surat Ijin dan Surat . Keterangan . SURAT IJIN PENELITIAN . SURAT KETERANGAN PENELITIAN . Lampiran 2 . Uji Instrumen

Lampiran 1

Surat Ijin dan Surat

Keterangan

SURAT IJIN PENELITIAN

SURAT KETERANGAN PENELITIAN

Lampiran 2

Uji Instrumen

ANGKET MOTIVASI BELAJAR IPA

Petunjuk:

Pertanyaan dibawah ini terdiri dari 30 pertanyaan. Bacalah setiap pertanyaan dan berilah

tanda (√) pada salah satu skala yang disediakan. Jawablah sesuai dengan keadaan yang

sebenarnya berdasarkan pertanyaan di bawah ini.

Keterangan:

- SL = Selalu - KD = Kadang-kadang

- SR = Sering - TD = Tidak pernah

Nama : Kelas : No absen :

No Pertanyaan

Skala

SL SR KD TD

1 Saya senang mengikuti pelajaran IPA

2 Saya tidak senang mengikuti pelajaran IPA

3 Belajar IPA bagi saya merupakan kegiatan yang

membosankan

4 Saya tidak merasa bosan mengikuti pelajaran IPA

5 Saya membaca buku terlebih dahulu sebelum pelajaran

dimulai

6 Belajar IPA itu menyenangkan

7 Saya terpaksa mengikuti pelajaran IPA karena diwajibkan

oleh sekolah

8 Saya lebih suka pelajaran lain daripada pelajaran IPA

9 Saya berkonsentrasi penuh saat belajar IPA

10 Saya mengantuk saat guru menerangkan pelajaran IPA

11 Saya sulit mengerti penjelasan guru

12 Saya tekun mengerjakan tugas yang diberikan guru

13 Saya aktif bertanya bila tidak mengerti

14 Saya tidak pernah bertanya walaupun tidak mengerti apa-

apa.

15 Saya mendengarkan materi pelajaran yang sedang

diterangakan guru

16 Saya mencatat materi yang diberikan guru

17 Saya akan mengerjakan tugas dari guru dengan tidak

menunda-nunda pekerjaan

18 Saya selalu termotivasi dalam mengerjakan soal ulangan

19 Saya membaca lagi pelajaran yang diberikan guru di rumah

20 Saya malas belajar di rumah

21 Saat pelajaran berlangsung, saya senang mengobrol dengan

teman

22 Saya mengerjakan PR di rumah

23 Ketika ada soal di LKS saya tidak mengerjakan soal tersebut

24 Saya tidak pernah membaca buku IPA

25 Saya tetap belajar meskipun tidak ada guru

26 Saya senang mengikuti pelajaran IPA jika seperti yang baru

saja dilakukan

27 Saya berusaha hadir tiap jam pelajaran IPA

28 Pelajaran IPA sangat penting bagi saya

29 Saya suka pada tugas atau pekerjaan yang ada gambar-

gambarnya

30 Saya senang kerja kelompok

Keterangan Skor :

Ranah Positif Ranah Negatif

Selalu (SL) Skor = 4 Selalu (SL) Skor = 1

Sering (SR) Skor = 3 Sering (SR) Skor = 2

Kadang-kadang (KD) Skor = 2 Kadang-kadang (KD) Skor = 3

Tidak pernah (TD) Skor = 1 Tidak pernah (TD) Skor = 4

Ranah Positif = 20 x 4 = 80

Ranah Negatif = 10 x 4 = 40

Jumlah = 120

Rumus :

Keterangan : 𝑇𝑥 = persen total yang dicapai

A = jumlah skor yang diperoleh siswa

B = jumlah skor total maksimal

Presentasi Kategori Rentan skor

75% ≤ x ≤ 100% Baik 10 – 120

55% ≤ x ≤ 74,99% Cukup 80 – 99

41% ≤ x ≤ 54,99% Kurang Baik 60 – 79

x ≤ 40,99% Tidak Baik

SOAL UJI INSTRUMEN SIKLUS I

Berilah tanda silang(X) pada huruf a,b,c, atau d yang kamu anggap benar!

1. Hutan gundul dapat mengakibatkan hal-hal sebagai berikut, kecuali….

a. tanah longsor c. tanah tandus

b. banjir d. udara segar

2. Pengikisan tanah yang disebabkan angin dinamakan….

a. deflasi c. korasi

b. eksarasi d. abrasi

3. Karang bolong merupakan pantai tempat wisata yang indah,pembentuknya disebabkan

oleh...

a. Erosi c. Irigasi

b. Abrasi d. Reboisasi

4. Keretakan pada tanah dan batuan disebabkan oleh....

a. Panas matahari

b. Hujan

c. Angin

d. Gelombang laut

5. Gempa tektonik terjadi akibat....

a. Patahan lempengan lapisan bumi

b. Letusan gunung berapi

c. Hempasan air laut

d. Gelombang air laut

6. Gelombang air laut yang sangat besar dan air sampai jauh kewilayah daratan disebut....

a. Abrasi c. Tsunami

b.Topan d. Tornado

7. Air hujan yang tidak banyak terserap ke air mengakibatkan hal-hal sebagai berikut,

kecuali….

a. Banjir c. Tanah longsor

b. Erosi d. Tanah subur

8. Tanah longsor akibat erosi, dapat dicegah dengan….

a. Suaka margasatwa c. Reboisasi

b. Cagar alam d. Suaka alam

9. Pengikisan akibat ombak laut dinamakan….

a.Deflasi

b. Eksarasi

c. Abrasi

d. Korasi

10. Peristiwa-peristiwa di bawah ini mengakibatkan tanah menjadi tandus, kecuali….

a. Korasi c. Hujan badai

b. Kemarau panjang d. Erosi

11. Hujan yang jatuh pada permukaan tanah yang gundul dapat menyebabkan terjadinya....

12. Gelombang laut disebabkan oleh....

a. Hujan c. Cahaya matahari

b. Angin d. Suhu udara

13. Berikut beberapa kegiatan manusia

(1). Membuka hutan secara luas

a. Erosi

b. Abrasi

c. Korasi

d. Tsunami

(2). Membuang sampah ke kali/sungai

(3). Mengubah daerah bakau menjadi tempat pemukiman

(4). Membuat tembok pemecah ombak

Kegiatan manusia yang dapat menyebabkan terjadinya banjir dan longsor adalah....

a. (1),(2), dan (3)

b. (1),(2), dan (4)

c. (1),(3), dan (3)

d. (1),(2),(3),dan (4)

14. Disuatu daerah, tiba-tiba bumi terasa bergetar, rumah-rumah banyak yang retak-retak,

Keadaan ini bisa terjadi karena....

a. Hujan c. Badai

b. Gempa bumi d. Puting beliung

15. Material panas yang keluar dari gunung berapi dan meluncur mengikuti aliran sungai

disebut....

a.Lava c. Air panas

b.Lumpur d. Awan panas

16. Perubahan pada daratan disebabkan oleh perubahan faktor lingkungan fisik sebagai

berikut, kecuali....

a. Hujan c. Angin

b. Gelombang laut d. Rotasi bumi

17. Perubahan pada daratan disebabkan oleh peristiwa-peristiwa berikut, kecuali....

a. Angin topan c. Erosi

b. Kebakaran hutan d. Reboisasi

18. Pengikisan batu karang atau tepian pantai disebabkan oleh....

a. Air hujan c. Gelombang laut

b. Angin d. Cahaya matahari

19. Teriknya cahaya matahari di musim kemarau dapat menyebabkan tanah atau batuan

mengalami....

a. Pengerasan c. Keretakan

b. Pengerutan d. Pemuaian

20. Air hujan yang turun dari bukit-bukit sambil menyeret batu-batuan dan lumpur kedaerah

yang lebih rendah adalah....

a. Badai c. Badai topan

b. Banjir bandang d. Banjir kiriman

21. Angin yang bertiup sangat kencang disebut ….

a. Gempa c. Badai

b. Tsunami d. Erosi

22. Kebakaran hutan yang disebabkan oleh faktor alam adalah ….

a. Membuang puntung rokok sembarangan

b. Membakar hutan untuk lahan pertanian

c. Meninggalkan api unggun di hutan

d. Panas matahari di musim kemarau

23. Berkurangnya daerah resapan air hujan akibat hutan gundul dapat mengakibatkan

peristiwa di bawah ini, kecuali ….

a. Erosi c. Banjir

b. Longsor d. Gempa bumi

24. Jika permukaan air laut turun, terjadi ….

a. Pasang naik c. Pasang surut

b. Pasang turun d. Gelombang naik

25. Jika peristiwa seperti pada gambar disamping tidak dihentikan,

maka tidak menutup kemungkinan akan terjadi bencana ….

a. Gempa bumi c. Banjir dan tanah longsor

b. Pencemaran air d. Pencemaran udara

SOAL UJI INSTRUMEN SIKLUS II


1. Tanah yang terkena erosi menjadi….

a. tandus b. kering c. pecah-pecah d.berdebu

2. Pantai yang curam atau tegak lurus disebut….

a. klif b. kruf c. tebing d. jurang

3. Pengikisan tanah karena angin, sering terjadi di daerah….

a. tundra b. padang pasir c. stepa d. tropis

4. Tujuan membuat sengkedan adalah....

a. Mencegah abrasi c. Menghindari erosi

b. Mempermudah akses d. Agar lahan tampak indah

5. Erosi dapat dicegah dengan cara berikut,kecuali....

a. Reboisasi c.Membuat hujan buatan

b.Membuat sengkedan d.Mencegah penebangan hutan

6. Reboisasi yaitu program....

a. Penanaman kembali pohon-pohon dihutan gundul

b. Pemaeupukan tanah-tanah yang kurang subur

c. Pengaturan perairan untuk daerah pertanian

d. Penebagan pohon-pohon yang tidak berguna

7. Perubahan pada daratan disebabkan oleh peristiwa-peristiwa berikut, kecuali ....

a. angin topan b. kebakaran hutan c. erosi d. reboisasi

8. Perubahan bentuk bukit yang terjadi di gurun pasir diakibatkan oleh . . . .

a. angin b. hujan c. aktivitas manusia d. sinar matahari

9.Hutan bakau memiliki banyak fungsi antara lain sebagai berikut,kecuali....

