Upload
tyan-rahmad
View
56
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
KOMPLIKASI AKUT DIABETES
KOMPLIKASI AKUT DM
1. HipoglikemiaKomplikasi no 2 terbanyak setelah KAD
2. Hiperglikemia- Koma Ketoasidosis Diabetik (KAD) merupakan komplikasi akut DM no 1- Koma Hiperosmolar non Ketotik (KHONK)- asidosis laktat
MEMBEDAKAN KOMPLIKASI HIPO DAN HIPERGLIKEMIA
HIPOGLIKEMIAANAMNESA• Iintake kalori kurang• Memakai OAD dengan dosis
berlebih atau memakai OAD sesuai takaran, tapi pasien tidak makan
HIPERGLIKEMIAANAMNESA• Intake kalori berlebih• Penghentian obat oral /
insulin yang didahului oelh stress akut
PEMERIKSAAN FISIK• Penurunan kesadaran• dehidrasi
1. HIPOGLIKEMIA
Adalah keadaan klinik gangguan syaraf yang disebabkan oleh penurunan gula darah < 50 mg%, disertai oleh gejala autonomik dan neurogliopenik yang segera membaik setelah pemberian gula
ETIOLOGI / PENCETUS HIPOGLIKEMIA
• Makan tidak adekuat / kurang, pasien tetap makan OAD
• Kelebihan OAD / insulin• Kebutuhan tubuh akan insulin turun (misal :
pada GGK, pasca persalinan• Sesudah OR atau kegiatan jasmani
berlebihan / akibat absorbsi insulin meningkat dari tempat suntikan
GEJALA KLINIS
Tanda hipoglikemia muncul jika GD < 50 mg%
Pada yang ringanGejala autonom :
gemetar, keringat dingin, berdebar, mata kabur, rasa lapar
Gejala neurogliopenia :sakit kepala, kelemahan umum, gangguan koordinasi, sulit konsentrasi
Stadium Hipoglikemia
1. Stadium parasimpatiklapar, mual, tekanan darah turun
2. Stadium gangguan otak ringanlemah, lesu, sulit bicara, kesulitan menghitung sederhana
3. Stadium simpatik keringat dingin pada muka terutama dihidung, bibir, tangan dan berdebar-ebar
4. Stadium gangguan otak berat koma dengan atau tanpa kejang
Keempat stadium dapat ditemukan pada pemakaian obat oral maupun insulinPerbedaanya :
1.obat oral menyebabkan hipoglikemia lebih berat2.Obat oral tidak dapat diramalkan waktu
serangannya, sedang insulin diperkirakan pada saat puncak kerjanyainsulin reguler ; 2-4 jam setelah suntikanNPH : 8-10 jam setelah suntikanPZI : 18 jam setelah suntik
3. Obat oral gejala saraf otonomnya sedikit
PENCEGAHAN HIPOGLIKEMIA
• Melalui penyuluhan terhadap faktor pencetus hipoglikemia
• Untuk yang menggunakan insulin :apakahsudah tepat dosis insulinjangan menyuntik insulin terlalu dalam, cukup subkutankurangi dosis insulin jika makan kurang, olah raga, pasca operasi, melahirkan
PENGOBATAN
• Stadium awal (sadar)berikan gula murni 30 gr ( 2 sdk makan) atau sirop, permen atau makanan yang mengandung hidrat arang
• Stadium lanjut (koma hipoglikemia)glukosa 40% 2 flakon iv, tiap 10-20 menit sampai pasien sadar. Pasang infus glukosa 10% 6 jam/kolf
2. KOMA KETOASIDOSIS
• Merupakan koma hiperglikemik• Gambaran klinis utamanya :
1. hiperglikemia 2. ketosis 3. asidosis metabolik 4. dehidrasi
Faktor pencetus KAD1. Infeksi2. Infark miokard akut3. Pankreatitis akut4. Penggunaan
kortikosteroid5. Menghentikan /
mengurangi dosis insulin
Gejala klinis KAD• Penurunan kesadaran• Poliuria, polidipsia• Demam• Muntah-muintah• Kussmaul• Dehidrasi sampai syok• Nafas bau aseton
KRITERIA DIAGNOSIS KAD
• Gula darah > 250 mg%• pH darah < 7,35• HCO3 rendah• Keton serum tinggi / keton urin (+)
PENGOBATAN KAD
• Penggantian cairan atau garam / atasi dehidrasi / syok
• Insulin pump• Antibiotik• Kalium bila hipokalemia
PENCEGAHAN
• Penerangan kepada pasien tentang pentingnya kepatuhan berobat
• Pemantauan kadar gula darah dan keton urin sendiri
KOMA HIPEROSMOLAR NON KETOTIK (KHONK)
• Jarang, sekitar 10 % dari koma hiperglikemia• Kadar gula darah sangat tinggi, tapi keton negatif• Osmolaritas darah > 350
Osmolaritas darah = 2(Na+K) + glulkosa/180 + BUN/28
• Gejala mirip KAD• Sering pada orang tua• Pengobatan sama dengan KAD, tapi cairan yang
digunakan hipotonis (NaCL 0,45%)
KOMA ASIDOSIS LAKTAT
• Pada DM biasanya akibat pemakaian obat biguanid (Fenformin)
• Kasus jarang setelah fenformin tidak beredar lagi