a. Tempat hewan laut berbiak c. Sumber kayu

b. Menahan ombak d. Mencegah abrasi


a. 1, 2, dan 3

b. 1, 3, dan 4

c. 2, 3, dan 4

d. 3, 4, dan 5

10. Kejadian seperti gambar di bawah ini pengaruh dari….

a. Kemarau panjang c. Penggundulan hutan

b. Angin badai d. Terik matahari


berikut, kecuali ....

a. hujan b. gelombang laut c. angin d. rotasi bumi

13. Pengikisan tanah oleh angin disebut....

a. Abrasi b. Korasi c. Erosi d. Banjir

14. Pengikisan pantai karena gelombang laut disebut....

a. Erosi b. Abrasi c. Sedimentasi d.Gletser

15. Manusia dapat mengubah lingkungan. Berikut adalah perubahan lingkungan akibat

campur tangan manusia....

a. Penebangan hutan b. Pembukaan lahan c. Banjir d. Pembuatan jalan

16. Bencana alam yang terjadi akibat pengaruh gempa bumi di dasar laut ialah....

a. Longsor b. Tsunami c. Badai d. Angin puting beliung

17. Abrasi dipengaruhi oleh...

a.Permukaan air laut b.Aliran air hujan cukup kua c.gelombang laut d. Gempa

No Peristiwa alam

1.

2.

3.

4.

5.

Tanah menjadi pecah

Tanah longsor

Tumbuhan mati

Sumur kering

Banjir

18. Jika air hujan tidak tertampung oleh sungai, danau, dan tanah, akan terjadi....

a. badai b. gempa bumi c. banjir d. gunung meletus

19. Dilahan pertanian atau perkebunan yang miring seperti perbukitan banyak

terdapat...untuk mencegah terjadinya erosi dan longsor.

a. Sengkedan b. Hutan bakau c. Tembok beton d. Reboisasi

20. Angin kencang yang berputar dan yang terjadi di amerika tersebut mengakibatkan

ligkungan sekitar rusak angin tersebut merupakan angin...

a. Angin puting beliung c. Angin topan

b. Angin tornado d. Angin badai

21. Perhatikan tabel berikut !

No Kegiatan

1 Melestarikan hutan

2 Tidak membuang sampah sembarangan

3 Reboisasi

Kegiatan pada tabel di atas berguna untuk mencegah terjadinya ….

a. Banjir b. Pencernaan air c. Polusi udara d. Abrasi

22. Abrasi dapat dicegah dengan cara ….

a. Membangun dam di laut c. Membangun alat pemecah ombak

b. Membangun tanggul yang kuat d.Membangun gedung di pantai

23. Salah satu upaya untuk mencegah erosi adalah ….

a. Membuat terasering c. Membakar hutan

b. Menebang pohon d. Membiarkan hutan gundul

24. Menanami hutan-hutan yang gundul disebut ….

a. Abrasi c. Erosi

b. Reboisasi d. Gletser

25. Proses hanyutnya lapisan tanah oleh air disebut ….

a. Gletser c. Abrasi

b. Erosi d. Deflasi

Lampiran 3

Data Mentah Uji Validitas

dan Reliabilitas

DATA MENTAH UJI INSTRUMEN ANGKET MOTIVASI BELAJAR IPA

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1

1

1

2

1

3

1

4

1

5

1

6

1

7

1

8

1

9

2

0

2

1

2

2

2

3

2

4

2

5

2

6

2

7

2

8

2

9

3

0 jml

NF 4 2 4 3 2 2 1 1 2 1 2 1 4 1 2 2 1 4 1 2 1 3 2 1 3 2 1 2 1 2 60 SM 4 3 4 4 3 2 1 1 3 1 2 2 3 1 1 2 2 3 4 2 1 4 2 3 2 2 3 2 1 2 70 AW 4 2 2 1 3 3 2 3 3 3 3 1 2 4 1 1 2 3 1 2 2 2 1 1 3 2 2 1 1 1 62 RP 3 4 4 2 3 3 2 4 2 2 1 1 2 3 1 3 3 2 2 3 2 3 3 2 2 2 1 2 1 2 70 EK 4 3 4 3 4 3 2 3 4 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 2 3 4 3 4 3 4 3 4 101 FI 4 2 3 4 2 2 2 3 2 3 2 2 2 1 1 3 1 2 1 2 1 3 3 2 1 1 2 2 1 2 62 JP 4 2 2 4 2 1 1 2 4 3 3 3 2 2 1 2 2 3 3 2 2 1 1 2 2 2 1 1 2 3 65 KP 4 2 2 3 2 2 1 1 2 2 3 3 4 3 2 1 3 2 1 2 1 1 2 1 1 1 2 1 2 3 60 MZ 4 2 2 1 1 2 2 3 4 4 3 2 3 1 1 1 1 4 2 2 2 1 2 1 1 1 2 2 2 1 60 AI 2 1 2 2 2 3 3 1 1 1 2 2 2 2 1 3 1 3 2 1 1 2 3 3 2 3 1 3 2 3 60 DA 4 2 3 3 3 4 4 1 2 2 3 3 3 4 3 2 4 3 3 3 2 3 4 3 2 3 4 3 3 4 90 ES 4 4 4 4 3 3 4 4 3 2 3 3 3 4 3 4 3 4 3 2 3 4 4 3 3 3 4 4 3 4 102 HN 4 2 3 2 2 2 2 2 3 3 2 4 3 1 2 3 1 2 2 3 4 2 2 2 1 3 2 1 2 3 70 MF 3 3 2 2 3 3 3 1 2 3 2 4 2 2 1 2 2 3 3 2 3 4 2 1 1 2 3 3 2 3 72 NW 3 4 4 2 3 3 2 4 2 2 1 1 2 3 1 3 3 2 2 3 2 3 3 2 2 2 1 2 1 2 70 NR 4 4 3 2 4 3 2 3 3 3 4 3 2 3 3 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 1 2 2 4 3 80 NT 2 2 2 2 3 3 2 1 1 2 2 1 1 1 3 3 2 2 1 2 2 2 3 2 3 2 1 3 2 2 60 PD 2 2 3 2 1 2 2 2 3 2 2 1 2 2 3 1 2 1 2 2 2 3 2 2 1 2 1 2 3 3 60 RS 3 2 2 2 3 2 2 2 1 1 2 2 3 3 3 1 2 2 3 3 2 3 2 3 2 1 2 3 1 2 65 RA 4 2 3 3 3 4 4 1 2 2 3 3 3 4 3 2 4 3 3 3 2 3 4 3 2 3 4 3 3 4 90 RY 4 2 2 3 2 2 1 1 2 2 3 3 4 3 2 1 3 2 1 2 1 1 2 1 1 1 2 1 2 3 60 TK 4 2 2 1 1 2 2 3 4 4 3 2 3 1 1 1 1 4 2 2 2 1 2 1 1 1 2 2 2 1 60 YF 2 1 2 2 2 3 3 1 1 1 2 2 2 2 1 3 1 3 2 1 1 2 3 3 2 3 1 3 2 3 60 AC 4 2 3 2 2 2 2 2 3 3 2 4 3 1 2 3 1 2 2 3 4 2 2 2 1 3 2 1 2 3 70 IN 4 4 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 3 2 3 4 3 4 4 3 1 4 3 4 100 DC 4 3 2 2 3 2 3 2 2 2 3 3 3 2 4 3 2 3 3 2 2 4 2 2 2 4 4 3 3 3 82 KH 4 4 3 2 4 3 2 3 3 3 4 3 2 3 3 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 1 2 2 4 3 80 PR 4 2 3 4 2 2 2 3 2 3 2 2 2 1 1 3 1 2 1 2 1 3 3 2 1 1 2 2 1 2 62 YN 4 2 1 3 1 2 1 1 2 1 2 3 2 1 4 2 2 1 2 2 3 2 2 1 2 3 3 2 2 1 60 NM 4 2 3 2 2 2 2 2 3 3 2 4 3 1 2 3 1 2 2 3 4 2 2 2 1 3 2 1 2 3 70

DATA MENTAH UJI INSTRUMEN TES SIKLUS I

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1

1

1

2

1

3

1

4

1

5

1

6

1

7

1

8

1

9

2

0

2

1

2

2

2

3

2

4

2

5

A 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0

B 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

C 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 0 1

D 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

E 1 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0

F 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

G 0 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1

H 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

I 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0

J 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

K 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0

L 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1

M 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

N 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

O 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0

P 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0

Q 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

R 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

S 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

T 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

U 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

V 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1

W 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

X 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0

Y 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0

DATA MENTAH UJI INSTRUMEN TES SIKLUS II

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1

1

1

2

1

3

1

4

1

5

1

6

1

7

1

8

1

9

2

0

2

1

2

2

2

3

2

4

2

5

A 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1

B 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

C 0 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1 0 0 1 0 0 0

D 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

E 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1

F 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1

G 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 0 1

H 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

I 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1

J 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

K 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1

L 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1

M 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1

N 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

O 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1

P 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 1 0 1

Q 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

R 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

S 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

T 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

U 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

V 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1

W 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

X 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1

Y 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 1

Lampiran 4

Hasil Uji Validitas

dan Reliabilitas

Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Angket Motivasi

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

VAR00001 68,6667 170,368 ,479 ,893

VAR00002 68,6333 166,723 ,564 ,891

VAR00003 68,3333 168,644 ,505 ,892

VAR00004 68,6333 173,137 ,363 ,895

VAR00005 68,6000 164,317 ,672 ,889

VAR00006 68,6000 171,076 ,510 ,893

VAR00007 68,9333 167,099 ,565 ,891

VAR00008 68,6000 166,237 ,690 ,887

VAR00009 68,8000 169,476 ,433 ,893

VAR00010 68,4667 163,430 ,689 ,888

VAR00011 68,6333 173,137 ,363 ,895

VAR00012 68,6333 170,792 ,350 ,895

VAR00013 68,4333 173,771 ,295 ,896

VAR00014 68,9000 165,059 ,511 ,892

VAR00015 69,0000 166,138 ,489 ,892

VAR00016 68,8000 169,476 ,433 ,893

VAR00017 69,0667 166,478 ,556 ,891

VAR00018 68,3333 168,644 ,505 ,892

VAR00019 68,9667 167,757 ,576 ,891

VAR00020 68,8333 173,592 ,394 ,894

VAR00021 69,0000 171,310 ,351 ,895

VAR00022 68,5667 167,909 ,467 ,893

VAR00023 68,6667 170,368 ,479 ,893

VAR00024 68,9333 164,271 ,664 ,889

VAR00025 69,2333 170,047 ,465 ,893

VAR00026 68,9333 168,202 ,468 ,893

VAR00027 69,0000 166,966 ,494 ,892

VAR00028 68,8667 165,637 ,587 ,890

VAR00029 69,0000 166,897 ,567 ,891

VAR00030 68,4667 163,430 ,689 ,888

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of

Items

,942 30

Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Tes Siklus I


Cronbach's

Alpha

N of

Items

,936 25


Scale Mean

if Item

Deleted

Scale

Variance if

Item Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

VAR00001 18,9600 33,623 ,857 ,929

VAR00002 18,9200 33,827 ,838 ,929

VAR00003 18,9200 34,077 ,791 ,930

VAR00004 18,6000 38,333 ,188 ,937

VAR00005 18,8800 34,027 ,826 ,929

VAR00006 18,9200 34,077 ,791 ,930

VAR00007 18,8400 35,473 ,578 ,933

VAR00008 18,9600 33,623 ,857 ,929

VAR00009 18,9200 33,910 ,822 ,929

VAR00010 18,9200 33,910 ,822 ,929

VAR00011 18,9200 34,077 ,791 ,930

VAR00012 18,8400 35,057 ,658 ,932

VAR00013 18,7600 35,357 ,683 ,932

VAR00014 18,8400 35,057 ,658 ,932

VAR00015 18,6400 37,490 ,376 ,936

VAR00016 18,7600 35,357 ,683 ,932

VAR00017 18,7200 36,710 ,439 ,935

VAR00018 18,8800 34,110 ,810 ,930

VAR00019 18,6400 37,240 ,451 ,935

VAR00020 18,6400 37,490 ,376 ,936

VAR00021 18,7600 38,107 ,112 ,940

VAR00022 18,6400 37,240 ,451 ,935

VAR00023 18,6400 37,490 ,376 ,936

VAR00024 18,8800 35,110 ,621 ,933

VAR00025 18,8800 34,110 ,810 ,930

Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Tes Siklus II


Cronbach's

Alpha

N of

Items

,911 25


Scale Mean if

Item Deleted

Scale

Variance if

Item Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

VAR00001 19,0800 30,243 ,000 ,913

VAR00002 19,2400 28,690 ,353 ,911

VAR00003 19,2800 27,627 ,571 ,906

VAR00004 19,1600 28,973 ,400 ,910

VAR00005 19,1600 28,890 ,429 ,909

VAR00006 19,2800 28,627 ,332 ,911

VAR00007 18,7600 38,107 ,112 ,940

VAR00008 19,1600 28,890 ,429 ,909

VAR00009 19,4000 26,250 ,772 ,902

VAR00010 19,4000 26,833 ,645 ,905

VAR00011 19,2800 28,627 ,332 ,911

VAR00012 19,3600 27,323 ,566 ,907

VAR00013 19,3600 27,573 ,511 ,908

VAR00014 19,0800 30,243 ,000 ,913

VAR00015 19,4000 26,250 ,772 ,902

VAR00016 19,3600 27,323 ,566 ,907

VAR00017 19,3600 26,740 ,695 ,904

VAR00018 19,4400 25,673 ,872 ,899

VAR00019 18,1200 39,610 ,173 ,937

VAR00020 19,1600 28,973 ,400 ,910

VAR00021 19,3600 27,573 ,511 ,908

VAR00022 19,2400 27,607 ,635 ,905

VAR00023 19,3600 27,573 ,511 ,908

VAR00024 19,4400 25,673 ,872 ,899

VAR00025 19,2800 28,627 ,332 ,911

Lampiran 5

Tingkat Kesukaran

TINGKAT KESUKARAN

INSTRUMEN HASIL BELAJAR SIKLUS I

No. soal

B

(Banyak

siswa

menjawab

benar)

N

(Banyak

siswa

menjawab)

I

(Tingkat

Kesukaran) Kriteria

1 21 25 0,84 mudah

2 16 25 0,64 sedang

3 21 25 0,84 mudah

5 7 25 0,28 sukar

6 24 25 0,96 mudah

7 14 25 0,56 sedang

8 6 25 0,24 sukar

9 23 25 0,92 mudah

10 8 25 0,32 sedang

11 8 25 0,32 sedang

12 17 25 0,68 sedang

13 23 25 0,92 mudah

14 6 25 0,24 sukar

15 22 25 0,88 mudah

16 17 25 0,68 sedang

17 5 25 0,2 sukar

18 8 25 0,32 sedang

19 15 25 0,6 sedang

20 23 25 0,92 mudah

21 7 25 0,28 sukar

23 20 25 0,8 mudah

24 14 25 0,56 sedang

25 23 25 0,92 mudah

TINGKAT KESUKARAN

INSTRUMEN HASIL BELAJAR SIKLUS II

No. soal

B

(Banyak siswa

menjawab

benar)

N

(Banyak

siswa

menjawab)

I

(Tingkat

Kesukaran) Kriteria

2 23 25 0,92 mudah

3 15 25 0,6 sedang

4 8 25 0,32 sedang

5 24 25 0,96 mudah

6 16 25 0,64 sedang

8 21 25 0,84 mudah

9 7 25 0,28 sukar

10 19 25 0,76 mudah

11 13 25 0,52 sedang

12 22 25 0,88 mudah

13 11 25 0,44 sedang

15 20 25 0,8 mudah

16 19 25 0,76 mudah

17 6 25 0,24 sukar

18 15 25 0,6 sedang

20 17 25 0,68 sedang

21 5 25 0,2 sukar

22 10 25 0,4 sedang

23 16 25 0,64 sedang

24 14 25 0,56 sedang

25 20 25 0,8 mudah

Lampiran 6

Rencana Pelaksanaan

Pembelajaran (RPP)

SIKLUS I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SD Negeri Gendongan 01

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam

Kelas / Semester : IV / II

Alokasi Waktu : 4 x 35 menit ( 2 kali pertemuan )

A. Standar Kompetensi

10 Memahami perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya terhadap daratan.

B. Kompetensi Dasar

10.1 Mendeskripsikan berbagai penyebab perubahan lingkungan fisik (angin, hujan,

cahaya matahari, dan gelombang air laut).

C. Indikator

Mengidentifikasi penyebab perubahan lingkungan fisik terhadap daratan.

Mengidentifikasi berbagai faktor penyebab perubahan lingkungan fisik.

D. Tujuan Pembelajaran

Setelah mendapatkan pembelajaran dengan model Guided Inquiry, diharapkan :

1) Melalui pengamatan terhadap video dan gambar siswa dapat mengidentifikasi

penyebab angin, hujan, cahaya matahari, dan gelombang air laut terhadap daratan

dengan benar.

2) Melalui diskusi dan unjuk kerja siswa dapat mengidentifikasi faktor-faktor

penyebab perubahan lingkungan fisik terhadap daratan yang disebabkan oleh angin,

hujan, cahaya matahari, dan gelombang air laut dengan benar.

3) Melalui pengamatan dan unjuk kerja kelompok siswa dapat menjelaskan perubahan

lingkungan fisik daratan yang disebabkan oleh angin, hujan, cahaya matahari, dan

gelombang air laut dengan benar.

4) Melalui kegiatan diskusi dan tanya jawab siswa dapat menyebutkan contoh kerugian

yang disebabkan oleh angin, hujan, cahaya matahari, dan gelombang air laut dengan

benar.

Karakter yang diharapkan : Disiplin, Bertanggung Jawab, Kerja Sama.

E. Materi Pokok

Faktor Penyebab Perubahan Lingkungan Fisik (terlampir).

F. Model dan Metode Pembelajaran

Model : Inkuiri Terbimbing (Guided Inquiry).

Metode : Tanya jawab, diskusi kelompok, penugasan.

G. Langkah – Langkah Pembelajaran

Pertemuan 1

1. Kegiatan Awal (± 10 menit )

Motivasi :

- Mengucapkan salam dan berdoa, mengatur tempat duduk siswa.

- Guru mengabsen kahadiran siswa.

- Guru menyiapkan atau mengkondisikan siswa agar siap menerima materi

pelajaran.

Guru menyiapkan alat peraga, alat bantu serta buku pelajaran yang akan

digunakan.

Apresepsi :

- Guru mengadakan persepsi dengan memberi pertanyaan “siapa yang pernah

mengalami tidak air (kekeringan) dirumahnya?”

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dan KKM (70).

2. Kegiatan Inti (±50 menit)

Eksplorasi

a. Guru memutarkan video tentang perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya

terhadap daratan.

b. Siswa menyimak video yang ditayangkan oleh guru.

c. Siswa mencatat hal-hal penting dari video yang diamati.

d. Siswa bersama guru melakukan tanya jawab tentang video yang sudah

ditampilkan dan siswa dapat menyebutkan contoh penyebab perubahan

lingkungan fisik terhadap daratan.

e. Siswa di bagi dalam beberapa kelompok heterogen.

f. Guru meminta perwakilan masing-masing kelompok maju kedepan untuk

mengambil undian yang berisi gambar-gambar perubahan perubahan


g. Guru menjelaskan apa yang akan dikerjakan setiap kelompok.

h. Guru membagikan lembar kerja kelompok .

Elaborasi

a. Siswa diminta untuk mengidentifikasi dan menuliskan masalah yang ada pada

gambar yang sudah diterima setiap kelompok melalui undian.

b. Guru membimbing siswa dalam proses menemukan jawaban atas beberapa

hipotesis yang sudah ditemukan siswa.

c. Siswa yang sudah memahami materi menjelaskan kepada seluruh anggota

kelompok.

d. Dalam diskusi, masing-masing kelompok menentukan hipotesis yang relevan

tentang perubahan lingkungan fisik terhadap daratan dan menuliskan pada

lembar kerja kelompok yang sudah di bagikan guru di setiap kelompok.

e. Guru memberikan kesempatan kepada setiap siswa perwakilan masing-

masing kelompok untuk maju kedepan menyampaikan hasil diskusinya secara

bergantian.

f. Siswa dari kelompok lain memberikan tanggapan kepada presentasi kelompok

lain.

Konfirmasi

a. Guru bertanya kepada siswa kesulitan apa yang mereka alami ketika

melakukan diskusi.

b. Guru meluruskan miskonsepsi dan kesalahpahaman yang terjadi.

c. Guru memberikan penguatan berupa pujian bagi siswa yang sudah berhasil

dalam belajar dan penguatan berupa saran dan pesan bagi siswa yang belum

berhasil dalam belajar.

3. Kegiatan Akhir (±10 menit)

a. Guru dan siswa bersama-sama menyimpulkan materi penyebab perubahan


b. Guru meminta siswa lebih giat lagi belajar di rumah agar apa yang dipelajari

tidak mudah dilupakan.

c. Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya

yaitu faktor-faktor penyebab perubahan lingkungan fisik.

d. Guru mengakhiri pelajaran dengan mengucapkan salam.

Pertemuan 2


Motivasi :




pelajaran.


digunakan.

Apresepsi :


melihat angin kencang pada saat anak-anak sedang bermain di halaman dekat

rumah?”



Eksplorasi

a. Guru memutarkan video tentang faktor-faktor penyebab perubahan fisik

terhadap daratan.




ditampilkan dan siswa dapat menyebutkan contoh faktor-faktor penyebab

perubahan lingkungan fisik terhadap daratan.


f. Guru menunjukan media unjuk kerja yang akan dipakai dalam kegiatan

kelompok.


h. Guru membagikan lembar kerja kelompok.

Elaborasi

a. Siswa diminta melakukan dan mengamati unjuk kerja untuk membuktikan

apakah angin dapat menyebabkan erosi tanah secara kelompok dengan media

dan alat yang sudah disedikan guru.

b. Guru membimbing siswa dalam mengidentifikasi dan menuliskan masalah

faktor-faktor penyebab perubahan lingkungan fisik terhadap daratan sesuai

pada lembar kerja kelompok yang sudah di bagikan guru di setiap kelompok.


kelompok.


tentang materi faktor-faktor penyebab perubahan lingkungan fisik terhadap

daratan.

e. Guru memberikan kesempatan kepada setiap siswa perwakilan kelompok

untuk maju kedepan menyampaikan hasil diskusi tentang materi faktor-faktor

penyebab perubahan lingkungan fisik terhadap daratan secara bergantian.

f. Siswa dari kelompok memberikan tanggapan kepada presentasi kelompok

lain.

Konfirmasi


melakukan diskusi.






a. Guru dan siswa bersama-sama menyimpulkan materi faktor-faktor penyebab


b. Guru membagikan soal tes formatif kepada siswa.

c. Siswa mengerjakan tes formatif secara individu.

d. Siswa yang sudah selesai mengerjakan tes formatif dapat mengumpulkan

lembar jawabanya kepada guru.

e. Siswa menyimak pembahasan tes formatif yang disampaikan guru.

f. Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya

yaitu pengaruh erosi, abrasi, banjir, dan longsor terhadap permukaan daratan.

g. Guru mengakhiri pelajaran dengan mengucapkan salam.

H. Alat/Media dan Sumber/Bahan Pembelajaran

Sumber pembelajaran :

SK dan KD mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam.

Buku paket, “IPA Salingtemas”, kelas IV, halaman 195-211, penerbit PT. Intan

Pariwara.

Buku paket, ”Ilmu Pengetahuan Alam” SD, kelas IV, halaman 181-185,

penerbit Yudhistira.

Buku paket, ”Ilmu Pengetahuan Alam” SD, kelas IV, halaman 161-170, pusat

perbukuan departemen pendidikan nasional.

Lingkungan sekitar.

Alat pembelajaran :

- Gambar,video pengaruh dan faktor-faktor penyebab perubahan fisik terhadap

daratan ( angin, hujan, tanah longsor ).

- Lembar kerja siswa dan kelompok.

- Sedotan, nampan plastik, tanah kering atau pasir, pensil, air.

I. Penilaian

1. Jenis Tes

- Jenis tes : Tes tertulis.

- Bentuk tes : Pilihan Ganda ( 20 soal ).

- Jawaban benar diberi skor 1, jawaban salah diberi skor 0.

maka jumlah skor maksimal = 20 x 1

= 20

2. Alat penilaian

- Soal tes (terlampir).

- Pedoman Penialian :

Jumlah skor yang diperoleh

Jumlah skor maksimal

= 100.

x 100 =

- Kunci Jawaban

1. D 6. C 11. A 16. D

2. C 7. D 12. B 17. D

3. D 8. C 13. A 18. C

4. A 9. C 14. B 19. C

5. A 10. A 15. A 20. B



a. tanah longsor c. tanah tandus

b. banjir d. udara segar

2. Pengikisan tanah yang disebabkan angin dinamakan….

a. deflasi c. korasi

b. eksarasi d. abrasi

3. Karang bolong merupakan pantai tempat wisata yang indah,pembentuknya disebabkan

oleh...

a. Erosi c. Irigasi

b. Abrasi d. Reboisasi

4. Keretakan pada tanah dan batuan disebabkan oleh....

a. Panas matahari

b. Hujan

c. Angin

d. Gelombang laut

5. Gempa tektonik terjadi akibat....

a. Patahan lempengan lapisan bumi

b. Letusan gunung berapi

c. Hempasan air laut

d. Gelombang air laut

6. Gelombang air laut yang sangat besar dan air sampai jauh kewilayah daratan disebut....

a. Abrasi c. Tsunami

b.Topan d. Tornado

7. Air hujan yang tidak banyak terserap ke air mengakibatkan hal-hal sebagai berikut,

kecuali….

a. Banjir c. Tanah longsor

b. Erosi d. Tanah subur

8. Tanah longsor akibat erosi, dapat dicegah dengan….

a. Suaka margasatwa c. Reboisasi

b. Cagar alam d. Suaka alam

9. Pengikisan akibat ombak laut dinamakan….

a.Deflasi

b. Eksarasi

c. Abrasi

d. Korasi

10. Peristiwa-peristiwa di bawah ini mengakibatkan tanah menjadi tandus, kecuali….

a. Korasi c. Hujan badai

b. Kemarau panjang d. Erosi

11. Hujan yang jatuh pada permukaan tanah yang gundul dapat menyebabkan terjadinya....

12. Gelombang laut disebabkan oleh....

a. Hujan c. Cahaya matahari

b. Angin d. Suhu udara

13. Berikut beberapa kegiatan manusia

(1). Membuka hutan secara luas

(2). Membuang sampah ke kali/sungai

(3). Mengubah daerah bakau menjadi tempat pemukiman

(4). Membuat tembok pemecah ombak

Kegiatan manusia yang dapat menyebabkan terjadinya banjir dan longsor adalah....

a. (1),(2), dan (3) c. (1),(3), dan (3)

b. (1),(2), dan (4) d. (1),(2),(3),dan (4)

a. Erosi

b. Abrasi

c. Korasi

d. Tsunami

14. Disuatu daerah, tiba-tiba bumi terasa bergetar, rumah-rumah banyak yang retak-retak,

Keadaan ini bisa terjadi karena....

a. Hujan c. Badai

b. Gempa bumi d. Puting beliung

15. Material panas yang keluar dari gunung berapi dan meluncur mengikuti aliran sungai

disebut....

a.Lava c. Air panas

b.Lumpur d. Awan panas


berikut, kecuali....

a. Hujan c. Angin

b. Gelombang laut d. Rotasi bumi

17. Perubahan pada daratan disebabkan oleh peristiwa-peristiwa berikut, kecuali....

a. Angin topan

b. Kebakaran hutan

c. Erosi

d. Reboisasi

18. Pengikisan batu karang atau tepian pantai disebabkan oleh....

a. Air hujan c. Gelombang laut

b. Angin d. Cahaya matahari

19. Teriknya cahaya matahari di musim kemarau dapat menyebabkan tanah atau batuan

mengalami....

a. Pengerasan c. Keretakan

b. Pengerutan d. Pemuaian

20. Air hujan yang turun dari bukit-bukit sambil menyeret batu-batuan dan lumpur kedaerah

yang lebih rendah adalah....

c. Badai c. Badai topan

d. Banjir bandang d. Banjir kiriman

LEMBAR JAWAB

Nama : Kelas: No Absen:

1 A B C D ----------- 11 A B C D 2 A B C D 12 A B C D 3 A B C D 13 A B C D 4 A B C D 14 A B C D 5 A B C D 15 A B C D 6 A B C D 16 A B C D 7 A B C D 17 A B C D 8 A B C D 18 A B C D 9 A B C D 19 A B C D 10 A B C D 20 A B C D

benar : salah: total skor:

Nilai:

Materi siklus I pertemuan I

Perubahan Lingkungan Fisik dan Pengaruhnya terhadap Daratan

A. Hujan

Hujan sangat dinantikan oleh manusia, terutama para

petani untuk mengairi sawah atau lahan pertaniannya.

Bagaimana kalau hujan terjadi terus-menerus sepanjang

waktu? Banjir sering terjadi di manamana akibat hujan. Di

perkotaan, banjir dapat disebabkan oleh air hujan yang tidak

tertampung lagi di sungai-sungai untuk dialirkan ke laut. Banjir di suatu kota dapat saja

terjadi akibat banjir kiriman dari kota lain yang mengalami hujan deras. Debit air sungai

meningkat dan air sungai dapat meluap di daerah yang sungainya sudah dangkal.

Hujan yang terus-menerus dapat pula menimbulkan longsor

yang meruntuhkan tanah dari daerah yang tinggi sehingga

menutupi daerah yang ada di bawahnya. Longsor sering kali

terjadi sampai mengubur rumah-rumah dengan penduduknya dan

menutupi jalan raya. Dari kejadian ini terlihat bahwa perubahan

lingkungan fisik bumi dapat mengakibatkan berbagai bencana di permukaan bumi.

B. Angin

Angin sepoi-sepoi sangat nyaman terasa di badan, terutama di

daerah panas. Angin juga membantu penyerbukan berbagai

tanaman untuk menghasilkan buah. Jika angin bertiup kencang

apa yang akan terjadi? Angin kencang dengan kecepatan tinggi

dapat menimbulkan kerusakan di permukaan bumi. Angin

kencang sambil berputar disebut angin puting beliung. Angin ini

dapat menyapu segala yang ada di permukaan bumi, rumah-

rumah, kendaraan bahkan pohon-pohon juga dapat terangkat dan

rusak. Di Amerika, angin ini terkenal dengan nama angin

Tornado.

Badai gurun terjadi di gurun pasir karena angin kencang meniup

gurun pasir dan menyebabkan permukaan gurun berubah-ubah.

Badai salju kadang-kadang terjadi karena angin bertiup kencang

ketika turun salju. Angin menerbangkan butiran-butiran es menyebabkan pemandangan

menjadi terbatas. Akibat badai salju sering terjadi kecelakaan lalu lintas di jalan raya.

C. Gelombang Air Laut

Pernahkah kamu ke pantai? Kalau belum pernah kamu

dapat melihat di televisi bagaimana ombak bergulung-gulung

menuju pantai terus menerus tanpa henti, kemudian air kembali

lagi ke laut. Ombak terjadi karena gelombang air laut. Apa

pengaruhnya akibat ombak terus-menerus menghantam daratan di pantai.

Pantai yang landai dapat terjadi akibat batu karang di

pantai terusmenerus terhantam ombak air laut. Batu karang

hancur menjadi butiran pasir yang halus terhampar luas. Jika pasir

berasal dari batu karang berwarna putih pantai ini dikenal dengan

nama pasir putih. Pantai yang curam dengan batu karang yang

terjal terjadi karena empasan gelombang air laut yang sangat kuat mengikis batu karang

dalam waktu beribu-ribu tahun. Pada pantai ini ada batu karang yang membentuk gua-gua

dan dikenal dengan nama karang bolong. Pengikisan daratan oleh gelombang air laut

menyebabkan perubahan pada permukaan bumi. Peristiwa ini ini disebut Abrasi. Abrasi yang

telah terjadi menimbulkan pantai-pantai yang sangat indah.

Abrasi dapat pula menimbulkan masalah, contohnya air laut

sampai ke daratan bahkan sampai ke pemukinan penduduk

bahkan ada pula pulau-pulau kecil yang tenggelam.

Gambar .Hutan Bakau

D. Sinar Matahari

Pada musim kemarau, panas matahari menyebabkan air yang

ada di permukaan tanah menguap, tanah menjadi kering tumbuhan

banyak yang mati kalau tidak disiram. Kekeringan pada tanah dapat

mengakibatkan tanah menjadi retakretak. Perubahan yang tampak

akibat kekeringan, yaitu di daerah pertanian yang biasanya hijau oleh pohon-pohon tampak

gersang.

Kerusakan karena kekeringan, tanah menjadi kurang subur. Untuk pencegahan

kekeringan di daerah pertanian atau pesawahan dibuat irigasi yaitu aliran sungai dibendung

kemudian aliran air dibagi secara teratur sehingga semua daerah kebagian air. Kekeringan

terus-menerus menyebabkan bencana alam, misalnya di Afrika. Negara-negara yang

mengalami ini biasanya disuplai bahan makanan dan air dari negara lain.

E. Gempa Bumi

Gempa bumi ada yang disebabkan oleh aktivitas gunung

berapi yang disebut gempa vulkanik dan gempa tektonik akibat

terjadi patahan lempengan lapisan bumi di bawah permukaan laut

dengan kedalaman mencapai puluhan kilometer. Apabila terjadi retakan lempengan bumi di

dasar laut, gempa yang terjadi dapat mengakibatkan Tsunami, yaitu terjadinya gelombang air

laut yang sangat besar dan tinggi sehingga air laut terempas menuju daratan sepanjang pantai

bahkan bisa mencapai jarak 5 kilometer yang menghancurkan seluruh yang ada di daratan.

Korban manusia sangat banyak seperti yang pernah terjadi tahun 2004 di pantai Aceh,

Thailand, India, Malaysia, dan Srilangka Kekuatan gempa bumi diukur dengan alat

Seismograf, kekuatan gempa mencapai 4-5 skala Richter dapat menyebabkan runtuhnya

rumahrumah. Bencana Tsunami terjadi akibat gempa mencapai 8 skala Ritcher.

F. Gunung Meletus

Gunung meletus merupakan kejadian alam, manusia tidak

dapat mencegahnya. Gunung dapat meletus akibat tekanan magma

dari dalam bumi mendorong pasir yang ada di puncak gunung.

Pada saat gunung meletus dapat terjadi awan panas yang

menyembur ke udara. Jika tertiup angin akan menyebabkan hujan abu. Cairan magma atau lava

yang panas keluar dan mengalir ke lereng gunung melalui sungai-sungai. Akibat gunung

meletus daratan yang terkena cairan magma akan rusak karena tertimbun magma. Hujan abu

dapat menimpa daerah-daerah sekitar gunung, seperti pesawahan, pertanian bahkan

pemukiman penduduk. Hujan abu dapat membahayakan jiwa manusia kalau terus-menerus

terisap, apalagi awan panas karena suhunya dapat mencapai lebih dari seratus derajat celsius.

Gunung meletus dapat pula menguntungkan karena setelah letusan berhenti tanah yang kena

abu vulkanik dapat menjadi subur.

Materi siklus I pertemuan II

A. Faktor Penyebab Perubahan Lingkungan Fisik

1. Faktor Hujan

Turunnya hujan sangat menyenangkan para petani. Karena dengan hujan petani dapat

mengairi kebun dan sawahnya. Dapatkah kamu bayangkan apabila hujan turun dengan lebat

dan terus menerus? Ya, hujan yang besar dapat menimbulkan banjir yang sangat merugikan

bagi makhluk hidup. Rumah-rumah terendam, sawah yang tidak bisa dipanen karena

terendam banjir, jalanan yang macet dan lain lain. Selain itu banjir dapat merusak lapisan

tanah. Tanah yang gundul tidak akan mampu menahan aliran air, sehingga terjadilah erosi

atau pengikisan tanah. Tanah yang terkikis terbawa oleh aliran air dan diendapkan pada suatu

tempat, peristiwa itu dinamakan sedimentasi. Daerah pinggiran sungai yang tidak ditumbuhi

tanaman lebih mudah terkikis oleh arus sungai. Pengikisan oleh air sungai tetap terjadi

meskipun pinggiran sungai ditanami tumbuhan. Hanya pengikisan yang terjadi lebih sedikit.

2. Faktor Angin

Tentunya kamu pernah merasakan hembusan angin bukan?

Rasanya sangat segar terasa di badan! Angin mempunyai manfaat

yang banyak untuk manusia. Misalnya mengeringkan pakaian

yang basah, atau membantu penyerbukan pada bunga. Bagaimana

kalau angin itu berhembus sangat kencang? Angin yang berhembus kencang biasanya

menyertai cuaca buruk. Angin yang kencang dapat merugikan manusia, misalnya angin

topan. Angin topan dapat menghancurkan benda-benda yang dilaluinya. Daratan yang terkena

angin topan banyak mengalami kerusakan seperti pohon-pohon yang tercabut atau tumbang

dan banyak bangunan yang runtuh

Angin yang kencang dapat mengikis daratan yang dilaluinya.

Tanah dan bebatuan dapat terkikis oleh angin. Batuan yang terkikis

oleh angin dapat berubah menjadi batuan yang berlubang-lubang, sehingga batuan berbentuk

seperti jamur.

3. Faktor Cahaya Matahari

Matahari yang telah diciptakan Tuhan mempunyai peran yang sangat penting bagi

kehidupan. Semua makhluk hidup memerlukan sinar matahari. Dapat kamu bayangkan

dunia yang dingin dan gelap gulita tanpa cahaya matahari,

mengerikan bukan? Tumbuhan sangat membutuhkan sinar

matahari untuk membuat makanannya melalui proses fotosintesis.

Hewan juga membutuhkan sinar matahari untuk kehidupannya.

Manusia memanfaatkan cahaya matahari untuk keperluan

hidupnya. Mulai dari menjemur pakaian sampai membuat pembangkit listrik tenaga surya.

Namun, cahaya matahari juga dapat membawa dampak yang tidak diharapkan oleh

manusia. Ketika musim kemarau yang panjang, cahaya matahari dapat menyebabkan

keretakan pada tanah dan batuan. Cahaya matahari pun dapat membakar pepohonan atau

rerumputan yang kering. Sehingga terjadilah kebakaran hutan. Bagaimana kebakaran dapat

merubah daratan? Coba kamu bayangkan jika yang terbakar adalah hutan belantara yang

sangat luas! Daratan yang tadinya hijau ditumbuhi pepohonan yang rindang, kemudian

berubah menjadi daratan yang gundul dan tandus

4. Faktor Gelombang Laut

Gelombang besar dapat mengubah penampakan daratan.

Pengikisan pantai oleh ombak dan gelombang laut disebut abrasi.

Lihatlah batu karang yang kokoh dan kuat di pinggir pantai! Batu

karang itupun dapat terkikis oleh gelombang laut. Pada gambar

dapat terlihat adanya kerusakan daratan akibat terkikis oleh

gelombang laut.

LKS Siklus I Pertemuan I

LEMBAR KERJA KELOMPOK

Kelas / Semester : IV/ 2

Mata pelajaran : IPA

Pokok Bahasan : Pengaruh perubahan lingkungan fisik terhadap

daratan.

Nama anggota kelompok:

Putunjuk : Isilah lembar di bawah ini dengan menempelkan gambar yang sudah diterima

masing-masing kelompok dan isi kolom berikut!

Tempelkan gambar 1 disini Tempelkan gambar 3 disini


Gambar Faktor-faktor penyebab Perubahannya

1

2

3

4

LKS Siklus I Pertemuan II




Pokok Bahasan : Faktor penyebab perubahan lingkungan fisik

terhadap daratan.

Tujuannya untuk membuktikan bahwa angin dapat menyebabkan perubahan pada daratan


Petunjuk : 1. Buatlah gundukan pasir dalam nampan!

2. Tiuplah gundukan pasir dengan sedotan dari satu arah! Amati bagaimana

bentuk pasir tersebut!

3. Kemudian ulangi petunjuk nomor 2, namun ubahlah arah tiupanmu (angin)!

Amati lagi bagaimana bentuknya!

4. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut !

Pertanyaan :

1. Berdasarkan hasil pengamatanmu, apakah pasir tersebut berpindah setelah terkena angin

yang kamu tiup ? Jelaskan kenapa ? ……………………………………………………

………………..…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………..

2. Bagaimana bentuk pasir sebelum dan sesudah tertiup angin ? Apakah ada perbedaan ?

Jelaskan ! ………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………

3. Faktor apakah yang menyebabkan bentuk pasir tersebut berubah-ubah ? ………………

……………………………………………………………………………………………..

...........................................................................................................................................

SIKLUS II

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SD Negeri Gendongan 01

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam

Kelas/Semester : IV/II

Alokasi Waktu : 4 x 35 menit (2 kali pertemuan )

A. Standar Kompetensi

10. Memahami perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya terhadap daratan.

B. Kompetensi Dasar

10.2 Menjelaskan pengaruh perubahan lingkungan fisik terhadap daratan (erosi, abrasi,

banjir dan longsor).

C. Indikator

Mengidentifikasi pengaruh erosi, abrasi, banjir, dan longsor terhadap permukaan

daratan.

Mengidentifikasi cara mencegah erosi, abrasi, banjir, dan longsor terhadap

permukaan daratan.

D. Tujuan Pembelajaran

Setelah mendapatkan pembelajaran dengan model Guided Inquiry, diharapkan :

1. Melalui pengamatan terhadap video dan gambar siswa dapat menyebutkan cara

mencegah erosi, abrasi, banjir, dan longsor terhadap daratan dengan benar.

2. Melalui diskusi dan unjuk kerja kelompok siswa dapat mengidentifikasi pengaruh

erosi, abrasi, banjir, dan longsor terhadap permukaan daratan dengan benar.

3. Melalui unjuk kerja dan tanya jawab siswa dapat menjelaskan berbagai pengaruh

mencegah erosi, abrasi, banjir, dan longsor terhadap permukaan daratan dengan

benar.

4. Melalui pengamatan dan unjuk kerja kelompok siswa dapat menemukan cara

mencegah erosi, abrasi, banjir, dan longsor terhadap daratan dengan benar.

Karakter yang diharapkan : Disiplin, Bertanggung Jawab, Kerja Sama.

E. Materi Pokok

- Pengaruh erosi, abrasi, banjir, dan longsor terhadap permukaan daratan dan cara

mencegahnya.

F. Model dan Metode Pembelajaran

- Model : Inkuiri Terbimbing (Guided Inquiry).

- Metode : Tanya jawab, diskusi kelompok, penugasan.

G. Langkah – Langkah Pembelajaran

Pertemuan 1


Motivasi :




pelajaran.


digunakan.

Apresepsi :


mengalami rumahnya terendam air ketika hujan turun?”



Eksplorasi

a. Guru memutarkan video tentang perubahan lingkungan fisik dan pengaruhnya

terhadap daratan.




ditampilkan dan siswa dapat menyebutkan contoh penyebab perubahan



f. Guru menunjukan media unjuk kerja yang akan dipakai dalam kegiatan

kelompok.


h. Guru membagikan lembar kerja kelompok.

Elaborasi

a. Siswa diminta melakukan dan mengamati unjuk kerja untuk membuktikan

dan memahami proses terjadinya abrasi pantai secara kelompok dengan media

dan alat yang sudah disedikan guru.

b. Guru membimbing siswa dalam mengidentifikasi dan menuliskan masalah

pada lembar kerja kelompok yang sudah di bagikan guru di setiap kelompok.


kelompok.


tentang pengaruh perubahan lingkungan fisik terhadap daratan dan

menuliskan pada lembar kerja kelompok yang sudah di bagikan guru di setiap

kelompok.

e. Guru memberikan kesempatan kepada setiap siswa perwakilan masing-

masing kelompok untuk maju kedepan menyampaikan hasil diskusinya secara

bergantian.

f. Siswa dari kelompok lain memberikan tanggapan kepada presentasi kelompok

lain.

Konfirmasi


melakukan diskusi.






a. Guru dan siswa bersama-sama menyimpulkan materi tentang erosi, abrasi,

banjir, dan longsor terhadap daratan.

b. Guru meminta siswa lebih giat lagi belajar di rumah agar apa yang dipelajari

tidak mudah dilupakan.

c. Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya

yaitu cara mencegah erosi, abrasi, banjir, dan longsor.

d. Guru mengakhiri pelajaran dengan mengucapkan salam.

Pertemuan 2


Motivasi :




pelajaran.


digunakan.

Apresepsi :


atau suka menanam pohon dan bunga di pekarangan rumah dan kebun?”



Eksplorasi

a. Guru memutarkan video tentang faktor-faktor penyebab perubahan fisik terhadap

daratan.




ditampilkan dan siswa dapat menyebutkan contoh faktor-faktor penyebab



f. Guru membagikan beberapa gambar dan lembar kerja kelompok kepada setiap

kelompok.


Elaborasi

a. Siswa diminta untuk mengidentifikasi dan menuliskan masalah yang ada pada

gambar yang sudah diterima setiap kelompok.

b. Guru membimbing siswa dalam proses menemukan jawaban atas beberapa

hipotesis yang sudah ditemukan siswa.


kelompok.


tentang materi cara mencegah erosi, abrasi, banjir, dan longsor.

e. Guru memberikan kesempatan kepada setiap siswa perwakilan kelompok untuk

maju kedepan menyampaikan hasil diskusi tentang materi faktor-faktor

penyebab perubahan lingkungan fisik terhadap daratan secara bergantian.

f. Siswa dari kelompok memberikan tanggapan kepada presentasi kelompok lain.

Konfirmasi

a. Guru bertanya kepada siswa kesulitan apa yang mereka alami ketika melakukan

diskusi.






a. Guru dan siswa bersama-sama menyimpulkan materi tentang cara mencegah

erosi, abrasi, banjir, dan longsor.

b. Guru membagikan soal tes formatif kepada siswa.

c. Siswa mengerjakan tes formatif secara individu.

d. Siswa yang sudah selesai mengerjakan tes formatif dapat mengumpulkan lembar

jawabanya kepada guru.

e. Siswa menyimak pembahasan tes formatif yang disampaikan guru.

f. Guru mengakhiri pelajaran dengan mengucapkan terimakasih atas kerjasama

siswa selama pembelajaran.

H. Alat/Media dan Sumber/Bahan Pembelajaran

Sumber pembelajaran :

SK dan KD mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam.

Buku paket, “IPA Salingtemas”, kelas IV, halaman 195-211, penerbit PT. Intan

Pariwara.

Buku paket, ”Ilmu Pengetahuan Alam” SD, kelas IV, halaman 181-185,

penerbit Yudhistira.

Buku paket, ”Ilmu Pengetahuan Alam” SD, kelas IV, halaman 161-170, pusat

perbukuan departemen pendidikan nasional.

Lingkungan sekitar.

Alat pembelajaran :

- Gambar pengaruh erosi, abrasi, banjir, dan longsor terhadap permukaan

daratan dan cara mencegahnya.

- Lembar kerja siswa dan kelompok.

- Loyang, pasir, air, pensil.

I. Penilaian

1. Jenis Tes

- Jenis tes : Tes tertulis

- Bentuk tes : Pilihan Ganda ( 20 soal )

- Jawaban benar diberi skor 1, jawaban salah diberi skor 0

maka jumlah skor maksimal = 20 x 1

= 20

2. Alat penilaian

- Soal tes (terlampir)

- Pedoman Penialian :

Jumlah skor yang diperoleh

Jumlah skor maksimal

= 100.

- Kunci Jawaban

1. B 6. A 11. B 21. A

2. C 7. A 12. A 22. B

3. A 8. B 13. B 23. A

4. D 9. D 14. C 24. C

5. D 10. D 15. C 25. A

x 100 =

Berilah tanda silang (x) pada huruf a,b,c, atau d yang kamu anggap benar!

1. Tujuan membuat sengkedan adalah....

a. Mencegah abrasi

b. Mempermudah akses

c. Menghindari erosi

d. Agar lahan tampak indah

2. Erosi dapat dicegah dengan cara berikut,kecuali....

a. Reboisasi c.Membuat hujan buatan

b.Membuat sengkedan d.Mencegah penebangan hutan

3.Reboisasi yaitu program....

a. Penanaman kembali pohon-pohon dihutan gundul

b. Pemupukan tanah-tanah yang kurang subur

c. Pengaturan perairan untuk daerah pertanian

5) Penebagan pohon-pohon yang tidak berguna

4. Perubahan pada daratan disebabkan oleh peristiwa-peristiwa berikut, kecuali ....

a. angin topan b. kebakaran hutan c. Erosi d. reboisasi

5. Perubahan bentuk bukit yang terjadi di gurun pasir diakibatkan oleh . . . .

a. angin b. hujan c. aktivitas manus d. sinar matahari

6. Hutan bakau memiliki banyak fungsi antara lain sebagai berikut,kecuali...

a. Tempat hewan laut berbiak

b. Menahan ombak

c. Sumber kayu

d. Mencegah abrasi


a. 1, 2, dan 3

b. 1, 3, dan 4

c. 2, 3, dan 4

d. 3, 4, dan 5

No Peristiwa alam

1.

2.

3.

4.

5.

Tanah menjadi pecah

Tanah longsor

Tumbuhan mati

Sumur kering

Banjir

8. Kejadian seperti gambar di bawah ini pengaruh dari….

a. Kemarau panjang

b. Angin badai

c. Penggundulan hutan

d. Terik matahari


berikut, kecuali ....

a. hujan c. angin

b. gelombang laut d. rotasi bumi

10. Pengikisan tanah oleh angin disebut....

a. Abrasi c. Erosi

b. Korasi d. Banjir

11. Pengikisan pantai karena gelombang laut disebut....

a. Erosi c. Sedimentasi

b. Abrasi d. Gletser

12. Manusia dapat mengubah lingkungan. Berikut adalah perubahan lingkungan akibat

campur tangan manusia....

a. Penebangan hutan c. Banjir

b. Pembukaan lahan d. Pembuatan jalan

13. Bencana alam yang terjadi akibat pengaruh gempa bumi di dasar laut ialah....

a. Longsor c. Badai

b. Tsunami d. Angin puting beliung

14. Abrasi dipengaruhi oleh...

a. Permukaan air laut c. gelombang laut

b. Aliran air hujan cukup kuat d. Gempa

15. Jika air hujan tidak tertampung oleh sungai, danau, dan tanah, akan terjadi....

a. badai b. gempa bumi c. Banjir d. gunung meletus

16. Dilahan pertanian atau perkebunan yang miring seperti perbukitan banyak

terdapat...untuk mencegah terjadinya erosi dan longsor.

a. Sengkedan c. Tembok beton

b. Hutan bakau d. Reboisasi

17. Angin kencang yang berputar dan yang terjadi di amerika tersebut mengakibatkan

ligkungan sekitar rusak angin tersebut merupakan angin...

a. Angin puting beliung

b. Angin tornado

c. Angin topan

d. Angin badai

18. Perhatikan tabel berikut !

No Kegiatan

1 Melestarikan hutan

2 Tidak membuang sampah sembarangan

3 Reboisasi

Kegiatan pada tabel di atas berguna untuk mencegah terjadinya ….

b. Banjir c. Polusi udara

c. Pencernaan air d. Abrasi

19. Abrasi dapat dicegah dengan cara ….

a. Membangun dam di laut c. Membangun alat pemecah ombak

b. Membangun tanggul yang kuat d. Membangun gedung di pantai

20. Salah satu upaya untuk mencegah erosi adalah ….

a. Membuat terasering c. Membakar hutan

b. Menebang pohon d. Membiarkan hutan gundul

LEMBAR JAWAB

Nama : Kelas: No Absen:

1 A B C D ----------- 11 A B C D 2 A B C D 12 A B C D 3 A B C D 13 A B C D 4 A B C D 14 A B C D 5 A B C D 15 A B C D 6 A B C D 16 A B C D 7 A B C D 17 A B C D 8 A B C D 18 A B C D 9 A B C D 19 A B C D 10 A B C D 20 A B C D

benar : salah: total skor:

Nilai:

Materi siklus II pertemuan ke 1

A. Dampak Pengaruh Perubahan Lingkungan fisik terhadap daratan

Beberapa perubahan lingkungan menyebabkan kerusakan pada bumi. Hal tersebut

terjadi karena perubahan lingkungan yang tidak seimbang. Berikut ini adalah beberapa

akibat yang disebabkan oleh perubahan lingkungan tidak seimbang serta pencegahannya.

1. Erosi

Erosi adalah pengikisan yang terjadi pada tanah. Pengikisan tanah dapat disebabkan

oleh air dan angin. Erosi pada tanah dapat disebabkan oleh perubahan lingkungan yang

tidak seimbang. Contohnya adalah erosi yang terjadi di kawasan hutan gundul. Di

kawasan hutan gundul, erosi sangat mudah terjadi. Pada saat hutan masih dipenuhi

tumbuhan, kemungkinan erosi tanah terjadi sangat kecil. Jika suatu daerah dipenuhi

tumbuhan, air hujan tidak langsung jatuh ke tanah. Air hujan tertahan terlebih dahulu oleh

daun-daun tumbuhan sehingga jatuhnya air ke atas tanah tidak terlalu cepat. Selain itu,

akar tumbuhan akan lebih mengikat dan menahan tanah dengan baik. Oleh karena itu,

penyerapan air pun dapat berlangsung dengan baik. Selain itu, tumbuhan dapat

memperlambat kecepatan angin yang berhembus. Hal tersebut sangat bermanfaat karena

pengikisan permukaan tanah oleh angin menjadi berkurang.

Sementara itu, jika hutan gundul, tidak ada daun-daun tumbuhan yang menahan

jatuhnya air ke atas tanah dan menahan hembusan angin. Air hujan jatuh langsung ke atas

tanah dan membawa butiran tanah bersama aliran air. Selain itu, angin dapat mengikis

permukaan tanah. Dampak lebih lanjut dari erosi adalah tanah menjadi tandus dan tidak

subur. Hal tersebut terjadi karena lapisan tanah yang subur ikut terkikis air.

Semburan lumpur dapat menyebabkan tempat tinggal manusia tenggelam dan mengubah lingkungan

2. Abrasi

Abrasi adalah pengikisan daratan oleh air laut. Hal tersebut terjadi akibat kuatnya ombak

yang menghantam daratan. Jika hal itu terus terjadi, apakah daratan akan habis? Hal tersebut

mungkin saja terjadi namun dalam jangka waktu yang lama. Abrasi dapat menyebabkan

berkurangnya luas daratan. Deburan ombak yang terus menerus menghantam pesisir pantai

menyebabkan daratan terus terkikis. Abrasi akan terjadi dengan cepat jika tidak ada penahan

ombak. Penahan ombak alami adalah hutan bakau dan hutan pantai. Namun, akibat

pertambahan penduduk yang cepat dan kebutuhan tempat tinggal yang bertambah, hutan-

hutan di daerah pantai telah habis. Selain itu, lingkungan di sekitar pesisir pantai pun

berubah. Hal ini dapat mempercepat proses abrasi yang terjadi di daerah pantai.

Abrasi pantai mengurangi luas daratan.

3. Banjir

Banjir adalah meluapnya air akibat sungai dan danau tidak dapat menampung air.

Banjir merupakan salah satu dampak dari perbuatan manusia yang tidak menyayangi

lingkungannya. Beberapa perbuatan yang dapat menyebabkan banjir adalah sebagai berikut.

• Membuang sampah ke sungai yang menyebabkan aliran air menjadi tersumbat.

• Membuat bangunan dari tembok tanpa menyediakan peresapan air.

• Penebangan pohon yang tidak terkendali.

Perbuatan manusia tersebut sangat berdampak besar terhadap perubahan lingkungan.

Banjir merupakan salah satu dampaknya. Banjir dapat merusak dan mengubah lingkungan

dengan cepat.

Akibat banjir, anak-anak tidak dapat bermain di tempat yang

kering.

4. Longsor

Longsor adalah meluncurnya tanah akibat tanah tersebut tidak dapat lagi menampung air

dalam tanah. Biasanya longsor terjadi pada tanah yang miring atau tebing yang curam.

Apakah faktor yang menyebabkan tanah menjadi longsor? Tanah miring dan tidak terdapat

tanaman sangat rentan terhadap longsor. Mengapa demikian? Hal itu terjadi karena tidak ada

akar tumbuhan yang dapat menahan tanah tersebut.

Longsor dapat terjadi di a) Tebing dan b ) Daerah yang miring.

Materi siklus II pertemuan 2

A. Cara Mencegah

1. Erosi

Erosi adalah pengikisan yang terjadi pada tanah.Pengikisan tanah dapat disebabkan oleh

air dan angin. Pencegahan yang dapat dilakukan untuk mencegah erosi adalah melakukan

reboisasi dan penghijauan. Selain itu, dapat juga dilakukan dengan mencegah penebangan

secara liar dan berlebih.

Reboisasi adalah menanami kembali hutanhutan gundul

dengan tumbuhan yang sesuai.

Penghijauan adalah menanami daerah-daerah kosong dan

tidak termanfaatkan. Dengan cara tersebut, kamu dapat

mencegah dan mengurangi erosi tanah.

2. Abrasi

Abrasi adalah pengikisan daratan oleh air laut. Hal tersebut terjadi akibat kuatnya ombak

yang menghantam daratan. Hal yang dapat dilakukan untuk mencegah abrasi, yaitu:

• Mengembalikan keadaan lingkungan pantai pada

keadaan semula seperti adanya hutan bakau dan hutan

pantai. Mengembalikan keadaan lingkungan pantai dapat

dengan cara reboisasi dan penghijauan.

• Jika daerah pantai tersebut merupakan pusat kehidupan

manusia maka harus dibuat daerah penahan dan pemecah

ombak, seperti batu-batu besar, dinding, atau beton.

3. Banjir

Banjir adalah meluapnya air akibat sungai dan danau tidak dapat menampung air. Banjir

merupakan salah satu dampak dari perbuatan manusia yang tidak menyayangi

lingkungannya. Yang dapat lakukan untuk mencegah banjir antara lain:

• Membuang sampah pada tempat yang benar dan telah disediakan.

• Menyediakan lahan kosong untuk ditanami tanaman. Tanah tersebut berfungsi sebagai

daerah peresapan air.

• Tidak menebang pohon secara besar-besaran dan tanpa kontrol agar tempat peresapan

dan cadangan air tetap terjaga.

4. Longsor

Longsor adalah meluncurnya tanah akibat tanah tersebut tidak dapat lagi menampung air

dalam tanah. Pencegahan longsor dapat dilakukan sebagai berikut.

• Jangan membiarkan tanah yang miring menjadi

gundul atau tidak ada tumbuhannya. Lakukanlah

reboisasi dan penghijauan.

• Jika tanah miring dijadikan lahan pertanian,

buatlah sengkedan (terasering). Sistem tersebut

dapat mencegah terjadinya longsor.

• Jangan membuat tempat tinggal di daerah rawan longsor, seperti di kaki bukit,

kaki tebing, atas bukit, dan atas tebing.

LKS Siklus II Pertemuan I




Pokok Bahasan : Pengaruh abrasi pada permukaan daratan

Tujuannya untuk memahami proses terjadinya abrasi pantai


Petunjuk : 1. Letakkan Loyang agak miring, kemudian berilaaah pasir dan ratakan hingga

menutup permukaan Loyang!

2. Buatlah lapisan tebal dibagian Loyang yang dangkal, anggaplah lapisan

tebal itu sebagai pantai!

3. Tuangkan air pada bagian Loyang yang dalam! (ingatlah bentuk awal pantai

yang kamu buat!)

4. Buatlah gelombang dengan cara meletakkan pensil diloyang yang dalam

dan gerakkan ke atas dan ke bawah dengan jarimu! Perhatikan dan amatilah

apa yang terjadi!

5. Jawablah pertanyaan berikut!

Pertanyaan :

1.Setelah terjadi gelombang, apakah pantai tersebut terkikis oleh air? Jelaskan! ……

………………………………………………………………..………………………………

………………………………………………………………………………………………..

2. Disebut apakah peristiwa terkikisnya pantai oleh air? Bagaimana cara mencegahnya?

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………

LKS Siklus II Pertemuan II

LEMBAR KERJA SISWA (LKS)



Pokok Bahasan : Pengaruhnya lingkungan fisik terhadap daratan dan

cara mencegahnya


Putunjuk : tempel gambar dan identifikasi sesuai kolom berikut :


Peristiwa:

Cara pencegahanya:

Peristiwa:

Cara pencegahanya:


Peristiwa:

Cara pencegahanya:

Peristiwa:

Cara pencegahanya:

Lampiran 7

Lembar Observasi Kegiatan

Guru dan Siswa

LEMBAR OBSERVASI

KEGIATAN GURU DALAM PEMBELAJARAN DENGAN

MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING

SIKLUS I PERTEMUAN KE-1

Nama : Dewi Retno Setyowati

NIM : 292010151

Nama SD : SD Negeri Gendongan 01

Kelas : IV (empat)

Hari/Tanggal : Kamis, 03 April 2014

Materi : Penyebab perubahan lingkungan fisik terhadap daratan

Petunjuk : Berilah tanda check (√) pada kolom tingkat kemampuan

yang sesuai dengan indikator pengamatan!

NO ASPEK YANG DIAMATI

SKOR

1 2 3 4

I Pra Pembelajaran

1. Kesiapan ruang, alat dan media pembelajaran √

2. Memeriksa kesiapan siswa √

II Membuka Pembelajaran

3. Kesesuaian kegiatan apersepsi dengan materi ajar √

4. Menyampaikan kompetensi (tujuan) yang akan dicapai √

III Kegiatan Inti Pembelajaran

A. Penguasaan materi pelajaran

5. Menunjukkan penguasaan materi pembelajaran √

6. Mengaitakan materi dengan pengetahuan lain yang relevan √

7. Menyampaikan materi ajar sesuai dengan hierarki belajar √

8. Mengaitkan materi dengan realitas kehidupan √

9. Melakasanakan pembelajaran sesuai dengan kompetensi √

Lembar Observasi Kegiatan Guru

(tujuan) yang akan dicapai

10. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan tingkat

perkembangan dan kebutuhan siswa √

11. Melaksanakan pembelajaran secara runtut √

12. Menguasai kelas √

13. Melaksanakan pembelajaran yang bersifat kontekstual √

14. Melaksanakan pembelajaran yang memungkinkan

tumbuhnya kebiasaan positif

√

15. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan alokasi waktu

yang telah dialokasikan

√

B. Pemanfaatan media pembelajaran/sumber belajar

16. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons siswa √

17. Menunjukkan hubungan antar pribadi yang positif √

18. Menunjukkan keceriaan dan antusiasme siswa dalam belajar √

C. Penilaian proses dan hasil belajar

19. Memantau kemajuan belajar √

20. Melakukan penilaian akhir sesuai dengan kompetensi √

D. Penggunaan bahasa

21. Menggunakan bahasa lisan secara jelas dan lancar √

22. Menggunakan bahasa tulis yang baik dan benar √

23. Menyampaikan dengan gaya yang sesuai √

E. Penutup

24. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa √

25. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa √

26. Melaksanakan tindak lanjut √

Jumlah Skor 79

Nilai 75,96

LEMBAR OBSERVASI



SIKLUS I PERTEMUAN KE-II


NIM : 292010151


Kelas : IV (empat)

Hari/Tanggal : Senin, 07 April 2014

Materi : Faktor penyebab perubahan lingkungan fisik




SKOR

1 2 3 4

I Pra Pembelajaran












9. Melakasanakan pembelajaran sesuai dengan kompetensi

(tujuan) yang akan dicapai √







tumbuhnya kebiasaan positif √


yang telah dialokasikan √




18. Menunjukkan keceriaan dan antusiasme siswa dalam

belajar √








E. Penutup




Jumlah Skor 86

Nilai 82,69

LEMBAR OBSERVASI



SIKLUS II PERTEMUAN KE-1


NIM : 292010151


Kelas : IV (empat)

Hari/Tanggal : Kamis, 10 April 2014

Materi : Pengaruh erosi, abrasi, banjir, dan longsor terhadap

Permukaan daratan




SKOR

1 2 3 4

I Pra Pembelajaran


















13 . Melaksanakan pembelajaran yang bersifat kontekstual √








18. Menunjukkan keceriaan dan antusiasme siswa dalam

belajar √








E. Penutup

24. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan

siswa √



Jumlah Skor 100

Nilai 96,15

LEMBAR OBSERVASI



SIKLUS II PERTEMUAN KE-II


NIM : 292010151


Kelas : IV (empat)

Hari/Tanggal : Sabtu, 12 April 2014

Materi : Cara mencegah erosi, abrasi, banjir, dan longsor terhadap

permukaan daratan




SKOR

1 2 3 4

I Pra Pembelajaran


























18. Menunjukkan keceriaan dan antusiasme siswa dalam belajar √








E. Penutup


25.Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa √

26.Melaksanakan tindak lanjut √

Jumlah Skor 103

Nilai 99,03

LEMBAR OBSERVASI

KEGIATAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN DENGAN


SIKLUS I PERTEMUAN KE-I


SKOR

1 2 3 4

I PRA PEMBELAJARAN

1. Siswa menempati tempat duduknya masing-masing √

2. Kesiapan menerima pelajaran √

II KEGIATAN AWAL PEMBELAJARAN

3. Mampu menjelaskan kembali materi terdahulu √

4. Memperhatikan secara seksama ketika dijelaskan tujuan

pembelajaran yang hendak dicapai √

III KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN

A. Penjelasan materi pelajaran

5. Memperhatikan dengan serius ketika dijelaskan materi

pelajaran √

6. Aktif bertanya ketika proses penjelasan materi √

7. Adanya interaksi positif diantara siswa √

8. Siswa memiliki pemahaman yang sama tentang materi

pelajaran yang dijelaskan √

B. Pendekatan/strategi pembelajaran

9. Siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran √

10. Siswa memberikan pendapatnya ketika diberikan kesempatan √

11. Aktif mencatat berbagai penjelasan yang diberikan √

12. Siswa termotivasi dalam mengikuti proses pembelajaran √

13. Siswa dalam mengikuti proses pembelajaran dengan santai

dan tidak penuh tekanan √

Lembar Observasi Kegiatan Siswa

14. Siswa merasa senang ketika berbagai strategi pembelajaran

dilakukan

Documents

Lampiran 1 Surat Ijin dan Surat Keterangan · 2016. 8. 11. · Surat Ijin dan Surat . Keterangan . SURAT IJIN PENELITIAN . SURAT KETERANGAN PENELITIAN . Lampiran 2 . Uji Instrumen